Anda di halaman 1dari 10

Perangkat Jaringan

Penjelasan
Komputer
1. Server
Server merupakan sebuah
perangkat atau komputer khusus
yang menyediakan berbagai
layanan atau service pada client
yang terhubung dengannya.
sistem operasi yang
digunakanyakni Windows
Server atau Linux Debian.

2. Router
Router merupakan perangkat
jaringan yang berfungsi
menghubungkan dua jaringan
atau lebih sehingga data dapat
dikirim dari satu jaringan ke
jaringan yang lain.

3. NAS (Network Attached


Storage)
Network Attached Storage atau
yang disingkat dengan NAS
merupakan perangkat storage
yang terhubung dengan jaringan
utama sehingga ketika komputer
client membutuhkan
penyimpanan tambahan, maka
peran NAS ini akan dibutuhkan.
Cara kerja NAS ini hampir mirip
dengan layanan cloud storage
namun bersifat pribadi (lokal)
sehingga hanya komputer client
(yang terhubung di jaringan
kantor / perusahaan) yang bisa
mengaksesnya.
4. Wireless Card
Wireless card merupakan salah
satu perangkat jaringan yang
dapat menghubungkan dua
device secara nirkabel atau tanpa
menggunakan media kabel.
Dengan menggunakan wireless
card, dua komputer atau lebih
dapat saling terhubung melalui
jaringan wifi, tanpa harus
menggunakan kabel jaringan.

5. LAN Card
LAN card juga berfungisi
menghubungkan dua atau lebih
komputer dengan menggunakan
media kabel. Perangkat ini biasanya
banyak digunakan dalam jaringan
LAN.
LAN card juga bertugas mengubah
aliran data yang berbentuk paralel
menjadi bentuk serial, sehingga
dapat ditransmisikan melalui media
jaringan seperti kabel UTP.

6. USB WiFi Adapter


Fungsi USB WiFi Adapter sama
persis dengan Wifi Card pada
umumnya bedanya perangkat ini
memiliki mobilitas yang cukup
tinggi, tinggal dicolokkan pada
port USB maka bisa langsung
digunakan (dengan terlebih
dahulu menginstall drivernya).
7. Modem
modem merupakan perangkat
jaringan yang memiliki fungsi
mengubah sinyal digital menjadi
sinyal analog atau sebaliknya.
Ada banyak jenis modem yang
bisa kita jumpai, semisal modem
ADSL, modem USB, modem
Mifi dan lain sebagainya.
8. Bridge
Bridge merupakan perangkat
jaringan yang memiliki fungsi
memperluas suatu jaringan
sekaligus membuat sebuah
segmen jaringan.
Cara kerja bridge yaitu
mengenali alamat MAC yang
mentransmisi sebuah data ke
jaringan, kemudian bridge akan
membuat tabel internal secara
otomatis, dimana tabel ini dapat
menentukan segmen mana yang
akan dirouting maupun yang
akan difilter.

9. Hub
Hub merupakan salah satu
perangkat jaringan yang bertugas
mengubah sinyal transmisi jaringan,
dimana hal tersebut dimaksudkan
agar kedua komputer atau lebih
dapat saling terhubung. Hub tidak
dapat mengatur alur jalannya suatu
data, sehingga setiap paket data
yang melewati hub akan dibroadcast
ke semua port sampai paket data
yang dimaksud sampai ke tujuan.

10. Switch
Switch merupakan perangkat
jaringan yang memiliki fungsi
yang hampir sama dengan hub,
tetapi perangkat ini ‘lebih pintar’
dari hub karena dapat mengatasi
masalah collision data. Tidak
hanya itu, switch juga memiliki
beberapa kelebihan seperti
kecepatan transfer data maupun
luas jaringan yang jauh lebih
bagus dari hub. switch tidak hanya
digunakan untuk membagi sinyal
tetapi juga memfilter paket data
kemudian meneruskannya ke
jaringan yang dituju.

Jenis – Jenis Jaringan


No Jenis – jenis jaringan Penjelasan
LAN LAN sebuah jaringan yang menghubungkan perangkat dalam
jarak yang biasanya berdekatan dan menggunakan kabel
sebagai saluran utamanya.
1.

MAN MAN merupakan jaringan yang digunakan untuk


menghubungkan berbagai komputer atau perangkat dalam
area sebuah kota. Jaringan yang jangkauannya lebih besar
dari LAN ini bisa dimanfaatkan untuk menghubungkan
2.
komputer di satu lembaga ke lembaga lainnya dalam satu
wilayah administratif.

WAN Wide Area Network atau WAN merupakan jenis jaringan


komputer yang menghubungkan beberapa perangkat,
komputer, atau berbagai macam tipe jaringan lainnya (seperti
LAN dan WLAN), dalam jarak jangkauan yang cukup jauh,
3. bahkan bisa antar negara. Contoh mudah penerapan WAN
adalah jaringan internet yang umum dipakai selama ini, di
mana WAN akan menghubungkan perangkat dengan sebuah
komputer atau server yang di negara lain.
PAN PAN merupakan jaringan antara dua atau lebih sistem
komputer yang berjarak tidak terlalu jauh. Biasanya Jenis
jaringan yang satu ini hanya berjarak 1 sampai 5 meter saja.
Jenis jaringan ini sangat sering kita gunakan. misalnya pada
4. saat kita menghubungkan komputer dengan HP, Heandset
ataupun perangkat sejenis lainnya.

WLAN WLAN punya fungsi sama dengan LAN, tetapi jaringan tipe ini
tidak memerlukan kabel sehingga bisa digunakan untuk
menyambungkan komputer, server, printer, dan lain
sebagainya dalam sebuah jangkauan kecil. Contoh
5. penggunaan WLAN adalah terhubungnya beberapa perangkat
dari sejumlah rumah di area kecil, atau di satu blok komplek
dengan satu jaringan WiFi.

6. Campus/Corporate Area Network (CAN) adalah jaringan yang


CAN menghubungkan aneka perangkat dan komputer dalam sebuah
instansi pendidikan seperti sekolah, kampus, universitas,
institut, dan lain sebagainya. CAN juga bisa digunakan untuk
menghubungkan berbagai perangkat dalam satu bangunan
perusahaan yang memiliki banyak ruangan. Untuk segmen
sekolah, CAN sendiri biasanya digunakan untuk
mempermudah proses administrasi dan akademik dari sebuah
lembaga pendidikan tersebut, seperti memproses nilai,
menginput performa peserta didik, dan lain sebagainya.
SAN Storage-Area Network (SAN) adalah sebuah jaringan yang
menghubungkan komputer dengan sejumlah media
penyimpanan (storage) berkemampuan tinggi dalam sebuah
7. server. Sebuah perangkat bisa mengakses jaringan SAN ini,
begitu juga mengambil data yang ada di dalamnya jika mereka
terhubung dengan server yang menjadi jembatan untuk media
penyimpanan tersebut.
POLAN POLAN (Passive Optical Local Area Network) dipakai sebagai
alternatif dari LAN. Namun, alih-alih menggunakan kabel biasa,
POLAN memanfaatkan kabel fiber optik untuk melancarkan
proses transmisi antar perangkat. Kabel fiber optik sendiri
dikenal memiliki performa yang cukup cepat untuk
8. mentransmisikan data dari suatu perangkat ke perangkat
lainnya. Jaringan POLAN biasanya dipakai untuk
menyambungkan fiber optik ke perangkat router, sehingga
nantinya internet bisa disalurkan ke gadget di sekitarnya
melalui jaringan WLAN.

EPN Enterprise Private Network (EPN) biasanya digunakan untuk


menyambungkan berbagai perangkat, storage, komputer, dan
lain sebagainya dalam satu perusahaan besar. Kegunaan EPN
tentunya ada di segi keamanannya, sehingga jaringan EPN
biasa digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang
9. menyimpan berbagai data krusial, seperti data pribadi
pengguna. Contoh kegunaan EPN adalah menghubungkan
jaringan perusahaan cabang dengan kantor pusat, mentransfer
data dari bangunan di sebuah kampus ke bangunan lainnya
tanpa menggunakan intenet, dan lain sebagainya.

VPN Virtual Private Network (VPN) adalah suatu jaringan yang bisa
digunakan untuk membuat kegiatan internet pengguna menjadi
lebih aman dan tak bisa dilacak. Pasalnya, jaringan VPN
memungkinkan koneksi internet pengguna terhubung ke suatu
10. jaringan pribadi yang dimiliki suatu perusahaan atau server.
Dari sana, koneksi internet atau data yang dikirim pengguna
bakal diteruskan ke server atau komputer yang ingin
dikomunikasikan, sehingga data seakan-akan dikirimkan dari
lembaga tersebut, padahal itu dikirim oleh pengguna.

Topologi Jaringan
No Topologi Penjelan
1. Topologi Bus Topologi Jaringan Bus merupakan topologi jaringan
yang pertama kali digunakan dalam mengubungkan
komputer. Media transmisi yang digunakan berupa
sebuah kabel panjang dengan beberapa terminal
yang nantinya akan terhubung ke masing – masing
komputer, dan pada ujung kabel harus diakhiri
dengan satu terminator.

Topologi Bus mempunyai beberapa karakteristik,


yaitu

1. Biaya yang murah dalam instalasi, karena hanya


membutuhkan beberapa perangkat
2. Proses instalasi mudah dan sederhana
3. Node dihubungkan secara serial pada kabel, dan
pada ujung kabel ditutup dengan terminator
4. Tidak diperlukan sebuah HUB karena hanya butuh
connector
5. Jika salah satu perangkat ada yang rusak, maka
seluruh jaringan dapat terjadi down, sehingga semua
user tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan
tersebut

Kelebihan Topologi Bus

1. Sistem topologi yang sangat sederhana


2. Biaya yang lebih murah dari pada topologi
jaringan lainnya
3. Membutuhkan kabel yang sedikit

Kekurangan Topologi Bus

1. Tidak cocok untuk penggunaan pada traffic yang


padat
2. Sulit dalam melakukan maintenance
3. Koneksi lebih lambat dari pada topologi yang lain

2. Topologi Star Topologi jaringan ini memiliki bentuk yang sama


seperti bintang, dengan HUB sebagai media
penghubung ke setiap perangkat komputer seperti
gambar topologi star diatas. Topologi Star biasa
digunakan dalam lab komputer di suatu sekolah.
Berikut ini adalah karakteristik Topologi Star,

1. Semakin banyak perangkat user di topologi star


yang terhubung dalam suatu HUB, maka kinerja
jaringan akan menurun
2. Setiap perangkat user akan berkomunikasi
langsung dengan HUB
3. Topologi star mudah untuk dikembangkan
4. Jika salah satu perangkat user rusak maka
jaringan masih bisa berjalan dengan baik
5. Kabel UTP sebagai media transmisi

Kelebihan Topologi Star

1. Topologi star mudah dalam pengembangan suatu


jaringan
2. Topologi star minim trouble, jika ada perangkat
user yang trouble, tidak akan mempengaruhi kinerja
jaringan

Kekurangan Topologi Star

1. Topologi star hanya memiliki 1 tumpuan, yaitu


pada perangkat HUB, jika HUB mengalami trouble,
maka akan berpengaruh ke semua perangkat user
yang berada dalam topologi star
2. Biaya yang relatif mahal, karena membutuhkan
banyak kabel yang dihubungkan dari HUB ke
perangkat user
3. Jumlah port yang terbatas pada HUB

4. Topologi Ring Topologi ring digunakan dalam jaringan dengan


performa yang tinggi, karena membutuhkan
bandwidth yang besar untuk beberapa fitur yang
digunakan. Pada topologi ring, masing-masing titik
memiliki fungsi sebagai repeater.

Karakteristik topologi ring antara lain :

1. Titik-titik dihubungkan secara serial di sepanjang


kabel, dengan bentuk jaringan menyeruoai cincin.
2. Tipe kabel yang biasa digunakan adalah kabel
UTP
3. Trouble yang dihadapi mirip dengan topologi bus,
yaitu apabila satu titik rusak maka seluruh titik tidak
dapat berkomunikasi dalam jaringan itu.
4. Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah
sehingga collision dapat dihindarkan

Kelebihan Topologi Ring


1. Waktu lebih optimal dalam mengakses suatu data
2. Data mengalir dalam satu arah sehingga minim
terjadi collision
3. Kualitas aliran data lebih cepat karena dapat
melayani data secara fleksibel
4. Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat,
karena data dapat bergerak secara fleksibel

Kekurangan Topologi Ring


1. Sulit melakukan Konfigurasi Ulang
2. Menambah atau mengurangi komputer akan
membuat jaringan kacau
3. Apabila terdapat salah satu komputer yang tidak
berfungsi, maka akan mempengaruhi jaringan
secara keseluruhan.

5. Topologi Mesh Topologi mesh adalah gabungan dari topologi ring


dan topologi star. Secara pengertian topologi mesh
adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat/pc
dimana masing-masing perangkat terhubung secara
langsung ke perangkat lainya dalam jaringan.

Karakteristik Topologi Mesh

1. Susunan pada setiap peralatan yang ada didalam


topologi mesh saling terhubung satu sama lain
2. Jika peralatan banyak akan sangat sulit untuk
melakukan maintenance pada topologi mesh

Kelebihan Topologi Mesh

1. Keuntungan utama topologi mesh memiliki backup


jalur
2. Troubleshoot yang mudah

Kekurangan Topologi Mesh


1. Topologi mesh memerlukan biaya yang mahal
2. Instalasi dan maintenance topologi mesh yang
sulit apabila terjadi kerusakan

6. Topologi Tree Topologi tree merupakan gabungan dari beberapa


topologi star yang dihubungkan dengan topologi bus.
Topologi tree merupakan topologi jaringan yang
banyak digunakan saat ini, karena topologi tree
memiliki sistem yang mudah untuk manajemen
jaringan. Topologi tree merupakan topologi jaringan
yang kompleks, karena topologi tree biasanya
digunakan untuk sistem jaringan utama.
Kelebihan Topologi Tree

1. Mudah untuk troubleshooting pada topologi tree


2. Mudah melakukan re-topologi

Kekurangan Topologi Tree

1. Memerlukan banyak kabel


2. Sering terjadi collision & lambat
3. Jika terjadi gangguan pada jaringan pusat maka
jaringan dibawahnya akan ikut terganggu

6. Topologi Hybrid Merupakan sebuah topologi jaringan baru, yang


tercipta antara beberapa topologi jaringan yang
berbeda jenis. Topologi Hybrid terlihat lebih rumit
karena merupakan gabungan dari topologi jaringan
yang berbeda jenis. Contoh nya adalah gabungan
antara topologi tree, star, dan mesh.

Kelebihan Topologi Hybrid :

1. Dapat digunakan di lingkungan yang digunakan


2. Jika salah satu titik mengalami gangguan tidak
akan mempengaruhi kinerja titik yang lain
3. Kecepatan transfer data lebih cepat

Kekurangan Topologi Hybrid :

1. Topologi memerlukan biaya yang cukup mahal


2. Proses pengolahan yang cukup rumit
3. Instalasi dan konfigurasi rumit

Kabel

 Kabel Straight
Kabel straight adalah kabel lan yang berfungsi untuk menghubungkan 2
device atau perangkat yang berbeda.kabel ini memiliki cara pemasangan
yang sama antara ujung satu dengan ujung yang lainnya seperti
menghubungkan komputer dengan switch,menghubungkan switch dengan
router,menghubungkan hub dengan router,menghubungkan modem
dengan router dan menghubungkan modem dengan komputer. Kabel
straight adalah jenis kabel yang dapat menghubungkan dua perangkat
 Kabel Cross
yang berbeda, yakni:

Anda mungkin juga menyukai