Disusun oleh :
Rivalda Putri Prawesti
201910180311094
B2
Interpretasi :
Berdasarkan analisis tipologi klasen tersebut, dapat diketahui sektor mana yang
menjadi unggulan daerah Kabupaten Magetan, sektor potensial yang masih dapat
dioptimalkan lagi, sektor berkembang yang masing memberikan prospek
pengembangan bagi daerah, serta sektor terbelakang yang bukan merupakan keunngulan
daerah.
Untuk kasus pemerintah Magetan, yang menjadi sektor unggulan adalah 1) sektor
Pertanian, Kehutanan dan Perikanan, 2) sektor Industri Pengolahan, 3) sektor Kontruksi,
3) sektor Perdagangan Besar dan Eceran, 4) sektor Informasi dan Komunikasi, 5)
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib,
Kategori sektor dalam analisis tipologi Klassen di bagi menjadi empat yaitu : 1)
Sektor Unggulan adalah sektor yang dominan dimana kontribusinya terhadap
perekonomian daerah sangat tinggi di ikuti dengan pertumbuhan sektor yang tinggi. 2)
Sektor Potensial adalah sektor yang memberikan kontribusi tinggi bagi perekonomian
(PDRB) tetapi untuk pertumbuhan cenderung rendah atau lambat. 3) Sektor
Berkembang adalah sektor yang sedang mengalami peningkatan, yang mana
pertumbuhannya tinggi tetapi memiliki kontribusi yang rendah untuk perekonomian
(PDRB). 4) Sektor Terbelakang, dimana kondisi sektor dengan pertumbuhan yang
cenderung lambat atau rendah dan kontribusinya terhadap perekonomian (PDRB)
rendah.
LAMPIRAN
TUGAS MODUL HALAMAN 54
1) Jelaskan mengapa dalam setiap daerah perbedaan dalam potensi pendapatan yang
disebabkan oleh faktor demografi, ekonomi, sosiologi, budaya geomorfologi dan
lingkungan yang berbeda-beda. Berikan analisis anda tentang perbedaan tersebut.
JAWABAN
1) Saat melihat faktor demografi, setiap daerah pasti memiliki keadaan demografi
yang berbeda-beda. Dengan perbedaan itu, potensi dalam mengelolahnya pun juga
berbeda. Tidak hanya itu, kemampuan dalam mengelolahnya pun juga pasti berbeda,
seperti Jika dilihat dari kepemilikan potensi dan kemampuan mengelola potensi
yang ada, suatu daerah dapat dikategorika menjadi empat, yaitu:
1. Memeiliki potensi dan kemampuan mengelola yang tinggi
2. Memiliki potensi yang tinggi tetapi kemampuan mengelola rendah
2. Memiliki potnsi yang rendah tetapi kemampuan mengelola yang tinggi
3. Memiliki potensi yang rendah dan kemampuan mengelola yang rendah