EKONOMI WILAYAH
Analisis Pendapatan Domestik Regional Bruto di Kota Mataram dan Provinsi Nusa Tenggara Barat
Disusun Oleh:
UNIVERSITAS TARUMANAGARA
FAKULTAS TEKNIK
JAKARTA 2017
1. PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) per kapita
PDRB per kapita setiap tahunnya (2013 2014) meningkat di setiap sektornya untuk
Kota Ternate sedangkan untuk Provinsi Maluku Utara terdapat kenaikan dan penurunan
selama 3 tahun terakhir (2013 2015). Berikut adalah data tabel PDRB Kota Ternate
dan Provinsi Maluku Utara.
Dari tabel di atas berdasarkan hasil perhitungan jumlah PDRB dibagi dengan jumlah
penduduk pada tahun tersebut. Maka dapat dilihat bahwa pertumbuhan PDRB per kapita
baik di Kota maupun di Provinsi sama-sama meingkat namun peningkatan perkapita di Kota
Ternate jauh lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan di Provinsi Maluku Utara (dalam Milyar).
Berikut adalah grafik PDRB per kapita tahun 2014 2015.
Grafik 1. PDRB per kapita Kota Ternate dan Provinsi Maluku Utara tahun 2013 2015
25000.000
20000.000
0.000
2014 2015
Sumber : Olahan
Laju Pertumbuhan PDRB di Kota Ternate dan Provinsi Maluku Utara pada tahun 2013
2015 akan dinyatakan di tabel berikut
Tabel 3. Laju Pertumbuhan PDRB Kota Ternate dan Provinsi Maluku Utara
Laju Pertumbuhan
Provinsi Maluku
Kota Ternate (rij)
Lapangan Usaha/Industry Utara (rin) rin-
rij-rn
2013- 2014- 2013- 2014- rn
2014 2015 2014 2015
Pertanian, Kehutanan dan
A Perikanan 2% 1% -7% 3% 2% -2%
B Pertambangan dan Penggalian 8% 12% -1% -13% 7% -18%
C Industri Pengelolahan 9% 8% 1% 10% 4% 5%
D Listrik & Gas 29% 8% 20% 30% 15% 24%
E Pengadaa Air, Pengelolaan 10% 8% 1% 13% 7% 8%
Laju Pertumbuhan
Provinsi Maluku
Kota Ternate (rij)
Lapangan Usaha/Industry Utara (rin) rin-
rij-rn
2013- 2014- 2013- 2014- rn
2014 2015 2014 2015
Sampah Limbah dan Daur
Ulang
F Konstruksi 6% 9% -3% 6% 10% 1%
G Perdagangan Besar dan Eceran 10% 9% 1% 12% 8% 7%
H Transportasi dn Pergudangan 9% 8% 0% 9% 7% 4%
Penyediaan Akomodasi dan
I Makan Minum 9% 3% 0% 10% 4% 4%
J Informasi dan Komunikasi 13% 11% 4% 12% 9% 7%
K Jasa Keuangan dan Asurasi 4% 13% -5% 5% 10% -1%
L Real Estate 7% 8% -2% 7% 7% 1%
M,N Jasa Perusahaan 7% 5% -1% 6% 5% 1%
Administrasi Pemerintah,
Pertahanan dan Jaminan Sosial
O Wajib 9% 7% 1% 11% 7% 5%
P Jasa Pendidikan 8% 8% -1% 7% 7% 1%
Jasa Kesehatan dan Kegiatan
Q Sosial 10% 6% 1% 9% 6% 4%
R,ST,U Jasa Lainnya 7% 9% -2% 7% 9% 1%
Produk Domestik Regional
Total
Bruto (rn) 9% 8% 0% 5% 6% 0%
Sumber : Badan Pusat Statistik
Berdasarkan tabel laju pertumbuhan PDRB tahun 2013 2015, di Kota Ternate laju
pertumbuhannya cenderung meningkat namun pada beberapa sektor pertumbuhannya
tidak terlalu besar dibandingkan pertumbuhan tahun sebelumnya, seperti pada sektor
Listrik dan Gas (tahun 2014 2015) yaitu sebesar 8% diabndingka tahun sebelumnya
yaitu sebesar 29%. Peningkatan tertinggi terdapat pada sektor Listrik & Gas (tahun
2013 2014) sebesar 29% dan Pertambangan dan Penggalian (tahun 2014 2015)
sebesar 12%.
Untuk Provinsi Maluku Utara, Laju Pertumbuhannya juga cenderung menigkat namun
pada tahun 2013 2014 pada sektor Pertambangan dan Penggalian terjadi penurunan
yang cukup besar yaitu sebesar -13%. Untuk perumbuhan tertinggi terdapat pada sektor
Listrik & Gas pada tahun 2014 2015.
Rata Rata pertumbuhan terbesar terdapat di Kota Ternate pada tahun 2013 2014
dan yang terkecil terdapat di Provinsi Maluku Utara dengan angka persentase rata-rata
hanya sebesar 6%.
Berikut adalah tabel LQ tahun 2013 2015 di Kota Ternate dan Provinsi Maluku Utara.
Tabel 4. Location Quotient tahun 2013 - 2014
Lapangan Usaha/Industry
LQ
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa LQ >1 artinya sektor lapangan usaha basis di Kota
Ternate maupun Provinsi Maluku Utara sedangkan apabila LQ <1 artinya bahwa itu
merupakan sektor lapangan usaha non basis.
Pada tabel di atas terdapat sektor lapangan usaha A C dan E merupakan sektor
lapangan usaha basis di Kota Ternate sedangkan sektor lainnya merupakan sektor non
basis di Kota ternate dan sektor lapangan usaha tersebut relatif tinggi (surplus)
dibandingkan yang di Provinsi Maluku Utara Pada tahun 2013 2015.
4. Shift Share
Pada tabel Shift Share (M) di atas menyatakan pertumbuhan sektor A,B,K
merupakan sektor yang pertubuhannya lebih lambat dibandingkan sektor tersebut yang
berada di Provinsi Maluku Utara sedangkan Sektro lain selain sektor lapangan usaha
tersebut cenderung lebih cepat tumbuh dibandingkan di Provinsi Maluku Utara.
Pertumbuhan yang tercepat di Kota Ternate merupakan sektor Administrasi Pemerintah,
Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sedangkan yang tidak mengalami pertumbuhan
merupakan sektor lapangan usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan.