(BIG)
Jalan R a y a Bogor KM. 46, Cibinong, Bogor, 16911
.*o*N.NFoeMAs. Telepon: (021)875 2062-2063; Faksimile: (021) 875 2064;
GEosFAsiAL Situs Web: https:'.'www,big.go.id
KEPUTUSAN
DEPUTI BIDANG INFORMASI G E O S P A S I A L DASAR
BADAN INFORMASI G E O S P A S I A L
TENTANG
1 dari 6
Dokumen ini telah dhandatansani secara elektronik meneirunakan sertifikat elektronik vane diterbitkan oleh BSrE
MEMUTUSKAN;
Ditetapkan di Cibinong
pada tanggal 3 Januari 2022
DEPUTI BIDANG
INFORMASI G E O S P A S I A L DASAR
MOHAMAD A R I E F S Y A F I I J -
2 dari 6
Dokumen ini telah ditandatanaani secara elektronik mensffunakan sertifikat elektronik vane diterbitkan oleh BSrE
Lampiran Keputusan
Deputi Bidang Informasi Geospasial Dasar
Badan Informasi Geospasial
Nomor : 1 , 5 Tahun 2022
Tanggal : 3 j ^ n u a r i 2022
A. DEFINISI
1. Percepatan gayaberat adalah percepatan yang diakibatkan oleh resultan gaya
gravitasi bumi (gaya tarik bumi) dan gaya sentrifugal, untuk selanjutnya disebut
gayaberat.
2. Gravimeter adalah instrumen yang digunakan dalam mengukur medan gayaberat
bumi.
3. Pengukuran adalah pengambilan data lapangan yang hasilnya dalam bentuk angka
atau nilai.
4. Pengamatan adalah pengambilan data lapangan yang hasilnya harus diproses untuk
mengetahui nilainya.
5. Gayaberat absolut adalah nilai gayaberat yang hanya didapat dari hasil pengukuran
Gravimeter Absolut dan tidak bergantung dengan nilai gayaberat di titik lain.
6. Gayaberat relatif adalah perbedaan nilai gayaberat ukuran pada dua titik yang
berbeda.
7. Pihak terkait adalah pihak yang berwenang atas kepemilikan dan pengelolaan taman
alat atau lokasi dimana pilar gayaberat ditempatkan, contoh Stasiun Geofisika-
BMKG, Stasiun Klimatologi-BMKG, Stasiun Meteorologi-BMKG, Otoritas Bandara,
Pemerintah Daerah, dan Pihak Svyasta.
8. Tim Survei adalah personil yang bertugas melakukan pengukuran gayaberat absolut.
8. DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang Informasi Geospasial;
2. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Gipta Kerja;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Informasi
Geospasial;
4. Peraturan Badan Informasi Geospasial Nomor 13 Tahun 2021 tentang Sistem
Referensi Geospasial Indonesia;
0. KUALIFIKAS! PELAKSANA
1. Memahami spesifikasi teknis peralatan gravimeter absolut;
2. fyiemahami tata laksana pengukuran gayaberat absolut;
3. Memahami kelengkapan dan administrasi pengukuran gayaberat absolut
4. Untuk ASN fungsional surveyor pemetaan:
a. Surveyor Pemetaan Ahli Pertama; atau
b. Surveyor Pemetaan Ahli Muda.
3 dari 6
Dokumen ini telah ditandstamrani secara elektronik menseunakan sertifikat elektronik vane diterhhkan oleh BSrE
D. KETERKAITAN
1. Prosedur Operasional Standar Pengukuran Gayaberat Absolut;
2. Prosedur Operasional Standar Pengolahan Data Gayaberat Absolut.
E. PERALATAN/PERLENGKAPAN
1. Perangkat komputer akuisisi data.
2. Gravimeter absolut.
3. Turbo pump unit.
4. Gravimeter relatif.
5. Tripod gradiometri.
6. Logsheet pengukuran gayaberat absolut dan gradien.
7. Papan nama titik pengukuran.
8. Dokumen administrasi pendukung.
9. Kamera.
F. PERINGATAN
1. Jika tidak dilaksanakan maka pelaksanaan pengukuran gayaberat absolut tidak dapat
dilakukan.
2. Rentang waktu pelaksanaan yang disebutkan adalah rerata dari waktu pengukuran
gayaberat absolut di suatu wilayah.
4 dari 6
Dokumen ini telah ditandatansani secara elektronik mensminakan sertifikat elektronik vane diterbitkan oleh BSrE
H. PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Ket
Penanggun
Koordinator Pihak
No Tahapan Staf g Jawab Kelengkapan Waktu Output
Keglatan Terkait
Keglatan
1 • 1
6. Melakukan 6 1. Tripod 40 1. Data 2)
pengukuran gradient gradiometri menit/ gradient
gayaberat 2. Logsheet titik gayaberat
3. Gravimeter 2. Logsheet
relatif
<>
Q MeiaKUKan anaiisa
y.
Komputer JU 1. Logsheet
hasil pengukuran, menit 2. Nilai hasil
apakah hasil yang di QC 4)
dapatkan sesuai
dengan kriteria Ya
r
10
10. Melakukan Kamera 10 Foto
dokumentasi menit
pengukuran f
gayaberat absolut 10
5 dari 6
Dokumen ini telah ditandatanvani secara elektronik menstninakan sertifikat elektronik vane diterbitkan oleh BSrE
Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Ket
Penanggur
No Tahapan Staf g jawao
Koordinator Pihak
i\eiengKapan VVaKTU ^1 i t m if
Kegiatan Terkait L/uipul
Keglatan
I. KETERANGAN
1. Pumping alat dilakukan saat ion volt kurang dari 3.8 volt
2. Dilengkapi dengan petunjuk teknis pengukuran gradien gayaberat.
3. Jika cuaca memungkinkan dan dilengkapi dengan petunjuk teknis pengoperasian
gravimeter absolut.
4. Sesuai juknis kontrol kualitas pengukuran gayaberat absolut, kriterianya sebagai
berikut:
a. Display drop R M S maksimal 1 mgal
b. Display fit residual tidak boleh melebihi 1 nm, < 300 pm
0. Display drop fit sensitivity blue triangle harus mendekati 0 atau flat
d. Display stat uncertainty < 10 mikrogal
e. Display set scater gravity < 10 mikrogal
5. Laporan berupa kronologis kegiatan.
6. Jika terdapat sesuatu yang tidak sesuai prosedur bisa didiskusikan dengan Kepala
Pusat Jaring Kontrol Geodesi dan Geodinamika.
7. Jumlah personil yang diperlukan dalam pemenuhan prosedur operasional standar ini
adalah minimal 3 orang.
8. Jumlah waktu yang diperlukan dalam pemenuhan prosedur operasional standar ini
adalah 13,6 J a m .
DEPUTI BIDANG
INFORMASI G E O S P A S I A L DASAR
^DAN I N F O R I i A S I G E O S P A S I A L ,
MOHAMAD A R I E F S Y A F I I
6 dari 6
Dokumen ini telah dhandatangani secara elektronik mensffunakan sertifikat elektronik vans diterbitkan oleh BSrE