Anda di halaman 1dari 2

Penggunaan to be

( am, is, are, was, were )


To Be terdiri dari
 Am
 Is
 Are
 Was ( past)
 Were ( past )
Banyak yang mengatakan to be ini diartikan sebagai adalah. Namun nyatanya to be ini tidak
diartikan dalam bahasa Indonesia.
Perlu diingat to be itu digunakan sebagai penghubung antara subjek dan predikat. Atau bisa
disebut kata bantu dari sebuah kalimat.
 Am : dipakai untuk orang pertama tunggal yaitu “I”.
 Is : dipakai untuk orang ketiga tunggal yaitu “she, he,it”
 Are : dipakai untuk orang yang lebih dari satu atau jamak yaitu “they, we, you”
 Was : merupakan bentuk lampau (past) dari “am, is”. Berpasangan dengan “I, she, he, it”
 Were : merupakan bentuk lampau dari are. Berpasangan dengan “you, they, we”
Penggunaan to be :
To be digunakan sebagai penghubung antara subjek dan predikat. Dan predikat itu bisa berupa :
 Adjective
 Adverb
 Noun
To be + adjective ( kata sifat )
 kata yang menunjukkan sifat dari subjek atau objek
ex :
 you are kind ( kamu baik )
 I’m smart ( saya pandai )
 This coffee is nice ( kopi ini enak )
To be + adverb ( kata keterangan )
 Kata yang menunjukkan keterangan tempat atau waktu kejadian terjadi
Ex :
 I’m in the class
 You are in the market
 My mom is in the kitchen
To be + noun ( kata benda )
 Kata benda yang menunjukkan sebuah benda, hal, binatang, profesi dll.
Ex :
 I’m a student
 You are a teacher
To be + ing ( present continuous )
 Verb atau kata kerja yang ditambah ing. Ini termasuk dalam present continuous tense.
Ex :
 I’m studying
 You are going
 My mom is cooking
Penjelasan di atas merupakan keadaan bentuk present atau sekarang dan berbeda jika konteks
waktunya di masa lampau atau disebut dengan past.
Pada dasarnya penggunaan was dan were sama seperti is, am, dan are. Hanya bentuk waktunya
saja yang berbeda.
Ex :
 I was sick yesterday
 I was bussy
 You were a teacher last year

Anda mungkin juga menyukai