Anda di halaman 1dari 3

JAWABAN PANCASILA

1 .Salah satu cara yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia sendiri untuk
menyelesaikan masalah yaitu adalah musyawarah mufakat.
= Musyawarah mufakat adalah cara penyelesaian masalah secara baik-baik dengan menggunakan
diskusi. Oleh karena itu , kita harus memiliki sikap yang baik dan harus tenang ketika orang lain
yang menyampaikan sebuah pendapat.Walaupun mungkin kamu tidak setuju dengan pendapat
yang diberikan oleh orang tersebut. Setidaknya kamu juga harus bisa menghargainya.

2. Alasan dari harus diwujudkannya kehidupan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
adalah karena hal tersebut merupakan salah satu nilai dan juga sila luhur yang
terkandung dalam Pancasila, tepatnya sila kelima.

3. Padi dan kapas adalah lambing Pancasila ke-5 , “Keadilan sosial bagi seluruh nrakyat
Indonesia”. Padi dan kapas melambangkan pangan dan sandang. Makna lambing padi dan kapas
pada sila kelima Pancasila adalah syarat utama negara yang adil yakni yang bisa menjamin
meratanya kemakmuran bagi rakyat.

4. Pembangunan infrastruktur memberikan peranan yang sangat penting untuk memacu


pertumbuhan ekonomi , baik ditingkat nasional maupun daerah , serta mengurangi pengangguran
, mengentaskan kemiskian dan tentunya meningkatkan kesejateraan rakyat.

5. Pengambilan keputusan bersama merupakan salah satu pengamalan Pancasila pada


sila ke-4. Adapun, sila ke-4 berbunyi "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan
dalam Permusyawaratan/Perwakilan.". Tukar pendapat dalam musyawarah senantiasa dilakukan
dengan semangat kekeluargaan, yakni dengan memperhatikan tata kesopanan saat musyawarah.
Setelah saling bertukar pendapat, baru dicapai lah satu keputusan. Keputusan dalam musyawarah
bukan berdasar atas suara terbanyak atau paksaan dari pihak tertentu, melainkan karena mufakat.
Mufakat adalah disetujuinya suatu pendapat oleh semua pihak dalam musyawarah tanpa suatu
paksaan. Mufakat harus memperhatikan kepentingan bersama. Dalam hal ini, mufakat harus
sesuai dengan moral keagamaan dan nilai keadilan. Hasil musyawarah akan menjadi kesepakatan
bersama jika peserta di dalamnya bersedia dan mematuhi mufakat yang telah dicapai.

6. Adapun pengamalan sila ke-4 pancasila yaitu :


1. Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia Indonesia mempunyai
kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama.
2. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain.
3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama.
4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.
5. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah.
6. Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil.
7. Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan
golongan.
8. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang luhur.
9. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan
Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, nilai-nilai kebenaran dan
keadilan mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bersama.
10. Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk melaksanakan

7. Pasal 34 dalam UUD Sila kelima bahwa negara bertanggung jawab dalam menciptakan
kesetaraan keadilan dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara baik dalam bidang
politik maupun budaya dan pendidikan.
= Tidak setuju,
karena pasal yang menjabarkan sila ke- lima pancasila adalah Pasal 34 ayat (2) UUD 1945 yang
mengatur bahwa fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh Negara.

8. Menghormati setiap keputusan yang telah di musyawarahkan dengan menanamkan


nilai-nilai pancasila
= Setuju,
pengambilan keputusan bersama yang sesuai dengan sila pancasila adalah dengan musyawarah.
Dengan begitu, keputusan bisa mencapai mufakat dengan diliputi oleh semangat kekeluargaan.
Musyawarah merupakan ciri khas bangsa Indonesia dalam menyelesaikan masalah bersama.

9. Tidak mementingkan keputusan bersama dan tidak memahami masalah yang di


musyawarahkan serta tidak menghargai dan menghormati adalah ciri-ciri dari sila ke 4

= Tidak setuju,

karena Sila ke-4 Pancasila yang berbunyi "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat
Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan" memiliki simbol berbentuk kepala banteng. 
Banteng menjadi simbol hewan yang kuat dan sering berkelompok atau berkumpul.

Dalam maknanya, masyarakat harus mengutamakan musyawarah untuk mengambil suatu


keputusan. 

Sila ke-4 Pancasila mengajarkan kita tentang pentingnya bermusyawarah dalam mengambil
keputusan bersama. 

Selain itu, dalam proses musyawarah sebaiknya kita tidak memaksakan kehendak. 

10. Menerapkan perilaku yang ingin menang sendiri dan memaksakan pendapat pada
orang lain serta mengesampingkan musyawarah atau mufakat

= Tidak setuju,

Karena itu tidak ada di dalam kandungan isi pancasila. Karena isi pancasila itu sesuai dengan
undang-undang menghargai pendapat orang lain serta di dalam musyawarah tidak ada paksaan
dari pihak manapun.

Anda mungkin juga menyukai