Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN

PRAKTIKUM TEKNOLOGI PERAJUTAN 1

PEMBUATAN PRODUK KAIN RAJUT PADA MESIN STOLL

Nama Kelompok : Budi Lisandi (21410027)


: Helviana Putri (21410028)
: Rafi Fahrezi (21410031)
: Meswa Angelica S (21410032)
: Salma Ashila (21410036)
: Revita Anandya F (21410038)
: Aprilianti Tri Putri (21410045)
Kelompok :2
Group : 2T2
Dosen : Resty M. H., S.ST., MT.
Taufik M., S.ST., M.Tr.T.

Ria W., S.ST

POLITEKNIK STTT BANDUNG

2022/2023
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Mesin rajut datar stoll merupakan teknologi terbaru dari perajutan berdasarkan featurenya
jelas dalam mengoprasikan mesin rajut ini semuanya otomatis dimulai dengan menjalankan
mesin nya dan mengolah perencanaan produk yang didesain dengan menggunakan
aplikasinya yang nantinya dari aplikasi tersebut akan di jalankan oleh mesin rajut datar stoll.
Akan tetapi meskipun demikian pada dasarnya prinsip-prinsip mekanisme menjalankan
mesin rajut datar stoll ini sama seperti mesin rajut datar manual yang biasa, dengan demikian
praktikan perlu pemahaman dan penguasaan pada mesin rajut datar agar modal utama dalam
pengoprasian mesin rajut datar stoll yang notabene sudah otomatis dan modern.
Kain rajut dibuat dengan cara memanipulasi sehelai benang. Proses pembuatan kain ini
biasanya melibatkan dua jarum dan sehelai benang. Merajut dapat dilakukan dengan tangan
atau dengan menggunakan alat/mesin. Struktur kain rajut sebenarnya terbuat dari barisan
benang yang berbentuk loop (lingkaran/lengkungan jeratan), yang dimana loop ini digunakan
sebagai kaitan antar benang. Ketika tiap barisan benang masuk, loop baru akan terbentuk
melalui loop yang telah ada sebelumnya. Barisan loop atau jeratan yang sudah selesai
terbentuk akan ditahan oleh jarum rajut sebelum memulai barisan loop yang baru.
Perkembangan teknologi sangatlah diperlukan untuk era modern ini agar mendapatkan
kenyamanan dan kelangsungan hidup yang lebih baik. Hal ini juga terjadi pada dunia
pertekstilan.Salah satu ruang lingkupnya adalah perajutan. Dengan berkembangnya
zaman,dari masa ke masa teknologi rajut terus berkembang dimulai dari peralatan yang
mendukung hingga pemahaman tentang rajut terus berkembang. Hal ini yang
mekatarbelakangi dalam pembuatan laporan ini mengenai mesi rajut stoll.
1.2 Maksud dan Tujuan
1.2.1 Maksud
Laporan ini dibuat untuk memberi informasi tentang perencanaan dan proses pembuatan produk
dengan menggunakan mesin rajut stoll.
1.2.2 Tujuan
 Dapat mengenal mesin rajut datar otomatis yaitu mesin rajut stoll.
 Dapat mampu menjalankan program untuk mendesain kain rajut yang akan di
produksi pada mesin rajut Stoll.
 Dapat merencanakan suatu desain produk yang telah dirancang..
 Dapat memahami dan mengoperasikan mesin stoll.
 Dapat merencanakan kain untuk suatu produk.
 Dapat menghasilkan produk dari mesin stoll
 Dapat membuat desain dengan menggunakan software pada stoll
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 DASAR TEORI

Perajutan adalah pembuatan kain rajut dari sehelai atau beberapa benang yang
dilengkung-lengkungkan dimana lengkungan yang satu dijeratkan kepada lengkungan
yang lain sehingga tersusun jerata-jeratan kearah panjang kain dan lebar kain.
Mesin rajut datar stoll merupakan salah satu mesin yang menggunakan teknologi
terkini. dari mengoprasikan mesin rajut datar stoll ini sudah semuanya dimulai dengan
menjalankan mesinnya, untuk mengolah perencanaan produksi desain sudah
menggunakan aplikasi yang nantinya dari aplikasi tersebut menghasilkan desain
kemudian akan dibuat atau dijalankan oleh mesin rajut datar stoll ini. Namun dengan
kecanggihan yang sudah ada pada mesin rajut datar stoll ini untuk prinsip-prinsip serta
mekanisme menjalankan mesin rakut datar stoll ini sama dengan seperti menjalankan
mesin rajut datar manual yang biasa, dengan demikian perlunya pemahaman dan
penguasaan pada mesin rajut datar menjadi modal utama dalam pengoprasian mesin.
Mesin rajut datar stoll ini dapat mengurangi proses pembuatan menjadi lebih singkat
dan dapat menempatkan berbagai pola yang lebih besar untuk menghasilkan pakaian rajut
dengan cepat dan ekonomis. Untuk membuat sebuah produk berupa kain rajut atau yang
mengenai dengan rajut dengan menggunakan mesin stoll harus menggunakan sebuah
softwere untuk merancang sebuah desain sebelum diproduksi menggunakan mesin stoll.
Software tersebut adalah Computer Aided Design (CAD), CAD merupakan software
yang secara garis besar membantu kita untuk memvisualisasikan, memberi detail,
mengoptimumkan dan merealisasikan dari desain yang kita buat. Pada softwere CAD ini
kita dapat membuat sebuah perencanaan rajut berupa desain pada produk yang akan kita
buat, desain disini bisa berupa rajutan dasar atau jacquard.
Jacquard rajut adalah kain rajutan tunggal (single knit) atau ganda (double knit) yang
dibuat dengan benang tertentu. Dibandingkan dengan kain rajut tunggal (single knit),
double knit tidak menghasilkan benang kendor di bagian belakang dan bisa dibolak-balik.
kain rajutan jacquard memiliki loop berwarna berbeda yang terbuat dari benang yang
berbeda dalam kursus yang sama. Kain Jacquard Knit cocok untuk atasan, rok, gaun,
legging kokoh, dan kardigan.
Gambar 7. Mesin Rajut Datar Stoll CMS 530 HP
Bagian Mesin Rajut Datar Stoll CMS 530 HP

Bagian Mesin Dalam

1. Carriage
Mengatur posisis kerja setiap membawa benang dan setiap jarum disetiap tempat
jarum
2. Needle bed
Tempat menyimpan jarum depan dan belakang, dan terdapat jalur pada tempat jarum
3. Theread clamping and cutting device
4. Perangkat penjepit pemotong benang, memotong benang, pembawa benang yang
tidak digunakan untuk merajut sat itu.
5. Yarn carrier
Pembawa benang yang berapa diatas tempat benang serta mengarahkan benang ke
dalam benang
6. Yarn carrier raill
Membawa benang yang berjalan diatas rel
Bagian Mesin Luar

1. Yarn control unit : Memberi tegangan dan mengontrol benang


2. Bobbin board : Tempat penyimpanan benang
3. Carriage : Penyeret bergerak di atas needle bed yang berfungsi untuk mengontrol
posisi kerja setiap feeder yang membawa benang dan setiap jarum
4. Signal light : Menampilkan status pengoperasian mesin rajut
5. Safety door : Ketika mesin dijalankan pintu ditutup untuk menjaga keselamatan
pekerja
6. Covers : Semua jalur lintasan penyeret diamankan pintu pengaman, semua orang
dilarang untuk menjangkau mesin ketika mesin sedang berjalan
7. Control unit : Bagian ini mengontrol proses merajut, menyimpan data dari program
merajut, dan mengatur pemilihan jarum dan jalannya penyeret
8. Main switch : Untuk menghidupkan dan mematikan mesin serta tombol berhenti
darurat
9. Engaging rod : Mengaktifkan dan menghentikan penyeret yang berjalan
10. Fabric take down (main take-down, auxiliary take-down, comb take-down)
 Main take-down : menarik jeratan menjauh dari jarum ke bawah (tempat
kain)
 Auxiliary teke-down : pegang kain langsung di bawah tempat dudukan
jarum
 Comb take-down : dengan sisir, potongan kain yang dapat dilepas secara
otomatis dimulai dan ditekan setelah selesai
11. Fabric collection chamber : Pengambilan kain memandu kain jadi ke dalam ruang
pengumpulan kain. Disitu kain dilindungi dari kotoran
12. Touch screen : Sebagai alat komunikasi untuk mengontrol mesin
13. Usb : Untuk pembawa data yang dapat dilepas, berisi program rajutan, sistem
operasi, data mesin
Pada awalnya CAD tersebut dibuat agar pengguna dapat menggambar pada layar
yang tersedia dengan menggunakan sebuah pensil khusus, yang selanjutnya dapat di
proses pada komputer dan proses ini menjadi permulaan CAD hingga sekarang.
Meskipun pada awalnya “SketchPad” ini hanya sebuah area kerja bukan sebuah
software akan tetapi memacu pada scientist computer lainnya untuk berinovasi lebih
lanjut mengenai kepraktisan dalam pembuatan CAD.
BAB III
METODOLOGI
3.1 Alat dan Bahan
1. Computer
2. Aplikasi M1 Plus
3. USB
4. Mesin stoll
5. Benang acrylic
6. Benang rajut
3.2 Langkah Kerja
 Cara membuat design

1. Buka aplikasi M1 plus


2. Klik new pattern

3. Atur course dan wale kain (350 dan 350)


4. Klik generate design pattern.
 Menginput design bagian depan dan belakang
1. Saat course dan wale kain telah ditentukan.
2. Klik module

3. Dari menu “module”, klik menu pilihan STOLL

4. Setelah itu pilihlah pattern element lalu klik PE-Jacquard


5. Pilihlah motif yang diinginkan

6. Kemudian buat lah motif tersebut sampai 350 course dan 350 wale.

7. Setelah di blok terlebih dahulu untuk dapat mengubah jeratan Jacquard


dengan memilih menu edit kemudian klik gerenare or edit jacquard
8. Setelah itu klik menu jacquard

9. Kemudian pilih folder stoll lalu pilih folder anyaman twill

10. Klik oke, kemudian akan muncul jeratan baru yaitu twill
 Menginput design bagian leher dan lengan
1. Atur course dan wale yang diinginkan

2. Klik module

3. Dari menu “module”, klik menu pilihan STOLL


4. Kemudian pilihlah menu standar lalu pilihlah menu ribs

5. Pilihlah rib 2x2

6. Sehingga design yang dihasilkan sebagai berikut


 Menginput design bagian tali
1. Atur course dan wale yang diinginkan

2. Klik module

3. Dari menu “module”, klik menu pilihan STOLL


4. Kemudian pilihlah menu standar lalu pilihlah menu ribs

5. Pilihlah plain
 Merencanakan warna
1. Buatlah struktur kain yang akan diproses
2. Lalu pilih warna yang berada di panel sebelah kanan untuk memberi warna
pada struktur

3. Setelah itu klik “Yarn Field” untuk merencanakan warna


4. Pada panel “Yarn Field Alocation” akan muncul beberapa warna beserta kode
penyimpanan warna pada mesin.
5. Drag warna yang dibutuhkan ke dalam pengaturan warna yang berbeda
pada mesin
6. Atau ubah kode pengaturan, disamarkan dengan kode penyimpanan
warna benang pada mesin.
7. Klik OK
 Mengekstrak File ke ZIP
1. Start processing
2. Klik MC program

3. Klik ekstrak MC program


 Langkah produksi pada mesin STOLL
1. Masukkan data yang ada ke dalam USB.
2. Kemudian masukkan USB pada mesin lalu akan muncul tampilan awal sebagai
berikut.

3. Pilih data yang akan diproduksi, kemudian lihat bagian – bagian feeder yang
digunakan apakah sesuai antara yang dimesin dengan komputer, apabila ada
yang belum terisi oleh benang pasangkan dulu benang pada feeder sesuai
dengan yang di computer.
4. Uji coba dulu pada komputer apakah bisa diproduksi atau tidak.
5. Jalankan gas mesin perlahan – lahan terlebih dahulu sambil mengamati apakah
penyuapan berjalan lancar atau tidak.
6. Jika tidak terjadi masalah lepaskan tangan dari gas dan tunggu samapai proses
produksi selesai.
BAB IV
PERENCANAAN
4.1 Perencanaa

Langkah awal menentukan ukuran kain, agar kai yang dibuat sesuai dengan keinginan.
Ukuran kain dibuat dengan satuan CPI dan WPI, maka bila ukuran yang dibuat dalam
ukuran CM harus diubah dalam CPI dan WPI. Disini kita memakai

CPC = 7

WPC = 5
4.2 Sketsa
Berikut ini adalah contoh sketsa atau desain yang akan dibuat

4.3 Hasil Akhir


Berikut adalah hasil dari proses produksi

Bagian depan dan belakang Bagian dalam Bagian lengan dan leher
BAB V
HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 Diskusi
Pada saat produksi kain kita harus memantau mesin, karena bisa terjadi kecacatan kain
akibat tidak memantau mesin saat produksi, seperti patahnya jarum dan lain sebagainya.
Pada saat produksi kelompok kami mengalami patah jarum, yang mengakibatkan jeratan
menggumpal sehingga kain yang dihasilkan terdapat lubang. Hingga mengakibatkan kain
menjadi tidak sempurna dan harus dipotong untuk melanjutkan ke proses penjahitan.
BAB VI

KESIMPULAN

Pembuatan dan perencanaan produk dengan menggunakan mesin stoll ini dibuat dengan sistem
komputerisasi yang menggunakan software. Dalam pembuatan produk dihasilkan vest yang
memiliki fungsi sebagai baju untuk membuat orang-orang fashionable dengan motif belah
ketupat serta struktur yang berwarna ungu tua, ungu muda, dan abu. Pada praktikum kali ini,
produk yang dibuat adalah berupa produk dari kain rajut pakan. Kain rajut pakan memiliki ciri-
ciri :

- Antara jeratan berhubungan dalam satu course.


- Deretan jeratan ke arah course berasal dari satu helai benang.
- Jeratannya mudah terurai atau terlepas.
- Mempunyai elastisitas tinggi dan stabilitasnya rendah.
DAFTAR PUSTAKA

 H. Stoll AG & Co. KG (2022) Stoll - Flachstrickmaschinen, CMS


Flachstrickmaschinen, CMS, Flat Knitting Machines, CMS flat knitting machines -
reutlingen, Deutschland, Customer. Khalil + Freunde GmbH Marketing und
Kommunikation. Available at: http://customer.stoll.com/stoll-produkte/cms-530-hp-
en (Accessed: December 19, 2022).
 Computer aided design. (2021, June 21). BINUS UNIVERSITY BANDUNG -
Kampus Teknologi Kreatif. https://binus.ac.id/bandung/2021/06/computer-aided-
design/One moment, please... (2021, June 8).
 Computer aided design (CAD): Software Canggih untuk Desain. (2022, March 19).
Fomu Studio. https://fomustudio.com/computer-aided-design-cad-software-canggih-
untuk-desain/
 Jacquard knit fabric. (n.d.). Certified fabrics and garments with fair prices | Bosforus
Textile. https://bosforustextile.com/jacquard_knit_fabric.html

Anda mungkin juga menyukai