GPPGS-714 (GENERAL PURPOSE PLANT GUARD SYSTEM): OTOMASI

PERTANIAN HIDROPONIK BERBASIS INTERNET OF THINGS

SEBAGAI UPAYA MENANGGULANGI PERMASALAHAN
KRISIS JUMLAH PETANI DI INDONESIA

Agung Bagus Sajiwo, Aselia Femira Sherly, Putra Pradana Sugiri.

Institut Teknologi Sumatera.
Jl. Terusan Ryacudu, Lampung Selatan 35365
E-mail: Agung.119320007@student.itera.ac.id

ABSTRAK
Pertanian di Indonesia mengalami penurunan dari segi pelaku pertaniannya. Jumlah petani
pada tahun 2020 menurun sebesar 3,4 % dari tahun sebelumnya dan akan terjadi krisis jumlah
petani pada tahun 2030. Hal ini dapat menyebabkan penurunan kuantitas pangan di Indonesia.
Faktor yang memengaruhinya adalah pengalihfungsian lahan dan pengalih profesi generasi
muda. Generasi muda zaman ini lebih memilih menjadi insinyur daripada petani yang
notabenenya bekerja keras dengan tenaga. Untuk mengatasi hal itu, dibutuhkan sistem
pertanian yang mampu beradaptasi dengan keadaan tersebut. GPPGS-714 adalah sistem
pertanian hidroponik jenis rakit apung yang mampu mengontrol kadar nutrisi tanaman secara
otomatis berbasis ESP-32. Kontrol nutrisi tersebut dapat disesuaikan kadarnya sesuai jenis
tanaman yang ditanam, metode ini memungkinkan GPPGS-714 dapat digunakan untuk
berbagai jenis tanaman hidroponik yang memiliki rentang kandungan nutrisi dalam air sebesar
0-920 ppm. Pembacaan besarnya nutrisi menggunakan prinsip electrical conductivity dengan
arus bolak-balik, yang mana kandungan nutrisi yang mengandung ion-ion seperti N, P, K, Mg,
S, B, Cu, Fe, Mn, Zn, dan Mo akan menambah konduktifitas pada probe-probe sensor yang
diberi beda potensial. Dengan adanya perubahan konduktifitas listrik yang dibaca sesaat
tersebut, sensor mengirim data fisis tersebut ke ESP-32 untuk diproses. GPPGS-714 juga dapat
memonitoring perubahan fisis lainnya melalui smartphone berbasis Internet of Things secara
real time dengan platform Blynk seperti kadar nutrisi, suhu air, suhu lingkungan, kelembaban
lingkungan, dan volume wadah campuran. GPPGS-714 juga dapat mengontrol cahaya yang
dikontrol melalui smartphone juga. Skema di atas, memungkinkan petani melakukan
pekerjaannya di dalam ruangan, atau di lahan yang terbatas, serta mampu mengontrol dan
memonitoring tanaman dari jarak jauh sehingga sistem pertanian ini tidak membutuhkan
banyak tenaga dan memungkinkan dapat dilakukan oleh orang yang berprofesi selain petani.

Kata Kunci: GPPGS-714, hydroponic, nutrisi, internet of things, dan general purpose.