Anda di halaman 1dari 2

A.

ASPEK EKONOMI
Penerapan aspek ekonomi dan teknologi dalam ketahanan pangan di Indonesia adalah
topik yang penting dalam mengatasi tantangan pangan, pertumbuhan populasi, dan perubahan
iklim. Aspek ekonomi pertama dalam meningkatkan ketahanan pangan adalah investasi
dalam infrastruktur pertanian. Hal ini mencakup pembangunan jaringan irigasi, jalan raya,
dan gudang penyimpanan modern. Penggunaan teknologi pertanian modern seperti traktor,
alat pemupukan, dan irigasi otomatis dapat meningkatkan produktivitas pertanian. Ini dapat
menghasilkan lebih banyak hasil pertanian dengan biaya yang lebih rendah, yang pada
gilirannya meningkatkan ekonomi petani dan mengurangi kerentanannya terhadap fluktuasi
harga dan cuaca. Teknologi juga berperan dalam meningkatkan efisiensi pemasaran dan
distribusi produk pertanian.

B. ASPEK TEKNOLOGI
Penerapan aspek teknologi dalam ketahanan pangan di Indonesia adalah salah satu
kunci untuk meningkatkan produksi, efisiensi, dan kualitas produk pertanian serta
mengurangi kerentanan terhadap fluktuasi pasar dan perubahan iklim. Berikut adalah
beberapa aspek teknologi yang berperan penting dalam konteks ini:
1. Irigasi dan Pengelolaan Air
2. Pemantauan dan Prediksi Cuaca
3. Pertanian Berbasis Data
4. Penggunaan Varietas Unggul
5. Pertanian Vertikal dan Hidroponik
6. Pasar Online dan E-commerce
7. Pelacakan Hasil Pertanian
8. Pemeliharaan Hewan Ternak
9. Pemrosesan dan Pengemasan

C. CONTOH PENERAPAN ASPEK EKONOMI DALAM KETAHANAN PANGAN DI


INDONESIA
1. Pemerintah Indonesia menerapkan program subsidi pupuk untuk mendukung petani dalam
memperoleh pupuk dengan harga yang lebih terjangkau. Ini membantu mengurangi biaya
produksi petani, sehingga mereka dapat menghasilkan lebih banyak hasil pertanian.
2. Pemerintah Indonesia telah mengembangkan SIP untuk memberikan informasi pertanian
yang relevan kepada petani melalui aplikasi seluler.
3. Di Indonesia, terdapat upaya untuk mengembangkan varietas tanaman unggul yang lebih
tahan terhadap hama, penyakit, dan kondisi lingkungan tertentu. Ini dilakukan melalui
teknologi bioteknologi dan rekayasa genetika.
4. Beberapa produsen di Indonesia telah mengadopsi teknologi blockchain untuk melacak
asal usul produk pertanian mereka.
5. Teknologi pemantauan berbasis sensor digunakan untuk mengidentifikasi dan
mengendalikan hama pertanian dengan lebih efisien

D. CONTOH PENERAPAN TEKNOLOGI DALAM KETAHANAN PANGAN DI


INDONESIA
1. Penggunaan Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk pemetaan dan pemantauan
lahan pertanian, irigasi, dan penggunaan lahan secara lebih efisien.
2. Aplikasi Cuaca dan Klimatologi yang memberikan informasi cuaca real-time dan
peringatan dini kepada petani membantu mereka mengantisipasi perubahan cuaca
yang dapat mempengaruhi pertanian.
3. Penggunaan Drones dalam Pemantauan Pertanian untuk memantau kondisi tanaman,
mengidentifikasi hama dan penyakit, serta mengukur kelembaban tanah.
4. Irigasi Otomatis Berbasis Sensor yang memungkinkan penggunaan air irigasi yang
lebih efisien.
5. Penggunaan Varietas Tanaman Unggul melalui bioteknologi dan rekayasa genetika,
varietas tanaman yang lebih tahan terhadap hama, penyakit, dan perubahan iklim.

E. DAFTAR PUSTAKA
Kependudukan dan Pembangunan Lingkungan, J., Pangan Berkelanjutan Reni Chaireni, K.,
Agustanto, D., Amriza Wahyu, R., Patmasari Nainggolan, dan, PANGAN
BERKELANJUTAN Reni Chaireni, K., Nainggolan, P., Provinsi Sumatera Barat, B., Padang
Panjang, P., & Sumatera Barat, P. (2020). KETAHANAN PANGAN BERKELANJUTAN.
Jurnal Kependudukan Dan Pembangunan Lingkungan, 1(2), 70–79.
http://jkpl.ppj.unp.ac.id/index.php/JKPL/article/view/13
Pembangunan, ", Berkelanjutan, P.-P.-P., Ketahanan, M., & Nasional, P. (2021). Pendekatan dan
Strategi Pengembangan Sistim Pertanian Terintegrasi Ternak - Tanaman Menuju Ketahanan
Pangan Nasional. PROSIDING, 10(7539), 3–6.
https://repository.ung.ac.id/en/karyailmiah/show/7539/pendekatan-dan-strategi-
pengembangan-sistim-pertanian-terintegrasi-ternak-tanaman-menuju-ketahanan-pangan-
nasional.html
Prabowo Staf Pengajar Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim Semarang, R. (2010).
Kebijakan Pemerintah Dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Di Indonesia. MEDIAGRO,
6(2), 62–73. https://doi.org/10.31942/MEDIAGRO.V6I2.881
Sumiarsih, E., Kausar, K., Adriman, A., Eddiwan, E., & Hasibuan, I. F. (2019). Penerapan minapadi
untuk mendukung ketahanan pangan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa
Koto Benai Kabupaten Kuantan Singingi. Unri Conference Series: Community Engagement,
1, 304–309. https://doi.org/10.31258/UNRICSCE.1.304-309
Yuliatmoko, W. (n.d.). INOVASI TEKNOLOGI PRODUK PANGAN LOKAL UNTUK
PERCEPATAN KETAHANAN PANGAN.

Anda mungkin juga menyukai