Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN PRAKTIK KEBEKERJAAN UMKM P 5

“PABRIK TAHU NYOTO TUMAN”

Disusun oleh:

Nama Kelompok : Kelompok 8


NIS : 364, 369, 372, 374, 375, 376.
Kelas : XB
Komp. Keahlian : Tata Busana
IDUKA : UMKM Pabrik Tahu Nyoto Tuman

SMK MUHAMMADIYAH 5 SURAKARTA

Alamat : Jl. Kerinci 15 A Sekip Kadipiro Banjarsari Surakarta


Telp. 0271 – 7012378. Email : smkmuh5ska@yahoo.co.id Kode Pos : 57136

TAHUN 2023
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK KEBEKERJAAN P 5


“PABRIK TAHU NYOTO TUMAN”

Laporan ini telah disetujui dan disahkan sebagai salah satu hasil praktik
kebekerjaan P 5 SMK Muhammadiyah 5 Surakarta

Menyetujui,
Guru Pembimbing Pembimbing UMKM

Dico Hendry Purnomo, S.Kom Tri Mulyono

Mengesahkan,

Kepala SMK Muhammadiyah Koordinator P 5


5 Surakarta

Ernawati, S. Pd. Rielo Pambudhi, S.Pd


NIPM.
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala RahmatNya sehingga
Proposal Projek Pengembangan Profil Pelajar Pancasila dan Kebekerjaan ini dapat
tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih
terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberitahukan
sumbangan baik pikiran maupun materinya, terutama kepada:

1. Ibu Ernawati, S.Pd selaku kepala SMK Muhammadiyah 5 Surakarta.


2. Bapak Rielo Pambudhi, S.Pd selaku koordinator P 5.
3. Bapak Dico Hendry Purnomo, S.Kom selaku guru pembimbing.
4. Bapak Tri Mulyono selaku pemilik perusahan Pabrik Tahu Nyoto Tuman.
5. Orang tua yang telah memberikan doa dan semangat kepada penulis.
6. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu hingga tersusunnya laporan ini.

Penyusun sangat berharap semoga Proposal Projek Pengembangan Profil


Pelajar Pancasila dan Kebekerjaan ini tidak hanya dapat di terima serta di setujui.
Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar Projek Pengembangan Profil Pelajar
Pancasila dan Kebekerjaan ini bisa benar-benar mampu membentuk karakter dan
dapat di ampung oleh peserta didik.

Bagi kami Sebagian penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan Proposal Projek Pengembangan Profil Pelajar Pancasila dan
Kebekerjaan ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan Proposal Projek Pengembangan Profil Pelajar Pancasila dan
Kebekerjaan.

Surakarta, 1 Februari 2023

SMK Muhammadiyah 5 Surakarta


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Praktik Kebekerjaan P 5
C. Manfaat Praktik Kebekerjaan P 5
BAB II PROFIL INDUSTRI
A. Sejarah dan Perkembangan UMKM
B. Lokasi UMKM
C. Manajemen UMKM
BAB III KEGIATAN INDUSTRI
A. Kegiatan UMKM
B. Proses Produksi Barang dan Jasa
C. Pembahasan
1. Deskripsi Produk/ jasa
2. Alat-Alat
3. Rancangan Bahan
4. Rancangan Harga
5. Proses pengerjaan
6. Strategi pemasaran
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pada dasarnya Pendidikan merupakan suatu proses pembelajaran keterampilan,
pengetahuan dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke
generasi berikutnya melalui pelatihan, pengajaran dan penilaian.
Proses pembelajaran dalam pendidkan bukan hanya meningkatkan potensi peserta
didik, tetapi juga membuat mereka berkarakter baik. Shingga siswa menjadi
generasi cerdas dan berkarakter. Menteri Pendidikan dan kebudayaan Nadiem Anwar
Makarim mengatakan jika pendidikan karakter pada siswa menjadi salah satu upaya
mewujudkan pelajar Pancasila.
Profil Pelajar Pancasila adalah karakter dan kemampuan yang dibangun dalam
keseharian dan dihidupkan dalam diri setiap individu peserta didik melalui budaya
sekolah, pembelajaran intrakurikuler, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan
Budaya Kerja, maupun kegiatan ekstrakulikuler dalam mengembangkan minat dan
bakat peserta didik SMK.
Projek adalah serangakaian kegiatan untuk mencapai sebuah tujuan tertentu
dengan cara menelaah suatu tema menantang. Projek didesain agar peserta didik dapat
melakukan investigasi, memecahkan masalah, dan mengambil keputusan. Peserta
didik bekerja dalam periode waktu yang telah dijadwalkan untuk menghasilkan
produk.
Pelajar Pancasila merupakan pelajar yang memiliki karakter berlandas falsafah
Pancasila atau memiliki nilai sila-sila Pancasila secara utuh dan komprehensif. Nilai
karakter yang ada pada tiap sila Pancasila sendiri terdiri dari nilai karakter religius,
peduli sosial, kemandirian, patriotism, atau rela berkorban untuk negara, kebersamaan,
demokratis serta keadilan.
Pendidikan karakter ini di ajarkan sejak dini kepada peserta didik mulai dari
sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Setidaknya terdapat 6 karakteristik atau profil
pelajar Pancasila yang harus dimiliki peserta didik untuk menjadi Pelajar Pancasila
yaitu:
 Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia
 Kebhinekaan
 Bergotong Royong
 Kreatif
 Mandiri
 Bernalar Kritis
Alasan kelompok kami memilih UMKM Pabrik Tahu Nyoto Tuman adalah karena
kami ingin belajar dan mengetahui begaimana cara membuat tahu, berapa keuntungan
dari penjualan tahu, bagaimana cara pemasaran, strategi apa saja yang digunakan
supaya terus eksis dalam penjualannya.
Dengan demikian perlunya sinergi dari semua stekholder terutama dari lini bawah
untuk mendukung dan mengimplemasikan progam kementrian tersebut. Maka dari itu,
SMK Muhammadiyah 5 Surakarta membuat serta menyelenggarakan Projek
Pengembangan Profil pelajar Pancasila dan Kebekerjaan bagi siswa kelas X tahun
Pelajaran 2022/2023.

2. TUJUAN
a) Mempersiapkan peserta didik menjadi “Pelajar Indonesia yang merupakan pelajar
sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai nilai-nilai
Pancasila
b) Mempersiapkan peserta didik menjadi manusia unggul dan produktif di abad ke-12.
c) Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang utuh membutuhkan berkembangnya
keenam dimensi secara bersamaan, tidak parsial. Keenam dimensi tersebut adalah:
a) Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Masa Esa, dan berakhlak mulia;
b)Berbhinekaan global; c)Bergotong royong; d)Mandiri; e) Bernalar kritis;
f)Kreatif
d) Menumbuh kembangkan kemampuan kognitif, tetapi juga sikap dan perilaku sesuai
jati diri sebagai bangsa Indonesia sekaligus warga dunia.
e) Memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk belajar dalam situasi tidak
formal, struktur belajar yang fleksibel, dan juga terlibat langsung dengan
lingkungan sekitar untuk menguatkan berbagai kompetensi.

3. MANFAAT TEMA KEBEKERJAAN

Memberikan bekal keterampilan pelajar untuk dapat melihat potensi diri dan
lingkungan/daerah sehingga dapat mengembangkannya serta keterampilan untuk
mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan standar Pendidikannya.
Manfaat bagi kami :
a) Kami bisa tau bagaimana proses pembuatan tahu
b) Kami juga bisa tau bagaimana cara mencetak tahu dan menggoreng tahu
c) Kami juga bisa tau bagaimana cara membuat tahu dengan benar
BAB II
PROFIL INDUSTRI

A. SEJARAH DAN PERKEMBANGAN UMKM


Tahu merupakan makanan yang digemari oleh masyarakat Indonesia. Hal ini
menjadikan sentra pembuatan tahu sebagai peluang bisnis yang mejanjikan. Salah
satunya yakni UMKM Tahu Nyoto Tuman yang berada di kota karanganyar. UMKM
Tahu Nyoto Tuman yang berlokasi di Kelurahan Jeruksawit ini dimiliki oleh Bpk.Tri
Mulyono. Mulanya pada tahun 2011 Tri Mulyono menikah dengan istrinya dan tinggal
disebuah kontrakan di Kelurahan Jeruksawit, berselang 1 tahun kemudian yakni tahun
2012 mereka memiliki seorang anak perempuan. Guna mencukupi kebutuhan sehari-
hari Bpk.Tri bekerja sebagai pedagang tahu dipasar. Tahu ini dibeli dari sebuah pabrik
yang kemudian dijual Kembali. Tahu yang dapat dijual pun tidak banyak, hanya
sekitar 5 tong atau 5000 tahu dan pekerjaan ini dilakukan selama 5 tahun. Usaha tahu
milik Bpk.Tri semakin berkembang sehingga perlu penambahkan jumlah tahu
persediaan miliknya, maka Bpk.Tri membeli tahu dari 4 pabrik untuk dapat memenuhi
kebutuhan konsumen. Dalam system pembayaran kepada pabrik tahu, dapat dilakukan
dengan membayar setiap 1 minggu sekali apabila tahu yang dijual telah laku. Pada
saat proses penghitungan pembayaran dilakukan, Bpk.Tri mulai sedikit demi sedikit
belajar mengenai proses pembuatan tahu tersebut dengan bertanya kepada para pekerja
tentang alat dan bahan apa saja yang dibutuhkan untuk membuat tahu dan bagaimana
prosesnya. Dari proses belajar ini lah, Bpk.Tri dan istrinya memiliki harapan untuk
memiliki sebuah pabrik tahu sendiri.

Pada tahun 2013 Bpk.Tri mampu membeli sebuah rumah yang jaraknya tidak jauh
dari kontrakannya. Lalu pada tahun 2014 Bpk.Tri memulai untuk membuat pabrik
tahu sendir di rumah tersebut. Pabrik Tahu ini diberi nama Pabrik Tahu Nyoto Tuman.
Dari pabrik tahu miliknya ini usahanya makin berkembang. Pada saat itu usaha pabrik
tahu Bpk.Tri semakin berkembang, namun pada tahun 2016 Bpk.Tri mengalami
kerugian akibat ditipu oleh para pedagang yang tidak kunjung membayar uang hasil
penjualan tahu sebesar Rp216.000.000. Sejak saat itu sintem pembayaran berubah, yang
mulanya dibayar setelah tahu laku, kini pedagang menggunakan sistem kontan atau tunai saat
membeli tahu hingga sekarang.
B. LOKASI UMKM
RT 01/RW 06, Mojorejo, Jeruksawit, Kec. Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar.

C. MENEJEMEN UMKM
Dalam sebulan UMKM ini dapat menghasilkan omset sebanyak 30jt. Dalam omset itu
akan dibagi untuk memenuhi kebutuhan pabrik dan untuk menggaji setiap karyawan.
Dalam susunan karyawan terdapat 5 orang karyawan yang masing-masing bekerja sesuai
jobdesk, sebagai contoh ada karyawan dengan tugas menggoreng tahu, menggiling tahu,
memasak tahu, memeras tahu, mencetak tahu, dan mengepal tahu.
BAB III
KEGIATAN IDUSTRI
A. KEGIATAN UMKM
Disana kami belajar bagaimana menggiling tahu, memasak tahu, memeras tahu, mencetak
tahu, mengepal tahu, dan menggoreng tahu.
B. PROSES PRODUKSI BARANG DAN JASA
Proses pembuatan tahu:
 Perendaman. Perendaman biji akan memperlunak struktur, struktur sel yang
lunak akan mempermudah ekstraksi sari dari ampasnya.
 Penggilingan. Biji kedelai digiling menjadi bubur kedelai.
 Pemasakan. Bubur kedelai yang di peroleh sebagai hasil penggilingan
selanjutnya dimasukan ke dalam bak masak dengan penambahan air lagi
sehingga bubur kedelai menjadi encer. Kemudian dimasak.
 Penyaringan. Bubur kedelai yang telah dimasak kemudian disaring agar
mendapatkan sari kedelai.
 Pengasaman. Setelah disaring, selanjutnya di beri bahan asam yang dinamakan
pegumpalan.
 Pembungkusan dan Pencetakan. Bubur kedelai yang telah digumpalkan
kemudian dicetak menjadi tahu. Lalu dibungkus menggunkan plastik.

Cara pemasaran:
Pemasaran dilakukan masih secara konvesional atau belum menggunakan sosial
media, target pemasaran meliputi wilayah seperti pasar legi, pasar mojosongo, dan
di beberapa lokasi dekat UMKM.

C. PEMBAHASAN
a) DESKRIPSI BARANG/ JASA
Produk yang dihasilkan berupa tahu mentah yang kemudian akan
didistribusikan ke berbagai tempat seperti pasar dan warung disekitar daerah
tersebut. Kemudian untuk pengiriman barang menggunakan mobil pick up.
b) Alat-alat dan bahan

Air Wajan Spatula


Kacang kedelai Gayung Serbuk kayu
Kain saringan Pisau
Kayu Api
Ember Minyak

c) Rancangan harga
1 bungkus tahu Rp. 4000
1bungkus tahu besar Rp. 6000
d) Proses pengerjaan
1. Perendaman
2. Penggilingan kacang kedelai
3. Pemasakan
4. Penyaringan
5. Pengasaman
6. Pembungkusan pada kain dan pencetakan
7. Pengemasan
e) Strategi pemasaran
Dijual dipasar
Dijual diwarung desa
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Usaha produktif yang memiliki perorangan maupun badan usaha yang telah mematuhi
kriteria sebagai usaha tahu
B. SARAN
Jangan pernah malu atau gengsi dalam hal apapun, harus telaten dan harus banyak bergaul
supaya menambah relasi dan berguna untuk pemasaran
DAFTAR GAMBAR
1. Peta Lokasi

2. Bagan Manajemen UMKM

Pemilik
Bpk.TriMulyono

Pemilik
Bpk.TriMulyono

Adminitrasi Bagian Produksi Pengawasan Bagian Pemasaran


Bpk.Tri mulyono Bpk.Tri Mulyono
Bagian Peredaman Bagian Perebusan
Bagian Penggilingan dan penyaringan Bagian Pemotongan
Dan
Bpk.Agus Mas. Rizki
Pencucian

3. Desain Sketch
4. Foto setiap kegiatan

Pemberian surat izin observasi kelokasi umkm Proses pembuatan tahu kepal

Proses pemotongan tahu Proses menggoreng tahu


Foto bersama dilokasi umkm bersama pembimbing Penyerahan kenang-kenangan
DAFTAR LAMPIRAN

1. Surat Permohonan Prakerin

2. Surat Izin /Tugas Prakerin

3. Buku Jurnal Laporan Prakerin

4. Jadwal Kegiatan Prakerin


5. Foto Kegiatan
6. Video Dokumenter*

Anda mungkin juga menyukai