Anda di halaman 1dari 5

Bab 4

Which One is Your Best


Gateway?
Descriptive Text
Tes Deskriptif adalah teks yang menjelaskan tentang sesuatu yang rinci dan jelas. Tujuannya ialah
memberikan informasi tentang benda, tempat atau orang dengan jelas dan membantu membaca untuk
memahami karakteristik sesuatu yang dijelaskan.

Jika ingin menceritakan sesuatu, maka anda bisa menggunakan struktur teks deskriptif ini, yang mana
terdiri dari:

1. identification
berisikan identifikasi objek baik benda, orang atau hewan yang akan dijelaskan. Intinya bagian
ini mempunyai tujuan untuk mengenalkan kepada pembaca sebelum mengetahui lebih rinci
pada bagian berikutnya.
2. dan description.
Berisikan penjelasan rinci mengenai objek yang dijelaskan, yang mana meliputi: karakteristik,
bagian dan kualitasnya.

Selain struktur di atas, teks deskriptif biasanya juga mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:

● menjelaskan objek secara jelas dan rinci


● menggunakan simple present tense
● menggunakan kata kerja penghubung (relating verbs) is, am, are serta kata kerja has/have

Supaya teman-teman lebih jelas, bisa contoh teks deskriptif sebagai berikut.

Taj Mahal Judul


Taj Mahal, an epitome of love, is actually a mausoleum. Standing Identification
majestically on the banks of River Yamuna, the Taj Mahal is synonymous to
Isinya identifikasi
love and romance. Taj Mahal was constructed by Mughal Emperor Shah
mengenai deskripsi
Jahan in the memory of his beloved wife and queen. The name “Taj Mahal”
Taj Mahal.
was derived from the name of Shah Jahan’s wife, Mumtaz Mahal, which Taj Mahal merupakan
means crown of palaces. bangunan yang identic
dengan kisah cinta
Taj Mahal, merupakan lambang cinta, tapi sebenarnya
yang dibangun seorang
adalah makam. Berdiri dengan megah di tepi sungai
raja untuk istrinya
Yamuna, Taj Mahal identic dengan cinta dan romantisme.
Taj Mahal dibangun oleh Kaisar Mughal Shah Jahan untuk
mengenang istri tercintanya. Nama Taj Mahal, berasal dari
nama istri Shah Jahan, Mumtaz Mahal, yang berarti
mahkota istana.

Taj Mahal represents the finest architectural and artistic achievement. The Description
mausoleum was constructed of pure white marble. The white marble is
Paragraf ini
inlaid with semi-precious stones (including jade, crystal, lapis lazuli,
menjelaskan Taj
amethyst and turquoise) that form the intricate designs. Its central dome
Mahal merupakan
reaches a height of 240 feet (73 meters). The dome is surrounded by four
bangunan dengan
smaller domes. Four slender towers, or minarets, stand at the corners.
arsitektur terbaik.
Inside the mausoleum, an octagonal marble chamber adorned with carvings
and semi-precious stones house the false tomb of Mumtaz Mahal. Her
actual remains lie below, at garden level.
Taj Mahal mewakili pencapaian arsitektur dan artistik
terbaik. Makam ini dibangun dari marmer putih bersih.
Marmer putih bertatahkan batu semi-mulia (termasuk batu
giok, kristal, lapis lazuli, batu kecubung dan pirus) yang
membentuk desain yang rumit. Kubah pusatnya mencapai
ketinggian 240 kaki (73 meter). Kubah tersebut dikelilingi
oleh empat kubah yang lebih kecil. Empat menara ramping,
atau menara, berdiri di sudut-sudut. Di dalam makam,
ruang marmer segi delapan yang dihiasi dengan ukiran dan
Paragraf terakhir
batu semi mulia menjadi tempat makam palsu Mumtaz
menjelaskan bahwa
Mahal. Jenazahnya yang sebenarnya terletak di bawah, di
Taj Mahal memberikan
bagian taman.
keindahan baik waktu
Taj Mahal shows shades of magnificent beauty at different time during pagi, siang dan malam
the day. At dawn when the first rays of the sun hits the dome of this epic hari.
monument, it radiates like a heavenly pinkish palace. At daytime, when the
sky is bright and clear, the Taj looks milky white. At a moonlit night when
the full moon rays fall on the glistening white marble, the cool moon rays
reflect back from the white marble and give the Taj Mahal a tinge of blue
color. It’s
simply breathtaking! With such beauty, no wonder that Taj Mahal
becomes one of the Seven Wonders of the World.
Taj Mahal menampilkan nuansa keindahan yang luar biasa
pada waktu yang berbeda di siang hari. Saat fajar ketika
sinar matahari pertama menyentuh kubah monumen epik
ini, ia memancar seperti istana merah muda surgawi. Pada
siang hari, saat langit cerah dan cerah, Taj terlihat putih
susu. Pada malam yang diterangi cahaya bulan ketika sinar
bulan purnama jatuh di atas marmer putih yang berkilau,
sinar bulan yang teduh memantul kembali dari marmer
putih dan memberi Taj Mahal semburat warna biru.
Bangunan ini benar-benar menakjubkan! Dengan keindahan
tersebut, tak heran jika Taj Mahal menjadi salah satu dari
Tujuh Keajaiban Dunia.

Selain itu, kita juga mengidentifikasi teks di atas sebagai berikut:

1. hampir semua kalimat menggunakan simple present tense.


2. Ditemukan banyak relating verbs, mulai dari is, am, are, has, dan have diantaranya:
● Taj Mahal, an epitome of love, is actually a mausoleum
● The white marble is inlaid with semi-precious stones
3. Ada banyak adjectives, diantaranya:
● Taj Mahal represents the finest architectural and artistic achievement
● When the sky is bright and clear, the Taj looks milky white.

Nah, itulah teman-teman kita sudah mempelajari teks deskriptif lewat teks Taj Mahal. semoga
teman-teman semakin paham ya bagaimana memahami teks tersebut, dengan cara
diidentifikasi sehingga memudahkan memahami teks keseluruhan.

Adjective and Noun Phrase


Selain mempelajari teks deskriptif, kita juga akan belajar bagaimana menggunakan frasa benda (noun
phrase) yang banyak kita temukan pada contoh teks di atas.

Apa itu noun phrase?


Noun phrase ialah gabungan dua kata atau lebih yang biasanya terdiri dari kata sifat (adjective) dengan
kata benda (nouns).
Rumus umumnya ialah adjective + nouns
Adjectives Nouns Noun Phrases
magnificent beauty magnificent beauty
white marble white marble
octagonal marble octagonal marble

Kita juga bisa menggabungkan dua adjectives atau lebih dalam satu frasa. Untuk lebih jelasnya bisa simak
ulasannya sebagai berikut.

● The library has new and old books (Perpusatakaan itu mempunyai buku baru dan lama)

● My livingroom is wide and clean (ruang tamuku luas dan bersih)

● The Cat is cute but dirty (Kucing itu lucu tapi kotor)

Selain dua kata sifat yang bisa digabungkan, kita juga bisa menggabungkan dua kata sifat atau lebih
dengan aturan sebagai berikut.

Opinion – Size – Shape – Age – Colour – Nationality/Origin – Material – Purpose

Jadi ketika kita mempunyai beberapa kata sifat, maka harus diklasifikasikan dulu baru, diurutkan. Lebih
jelasnya, teman-teman bisa simak ulasannya sebagai berikut.

● A wonderful old Indonesian bag (Tas tua Indonesia yang indah)

Wonderful : opinion

Old : age

Indonesian : origin

● A big square yellow table (Meja kotak kuning yang besar)

big : size

square : shape

yellow : color

● A great blue plastic ornament (Tas tua Indonesia yang indah)

great : opinion

blue : color
plastic : material

Anda mungkin juga menyukai