Surat Mou Inhouse Klinik
Surat Mou Inhouse Klinik
ANTARA
KLINIK MEDIS JOYOBOYO
DENGAN
HOTEL MERCURE DARMO
Pada hari ini ………………., telah di tanda tangani perjanjian kerjasama oleh
dan antara pihak-pihak dibawah ini :
DEFINISI
1. Dokter poli adalah dr. Inneke Kartika, dokter umum yang memberikan
pelayanan pemeriksaan medis terhadap pasien di Poliklinik Hotel
Mercure Darmo Surabaya di dalam kurun waktu yang sudah disepakati
bersama.
2. Perawat poli adalah paramedik yang membantu dokter atau tenaga
paramedik yang melayani pemeriksaan medis di Poliklinik Hotel Mercure
Darmo Surabaya di dalam kurun waktu yang sudah disepakati bersama.
3. Pasien adalah orang yang membutuhkan pemeriksaan oleh tenaga medis
dan atau oleh tenaga paramedic.
4. Poliklinik adalah tempat yang disediakan oleh PIHAK KEDUA untuk
aktifitas pemeriksaan kesehatan.
5. Tindakan medis adalah tindakan yang dilakukan oleh dokter atau perawat
yang dengan berkaitan sakit yang diderita oleh pasien.
PASAL 2
RUANG LINGKUP PELAYANAN
PEMBAYARAN
1 dokter dan 1 perawat sebesar Rp. 3.500.000,- (Tiga Juta Lima Ratus
Ribu Rupiah)
PASAL 5
FORCE MAJEURE
1. Salah satu pihak tidak bertanggung jawab pada pihak yang lainnya atas
terjadinya kegagalan dalam perjanjian ini apabila diakibatkan oleh
FORCE MAJEURE.
2. Yang dimaksud FORCE MAJEURE dalam perjanjian ini alah suatu
kejadian diluar dugaan para pihak antara lain : gempa bumi, banjir, angin
topan, kebakaran, pemogokan, epidemic, huru-hara, peraturan pemerintah
yang secara langsung berkaitan dengan pelaksanaan perjanjian.
3. Dalam hal ini pihak yang bersangkutan wajib memberitahukan pada
pihak lainnya secara tertulis selambat-lambatnya 7x24 jam sejak
terjadinya FORCE MAJEURE. Apabila hal ini tidak dilakukan maka
FORCE MAJEURE tidak dianggap terjadi.
4. FORCE MAJEURE harus diketahui oleh pejabat yang berwenang
diwilayah tersebut.
PASAL 6
PASAL 7
1. Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian ini dapat dirundingkan secara
musyawarah oleh kedua belah pihak.
2. Hasil musyawarah yang di setujui oleh kedua belah pihak secara tertulis
merupakan ketentuan-ketentuan tambahan atau perubahan yang akan
dituangkan dalam perjanjian tersendiri dan akan dinamakan
‘’ADDENDUM atau AMANDEMEN PERJANJIAN’’ yang akan
merupakan bagian yang mengikat dan tidak terpisahkan dari perjanjian.
3. Apabila salah satu pihak membatalkan perjanjian karena kerugian atau
lain sebab akan diselesaikan secara musyawarah dan kekeluargaan (win-
win solution) tanpa ada tuntutan ganti rugi yang memberatkan salah satu
pihak, dan semua perselisihan kedua belah pihak sepakat untuk
diselesaikan musyawarah untuk mufakat.
4. Apabila musyawarah dengan mufakat tidak tercapai, maka para pihak
sepakat untuk menyelesaikan perselisihan tersebut melalui Pengadilan
Negeri Surabaya di Surabaya.
PASAL 8
PENUTUP
Demikian perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) ditanda tangani oleh kedua
belah pihak memiliki kekuatan hukum yang sama dan untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya.
Surabaya, ……..