Anda di halaman 1dari 6

Software komunikasi

Software adalah komponen utama dari semua jaringan telekomunikasi. Software manajemen
jaringan dan telekomunikasi dapat ditempatkan di komputer, server, mainframe dan prosesor
komunikasi seperti multiplekser dan router. Program ini digunakan oleh server jaringan dan
komputer lainnya dalam jaringan untuk mengelola kinerja jaringan. Program manajemen program
menjalankan fungsi-fungsi seperti secara otomatis memeriksa komputer klien untuk aktivitas
input/output, menentukan prioritas permintaan komunikasi data dari klien dan terminal, serta
mendeteksi dan mengoreksi kesalahan transmisi dan masalah jaringan lainnya.

Misalnya, WAN berbasis mainframe sering menggunakan monitor telekomunikasi (monitor


teleprocessing-TP). Sistem Pengendalian Identifikasi Pelanggan (customer identification control
system- CICS) untuk mainframe IBM adalah contoh umumnya. Server di area lokal dan jaringan
lainnya sering bergantung pada sistem operasiona! jaringan seperti Novell NetWare, atau sistem
operasional seperti UNIX, Linux, atau Microsoft Windows 2003 untuk manajemen jaringan. Banyak
pemasok software juga menawarkan software telekomunikasi sebagai perangkat skala menengah
(middleware). yang dapat membantu berbagai jaringan untuk saling berkomunikasi.

Fungsi telekomunikasi yang dibangun di Microsoft Windows dan sistem operasional lainnya
menyediakan berbagai layanan dukungan komunikasi. Misalnya, bekerja sama dengan prosesor
komunikasi (seperti modem) untuk menghubungkan dan memutuskan hubungan dan menetapkan
parameter komunikasi seperti kecepatan, cara, dan arah transmisi.

Management Jaringan

Paket menegament jaringan seperti system operasional jaringan dan monitor telekomunikasi
menemukan prioritas transmisi menyalurkan pesan, terminal di dalam jaringan dan membentuk
saluran tunggu dan permintaan transmisi.

Contoh fungsi manajemen jaringan yang utama adalah :

 Manajemen aras. Mengelola sumber daya dan arus jaringan untuk menghindari kemacetan
dan mengoptimalkan tingkat pelayanam bagi pengguna
 Keamanan. Keamanan adalah perhatian utama dari management jaringan saat ini. Jadi,
software telekomunikasi harus menyedia otentikasi, enkripsi, firewall, dan fungsi auditing,
serta menegakkan kebijakan Tamanan.
 Pengawasan jaringan. Penyelesaian masalah dan pengawasan jaringan. menginformasikan
ke admininistrator jaringan mengenai masalah potensial sebelum terjadi
 Perencanaan kapasitas. Survei sumber daya jaringan dan pola atas serta kebutuhan pemakai
untuk menentukan cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan jaringan yang terus
berkembang dan berubah
Topologi Jaringan

Ada beberapa jenis dasar dari topologi atau struktur jaringan dalam jaringan telekomunikasi. tiga
topologi dasar yang digunakan dalam WAN dan LAN Jaringan bintang mengikat komputer pemakai
akhir ke satu komputer pusat. Jaringan cincin mengikat prosesor komputer lokal dalam cincin
dengan dasar yang lebih setara Jaringan bus adalah jaringan di mana prosesor lokal menggunakan
bus bersama, atau saluran komunikasi bersama. Variasi jaringan adalah jaringan lubang (mesh), yang
menggunakan saluran komunikan langung untuk saling menghubungkan beberapa atau semua
komputer dalam cincin .

Protokol dan Arsitektur Jaringan

Hingga beberapa saat yang lalu, ada kekurangan standar untuk interface antara hard- ware,
software, dan saluran komunikasi dari jaringan telekomunikasi. Situasi tersebut telah menghambat
penggunaan telekomunikasi, meningkatkan biaya, dan mengurang efisensi dan efektivitas. Untuk
menanggapi hal tersebut, manufaktur telekomunikasi nasional dan international telah
mengembangkan standar yang disebut protokol dan rencana utama yang disebut arsitektur jaringan
untuk mendukung pengembangan jaringan komunikasi data yang lebih maju.

Protokol. Protokol adalah peraturan dan prosedur standar untuk mengendalikan komunikasi dalam
jaringan. Akan tetapi, standar ini dapat terbatas ke hanya satu peralatan manufaktur, atau ke hanya
satu jenis komunikasi data. Bagian dari tujuan arsitektur jaringan komunikasi adalah menciptakan
standarisasi dan kompatibilitas antarprotokol komunikasi. Salah satu contoh protokol adalah standar
karakteristik fisik mengenai kabel dan konektor antara terminal, komputer, modem, dan saluran
komunikasi.

Arsitektur Jaringan. Tujuan arsitektur jaringan adalah untuk mempromosikan lingkungan


telekomunikasi yang terbuka, sederhana, fleksibel, dan efisien. Hal ini dilakukan dengan
menggunakan protokol standar, interface software dan hardware komunikasi standar, dan desain
interface multilevel standar antara pemakai akhir dan sistem komputer.

Model OSI

International Standards Organization (ISO) telah mengembangkan model tujuh lapis Open Systems
Interconnection (OSI) untuk menjadi model standar bagi arsitektur jaringan. Pembagian fungsi
komunikasi data ke dalam tujuh lapis yang berbeda mendorong perkembangan arsitektur jaringan
modular, yang membantu pengembangan, operasional, an perawatan jaringan telekomunikasi yang
rumit.

TCP/IP Internet

Internet menggunakan sistem protokol telekomunikasi yang telah banyak digunakan sehingga saat
ini diterima sebagai arsitektur jaringan. Paket protokol Internet disebut Transmission Control
Protocol/Internet Protocol yang disingkat TCP/IP, TCP/IP terdiri dari lima lapisan protokol yang dapat
dihubungkan dengan tujuh lapisan di arsitektur OSI. TCP/IP digunakan oleh Internet dan oleh semua
intranet dan ekstranet. Banyak perusahaan dan organisasi lainnya mengubah jaringan area luas dan
klien/server ke teknologi TCP/IP yang saat ini sering disebut jaringan IP.

Alternatif Bandwich

Kecepatan komunikasi dan kapasitas jaringan telekomunikasi dapat diklasifikasikan menurut


bandwith. Bandwith adalah jangkauan frekansi saluran telekomunikasi, band- width menentukan
tingkat transmisi maksimum jaringan. Kecepatan dan kapasitas tingkat transmisi data biasanya
diukur dalam byte per sekon (bps). Ini kadang-kadang disebut tingkat baud (diambil dari nama
penemu dari Perancis, J.M.E Baudot), meskipun baud sebenarnya adalah ukuran perubahan sinyal
dalam jalur transmisi.

Saluran narrow-band umumnya menyediakan tingkat transmisi kecepatan rendah, hanya hingga 64
Kbps, namun sekarang dapat menyediakan hingga 2 juta bps. Saluran ini biasanya berupa jalur
berpasangan yang tidak dilindungi yang biasanya digunakan komunikasi telepon, dan untuk
komunikasi data oleh modem komputer dan peralatan lainnya. Saluran kecepatan sedang (medium-
band) menggunakan jalur berpasangan yang terlindungi untuk kecepatan transmisi hingga 100
Mbps.

Alternatif Switching

Jasa telepon regular mengandalkan netching sirkuit, di mana suatu switch membuat sirkuit untuk
membentuk koneksi antara pengirim dan penerima. Koneksi ini tetap terbuka hingga sesi komunikasi
selesai. Dalam switching pesan, suatu pesan dikirim dalam waktu tertentu dari satu alat nwitching ke
alat lainnya.

Switching paket melibatkan pembagian pesan komunikasi ke dalam kelompoka tetap atau variabel
yang disebut paket. Misalnya, dalam protokol X.25, paketnya sepanjang 128 karakter, namun
teknologi frame relay-nya bervariasi panjangnya. Jaringan switching paket umumnya dijalankan oleh
pembawa bernilai tambah (value- added carriers) yang menggunakan komputer dan prosesor
komunikasi lainnya untuk mengendalikan proses switching paket dan mengirim paket ke berbagai
pemakai di dalam jaringan.

Ringkasan

 Tren Telekomunikasi. Organisasi menjadi. perusahaan berjaringan yang menggunakan


Internet, intranet, dan jaringan telekomunikasi lainnya untuk mendukung operasional bisnis
dan kerja sama di dalam perusahaan, dan dengan pelanggan, pemasok, dan mitra bisnis
mereka yang lain.
 Revolusi Internet. Pertumbuhan yang sangat pesar dari Internet dan penggunaan
teknologinya telah merevolusi komputasi dan telekomunikasi. Internet telah menjadi kunci
utama dalam daftar aplikasi bisnis dan layanan hiburan dan informasi. yang semakin meluas,
termasuk kerja sama. perusahaan, e-commerce, dan sistem e-business lainnya.
 Nilai Bisnis Internet. Perusahaan memperoleh nilai bisnis strategis dari Internet. yang
memungkinkan mereka untuk menyebarkan informasi secara global, berkomunikasi dan
berdagang secara interaktif dengan layanan dan informasi khusus vang disediakan bagi
pelanggan individual, dan mendorong kerja sama antara orang- orang dan perpaduan proses
bisnis di dalam perusahaan dan dengan mitra bisnisnya.
 Peran Intranet. Bisnis sedang menginstal dan memperluas intranet di seluruh organisasi (1)
untuk memperbaiki komunikasi dan kerja samaantarindividu dan tim di dalam perusahaan;
(2) untuk mempublikasikan dan berbagi informasi bisnis yang berharga dengan lebih mudah,
tidak mahal, dan efektif melalui portal informasi perusahaan dan situs Web intranet serta
layanan intranet lainnya; dan (3) untuk mengembangkan dan menyebarkan aplikasi kritis
untuk mendukung operasional bisnis dan pengambilan keputusan.

 Peran Ekstranet. Peran utama ekstranet adalah menghubungkan sumber daya intranet
perusahaan dengan intranet pelanggan, pemasok, dan mitra bisnis lainnya. Ekstranet dapat
juga menyediakan akses ke database operasional perusahaan dan sistem warisan (legacy)
bagi mitra bisnis.

 Jaringan Telekomunikasi. Komponen umum utama dari jaringan telekomunikasi adalah (1)
ter- minal, (2) prosesor telekomunikasi, (3) saluran komunikasi, (4) komputer, dan (5)
software telekomunikasi. Ada beberapa jenis dasar jaringan telekomunikasi, termasuk
jaringan area luas (widearea network-WAN) dan jaringan area lokal (lo- cal area network-
LAN). Kebanyakan WAN dan LAN saling terhubung dengan menggunakan teknologi jaringan
Internet, rekan-ke-rekan, klien/ server, dan komputasi jaringan.

 Alternatif Jaringan. Ringkasan komponen dan alternatif utama dari jaringan telekomunikasi,
yaitu media telekomunikasi, prosesor, software, saluran, dan arsitektur jaringan.
Pemahaman dasar dari alter- natif utama ini akan membantu pemakai akhir bisnis untuk
berpartisipasi secara efektif dalam keputusan yang berhubungan dengan isu telekomunikasi.

Istilah dan Konsep penting

1. Alternatif bandwidth (bandwidth alternatives) 2. Aplikasi bisnis dari Internet (business applications

of the Internet)

3. Nilai bisnis dari Internet (business value of the Internet)

4. Nilai bisnis dari jaringan telekomunikasi (business value of telecommunications networks)

5. Sistem telepon selular (cellular phone systems)

6. Jaringan klien/server (client/server networks)

7. Kabel koaksial (coaxial cable)

8. Satelit komunikasi (communications satellites)

9. Pengurangan ukuran (downsizing).


10. Ekstranet (extranet)

11. Serat optik (fiber optic)

12. Revolusi Internet (Internet revolution)

13. Teknologi Internet (Internet technologies)

14. Prosesor berbasis Internet (Internetwork processors)

15. Intranet

16. Sistem warisan (legacy system) 17. Jaringan area lokal (local area network--LAN)

18. Modem

19. Multiplekser (multiplexer)

20. Arsitektur jaringan (network management)

a. OSI

b. TCP/IP

21. Komputasi jaringan (network computing)

22. Manajemen jaringan (network management)

23. Sistem operasional jaringan (network operating sys- tem)

24. Server jaringan (network server)

25. Topologi jaringan (network topologies)

26. Sistem terbuka (open system) 27. Jaringan rekan-ke-rekan (peer-to-peer networks)

28. Protokol (proce

29. Alternatif switching taching alternatives)

30. Saluran telekomumkasa tehommeation channels)

31. Media telekomunikasi telecommunications media) 32. Komponen jaringan telekomunikasi


(telecommu- nications network component)

33. Prosesor telekomunikasi telecommunications processor)

34. Software telekomunikasi (telecommunications soft-ware)

35. Tren dalam telekomunikasi rend in telecommu nications)

36. Jaringan privat virtual real poate network) 37. Jaringan area luas. Greide area network WAN)

38. LAN nirkabel Grandes LAN) 39. Teknologi nirkabel tireless technologies)
Pertanyaan untuk diskusi

Anda mungkin juga menyukai