membuat
informasi
hipermedia
tersedia
di
server
situs
atau
tetapi bergantung pada enkripsi dari data yang sensitif dan sistem dinding
penghalang miliknya sendiri untuk memberikan keamanan yang mencukupi.
Bagian 2
Alternatif Jaringan Telekomunikasi
Telekomunikasi adalah sebuah teknis tingkat tinggi, bidang teknologi
sistem informasi yang berubah dengan cepat. Kebanyakan pelaku bisnis tidak
memerlukan pengetahuan terperinci dari karakteristik teknis. Lima komponen
dasar dari sebuah jaringan telekomunikasi adalah:
1. Terminal, seperti jaringan komputer pribadi, jaringan komputer, atau peralatan
informasi. Perangkat masukan/keluaran apa pun yang menggunakan jaringan
telekomunikasi untuk mentransmisikan atau menerima data adalah sebuah
terminal, termasuk telepon dan berbagai terminal komputer.
2. Prosesor telekomunikasi, yang mendukung transmisi data dan penerimaan
antara terminal dan komputer. Perangkat tersebut, seperti modem, saklar, dan
penerus, melaksanakan berbagai fungsi kendali dan dukungan dalam jaringan
telekomunikasi.
3. Melalui saluran telekomunikasi data ditransmisikan dan diterima. Saluran
telekomunikasi dapat menggunakan kombinasi dari media, seperti kabel
tembaga, kabel koaksial, atau kabel serat optik, atau menggunakan sistem
nirkabel, seperti gelombang mikro, satelit komunikasi, radio, dan sistem
seluler untuk saling menghubungkan komponen lain dari sebuah jaringan.
4. Komputer dari segala ukuran dan jenis yang terinterkoneksi oleh jaringan
telekomunikasi, sehingga mereka dapat menjalankan tugas pengolahan
informasi.
5. Perangkat lunak pengendali telekomunikasi terdiri atas program yang
mengendalikan aktivitas telekomunikasi dan mengelola fungsi dari jaringan
telekomunikasi.
Jenis Jenis Jaringan Telekomunikasi
1. Jaringan Area Luas
Jaringan telekomunikasi melingkupi area geografis yang disebut jaringan area
luas (wide area networks WAN). Jaringan yang melingkupi satu kota yang
luas atau area metropolitan (metropolitan area network) dapat juga termasuk
dalam kategori ini
2. Jaringan Area Lokal
Jaringan area lokal (local area network LAN) menghubungkan komputer
dan perangkat pengolahan informasi lainnya dalam area fisik terbatas, seperti
kantor, ruang kelas, gedung, pabrik manufaktur, atau lokasi kerja lain. LAN
telah menjadi hal biasa dalam banyak organisasi untuk menyediakan
kemampuan jaringan telekomunikasi yang menautkan pengguna akhir di
kantor, departemen, dan kelompok kerja lainnya.
3. Jaringan Virtual Pribadi
Banyak organisasi menggunakan jaringan virtual pribadi (virtual private
network VPN) untuk membangun intranet dan ekstranet yang terlindungi.
Jaringan virtual pribadi adalah sebuah jaringan yang aman yang menggunakan
Internet sebagai jaringan penyokong utama, tetapi bergantung pada dinding
penghalang jaringan, enkripsi, dan fitur keamanan lain dari koneksi Internet
dan ekstranet serta organisasi yang berpartisipasi.
4. Jaringan Klien/Server
Jaringan klien/server telah menjadi arsitektur informasi utama dari komputasi
di seluruh perusahaan. Dalam jaringan klien/server, pengguna akhir PC atau
stasiun kerja NC adalah klien. Mereka saling terhubung oleh jaringan area
local dan berbagi pengolahan aplikasi dengan server jaringan, yang juga
mengelola jaringan.
5. Komputasi Jaringan
Pertumbuhan ketergantungan pada perangkat keras, perangkat lunak, dan
sumber daya data komputer dari Internet, intranet, ekstranet, dan jaringan lain
telah menitikberatkan bahwa, bagi banyak pengguna, jaringan adalah
komputer. Komputasi jaringan ini atau konsep jaringan sentries menampilkan
jaringan sebagai sumber daya komputasi sentral dari lingkungan komputasi
apa pun.
6. Jaringan Rekan ke Rekan
Kemunculan dari teknologi dan aplikasi jejaring rekan ke rekan (peer to peer
P2P) untuk Internet telah dipuji sebagai sebuah pengembangan yang akan
berdampak besar pada bisnis elektronik dan perdagangan komersial serta pada
Internet itu sendiri. Dalam arsitektur server pusat, perangkat lunak pembagi
arsip P2P mengoneksikan PC anda ke server pusat yang berisi sebuah direktori
dari seluruh pengguna lain (rekan) dalam jaringan. Arsitektur jaringan rekan
ke rekan murni tidak memiliki direktori atau server pusat. Pertama, perangkat
lunak pembagi data dalam jaringan P2P menghubungkan PC anda dengan
salah satu dari pengguna yang online dalam jaringan.
Sinyal Digital dan Analog
Analog dan digital merujuk kepada metode yang digunakan untuk mengubah
informasi ke sinyal elektrik. Dalam sistem analog, sebuah voltase elektrik atau
berjalan dihasilkan yang proporsional ke kuantitas yang telah diobservasi. Dalam
sebuah sistem digital, kuantitas yang telah diobservasi ditunjukkan sebagai
sejumlah angka.
Media Telekomunikasi
Teknologi Kabel
1. Sepasang Kawat Berpilin
Sepasang kawat berpilin adalah medium yang digunakan paling meluas untuk
telekomunikasi. Sambungan ini digunakan untuk mendirikan jaringan
komunikasi di seluruh dunia untuk transmisi suara dan data.
2. Kabel Koaksial
Kabel koaksial terdiri atas kabel tembaga atau alumunium kokoh yang
dibungkus dengan pengatur jarak untuk menyekat dan melindunginya.
Sambungan berkualitas tinggi ini dapat ditempatkan di bawah tanah dan
dibaringkan di dasar danau dan samudera.
3. Serat Optik
Serat optik menggunakan kabel yang terdiri atas satu atau lebih filament
setipis rambut dari serat kaca dibungkus dengan sarung pelindung. Mereka
dapat mengalirkan denyut dari elemen lampu yang terlihat (foton) yang
dihasilkan oleh laser pada tingkat transmisi sebesar triliun bit per detik (terabit
per detik, atau Tbps). Kecepatan ini ratusan kali lebih cepat dibandingan kabel
koaksial dan ribuan kali lebih baik dari sambungan sepasang kawat berpilin.
4. Masalah dari Mil Terakhir
Masalah mil terakhir, secara mudah dipahami, adalah masih salah satu biaya
terbesar yang dihadapi oleh penyedia telekomunikasi. Masalah dasar menjadi
seperti ini : Penyedia telekomunikasi mengadopsi sebuah teknologi yang baru,
lebih cepat, lebih baik yang dapat memberikan bandwidth yang lebih besar
dan kecepatan telekomunikasi yang lebih cepat kepada pelanggan. Sebuah
contoh bagus dari jenis situasi ini adalah penemuan kabel serat optik dan
hubungan nya dengan teknologi optic. Serat dapat memindahkan data dengan
kecepatan kilat dan menangani volume data yang lebih besar dibandingkan
dengan sepasang kawat terpilin yang biasanya ditemukan dalam rumah
tangga.
Teknologi Nirkabel
1. Gelombang Mikro Terestrial
Gelombang mikro teresterial termasuk sistem gelombang mikro yang terikat
pada bumi yang mentransmisikan sinyal radio berkecepatan tinggi dalam
sebuah lintasan sambungan pandangan antara celah stasiun penyampaian yang
diperkirakan terpisah 30 mil.
2. Satelit Komunikasi
Satelit komunikasi
stationary
geosynchronus orbits sekitar 22.000 mil diatas ekuator. Satelit diperkuat oleh
panel tenaga surya dan dapat mentransmisikan sinyal gelombang mikro pada
tingkat beberapa ratus juta bit per detik. Mereka bertindak sebagai stasiun
penyampaian untuk sinyal komunikasi yang ditransmisikan dari stasiun bumi.\
3. Sistem Seluler dan PCS
Sistem telepon seluler dan PCS sert radio panggil menggunakan beberapa
teknologi telekomunikasi. Namun, seluruhnya membagi area geografis ke
dalam area kecil, atau sel, yang biasanya dari satu ke beberapa mil persegi
dalam area. Masing-masing sel memiliki pemancar daya rendah atau alat
antenna pengirim radio untuk mengirimkan panggilan dari satu sel ke sel
lainnya.
4. LAN Nirkabel
Menyambungkan sebuah kantor atau sebuah gedung untuk jaringan area local
sering kali menjadi tugas yang sulit dan memakan biaya. Gedung yang lebih
tua sering kali tidak memiliki saluran untuk kabel koaksial dan sepasang
kawat berpilin tambahan, dan saluran dalam gedung yang lebih baru yang
tidak memiliki cukup ruang untuk menarik tambahan kabel yang melaluinya.
Memperbaiki kesalahan dalam kerusakan untuk menyambungkannya sering
kali sulit dan memakan biaya, sebagai relokasi utama dan stasiun kerja LAN
dan komponen lainnya. Satu solusi untuk masalah seperti ini dengan
memasang LAN nirkabel menggunakan satu dari beberapa teknologi nirkabel.
5. Bluetooth
Sebuah teknologi nirkabel berjarak pendek yang disebut Bluetooth dengan
cepat dibangun di dalam komputer dan alat lain. Bluetooth bertindak sebagai
koneksi nirkabel tanpa kabel ke alat peripheral, seperti pencetak dan pemindai
komputer. Beroperasi sekitar 1 Mbps dengan sebuah jarak yang efektif dari
100 sampai 100 meter. Bluetooth memberi harapan untuk mengubah secara
signifikan cara kita menggunakan komputer dan alat komunikasi lain.
6. Situs nirkabel
Akses nirkabel ke Internet, intranet, dan ekstranet tumbuh lebih sebagai
perkembangan alat informasi berbantu komputer. Telepon pintar, radio
panggil, PDA, dan alat komunikasi portable lain telah menjadi klien yang
sangat kecil dalam jaringan nirkabel. Persetujuan dalam sebuah protokol
aplikasi nirkabel (wireless application protocol- WAP) standar telah
mendorong pengembangan dari banyak aplikasi dan layanan situs nirkabel.
Industri telekomunikasi terus bekerja pada teknologi nirkabel generasi ketiga
(third generation 3G) yang memiliki tujuan untuk menaikkan kecepatan
transmisi nirkabel untuk membantu mempersingkat aplikasi video dan
multimedia dalam peralatan bergerak.
Prosesor Telekomunikasi
1. Modem
Modem adalah jenis prosesor komunikasi yang paling umum. Mereka
mengubah sinyal digital dari sebuah komputer atau terminal transmisi di satu
ujung dari sebuah tautan komunikasi ke dalam frekuensi analog yang dapat
waktu
masing-masing
terminal
yang
dapat
menggunakan
sambungan berkecepatan tinggi ke dalam slot waktu yang sangat pendek, atau
bingkai waktu.
Perangkat lunak telekomunikasi
Perangkat lunak telekomunikasi merupakan komponen penting dari semua
jaringan telekomunikasi. Telekomunikasi dan perangkat lunak manajemen
jaringan dapat ditempatkan dalam PC, server, mainframe, dan prosesor
telekomunikasi seperti multiplekser dan penerus. Server jaringan dan komputer
lainnya dalam sebuah jaringan menggunakan program tersebut untuk mengelola
kinerja jaringan. Program manejemen jaringan melakukan fungsi, seperti
mengecek secara otomatis PC klien untuk aktivitas masukan/keluaran,
menugaskan prioritas terhadap permintaan komunikasi data dari klien dan
2. Arsitektur jaringan
Tujuan dari arsitektur jaringan adalah untuk mempromosikan sebuah
lingkungan telekomunikasi yang terbuka, sederhana, fleksibel, dan efisien,
yang dicapai melalui penggunaan protokol standar, antarmuka perangkat keras
dan perangkat lunak komunikasi standar, dan desain dari sebuah antarmuk
multilevel standar antara pengguna akhir dengan sistem komputer.
3. Model OSI
Model sistem interkoneksi terbuka (open system interconnection OSI)
adalah sebuah deskripsi standar atau model referensi untuk bagaimana pesan
sebaiknya ditransmisikan antara dua titik manapun dalam sebuah jaringan
telekomunikasi. Tujuannya adalah untuk memandu pelaksanaan produk,
sehingga produk mereka akan secara konsisten bekerja dengan produk lain.
4. TCP/IP Internet
Internet menggunakan sebuah sistem protokol telekomunikasi yang telah
digunakan secara meluas yang saat ini diterima sebagai sebuah arsitektur
jaringan. Sederetan protokol Internet disebut Transmission Control Protocol
(Protokol pengendali transmisi)/Internet Protocol(Protokol Internet) yang
dikenal sebagai TCP/IP. Pengalamatan IP dapat mengidentifikasi sebuah
jaringan spesifik yang terhubung ke Internet.
5. Suara melalui IP
Satu dari penggunaan terbaru dari Protokol Internet/Internet Protocol (IP)
adalah telepon internet praktik dari penggunaan sebuah koneksi Internet
untuk memberikan data suara menggunakan IP daripada menggunakan
jaringan telepon beralih. Dalam istilah yang lebih sederhana, VoIP
memungkinkan seseorang untuk berfungsi layaknya ia terkoneksi langsung ke
sebuah jaringan telepon bahkan saat di rumah atau di kantor jarak jauh.
Alternatif bandwidth
Kecepatan dan kapasitas komunikasi dari jaringan telekomunikasi dapat
diklasifikasikan
sebagai
bandwidth.
Cakupan
frekuensi
sebuah
saluran
dan kapasitas tingkat transmisi data yang biasanya diukur dalam bit per detik (bits
per second bps). Bandwidth mewakili kapasitas dari koneksi. Semakin besar
kapasitas, semakin besar kinerja yang mengikutinya. Sehingga, bandwidth
memungkinkan jumah data yang lebih besar untuk dipindahkan dari satu titik ke
titik yang lain dengan kecepatan yang lebih besar. Meskipun hubungan antar
bandwidth, volume data, dan kecepatan terdengar teoritis, dalam praktiknya ini
tidak selalu terjadi.
Alternatif peralihan
Layanan telepon biasa bergantung pada peralihan sirkuit, dimana sebuah
saklar membuka sebuah sirkuit untuk membuat sebuah tautan antara seseorang
pengirim dan penerima; itu tetap terbuka sampai sesi komunikasi selesai. Dalam
peralihan pesan, sebuah pesan ditransmisikan sebuah blok waktu dari satu alat
peralihan ke alat peralihan lainnya.
Peralihan paket termasuk membagi kembali pesan komunikasi ke dalam
kelompok variable berjarak atau tetap yang disebut paket. Jaringan pembawa
paket awal adalah jaringan X.25. Protokol X.25 adalah sebuah susunan berstandar
internasional yang mengatur operasi yang digunakan secara meluas, tetapi relatif
lambat, jaringan peralihan paket.
Interoperabilitas jaringan
Bagian 256 dari UU Komunikasi, yang ditetapkan pada bulan Februari
1996, menyatakan dua tujuan penting: (1) untuk mempromosikan aksesbilitas
bebas diskriminatif oleh jumlah pengguna dan penjual produk dan layanan
komunikasi paling luas ke jaringan telekomunikasi yang digunakan untuk
menyediakan layanan telekomunikasi, dan (2) memastikan kemampuan
pengguna dan penyedia informasi untuk mentransmisikan dan menerima
informasi
dengan
telekomunikasi.
mulus
dan
transparan
antara
dan
seluruh
jaringan