Nama : Deyoza Syahrizal Alfarizi

Kelas : 2B-AC
NIM : 215154043
Mata Kuliah : Pengantar Bisnis
Tugas : Merangkum Ebook Chapter 13 Tentang Information Technology

RESUME CHAPTER 13
13.1 Mengubah Bisnis melalui Informas
1. Bagaimana teknologi informasi mengubah pengambilan keputusan bisnis dan
manajerial?
Teknologi Informasi (TI) termasuk peralatan dan teknik yang digunakan untuk mengelola
dan memproses informasi. Informasi adalah jantung dari semua organisasi. Tanpa
informasi tentang proses dan peserta dalam suatu organisasi—termasuk pesanan, produk,
inventaris, penjadwalan, pengiriman, pelanggan, pemasok, dan karyawan—sebuah bisnis
tidak dapat beroperasi.

Meskipun sebagian besar pekerja menghabiskan hari-hari mereka di komputer desktop

yang kuat, kelompok lain menangani masalah komputasi besar besaran di pusat
superkomputer khusus. Tugas yang akan memakan waktu bertahun tahun di PC dapat
diselesaikan hanya dalam beberapa jam di superkomputer. Dengan kemampuannya untuk
melakukan perhitungan kompleks dengan cepat, superkomputer memainkan peran
penting dalam penelitian keamanan nasional, seperti analisis intelijen
pertahanan; penelitian ilmiah, mulai dari eksperimen biomedis dan pengembangan obat
hingga simulasi gempa bumi dan formasi bintang; studi demografis seperti
menganalisis dan memprediksi pola pemungutan suara; dan studi cuaca dan
lingkungan. Bisnis juga menggunakan superkomputer untuk bekerja dengan
menganalisis data besar untuk mendapatkan wawasan tentang perilaku pelanggan,
meningkatkan inventaris dan manajemen produksi, serta untuk desain produk.
Kecepatan mesin khusus ini terus meningkat untuk memenuhi permintaan yang
meningkat akan kemampuan komputasi yang lebih besar, dan tujuan berikutnya adalah
komputasi kuadriliun per detik, ataupetaflop. Mencapai kecepatan luar biasa ini sangat
penting untuk penemuan ilmiah, medis, dan bisnis di masa depan.

 Sistem Data dan Informasi

Sistem informasi dan komputer yang mendukungnya merupakan bagian dari
kehidupan kita sehingga kita hampir menganggapnya remeh. Inisistem Informasi
Manajemen metode dan peralatan yang memberikan informasi tentang semua
aspek operasi perusahaan memberikan informasi yang dibutuhkan manajer untuk
 membuat keputusan. Mereka membantu manajer dengan tepat mengkategorikan
dan mengidentifikasi ide-ide yang menghasilkan manfaat operasional dan biaya
yang substansial.
Database adalah inti dari sistem informasi bisnis. Misalnya, database pelanggan
yang berisi nama, alamat, metode pembayaran, produk yang dipesan, harga,
riwayat pesanan, dan data serupa memberikan informasi ke banyak departemen.
Pemasaran dapat melacak pesanan baru dan menentukan produk apa yang paling
laris; penjualan dapat mengidentifikasi pelanggan bervolume tinggi atau
menghubungi pelanggan tentang produk baru atau terkait; manajer operasi
menggunakan informasi pesanan untuk mendapatkan inventaris dan
menjadwalkan produksi produk yang dipesan; dan keuangan menggunakan data
penjualan untuk menyusun laporan keuangan

13.2 Menghubungkan Jaringan Komputer

2. Mengapa jaringan komputer menjadi bagian penting dari sistem teknologi informasi
saat ini?
Saat ini sebagian besar bisnis menggunakan jaringan untuk menyampaikan informasi
kepada karyawan, pemasok, dan pelanggan. SEBUAH jaringan komputeradalah
sekelompok dua atau lebih sistem komputer yang dihubungkan bersama oleh saluran
komunikasi untuk berbagi data dan informasi. Jaringan saat ini sering menghubungkan
ribuan pengguna dan dapat mengirimkan audio dan video serta data. Jaringan termasuk
klien dan server. Klien adalah aplikasi yang berjalan pada komputer pribadi atau
workstation. Itu bergantung padaserveryang mengelola sumber daya jaringan atau
melakukan tugas khusus seperti menyimpan file, mengelola satu atau lebih printer, atau
memproses kueri basis data. Setiap pengguna di jaringan dapat mengakses kemampuan
server.

 Menghubungkan Dekat dan Jauh dengan Jaringan

Dua tipe dasar jaringan dibedakan berdasarkan area yang dicakupnya. Sebuah
jaringan area lokal (LAN)memungkinkan orang-orang di satu situs bertukar data
dan berbagipenggunaan perangkat keras dan perangkat lunak dari berbagai
produsen komputer.Penggunaan LAN yang paling umum di bisnis kecil,
misalnya, adalah otomatisasikantor, akuntansi, dan manajemen informasi. LAN
dapat membantu perusahaanmengurangi staf, merampingkan operasi, dan
memotong biaya pemrosesan. LAN dapatdiatur dengan koneksi kabel atau
nirkabel.

Sebuah jaringan area luas (WAN)menghubungkan komputer di situs yang berbeda

melalui media telekomunikasi seperti saluran telepon, satelit, dan gelombang
mikro.Internet pada dasarnya adalah WAN di seluruh dunia. Perusahaan
 komunikasi, seperti AT&T, Verizon, dan Sprint, mengoperasikan WAN yang
sangat besar.

Wireless LAN (WLAN) yang mengirimkan data di satu situs menawarkan

alternatif sistem kabel tradisional. Jangkauan WLAN adalah radius 500 kaki di
dalam ruangan dan 1.000 kaki di luar ruangan dan dapat diperluas dengan antena,
pemancar, dan perangkat lainnya. Perangkat nirkabel berkomunikasi dengan titik
akses kabel ke jaringan kabel. WLAN nyaman untuk aplikasi khusus di mana
kabel menghalangi atau ketika karyawan berada di lokasi yang berbeda di sebuah
gedung. Hotel, bandara, restoran, rumah sakit, perusahaan ritel, universitas, dan
gudang adalah salah satu pengguna terbesar WLAN, juga dikenal sebagai Wi-Fi.

 Pekerjaan Orang dalam Intranet

Seperti LAN, intranet adalah jaringan perusahaan swasta. Banyak perusahaan
menggunakan kedua jenis jaringan internal. Namun, karena menggunakan
teknologi internet untuk menghubungkan komputer, intranet adalah WAN yang
menghubungkan karyawan di banyak lokasi dan dengan jenis komputer yang
berbeda.

 Portal Perusahaan Membuka Pintu Produktivitas

Salah satu intranet tersebut adalah portal perusahaan, situs web internal yang
menyediakan informasi kepemilikan perusahaan kepada grup pengguna yang
ditentukan. Portal dapat mengambil salah satu dari tiga bentuk: bisnis ke
karyawan(B2E), bisnis ke bisnis (B2B), dan bisnis ke konsumen (B2C). Tidak
seperti intranet standar, portal perusahaan memungkinkan individu atau grup
pengguna untuk menyesuaikan halaman beranda portal untuk mengumpulkan
hanya informasi yang mereka butuhkan untuk situasi pekerjaan khusus mereka
dan mengirimkannya melaluisatuhalaman web.

 Teknologi Nirkabel
Teknologi nirkabel sudah menjadi hal yang lumrah saat ini. Kami secara rutin
menggunakan perangkat seperti telepon seluler, perangkat seluler, pembuka pintu
garasi, dan remote control televisi—tanpa menganggapnya sebagai contoh
teknologi nirkabel. Bisnis menggunakan teknologi nirkabel untuk meningkatkan
komunikasi dengan pelanggan, pemasok, dan karyawan. Teknologi nirkabel jarak
pendek Bluetooth adalah standar global yang meningkatkan konektivitas pribadi
bagi pengguna ponsel, komputer portabel, dan headset stereo, dan Bluetooth
secara nirkabel menghubungkan keyboard dan mouse ke komputer dan headset ke
ponsel dan pemutar musik.
  Jaringan Pribadi Virtual
Banyak perusahaan menggunakan jaringan pribadi virtual untuk menghubungkan
dua atau lebih jaringan pribadi (seperti LAN) melalui jaringan publik, seperti
internet. VPN mencakup langkah-langkah keamanan yang kuat untuk
memungkinkan hanya pengguna yang berwenang untuk mengakses jaringan dan
informasi sensitive perusahaannya. VPN menggunakan infrastruktur dan peralatan
internet yang ada untuk menghubungkan pengguna jarak jauh dan kantor hampir
di mana saja di dunia—tanpa biaya jarak jauh. VPN populer di berbagai jenis
organisasi. Mengapa? Keamanan adalah salah satu alasan utama untuk selalu
menggunakan VPN untuk mengakses internet.

 Perangkat Lunak Sesuai Permintaan : Penyedia Layanan Aplikasi

Karena pengembang perangkat lunak merilis jenis program aplikasi baru dan
memperbarui versi yang sudah ada setiap satu atau dua tahun, perusahaan harus
menganalisis apakah mereka dapat membenarkan pembelian atau peningkatan ke
perangkat lunak baru—baik dari segi biaya maupun waktu implementasi.Penyedia
layanan aplikasi (ASP)menawarkan pendekatan yang berbeda untuk masalah ini.
Perusahaan berlangganan, biasanya setiap bulan, ke ASP dan menggunakan
aplikasi seperti Anda akan menggunakan pesan suara telepon, teknologi yang
berada di perusahaan telepon. Nama lain untuk ASP termasuk perangkat lunak
sesuai permintaan, aplikasi yang dihosting, dan perangkat lunak sebagai layanan.

13.3 Sistem Informasi Manajemen

3. Jenis sistem apa yang membentuk sistem informasi manajemen perusahaan yang
khas?
Sistem informasi manajemen terdiri dari sistem pemrosesan transaksi, sistem pendukung
manajemen, dan sistem otomatisasi kantor. Sistem pemrosesan transaksi mengumpulkan
dan mengatur data operasional pada aktivitas perusahaan. Sistem pendukung manajemen
membantu manajer membuat keputusan yang lebih baik. Diantaranya adalah sistem
pelaporan informasi yang menyediakan informasi berdasarkan data yang dikumpulkan
oleh TPS kepada pengelola yang membutuhkan; sistem pendukung keputusan yang
menggunakan model untuk membantu menjawab jenis pertanyaan "bagaimana jika"; dan
sistem pakar yang memberikan saran kepada manajer serupa dengan apa yang akan
mereka dapatkan dari konsultan manusia. Sistem informasi eksekutif disesuaikan dengan
kebutuhan manajemen puncak.

 Sistem Pemrosesan Transaksi

Sistem informasi terintegrasi perusahaan dimulai dengan sistem pemrosesan
transaksi (TPS). TPS menerima data mentah dari sumber internal dan eksternal
 dan menyiapkan data ini untuk disimpan dalam database yang mirip dengan
database mikrokomputer tetapi jauh lebih besar.

 Sistem Pendukung Manajemen

Sistem pemrosesan transaksi mengotomatiskan proses back-office yang rutin dan
membosankan seperti akuntansi, pemrosesan pesanan, dan pelaporan keuangan.
Mereka mengurangi biaya administrasi dan memberikan informasi operasional
dasar dengan cepat. Sistem dukungan manajemen (MSS)menggunakan database
master internal untuk melakukan analisis tingkat tinggi yang membantu manajer
membuat keputusan yang lebih baik.

 Sistem Pendukung Keputusan

Sebuah sistem pendukung keputusan (DSS) membantu manajer membuat
keputusan menggunakan model komputer interaktif yang menggambarkan proses
dunia nyata. DSS juga menggunakan data dari database internal tetapi mencari
data spesifik yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi. Ini adalah alat
untuk menjawab pertanyaan "bagaimana jika" tentang apa yang akan terjadi jika
manajer membuat perubahan tertentu. Dalam kasus sederhana, manajer dapat
membuat spreadsheet dan mencoba mengubah beberapa angka.

 Sistem Informasi Eksekutif

Meskipun mirip dengan DSS, dan sistem informasi eksekutif (EIS) disesuaikan
untuk eksekutif individu. Sistem ini memberikan informasi spesifik untuk
keputusan strategis.

 Sistem Pakar
Sebuah sistem pakar memberikan saran kepada manajer yang serupa dengan apa
yang akan mereka dapatkan dari konsultan manusia. Meskipun mahal dan sulit
untuk dibuat, sistem pakar menemukan jalan mereka ke lebih banyak perusahaan
karena lebih banyak aplikasi ditemukan. Sistem pakar kelas bawah bahkan dapat
berjalan di perangkat seluler.

13.4 Manajemen dan Perencanaan Teknologi

4. Bagaimana manajemen dan perencanaan teknologi dapat membantu perusahaan
mengoptimalkan sistem teknologi informasi mereka?
Untuk mendapatkan nilai maksimal dari TI, perusahaan harus lebih dari sekadar
mengumpulkan dan meringkas informasi. Perencanaan teknologi melibatkan evaluasi
tujuan dan sasaran perusahaan dan menggunakan teknologi yang tepat untuk
mencapainya. Manajer TI juga harus mengevaluasi infrastruktur yang ada untuk
mendapatkan pengembalian terbaik atas investasi perusahaan dalam aset TI. Manajemen
 pengetahuan berfokus pada berbagi pengetahuan kolektif organisasi untuk meningkatkan
produktivitas dan mendorong inovasi. Beberapa perusahaan menetapkan posisi chief
knowledge officer untuk memimpin aktivitas KM.

 Optimalkan TI
Mengelola operasi TI perusahaan di seluruh perusahaan, terutama ketika itu sering
membentang di beberapa lokasi, aplikasi perangkat lunak, dan sistem, bukanlah
tugas yang mudah. Manajer TI harus berurusan tidak hanya dengan sistem di
tempat; mereka juga harus mengawasi jaringan dan teknologi lainnya, seperti
perangkat seluler yang menangani pengiriman pesan email, yang menghubungkan
staf yang bekerja di lokasi mulai dari kota sebelah ke benua lain.

 Mengelola Sumber Daya Pengetahuan

Sebagai hasil dari proliferasi informasi, kami juga melihat perubahan besar dari
manajemen informasi ke pandangan yang lebih luas yang berfokus pada
menemukan peluang dan membuka nilai aset intelektual daripada aset fisik.
Sedangkan manajemen informasi melibatkan pengumpulan, pemrosesan, dan
pemadatan informasi, tugas yang lebih sulit dari manajemen pengetahuan (KM)
berfokus pada penelitian, pengumpulan, pengorganisasian, dan berbagi
pengetahuan kolektif organisasi untuk meningkatkan, mendorong inovasi, dan
mendapatkan keunggulan kompetitif. Beberapaperusahaan bahkan menciptakan
posisi baru,kepala petugas pengetahuan,untukmemimpin upaya ini.

 Perencanakan Teknologi
Rencana teknologi yang baik memberi karyawan alat yang mereka butuhkan
untuk melakukan pekerjaan mereka pada tingkat efisiensi tertinggi. Langkah
pertama adalah penilaian kebutuhan umum, diikuti oleh peringkat proyek dan
pilihan spesifik perangkat keras dan perangkat lunak.

13.5 Melindungi Komputer dan Informasi

5. Apa cara terbaik untuk melindungi komputer dan informasi yang dikandungnya?
Karena perusahaan lebih bergantung pada komputer daripada sebelumnya, mereka
perlu melindungi data dan peralatan dari bencana alam dan kejahatan komputer. Jenis
kejahatan komputer termasuk penggunaan dan akses yang tidak sah, pembajakan
perangkat lunak, kerusakan berbahaya, dan virus komputer. Untuk melindungi aset TI,
perusahaan harus menyiapkan kebijakan keamanan tertulis. Mereka dapat menggunakan
teknologi seperti perlindungan virus, firewall, dan pelatihan karyawan dalam prosedur
keamanan yang tepat. Mereka juga harus mengambil langkah-langkah untuk melindungi
hak privasi pribadi pelanggan.
 Masalah Keamanan Data
Akses tidak sah ke dalam sistem komputer perusahaan bisa mahal, dan tidak
hanya dalam hal moneter. Juniper Networks memperkirakan bahwa kejahatan
dunia maya akan merugikan bisnis lebih dari $2 triliun pada tahun 2019,
dibandingkan dengan hanya $450 juta pada tahun 2001. Kategori ancaman yang
paling mahal termasuk worm, virus, dan Trojan horse (didefinisikan nanti di
bagian ini); pencurian komputer; penipuan keuangan; dan akses jaringan yang
tidak sah. Penjahat komputer menjadi lebih canggih setiap saat, menemukan cara
baru untuk masuk ke situs yang sangat aman. “Seiring perusahaan dan konsumen
terus bergerak menuju ekonomi jaringan dan informasi, ada lebih banyak peluang
bagi penjahat dunia maya untuk memanfaatkan kerentanan pada jaringan dan
komputer,” kata Chris Christiansen, wakil presiden program di firma riset
teknologi IDC.

 Mencegah Masalah
Membuat kebijakan keamanan informasi tertulis formal untuk menetapkan
standar dan memberikan dasar untuk penegakan adalah langkah pertama dalam
strategi keamanan perusahaan. Sayangnya, survei terbaru dari eksekutif TI di
seluruh dunia mengungkapkan bahwa lebih dari dua pertiga mengharapkan
serangan cyber dalam waktu dekat. Stephanie Ewing, pakar keamanan data,
menyatakan, “Memiliki proses yang terdokumentasi dan teruji akan menertibkan
situasi yang kacau dan membuat semua orang tetap fokus untuk memecahkan
masalah yang paling mendesak”.

Mencegah masalah mahal bisa sesederhana mencadangkan aplikasi dan data

secara teratur. Perusahaan harus memiliki sistem yang secara otomatis
mencadangkan data perusahaan setiap hari dan menyimpan salinan cadangan di
luar lokasi. Selain itu, karyawan harus membuat cadangan pekerjaan mereka
sendiri secara teratur.

Produsen menanggapi kekhawatiran manajer TI tentang keamanan dengan

menambahkan perlindungan kata sandi dan enkripsi ke flash drive. Perusahaan
juga dapat menggunakan perangkat lunak pemantauan flash drive yang mencegah
akses tidak sah pada PC dan laptop.

 Jaga Rahasia TI : Masalah Privasi

Keberadaan lemari arsip elektronik besar yang penuh dengan informasi pribadi
menghadirkan ancaman bagi privasi pribadi kita. Sampai saat ini, catatan
keuangan, medis, pajak, dan lainnya disimpan dalam sistem komputer terpisah.
Jaringan komputer memudahkan pengumpulan data ini ke dalam gudang
 data.Semakin banyak, konsumen berjuang untuk mendapatkan kembali kendali
atas data pribadi dan bagaimana informasi itu digunakan. Pendukung privasi
bekerja untuk memblokir penjualan informasi yang dikumpulkan oleh pemerintah
dan perusahaan.

13.6 Tren Teknologi Informasi

6. Apa tren terkemuka dalam teknologi informasi?
TI adalah industri yang dinamis, dan perusahaan harus tetap mengikuti tren terbaru untuk
mengidentifikasi tren yang membantu mereka mempertahankan keunggulan kompetitif
mereka, seperti forensik digital, tenaga kerja terdistribusi, dan komputasi grid. Dengan
teknik forensik digital, perusahaan, lembaga pemerintah, pengacara, dan pembuat
undang-undang dapat memperoleh bukti dari komputer dan jaringan perusahaan—
halaman web, gambar, dokumen, dan email. Banyak pekerja pengetahuan sekarang
bekerja dari jarak jauh daripada dari kantor. Perusahaan yang mengadopsi model tenaga
kerja terdistribusi memperoleh banyak manfaat, sepertipenghematan biaya, karyawan
yang lebih puas dan produktif, dan peningkatan retensi karyawan. Komputasi awan
memanfaatkan kekuatan komputer, perangkat lunak online, dan penyimpanan data untuk
menciptakan lingkungan komputasi virtual yang tidak terlihat oleh pengguna. Perusahaan
dapat mengakses cloud berdasarkan kebutuhan alih-alih berinvestasi dalam peralatan
superkomputernya sendiri. Outsourcing Sebagian dari kebutuhan komputasi perusahaan
memberikan fleksibilitas tambahan dan keuntungan biaya. Perusahaan juga dapat
mengatur grid internal.

Contoh Penerapan/Peran Teknologi Informasi Pada Bidang Akuntansi :

Peran TI dalam akuntansi masih penting hingga saat ini bahkan makin semakin penting
Kemajuan pesat TI sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan aplikasi ilmu akuntansi.
Munculnya istilah enterprise systems, e-business, business intelligence, conforming to assurance
and compliance standards, IT governance, business continuity management, privacy
management, business process improvement, mobile and remote computing, XBRL, dan
knowledge management menunjukkan bahwa dunia akuntansi akan semakin kompleks, tidak
hanya berkutat pada jurnal dan penyusunan laporan keuangan saja. Peran akuntan dapat meliputi
tiga bidang: perancang, pengguna dan pemeriksa (auditor). Dalam ketiga peran ini, TI akan
sangat berperan dalam kesuksesan kerja akuntan.