Anda di halaman 1dari 21

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Perkembangan teknologi yang signifikan menjadikan perubahan yang mulai
merabah dalam hal yang di jajaki dan di perdalam oleh teknologi. Tenologi pun
mulai mewabah ke jaringan informasi yang ada sehingga menjadikan
perkembangan komunikasi yang mengalami perubahan dalam pemanfaatan
teknologi internet adalah jaringan komputer yang terhubung secara internasional
dan tersebar di seluruh dunia.
Perkembangan teknologi menyangkut tentang telekomunikasi dan jaringan.
Telekomunikasi dan jaringan ini cukup berkembang secara pesat yang meliputi
tren komunikasi, pula kemampuan bisnis yang menghasilkan penghematan
biaya,peranan internet yang meningkatkan kolaborasi antara individu dan tim
dalam sebuah perusahaan, serta komponen komponen umun yang utama dari
jaringan telekomunikasi.
Perkembangan teknologi ini mempengaruhi banyak alternatif jaringan
diantaranya adalah media komunikasi, procesor,perangkat lunak, saluran dan
arsitektur jaringan. Secara meluas teknologi komunikasi ini juga dapat di sebut
perpindahan yang secara meluas, dimana sangan mempengaruhi jaringan antar
jaringan yang saling terbuka, perkembangan teknologi inilah yang kadang memicu
layanan hubungan pelanggan yang lebih baik melampaui manajemen
antar pasokan, hubungan antar organisasi karena dapat membagi sebuah
informasi penting atau informasi yang sangat berharga.
Perkembangan telekomunikasi dan jaringan juga berdampak bagi pasar
global dan juga sangat menguntungkan untuk pengembangan jasa produk, dapat
juga di gunakan untuk strategi dalam persaingan sebuah bisnis. Dalam sebuah
penjualan online di internet juga sangat menyangkut tentang perkembangan
internet khususnya nilai bisnis internet, biasanya juga sangat menguntungkan
karena meningkatkan sebuah nilai loyalitas dari pelanggan.

1
1.2. Rumusan Masalah
1. Bagaimana konsep jaringan dan kajian jaringan?
2. Apa saja tren dalam telekomunikasi ?
3. Bagaimana perkembangan revolusi internet ?
4. Apa arti dari nilai bisnis internet ?
5. Apa saja peranan jaringan?

1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui konsep dari sebuah jaringan.
2. Untuk mengetahui tren telekomunikasi.
3. Untuk mengetahui perkembangan dalam revolusi internet.
4. Untuk mengetahuiarti nilai bisnis internet.
5. Untuk mengetahui peranan jaringan.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Jaringan Perusahaan


Ketika komputer di hubungkan dalam jaringan, dua industri – komputasi
dan komunikasi- bertemu, dan hasilnya adalah lebih dari sejumlah bagian bagian.
Dengan segera, aplikasi komputasi menjadi tersedia untuk koordinasi dan
perdagangan bisnis ke bisnis, dan untuk organisasi kecil dan besar. Internet global
menciptakan sebuah tempat publik tanpa batasan geogafis- ruang maya – dimana
masyarakat dapat berinteraksi, menyampaikan ide mereka dan terikat dalam
pembelian barang dan jasa. Singkatnya hal itu berdampak, bagi komputasi
maupun komunikasi dalam masyarakat dan struktur organisasi kita semakin
meluas.
Telekomunikasi dan teknologi jaringan itu sendiri adalah bisnis dan
kumpulan antar jaringan dan perubahan cepat. Bisnis ini telah menjadi
perusahaan dalam jaringan, internet, situs, serta intranet dan ekstranet adalah
proses bisnis jaringan dan karyawan bersama yang menghubungkan mereka
kepada pelanggan, pemasok dan pemangku kepentingan bisnis mereka lainnya.

a. Konsep dari sebuah jaringan


Istilah jaringan berarti sebuah rantai, kelompok atau sistem yang saling
terkoneksi atau saling berhubungan, dengan menggunakan definisi ini kita dapat
mulai untuk mengidentifikasi berbagai jenis jaringan : rantai hotel sistem jalanan,
nama dalam buku alamat seorang atau PDA, sistem jalur kereta api anggota
sebuah gereja atau organisasi. Contoh contoh dari jaringan dalam dunia kita
secara virtual tidak pernah berahir dan jaringan komputer, meskipun keduanya
bernilai dan berdaya hanyalah satu contoh dari konsep.

b. Hukum metcalfe
Robert Metcalfe mendirikan 3Com Corp. Dan mendesain protokol Ethernet
untuk jaringan komputer. Dia menggunakan pemahamannya sendiri tentang
konsep jaringan untuk menunjukkan pertumbuhan ekspotensial dalam istilah
bisnis yang potensial. Hukum metcalfe menyatakan bahwa kegunaan, atau
utilitas, dari sebuah jaringan setara dengan penguadratan jumlah pengguna.

3
Hukum metcalfe menjadi mudah untuk di pahami jika anda berfikir bagian
umum dari teknologi yang kita gunakan setiap hari: telpon. Telpon di gunakan
secara sangat terbatas hanya jika anda dan teman anda memilikinya. Jika
seluruh kota ada dalam sistem, ini menjadi lebih bermanfaat. Jika seluruh dunia
terhubung utilitas sistem menjadi fenomenal. Tambahkan jumlah dari koneksi
telpon nirkabel, dan anda memiliki potensi nilai yang besar. Untuk mencapai ini,
bagaimanapun banyak orang harus memiliki akses ke telpon dan mereka harus
menggunakannya. Dengan kata lain, penggunaan telpon harus mencapai
pengguna massal yang penting. Begitupun dengan teknologi apapun.

2.2. Jaringan Komputer


Jaringan komputer dapat diartikan sebagai sebuah rangkaian dua atau
lebih komputer. Komputer-komputer ini akan dihubungkan satu sama lain dengan
sebuah sistem komunikasi. Dengan jaringan komputer ini dimungkinkan bagi
setiap komputer yang terjaring di dalamnya dapat saling tukar-
menukar data, program, dan sumber daya komputer lainnya, seperti media
penyimpanan, printer, dan lain-lain. Jaringan komputer yang menghubungkan
komputer-komputer yang berada pada lokasi berbeda dapat juga dimanfaatkan
untuk mengirim surat elektronik (e-mail), mengirim file data (upload) dan
mengambil file data dari tempat lain (download), dan berbagai kegiatan akses
informasi pada lokasi yang terpisah. Tujuan utama dari sebuah jaringan komputer
adalah sharing resource (sumber daya), dimana sebuah komputer dapat
memanfaatkan sumber daya yang dimiliki komputer lain yang berada dalam
jaringan yang sama.
Perkembangan teknologi komunikasi data dan jaringan komputer dewasa
ini sudah tidak terbatas lagi hanya pada komputer. Berbagai perangkat teknologi
komunikasi yang hadir saat ini berkembang mengikuti perkembangan teknologi
komputer, banyak diantaranya mengintegrasikan perangkat komputer,
seperti mikroprosesor, memori, display, storage, dan teknologi komunikasi ke
dalamnya. Suatu jaringan komputer pada umumnya terdiri atas:
1. Minimal dua buah komputer
2. Kartu jaringan (network interface card / NIC) pada setiap komputer
3. Medium Koneksi, yang menghubungkan kartu jaringan satu komputer ke
komputer lainnya, biasa disebut sebagai medium transmisi data, bisa

4
berupa kabel maupun nirkabel atau tanpa-kabel (wireless seperti
radio, microwave, satelit, dan sebagainya).
4. Perangkat Lunak Sistem operasi jaringan (network operating system
software / NOSS) yang berfungsi untuk melakukan pengelolaan sistem
jaringan, misalnya: Microsoft Windows 2000 server, Microsoft Windows
NT, Novell Netware, Linux, dan sebagainya.
5. Peralatan interkoneksi, seperti Hub, Bridge, Switch, Router, dan Gateway,
apabila jaringan yang dibentuk semakin luas jangkauannya.

2.3. Manajemen Jaringan


Jaringan merupakan sistem saraf dari operasi perusahaan, kegagalan
jaringan dapat merugikan milyaran rupiah tiap menitnya. Manajemen jaringan
ditujukan untuk mengurangi peluang kegagalan jaringan terutama melalui
perencanaan dan pengendalian. Manajemen jaringan terdiri dari perencanaan
jaringan dan pengendalian jaringan serta dibutuhkan manajer jaringan. Fungs
utama manajemen jaringan adalah manajemen arus, keamanan, pengawasan
jaringan dan perencanaan kapasitas. Perencanaan jaringan mencakup tiga
komponen yaitu :
1. Perencanaan kapasitas
2. Perencanaan staf
3. Pemantauan kinerja
Perencanaan kapasitas menganalisis dan merencanakan volume lalu
lintas yang dapat ditangani jaringan. Perencanaan staf membantu menentukan
jumlah orang dan tingkat keahlian yang diperlukan. Pemantaua kinerja
menganalisis waktu respon pada suatu tingkat lalu lintas tertentu untuk
mengantisipasi efek dari kemungkinan perubahan kinerja jaringan.
Pengendalian jaringan meliputi pemantauan jaringan setiap hari untuk
memastikan bahwa jaringan tetap berada pada tingkat operasi yang diinginkan.
Pengendalian jaringan meliputi prosedur-prosedur seperti deteksi kegagalan,
isolasi kegagalan dan pemulihan jaringan. Untuk memelihara pengendalian
jaringan , perusahaan memerlukan standar operasi, strategi perancangan,
prosedur pengendalian kegagalan dan metodologi pemecahan masalah.
Untuk memastikan perencanaan, penerapan, pengoperasian dan
pengendalian jaringan komunikasi data perusahaan berjalan sesuai dengan

5
yang diinginkan, diperlukan manajer jaringan. Para spesialis yang dibutuhkan
berupa analis jaringan, analis perangkat lunak dan teknisi komunikasi data, tapi
ini tergantung kepada ukuran dan kerumintan kegiatan komunikasi data
perusahaan.

2.4. Tren dalam Telekomunikasi


Telekomunikasi adalah pertukaran informasi dalam segala bentuk (suara,
data, teks, tampilan, audio, video) di seluruh jaringan. Jaringan telekomunikasi
pada awalnya tidak menggunakan komputer untuk menggarahkan lalu lintas, dan
dengan seperti ini, menjadi lebih lambat di bandingkan jaringan berbasis komputer
saat ini. Tren-tren utama yang bermunculan dalam bidang telekomunikasi telah
berdampak signifikan dalam manajemen keputusan area ini. Oleh sebab itu anda
seharusnya mengetahui terhadap tren-tren utama dalam industri telekomunikasi,
tekonolgi dan applikasi yang secara signifikan menambah alternatif keputusan
menghadapi manajer dan pelaku bisnis.
Berikut beberapa bidang tren dalam telekomunikasi :
1. Tren Industri
Area kompetitif untuk layanan telekomunikasi telah berubah secara
dramatis di tahun-tahun terakhir. Industri telekomunikasi telah berubah dari
monopoli yang di atur oleh pemerintah menjadi sebuah pasar deregulasi dengan
pemasok kompetitif yang sengit dari layanan telekomunikasi. Berbagai
perusahaan sekarang menawarkan pilihan bisnis dan konsumen untuk
semuanya dari layanan telpon lokal dan global untuk komunikasi saluran satelit,
radio, mobile, televisi kabel, layanan telpon seluler dan akses internet. Ledakan
pertumbuhan Internet dan situs seluruh dunia telah melahirkan penyelenggara
produk baru, layanan dan penyedia telekomunikasi baru.
2. Tren Teknologi
Sistem terbuka dengan koneksi yang tidak terbatas, menggunakan
teknologi Jaringan Internet sebagai platform teknologi mereka, adalah
pengarah teknologi telekomunikasi yang utama saat ini. Sederetan penjelajah
situs, editor halaman situs HTML, server internet dan internet perangkat lunak
manajemen jaringan, produk jejaringan internet TCP/IP, dan dinding keamanan
adalah beberapa contohnya.

6
Sistem terbuka. Sistem terbuka adalah sistem informasi yang
menggunakan standar umum untuk peragkat keras, perangkat lunak, aplikasi
dan jejaring. Sistem terbuka memberikan konektivitas yang lebih besar yaitu
kemampuan komputer dalam jaringan dan perangkat lainnya untuk mengakses
dan beromunikasi dengan mudah antara satu sama lain dan membagi informasi.
Sistem terbuka yang memudahkan banyak aktivitas yang berbeda dari
pengguna akhir menjadi tercapai dengan menggunakan variasi sistem komputer
yang berbeda, paket perangkat lunak, dan basis data yang di sediakan oleh
berbagai jaringan interkoneksi. Sering kali, perangkat lunak yang di kenal
dengan perangkat penengah yang di gunakan untuk membantu sistem yang
beragam bekerja bersama-sama
Perangkat penengah. Perangkat penengah adalah istilah umum untuk
pemrograman apa pun yang melayani untuk melekatkan secara bersama-sama
atau menengahi antara dua pemisah dan biasanya sudah ada, Program Aplikasi
perangkat penengah umumnya adalah untuk memudahkan program tertulis
untuk di akses ke basis data tertentu ( misalnya, DB2) untuk mengakses basis
data lain ( misalnya, Oracle) tanpa perlu untuk menyesuaikan pengkodean.
Telekomunikasi juga telah berevolusi dengan perubahan cepat dari analog
ke teknologi jaringan digital. Sistem telekomunikasi selalu bergantung pada
sistem transmisi analog berorientasi suara yang di rancang untuk
mentransmisikan frekuensi elektris variabel yang di hasilkan oleh gelombang
suara dari suara manusia. Bagaimanapun jaringan telekomunikasi lokal dan
global dengan cepat mengubah tknolohi transmisi digital yang mentransmisikan
informasi dalam bentuk bunyi yang berlainan, seperti yang di lakukan komputer.
Perubahan ini memberikan (1) kecepatan transmisi yang lebih tinggi secara
signifikan, (2) perpindahan sejumlah besar informasi, (3) ekonomi yang lebih
besar, (4) tingkat kesalahan yang lebih rendah di bandingkan dengan sistem
analog. Selain itu, teknologi digital memungkinkan jaringan telekomunikasi
membawa beberapa jenis komunikasi (data, suara, video) dan sirkuit yang
sama. Tren teknologi telekomunikasi utama lainnya adalah sebuah perubahan
dari ketergantungan pada kabel tembaga berbasis media dan sistem
penyampaian gelombang mikro yang di tanam sampai sambungan serat optik
dan seluler,satelit komunikasi dan teknologi nirkabel lainnya.

7
3. Tren Aplikasi Bisnis
Perubahan dalam industri telekomunikasi dan teknologi telah disebutkan
sebagai penyebab perubahan yang signifikan dalam penggunaan bisnis
telekomunikasi. Tren terhadap penjual yang banyak, layanan, teknologi internet,
dan sistem terbuka, serta pertumbuhan yang cepat dari internet, situs seluruh
dunia, serta internet dan ekstranet korporat, secara dramatis meningkatkan
jumlah aplukasi telekomunikasi yang layak. Dengan demikian, jaringan
telekomunikasi saat ini memainkan peranan penting dalam menembus dalam
proses bisnis elektronik ( e – bussines ) berbantu situs, perdagangan komersial,
kolaborasi perusahaan, dan aplikasi bisnis lainnya yang mendukung operasi
menejemen, dan tujuan strategis, untuk bisnis perusahaan besar atau kecil.

2.5. Revolusi Internet


Internet merupakan fenomena revolusioner dalam komputasi dan
telekomunikasi ,internet telah menjadi jaringan terbesar dan paling penting dari
jaringan saat ini dan berkembang ke dalam informasi global super bebas
hambatan.
Internet secara konstan meluas seiring dengan lebih dan lebih banyak lagi
bisnis dan organisasi dan pengguna mereka,komputer,dan jaringan yang
tergabung dalam situs globalinternet memiliki setral sistem komputer atau pusat
telekomunikasi,disana bagaimanapun terdapat 13 server yang di sebut server
utama yang di gunakan utuk menangani bagian terbesar dari rute lalu lintas dari
satu komputer ke komputer lainnya.
 Penyediaan layanan internet
Salah satu aspek unik dari internet adalah tidak ada seorang pun yang
benar benar memisulikinya. Semua orang yang dapat mengakses internet
dapat menggunakan dan layanan ditawarkan ,karena internet tidak dapat
diakses secralra langsung oleh individu,kami perlu menggunakan layananan
dari sebuah perusahaan yang berspesialisasi dalam menyediakan akses yang
mudah.Sebuah ISP atau internet service provider (penyedia layanan
internet)adalah sebuah perusahaan yang menyediakan akses internet kepada
individu dan orgnisasi. Dengan biaya bulanan ,penydia layanan ,memberikan
anda sebuah paket perangkat lunak ,nama pengguna kata sandi dan akses
nomor telepon atau akses protokol.

8
 Aplikasi internet
Aplikasi internet yang digunakan paling populer,di antaranya surat
elektronik,esan cepat,penjelajah situs di situs seluruh dunia. Dan berpatisipasi
dalam kelompok berita dan ruang obrolan. Pesan surat elektronik di internet
biasanya sampai dalam hitungan detik atau beberapa menit di manapun di
dunia dan dapt berbentuk data faks dan arsip video. Internet menyediakan
forum diskusi elektronik dan sistem papan buletin yang di bentuk dan dikelola
oleh ribuan kelompok berita dengan minat tertentu.

2.6. Nilai Bisnis dari Jaringan Telekomunikasi


Penggunaan Internet, intranet, ekstranet, dan jaringan telekomunikasi
lainnya dapat secara dramatis memotong biaya, yang mempersingkat jeda waktu
dan waktu respons, mendukung perdagangan komersial, meningkatkan
kolaborasi kelompok kerja, membangun proses operasional online, membagi
sumber daya, mengunci pelanggan dan pemasok, dan penting untuk bisnis yang
harus menambah temuan cara baru untuk berkompetisi, dalam pasar domestik
maupun global.
Sebagai contoh, tenaga penjual yang melakukan perjalanan dan kantor
penjualan regional dapat menggunakan internet, ekstranet, dan jaringan lainnya
untuk mengirimkan pesanan geografis. Laman situs perdagangan elektronik
bisnis ke bisnis yang digunakan oleh bisnis untuk membangun hubungan
strategis dengan pelanggan dan pemasok mereka dengan membuat transaksi
bisnis yang cepat, nyaman, dan di sesuaikan dengan kebutuhan mitra bisnis
yang terlibat.
Nilai Bisnis dari Internet :
Internet menyediakan sebuah sintesis dari kemampuan komputasi dan
komunikasi yang menambah nilai ke setiap bagian dari siklus bisnis.
Kebanyakan perusahaan membangun laman situs bisnis elektronik dari
perdagangan komersial untuk mencapai enam nilai bisnis utama :
1. Menghasilkan penerimaan baru dari penjualan online.
2. Mengurangi biaya transaksi melalui penjualan online dan dukungan
pelanggan.

9
3. Menarik pelanggan baru melalui pemasaran dan iklan situs, serta penjualan
online.
4. Meningkatkan loyalitas dari pelanggan saat ini melalui layanan dan
dukungan situs pelanggan yang ditingkatkan.
5. Mengembangkan saluran pemasaran dan distribusi berbasis situs baru untuk
produk yang sudah ada.
6. Mengembangkan produk baru berbasis informasi yang dapat diakses di
situs.

2.7. Peranan Jaringan


1. Peranan Intranet
Banyak perusahaan memiliki intranet yang canggih dan tersebar luas,
menawarkan perubahan data terperinci, alat kolaborasi, profil pelanggan
terpersonalisasi, dan tautan ke internet. Mereka merasa dengan berinvestasi
di intranet merupakan hal yang fundamental layaknya membekali karyawan
dengan telepon.
Intranet merupakan sebuah jaringan di dalam sebuah organisasi yang
menggunakan teknologi internet (seperti penjelajah situs dan server,protokol
jaringan TCP/IP, publikasi dan basis data dokumenhipermedia HTML , dan
lain-lain) untuk menyediakan lingkungan serupa internet dalam perusahaan
untuk berbagi informasi, komunikasi, kolaborasi, dan pendukung proses bisnis.
Sebuah intranet diproteksi oleh ukuran keamanan, seperti kata sandi, enkripsi,
dan dinding penghalang, sehingga hanya dapat diakses oleh pengguna resmi
melalui internet. Sebuah intranet perusahaan juga dapat diakses melalui
intranet pelanggan, pemasok, dan mitra bisnis lain melalui tautan ekstranet.
Nilai Bisnis dari Intranet
Berbagai jenis organisasi mengimplementasikan berbagai kegunaan
intranet. Satu cara dimana perusahaan mengorganisasi aplikasi intranet
adalah mengelompokkan mereka ke dalam beberapa kategori layanan
pengguna yang mereflesikan layanan dasar yang ditawarkan intranet ke
pengguna mereka. Layanan tersebut disediakan oleh portal intranet,
penjelajah, dan server perangkat lunak seperti sistem lain dan perangkat lunak
aplikasi serta perangkat kelompok yang menjadi bagian dari lingkungan
perangkat lunak intranet perusahaan.

10
Berikut nilai-nilai bisnis dari Intranet :
a. Komunikasi dan Kolaborasi
Intranet dapat secara signifikan meningkatkan komunikasi dan
kolaborasi di dalam sebuah perusahaan. Sebagai contoh : anda dapat
menggunakan penjelajah intranet dan komputer personal anda. Anda juga
dapat menggunakan fitur perangkat kelompok intranet untuk
meningkatkan kolaborasi tim dan proyek dengan layanan, seperti
kelompok diskusi, ruang obrolan, serta audio dan konferensi video.
Sebagai contoh : informasi produk yang beragam, seperti surat berita,
gambar teknis, dan katalog produk dapat diterbitkan dalam berbagai cara,
termasuk halaman situs hypermedia, surat elektronik dan siaran Internet,
serta sebagian aplikasi bisnis yang ada didalam. Penjelajah perangkat
lunak intranet, server dan mesin pencari dapat membantu Anda mencari
dengan mudah dan menempatkan informasi bisnis yang Anda butuhkan.
b. Publikasi Situs
Keuntungan dari pengembangan dan publikasi dokumen hyperlink
multimedia ke asis data hipermedia yang dapat diakses pada server situs
seluruh dunia telah berpindah ke intranet korporat. Kemudahan
komparatif, ketertarikan dan biaya lebih rendah dari penerbitan dan
mengakses informasi bisnis multimedia secara internal melalui laman
situs intranet telah menjadi alasan utama bagi pertumbuhan eksplosif
penggunaan intranet dalam bisnis.
c. Operasi dan Manajemen dalam Bisnis
Intranet sedang digunakan sebagai platform untuk pengembangan
dan penyebaran aplikasi bisnis yang penting untuk mendukung operasi
bisnis dan pengambilan keputusan manajerial diseluruh antarjaringan
perusahaan. Sebagai contoh : banyak perusahaan sedang
mengembangkan aplikasi umum, seperti pengolahan pesanan,
pengendalian persediaan, manajemen penjualan dan portal informasi
perusahaan yang dapat diimplementasikan pada intranet, ekstranet dan
Internet.
d. Manajemen Portal Intranet
Organisasi harus mempekerjakan orang TI dan SI untuk mengelola
fungsi-fungsi dari intranet sejalan dengan pemeliharaan berbagai

11
komponen perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan untuk
keberhasilan operasi. Sebagai contoh, seorang pengelola jaringan harus
mengatur akses pengguna melalui mekanisme sandi dan kemanan
lainnya untuk memastikan bahwa masing-masing pengguna mampu
untuk menggunakan intranet secara produktif sementara simultan
melindungi integritas dari sumber daya data. Beberapa masalah yang
dihadapi dalam tugas ini, termasuk masalah yang berhubungan dengan
proteksi terhadap akses tidak resmi, virus komputer, manajemen direktori,
dan fungsi penting lainnya.
2. Peranan Ekstranet
“Saat bisnis terus menggunakan teknologi Internet terbuka (ekstranet)
untuk mengembangkan komunikasi dengan pelanggan dan mitra, mereka
mampu mendapatkan banyak keuntungan kompetitif selama berjalan—dalam
pengembangan produk, penghematan biaya, pemasaran, distribusi dan
pendayagunaan kemitraan mereka.”
Ekstranet adalah tautan jaringan yang menggunakan teknologi Internet
untuk saling menghubungkan intranet dari sebuah bisnis dengan intanet
pelanggan, pemasok atau mitra bisnis lainnya. Perusahaan dapat membuat
tautan jaringan pribadi diantara mereka sendiri atau menciptakan tautan
Internet pribadi yang aman yang disebut dengan jaringan virtual pribadi (virtual
private network—VPN). Sebuah perusahaan yang dapat menggunakan
Internet yang tidak aman sebagai tautan ekstranet antara intranetnya dan
pelanggan serta yang lainnya, tetapi bergantung pada enkripsi dari data yang
sensitif dan sistem dinding penghalang miliknya sendiri untuk memberikan
keamanan yang mencukupi. Dengan demikian, ekstranet memungkinkan
pelanggan, pemasok, konsultan, subkonstraktor, calon bisnis dan lainnya
untuk mengakses laman sitis intranet terpilih dan basis data perusahaan
lainnya.
Nilai bisnis dari ekstranet berasal dari beberapa faktor. Pertama,
teknologi penjelajah situs dari ekstranet membuat pelanggan dan pemasok
mengases sumber daya intranet jauh lebih mudah dan lebih cepat
dibandingkan dengan metode bisnis sebelumnya. Kedua, ekstranet
memungkinkan sebuah perusahaan untuk menawarkan berbagai interaktif
baru jenis layanan berbantu situs kepada mitra bisnis mereka. Dengan

12
demikian, ekstranet merupakan cara lain sebuah bisnis untuk dapat
membangun dan memperkuat hubungan strategis dengan pelanggan dan
pemasoknya. Juga, ekstranet dapat memudahkan dan meningkatkan
kolaborasi dengan sebuah bisnis dengan pelanggan dan mitra bisnis lain.
Ekstranet memfasilitasi pengembangan produk interaktif online, pemasaran
dan proses berfokus pada pelanggan yang dapat memberikan desain produk
yang lebih baik untuk dipasarkan dengan cepat.

2.8. Komponen Jaringan Telekomunikasi


Telekomunikasi adalah sebuah teknis tingkat tinggi, bidang teknologi sistem
informasi yang berubah dengan cepat. Kebanyakan pelaku bisnis tidak
memerlukan pengetahuan terperinci dari karakteristik teknis. Meskipun begitu,
penting bagi Anda memahami beberapa karakteristik penting dari komponen
dasar jaringan telekomunikasi.
Secara umum, sebuah jaringan telekomunikasi merupakan pengaturan
apapun di mana si pengirim mentransmisikan sebuah pesan kepada si penerima
melalui sebuah saluran yang berisi beberapa jenis medium.
Sebuah jaringan telekomunikasi terdiri atas lima kategori komponen dasar, yaitu :
1. Terminal, sebuah jaringan komputer pribadi, jaringan komputer, atau
peralatan informasi.
2. Prosesor Telekomunikasi, yang mendukung transmisi data dan penerimaan
antara terminal dan komputer. Perangkat tersebut, seperti modem, saklar dan
penerus, melaksanakan bebrbagai fungsi kendali dan dukungan dalam
jaringan telekomunikasi.
3. Melalui saluran telekomunikasi data ditransmisikan dan diterima. Saluran
telekomunikasi dapat menggunakan kombinasi dari media, seperti kabel
tembaga, kabel koaksial, atau kabel serat optik, dll.
4. Komputer, dari segala ukuran dan jenis yang terinterkoneksi oleh jaringan
telekomunikasi, sehingga mereka dapat menjalankan tugas pengolahan
informasi.
5. Perangkat lunak pengendali telekomunikasi, terdiri atas program yang
mengendalikan aktivitas telekomunikasi dan mengola fungsi dari jaringan
telekomunikasi.

13
2.9. Jenis-jenis Jaringan Telekomunikasi
1. Jaringan Area Luas (WAN)
Jaringan telekomunikasi melingkupi area geografis yang luas yang
disebut jaringan area luas (wide area network-WAN). Jaringan yang
melingkupi satu kota yang luas atau area metropolitan (metropolitan area
network) dapat juga termasuk dalam kategori ini. Jaringan luas seperti ini telah
menjadi kebutuhan dalam menjalankan aktivitas sehari-haridari banyak bisnis
dan organisasi pemerintahan dan pengguna akhir mereka. Sebagai contoh,
WAN yang banyak digunakan oleh perusahaan multinasional untuk
mentransmisikan dan menerima informasi di antara karyawan mereka,
pelanggan, pemasok, dan organisasi lain di seluruh kota, wilayah,negara, dan
dunia.

2. Jaringan Area Lokal (LAN)


Jaringan Area Local (local area networks-LAN)menghubungkan
komputer dan perangkat pengolahan informasi lainnya dalam area fisik terbatas,
seperti kantor, ruang kelas, gedung, pabrik manufaktur, atau lokasi kerja lain.
LAN telah menjadi hal biasa dalam banyak organisasi untuk menyediakan
kemampuan jaringan telekomunikasi yang menautkan pengguna akhir di kantor,
departemen, dan kelompok kerja lainnya. Kebanyakan LAN menggunakan lebih
banyak komputer mikro dengan kapasitas cakram lebih keras yang besar yang
disebut sebuah server arsip atau server jaringan, yang berisi sebuah program
sistem jaringan operasi yang mengendalikan telekomunikasi dan penggunaan
dan pembagian sumber daya jaringan. Sebagai contoh, sistem ini
mendistribusikan salinan dari arsip data biasa dan paket perangkat lunak ke
komputer mikro lain dalam jaringan dan mengendalikan akses ke pencetak laser
terbagi dan jaringan periferal lain.

3. Jaringan Virtual Pribadi (VPN)


Banyak organisasi menggunakan jaringan virtual pribadi (virtual private
network-VPN) untuk membangun intranet dan ekstranet yang terlindungi.
Jaringan virtual pribadi adalah sebuah jaringan yang aman yang menggunakan
internet sebagai jaringan penyokong utama tetapi bergantung pada dinding
peenghalang jaringan, enkripsi, dan fitur keamanan lain dari koneksi internet dan

14
ekstranet serta organisasi yang berpartisipasi. Sebagai contoh, VPN
memungkinkan sebuah perusahaan untuk menggunakan internet untuk
membuat intranet yang aman antara kantor cabang yang jauh dan pabrik
manufaktur dan ekstranet yang aman antara dirinya sendiri dengan pelanggan
bisnis dan pemasok.

4. Jaringan Klien/Server
Jaringan klien server telah menjadi arsitektur informasi utama dari
komputasi di seluruh perusahaan. Dalam jaringan klien/server pengguna akhir
PC atau stasiun kerja NC adalah klien. Mereka saling terhubung oleh jaringan
area lokal dan berbagi pengolahan aplikasi dengan server jaringan, yang juga
mengelola jaringan. (Pengaturan klien server dan server ini terkadang disebut
arsitektur klien/server dua tingkat). Jaringan area lokal (local area network-LAN)
dari stasiun kerja klien dan server.

5. Komputasi Jaringan
Pertumbuhan ketergantungan pada perangkat keras,perangkat lunak, dan
sumber daya data komputer dari internet, intranet, ekstranet, dan jaringan lain
telah menitikberatkan bahwa, bagi banyak pengguna, “jaringan adalah
komputer”. Komputasi jaringan ini atau konsep jaringan sentris menampilkan
jaringan sebagai sumber daya komputasi sentral dari lingkungan komputasi
apapun. Komputasi jaringan terkadang disebut model klien/server tiga tingkat
karena terdiri atas klien kecil, server aplikasi, dan server basis data.

6. Jaringan Rekan ke Rekan


Kemunculan dari teknologi dan aplikasi jejaring rekan ke rekan(peer-to-
peer—P2P) untuk internet telah dipuji sebagai pengembangan yang akan
berdampak besar pada bisnis elektronik dan perdagangan komersial serta pada
internet itu sendiri. Apapun kelebihan dari pernyataan seperti ini, terlihat jelas
bahwa jaringan rekan ke rekan adalah alat jejaring telekomunikasi yang kuat
bagi banyak aplikasi bisnis.
Dalam arsitektur server pusat, perangkat lunak pembagi arsip P2P
mengoneksikan PC Anda ke server pusat yang berisi sebuah direktori dari
seluruh pengguna lain (rekan) dalam jaringan. Ketika anda meminta sebuah

15
arsip, perangkat lunak mencari direktori dari semua pengguna lainnya yang
memiliki arsip itu dan sedang online saat itu. Perangkat ini kemudian
mengirimkan daftar nama pengguna yang tautannya aktif ke seluruh pengguna.
Mengeklik pada salah satu nama dari para pengguna tersebut mendorong
perangkat lunak untuk mengoneksikan PC Anda ke PC pengguna (membuat
koneksi rekan ke rekan) dan secara otomatis mengiimkan arsip yang anda
inginkan dari perangkat penyimpanan milik penggguna ke milik Anda.
Arsitektur jaringan rekan ke rekan yang murni tidak memiliki direktori atau
server pusat. Pertama, perangkat lunak pembagi data dalam jaringan P2P
menghubungkan PC Anda dengan salah satu pengguna yang online dalam
jaringan. Kemudian, tautan yang aktif pada nama pengguna Anda ditransmisikan
dari rekan ke rekan kepada semua pengguna online dalam jaringan pengguna
yang pertama (dan pengguna online lain) ditemukan dalam sesi sebelumnya.
Dengan cara ini, tautan aktif ke rekan yang lebih dan lebih banyak lagi tersebar
di seluruh jaringan, maka semakin banyak ia gunakan.
Salah satu keuntungan dan batasan utama dari arsitektur server pusat
adalah ketergantungannya pada direktori dan server pusat. Server direktori
dapat diperlambat atau berlebihan ke banyak pengguna atau masalah teknis.
Namun ini juga menyediakan jaringan dengan sebuah platform yang dapat
melindungi integritas dan sekuritas yang lebih baik dari konten dan pengguna
jaringan. Beberapa aplikasi dari jaringan P2P murni, sebaliknya, telah terganggu
oleh waktu respon yang lambat dan arsip yang palsu dan rusak.
Internet, sebagai awalnya di pahami pada akhir 1960-an, adalah sebuah
system rekan ke rekan. Tujuan dari ARPANET asli ( nama dari versi awal
Internet saat ini ) adalah untuk membagi sumber daya komputasi di Amerika
Serikat. Tantangan untuk usaha ini adalah untuk mengintegrasikan jenis – jenis
yang berbeda saat ini, selain teknologi masa depan dengan satu arsitektur
jaringan umum yang akan memungkinkan setiap penyelenggara yang pertama
pada ARPANET – ( sebagai contoh, UCLA dan Universitas Utah ) yang sudah
menjadi situs komputasi mandiri dengan status setara. ARPANET
menghubungkan mereka bersama-sama tidak dalam sebuah hubungan
induk/pembantu atau klien / setve, tetapi lebih sebagai rekan komputasi yang
setara.

16
Satu penggunaan yang samauntuk jaringan rekan ke rekan saat ini adalah
mengunduh dan memperdagangkan arsip. Ketika istilah rekan digunakan
menggambarkan jaringan Napster, ini menyiratkan bahwa sifat alami protocol
rekan adalah penting, tetapi dalam kenyataan pencapaian unik
dari Napster adalah pemberdayaan dari rekan ( yaitu, pinggiran dari jaringan )
dalam asosiasi dengan sebuah indeks pusat yang membuatnya cepat dan
efisien untuk menempatkan konten yang tersedia. Protokol rekan merupakan
cara umum untuk mencapai ini.
Meskipun banyak perhatian media yang berfokus pada penggunaan
pelanggaran hak cipta dari jaringan perdagangan arsip, tetapi ada jumlah besar
dari keseluruhan penggunaan pelanggaran. Bit Torrent aslinya dirancang untuk
menjaga situs dari menjadi kelebihan oleh “kerumunan” dan lalu lintas yang
ramai. Itu membuatnya sangat cocok untuk banyak situasi yang berisi
permintaan yang banyak. Kebanyakan distribusi Linux yang dikeluarkan
melalui Bit Torrent untuk membantu kebutuhan bandwidth mereka. Contoh
lainnya adalahBllizzard Entertainment (http://www.blizzard.com), yang
menggunakan sebuah versi termodifikasi dari Bit Torrent untuk mendistribusikan
perbaikan ke permainan World of Warcraft (http://worldofwarcraft.com).

2.10. Prosesor Telekomunikasi


Prosesor telekomunikasi seperti modem, multiplexer, switch (saklar), dan
router (penerus) melaksanakan berbagai fungsi pendukung antara komputer dan
alat lain dalam jaringan telekomunikasi. Marilah kita lihat beberapa prosesor
tersebut dan fungsi mereka :

1. Modem
Modem adalah jenis prosesor komunikasi yang paling umum. Mereka
mengubah sinyal digital dari sebuah komputer atau terminal transmisi di satu
ujung dari sebuah tautan komunikasi ke dalam frekuensi analog yang dapat di
transmisikan melalui sambungan telepon biasa. Sebuah modem di ujung akhir
lainnya dari sambungan komunikasi mengubah data yang di transmisikan
kembali ke bentuk digital di sebuah terminal penerima. Proses ini di kenal
sebagai modulasi dan demodulasi, dan kata modem adalah sebuah kombinasi
singkatan dari dua kata. Kebanyakan modem juga mendukung berbagai fungsi

17
telekomunikasi, seperti pengendalian kesalahan transmisi, panggilan dan
jawaban otomatis dan kemampuan faks.
Modem digunakan karena jaringan telpon biasa yang pertama di rancang
untuk menangani sinyal analog yang berlanjut (frekuensi elektromagnetik),
seperti yang di hasilkan oleh suara manusia melalui telepon. Karena data dari
komputer dalam bentuk digital (denyut voltase), alat yang penting untuk
mengubah sinyal digital ke dalam frekuensi analog yang sesuai dan sebaliknya.
Namun, jaringan komunikasi digital yang hanya menggunakan sinyal digital dan
tidak perlu konversi analog/digital menjadi biasa.

2. Prosesor Antar Jaringan


Jaringan telekomunikasi yang terhubung oleh prosesor komunikasi
bertujuan khusus disebut prosesor antar jaringan, seperti saklar, penerus
pusat, dan gerbang. Sebuah saklar adalah sebuah prosesor komunikasi yang
membuat koneksi antara sirklus telekomunikasi dalam sebuah jaringan.Sebuah
penghubung adalah sebuah alat yang mengoneksikan dua atau lebih jaringan
area local yang menggunakan aturan komunikasi yang sama atau protokol.
Sebaliknya, sebuah penerus adalah sebuah prosesor komunikasi cerdas yang
menginterkoneksikan jaringan berdasarkan aturan yang berbeda atau protokol,
sehingga sebuah pesan telekomunikasi dapat diteruskan ke tujuannya.
Sebuah pusat adalah peralihan terminal prosesor telekomunikasi. Jaringan yang
menggunakan arsitektur komunikasi yang berbeda diinterkoneksikan dengan
menggunakan sebuah prosesor komunikasi yang disebut gerbang.
3. Multiplexer
Sebuah multiplekser (multiplexer) adalah prosesor komunikasi yang
memungkinkan sebuah saluran komunikasi tunggal untuk membawa transmisi
data yang simultan dari banyak terminal. Proses ini di selesaikan dalam dua cara
dasar. Dalam divisi frekuensi multiplekser ( frequency division multiplexing—
FDM ), sebuah multiplekser secara efektif membagi sebuah saluran
berkecepatan tinggi ke beberapa saluran berkecepatan rendah. Dalam divisi
waktu multiplekser ( time division multiplexing—TDM ), multiplekser membagi
waktu masing-masing terminal yang dapat menggunakan sambungan
berkecepatan tinggi kedalam slot waktu yang sangat pendek atau bingkai waktu.

18
Sebagai contoh, jika kami perlu delapan nomor telepon untk sebuah bisnis kecil,
kita dapat memiliki delapan sambungan individu yang masuk ke dalam gedung –
satu untuk tiap nomor telepon. Menggunakan sebuah multiplekser digital,
namum, kita dapat memiliki satu sambungan yang menangani seluruh delapan
nomor telepon (anggaplah kami memiliki delapan saluran multiplekser).
Multiplekser bekerja untuk meningkatkan jumlah transmisi yang di mungkinkan
tanpa menambah jumlah saluran data fisik.

19
BAB III
PENUTUP

3.1. KESIMPULAN
Untuk mendukung oprasi bisnis dalam jaringan telekomunikasi telah
memanfaatkan internet, intranet dan jaringan komunikasi lainnya. Hal ini bisa di
kategorikan sebagai perkembangan dari Tren komunikasi ,banyak juga dari tren
komunikasi ini jaringan antar jaringan yang terbuka yaitu bisa memanfaatkan
suara,video dan lain sebagainya. Banyaknya kolabrasi antar bisnis menyebabkan
ledakan dari revolusi internet termasuk untuk hal perdagangan komersial dan lain
lain.
Akses utama dalamam memudahkan untuk berbisnis adalah alasan dari
ledakan revolusi internet,guna untuk memudahkan akses aman untuk si pelaku
bisnis. Banyak nya strategi yang dibuat perusahaan dalam peningkatan strategi
pemasaran antara lain yaitu saling bertukar informasi ,berkolaborasi informasi hal
ini jelas jelas memanfaatkan nilai bisnis internet.
Peranan internet pun tidak pernah lepas dari sebuah bisnis antara lain yaitu
mengumumkan dan membagi informasi,mengembangkan dan menyebarkan
aplikasi yang penting .sedangkan dari peranan internet sendiri yaitu untuk
menghubungkan sumberdaya internet dari sebuah perusahaan misal intranet dari
pelanggan ,pemasok dan mitra bisnis. Jaringan telekomunikasi yang paling umum
dan sering kita dengar antara lain yaitu LAN dan WAN yang interkoneksi
menggunakan klien/server komputasi jaringan ,rekan ke rekan dan teknologi ke
jejarig internet.
Dan adapula yang sering kita dengar dalam perkembangan teknologi dan
komunikasi yang paling umum dan sering kita gunakan adalah modem termasuk
alternatif dari sebuah jaringan yang melibatkan prosesor komunikasi ,selain
modem juga ada multiplekser &prosesor antar jaringan .

20
DAFTAR PUSTAKA

O’Brien, James A dan George M. Marakas. 2014. Sistem Informasi Manajemen. Edisi
9. Jakarta : Salemba Empat.
Sukoharsono, eko Ganis. 2008. Sistem Informasi Manajemen. Malang-Jawa Timur :
Surya Pena Gemilang
Humdiana & Indrayani, Evi. 2008 Sistem Informasi Manajemen. Jakarta. Mitra Wacana
Media
http://maswanuldwim.blogspot.com/2018/07/makalah-jaringan-komputer-
perkembangan.html. Kamis, 7 Maret 2019
Imawan, Firdaus. 2013. Telekomunikasi dan Jaringan. Melalui http://11650084-
si.blogspot.co.id/2013/06/telekomunikasi-dan-jaringan.html. Kamis,
7 Maret 2019
Stiawan, Ary. 2012. Pengertian Jaringan Telekomunikasi.
Melalui http://arhystiawan.blogspot.co.id/2012/09/pengertian-jaringan-
telekomunikasi.html. Kamis, 7 Maret 2019
http://devintadwielyanafitri.blogspot.com/2016/12/v-behaviorurldefaultvmlo.html Sabtu
9 Maret 2019

21

Anda mungkin juga menyukai