Jadwal
02 Pelaksanaan
KKNT
Penyusunan
03 Program
KKNT
Periode 1
2 Izin Lokasi Maret - April
3 Pengumuman ke Mahasiswa April
(20 Juni – 31 juli 2022) 4 Penyerahan Proposal April
5 Alokasi Dosen Pembimbing April
6 Kuliah Pembekalan Umum IPB Tematik 16 April
7 Kuliah Pembekalan Fakultas, Tematik, dan Potensi Wilayah 16 April – 28 Mei
8 Ujian Kuliah Pembekalan 16 – 31 Mei
9 Pelepasan 18 Juni
10 Awal Masa KKNT 20 Juni
11 Pembimbingan April – Juli
12 Lokakarya I 20 -27 Juni
13 Pelaksanaan dan Monev 20 Juni – Juli
14 Akhir Masa KKNT 31 Juli
15 Penyerahan Draft Laporan 8 – 12 Agustus
16 Ujian Penilaian Agustus – September
17 Output KKNT dan Evaluasi September
POTENSI
Sesuatu yang belum ada tapi bisa diadakan
Sesuatu yang ada tapi belum dimanfaatkan, atau
kondisinya masih bisa ditingkatkan
MASALAH
Kesenjangan antara kondisi ideal dengan kondisi
saat ini; antara harapan dengan kenyataan
Suatu kondisi yang mengandung resiko negatif, yang
harus diatasi
KEBUTUHAN
Suatu hal yang harus dipenuhi, Real need vs Felt need
Orang bertindak berdasarkan felt need
PERMASALAHAN
• Pelayanan masyarakat di masa pandemic Covid 19
menurun karena pembatasan sosial
POTENSI
• Indeks literasi digital yang tinggi (berdasarkan hasil
survey awal)
KEGIATAN
• Pendampingan Digitalisasi Pengaduan dan
Pelayanan Masyarakat pada ASN Kelurahan
WAKTU
PROGRAM TUJUAN LOKASI PENERIMA PELAKSANAAN INDIKATOR
NO BIAYA B, L, R, P
DAN KEGIATAN KEGIATAN (RT RW) MANFAAT KEBERHASILAN
Sifat Program:
B= Baru, L= Lanjutan, R= Revisi, P= Perluasan
@lppmipb @lppm_ipb LPPM IPB LPPM IPB
Evaluasi Apakah proses implementasi program sudah
melibatkan masyarakat, pihak-pihak terkait
Proses dan (SKPD, Bappeda, Swasta)
Hasil Apakah proses berjalan baik, adakah hambatan proses
Apakah hasil sudah sesuai tujuan (ukuran
kuantatif, kualitatif)
• https://www.republika.co.id/berita/qomncx374/
mahasiswa-kknt-ipb-university-ajarkan-digital-
marketing
#IPBmengabdi
2022
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Pembelajaran karakter
dalam kehidupan 1
Why bermasyarakat
KKN
Pengembangan
2 Kompetensi
Pemberdayaan Masyarakat
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Harapan kami…
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Bukan harapan kami…
***
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
“No matter how educated, talented, rich,
or cool you believe you are,
how you treat people ultimately tells all”
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
SDM Unggul Lulusan IPB
Seluhur-luhurnya Budi
Akhlak (karakter), integrity, positive mindset, empati,
kepedulian sosial, kepemimpinan melayani,
nasionalisme
Sebanyak- Setinggi-tingginya
banyaknya Karya Ilmu
Prestasi, kreatifitas & inovasi, Kompetensi professional
collaborative action, kontribusi (hard, life & soft-skills), Agile
nilai tambah, trand setter learner, pembelajar
perubahan, menginspirasi sepanjang hayat, wawasan
kemajuan global
http://ipb.ac.id
Pengingat bahwa…
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
KKN Kegiatan Akademik
http://bit.ly/DasarEtikaMahasiswaIPB
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Dasar Kebijakan Pendidikan Etika di IPB
INSPIRING
INNOVATION WITH
INTEGRITY
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Apa Arti Etika?
“Nilai benar dan salah yang dianut suatu golongan atau
masyarakat” -KBBI-
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Etika yang harus dijaga
1 Kejujuran 6 Kepedulian
3 Kehormatan 8 Disiplin
4 Ketaatan 9 Adil
5 Integritas
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Apa Arti Etiket?
Tata aturan pergaulan yang disetujui oleh masyarakat tertentu
dan menjadi norma serta anutan dalam bertperilaku pada
anggota masyarakat tersebut.
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Sikap dan Perilaku
1 No Baper 5 Sopan
2 Ramah 6 Rendah Hati
3 No Pamer 7 Intelek
4 Cerdas 8 No Pelit
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Tepat
Budayakan! Waktu
Mendampingi
Tertib
Menjaga
Menghargai Komitmen
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Etika Berkomunikasi
1. Gunakan bahasa yang baik
2. Tidak berteriak
3. Tidak bicara yang ‘sangat
pribadi’ dan “berpotensi konflik”
4. Tidak ‘bergosip’
5. Perhatikan lawan bicara
6. Tidak memonopoli
7. Tidak memotong
8. Budaya mendengarkan
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Etika Mengirim
Pesan Digital
6S
Salam Sebutkan nama
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
“Baik Bapak/Ibu” lebih
Penggunaan HURUF
baik dari “OK, Woke
KAPITAL dan Emoticon
atau Ashiaapp”
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Contoh yang terlalu “lugu”
lurahqu@gmail.com
Proposal
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Peraturan Rektor tentang
Etika dan Tata tertib Kehidupan
Kampus bagi Mahasiswa IPB
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Tata Tertib
Berpenampilan
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Rambut Laki-Laki Pakaian Alas Kaki
Rambut rapi dan tidak melewati Berpakaian sopan dan pantas Menggunakan alas kaki yang
batas (alis mata di bagian depan, Baju berkerah, tidak ketat, tidak transparan tertutup (menutupi bagian
telinga di bagian samping atau depan dan belakang kaki)
menyentuh kerah baju di bagian
leher)
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Contoh Buruk!
X X X X
X
X X
X
X X
X X
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Tata Tertib Berperilaku
Pelanggaran
Ringan
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Pelanggaran
Sedang
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Pelanggaran
Berat
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Tata Tertib Akademik
Pelanggaran
Sedang Pemalsuan surat
sakit
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Sanksi Sedang
Sanksi Ringan 1. Tidak mendapatkan pelayanan
akademik atau administrasi Sanksi Berat
1. Teguran lisan 2. Dikenakan penggantian kerugian
2. Teguran tertulis atau pengantian benda/barang 1. Dinonaktifkan (skorsing)
3. Melakukan tugas khusus 3. Dikenakan penundaan ujian akhir paling lama dua semester
4. Melakukan tugas layanan selama jangka waktu tertentu 2. Diberhentikan sebagai
4. Diberikan nilai E mahasiswa
sosial
5. Pembatalan seluruh mata kuliah
pada semester berjalan
3x pelanggaran ringan 6. Kehilangan hak untuk memperoleh
menjadi pelanggaran predikat kelulusan sangat
sedang memuaskan / cumlaude
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
KKN adalah Pembelajaran sekaligus Ujian:
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
“Indonesia tak tersusun dari
batas peta, tapi gerak dan
peran besar kaum muda”
Najwa Shihab
Student First!
Trust, Respect, Responibility kemahasiswaan.ipb.ac.id
Seluhur-luhurnya budi TERIMA KASIH
Setinggi-tingginya Ilmu
Sebanyak-banyaknya karya
http://ipb.ac.id
Lembaga Penelitian dan
Pengabdian Kepada
Masyarakat
INTEGRASI KKN-Tematik
Dengan Kegiatan
#IPBmengabdi
Dr. Sofyan Sjaf
Wakil Kepala Bidang Pengabdian
kepada Masyarakat
PROSES
OUTPUT OUTCOME
Mensejahterakan Masy. &
#MAHASISWA
mengabdi Mencerdaskan Kehidupan Bangsa
(Lingkungan, Sosial, Ekonomi, & Tatakelola)
INPUT ABDIMAS
IKU-SIMAKER SDGs
#IPB quick #IPB
response sapadesa
Lingkungan Internal
“relasi subyek-obyek yang
menitikberatkan pada transfer
Lingkungan Eksternal pengetahuan/inovasi/teknologi
inklusif/teknologi tepat guna untuk
mengoptimalkan sumberdaya alam
local untuk kesejahteraan warga”
JEJARING (PENTA-HELIX)
Program PM-LPPM IPB: Dosen Alumni
• Dep., Fak., PS;
• Pemerintah (Desa-
Kel./Daerah/Pusat);
• CSO dan Swasta.
Mahasiswa INFORMASI
PENGETAHUAN
Warga Masyarakat
Merancang Program
IPB University 02 Mahasiswa mampu mengidentifikasi,
merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi
program pemberdayaan masyarakatx
04 Memperluas jaringan
Mahasiswa mampu menginisiasi dan
mengembangkan jejaring kerjasama pemangku
kepentingan
@lppmipb @lppm_ipb LPPM IPB LPPM IPB
Pengorganisasian SDM & Output
SDM KKN-T
ABDIMAS
Kelompok
DPL
#Aksi
Bersama
Indikator
Kelompok
IKU-SIMAKER SDGs
Mahasiswa
KKN Tematik
Tahun 2022
700 680
600
500 464
421 437
399
400
326
300 281
245
192
200
86
100
48 32
29 14 30 17 23 30 20 6
0
FAPERTA Sekolah FPIK FAPET FAHUTAN PATETA FMIPA FEM FEMA Sekolah
Kedokteran Bisnis
Hewan dan
Biomedis
Jumlah Mahasiswa (3531) Jumlah calon Kab/Kota (80) Jumlah Kelompok (372)
RIAU
(1 Kabupaten) KALIMANTAN TENGAH
(1 Kabupaten)
MALUKU UTARA
(1 Kota)
BANGKA BELITUNG
(1 Kabupaten) SULAWESI SELATAN
(1 Kabupaten)
MALUKU
(2 Kabupaten)
SUMATERA BARAT
(1 Kabupaten)
JAMBI
(1 Kabupaten)
DKI JAKARTA
(5 Kota/Kabupaten)
LAMPUNG
(2 Kabupaten)
BANTEN
(1 Kabupaten) BALI PAPUA
(1 Kabupaten) (1 Kabupaten)
JAWA BARAT
JAWA TIMUR
(15 Kota/Kabupaten)
(4 Kabupaten)
JAWA TENGAH
(15 Kota/Kabupaten)
Tersebar di 16 Provinsi
di Indonesia
BANGKA BELITUNG DKI JAKARTA 3. Kabupaten Bandung Barat 13. Kabupaten Cirebon KALIMANTAN TENGAH
1. Kabupaten Belitung 1. Kota Jakarta Barat 4. Kabupaten Bandung 14. Kota Depok 1. Kabupaten Kapuas
2. Kota Jakarta Selatan 5. Kabupaten Cianjur 15. Kabupaten Bekasi
MALUKU UTARA
LAMPUNG 3. Kota Jakarta Utara 6. Kabupaten Ciamis
JAWA TENGAH 1. Kota Ternate dan Tidore
1. Kabupaten Tanggamus 4. Kota DKI Jakarta 7. Kabupaten Purwakarta
2. Kabupaten Bandar Lampung 5. Kab. Kepulauan Seribu 8. Kabupaten Subang
1. Kabupaten Banjarnegara MALUKU
2. Kabupaten Batang 1. Pulau Seram Ambon
JAWA BARAT 9. Kabupaten Sukabumi
3. Kabupaten Blora 2. Kabupaten Maluku Tenggara
BANTEN 1. Kabupaten Bogor 10. Kabupaten Karawang
4. Kabupaten Brebes PAPUA
1. Kabupaten Lebak 2. Kota Bogor 11. Kabupaten Kuningan
5. Kabupaten Cilacap 1. Kabupaten Merauke
12. Kabupaten Pangandaran
TERIMA KASIH
ANY QUESTIONS?
Disampaikan pada Pembukaan Kuliah Pembekalan Umum KKN – Tematik IPB 2022
Bogor, Sabtu – 23 April 2022
Outline
1. Apa dan Mengapa SDGs?
https://ipb.ac.id/
SDGs apa dan Mengapa?
Prinsip Dasar SDGs
Dilaksanakan oleh
dunia terkait
No- dengan tujuan dan
TPB/SDGs harus Univer
one sasaran yang
memberi manfaat sal transformatif,
bagi semua, Left
terutama yang behind berpusat pada
rentan (Sasaran); manusia,
serta pelaksanaannya
komprehensif, dan
melibatkan semua
pemangku berjangka panjang
kepentingan (pelaku) Integration
https://ipb.ac.id/
17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/SDGs
https://ipb.ac.id/
SDGs Apa dan Mengapa?
https://ipb.ac.id/
SDGs Apa dan Mengapa?
▪ Indonesia memiliki Kerangka Kerja dan Rencana Aksi Nasional sebagai Pedoman Aksi Bersama:
a) Perpres No. 59/2017 tentang pelaksanaan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan
b) Rencana Aksi Nasional TPB sebagai acuan pemerintah pusat dan daerah dalam menyusun
program (dilaunching 5 Juli 2018)
▪ Pelaksanaan SDGs harus dilaksanakan semua pihak dengan peran berbeda
https://ipb.ac.id/
Implementasi SDGs: Hambatan vs Peluang
Progrest Pencapaian SDGs Kawasan Asia Pasifik – 2021
(UNESCAP – 2021)
▪ HAMBATAN ▪ PELUANG
1. Acuh terhadap kualitas 1. Daerah yang mampu membangun
pembangunan jangka panjang dan memiliki perencanaan yang
yang berkelanjutan → tidak jelas terhadap pembangunan
memperhatikan kondisi lingkungan. jangka panjang dan berkelanjutan
2. Pembangunan manusia bukan 2. Pembangunan manusia menjadi
menjadi orientasi utama. orientasi: menyiapkan
3. Manusia berperilaku “instan” dan sumberdaya manusia dan
tidak ramah lingkungan. generasi saat ini untuk masa
4. Ketiadaan komitmen dan depan yang lebih baik.
ketidakpahaman pimpinan
3. Manusia yang memiliki perilaku
daerah dalam memahami SDGs.
hidup sehat, bersih dan ramah
▪ Megadisruptif dan Multi Krisis: lingkungan.
Pandemi Covid-19, perubahan iklim, 4. Komitmen dan pemahaman yang
dan kondisi geopolitik: Invasi Rusia ke baik dari pimpinan daerah
8
Ukraina.
https://ipb.ac.id/
Peranan Perguruan Tinggi dalam Pembangunan Agribisnis Desa
yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju SDGs
c
https://ipb.ac.id/
Peran Sentral Perguruan Tinggi
✓ Perguruan Tinggi memiliki kontribusi dan peran sentral dalam proses
pencapaian SDGs → Tridarma Perguruan Tinggi:
1) Pendidikan: perguruan tinggi melalui proses pendidikan memberikan
edukasi dan pemahaman berkenaan dengan upaya mendukung
pencapaian SDGs. SDGs diarus-utamakan ke dalam kurikulum dan
matakuliah yang relevan; membuka kursus/pelatihan untuk mengarus-
utamakan SDGs.
2) Penelitian: melakukan kajian, memunculkan inovasi dan kreasi,
perancangan program-kebijakan yang dapat mendukung pencapaian
SDGs dengan penekanan pada evidence based policy.
3) Pengabdian: pendampingan dan diseminasi hasil kajian (teknologi,
rekayasa sosial) yang mendukung SDGs → Pelaksanaan KKN –
Tematik diberbagai daerah.
10
https://ipb.ac.id/
Peran Sentral Perguruan Tinggi: KKN Tematik dan Pencapaian SDGs
12
https://ipb.ac.id/
Prioritas Pemanfaatan Dana Desa (Permendes No 17 tahun 2019)
Bidang Pembangunan Desa Bidang Pemberdayaan Masy Lintas Bidang
14
https://ipb.ac.id/
15
https://ipb.ac.id/
Bagaimana Program KKN-T IPB Berperan dalam Pembangunan Desa
yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju SDGs
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Gerakan Pekarangan Indah Saat pandemi
- Bina Cinta Lingkungan
- Perilaku Hidup Bersih: kaitan terhadap
menjalankan protokol kesehatan (5M).
- Taman Desa – lahan pangan lestari
berkelanjutan.
- Komunitas Gerakan Hidup Sehat
19
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Edukasi Pertanian dan SDGs
- Peremajaan Taman Bacaan
- Pendidikan Budaya Toleransi
- Fasilitasi sekolah lapang bagi petani
- Pemilihan Putra Putri Desa → ‘duta-duta’ SDGs di Desa:
Mengajak pemuda desa peduli akan desa dan potensinya.
- Program pelatihan Kewirausahaan, GAP, pengolahan hasil
pertanian.
20
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Edukasi dan sosialisasi mengenai isu kesetaraan
gender
- Sosialisasi pencegahan KDRT dan tindak
kekerasan lainnya terhadap kaum perempuan.
- Sosialisasi dan Edukasi mengenai kesehatan ibu
hamil dan anak2.
- Sosialisasi dan Edukasi Pendidikan keluarga
21
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Pelestarian lingkungan sungai melalui
pengelolaan sampah.
- Gerakan Pekarangan Indah
- Bina Cinta Lingkungan
- Perilaku Hidup Bersih
- Gerakan hemat penggunaan air bersih
22
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Inisasi penggunaan biogas sebagai sumber
energi → listrik dan gas untuk masak
terutama daerah berbasis peternakan sapi.
- Pengembangan energi hijau yang berasal
dari lingkungan dan rumah tangga:
23
pengolahan minyak jelantah, bio massa.
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Pelatihan peningkatan nilai tambah dan ekonomi Komoditas
Agribisnis: bongkol jagung, jahe siap seduh, keripik papaya,
singkong, kelor, tempe dan pisang, produk peternakan, dan
perikanan lainnya.
- Nilai tambah dari kearifan lokal → batik, kampung wisata
- Branding dan digitalisasi pemasaran: menghubungkan
produsen ke konsumen → jalur pemasaran yang efisien
- Pelibatan kelompok disabilitas dalam kegiatan ekonomi –
24
pelatihan memberikan keterampilan.
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Digitalisasi pemasaran usaha/industry mikro dan kecil
sehingga terhubung ke area yang lebih luas → membuka
peluang pasar lebih besar: konsumen milenial dan post
milenial.
- Pengembangan Desa Wisata dan memfasilitasi sarana
pendukung daerah wisata: informasi desa wisata berbasis
digital dan mudah diakses pihak lain.
- Inisiasi dan fasilitasi membangun data desa presisi →
seperti yang sudah dilakukan oleh LPPM IPB.
25
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Gerakan Gizi Seimbang
- Konsumen Cerdas
- AKHI (Akademi Keluarga Hebat Indonesia)
- Pendidikan keluarga cerdas
26
https://ipb.ac.id/
27
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Sosialisasi mengenai mitigasi perubahan iklim ke
anak-anak – melalui permainan pentingnya menjaga
lingkungan dan hutan.
- Menyiapkan kader desa tanggap bencana –
terutama daerah yang dekat dengan hutan:
mengantisipasi kebakaran hutan.
- Program penghijauan dan reboisasi di lahan marjinal
desa.
28
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Sosialisasi mengenai pentingnya menjaga pantai
dan laut dari sampah
- Program Pendidikan dan pendampingan
menyiapkan kader muda menjaga kelestarian
dan ekosistem pantai dan laut.
- Desa Sadar Wisata Pantai yang bersih.
- Program penanaman mangrove
29
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Sosialisasi mengenai mitigasi perubahan iklim ke anak-
anak – melalui permainan pentingnya menjaga
lingkungan dan hutan.
- Menyiapkan kader desa tanggap bencana – terutama
daerah yang dekat dengan hutan: mengantisipasi
kebakaran hutan.
- Mendorong penggunaan pupuk organik (pupuk hijau dan
kandang)
- Budidaya dengan menerapkan GAP dan memperhatikan
aspek lingkungan
30
https://ipb.ac.id/
Implementasi dalam Program Kerja KKN:
- Mendorong program kemitraan antara pelaku UKM
dengan industri.
- Program sekolah desa peningkatan kapasitas dan
keterampilan apparat desa, anggota masyarakat
dengan melibatkan berbagai pihak.
31
https://ipb.ac.id/
Terima kasih
KUL I AH PEMBEKALAN
K K N - T I PB 2 0 22
KEWIRAUSAHAAN SOSIAL
Pemberdayaan Masyarakat Pasca Pandemi COVID-19
Founder Sharingyuk S2 MB PB
Komisaris Utama
Sinergi Karya Anak Bangsa S1 TIN IPB
Ketua Yayasan Remyangsari
Pembina LKP Bratasena
Pendidikan
Leaders PKM Center SB IPB dan Pembina
Kewirausahaan IPB University
Pendamping Pengembangan
Kewirausahaan Daerah
Owner Star Fried Chicken (SFC) Biodata
Bintangya Ayam
Konsep Kewirausahaan
Keywords
Keywords
digitalisasi
Akserelasi Entrepreneur
Rekasaya sosial
02 03
01
04
Adaptif kolaborasi
Sistem
Akserelasi Entrepreneursif
Ristek wilayah dan personal
Dalam Rekasaya sosial
Digitalisasi “AKSATA”
Mendapatkan akses
dan respon yang cepat
Swasta
Rancangan
Smart Akses “ADHIDARWA” Implementasi
Terintegrasi Digital Telepaty
Institusi
Kolaborasi Pengambil keputusan akan dengan tepat dan akurat dalam Akses akserelasi potensi
Mendapatkan
kecocokan
stakeholders / mitra
berdasarkan kekuatan Smart Level dan Kapasitas Mitra “ANANTA ANANTARA” Pengambil
dan kelemahan serta keputusan akan
peluang yang ada Terinstrumen dengan mudah,
dalam memilih
Mitra sesuai
keperluan dalam
Masyarakat akan dengan cepat peningkatan
melakukan penyesuaian kapasitas baik
Adaptif terhadap berbagai perubahan diri maupun
Mendapatkan sistem Smart Indikator dan Kriteria “ADYUTA” strategis karena telah mampu wilayah untuk
dalam pengukuran mengakses dan mendiagnosa mengakserelari
suatu wilayah atau Terinstrumen beberapa gejala yang ada potensinya
personal untuk segera melalui ADYUTA
beradaptasi
SOCIAL
ENTREPRENEURSHIP
PLANET
Key Faktor
Penciptaan Value social yang dibentuk secara bekerjasama dengan pemangku
kepentingan dalan suatu inovasi untuk mengakserelasi kegiatan ekonomi
PRODUCT PERSON
PROCESS PRESS
PROFIT
PEOPLE
Frame work
SOCIAL
ENTREPRENEURSHIP
PLANET
Key Faktor
Penciptaan Value social yang dibentuk secara bekerjasama dengan pemangku
kepentingan dalan suatu inovasi untuk mengakserelasi kegiatan ekonomi
PRODUCT PERSON
PROCESS PRESS
PROFIT
4 ELEMEN UTAMA SOCIAL ENTREPRENEURSHIP
Natural
Emergency Response,
Disaster
Economic/society recovery
Concepts
Key Concepts
Development
of new ideas
• new ideas:
• knowledge
• concepts
Purposeful
implementation
• inventions: of those ideas
• technologies
• business models
Exploitation
of inventions
• useful implementation:
• products to create
• services
• experiences
economic and
social value
Entrepreneur
Existing Condition
Technology Business
Invention Innovation
(Thingking New Things) (Doing New Things)
??
Valley of Death
4C
PELUANG USAHA
BERDASARKAN
CUSTOMER
VP
Value Proposition
Legalitas Operasional
badan hukum, izin edar value chain, blockchain, SOP
Finansial Pemasaran
kelayakan usaha dan portofolio calon pembeli, pembeli, segmen
pasar.
4 Penyebab Utama
Salah KEPO
Salah Konsep
Salah Emosi
Salah Peta
Salah Orang
Acceleration Kapasitas Usaha
Training Coaching
Konsultasi Mentoring
Pemagangan Inkubasi
Mirroring Advokasi
Predictable
Low High
Model Ekosistem Kolaborasi Kewirausahaan Mandiri dan Berkelanjutan (Asep Taryana 2021)
A KTOR BERPENGARUH PADA
K EWIR A U SA H A A N SOSIA L B ER B A SIS
PEM B ERDAYAAN M ASYARAKAT DESA
Pemerintah
Pusat ataupun daerah
Media informasi
Sosial media dan e-commerce
Pengusaha
UMKM, CV, dan PT
Komunitas
Kolaborasi wirausahawan dalam komunitas
Akademisi
Pelajar, guru, dan dosen
Lembaga pembiayaan
CSR dan Bank
Volunteer
Pelajar dan volunteer pemberdayaan
Aspek Dinamis
Model Ekosistem Kolaborasi Kewirausahaan Mandiri dan Berkelanjutan
Model
KOLABORASI
Menjelaskan
Karya Integritas
Menyampaikan
TRUST
TRUST
Hard
Nyaman
Berdedikasi & Integritas Komunikasi
OTAK berkarya
Penting!!
KKN-Tematik IPB 2022
20 Juni - 31 Juli 2022
Waspada Penyakit!
Penyakit yang sering diderita saat
turun lapang ke daerah,
Non infeksi
• Stress
• Susah BAB/
diare
• Gastritis /maag
Infeksi:
• Diare virus/jamur/bakteri
• Infeksi saluran cerna
• Kecacingan Cara Penularan Penyakit Infeksi
• Demam tifoid • Gigitan nyamuk/serangga
• Demam berdarah • Makanan dan air/tanah
• Chikungunya • Droplet
• Filariasis/ kaki gajah
• Malaria
• Hepatitis
• Covid
Mencegah Gigitan Serangga
Gunakan obat
nyamuk.
Gunakan baju
dan celana
panjang.
Terakhir, tidur di
area yang tertutup.
Mencegah penularan melalui makanan,
air, atau tanah
Hindari...
Mencegah penularan melalui makanan,
air, atau tanah
Hanya minum...
Tangan bersih!
Gunakan sabun dan air
mengalir untuk menjaga
kebersihan tangan.
Sungai atau Danau
Hindari sungai atau danau karena
dapat mengandung kotoran
hewan maupun manusia.
Sebelum pergi, Komunikasikan dengan dokter mengenai
kondisi kesehatan dan vaksinasi yang harus
diambil sebelum anda pergi, contohnya:
Namun begitu, jumlah tenaga kesehatan yang telah divaksinasi lengkap yang harus
dirawat jauh lebih rendah (0,17%) ketimbang mereka yang belum divaksinasi (0,35%).
vaksin COVID-19 efektif terhadap mutasi virus COVID-19.”
Efektif kah? (2)