Anda di halaman 1dari 8

Aldy adalah teman dekatmu, dia sering melakukan hal konyol.

Namun terkadang bisa menjadi dingin dan serius Ketika focus


melakukan sesuatu. Walaupun teman dekat, tidak jarang kamu
dan Aldy salah paham satu sama lain. Tapi Beberapa hari
kemudian Kembali berteman lagi. Aku rasa itulah sebuah
pertemanan, jika berjalan mulus tanpa ada hambatan itu
bukanlah pertemanan, melainkan hubungan antara penyepong
dan politikus.

Nana adalah main heroine pertama, dirinya adalah gadis yang


kalm. Teman seangkatan MC, bed akelas tetapi pernah satu
kelas dengan si MC.

Ana adalah Heroine kedua dari cerita ini. Ana adalah cewek
gawul yang biasanya nongkrong di kafe setelah pulang Sekolah.
Walaupun penuh dengan vibes gawul. Tapi Ana bukanlah
cewek nakal. Ana adalah cewek yang baik.

*Hari yang suram seperti biasanya. Kamu bangun pagi dan


berangkat ke Sekolah kemudian belajar dan pergi ke Kantin
untuk membeli makanan*
*Aldy menepuk bahumu*
Aldy: <nama>, kamu gak ngajakku ikut ke kantin sialan
Player: Gak peduli
Aldy: b*jingan luwh
Player: Perutku lapar, ayo cepat beli makanan
*Kalian berdua pergi ke salah satu gerai yang menjual nasi di
kantin. Tapi karena sangat ramai, akhirnya kalian berdua
minggat dari sana dan berniat pergi ke gerai sebelah*
*Tapi saat badan kamu berbalik…*
Nana: Aduh…
Player:
 Eh? Maaf, Aku gak sengaja A
 *Mengangguk dan abaikan* B

A:
Nana: I-Iya, maaf juga
*Nana mendongak keatas menatap wajahmu karena badannya
yang lebih pendek daripada badanmu*
Aldy: Hm?
Player: A-Ayo Dy, sebelum gerai sebelah jadi rame
*Kamu secepatnya mengalihkan perhatian Aldy karena takut
Aldy akan bertindak dengan kekonyolannya*
B:
Nana: … (tersipu malu)

Main:
*Jam istirahat sudah habis. Kamu dan Aldy melanjutkan
pembelajaran di kelas sampai bel pulang berbunyi*
*(Tingg!!) Terimakasih sudah mengikuti pelajaran di sekolah,
Berhati-hatilah di Jalan*

Aldy: Kampret nih bel, kaya anak TK


Player: …
Aldy: Oi <nama>, kamu kenapa? Hari ini agak beda
Player: Gak papa
Aldy: Okee…. (ragu)

(*Transisi hitam*
*Diluar sekolah*)
A:
Aldy: Eh, itu cewek yang tad ikan?
*Didepan gerbang terlihat seorang gadis yang sedang berdiri
sambil menyenderkan punggungnya ditembok gerbang*
Nana: … (lari ke kanan dengan cepat)
Aldy: Eh… Dia kenapa ya
Player: Aku gak tau, Ayo kita cepat pulang.
B:
Aldy: Eh, itu cewek yang tad ikan?
*Didepan gerbang terlihat seorang gadis yang sedang berdiri
sambil menyenderkan punggungnya ditembok gerbang*
Nana: Eh, ka- kamo
Aldy: Kamo?
Player: *stt diam lu sialan*
Aldy: (muka marah)
Nana: Kamu <nama> kan? M-maaf Aku gak sengaja nabrak
kamu di Kantin
Aldy: (gak marah dan malah bingung)
Player: Eh… Gak usah dipikirin. Harusnya Aku yang meminta
maaf. Maaf ya Nana.
Nana: Eh? Kamu gak marah? Dan kamu masih ingat Aku?
Player:
>Iya, Kita sekelaskan tahun lalu? A
>Kamu Nana yang duduk didekat jendela belakangkan? B

A:
Nana: Iya..
Nana: Kamu..
Nana: Kamu beneran gak marah kan?
Nana: Maafkan Aku ya!!
Aldy: Eh…
Player: I- Iya
Player: Ini juga salahku karena takut gerainya rame tadi
Nana: Begitu ya…
Nana: Syukurlah…
Aldy: Kamu pulang sendirian, Nan.. Nana?
Player: Oi, jangan aneh-aneh
Player: Maaf ya Nan, Dia memang gitu
Nana: Oh, iya gak papa.
Nana: Aku juga mau pulang..
Player: Oh? Kami juga mau pulang
Nana: Iya, dadah. Sampai jumpa (Nana lari ke kanan)
*Kami berdua juga pulang*
*Ternyata arah Rumah Nana sama dengan arah rumahku dan
rumah Aldy*
Nana: …
Aldy: …
Player: …

Nana: Kenapa kalian ngikutin Aku?


Player: Sebenarnya arah rumahku juga kearah sana
Aldy: Aku juga
Nana: …
Aldy: …
Player:
 K- Kalau gitu mau pulang sama-sama?
…
A:
Nana: Pulang sama-sama?
Nana: Terserah kalian…
Aldy: Kalau begitu Ayo jalan!
*Kami berdua terus berjalan*
*Kami terus berjalan*
*Kami masih terus berjalan*
*Tak disangka kami masih terus berjalan Bersama*
*…*
*Akhirnya kami berpisah*
Nana: Rumahku belok kanan ini
Nana: Aku pergi ya.. Dadah, sampai jumpa besok
Nana: (hilang)
Aldy: (terkejut)
Aldy: Oi.. <player> Rumah kamu belok kiri kan?
Player: Iya..
Aldy: Kamu udah tau? (kalm)
Player: Ini pertama kalinya Aku tau
Player: Sial
Aldy: Kok bisa-bisanya Kamu tetanggaan sama cewek cantik
kaya gitu!? (marah)
Player:
 Menurutmu dia cantik? Hm.. A
 Entahlah B

A:
Aldy: Kamu buram ya?
B:
Aldy: Bisa-bisanya kamu ngomong seolah gak terjadi apa-apa.

*Layar hitam 5 detik*


*Akhir pekan sudah tiba, seperti biasanya Aldy datang ke
Rumahmu dan bermain game Bersama.*
Aldy: Kampret lu, udah dibilang scan areanya malah gak di scan
Player: Lagi Coldown tolol
Aldy: Mau ganti game?
Player:
 Gak, mau keluar
 Ayo

Anda mungkin juga menyukai