HIGIENE SALURAN NAFAS/

ETIKA BATUK

No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tgl.Terbit :
Halaman : 1/3

PUSKESMAS Drg.Aulin Raras Artha

SUKOREJO NIP. 19790109200903 2 009
1. Pengertian Menjagakebersihanalatpernafasandanetikasaatbatuk, bersin
2. Tujuan Sebagaiacuanpenerapanlangkah-langkahuntukmelakukanhygiene saluran
nafas/ etika batuksehingga dapatMencegah transmisi infeksi antar pasien,
dan dari pasien ke petugas pelayanan kesehatan atau orang lain
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. tentang pedoman program pencegahan dan
pengendalian infeksi.
4. Referensi 1. Pedoman teknis pencegahan dan pengendalian infeksi di Fasyankes tingkat
pertama
2. PMK No 27 tahun 2017 tentang PPI
3. Prosedur/ A. Persiapan Alat :
Langkah- 1. Fasilitas cuci tangan : air bersih mengalir, sabun cair, tissue/ kertas,
langkah
informasi tertulis untuk menggunakan masker bagi setiap
pengunjung yang batuk.
2. APD : masker
3. Tempat sampah medis tertutup dengan injakan.
B. Prosedur kerja
1. Setiap orang yang mempunyai tanda atau gejala infeksi (batuk,
bersin) harus :
a. Menutup hidung atau mulut ketika batuk atau bersin
b. Menggunakan tissue untuk menahan sekresi pernafasan dan
buang ke tempat sampah (kuning ) bila telah terkena secret
saluran napas.
c. Cuci tangan segera setelah kontak dengan sekresi pernafasan
dengan sabun /antiseptic dan air mengalir atau alcohol handrub
d. Berjarak > 1 meter bagi pasien infeksi saluran nafas di ruang
tunggu bila perlu pakaikan masker.
2. Setiap petugas dengan infeksi saluran nafas menjauhi
kontaklangsungdenganmengenakan masker.
4. Bagan Alir
(jika HIGIENE SALURAN NAFAS/
dibutuhkan) ETIKA BATUK

Mencegah transmisi infeksi antar pasien, dan dari pasien

ke petugas pelayanan kesehatan atau orang lain

Menutup hidung atau mulut ketika batuk atau bersin

Menggunakan tissue untuk menahan sekresi pernafasan
dan buang ke tempat sampah (kuning ) bila telah terkena
sekret saluran napas.
Cucitangan segera setelah kontak dengan sekresi
pernafasan dengan sabun /antiseptik dan air mengali atau
alkohol handrub
Beri jarak > 1 meter bagi pasien infeksi saluran nafas di
ruang tunggu bila perlu pakaikan masker.

5. Hal-Hal Yang
Perlu
Diperhatikan
6. Unit Terkait

7. Dokumen
Terkait

8. Rekaman Historis Perubahan

No Yang Diubah Isi Perubahan TanggalMulaiDiberlakukan

2/3
3/3
1/1