Anda di halaman 1dari 2

MEMBACA SECARA EFISIEN

Apakah Anda kesulitan menyelesaikan membaca 500


halaman novel yang harus segera Anda buat
resensinya? Atau Anda termasuk yang sangat sulit
memhamai sebuah penjelasan pendek dari sebuah buku
teks? Apakah Anda sering membaca satu paragraf
tulisan tapi tak pernah paham apa isinya?

Jika jawabannya Anda 'ya' atas beberapa pertanyaan


di atas, maka jelas Anda perlu jurus baru untuk
membuat waktu membaca Anda menjadi bermanfaat.
Singkatnya, Anda perlu belajar lebih banyak
bagaiman mengembangan ketrampilan membaca secara
efisien.

Membaca secara efisien, bukan sekadar membaca


cepat. Tujuan membaca yang efisien adalah untuk
memahami apa yang dibaca dan belajar dari sana,
tanpa harus membuang waktu sia-sia. Jadi kecepatan
hanya merupakan salah satu bagian dari membaca
secara efisien.

Untuk meningkatkan efisiensi Anda saat membaca,


pertama Anda harus memastikan bahwa Anda tak
persoalan dengan visi, Anda duduk dengan nyaman dan
punya lampu baca yang cukup terang. Sedang soal
ketenangan suasana, bukan masalah yang esensial.
Meski begitu, Anda harus yakin bahwa dengan suasana
seperti itupun Anda akan bisa berkonsentrasi.

Singkatnya, hindarkanlah segala sesuatu yang


mungkin membuat acara membaca Anda terganggu. Untuk
masalah yang astau ini memang setipa orang berbeda-
beda. Ada orang yang dapat membaca dengan nyaman
meskipun ia berada di tengah-tengah area bermain
anak-anak dan ada yang sebaliknya.

Anda harus meyakinkan diri Anda bahwa Anda mampu


membaca berbagai material dengan kecepatan yang
berbeda-beda dan semua bisa Anda lakukan secara
efisien. Memang bila Anda, misalnya, membaca buku
biologi tentu akan lebih lambat ketimbang Anda
membaca novel. Tapi percayalah, ada banyak cara
yang biusa membuat kecepatan Anda membaca buku yang

1
memerlukan pemahan konseptual secara cepat dan
efisien.

Beberapa teknik sederhana yang bisa Anda lakukan


untuk meningkatkan efisiensi dari waktu membaca
Anda. Pertama adalah biasakannya membaca tanpa
bersuara. Anda hanya perlu menggerakan mata
mengikuti kata dan kalimat dalam buku yang Anda
baca. Kebiasan buruk yang kerap muncul dalam
membaca adalah, kita seringkali tak bisa
menghindari untuk membaca kembali baris atau kata
yang sudah kita lewati. Maklum, kadang kita merasa
tak mengerti apa yang barus saja kita baca sehingga
harus mengulangnya. Padahal, hal seperti itu tak
mesti perlu, karena tanpa sadar, kebiasaan itu
menjadikan cara membaca kita tak efisien.

Jadi cara terbaik untuk mengurangi kebiasaan buruk


itu adalah dengan mencoba menghindari sebisa
mungkin mengulangi membaca kalimat atau baris kata
yang sudah kita baca sebelumnya. Pada awalnya,
mungkin kita perlu mengurangi kecepatan membaca,
agar tak perlu mengulangnya lagi. Setelah itu
secara bertahap kecepatan itu ditingkatkan.

Cara lain yang bisa membantu Anda mempercepat


kemampuan membaca sekaligus memahami isisebuah buku
yang Anda baca adalah dengan tidak melewatkan untuk
lebih dulu membaca bagian pengantar buku. Meski
secara serba singkat, halaman ini akan membuat Anda
memahami secara garis besar apa sesungguhya yang
diceritakan dalam buku itu. Ini akan membuat Anda
memiliki sedikit pemahaman sebelum Anda membaca isi
buku secara rinci. Dengan begitu, Anda tak perlu
lagi merasa ada yang tak mengerti ketika Anda
melewati satu atau dua kata isi buku yang Anda
baca. Selamat mencoba. (Koran Tempo 030202)

Anda mungkin juga menyukai