Anda di halaman 1dari 5

PENATALAKSANAAN BAYI DENGAN

ASPIKSIA
No.Dokumen :445/RSDM-SPO/YAN/ /2021

No.Revisi : 01
SPO
TanggalTerbit : September 2021
Halaman :1/4
RUMAH SAKIT DAERAH
DITETAPKAN OLEH :
MADANI
DIREKTUR RSD MADANI

Jln. Garuda Sakti Km.2


Pekanbaru
dr. Arnaldo Eka Putra, Sp.PD
NIP. 19761019 200604 1 009
1. Pengertian Bayi baru lahir yang tidak dapat bernapas secara spontan

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas dalam


2. Tujuan
penatalaksanaan pasien dengan aspiksia
1. SK Direktur No : 20 Tahun 2018 tentang Penetapan Pedoman
Pelayanan Keperawatan RSD Madani
3. Kebijakan
2. SK Direktur No : 212 Tahun 2021 tentang Penetapan Pedoman
Perinatologi RSD Madani
1. Undang-undang Nomor 38 tahun 2018 tentang Keperawatan
2. Undang-Undang Nomor 4 tahun 2019 tentang Kebidanan
4. Referensi 3. Permenkes Nomor 16 tahun 2019 tentang Peraturan Pelaksanaan UU
Nomor 38 tahun 2018 tentang Keperawatan
4. Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit tahun 2018
1. Meja pemanas ( radiant heater)
2. Handuk bersih dan hangat
3. Oksigen dengan masker
4. Ambu bag / intubasi set
5. Handscoon
5. Alat dan
6. Stetoskop
Bahan
7. Termometer
8. Suction
9. Obat-obatan emergency ( nabic, dextrose10 %, adrenalin)
10.Alat – alat Infus
11.Alat Pelindung Diri ( APD )
6. Prosedur/ 1. Petugas mengidentifikasi pasien
langkah- 2. Petugas menyapa pasien dan memperkenalkan diri pada keluarga
langkah pasien

PENATALAKSANAAN BAYI DENGAN


ASPIKSIA
No.Dokumen :445/RSDM-SPO/YAN/ /2021
No.Revisi : 01
SPO
TanggalTerbit : September 2021
Halaman : 2/4
3. Petugas menjelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilakukan
4. Petugas menjaga privasi pasien dan kehangatan ruangan
5. Petugas mencuci tangan
6. Petugas memakai sarung tangan
7. Petugas menilai bayi segera setelah lahir (sebelum menit pertama nilai
APGAR) dan mengeringkan bayi dengan handuk bersih hangat
8. Petugas melakukan hal-hal sebagai berikut bila bayi tidak
bernafas/nafas dangkal, cepat dan tangis lemah, warna kulit
pucat/ biru
a. Petugas membaringkan bayi telentang pada permukaan yang
datar dengan dongak kepala topang dagu
b. Petugas menghisap lendir pada hidung dan mulut bayi secara
hati-hati dengan suction
c. Petugas memberikan stimulus taktil dengan lembut
d. .Petugas menilai ulang keadaan bayi dan bila bayi bernafas
normal, lanjutkan perawatan seperti bayi baru lahir normal
9. Petugas merapikan alat dan pasien
10.Petugas melepaskan sarung tangan
11.Petugas mencuci tangan
12.Petugas melakukan dokumentasi (catat jam, tanggal, nama Bidan).
7. Diagram
Alir Identifikasi pasien

Sapa pasien dan perkenalkan diri pada keluarga


pasien

Jelaskan tujuan dan prosedur yang akan


dilakukan

Jaga privasi pasien dan kehangatan ruangan

Cuci tangan

PENATALAKSANAAN BAYI DENGAN


ASPIKSIA
No.Dokumen :445/RSDM-SPO/YAN/ /2021
No.Revisi : 01
SPO
TanggalTerbit : September 2021
Halaman :3/4
Jelaskan tujuan dan prosedur yang akan
dilakukan

Nlai bayi segera setelah lahir (sebelum menit


pertama nilai APGAR) dan mengeringkan bayi
dengan handuk bersih hangat

Lakukan hal-hal sebagai berikut bila bayi tidak


bernafas/nafas dangkal, cepat dan tangis lemah,
warna kulit pucat/ biru

Baringkan bayi telentang pada permukaan yang


datar dengan dongak kepala topang dagu

Hisap lendir pada hidung dan mulut bayi secara hati-


hati dengan suction

Berikan stimulus taktil dengan lembut.

Nilai ulang keadaan bayi dan bila bayi bernafas


normal, lanjutkan perawatan seperti bayi baru lahir
normal

Rapikan alat dan pasien

Lepaskan sarung tangan

Cuci Tangan

Dokumentasi

PENATALAKSANAAN BAYI DENGAN


ASPIKSIA
No.Dokumen : 445/RSDM-SPO/YAN/ /2021
No.Revisi : 01
SPO
TanggalTerbit : September 2021
Halaman : 4/4
1.Ruang Bersalin
8. Unit Terkait 2.Ruang Operasi
3.Ruang Perinatologi
9. Dokumen
Terkait
10. Rekaman Tgl mulai
Historis No Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai