No. Revisi :
SOP
Tgl.Terbit : 20 Maret 2022
Halaman : 1/3
2. Kegunaan EKG :
- Mengetahui kelainan-kelainan irama jantung (aritmia)
- Mengetahui kelainan-kelainan miokardium ( infark, hiperthophy atrial dan ventrikel )
- Mengetahui adanya gangguan elektrolit
- Mengetahui adanya gangguan perikarditis
3. Persiapan alat
1) Mesin EKG yang dilengkapi 2 kabel :
- 1 kabel untuk listrik (power)
- 1 kabel untuk pasien
2) Plat elektrode yaitu
Elektrode ekstremitas diikatkan dengan ban penikat khusus, Elektroda dada dengan balon penghisap
3) Jelly elektrode
4) Kertas EKG
5) Kassa
4. Cek list pemasangan EKG
a. Cek alat EKG dan kelengkapannya
b. Cuci tangan
c. Mengucapkan salam
d. Menjelaskan tujuan pemeriksaan
e. Menjelaskan langkah dan prosedur
f. Menanyakan kesiapan pasien
g. Menyalakan mesin EKG
h. Baringkan pasien dengan tenang dibed, tangan dan kaki tidak bersentuhan
i. Pastikan tidak ada alat elektronik dan logam lain bersentuhan dengan badan
j. Bersihkan dada, kedua pergelangan tangan dan kaki dengan kapas alcohol
k. Beri electrode ekstremitas dengan jelly
Ruangan terkait :
- UGD
- Rawat inap
II. Nebulizer
1. Pengertian
Suatu tindakan atauterapi untuk pembersihan atau pemeliharaan system pernafasan.
2. Tujuan
1) Merelaksasi jalan nafas.
2) Mengencerkan dan mempermudah mobilisasi sekret.
3) Menurunkan edema mukosa.
4) Pemberian obat secara langsung pada saluran pernafasan untuk pengobatan penyakit, seperti :
bronkospasme akut, produksi sekret uyang berlebihan, dan batuk yang disertai dengan sesak
nafas.
3. Persiapan Alat
1) Alat Nebulizer
2) Nebulizer kit (masker nebulizer, selang nebulizer)
3) Obat untuk terapi aerosol dan pengencernya bila diperlukan.
4) Kassa
4. Pelaksanaan
1) Menjelaskan prosedur dan tujuan pemberian terapi inhalasi nebulizer.
2) Memberikan posisi yang nyaman bagi pasien; semifowler atau duduk
3) Mencuci tangan.
4) Memakai handscoen bersih.
5) Memasukkan obat kewadahnya (bagian dari alat nebulizer), Sesuai advice dokter.
6) Menghubungkan nebulizer dengan listrik
7) Menyalakan mesin nebulizer (tekan power on) , kemudian mengecek out flow apakah timbul uap
atau embun.
8) Memasang masker nebulizer ke mulut atau menutupi hidung dan mulut pasien yang tepat.
9) Menganjurkan agar klien untuk melakukan nafas dalam, tahan sebentar, lalu ekspirasi.
10) Setelah selesai, mengecek keadaan umum klien, tanda-tanda vital.
11) Menganjurkan klien untuk melakukan nafas dalam dan batuk efektif untuk mengeluarkan sekret.
12) Perhatian :
- Tetap mendampingi klien selama prosedur (tidak meninggalkan klien).
- Observasi adanya reaksi klien apabila terjadi efek samping obat.
13) Rapikan alat-alat,dan simpan pada posisi yang aman
14) Dokumentasi pelaksanaan tindakan.
15) Perawat mencuci tangan.
Ruangan terkait :
- UGD
- Rawat inap
No. Revisi :
SOP
Tgl.Terbit : 20 Maret 2022
Halaman : 1/3
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi 1.
5. Prosedur/
Langkah-
langkah
6. Hal-hal yang 1.
perlu
diperhatikan
3. Rekaman
historis Tanggal mulai
No Yang diubah Isi perubahan
diberlakukan
perubahan