Anda di halaman 1dari 4

ELECTRICAL STIMULATION

DI MASA PANDEMI COVID-19

No. Dokumen :
440/F/UKP(FIS)/001/II/2020
No. Revisi :
0
SOP
Tanggal Terbit :
07 September 2020
Halaman :
1/3
PUSKESMAS dr. Efy Kusumawati,M.Kes
MAJEGAN NIP.196804161997032003
1. Pengertian Sebagai pedoman kerja bagi petugas fisioterapi di Puskesmas
Majegan dalam rangka memberikan tindakan electrical stimulation
( faradisasi) di masa pandemi COVID-19.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah- langkah untuk mempersiapkan
pelayanan fisioterapi dengan modalitas alat electrical stimulation
( faradisasi) di ruang fisioterapi pada masa pandemi COVID-19
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Majegan No.
440/A/UKP/001/VIII/2020 tentang Pelayanan Klinis di masa
pandemi COVID-19 di Puskesmas Majegan
4. Referensi
1) Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang
Puskesmas
2) Pedoman Pencegahan dan pengendalian COVID-19 revisi V
tahun 2020
3) PMK No. 65 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan
Fisioterapi.
4) Panduan Prosedur Operasional Fisioterapi Indonesia, IFI
tahun 2012
5) SUMBER FISIS, Buku Pegangan Kuliah Jurusan Fisioterapi,
Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan DEPKES RI.
5. Prosedur/ 1) Petugas memakai APD level 2 (masker bedah,gaun,penutup
langkah- kepala, faceshield dan sarung tangan)
langkah 2) Petugas melakukan tes pada alat terlebih dahulu.
3) Petugas melakukan sterilisasi pada alat electrical stimulation.
4) Petugas mengatur posisi pasien dalam keadaan rileks.
5) Petugas memeriksa area yang akan dilakukan tindakan
electrical stimulation ( faradisasi).
6) Petugas membersihkan area kulit yang akan di terapi.
7) Petugas menempelkan electrode pada kulit pasien sesuai
dengan metode yang dipilih dan menguatkan dengan tali
perekat.
8) Petugas menaikkan intensitas secara perlahan sampai terasa
kesemutan dan terjadi kontraksi.
9) Petugas melakukan evaluasi dan monitoring apakah ada rasa
nyeri yang sangat.
10) Petugas menurunkan instensitas apabila ada rasa nyeri.
11) Petugas mematikan alat setelah waktu aplikasi yang telah
ditentukan habis.
12) Petugas melakukan evaluasi setelah selesai melakukan
tindakan.
13) Petugas merapikan alat.
14) Petugas mencatat dan mendokumentasikan hasil terapi.
15) Petugas mempersilakan pasien untuk membayar jasa layanan
ke kasir.
6. Diagram Alir -
(bila
dibutuhkan)
7. Unit Terkait Fisioterapi

Rekaman historis perubahan


3/3
No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl mulai diberlakukan

3/3
3/3

Anda mungkin juga menyukai