UGD/PKM-LRG/ 2021 SOP No. Revisi : 2 Tanggal Terbit : .............. 2021 Halaman : 1/2 Hj. Nanay UPTD Haendrayani, Puskesmas SKM., M. MKes. DTP Luragung NIP. 19691101 198903 2 003 1. Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan perawat sebelum pemeriksaan laboratorium untuk menilai adak tidak nya perdarahan di bawah kulit (Pteqie) pada pasien 2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menilai adak tidak nya perdarahan di bawah kulit (Pteqie) pada pasien 3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas DTP Luragung Nomor ..../148/PKM-LRG/2021, tanggal .........2021 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis di UPTD Puskesmas DTP Luragung 4. Referensi 1.Permenkes 75 tahun 2014 tentang Puskesmas 2. Peraturan menteri kesehatan RI nomor 43 tahun 2019 tentang pusat kesehatan masyarakat 3.Peraturan menteri kesehatan RI, MENKES/1591/2020 tentang Protokol Kesehatan di Fasilitas Kesehatan Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
5. Prosedur/ 1. Petugas mencuci tangan
Langkah- 2. Petugas menggunakan APD level 2. langkah 3. Petugas menyiapkan Bahan dan Alat : a. Tensi meter b. Stetoskop 4. Petugas memberikan penjelasan kepada pasien/keluarga tentang tindakan yang akan dilakukan. 5. Petugas memeriksa tekanan darah pasien dengan menggunakan stetoskop dan tensi meter 6. Petugas menetapkan tekan sistolik dan diastolik 7. Petugas menetapkan besarnya kuncian yaitu sistole di tambah dengan diastole di bagi 2 8. Petugas mempertahankan selam 5-10 menit 9. Petugas menghitung berapa banyak bintik-bintik di tubuh pasien yaitu pada kulit lengan bawah bagian media pada sepertiga proksimal (3 jari di bawah mangset) dan dicatat 10. Petugas melepas mangset dari lengan 11. Petugas membereskan alat dan merapikan kembali pasien 12. Petugas mencuci tangan. 13. Petugas mendokumentasikan pada rekam medik. 6. Unit Terkait 1. Rawat Inap 2. UGD, 3. Bp Umum, 4. Mtbs, 5. Laboratorium. 7. Dokumen 1. Rekam medik Pasien, Terkait 2. Blangko rujukan Laboratorium 8. Rekaman Historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai Perubahan diberlakukan 1. Referensi 1.Peraturan menteri kesehatan RI nomor 43 tahun 2019 tentang pusat kesehatan masyarakat 2.Peratura menteri kesehatan RI, MENKES/1591/2 020 tentang Protokol Kesehatan di Fasilitas Kesehatan Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)