1. Pengertian Suatu sistem identifikasi kepada pasien untuk membedakan antara pasien
satu dengan yang lain sehingga memperlancar atau mempermudah dalam
pemeberian pelayanan kepada pasien
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah agar pelaksanaan pendaftaran
pasien dapat menjamin keselamatan/mencegah terjadinya kesalahan dan
pasien dapat mendapatkan pelayanan sesuai dengan kebutuhannya.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Baktiya Nomor
445/087/SK/B/2022 Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27 Tahun
2019 Tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik
Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi
2. Peraturan Menteri Kesehatan No 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 413 Tahun
2020 Tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian
Coronavirusdisease (Covid 19) ;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5671 Tahun
2021 Tentag Manajemen Klinis Tata Laksana Corona Virus Disease
2019 (Covid-19) di Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
5. Pedoman petunjuk teknis pelayanan puskesmas pada masa pandemik
Covid-19, Kemenkes 2020;
6. Pedoman petunjuk teknis pelayanan kesehatan gigi dan mulut di
fasilitas kesehatan tingkat pertama pada masa adaptasi kebiasaan
baru, Kemenkes. 2021.
5. Alat dan a. Alat :
Bahan ATK
b. Bahan :
1. Rekam medis.
2. Kartu identitas.
6. Langkah- 1. Petugas memastikan nama lengkap pasien sesuai dengan KTP,
langkah BPJS/identitas lainnya
2. Petugas menuliskan nama lengkap pasien tersebut pada lembar rekam
medis dengan jelas dan huruf cetak
3. Petugas menuliskan identitas pasien minimal 2 yang relatif tidak
berubah:
a. Nama lengkap
b. Tanggal lahir
7. Bagan Alir -
2/3
terbaru
Referensi Menambah peraturan 26 Januari 2021
mengenai covid 19
Hal-hal yang Merubah hal yang perlu 26 Januari 2021
perlu dilakukan ketika pandemi
diperhatikan Covid 19 berlangsung
4 Kebijakan Mengganti No SK yang 22 Januari 2022
terbaru
Referensi Menambah peraturan 22 Januari 2022
mengenai covid 19 dan
Perubahan Permenkes
3/3