Anda di halaman 1dari 4

PELAYANAN PROGRAM RUJUK BALIK

: /Pusk. Kp.
No.
Bangka-SOP
Dokumen
UKP/2023
SOP No. Revisi :-
Tanggal
: 10 Februari 2023
Terbit
Halaman : 1/2

UPT PUSKESMAS dr.Mery Lolita

KAMPUNG NIP.19741023
200604 2 016
BANGKA

1. Pengertian Pelayanan Program Rujuk Balik adalah pelayanan kesehatan


yang diberikan kepada penderita penyakit kronis dengan kondisi
stabil dan masih memerlukan pengobatan atau asuhan
keperawatan jangka panjang yang dilaksanakan di Faskes
Tingkat Pertama atas rekomendasi/ rujukan dari Dokter
Spesialis/Sub Spesialis yang merawat.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan pelayanan program rujuk


balik
3. Kebijakan Keputusan Kepala Unit Pelaksana Teknis Pusat Kesehatan
Masyarakat Kampung Bangka Nomor : 39 / Pusk Kp.Bangka-SK
UKP/2023 tentang Rujuk Balik Unit Pelaksana Teknis Pusat
Kesehatan Masyarakat Kampung Bangka
4. Referensi 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004
tentang Praktik Kedokteran;
2. Undang-Undang Nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik;
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
4. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan;
5. Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2016 Tentang Fasilitas
Pelayanan Kesehatan;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
290/MENKES/PER/III/2008 Tentang Persetujuan Tindakan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9
Tahun 2014 tentang Klinik;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11
Tahun 2017 Tentang Keselamatan Pasien;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27
Tahun 2017 Tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 47
Tahun 2018 Tentang Pelayanan Kegawatdaruratan;
11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 52
Tahun 2018 Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja;
12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 14
Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha
Berbasis Risiko Sektor Kesehatan;
13. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24
Tahun 2022 tentang Rekam Medis;
14. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 30
Tahun 2022 tentang Indikator Nasional Mutu Pelayanan
kesehatan Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Dokter Gigi,
Klinik, Pusat Kesehatan Masyarakat, Rumah Sakit,
Laboratorium Kesehatan, dan Unit Tranfusi Darah;
15. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34
Tahun 2022 Tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama,
Tempat Praktek Mandiri Dokter Dan Tempat Prakter Mandiri
Dokter Gigi;
16. Keputusan Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Nomor
Hk.02.02/I/105/2023 tentang Instrumen Survei Akreditasi
Klinik

5. Prosedur Dan 1. Petugas melakukan identifikasi pasien


Langkah- 2. Petugas menerima pasien yang melakukan kontrol ke FKTP
Langkah (Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama) sesuai kepesertaan
BPJS dengan membawa kartu bojs dan Buku Program
Rujuk balik (PRB)
3. Petugas mengarahkan pasien sesusai unit layanan yang
dibutuhkan.
4. Petugas melakukan anamnesa kepada pasien
5. Petugas melakukan pemeriksaan fisik kepada pasien
6. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang jika diperlukan
7. Petugas melanjutkan menulis diagnosa berdasarkan buku
Program Rujuk Balik yang telah di diagnosa dokter FKTL
(Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjut)
8. Petugas menuliskan resep obat rujuk balik yang tercantum
pada buku kontrol peserta PRB
9. Petugas melakukan entry data P-care pasien PRB. .
6. Hal-Hal Yang 1. Pelayanan obat rujuk balik dilakukan minimal 3 kali
Perlu berturut- turut selama 3 bulan di Faskes Kesehatan Tingkat
Diperhatikan Pertama. Setelah 3 (tiga) bulan, peserta dapat dirujuk kembali
oleh Faskes Kesehatan Tingkat Pertama ke Faskes Kesehatan
Tingkat Lanjut untuk dilakukan evaluasi oleh dokter
spesialis/sub spesialis
2. Perubahan/ penggantian obat program rujuk balik hanya
dapat dilakukan oleh Dokter Spesialis/Sub Spesialis yang
memeriksa di Faskes Kesehatan Tingkat Lanjut dengan
prosedur RJTL. Dokter di Faskes Kesehatan Tingkat Pertama
melanjutkan resep yang ditulis Dokter Spesialis/Sub Spesialis
dan tidak berhak merubah resep obat PRB. Dalam kondisi
tertentu Dokter di Faskes Kesehatan Tingkat Pertama dapat
melakukan penyesuaian obat sesuai dengan batas
kewenangannya.
7. Unit Terkait 1. Unit Poli Umum
2. Unit Poli Gigi dan Mulut
3. Unit Pendaftaran

8. Dokumen 1. Daftar Tilik


Terkait 2. Status Rekam Medis
3. SOP Pendaftaran Pasien
4. Buku Program Rujuk Balik (PRB)

9. Rekaman Historis Perubahan


No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai