Anda di halaman 1dari 7

Kondisi Ekonomi Geografis, dan Kependudukan Kebudayaan

Diajukan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah : Sejarah Australia dan Oceania

Dosen Pengampu : Muhammad Adika Nugraha, S.Pd., M.Pd

Disusun Oleh :

1. Anita Selviana 71200511013

2. Dedek Ayu 71200511008

3. Mawarda Daulay 71200511016

4. Nadiyah Zahra Lubis 71200511010

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA

MEDAN
I. LATAR BELAKANG

Australia merupakan salah satu negara tetangga Indonesia, dimana negara


Australia salah satu negara terluas, terbesar, dan termaju di Kawasan Asia Tenggara.
Australia terkenal akan Universitas yang sangat maju dan ternama sehingga banyak warga
negara luar yang mengenyam pendidikannya disana. Selain itu, negara Australia juga
memiliki ciri khas negaranya tersendiri dimana letak geografisnya berada dekat dengan
Negra-negara Pasifik Selatan dan Asia Tenggara. Hal ini yang membuat negara Australia
berada diantara negara yang memiliki nilai etnis, kultural, kebudayaan, serta sosial yang
berbeda-beda. Austalia juga sering disebut dengan sebutan Misplaced Continent atau
frightened country. Dalam buku Arah Politik Australia Masa Kini, (hal 93) Misplaced
continent atau frightened country adalah istilah bagi Australia karena karakteristik fisik
penduduk Australia yang tidak memiliki kesamaan dengan karakteristik Negara-negara
tetangga dalam letak geografis yang berdekatan. Istilah tersebut menjelaskan bahwa
Australia seakan akan benua yang salah tempat, selain karakteristik fisik.

Australia sendiri memiliki perekonomian terbilang maju. Mengapa demikian?


Karena negara ini adalah salah satu ekonomi yang paling berdaya tahan, berpertumbuhan
tinggi di dunia. Australia memiliki sektor pemerintah yang efisien, pasar buruh yang
luwes dan sektor bisnis yang berdaya saing tinggi. Dengan sumber daya alam yang
melimpah, Australia memiliki standar hidup yang tinggi sejak abad ke 19.

Dalam ekonomi global, keterampilan bahasa merupakan kemampuan penting bagi


angkatan kerja. Walaupun Australia adalah negara berpenutur bahasa Inggris, lebih dari 5
juta penduduknya berbicara bahasa kedua. Australia juga menawarkan pengenalan budaya
bisnis Barat dengan angkatan kerja yang mampu beroperasi dalam kedua lingkungan
bisnis Asia dan Barat, karena Australia memiliki sejumlah besar keterampilan bahasa Asia
di kawasan.

Australia juga merupakan salah satu negara dimana penduduknya yang toleran
dan inklusif sebuah bangsa yang dibangun oleh rakyat yang berasal dari berbagai macam
latar belakang. Vietnam, Cina, Yunani dan Inggris merupakan negara-negara utama dari
mana warga Australia berasal. Kemajemukan budaya telah menjadi kunci identitas
nasional Australia.

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa negara Austalia termasuk negara yang
maju dalam segala bidang terutama dalam pendidikannya. Negara ini juga memiliki
beragam etnis, kebudayan, dikatenakan berada diantara negara yang memiliki berbagai
macam ragam etnis dan kebudayaan. Hal ini tidak membuat penduduk dinegara Australia
saling membeda-bedakan mereka memilih hidup dengan toleransi satu sama lain. Maka
dari itu makalah ini akan mennjelaskan bagaimana kondisi ekonomi geografis, dan
kependudukan kebudayaan.

II. RUMUSAN MASALAH


Adapun rumusan masalah dalam makalah ini yaitu:
a. Bagaimana kondisi ekonomi di Australia?
b. Bagaimana kondisi geografis di Australia?
c. Bagaimana kondisi kependudukan di Australia?
d. Bagaimana kondisi Kebudayaan di Australia?

III. PEMBAHASAN

A. Kondisi Ekonomi di Australia

B. Kondisi Geografi di Australia

Australia merupakan salah satu daratan tertua dalam bentuk pulau. Tetapi
Australia dikenal bukan dalam sebutan pulau tetapi termasuk sebuah benua dengan
batas-batas sebagai berikut: di sebelah barat samudra India, di sebelah timur oleh laut
Korel dan laut Tasmania, di sebelah utara laut Arafuru dan di sebelah selatan samudra
India. Benua Australia terletak antara 113 derajat dan 153 derajat 39' garis bujur timur
dan 10 derajat 41' dan 43 derajat 39' garis lintang selatan. Dilihat dari luasnya yakni
7.682.300 km2 hampir seluas Amerika Serikat, atau hampir setengah Benua Eropa
atau dua kali luas India ditambah Pakistan. Wilayah Negara bagian dan teritorialnya
adalah New South Wales 801.600 km2, Victoria 227.600 Km2, Quueensland
1.727.200 Km2, Australia Selatan 934.000 Km2, Australia Barat 2.525.000 Km2,
Tazmania 67.800 Km2, Northen Territory 1.347.525 Km2 dan Capital Territory 2400
Km2.

Berdasarkan reliefnya, Australia dapat dikelompokan menjadi tiga bagian


yaitu

1. Bagian Barat dan Tengah berupa pegunungan Plato, disini terletak Gurun
Pasir Vitoria dan Gibson.
2. Bagian Timur terdapat pegunungan yang memanjang dari Tanjung York
sampai ke Tazmania. Pegunungan ini disebut Great Deviding Range,
terdiri dari pegunungan Alpen Australia, disebelah selatan Gunung
Kosciusko (2.228m) merupakan gunung yang tertinggi di Australia.
3. Ditengah-tengah antara pegunungan Plato barat dengan The Great
Deviding Range terdapat dataran rendah yakni lembah Murray Darling
dan dataran rendah Eyre.

Secara garis besar iklim Australia dapat dibedakan menjadi :

1. Bagian utara beriklim tropis dengan hujan jatuh di musim panas, yakni
bulan januari sampai juni dengan suhu rata-rata 30 derajat.
2. Bagian selatan beriklim sedang (sub tropis), suhu musim dingin mencapai
5 derajat C dan pada musim panas dapat mencapai 30 derajat C. Hujan
jatuh di musim dingin. Sedang musim kemarau kering dan panas.
3. Daerah pedalaman (tengah) curah hujannya kurang dari 100m setahun
dan merupakan gurun pasir.
Daerah-daerah yang paling dingin adalah dataran-dataran tinggi dan di
pegunungan Tasmania serta di tenggara Australia serta dibeberapa tempat turun salju.
Pada waktu musim dingin subu berada di bawah titik beku sedang musim panas
berlangsung dari bulan Desember sampai Februari. Sedangkan musim dingin
berlangsung dari bulan Juni sampai bulan Agustus, dan musim gugur berlangsung
dari bulan Maret sampai bulan Mei. Sedangkan musim semi berlangsung dari bulan
September sampai bulan November. Di sebagian besar benua Australia pada bulan
Januari merupakan bulan yang paling panas. Pantai timur yang mendapat hujan
sepanjang tahun ditumbuhi hutan hujan tropic dan pada bagian utaranya dan ekaliptus
pada bagian selatan. Daerah yang curah hojannya sedang tumbuh padang rumput,
sedangkan curah hujan rendah terdapat gurun. Padang rumput di utara merupakan
padang rumput yang diselingi tumbuhan perdu (sabana). Padang rumput dibagian
selatan rumputnya pendek- pendek sehingga cocok dijadikan daerah peternakan.

Dari uraian tersebut sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan yaitu

1. Bidang Pertanian menghasilkan tanaman ekspor seperti gandum dan tebu.


Gandum ditanam disekitar lembah Murray Darling dan sungai Swan,
sedang tanaman tebu ditanam di daerah Queensland. Pada bagian utara
yang beriklim tropis menghasilkan buah-buahan tropis seperti pisang,
nanas, sedangkan bagian selatan menghasilakan apel, piranggur dan sayur-
sayuran
2. Bidang Peternakan menghasilkan sapi potong yang ditemakkan di daerah
Queensland, New South Wales. Sedangkan peternakan domba diternakkan
di Queenslend, New South Wales, Victoria dan Australia bagian selatan.
Ekspor hasil ternak berupa susu kalengan mentega dan keju. Perlu
diketahui bahwa Australia merupakan negara pengekspor wel dan daging
terbesar di dunia.
3. Hasil hutan dan pertambangan dari 42 juta hektar hutan produktif 98 %
berupa hutan alam ekaliptus yang menghasilkan getah dan kayu. Untuk
hasil tambangnya menghasilkan bijih besi, aluminium, batu bara, timah
hitam, tembaga, nikel dan seng.
C. Kondisi Kependudukan dan Kebudayaan di Australia

Negara Australia merupakan negara yang berasal dari perpaduan atau gabungan
antara tradisi mapan dan pengaruh baru. Penduduk asli di Negara Australia adalah
suku Aborigindan penduduk Kepulauan Selat Tores. Mereka merupakan pewaris
tradisi kebudyaan tertua di dunia yang masih bertahan lama mendiami Australia
selama lebih dari 40.000 tahun bahkan lebih. Pendudk lain di Australia adalah migran
yang berasal dari 200 negara sejak negara Inggris mendirikan pemukiman Eropa yang
pertama di Sydney Cove pada 1788.

Pada tahun 1945 jumlah penduduk di Australia mencapai 7 juta jiwa dan
mayoritas Inggris-Celtic. Sejak saat itu, sekitar 6,5 juta migran dan pengungsi
bermukim di Australia. Kini penduduknya mencapai lebih dari 21 juta jiwa. Sekitar
43% penduduk nya kelahiran luar negeri dan 2,3% penduduk asli Australia.

Secara umum penduduk Australia sekitar 64% menganut agama Kristen. Agama
atau aliran kepercayaan Australia paling awal mulai degan penduduk Aborigin dan
penduduk Kepulauan Selat Tores. Penduduk Australia memiliki tradisi agama dan
nilai-nilai rohani yang unik. Australia tidak mempunyai agama negara yang resmi dan
masyarakat bebas dalam menganut segala agama yang mereka pilih

Penduduk Australia hidup berdampingan dan menyatu untul saling toleransi


satu sama lain. Dalam ranah hukum Australia, penduduk Australia berhak untuk
mengungkapkan kebudayaan dan kepercayaan mereka serta mereka diberikan
kebebasan dalam mengambil andil dalam kehidupan nasional Australia. Selain itu ada
beberapa prinsip-prinsip dana nilai-nilai Bersama yang menyokong cara hidup
penduduk Australia yaitu:

1. Menghormati kesetaraan nilai, kehormatan, dan kebebasan setiap individu


2. Kebebasan dalam berbicara dan beragama
3. Kedamaian
4. Kesetaraan kesempatan
5. Semangat egalitarianisme

Penduduk Australia juga memiliki ciri khas nya tersendiri banyak yang
beranggapan bahwa penduduk Australia tinggal di daerah pedesaan pedalaman, lalu
mereka juga beranggapan bahwa penduuk Australia itu informal, terbuka dan mereka
juga dipandang sebagai orang yang percaya pada prinsip dan membela sahabat
mereka yakni mereka yang kurang beruuntung dan lemah. Banyak dari anggapan ini
mengandung kebenaran akan tetapii penduduk Australia tidak dapat dengan mudaah
di streotipe kan.

Anda mungkin juga menyukai