Anda di halaman 1dari 1

-542-

6.2.2.1 Langkah penentuan HSD tenaga kerja


Langkah penentuan HSD tenaga kerja adalah sebagai berikut:
a) Tentukan jenis keterampilan tenaga kerja, misal pekerja (L.01), tukang
(L.02), kepala tukang (L.03) atau mandor (L.04).
CATATAN: Tenaga kerja yang ditetapkan adalah tenaga kerja tingkat terampil
b) Kumpulkan data upah hasil survai serta peraturan upah setempat yang
ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota yang berlaku di lokasi atau yang
berdekatan untuk daerah tempat lokasi pelaksanaan pekerjaan.
c) Pertimbangkan tenaga kerja yang didatangkan dari luar daerah dengan
memperhitungkan biaya akomodasi seperti: konsumsi, penginapan dan
transportasi.
d) Jumlah jam kerja per hari selama 8 jam per hari dan diperhitungkan efektif
selama 7 jam dengan waktu istirahat maksimum 1 jam.
e) Tentukan masing-masing biaya upah per orang-hari (OH) atau per orang-jam
(OJ) sesuai dengan kondisi lokasi pekerjaan.

Contoh HSD tenaga kerja pada Bagian 2 Lampiran A, A.9 Contoh daftar harga
satuan dasar tenaga kerja, bahan dan alat Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun
2020.

6.2.2.2 Langkah perhitungan HSD bahan/material


Untuk kegiatan SDA, pada umumnya bahan atau material dihitung berdasarkan
harga pasar bahan per satuan ukuran baku (misal volume dalam m³). Analisis
HSD bahan memerlukan data harga bahan baku (dari toko material dan/atau
quarry atau borrow area) serta biaya transportasi dan biaya produksi bahan
baku menjadi bahan olahan atau bahan jadi.
Pelaksanaan kegiatan pekerjaan SDA pada umumnya menggunakan
material/bahan jadi, tetapi untuk kuantitas pekerjaan yang besar seperti pada
pembangunan bendungan diperlukan proses bahan olahan. Untuk bahan
olahan, produksi bahan memerlukan peralatan yang mungkin lebih dari satu
peralatan yang dihitung berdasarkan kapasitas produksinya dalam satuan
pengukuran per-jam atau per-hari, dengan cara memasukkan data kapasitas
peralatan, faktor efisiensi peralatan, faktor lain dan waktu siklus masing-masing
(faktor efisiensi peralatan dapat dilihat dalam Bagian 1 Tabel 4 atau lebih rinci
pada Bagian 2 Lampiran C, Tabel 6.C.5 - Faktor efisiensi alat berat).
HSD bahan sesuai kebutuhannya dapat berupa HSD bahan baku, HSD bahan
olahan, dan HSD bahan jadi. HSD bahan yang diambil dari quarry antara lain
berupa:
a. Bahan jadi (batu kali/gunung, pasir sungai/gunung dan lain-lain).
b. Bahan olahan (misalnya agregat kasar dan halus hasil produksi mesin
pemecah batu dan lain sebagainya)
Harga bahan di quarry berbeda dengan harga bahan jadi yang dikirim sampai
ke base camp atau ke tempat/lokasi pekerjaan, karena perlu biaya tambahan
berupa biaya pengangkutan material dari quarry ke base camp atau
tempat/lokasi pekerjaan dan biaya-biaya lainnya seperti retribusi penambangan
Galian C dan biaya angkutan dapat berupa baik tarif angkutan ataupun analisis
biaya operasional dan produktivitas alat berat.

a) Langkah…

jdih.pu.go.id

Anda mungkin juga menyukai