0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan1 halaman
Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah penentuan harga satuan dasar (HSD) tenaga kerja dan bahan/material untuk proyek sumber daya air (SDA). Langkah-langkah untuk tenaga kerja meliputi penentuan jenis pekerjaan, pengumpulan data upah lokal, dan perhitungan biaya tambahan. Sedangkan untuk bahan/material, langkah-langkahnya adalah mengumpulkan harga pasar, biaya transportasi, dan produksi
Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah penentuan harga satuan dasar (HSD) tenaga kerja dan bahan/material untuk proyek sumber daya air (SDA). Langkah-langkah untuk tenaga kerja meliputi penentuan jenis pekerjaan, pengumpulan data upah lokal, dan perhitungan biaya tambahan. Sedangkan untuk bahan/material, langkah-langkahnya adalah mengumpulkan harga pasar, biaya transportasi, dan produksi
Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah penentuan harga satuan dasar (HSD) tenaga kerja dan bahan/material untuk proyek sumber daya air (SDA). Langkah-langkah untuk tenaga kerja meliputi penentuan jenis pekerjaan, pengumpulan data upah lokal, dan perhitungan biaya tambahan. Sedangkan untuk bahan/material, langkah-langkahnya adalah mengumpulkan harga pasar, biaya transportasi, dan produksi
Langkah penentuan HSD tenaga kerja adalah sebagai berikut: a) Tentukan jenis keterampilan tenaga kerja, misal pekerja (L.01), tukang (L.02), kepala tukang (L.03) atau mandor (L.04). CATATAN: Tenaga kerja yang ditetapkan adalah tenaga kerja tingkat terampil b) Kumpulkan data upah hasil survai serta peraturan upah setempat yang ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota yang berlaku di lokasi atau yang berdekatan untuk daerah tempat lokasi pelaksanaan pekerjaan. c) Pertimbangkan tenaga kerja yang didatangkan dari luar daerah dengan memperhitungkan biaya akomodasi seperti: konsumsi, penginapan dan transportasi. d) Jumlah jam kerja per hari selama 8 jam per hari dan diperhitungkan efektif selama 7 jam dengan waktu istirahat maksimum 1 jam. e) Tentukan masing-masing biaya upah per orang-hari (OH) atau per orang-jam (OJ) sesuai dengan kondisi lokasi pekerjaan.
Contoh HSD tenaga kerja pada Bagian 2 Lampiran A, A.9 Contoh daftar harga satuan dasar tenaga kerja, bahan dan alat Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2020.
6.2.2.2 Langkah perhitungan HSD bahan/material
Untuk kegiatan SDA, pada umumnya bahan atau material dihitung berdasarkan harga pasar bahan per satuan ukuran baku (misal volume dalam m³). Analisis HSD bahan memerlukan data harga bahan baku (dari toko material dan/atau quarry atau borrow area) serta biaya transportasi dan biaya produksi bahan baku menjadi bahan olahan atau bahan jadi. Pelaksanaan kegiatan pekerjaan SDA pada umumnya menggunakan material/bahan jadi, tetapi untuk kuantitas pekerjaan yang besar seperti pada pembangunan bendungan diperlukan proses bahan olahan. Untuk bahan olahan, produksi bahan memerlukan peralatan yang mungkin lebih dari satu peralatan yang dihitung berdasarkan kapasitas produksinya dalam satuan pengukuran per-jam atau per-hari, dengan cara memasukkan data kapasitas peralatan, faktor efisiensi peralatan, faktor lain dan waktu siklus masing-masing (faktor efisiensi peralatan dapat dilihat dalam Bagian 1 Tabel 4 atau lebih rinci pada Bagian 2 Lampiran C, Tabel 6.C.5 - Faktor efisiensi alat berat). HSD bahan sesuai kebutuhannya dapat berupa HSD bahan baku, HSD bahan olahan, dan HSD bahan jadi. HSD bahan yang diambil dari quarry antara lain berupa: a. Bahan jadi (batu kali/gunung, pasir sungai/gunung dan lain-lain). b. Bahan olahan (misalnya agregat kasar dan halus hasil produksi mesin pemecah batu dan lain sebagainya) Harga bahan di quarry berbeda dengan harga bahan jadi yang dikirim sampai ke base camp atau ke tempat/lokasi pekerjaan, karena perlu biaya tambahan berupa biaya pengangkutan material dari quarry ke base camp atau tempat/lokasi pekerjaan dan biaya-biaya lainnya seperti retribusi penambangan Galian C dan biaya angkutan dapat berupa baik tarif angkutan ataupun analisis biaya operasional dan produktivitas alat berat.