ang disesuaikan dengan spesifikasi teknis pekerjaan, metode kerja, kondisi lokasi pekerjaan dan berbag
aan (HSP) yang menganalisis biaya upah tenaga kerja dan/atau harga bahan-bahan bangunan ataupun
umen kontrak pekerjaan yang digunakan sebagai acuan teknis untuk mencapai suatu tingkat mutu
an Lain-lain
pekerjaan dan berbagai aspek lainnya seperti Keselamatan Konstruksi serta dampak lingkungan yang
han bangunan ataupun peralatan sebagai koefisien kebutuhan penggunaan tenaga kerja, bahan dan pe
suatu tingkat mutu pekerjaan tertentu mulai dari proses persiapan, metode pelaksanaan, bah
mpak lingkungan yang harus dicapai. Spesifikasi teknis kegiatan SDA telah disusun dalam 14 (empat be
a kerja, bahan dan peralatan untuk satu satuan kuantitas pekerjaan. AHSP-SDA telah mempertimbang
tode pelaksanaan, bahan, peralatan dan pengendalian mutu.
un dalam 14 (empat belas) volume yaitu berdasarkan jenis-jenis bangunan air serta kerangka acuan un
telah mempertimbangkan berbagai karakteristik pekerjaan SDA yang umumnya berhubungan dengan
rta kerangka acuan untuk kegiatan studi.
berhubungan dengan air ( underwater dan underground), keterbatasan aksesibilitas ke lokasi p
ksesibilitas ke lokasi pekerjaan, waktu pelaksanaan pekerjaan terkait dengan musim ataupun kondisi a
sim ataupun kondisi air di sungai (banjir), di laut (pasang atau surut) serta ketersediaan bahan yang
sediaan bahan yang kurang berkualitas dan juga penggunaan jenis material khusus dan/atau bah
khusus dan/atau bahan aditif/admixture.
-541-
5) Bendungan dan Embung
(a) Bendungan Urugan Tanah
(b) Bendungan Urugan Batu (c) Bendungan CFRD
(d) Bendungan Beton
(e) Pelimpah
(f) Intake
(g) Pengelak
(h) Terowongan
(i) Instrumentasi
(j) Embung
6) Pengaman Pantai
(a) Tembok Laut
(b) Revetmen
(c) Krib Laut
(d) Tanggul Laut
(e) Pemecah Gelombang
7) Pengendali Muara Sungai (a) Jeti
(b) Pengerukan
8) Infrastruktur Rawa
(a) Saluran/Anjir
(b) Pelengkap (Intake, Revetmen, dan lain-lain.)
9) Infrastruktur Air Tanah dan Air Baku
(a) Sumur Air Tanah Dangkal dan Dalam
(b) Pipa Transmisi/Distribusi Air Baku
da Bagian 2 Lampiran A: Koefisien AHSP Bidang SDA. Untuk pekerjaan manual koefisien-koefisien bers
rlebih dahulu sesuai dengan kondisi lapangan pelaksanaan pekerjaan seperti halnya untuk pekerjaan y
han olahan dan/atau bahan jadi serta peralatan pada lokasi pekerjaan berikut ini.
elaskan sebagai berikut:
koefisien-koefisien bersifat normatif dan telah ditetapkan ( given) yang dibedakan berdasarkan jenis pek
nya untuk pekerjaan yang menggunakan alat-alat berat (milik sendiri) ataupun rental basis. Perhitunga
berdasarkan jenis pekerjaan dan kondisi atau karakteristik lapangannya. Sebagai contoh untuk pek
ental basis. Perhitungan ini dilakukan untuk menghitung kebutuhan biaya operasi dan besaran produk
bagai contoh untuk pekerjaan tanah manual yaitu: T.06 Galian tanah biasa dan T.10 Galian lumpur.
si dan besaran produktivitas peralatan yang digunakan. Sebagai contoh untuk pekerjaan tanah mekani
T.10 Galian lumpur.
ekerjaan tanah mekanis yaitu: Bagian 2 TM.01 s.d TM.03 yaitu Contoh Perhitungan Cara Mekanis.
an Cara Mekanis.
-542-
6.2.2.1 Langkah penentuan HSD tenaga kerja
Langkah penentuan HSD tenaga kerja adalah sebagai berikut:
a) Tentukan jenis keterampilan tenaga kerja, misal pekerja (L.01), tukang
(L.02), kepala tukang (L.03) atau mandor (L.04).
CATATAN: Tenaga kerja yang ditetapkan adalah tenaga kerja tingkat terampil
b) Kumpulkan data upah hasil survai serta peraturan upah setempat yang ditetapkan oleh Gu
c) Pertimbangkan tenaga kerja yang didatangkan dari luar daerah dengan memperhitungkan
d) Jumlah jam kerja per hari selama 8 jam per hari dan diperhitungkan efektif selama 7 jam d
e) Tentukan masing-masing biaya upah per orang-hari (OH) atau per orang-jam (OJ) sesuai de
Contoh HSD tenaga kerja pada Bagian 2 Lampiran A, A.9 Contoh daftar harga satuan dasar te
6.2.2.2 Langkah perhitungan HSD bahan/material
Untuk kegiatan SDA, pada umumnya bahan atau material dihitung berdasarkan harga pasar b
Pelaksanaan kegiatan pekerjaan SDA pada umumnya menggunakan material/bahan ja
HSD bahan sesuai kebutuhannya dapat berupa HSD bahan baku, HSD bahan olahan, dan HS
a. Bahan jadi (batu kali/gunung, pasir sungai/gunung dan lain-lain).
b. Bahan olahan (misalnya agregat kasar dan halus hasil produksi mesin
pemecah batu dan lain sebagainya)
Harga bahan di quarry berbeda dengan harga bahan jadi yang dikirim sampai
ke base camp atau ke tempat/lokasi pekerjaan, karena perlu biaya tambahan berupa biaya p
a) Langkah…
jdih.pu.go.id
ng ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota yang berlaku di lokasi atau yang berdekatan untuk daer
an memperhitungkan biaya akomodasi seperti: konsumsi, penginapan dan transportasi.
efektif selama 7 jam dengan waktu istirahat maksimum 1 jam.
ang-jam (OJ) sesuai dengan kondisi lokasi pekerjaan.
harga satuan dasar tenaga kerja, bahan dan alat Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2020.
asarkan harga pasar bahan per satuan ukuran baku (misal volume dalam m³). Analisis HSD bahan me
kan material/bahan jadi, tetapi untuk kuantitas pekerjaan yang besar seperti pada pembangunan bend
bahan olahan, dan HSD bahan jadi. HSD bahan yang diambil dari quarry antara lain berupa:
ahan berupa biaya pengangkutan material dari quarry ke base camp atau tempat/lokasi pek
berdekatan untuk daerah tempat lokasi pelaksanaan pekerjaan.
ansportasi.
hun 2020.
nalisis HSD bahan memerlukan data harga bahan baku (dari toko material dan/atau quarry
da pembangunan bendungan diperlukan proses bahan olahan. Untuk bahan olahan, produksi baha
ain berupa:
atau tempat/lokasi pekerjaan dan biaya-biaya lainnya seperti retribusi penambangan Galian C dan biay
tau quarry atau borrow area) serta biaya transportasi dan biaya produksi bahan baku menjadi bahan o
olahan, produksi bahan memerlukan peralatan yang mungkin lebih dari satu peralatan yang dihitung
gan Galian C dan biaya angkutan dapat berupa baik tarif angkutan ataupun analisis biaya operasional
baku menjadi bahan olahan atau bahan jadi.
ralatan yang dihitung berdasarkan kapasitas produksinya dalam satuan pengukuran per-jam atau
sulit, sehingga untuk mempermudah estimasi nilai yang digunakan maka faktor-faktor tersebut di
abrik atau pelabuhan. Misalkan harga bahan baku (Rp1) per m³.
aktor-faktor tersebut digabungkan menjadi satu yang merupakan faktor kondisi kerja alat. Selanjutnya f
kerja alat. Selanjutnya faktor tersebut digunakan sebagai faktor efisiensi kerja alat (Fa) seperti pada Bagi
t (Fa) seperti pada Bagian 1: Tabel 4, dan tidak disarankan bila kondisi O & P mesin yang buruk.
sin yang buruk.
-544-
(d) Tetapkan peralatan dan biaya sewa atau biaya operasinya, masing- masing yang akan digun
(e) Tetapkan kapasitas peralatan masing-masing untuk satuan m³ atau satuan produksi lainn
(f) Tetapkan faktor efisiensi peralatan (Fa) masing-masing, sesuai dengan kondisi peralata
(g) Tetapkan faktor kehilangan bahan (Fh).
(h) Uraikan metoda pelaksanaan pengolahan bahan baku menjadi bahan
olahan.
(i) Tetapkan waktu kerja peralatan-1 adalah 1 jam.
(j) Hitung produksi peralatan-1 (Qb) dan kebutuhan bahan baku (Qg) selama satu jam. Produk
(k) Hitung kapasitas peralatan-2 untuk melayani peralatan-1. Kapasitas angkut per rit: Ka = F
(l) Tentukan waktu siklus (muat, tuang, tunggu dan lain-lain.): misal Ts = 2 menit.
(m) Hitung waktu kerja peralatan-2 memasok bahan baku: Tw = (Qg/Ka x Ts)/60, dalam satua
(n) Biaya produksi Bp= (Tst x Rp2 + Tw x Rp3)/Qb dalam satuan rupiah/m³.
(o) Harga satuan bahan olahan: Hsb = (Qg / Qb x Fh x Rp1) + Bp, dalam satuan rupiah /m³ at
6.2.2.3 Langkah perhitungan HSD peralatan
1) Pekerjaan manual dan semi mekanis
Untuk pekerjaan SDA yang manual, komponen peralatan penunjang
milik pribadi seperti: sendok tembok, linggis, gergaji, pahat biasa dan pengki diasumsikan seba
2) Pekerjaan mekanis
Telah disepakati bahwa peralatan untuk pekerjaan secara mekanis di
bidang SDA diantaranya seperti Bulldozer dan Excavator atau juga pada proses pembuatan bah
Analisis…
jdih.pu.go.id
masing yang akan digunakan untuk mengolah bahan baku menjadi bahan olahan, untuk harga di base c
satuan produksi lainnya.
engan kondisi peralatan yang ada.
elama satu jam. Produksi peralatan-1 selama 1 jam: Qb = Fa x Cp1 / D2. Kebutuhan bahan selama 1 ja
angkut per rit: Ka = Fa x Cp2 dalam satuan m³ atau satuan lainnya. Selanjutnya peralatan-peralatan
= 2 menit.
x Ts)/60, dalam satuan jam.
rupiah/m³.
satuan rupiah /m³ atau satuan lain.
ngki diasumsikan sebagai peralatan wajib yang harus dipunyai oleh setiap pekerja/tukang sehingga
proses pembuatan bahan olahan (seperti stone crusher, dan lain-lain). Penentuan HSD peralatan ini
, untuk harga di base camp atau di lokasi pekerjaan. Misalkan biaya produksi bahan olahan dengan per
rja/tukang sehingga tidak dihitung, sedangkan pekerjaan SDA yang semi mekanis menggunakan per
n HSD peralatan ini diperlukan dua hasil perhitungan yaitu biaya operasi alat dan produktivitas ala
han olahan dengan peralatan-1 (Rp2) per jam, dan biaya dengan peralatan-2 (Rp) per jam.
telah ditentukan.
anis menggunakan peralatan seperti: beton molen, vibrator, gergaji mesin, Jack hammer
ck hammer dan lainnya dihitung dalam satuan hari atau jam. HSD peralatan ini merupakan HSD pera
i merupakan HSD peralatan siap pakai di lokasi pekerjaan yaitu harga satuan analisis operasional atau
nalisis operasional atau sewa alat berserta kelengkapan lainnya, seperti Jack hammer termasuk dengan
mmer termasuk dengan blower/genset beserta bahan bakar dan operatornya, sehingga untuk peralatan l
ngga untuk peralatan lainnya pun seperti demikian.
-545-
Analisis HSD peralatan rental basis tentunya diambil dari HSD siap pakai di pasaran penyewaa
Biaya operasi alat atau penggunaan alat dapat dihitung dengan rental basis (umumnya sewa-ja
Adapun formulasi perhitungan biaya operasi peralatan seperti pada Tabel 6.1. Berbagai rumus
Tabel 6.1 Komponen…
jdih.pu.go.id
ai di pasaran penyewaan peralatan, sedangkan peralatan yang dihitung berbasis kinerja memerlukan da
asis (umumnya sewa-jam, kalau sewa-hari dikonversi ke sewa-jam) ataupun hitungan berbasis kinerja (
el 6.1. Berbagai rumus yang digunakan yaitu mulai dari rumus (2) s.d. (14) sebagai berikut:
kinerja memerlukan data upah operator atau sopir, spesifikasi peralatan meliputi: tenaga mesin,
ngan berbasis kinerja ( performance based). Dalam buku pedoman ini untuk perhitungan biaya operasi a
ai berikut:
uti: tenaga mesin, kapasitas kerja peralatan (misal m³/jam), umur ekonomis peralatan (dari pabrik
itungan biaya operasi atau penggunaan alat diberikan 3 pilihan cara perhitungan yaitu: cara pada Bagia
s peralatan (dari pabrik pembuatnya), jam kerja dalam satu tahun, dan harga peralatan. Faktor lainnya
n yaitu: cara pada Bagian 1: Subpasal 5.2.2.1.4 yang menggunakan Tabel 2-Koefisien bahan bakar,
alatan. Faktor lainnya adalah komponen investasi peralatan meliputi suku bunga bank, asuransi, fakto
efisien bahan bakar, pelumas, perbaikan dan pemeliharaan alat Mekanis; cara P.5 (SDA); dan cara pa
a bank, asuransi, faktor peralatan yang spesifik seperti faktor bucket, harga perolehan alat dan lain-lain
P.5 (SDA); dan cara pada Perhitungan Harga Satuan Dasar Peralatan Bina Marga Tahun 2019.
olehan alat dan lain-lain.
a Tahun 2019.
-546-
Tabel 6.1 Komponen biaya operasi alat
Metode P.5 (SDA),
No Uraian Kegiatan Satuan Metode Bina Marga 2019
Tahun 1999
1 m³
DATA a. Merk/Model/Tipe m³
Tahu
Alat b. Tenaga c. Kapasitas
n D
d. Umur Ekonomis e. Jam
Jam Notasi Rumus Pw Notasi Rumus ** Pw
Operasi/tahun f. Harga Rumus
=
Rp x Cp A W B C=10% Cp A W B C= 0% -
PokokPerolehan g. Harga Sisa 1.000 10%
* Rp x 1.000
(2) i
Biaya pasti Biaya pasti **
h. Harga Penyusutan
Pengembalian modal Pengembalian modal x
ANALISIS BIAYA a.Biaya
2 Modal+Asuransi 1) Rp x 1.000
(
Pengembalian modal (E) Rp/jam 1
+
D = i x (1 +i) A (1 + i)A
Rp/jam (3)
−1 i
)
Rp/jam E = (B − C) W xD (4) E = (B− C) W xD A
Ins x B W F (
2) Asuransi Rp/jam F = Ins x B W (5) 1
=
+
Biaya Modal+Asuransi..a) b. i
Biaya Operasi dan Rp/ja G=E+F (6) )
G=E+F
Pemeliharaan 1) Bahan m
I=(0,25 — 0,35)% x
(8) (7)
A
D
Notasi Rumus ** Pw
Cp A W B C= 0% - =
10%
i (2a)
Biaya pasti **
Pengembalian modal x (2b)
(
1
+
(3a)
i
)
E = (B− C) W xD A
(4a)
Ins x B W F (
= 1 (5a)
+
(6a)
i
G=E+F )
A
− (7a)
I = IBBOm + 1
IBBOt+IBBOh+IBBOg+IBF
F
= (C S E)N.Hbbp T + (8a)
S E)N.Hbbp + (8b)
= (C S E)N.Hbbh T + (8c)
biaya pengembalian modal (E) = Rumus (3a dan 4a) (c) Hitung biaya asuransi (F) dengan Rumus (5a)
menghitung biaya operasi alat per jam :
etapi berdasarkan pengalaman, dapat ditentukan efisiensi kerja yang mendekati kenyataan. Sebag
asal 5.3.2.4.2.2. Koefisien alat dengan Rumus (19), selanjutnya kapasitas produksi berbagai jenis alat u
dengan Rumus (5a)
kati kenyataan. Sebagai perkiraan faktor efisiensi alat seperti pada Tabel 4 di Bagian1.
si berbagai jenis alat untuk pelaksanaan pekerjaan Bidang ke-PU-an mulai dengan Rumus (20) s.d. Ru
di Bagian1.
an Rumus (20) s.d. Rumus (58) dan diperlukan juga tenaga kerja pembantu yaitu dengan Rumus (59) s.
dengan Rumus (59) s.d. Rumus (62).
-548-
Sehubungan dengan penggunaan Rumus (19) s.d. Rumus (62) di atas untuk pelaksanaan peke
1) Perhitungan waktu siklus pada pelaksanaan pekerjaan galian tanah, waktu siklus terdiri at
Tabel 6.3 Waktu gali
Kondisi Gali/ Ringan Sedang Agak Sulit
No. Kedalaman
Galian (detik)
1. 0–<2m 6 9 15
2. 2m–<4m 7 11 17
3. 4 m – lebih 8 13 19
2) Waktu putar tergantung dari sudut dan kecepatan putar, sebagai pertimbangan
Tabel 6.4 Waktu putar
No. Sudut Putar Waktu Putar
1. 45 - 90
0 0
4 – 7 detik
2. 90 - 180
0 0
5 – 8 detik
Waktu buang tergantung pada kondisi pembuangan materialnya, secara umum sebagai beriku
- Ke dalam dumptruck/ponton = 5 - 8 detik
- Ke alat berat lain = 5 - 12 detik
- ke tempat pembuangan = 3 - 6 detik
3) Kecepatan untuk Dump truck menggunakan 50% dari besaran pada Tabel 8, contoh kondis
6.2.3 Perhitungan HSP
Langkah perhitungan HSP pada pasal 6.2 yang dimulai dari penentuan HSD dan koefisien untu
6.2.3.1 Pemilihan metode pelaksanaan pekerjaan
Pelaksanaan pekerjaan bidang SDA adalah secara Mekanis, namun dikecualikan seca
1) Lokasi pekerjaan tidak memungkinkan pelaksanaan pekerjaan
menggunakan alat berat.
2) Penggunaan alat berat utama kurang dari 50 jam.
6.2.3.2 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
untuk pelaksanaan pekerjaan secara mekanis di Bidang SDA, pada Bagian 2 dari pedoman ini dapat dig
h, waktu siklus terdiri atas: waktu gali, waktu putar 2 kali (pada keadaan penuh muatan atau kosong
Sulit
26
28
30
sebagai pertimbangan disajikan pula seperti pada Tabel 6.4 berikut ini.
Putar
a Tabel 8, contoh kondisi lapangan datar untuk beban isi diambil 20 km/jam dan untuk beban kosong d
n HSD dan koefisien untuk masing-masing komponen tenaga kerja, bahan atau material dan juga perala
namun dikecualikan secara Manual apabila memenuhi salah satu atau kedua kriteria sebagai berikut:
ekerjaan
i pedoman ini dapat digunakan sepenuhnya yang disesuaikan dengan kondisi lapangan aktualnya. Nam
h muatan atau kosong) dan waktu buang. Waktu menggali biasanya tergantung pada kedalaman g
material dan juga peralatannya baik itu secara manual dan semi-mekanis (pada A.1.1, A.2 s.d. A.7) dan
A.1.1, A.2 s.d. A.7) dan mekanis (dengan contoh-contoh pada TM.01 s.d. TM.09), yang secara keseluruha
lagi seperti:
berikut ini.
ang secara keseluruhan langkah perhitungan HSP ini adalah sebagai berikut :
-549-
6.2.3.2 Pekerjaan secara manual dan semi mekanis
Untuk pekerjaan secara manual dan semi mekanis, pilih AHSP untuk jenis pekerjaan yang ses
6.2.3.3 Pekerjaan secara mekanis
Harga satuan pekerjaan mekanis, setelah menghitung HSD peralatan yang dihitung berdasark
Ada beberapa peralatan yang sering digunakan untuk pelaksanaan pekerjaan SDA diantaranya
a) Masukan HSD tenaga kerja, bahan dan peralatan yang sesuai dengan jenis
pekerjaan.
b) Jumlah harga masing-masing komponen adalah hasil kali masing-masing
koefisien AHSP dengan HSD tenaga kerja, bahan dan peralatan pada a).
c) Biaya tidak langsung yang merupakan biaya umum dan keuntungan
misalkan contoh maksimum 15% dari jumlah harga b)
d) HSP merupakan jumlah harga b) ditambah c).
Contoh HSP untuk pekerjaan SDA pada Bagian 2 Lampiran A, A.10 Contoh Daftar HSP-SDA Ta
ng dihitung berdasarkan analisis biaya operasi/penggunaan alat baik dengan cara P.5 (SDA) ataupun c
rjaan SDA diantaranya: Excavator/Backhoe, Dump truck, Buldozer dan alat pemadat. Berdasarkan Bagi
rencana (HPP) atau harga perkiraan sendiri (HPS) merupakan jumlah dari harga total seluruh mata pem
ang diperlukan diambil dari Bagian 2 Lampiran A yaitu: A.1.1, A.2 s.d A.7: Koefisien AHSP Bidang Sumb
a P.5 (SDA) ataupun cara pada Bagian 1 subpasal 5.2.2, selanjutnya menghitung produktivitas alat per
dat. Berdasarkan Bagian 1, dimulai dengan asumsi pada subpasal 5.3.2.1 dan urutan pekerjaan pada s
otal seluruh mata pembayaran ditambah dengan Pajak Pertambahan Nilai (PPn). Contoh HPS untuk be
ien AHSP Bidang Sumber Daya Air. Selanjutnya melakukan pengisian HSD untuk masing-masing koefis
Contoh HPS untuk berbagai pekerjaan infrastruktur SDA dapat dilihat pada (Bagian 2) Lampiran B s.d
k masing-masing koefisien tenaga kerja, bahan dan peralatan. Jumlah dari hasil perkalian antara koe
sal 5.3.2.3.1 menggunakan Rumus 15 s.d. 19, kemudian perhitungan kapasitas produksi pada subpasa
produksi pada subpasal 5.3.2.4.2.2 untuk pekerjaan SDA diantaranya Buldozer (Rumus 23),
Rumus 23), Dump truck (Rumus 27), Excavator/Backhoe (Rumus 28) dan Vibrator Roller (Rumus 35). Sec
Roller (Rumus 35). Secara keseluruhan untuk pekerjaan bidang Ke- PU-an seperti pada Rumus 20 s.d. 5
i pada Rumus 20 s.d. 58. Proses ini akan mendapatkan koefisien produktivitas alat (untuk bidang SDA a
at (untuk bidang SDA ada yang menggunakan cara perhitungan lain yaitu menggunakan subpasal 6.2.2
unakan subpasal 6.2.2.3 butir 2), selanjutnya perhitungan HSP ini dilakukan sebagai berikut:
bagai berikut:
-550-
Lampiran A (Normatif/Informatif)
Koefisien AHSP Bidang Sumber Daya Air
T.06.b.3) 1m …
3
jdih.pu.go.id
dan perapihan, jika diperlukan angkutan dengan jarak lainnya lihat T.15: angkutan material dan/
ing galian tanah, perlu ditambah dengan analisa pada T.12 atau TM.06: Pemancangan Cara Meka
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga
(Rp)
kutan material dan/atau hasil galian.
ancangan Cara Mekanis.
-551-
T.06.b.3) 1 m galian tanah biasa sedalam > 2 m s.d. 3 m
3
F (D+E)
T.08.a.2) 1 m …
3
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
Harga Satuan (Rp)
(Rp)
7
6
h Harga Bahan
alaman 1 m
Jumlah Harga
Harga Satuan (Rp)
(Rp)
7
6
h Harga Bahan
Jumlah
Harga Satuan (Rp)
Harga (Rp)
7
6
h Harga Bahan
mlah Harga Peralatan
) Biaya umum dan
n Pekerjaan per - m 3
-552-
T.08.a.2) 1 m Galian batu sedalam > 1 m s.d. 2 m
3
T.08.b Cara…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
Harga Satuan (Rp)
(Rp)
7
6
h Harga Bahan
h Harga Bahan
Jumlah Harga
Harga Satuan (Rp)
(Rp)
h Harga Bahan
-553-
T.08.b Cara semi mekanis
Pelaksanaan galian batu perlu menggunakan Jack Hammer + Kompresor (minimum) 40 H
T.08.b.1) 1 m Galian batu sedalam > 0 s.d. 1 m
3
F
T.08.b.4) 1 m …
3
jdih.pu.go.id
mer + Kompresor (minimum) 40 HP.
h Harga Bahan
h Harga Bahan
h Harga Bahan
diantaranya: Bulldozer, Excavator, Shovel, Loader, Scraper, Dump truck dan lainnya; untuk perhitungan
ekanik.
mun adakalanya untuk kasus khusus harus mencapai minimum 90% berat isi kering modified proctor
kan d. Selama proses pemadatan, tanggul harus dilindungi dari hujan.
a; untuk perhitungan HSP dianalis dengan cara menghitung produktivitas dan biaya operasi peralatann
ing modified proctor SNI 1743: 2008, Cara uji kepadatan ringan untuk tanah.
aya operasi peralatannya dengan berbagai variabel kondisinya. Untuk menghitung HSP dilakukan langk
g HSP dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:
-555-
b) Desain, ukuran dan topografi atau keadaan permukaan lokasi pembuatan saluran dan
a. Desain dan ukuran/dimensi termasuk gambar dan potongan dari
berbagai bangunan yang akan dibuat harus sudah ditentukan.
b. Sesuai dengan spesifikasi teknik bahan timbunan, harus sudah
dipastikan akan diambil dari borrow area seperti pada peta topografi. c. Lokasi pembuangan h
c) Jenis material bahan pekerjaan
Material untuk bahan urugan yang akan dipadatkan harus ditentukan
lokasinya sesuai dengan peta topografi serta masing-masing jenis materialnya yang h
d) Jenis peralatan yang dapat digunakan untuk melaksanakan pekerjaan Untuk menghitu
untuk melakukan pekerjaan harus diketahui spesifikasi teknisnya. Berbagai parameter yang p
e) Kualifikasi personalia manajemen, operator dan mekanik
Data kualifikasi manajer atau site engineer termasuk juga operator dan
mekanik tentang background pendidikan, pengalaman efektif serta Faktor Efisiensi Alat seperti
f) Data lain-lain
Berbagai data lain yang diperlukan diantaranya: lokasi sumber air untuk
keperluan air bersih serta untuk pemadatan; ketersediaan bahan bakar jika lokasi pekerjaan c
Evaluasi dan analisis data
Kondisi pekerjaan harus dievaluasi dan dianalisis untuk memperhitungkan pengaruhnya terha
Menentukan metode pelaksanaan
Untuk menentukan metode pelaksanaan umumnya yang dijadikan sebagai dasar pertimbanga
1) Tepat Waktu : Pola operasi peralatan sedemikian rupa sehingga
produktivitas alat yang optimum per-satuan waktu tanpa overload dengan waktu non produkti
2) Tepat Mutu : Pemilihan peralatan yang tepat untuk tiap jenis pekerjaan maupun medan la
3) Tepat…
jdih.pu.go.id
mbuatan saluran dan tanggul
is materialnya yang harus memenuhi spesifikasi teknisnya, misalnya saja faktor-faktor diantarany
rjaan Untuk menghitung produktivitas berbagai peralatan yang dapat digunakan
agai parameter yang perlu ditampilkan sebagai indikator dari spesifikasi teknis diantaranya: Merek, Day
ika lokasi pekerjaan cukup terpencil perlu ada stock sendiri; serta suku cadang peralatannya.
an pengaruhnya terhadap tingkat produktivitas peralatan yang akan digunakan. Beberapa parameter y
gai dasar pertimbangan ialah tepat waktu, tepat mutu dan tepat biaya yang menyangkut hal-hal
iantaranya: Merek, Daya mesin, Draw Bar Pull, Harga Pokok Pembelian, Umur operasi, Daya (berat) ang
peralatannya.
Beberapa parameter yang perlu ditinjau adalah diantaranya: Altitude lokasi, Volume Pekerjaan, Topogr
perasi, Daya (berat) angkut/dorong, Dimensi dan Kapasitas blade, Kecepatan maju/mundur, Kecepatan
ume Pekerjaan, Topografi medan lapangan dan lingkungan, Jumlah hari kerja yang tersedia, Kondisi ata
ju/mundur, Kecepatan putar, Kemampuan menanjak dan umur ekonomis, seperti Tabel II.C.3 pada
ng tersedia, Kondisi atau sifat fisik material, Kondisi untuk masing- masing jenis peralatan.
perti Tabel II.C.3 pada Bagian 2 Lampiran C.
peralatan.
-556-
3) Tepat Biaya : Mengupayakan managemen peralatan yang mudah melalui:
• Jumlah tiap jenis peralatan dan kombinasinya yang
optimum
• Mengurangi merk yang beragam.
• Mengutamatakan penggunaan peralatan berfungsi ganda (multi purpose).
Analisis Produktivitas Alat
Armada peralatan yang akandigunakan sesuai metoda kerja misalnya:
- Buldozer;
- Excavator;
- Dump truck;
- Compactor;
- Water tanker,
- dan lain-lain.
Dalam analisis ini akan ditampilkan analisis produksi per unit alat dan jumlah unit yang dibut
Analisis kebutuhan jumlah alat
Untuk mengefisienkan waktu atau memaksimumkan produktivitas peralatan, maka perlu di an
Analisis biaya per-jam pengunaan alat
Untuk analisa biaya per-jam penggunaan alat seperti yang telihat pada Tabel II.1 Komponen bi
Perhitungan harga satuan pekerjaan
Berdasarkan hasil perhitungan sebelumnya yaitu inventarisasi data sampai dengan analisis bia
a) Pembuatan saluran
b) Pembuatan badan tanggul
c) Finishing badan tanggul
Formulir…
jdih.pu.go.id
umlah unit yang dibutuhkan.
atan, maka perlu di analisis berapa peralatan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan. Analis
abel II.1 Komponen biaya operasi alat. Dalam pedoman ini dapat digunakan 2 (dua) metode perhitunga
pai dengan analisis biaya per-jam penggunaan alat, maka dibuat Harga Satuan Pekerjaan yaitu deng
ikan pekerjaan. Analisis ini bersesuaian dengan prinsip tepat waktu, tepat mutu dan tepat biaya, untuk
ua) metode perhitungan yaitu seperti pada Subpasal 5.2.2 Bagian 1 dan yang diambil dari Pedoman
Pekerjaan yaitu dengan mengisi Formulir Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Tanah
dan tepat biaya, untuk itu maka dianalisis berbagai jenis pekerjaan yang terkait berapa jumlah alat, lok
mbil dari Pedoman Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan dengan menggunakan Peralatan (P2H
unakan Peralatan (P2HSPP) Suplemen P.5, Juli 1999 yang dikeluarkan sebagai Surat Keputusan Dirje
urat Keputusan Dirjen Pengairan. Dengan pola pehitungan yang serupa akan didapatkan besaran b
n didapatkan besaran biaya penggunaan alat atau biaya operasi dan pemeliharaan peralatan.
n peralatan.
-557-
Formulir perhitungan harga satuan pekerjaan tanah (cara mekanis)
JENIS PEKERJAAN :
URAIAN PEKERJAAN : 1. 2.
KUANTITAS PEKERJAAN :
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - m (D+E)
3
* Sesuai kebutuhan
TM.01 Gali…
jdih.pu.go.id
2. 3. 4.
Jumlah
Harga
(Rp)
7
5.
-558-
TM.01 Gali, Muat dan Angkut Material Tanah dan Batu
Pekerjaan tanah yang terdiri atas Galian, Angkutan, Timbunan dan Urugan yang secara keseluruhan d
TM.01 Gali, Muat dan Angkut Material Tanah dan Batu TM.01.1 Galian Tanah dan Batu
TM.01.1.a Galian Tanah
TM.01.1.a.1) Striping/kupas top soil menggunakan Buldozer TM.01.1.a.2) Mengeruk di SP tanah biasa
TM.01.1.a.5) Galian tanah biasa kedalaman > 4 m
TM.01.1.a.6) Galian Cadas atau Tanah Keras dengan JH+Genset 2 KW
TM.01.1.b Galian Batu
TM.01.1.b.1) Galian Batu menggunakan Jack Hammer+Genset 5 KW
TM.01.1.b.2) Galian Batu menggunakan Jack Hammer+Kompresor TM.01.1.b.3) Galian Batu mengguna
TM.01.2 Angkutan Material
TM.01.2.a Angkutan Material menggunakan Dump Truck
TM.01.2.a.1) Angkutan Material untuk Tanah Keras/Cadas/Batuan Lunak
TM.01.2.a.1).(a) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 1 Km TM.01.2.a.1).(b) Angkutan menggun
TM.01.2.a.2) Angkutan Material untuk Batu Pecah
TM.01.2.a.2).(a) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 1 Km
TM.01.2.a.2).(b) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 3 Km TM.01.2.a.2).(c) Angkutan mengguna
TM.01.2.b.1) Memuat dan Mengangkut Material dari Quarry ke BC atau Lokasi pek. TM.01.2.b.1).(a
TM.01.2.b.1).(b) Kerakal; Kerikil; Split
TM.01.2.b.1).(c) Pasir Kasar; Pasir Beton; Pasang; Pasir Halus; Pasir Urug
TM.01.2.b.2) Memuat dan Mengangkut Material dari BA ke BP atau Lokasi pek. TM.01.2.b.2).(a) Ta
TM.01.2.b.2).(b) Tanah Keras/Cadas/Batuan Lunak TM.01.2.b.2).(c) Air Beton dan Air Bersih
TM.01.2.c Pembuangan Tanah/Limbah pepohonan/material lain tidak terpakai TM.01.2.c.1) Meng
TM.01.2.c.2) Menggunakan Excavator Standar
TM.01.2.d Angkutan Lintas Pulau
TM.01.2.d.1) Pasir dari Quarry dimuat ke DT
TM.01.2.d.2) DT angkut pasir dari A ke B, jarak angkut 3 km
TM.01.2.d.3) Di B pasir dimuatkan ke Tongkang
TM.01.2.d.4) Tongkang angkut pasir ke C, jarak angkut 20 km
TM.01.2.d.5) Di C pasir dimuatkan ke perahu
TM.01.2.d.6) Perahu tanpa mesin angkut pasir dari C ke D, jarak 2 km TM.01.2.d.7) Perahu (mesin 2@1
Analisis…
jdih.pu.go.id
ng secara keseluruhan disajikan sebagai berikut:
an Tanah dan Batu
geruk di SP tanah biasa kedalaman 0 - < 2 m TM.01.1.a.3) Menggali Saluran tanah biasa kedalaman 0 - < 2 m T
3) Galian Batu menggunakan Excavator+RDB TM.01.1.b.4) Galian Batu menggunakan RDB Mobile
1).(b) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 3 Km TM.01.2.a.1).(c) Angkutan menggunakan Dump Truck, jar
2).(c) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 5 Km TM.01.2.a.2).(d) Angkutan menggunakan Dump Truck, jar
kasi pek. TM.01.2.b.1).(a) Batu Besar; Batu Kali; Batu Belah
DB Mobile
unakan Dump Truck, jarak 5 Km TM.01.2.a.1).(d) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 10 Km
TM.01.1 Galian…
jdih.pu.go.id
-560-
TM.01.1 Galian Tanah dan Galian Batu TM.01.1.a Galain Tanah
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT GALIAN TANAH DANG ANGKUTAN
JENIS PEKERJAAN SATUAN : Striping Top Soil dan Galian Tanah
PEMBAYARAN : m3
No Uraian Kode Koefisien Satuan
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari Tk 7 jam
2. Faktor konversi volume material Fk 1.25
3. Faktor material lepas Fk1 1
4. Tahapan kerja.
a. Striping top soil oleh Buldozer
b. Excavator menggali tanah utk berbagai tujuan:
(1) membuat saluran atau lainnya.
(2) tanah yang baik digunakan untuk backfill;
(3) tanah jelek dibuang ke Dumpsite
II. ALAT
1) Striping/kupas top soil
Bulldozer 150 HP E.07.c
Jarak gusur D 50 m
Lebar blade Lb 3.415 m
Tinggi blade Tb 1.15 m
Faktor blade (Tabel 6) Fb 1
Kec. Maju (0,75x4,5km/jam=3,4 km/jam) F 56.67 m/menit
Kec. Mundur (0,85x8,2km/jam=6,97km/jam) R 116.17 m/menit
Waktu ganti persneling Z 0.15 menit
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 5) Fa 0.83
Fm 1
Kap. Per siklus = Tb2 x Lb x Fb x Fm q 4.52 m3
Waktu siklus = D/F + D/R + Z Ts1 1.46 menit
Produksi Pengupasan =(q x Fa x 60)/Ts1 Q.1 153.759 m3/jam
Tabel A.1
Penggusuran mudah
* Kecepatan disesuaikan dengan spe-
sifikasi alat
kupas = gusur
Dibantu 3 P
(semua hasil striping dipisahkan antara
tanah dan rumput/kotorannya), manual
PC-200
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
Kondisi operasi sedang, tanah biasa
Kondisi operasi baik
Dibantu 1 P
-561-
Uraian Kode Koefisien
Excavator Long Arm (2 < D < 4m) E.15.h
Kapasitas Bucket V 0.6
Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0.83
TM.01.1.a.2) Mengeruk tanah biasa atau tanah liat berpasir di SP kedalaman > 0 - 2 m dan dimuat ke DT
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
1 2 3 4 5
A Tenaga Kerja
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan Jumlah Harga
C Peralatan Bahan
1 Exavator (Standar) - 125 HP E.15.d jam 0.01621
Jumlah Harga
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan
D Biaya Umum dan Keuntungan
E Peralatan (A+B+C)
F (Maksimum
Harga Satuan15%)
Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.a.3) Menggali…
jdih.pu.go.id
Satuan Keterangan
menit
menit (Tabel 6.3) sedang + swing 8s + muat 5s
jam Dibantu 1 P
jam
menit
menit (Tabel 6.3) sedang + swing 9s + muat 5s
Menit
m3/jam
jam
jam Dibantu 1 P
jam
Jumlah0.0065
Harga 347652.27 2259.74
2259.74
Peralatan 2696.72
15% x D 404.51
3101.2
ke DT
Koefisien Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
5 6 7
1 2 3 4 5
A Tenaga Kerja
1 Pekerja L.01 OJ 0.0193
2 Mandor L.04 OJ 0.0019
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator (Standar) - 125 HP E.15.d jam 0.01934
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.1.a.4) Galian tanah biasa atau tanah liat berpasir kedalaman > 4 m dan dimuat ke DT, Excvator_LA
1 2 3 4 5
A Tenaga Kerja
1 Pekerja L.01 OJ 0.0193
2 Mandor L.04 OJ 0.0019
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator Long Arm - 158 HP E.15.h jam 0.0193
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.1.a.5) Galian tanah biasa atau tanah liat berpasir kedalaman > 4 m dan dimuat ke DT, Excavator _SLA
1 2 3 4 5
A Tenaga Kerja
1 Pekerja L.01 OJ 0.0318
2 Mandor L.04 OJ 0.0032
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator Super Long Arm - 168 HP E.15.i jam 0.0318
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.1.a.6) Galian…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19910.86 385.08
24985.71 48.32
mlah Harga Tenaga Kerja 433.4
314143.83 6075.54
Jumlah Harga Peralatan 6075.54
6508.94
15% x D 976.34
7485.3
T, Excvator_LA
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19910.86 385.08
24985.71 48.32
mlah Harga Tenaga Kerja 433.4
550739.22 10651.3
Jumlah Harga Peralatan 10651.3
11084.69
15% x D 1662.7
12747.4
19910.86 632.97
24985.71 79.43
mlah Harga Tenaga Kerja 712.4
610716.88 19414.69
Jumlah Harga Peralatan 19414.69
20127.09
15% x D 3019.06
23146.1
-563-
TM.01.1.a.6) Galian Cadas/Tanah Keras
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK GALIAN TANAH KERAS DAN BATU PECAH
JENIS PEKERJAAN SATUAN : Galian Tanah Keras/Cadas/Batu Lunak dan pemuatan ke DT
PEMBAYARAN : m3
Urai
No Kode Koefisien
an
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari Tk 7
2. Faktor konversi material asli ke lepas Fk 1.65
3. Urutan Pelaksanaan
1). Galian tanah keras pakai JH
(biasa)
2). Pemuatan tanah keras dari SP
ke DT
pakai Excavator
II. ALAT
Gali dan muat Tanah Keras ke DT
Jack Hammer + Genset 2 KW; 6
a. E.19.a
HP
Kapasitas Produksi Galian Tanah
Keras/Cadas
Q.1 22.5
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0.83
Kapasitas Produksi/jam efektif Q.1' 11.32
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1' 0.0884
jam
Tabel A.1 pada Lampiran-A
JH = Jack Hammer
SP = Stock Pile
DT = Dump Truck
Produktivitas:
m /jam
3 Tanah Stiff-hard : 22,5 m3/jam
Cadas/Batu lunak : 15 m3/jam
m /jam
3 Batu keras : 5 m3/jam
jam
menit
menit (Tabel 6.3) ringan + swing 7s + muat 5s
II. Alat
2.1 Penggalian dan Pemecahan Batu
a. JH+Genset 5 KW 12 HP pemecah batu lunak E.49.b
Kapasitas Produksi memecah Batu lunak Q.1 10 m /jam
3
Analisis…
jdih.pu.go.id
Keterangan
JH = Jack Hammer
RDB = Rock Drill Breaker
Kinerja JH 5 KW Gali+Pemecahan
Cadas/Tanah keras : 15 m3/jam
Batu lunak : 10 m3/jam
Batu keras : 4 m3/jam
Dibantu 1 P
Dibantu 1 P
Dibantu 2 P
PC-200
Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
Pemeliharaan mesin baik
Dibantu 2 P
-565-
TM.01.1.b.1) Galian…
jdih.pu.go.id
-566-
TM.01.1.b.1) Galian batu lunak φ > 25 cm s.d. Boulder dg JH+Genset 5 KW dan dimuat ke DT
TM.01.1.b.4) Galian batu φ > 25 cm s.d. Boulder dg RDB Mobile dan dimuat ke DT
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
1 2 3 4 5
A Tenaga Kerja
1 Pekerja L.01 OJ 0.3087
2 Mandor L.04 OJ 0.0309
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Rock Drill Breaker (Mobile) - 120 HP E.49.c jam 0.128
2 Excavator (Standar) - 125 HP E.15.c jam 0.0263
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.2 Angkutan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19910.86 5005.93
24985.71 628.18
Jumlah Harga Tenaga Kerja 5634.12
36338.29 7223.88
314141.83 6722.04
Jumlah Harga Peralatan 13945.91
19580.03
15% x D 2937
22517
19910.86 4446.24
24985.71 557.95
Jumlah Harga Tenaga Kerja 5004.19
92675.33 15818.08
314141.83 8266.2
Jumlah Harga Peralatan 24084.28
29088.46
15% x D 4363.27
33451.7
19910.86 5693.65
24985.71 714.48
Jumlah Harga Tenaga Kerja 6408.14
474643.1 48608.03
314141.83 8266.2
Jumlah Harga Peralatan 56874.23
63282.36
15% x D 9492.35
72774.7
19910.86 6145.51
24985.71 771.19
Jumlah Harga Tenaga Kerja 6916.7
285067.27 36492.05
314141.83 8266.2
Jumlah Harga Peralatan 44758.24
51674.94
15% x D 7751.24
59426.2
-567-
TM.01.2 Angkutan Material
TM.01.2.a Memuat dan Angkut Material menggunakan Dump Truck
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT GALIAN TANAH DAN ANGKUTAN
7,00
1,25
1,00
61,6
9
11,3 jam
2 m3/jam
46,7 m3/jam
ASUMSI Jam kerja efektif per hari Faktor konversi material Tk Fk 3 m3/jam
Faktor material lepas Angkutan material sangat tergantung pada: a. Fk1 38,0 m3/jam
Kapasitas Dump Truck b. Pasokan material sebagai produktivitas E.15.e V 0 m3/jam
Excavator, untuk ini diambil: 1) Gali Tanah biasa [TM.01.1.a.2)] 2) Fa L v.1 61,6 m3 km
Gali Tanah keras [TM.01.1.a.5)] v.2 Ts.2 9 km/jam
3) SP Tanah keras [TM.01.1.a.6)] T.1 6,00 km/jam
4) SP Batu pecah [TM.01.1.b.4)] ALAT Pengangkutan Material: T.2 T.3 0,83 menit
I. 1. 2. Produktivitas Galian Tanah Biasa [TM.01.1.a.2)] Dump Truck Kapasitas T.4 1,00 menit
3. 4. . Bak Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7) Jarak angkut Kecepatan rata-rata 20,0 menit
II. (1) bermuatan (Lihat Tabel 8) Kecepatan rata-rata kosong (Lihat Tabel 8) 0 menit
Waktu Siklus Waktu tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60 30,0 menit
Waktu tempuh kosong = ( L : v.2 ) x 60 Muat =(V: 0
Q.1 ) x 60 3,00
Lain-lain Kap. Produksi/jam= (V x Fa x 60)/(Ts.2) 2,00
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1 jarak 1 Km jarak 3 Km 5,84
jarak 5 Km 1,00
jarak 10 Km
11,84
menit
20,20
m3/jam
0,0495
Ts.1 Q.1 jam jam
0,0913
jam
0,1332
jam
0,2638
46,73
6,00
0,83
m3/jam m3 km
Stock Pile Tanah Keras [TM.01.1.a.5)] Dump Truck Kapasitas Bak Faktor 1,00
km/jam
Efisiensi Alat (Tabel 7) Jarak angkut Kecepatan rata-rata bermuatan 20,00
km/jam menit
(Lihat Tabel 8) Kecepatan rata-rata kosong (Lihat Tabel 8) Waktu Siklus E.15.e V Fa 30,00
menit
Waktu tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60 L v.1 v.2 3,00
menit
Waktu tempuh kosong = ( L : v.2 ) x 60 Ts.2 T.1 2,00
(2) menit
Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.2 7,70
menit menit
Lain-lain Kap. Produksi/jam= (V x Fa x 60)/(Ts.2) T.3 1,00
m3/jam
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1 jarak 1 Km jarak 3 Km T.4 Ts.1 Q.1 13,70
jam jam
jarak 5 Km 17,44
jam
jarak 10 Km 0,0573
jam
0,0992
0,1410
0,2456
38,00
6,00
0,83
m3/jam m3 km
Stock Pile Batu Pecah [TM.01.1.b.1)] Dump Truck Kapasitas Bak 1,00
km/jam
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7) Jarak angkut Kecepatan rata-rata 20,00
km/jam menit
bermuatan (Lihat Tabel 8) Kecepatan rata-rata kosong (Lihat Tabel 8) E.15.e V 30,00
menit
Waktu Siklus Waktu tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60 Fa L v.1 v.2 3,00
menit
Waktu tempuh kosong = ( L : v.2 ) x 60 Ts.2 T.1 2,00
(3) menit
Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.2 9,47
menit menit
Lain-lain Kap. Produksi/jam= (V x Fa x 60)/(Ts.2) T.3 1,00
m3/jam
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1 jarak 1 Km jarak 3 Km T.4 Ts.1 Q.1 15,47
jam jam
jarak 5 Km 11,36
jam
jarak 10 Km 0,0880
jam
0,1449
0,2018
0,3441
TM.01.2.a.1) Angkutan…
jdih.pu.go.id
Keterangan
258609.78 22757.66
22757.66
22757.66
15% x D 3413.65
26171.3
258609.78 37472.56
37472.56
37472.56
15% x D 5620.88
43093.4
01.2.a.2).(a) Angkutan Tanah Keras menggunakan DT untuk Jarak 1 Km
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
258609.78 14825.18
14825.18
14825.18
15% x D 2223.78
17049
258609.78 25654.09
25654.09
25654.09
15% x D 3848.11
29502.2
-569- J
u
TM.01.2.a.2).(c) Angkutan Tanah Keras menggunakan DT untuk Jarak 5 Km m
l
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien a
(Rp)
1 2 3 4 5 h
Jumlah 6
A Tenaga Kerja Harga H
Tenaga a
B Bahan
Kerja r
Jumla g
C1 Peralatan Dump Truck 7 Ton; 130 HP E.13.b jam 0.1332 258609.78
h a
Harga
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) PeralatB
an a
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) h 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) J
a
u
n
TM.01.2.a.2).(d) Angkutan Tanah Keras menggunakan DT untuk Jarak 10 Km m
l
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien a
(Rp)
1 2 3 4 5 h 6
Jumlah
A Tenaga Kerja
Harga
H
Tenaga
B Bahan a
Kerja
Jumr
lah g
C1 Peralatan Dump Truck 7 Ton; 130 HP E.13.b jam 0.2638 258609.78
Harga
a
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) PeraB
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) lata a 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) n J h
u
a
TM.01.2.a.3) Angkutan Material Menggunakan Dump Truck untuk Batu Pecah TM.01.2.a.3).(a) Angkutan Batu Pecah menggunakan
m
n DT untuk Jarak
l
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
a
(Rp)
1 2 3 4 5 h 6
Jumlah
A Tenaga Kerja
Harga
H
Tenaga
B Bahan a
Kerja
Jumr
lah g
C1 Peralatan Dump Truck 7 Ton; 130 HP E.13.b jam 0.088 258609.78
Harga
a
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) PeraB
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) lata a 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) n J h
a
u
TM.01.2.a.3).(b) Angkutan Batu Pecah menggunakan DT untuk Jarak 3 Km n
m
Harga
l Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
a
1 2 3 4 5 h 6
Jumlah
A Tenaga Kerja
Harga
H
Tenaga
B Bahan a
Kerja
Jumr
C1 Peralatan Dump Truck 7 Ton; 130 HP E.13.b jam lah g
0.1449 258609.78
Harga
a
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) PeraB
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) lata a 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) n h
a
TM.01.2.a.3).(c) Angkutan… n
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
258609.78 34446.82
34446.82
34446.82
15% x D 5167.02
39613.8
258609.78 68221.26
68221.26
68221.26
15% x D 10233.19
78454.4
Batu Pecah menggunakan DT untuk Jarak 1 Km
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
258609.78 22765.9
22765.9
22765.9
15% x D 3414.88
26180.8
258609.78 37472.56
37472.56
37472.56
15% x D 5620.88
43093.4
-570- J
u
TM.01.2.a.3).(c) Angkutan Batu Pecah menggunakan DT untuk Jarak 5 Km m
Harga
l Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
a
1 2 3 4 5 h 6
Jumlah
A Tenaga Kerja
Harga
H
Tenaga
B Bahan a
Kerja
Jumr
lah g
C1 Peralatan Dump Truck 7 Ton; 130 HP E.13.b jam 0.2018 258609.78
Harga
a
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) PeraB
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) lata a 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) n J h
u
a
TM.01.2.a.3).(d) Angkutan Batu Pecah menggunakan DT untuk Jarak 10 Km m
n
l
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
a
(Rp)
1 2 3 4 5 h 6
Jumlah
A Tenaga Kerja
Harga
H
Tenaga
B Bahan a
Kerja
r
Jumg
C1 Peralatan Dump Truck 7 Ton; 130 HP E.13.b jam lah a
0.3441 258609.78
Harg
a B
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peraa
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) lata h 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) n a
n
TM.01.2.b Memuat dan Angkut Material dari Quarry/Borrow Area ke BP atau Lokasi Peke
a) Memuat dan Mengangkut Material dari Quarry ke BP/Lokasi Pekerjaan Berdasarkan TM.01.2 un
dari Bahan Olahan seperti berikut ini.
Alternatif-1: Bahan Olahan
Bahan Baku (Batu Boulder) dari Quarry diangkut ke Batching Plant untuk membuat
bahan olahan seperti: Agregat/split, Campuran beton, Pre-cast modular dll, dari stock pile yang diangk
258609.78 52187.45
52187.45
52187.45
15% x D 7828.12
60015.6
258609.78 88987.63
88987.63
88987.63
15% x D 13348.14
102335.8
a ke BP atau Lokasi Pekerjaan
aan Berdasarkan TM.01.2 untuk menghitung HSD: Material/Bahan Baku, Bahan Jadi
membuat
l, dari stock pile yang diangkut ke lokasi proyek.
-571-
Alternatif-2: Bahan Olahan
Bahan olahan berupa: Batu belah, agregat/split, Pasir beton, Campuran beton, Pasir
pasang dll. dari Quarry diangkut langsung ke lokasi proyek.
Quarry
Lokasi Proyek
20 Km
Alternatif-3: Bahan Jadi (Batu belah, agregat/split, Pasir beton, Campuran beton, Pasir pasang
Toko Material
Lokasi Proyek
2,5 Km
Dari 3 (tiga) alternatif pengadaan komponen bahan yaitu: bahan baku dan bahan jadi atau juga bahan
Diberikan contoh HSD bahan dengan varian AHSP yang disediakan yaitu: Bahan Baku (contoh Batu Bo
TM.01.2.b dengan varian jarak ini merupakan contoh perhitungan biaya angkut untuk varian jarak 1 k
a) Memuat…
jdih.pu.go.id
ran beton, Pasir pasang dll.) dari Toko Material diangkut langsung ke lokasi proyek.
an jadi atau juga bahan olahan yang merupakan pilihan yang disesuaikan dengan kondisinya. Berbagai pertimb
n Baku (contoh Batu Boulder Gunung) dari Quarry diangkut DT ke Base Camp (BC) atau Batching Plant (BP) ya
t untuk varian jarak 1 km, 3 km, 5 km dan 10 km. Untuk contoh perhitungan HSD material atau bahan dengan
isinya. Berbagai pertimbangan yang terkait dengan kuantitas atau jumlah bahan yang diperlukan, alternatif
u Batching Plant (BP) yang kemudian diolah menjadi Batu belah, Agregat/split, Campuran beton, Pre-cast modul
erial atau bahan dengan jarak 20 km digunakan cara hitungan sebagai berikut.
ang diperlukan, alternatif delivery dari sumber-sumbernya dan harga yang harus dibayar.
an beton, Pre-cast modular, dll. Semua bahan jadi yang kemudian di angkut ke lokasi proyek, sebagai berikut:
oyek, sebagai berikut:
-572-
a) Memuat dan Mengangkut Batu Pecah Menggunakan Dump Truck
TM.01.2.b.1) Memuat dan Mengangkut Material dari Quarry ke BC atau LP TM.01.2.b.1).(a) Memuat dan Angkut Batu Besar - Batu Belah dari Quarry
Jenis : M03.b.1 - Batu Gunung > 50 cm (Medium Boulder) : M03.c.1 - Batu Kali > 25 cm (Small Boulder)
lokasi Base Camp Harga satuan Batu Gunung > 50 cm Q.1' Rp1 16,0 0,83 Jam m /jam
3
Harga satuan Batu Kali > 25 cm di Sungai E.49.b 13,28 m /jam Jam
3
Harga satuan Batu Belah/Hasil Peledakan Q.2' Fa Q.2' 0,0753 m /jam m /jam
3 3
0,80
36,56
0,02734 menit m3/Jam
Ts1 Q.4 Rp2
6,00 Jam m3 -
E.11.b V Fa
0,83 KM/Jam KM/Jam
v1 v2 T1
20,00 menit
T2
30,00 menit
T3
1,00 menit
T4
0,67 menit
9,85
0,50
12,01 menit
Ts2 24,87 0,0402 m3/Jam Jam
Q5 Rp3
M03.b.2
M03.c.2 Biaya angkut
M03.d.2
Batu Gunun g uk. > 50cm
TM.01.2.b.1).(b) Memuat…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan
(Rp)
100.000,00
110.000,00
115.000,00
36.338,29
154.409,54
379.130,86 314.143,83
258.609,78 JH 2-pisau
Kondisi operasi
efektif 5.472,55 RDB
11.627,04 Exca. Std.+RDB
19.032,37 Fk = 1,362
993,49 12.628,58
25.249,11
125.249,11
135.249,11
140.249,11
-573-
TM.01.2.b.1).(b) Memuat dan Angkut Kerakal-Kerikil-Split
Jenis : M04.a.1 - Kerakal/Coble 6-25cm M.01.c.1 - Agregat/Split 2 - 3,5 cm
: M04.b.1 - Kerikil/Gravel 0,5-<6cm M.01.d.1 - Agregat/Split 0,5 - 2 cm Lokasi : Quarry
Tujuan : Base Camp atau Lokasi Pekerjaan
No. Uraian Kode Koefisien Satuan
L
RpM04
a1 20,00
RpM04 1,00
Km m3
b1 1,00
m3
RpM04 1,00
m3
c1 1,00
ASUMSI Menggunakan alat berat Kondisi Jalan : m3
RpM04 1,00
sedang / baik Jarak Quarry ke lokasi Base Camp Harga satuan Jam
d1 1,00
Kerakal/Coble 6-25cm Jam m3
RpE15d 0,80
Harga satuan Kerikil/Gravel 0,5 -< 6cm -
RpE11b 1,00
Harga satuan Split beton > 2 - 3,5 cm - menit
E.15.d 0,83
Harga satuan Split beton > 0,5 - 2 cm menit
V 0,45
Harga Satuan Dasar Excavator Std. 125 HP Fb 0,17
Harga Satuan Dasar Dump Truck URUTAN KERJA Pasir digali Fa T1
I. 1 2 dengan Excavator PERHITUNGAN T2
34 Excavator Std. Kapasitas Bucket
5 Faktor Bucket (Tabel 9)
6 Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
7 Waktu siklus - Menggali / memuat
8 - Lain-lain Kap. Prod./jam = V x Fb x Fa x 60
9 II. 1 Ts1.Fk Biaya Excavator /m3 = (1 :Q1) x RpE15b Dump
2 3 III. Truck - 7 Ton Kapasitas bak Faktor efisiensi alat
a. 1 Kecepatan rata-rata bermuatan 0,62
2 Kecepatan rata-rata kosong Waktu siklus 55,8
3 Waktu siklus - Waktu tempuh isi = (L/v1)x60 - Waktu Ts1 Q1 9 menit
4 b. tempuh kosong = (L/v2) x 60 - Muat = Rp1 6,00 m3/Jam
IV. (V/Q1)x60 - Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi Kap. E.11.b V 0,83 m3 -
Prod./jam = V x Fa x 60 Ts2 Biaya Dump Fa 15,00 KM/Jam
Truck = (1 :Q2) x RpE11a HARGA SATUAN DASAR v1 20,00 KM/Jam
BAHAN HSD Kerakal/coble = (RpM04a1+Rp1+Rp2) v2 T1 T2 1,33 menit menit
HSD Kerikil/gravel = (RpM04b1+Rp1+Rp2) T3 T4 1 menit menit
HSD Split > 2 - 3,5 cm = (RpM04c1+Rp1+Rp2) 6,44
HSD Split > 0,5 - 2 cm = (RpM04d1+Rp1+Rp2) Kemudian 0,50
dimuat pasir hasil galian ke dalam DT
DT mengangkut pasir ke lokasi Pekerjaan
9,27 menit
Ts2
32,22 m3/Jam
Q2 Rp2
M04.a.2
M04.b.2
Biaya angkut
M04.c.2
M04.d.2
TM.01.2.b.1).(c) Memuat…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan
(Rp)
120.000,00
125.000,00
130.000,00
135.000,00
314.143,83
258.609,78
Fk=1,156
5.621,05
8.027,38
13.648,43
133.648,43
138.648,43
143.648,43
148.648,43
-574-
TM.01.2.b.1).(c) Memuat dan Angkut Pasir Kasar-Halus-Urug
Jenis : M05.a.1 - Pasir Kasar atau Pasir Beton : M05.d.1 - Pasir Teras
: M05.b.1 - Pasir pasang kali/gunung : M05.e.1 - Pasir Urug : M05.c.1 - Pasir Halus
Lokasi : Quarry
L
RpM05a
1 20,00
RpM05b 1,00
Km M3
1 1,00
M3
RpM05d 1,00
M3
1 1,00
M3
RpM05d 1,00
M3
1 1,00
Jam Jam
RpM05e 1,00
m3
1 0,80
-
ASUMSI Menggunakan alat berat Kondisi Jalan : sedang / RpE15d 1,00
- menit
baik Jarak Quarry ke lokasi Base Camp Harga satuan pasir RpE11b 0,83
menit
kasar/beton E.15.d V 0,30
Harga satuan pasir pasang kali/gunung Fb 0,17
Harga satuan pasir halus Fa T1
Harga satuan pasir teras T2
Harga satuan pasir urug
Harga Satuan Dasar Excavator Std. 125 HP Harga Satuan Dasar
Dump Truck URUTAN KERJA Pasir digali dengan Excavator
PERHITUNGAN
I. 1 2 3
Excavator Std. 125 HP Kapasitas Bucket
4
Faktor Bucket (Tabel 9)
5
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
6
Waktu siklus - Menggali / memuat
7
- Lain-lain Kap. Prod./jam = V x Fb x Fa x 60 Ts1.Fk
8
Biaya Excavator /m3 = (1 :Q1) x RpE15d Kemudian dimuat pasir
9 10 II.
hasil galian ke dalam DT
123
DT mengangkut pasir ke lokasi Pekerjaan Dump Truck, 7 Ton
III.
Kapasitas bak Faktor efisiensi alat
a. 1
Kecepatan rata-rata bermuatan
2 0,47
Kecepatan rata-rata kosong Waktu siklus Waktu siklus - Waktu Ts1 Q1 menit
3 69,58
tempuh isi = (L/v1)x60 Rp1 m3/Jam m3
4 b. IV. 6,00
- Waktu tempuh kosong = (L/v2) x 60 E.11.b V -
- Muat = (V/Q1)x60 0,83
Fa KM/Jam
- Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi Kap. Prod./jam = 15,00
v1 KM/Jam
= V x Fa x 60 Ts2 Biaya Dump Truck/m3 = (1 :Q2) x RpE11b 20,00
v2 T1 menit
HARGA SATUAN DASAR BAHAN HSD Pasir Kasar/beton = 1,33
T2 menit
(RPM05a1+RP1+RP2) 1
T3 menit
HSD Pasir Pasang Kali = (RPM05b1+RP1+RP2) 5,17
T4 menit
HSD Pasir Halus = (RPM05c1+RP1+RP2) 0,50
HSD Pasir Teras = (RPM05d1+RP1+RP2)
HSD Pasir Urug = (RPM05e1+RP1+RP2)
8,01 menit
Ts2 37,32 m3/Jam
Q2 Rp2
M05.a.2
M05.b.2
M05.c.2 Biaya angkut
M05.d.2
M05.e.2
Ts2
Q2 Rp2
M05.a.2
M05.b.2
M05.c.2
M05.d.2
M05.e.2
b) Memuat…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan (Rp)
145.000,00
120.000,00
125.000,00
130.000,00
85.000,00
314.143,83
258.609,78 Fk = 1,227
4.515,03
6.930,39
11.445,42
156.445,42
131.445,42
136.445,42
141.445,42
96.445,42
-575-
b) Memuat dan Mengangkut Material dari Borrow Area ke BP/Lokasi Pekerjaan
TM.01.2.b.2) Memuat dan Mengangkut Material dari BA ke BC atau LP TM.01.2.b.2).(a) Memuat dan Angkut Tanah Biasa-Liat-Lempung-Urug
Jenis : M08.a.1 - Tanah Biasa/Tanah Liat pasiran : M08.b.1 - Tanah Liat/Tanah Lempung
L
RpM08a
20,00
1
1,00
RpM08b Km M3
1,00
1 M3
1,00
RpM08d M3
1,00
1 Jam
1,00
RpE15d Jam m3
0,80
RpE11b -
1,00
E.15.d V - menit
ASUMSI Menggunakan alat berat Kondisi Jalan : sedang / 0,83
Fb menit
baik Jarak Quarry ke lokasi Base Camp Harga satuan Tanah biasa/liat 0,30
Fa
pasiran 0,17
Ts1 T1
Harga satuan Tanah liat/Lempung
T2
Harga satuan Tanah urug
Harga Satuan Dasar Excavator Standar, 125 HP
Harga Satuan Dasar Dump Truck, 7 Ton URUTAN KERJA Pasir digali
dengan Excavator Kemudian dimuat pasir hasil galian ke dalam DT
I. 1 2 3
DT mengangkut pasir ke lokasi Pekerjaan PERHITUNGAN
4
Excavator Kapasitas Bucket
5
Faktor Bucket (Tabel 9)
6
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
7
Waktu siklus - Menggali / memuat
8 II. 1 2
- Lain-lain Kap. Prod./jam = V x Fb x Fa x 60 Ts1.Fk Biaya
3 III.
Excavator /m3 = (1 :Q1) x RpE15d Dump Truck - 7 Ton Kapasitas
a. 1
bak Faktor efisiensi alat
2
Kecepatan rata-rata bermuatan
3
Kecepatan rata-rata kosong Waktu siklus
4 b. IV.
Waktu siklus - Waktu tempuh isi = (L/v1)x60 - Waktu tempuh 0,47
kosong = (L/v2) x 60 - Muat = (V/Q1)x60 - Lain- 68,30 menit
Lain termasuk menumpahkan di lokasi Kap. Prod./jam = = Vx Ts1 Q1
6,00 m3/Jam m3
Fa x 60 Ts2 Biaya Dump Truck/m3 = (1 :Q2) x RpE11b Rp1 E.11.b
0,83 -
HARGA SATUAN DASAR BAHAN HSD Tanah Biasa = V Fa
15,00 KM/Jam
(RpM08a1+Rp1+Rp2) v1
20,00 KM/Jam
HSD Tanah Liat/lempung= (RpM08b1+Rp1+Rp2) v2 T1 T2
1,33 1 menit menit
HSD Tanah urug = (RpM08d1+Rp1+Rp2) T3 T4
5,27 menit menit
0,50
8,10 menit
Ts2 36,87 m3/Jam
Q2 Rp2
M08.a.2
M08.b.2
M08.d.2 Biaya angkut
50.000,00
60.000,00
24.000,00
314.143,83
258.609,78 Fk = 1,25
4.599,66 7.014,33
11.613,99
61.613,99
71.613,99
35.613,99
-576-
TM.01.2.b.2).(b) Memuat dan Angkut Tanah Keras/Cadas/Batuan Lunak Jenis : M08.c.1) - Tanah Keras/Cadas/Batuan Lunak
Lokasi : Borrow Area Tujuan : Lokasi Pekerjaan
L
RpM08c 20,00
1 1,00
Km m3
RpE15d 1,00
Jam
RpE11b 1,00
Jam m3
E.15.d 0,80
-
V 1,00
- menit
ASUMSI Menggunakan alat berat Kondisi Jalan : Fb 0,83
menit
sedang / baik Jarak Quarry ke lokasi Base Camp Harga Fa 0,35
satuan Tanah keras/cadas di BA Ts1 T1 0,17
Harga Satuan Dasar Excavator Std. 125 HP T2
Harga Satuan Dasar Dump Truck, 7 Ton URUTAN KERJA
Pasir digali dengan Excavator Kemudian dimuat pasir hasil
galian ke dalam DT DT mengangkut pasir ke lokasi Pekerjaan
PERHITUNGAN
I. 1 2
Excavator Kapasitas Bucket
34
Faktor Bucket (Tabel 9)
5
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
6 II. 1
Waktu siklus - Menggali / memuat
2 3 III.
- Lain-lain Kap. Prod./jam = = V x Fb x Fa x 60
a. 1 0,52
Ts1.Fk Biaya Excavator /m3 = (1 :Q1) x RpE15d Dump
2 67,2
Truck Kapasitas bak Faktor efisiensi alat
3 3 menit
Kecepatan rata-rata bermuatan Waktu siklus - Waktu Ts1 Q1
4 b. 6,00 m3/Jam
tempuh isi = (L/v1)x60 Rp1
IV. 0,83 m3 -
- Waktu tempuh kosong = (L/v2) x 60 E.11.b V
15,0 KM/Jam
- Muat = (V/Q1)x60 Fa
0 KM/Jam
- Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi Kap. v1 Ts2 T1
20,0 menit
Prod./jam = = V x Fb x Fa x 60 Ts2 Biaya T2
0 menit
Dump Truck = (1 :Q2) x RpE11a HARGA SATUAN T3
1,33 menit
DASAR BAHAN Kecepatan rata-rata kosong Waktu siklus T4
1 menit
HSD Tanah Keras/Cadas= (RpM08c1+Rp1+Rp2)
5,35
Batuan Lunak
0,50
8,19 menit
36,49 m3/Jam
Ts2
Q2 Rp2
M08.c.2
Biaya angkut
Harga Satuan
(Rp)
65.000,00
314.143,83
258.609,78 Fk =
1,147 4.672,86
7.086,93
11.759,80
76.759,80
-577-
TM.01.2.b.2).(c) Memuat dan Angkut Air Beton
Jenis : M02.1) - Air sesuai SNI 7974:2013
Lokasi : Borrow Area Tujuan : Lokasi Pekerjaan
20,00
L
1,00 Km M3
ASUMSI Menggunakan alat berat Kondisi Jalan : RpM021
1,00 Jam
sedang / baik Jarak Quarry ke lokasi Base Camp Harga RpE15b
1,00 Jam
satuan Air sesuai SNI Beton di Quarry/BA RpE11a
50,00 m3/jam
Harga Satuan Pompa Air Diesel 5 KW E.39.b
0,83 -
Harga Satuan Dasar Water Tanker URUTAN KERJA Air V
41,50 m3/Ja
dipompa dari Ground Tank ke Water Tanker WT mengangkut Fa Q1
0,0240 m m3 -
Air ke lokasi Pekerjaan PERHITUNGAN Kapasitas Pompa air, Rp1
9 5,00 KM/
I. 1 2 Suction Head 10 m' E.60.b
0,83 Jam
3 * 4 Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Pompa air diesel 5 KW; 4" V Fa
15,00 KM/Ja
5 Kap. Prod./jam = = V x Fb x Fa x 60 v1 Ts2
20,00 m menit
6 II. 1 Ts1 Biaya Excavator /m3 = (1 :Q1) x RpE15b T1
1,33 menit
2 III. Water Tank Truck & Pump 5.000 L Kapasitas bak Faktor T2
1 menit
a. 1 efisiensi alat T3
7,23 menit
3 b. Kecepatan rata-rata bermuatan Waktu siklus - Waktu T4
0,50
IV. tempuh isi = (L/v1)x60
- Waktu tempuh kosong = (L/v2) x 60
- Muat = (V/Q1)x60
- Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi Kap.
Prod./jam = = V x Fb x Fa x 60 Ts2 Biaya
Water Tanker/m3 = (1 :Q2) x RpE11a Kecepatan rata-rata
kosong Waktu siklus HARGA SATUAN DASAR BAHAN HSP
Air Beton =(RpM021+Rp1+Rp2)
10,06
menit
Ts2 24,75
m3/Jam
Q2 Rp2 0,04041
M02.2)
Biaya angkut
* Memenuhi SNI 7974:2013/ASTM C1602-06; Spesifikasi air pencampur yang digunakan dalam produksi beton semen hidrolis
Untuk…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan
(Rp)
10.000,00
314.143,83
216.344,08
7.569,73
8.742,60
16.312,33
26.312,33
-578-
Untuk semua bahan baku yang tersedia di Quarry, misalkan 11 varian berikut:
1) M.03.b1 Batu gunung f > 50 cm (Medium Boulder atau Batu Sedang);
2) M.03.c.1 Batu Kali f > 25 cm – 50 cm (Small Boulder atau Batu Kecil);
3) M.03.d.1 Batu Belah f > 13 cm – 25 cm (Large Coble atau Kerakal Besar);
4) M.04.a.1 Batu Kerakal f > 6,4 cm – 25 cm (Small Cobbles atau Kerakal Kecil);
5) M.04.b.1 Batu Kerikil f > 0,2 cm – 6,4 cm (Kerikil s.halus – Kerikil s.Kasar);
6) M.04.c.1 Agregat; Split f > 2 – 3,5 cm (Kerikil Kasar) termasuk 3,2-3,5 cm;
7) M.04.d.1 Agregat; Split f > 0,5 – 2 cm (Kerikil Halus – Kerikil Kasar);
8) M.05.a.1 Pasir Kasar f > 0,025 - 0,5 cm (Pasir Beton);
9) M.05.c.1 Pasir Halus f > 0,00625 – 0,025 cm (Pasir sangat halus-Pasir Halus); 10)
11) M.05.e.1 Pasir Urug
Ini semua merupakan bahan baku dalam pembangunan infrastruktur PUPR dan juga yang sudah diola
Untuk kemudahan ketertelusuran asal bahannya pada kode AHSP TM.01.2.c, maka dibuatkan kode ba
No. Nama Bahan
Quarry atau BA
1. Tanah biasa/liat pasiran M.08.a.1
2. Tanah liat/ lempung M.08.b.1
3. Tanah urug M.08.c.1
4. Tanah keras M.08.d.1
5. Air beton M.02.a.1)
Setelah dihitung HSD bahan di BP atau Lokasi Proyek menggunakan AHSP: TM.01.2.b.1); TM.01.2.b.2;
TM.01.2.c.1); TM.01.2.c.2); TM.01.2.c.3.
Maka jenis-jenis bahan yang ada di Quarry, diproduksi di BP/BC dan yg di lokasi:
No Jenis Bahan Batu Quarry (Rp)
1 belah M.03.d.1 115.000
2 Split-2 M.04.c.1 130.000
3 Split-1 M.04.d.1 135.000
4 Pasir beton M.05.a.1 145.000
5 Pasir halus M.05.c.1 125.000
6 Teras M.05.d.1 130.000
7 Pasir urug M.05.e.1 85.000
8 Tanah biasa M.08.a.1 50.000
9 Lempung Tanah M.08.b.1 60.000
10 urug M.08.d.1 24.000
11 Air beton M.02.a.1) 10.000
BP/BC (Rp)
M.03.d.2 136.333
M.04.c.2 141.796
M.04.d.2 146.796
M.05.a.2 155.565
M.05.c.2 134.608
M.05.d.2 139.608
M.05.e.2 946.08,3
M.08.a.2 59.775,7
M.08.b.2 69.775,7
M.08.d.2 33.775,7
M.02.a.2) 24.423,6
M.05.d.2 139.608
M.05.e.2 946.08,3
M.08.a.2 59.775,7
M.08.b.2 69.775,7
M.08.d.2 33.775,7
M.02.a.2) 24.423,6
LP (Rp)
M.03.d.3 137.856
M.04.c.3 143.548,6
M.04.d.3 148.548,6
M.05.a.3 157.318,1
M.05.c.3 136.361,5
M.05.d.3 141.361,5
M.05.e.3 96.361,45
M.08.a.3 61.528,82
M.08.b.3 71.528,82
M.08.d.3 35.528,82
M.02.a.3) 26.180,78
Sebagai…
jdih.pu.go.id
ian berikut:
atu Kecil);
akal Besar);
Kerakal Kecil);
kil s.Kasar);
2-3,5 cm;
ur PUPR dan juga yang sudah diolah sebagai bahan jadi yang mungkin varian-varian tersebut sudah tersedia di
TM.01.2.c, maka dibuatkan kode bahan baku yang dari Borrow Area, Base Camp dan sudah sampai di lokasi pek
Kode Bahan
Base Camp Lokasi Pekerjaan
M.08.a.2 M.08.a.3
M.08.b.2 M.08.b.3
M.08.c.2 M.08.c.3
M.08.d.2 M.08.d.3
M.02.a.2) M.02.a.3)
n AHSP: TM.01.2.b.1); TM.01.2.b.2; TM.01.2.b.3; TM.01.2.b.4;
an yg di lokasi:
t sudah tersedia di Quarry. Namun ada kemungkinan lain juga yaitu jika akan membuat bahan olahan sendiri di
ampai di lokasi pekerjaan dengan kode bahan yang berubah entitasnya sebagai berikut:
bahan olahan sendiri di Base Camp (BC) yang menggunakan bahan baku M.03.b.1 f > 50 cm (Batu gunung) m
50 cm (Batu gunung) menjadi Kerakal, Kerikil, Split kasar, split halus dan juga Pasir beton.
-579-
Sebagai gambaran, hasil perhitungan di atas diambil 4 (empat) bahan utama untuk pembangunan infra
Lokasi Proye
No. Jenis Bahan Quarry BP/BC Bahan Dari
Olahan Quarry
1. Batu belah 115.000 137.937,95 185.000 189.550
2. Split-1 135.000 148.648,43 250.000 271.475
3. Split-2 130.000 143.648,43 245.000 260.150
4. Pasir beton 145.000 156.445,42 225.000 230.850
5. Pasir pasang 120.000 131.445,42 200.000 188.675
6. Tanah urug 24.000 33.775,70 35.500 53.300
TM.01.2.c Pembuangan…
jdih.pu.go.id
untuk pembangunan infrastruktur yang berasal dari galian C, misalnya Batu belah, Split beton, Pasir beton dan
k
Toko
Material
204.500
275.500
285.150
248.000
202.400
59.200
Split beton, Pasir beton dan Pasir Pasang dan juga Tanah urug dari BA.
-580-
TM.01.2.c Pembuangan Material yang tidak terpakai
TM.01.2.c Pembuangan Material yang tidak terpakai
I. ASUMSI
a. Pengumpulan limbah tumbuhan dari striping, daun2an, ranting, pohon dan hasil pencabutan akar dan tunggul.
b. Pemuatan limbah tumbuhan ke DT secara manual menggunakan kerek dan tripod atau menggunakan Loader atau Excavator.
c. Pemuatan limbah galian tanah yang tidak terpakai harus dibuang ke Dumpsite yang dimuatkan oleh Excavator dan diangkut oleh DT
II. Alat-alat
- Pemasangan Tripod dan kerek T.1 10 menit - Pemuatan limbah tumbuhan T.2 5,5 menit (pasang gancu
Kapasitas Bak V 4,00 m3* Kapasitas DT = 4 Ton; 110 HP Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7) Fa 0,83
Waktu tempuh isi = ( L1 : v.1 ) x 60 T.1 3,00 menit * untuk limbah dedaunan atau akar/ Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60 T.2 2
Faktor Bucket (Lihat Tabel 9) Fb 1,00 Kondisi Operasi sedang, tanah biasa Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0,8
Waktu Siklus Ts1 menit Memuat batang & ranting serta akar dan tunggul, swing dan memuat ke DT
Uraian Keterangan
T. 1 0,53 menit (Tabel 6.3) sedang + swing penuh 7s + muat 5s Swing kembali dan lain - lain T. 2 0,17 menit (Tabel 6.4) swing 900 kosong 5s+ dan lain2 5s
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,0195 jam Membantu cabut akar dan tunggul - Mandor : ( Tk x M ) : Q.1' 0,002
Kapasitas Bak V 4,00 m3* Kapasitas DT = 4 Ton; 110 HP Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7) Fa 0,83
Waktu tempuh isi = ( L1 : v.1 ) x 60 T.1 3,00 menit * untuk limbah dedaunan atau akar/ Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60 T.2 2
e. Exavator…
jdih.pu.go.id
T.2 5,5 menit (pasang gancu dan pemuatan material)
Fa 0,83 kondisi operasi baik Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8) v.1 20,00 km/jam (kondisi menanjak jalan rusak) Kecepatan rata-rata kosong (T
: v.2 ) x 60 T.2 2,00 menit tunggul pohon yang tidak dimanfa- Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.3 13,07 menit atkan diambil volume maksimum Lain-la
dan memuat ke DT
Fa 0,83 kondisi operasi baik Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8) v.1 20,00 km/jam (kondisi menanjak jalan rusak) Kecepatan rata-rata kosong (T
: v.2 ) x 60 T.2 2,00 menit tunggul pohon yang tidak dimanfa- Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.3 4,68 menit atkan diambil volume maksimum Lain-la
6' 0,0059 jam dan bantu penempatan 150 m 3/OH
menanjak jalan rusak) Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8) v.2 30,00 km/jam
07 menit atkan diambil volume maksimum Lain-lain T.4 2,00 menit karoseri untuk berat isi < 1 T/m3
menanjak jalan rusak) Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8) v.2 30,00 km/jam
68 menit atkan diambil volume maksimum Lain-lain T.4 2,00 menit karoseri untuk berat isi < 1 T/m3
-581-
e. Excavator Standard untuk gali dan muat tanah E.15.l PC-200
Faktor Bucket (Lihat Tabel 9) Fb 1,00 Kondisi Operasi sedang, tanah biasa Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0,8
Gali tanah yg akan dibuang, swing+muat ke DT T. 1 0,45 menit (Tabel 6.3) sedang + swing penuh 7s + muat 5s Swing kembali dan lain - lain T. 2
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,0193 jam Membantu gali dan muat tanah - Mandor : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0019
Kapasitas Bak V 6,00 m3* Kapasitas DT = 7 Ton; 130 HP Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7) Fa 0,83
Waktu tempuh isi = ( L1 : v.1 ) x 60 T.1 3,00 menit * untuk limbah dedaunan atau akar/ Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60 T.2 2,
TM.01.2.c.1) Pembuangan Limbah ranting-pohon/tunggul pohon/akar dan material lain yang tidak terpakai
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
- lain T. 2 0,17 menit (Tabel 6.4) swing 900 kosong 5s+ dan lain2 5s
Fa 0,83 kondisi operasi baik Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8) v.1 20,00 km/jam (kondisi menanjak jalan rusak) Kecepatan rata-rata kosong
1 : v.2 ) x 60 T.2 2,00 menit tunggul pohon yang tidak dimanfa- Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.3 6,97 menit atkan diambil volume maksimum Lain-la
Jumlah
Harga
(Rp)
7
2.005,62
251,68
2257.3
105,27
48,51
21.793,70
21947.48
24204.78
3630.72
27835.5
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1.555,64
195,21
1750.85
6.126,71
12.686,02
12686.02
14436.87
2165.53
16602.4
alan rusak) Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8) v.2 30,00 km/jam
nit atkan diambil volume maksimum Lain-lain T.4 2,00 menit karoseri untuk berat isi < 1 T/m3
-582-
TM.01.2.c.3) Menggali, memuat dan angkutan material yang tidak terpakai (tanah dan/atau lainnya) ke dumpsite
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0193 19.910,86
2 Mandor L.04 OJ 0,0019 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B Bahan Jumlah
Harga
Bahan
C1 Peralatan Exavator (Standar) - 125 HP E.15.d Jam 0,0193 314.141,83
2 Dump Truck 7 Ton - 130 HP E.13.b Jam 0,0467 258.609,78
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.2.d Angkutan Lintas Pulau
Analisis ini terbagi dalam AHSP sebagai berikut:
TM.01.2.d.1) Pasir dari Quarry dimuat ke DT
TM.01.2.d.2) DT angkut pasir dari A ke B, jarak angkut 3 km TM.01.2.d.3) Di B pasir dimuat ke Tongka
TM.01.2.d.4) Tongkang angkut pasir dari B ke C, jarak angkut 20 km TM.01.2.d.5) Di C pasir dimuat ke
TM.01.2.d.6) Perahu angkut pasir dari C ke D, jarak angkut 2 km
Analisis…
jdih.pu.go.id
ke dumpsite
Jumlah
Harga
(Rp)
7
385,08
48,32
433.4
-
6.078,09
12.086,94
18165.03
18598.43
2789.76
21388.19
JARAK ANGKUT : Asumsi-4: L1= 3,0 km; L2= 20,0 km dan L3= 2,0 km SATUAN PEMBAYARAN : m3
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari Tk 5,00 jam Jumlah waktu yang sesuai untuk
2. Faktor pengembangan pasir Fk 1,11 doking dan muat atau turun dari 3. Faktor pengembangan pasir lepas Fk1
Jarak angkut : L2 dari B (SP-1) ke C (SP-2) L.2 20,00 km Jarak angkut : L3 dari C (SP-2) ke D (lokasi Pek.) L.3 2,00 km
5. Tahapan kerja :
d. Tongkang angkut pasir dari B (SP-1) ke C (SP-2), BA = Borrow Area jarak angkut 20 km.
e. Excavator std. memuat pasir dari C (SP-2) ke perahu. BP = Batching Plant f. Perahu angkut pasir dari C (SP-2) ke D (lokasi pek.)
II. ALAT
Kapasitas Bucket V 0,80 m3 Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton Faktor Bucket (Tabel 9)
Menggali pasir D = 0-2 m, swing dan muat ke DT T. 1 0,35 menit (Tabel 6.3) sedang +swing 7s+muat 5s Swing kembali dan lain - lain
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7) Fa 0,83 kondisi operasi baik Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8)
Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Kondisi operasi ringan, pasir kering Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
T. 1 0,32 menit (Tabel 6.3) ringan + swing 7s+muat 5s Swing kembali dan Lain - lain T. 2 0,17 menit (Tabel 6.4) swing
Ts.3 0,48 menit Kap. Produksi/jam = (VxFbxFax60)/(Ts.3 x Fk1) Q.3 55,69 m3/jam
Kap. Produksi/jam terkoreksi Q.3' 50,03 m3/jam oleh kapasitas tongkang Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3
d. Tongkang angkut pasir dari SP-1 (B) ke SP-2 ( C), E.54.e jarak 20 km
Kapasitas V 3.000 m3 Berat beban sekitar 3900 Ton Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Ts.4 2.690,00 menit Kap. Produksi/jam = (V x Fa x 60)/(Ts.4 x Fk) Q.4 50,03 m3/jam
Koefisien Tenaga Kerja/ m3 Pemuatan pasir dibantu manual 10% - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.5'
- Mandor : ( Tk x M ) : Q.5' 0,0035 jam diambil 20 m3/OH pasir
d. Tongkang…
jdih.pu.go.id
gan pasir lepas Fk1 1,00 Tongkang dan/atau perahu yang 4. Jarak angkut : L1 dari A (BA) ke B (SP-1) L.1 3,00 km disesuikan jadwal
3 2,00 km
BC = Base Camp
Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Kondisi operasi sedang, pasir kering Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa
embali dan lain - lain T. 2 0,17 menit (Tabel 6.4) swing 90 + dan lain2 5s
0
ata bermuatan (Tabel 8) v.1 20,00 km/jam (kondisi menanjak jalan rusak) Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8) v.2 30,00 km
1 : v.1 ) x 60 T.1 9,00 menit Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60 T.2 6,00 menit Muat = (
iensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi kerja sangat baik Kecepatan rata-rata bermuatan v.1 5,0
: v.1 ) x 60 T.1 245,00 menit Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60 T.2 155,00 menit Muat dan bongkar =(2xV
menit Muat dan bongkar = ( 2 x V : Q.3 )/5 x 60 T.3 1.200,00 menit Lain-lain: Tunggu waktu pasang + merapat ke dermaga T.4 1090,00 men
T.4 1,00 menit
0,80
1,00
0,83
0,30
0,17
0,47
85,3
7 m3 menit
Excavator Std. memuat pasir SP-2 (C) ke perahu Kapasitas Bucket 85,1 menit
Faktor Bucket (Tabel 9) E.15.d V Fb
1 menit menit
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Waktu Siklus Menggali 0-2 m, swing Fa Ts5 T. 1
0,01 m3/jam
dan muat ke perahu T. 2 Ts.5 Q.5
17 m3/jam jam
Swing kembali dan lain - lain Kap. Produksi/jam = Q.5' E.36.a V
0,08 jam jam m3
(VxFbxFax60)/(Ts.5 x Fk1) Kap. Produksi/jam terkoreksi Koefisien Fa
75 Km/jam
Alat/m3 = 1 / Q.5 Tenaga Kerja di C (SP-2) Koefisien Tenaga v.1 v.2 Ts.6
0,00 Km/jam Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton Kon
Kerja/ m3 T.1
88 menit pasir kering
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.5' - Mandor : ( Tk x M ) : Q.5' Perahu T.2 Kondisi operasi baik (Tabel 6.3) ringan+
3,00 menit
angkut pasir dari SP-2 (C) ke SP-3 (D) Kapasitas Faktor Efisiensi Alat T.3 (Tabel 6.4) swing 90 + dan lain2 5s kompos
0
35,1
1
4,26
4,26
menit
Ts.6 0,23
m3/jam m3/jam
Q.6 Q.6' 50
jam jam jam
0,23
50
0,02
35
TM.01.2.d Angkutan Material Lintas Pulau
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
Pasir dari Quarry dimuat ke DT TM.01.2.d.1) 5.564,20
1 m3 1,00
DT angkut pasir dari A ke B, jarak angkut 3 km TM.01.2.d.2) 22.902,90
2 m3 1,00
Di B pasir dimuat ke Tongkang Tongkang angkut pasir TM.01.2.d.3) 10.504,80
34* m3 m3 1,00 1,10
dari B ke C, jarak angkut 20 km TM.01.2.d.4) 14.589,60
5 m3 1,00
Di C pasir dimuat ke perahu TM.01.2.d.5) 37.666,40
6 m3 1,00
Perahu angkut pasir dari C ke D, jarak angkut 2 km TM.01.2.d.7) 11.809,60
Jumlah Harga Satuan Pekerjaan - m 3
Penjelasan khusus koefisien pada kolom (5) yang perhitungannya harus mempertimban
a) Koefisien ini dipengaruhi oleh pengurangan volume atau jumlah materialnya,
sementara perubahan volume dari kondisi padat ke lepas dan/atau penambahan waktu siklus yang su
b) Pada kolom (5), koefisien = 1; jika kondisi akhir volume di lokasi pengiriman sama dengan seperti kon
c) Secara…
jdih.pu.go.id
Berat beban sekitar 3900 Ton
Kondisi kerja sangat baik Pemuatan pasir dibantu manual 10%
Bantu muat : 5 -25 m3/OH diambil 20 m3/OH pasir
perahu
Pemuatan pasir dibantu manual 25%
Bantu muat pasir: 5 - 25 m3/OH diambil 20 m3/OH
Kondisi operasi sangat baik Kondisi optimal: 1 exca. vs 20
perahu Pemuatan pasir dibantu manual 20%
Bantu muat pasir: 5 - 25 m3/OH diambil 20 m3/OH
TM.01.2.d.3) Di…
jdih.pu.go.id
urah, akibat bongkar/muat pada kisaran 2% s.d. 8% yang tergantung jenis materialnya. Namun secara rata-rata
, misalkan malam hari yang mungkin saja kurang efektif ataupun waktu surut, padahal memerlukan kondisi pa
pada jam produktif bekerja (yaitu dari jam 06-18). Dalam perhitungan Ts4 = 4,15 hari, namun jika masih diperl
6, dan dimungkinkan juga harga satuan pada kolom 6 tetap tapi koefisien pada kolom 5 yaitu sebesar harga sat
Jumlah Harga
(Rp)
7
-
4838.46
4838.46
4838.46
725.77
5564.2
Jumlah Harga
(Rp)
7
-
19915.57
19915.57
19915.57
2987.34
22902.9
mun secara rata-rata untuk batu belah yaitu 2-5% sedangkan koral 3-6% dan untuk pasir 4-8%, namun prakti
merlukan kondisi pasang agar dapat merapat ke dermaga sehingga harus menunggu datangnya pasang yang jadi m
un jika masih diperlukan tambahan waktu untuk menunggu datangnya pasang yaitu dengan menambahkan wa
u sebesar harga satuan baru dibagi harga satuan lama
ir 4-8%, namun praktisnya diperhitungkan yaitu 0 - 5%. Sehingga koefisien ini akan mempengaruhi h
ngnya pasang yang jadi menambah waktu siklusnya.
ngan menambahkan waktu T.4 pada II.d yang secara otomatis akan mengubah nilai Q.4. Ini berarti akan b
akan mempengaruhi harga satuannya, contoh untuk setiap perpindahan moda transportasi ada kehilanga
ai Q.4. Ini berarti akan berdampak bertambahnya waktu siklus dan akan menurunkan kinerja atau produktivitas
ransportasi ada kehilangan volume misalkan 5%, untuk kasus ini volume akhirnya menjadi 0,95*0,95*0,95*0,95*
19.910,86 696,88
24.985,71 87,45
784.33
-
465029.38 8350.32
8350.32
9134.65
15% x D 1370.2
10504.8
634711.09 12686.61
12686.61
12686.61
15% x D 1902.99
14589.6
19.910,86 4.678,85
24.985,71 587,14
5265.99
-
314141.83 27487.41
27487.41
32753.4
15% x D 4913.01
37666.4
-587-
Alternatif-1:
TM.01.2.d.6) Perahu kecil (tanpa mesin) angkut pasir dari C ke D, jarak angkut 2 Km
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
Alternatif-2:
TM.01.2.d.7) Perahu kecil (dg mesin 2@10HP) angkut pasir dari C ke D, jarak angkut 2 Km
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.02 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
(Rp)
7
4.678,85
587,14
5265.99
6915.51
6915.51
12181.5
1827.22
14008.7
Jumlah Harga
(Rp)
7
4.678,85
587,14
5265.99
5003.25
5003.25
10269.24
1540.39
11809.6
-588-
TM.02 Pekerjaan Infrastruktur Irigasi dan Rawa
TM.02.1 Pembuatan Saluran Irigasi
Contoh pekerjaan TM.02.1 ini disajikan pada Lampiran C: AHSP-SDA
Jaringan Irigasi yaitu Sub-pasal C.1.b Contoh Penyusunan HPS Saluran Irigasi (Cara Mekanis).
TM.02.2 Pekerjaan Tanah di Saluran Irigasi/Rawa
Contoh TM.02.2.a Gambangan sebagai lintasan alat berat
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK PEKERJAAN TANAH DI RAWA
JENIS PEKERJAAN : Pemindahan Gambangan/Pohon Kelapa ø 18 cm - 20 cm panjang 4 m' untuk landasan jalan agar dapat dilalui Exca
SATUAN PEMBAYARAN : m' atau setara dengan 5 Buah batang pohon kelapa No
I. ASUMSI
2. Tahapan kerja.
terbuat dari batang pohon kelapa ∅18-20 cm, Jika posisi tidak stabil + angkur + 1 mnt.
b. Sediakan 100 batang gambangan (pohon kelapa yg kering f18 - 20 cm; pjg 4 m')
1) Sambil exca. swing 180°, cungkil gam- bangan dg linggis (manual) terus ikat dg kabel slink.
II. ALAT
Pemindahan Gambangan secara Semi Mekanis Daya tarik setara berat 1,0 ton Kapasitas Bucket
Faktor Bucket Fb 1,00 Operasi sedang, tanah biasa Faktor Efisiensi Alat
Waktu Siklus Ts1 menit Daya 125 HP, Berat 13,5 ton
a) Angkat, swing 180°, turun+ikat gambangan T. 1 1,38 menit Agak sulit+swing 12s+muat 10s b) Tarik, angkat, swing 180 +lepas depan
o
Uraian
Keterangan
T. 1 0,53 menit (Tabel 6.4) angkat, swing 180o+lepas 8s c) Excavator jalan 1,6 m' T. 2 0,60 menit
Tenaga Kerja
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' P 0,0393 OJ Bantu pasang sling, susun gambangan - Mandor : ( Tk x M ) : Q.1'
Kap. Produksi/jam =
(VxFbxFax60)/(Ts.1xFk)
arik, angkat, swing 180 +lepas depan exca. utk jalan yg a/ dilalui
o
T. 2 0,60 menit
Jumlah Harga
(Rp)
7
791,59
99,08
890.67
6.18
6.18
3652.37
3652.37
4549.22
682.38
5231.6
-589-
Contoh TM.02.2.a Per-1 m’ Pemindahan gambangan untuk landasan jalan Exca
TM.02.2.b Galian Tanah di Rawa
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK PEKERJAAN TANAH DI DAERAH RAWA
7,00
1,20
ASUMSI Jam kerja efektif per hari Faktor pengembangan 0,60
tanah Tk Fk 1,00
Tahapan kerja. a. Excavator di daerah rawa berdiri di atas
E.15.g 0,83
gambangan yang terbuat dari batang
V 0,33 jam m3
pohon kelapa φ18 - 20 cm. Sebelum berjalan maju Fb 0,20 menit
harus memindah-
Fa Ts1 0,53 menit
kan gambangan ke arah lintasan yang T. 1 46,69 menit
akan dilewati b. Excavator gali saluran dan urug tepi/talud T. 2 Ts.1 0,021 menit
c. Sisa galian yg tidak terpakai diangkut DT ALAT Excavator Q.1 4 0,80 m3/jam jam
Long Arm Kapasitas Bucket E.15.b 1,00 m3 menit
Faktor Bucket (Tabel 9) V Fb 0,83 menit
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Waktu Siklus Gali tanah Fa Ts1 0,30 menit
dalam 0 - 2 m, swing+muat ke DT
T. 1 0,17 m3/jam jam
Swing kembali dan Lain - lain Kap. Produksi/jam T. 2 Ts.1 0,47 km m3
I. 1. 2. =(VxFbxFax60)/(Ts.1xFk) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1 Q.2 71,14 km/jam
3. II. Excavator Standard Kapasitas Bucket Faktor Bucket (Tabel
E.11.a L 0,014 km/jam
a. b. 9) V Fa 1 1,5 menit
c. Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Waktu Siklus Gali tanah v.1 v.2 4,00 menit
dalam 0 - 2 m, swing+muat ke DT
Ts.2 T.1 0,83 menit
Swing kembali dan Lain - lain Kap. Produksi/jam T.2 15,00 menit
=(VxFbxFax60)/(Ts.1xFk) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.2 T.3 20,00
Dump Truck Jarak angkut Kapasitas Bak Faktor Efisiensi T.4 6,00
Alat (Tabel 7) 4,50
Kecepatan rata-rata bermuatan (Lihat Tabel 8) Kecepatan 5,14
rata-rata kosong (Lihat Tabel 8) Waktu Siklus : Waktu
1,50
tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60
Waktu tempuh kosong = ( L : v.2 ) x 60
Muat = ( V : Q.1 ) x 60
Lain-lain Kap. Produksi/jam =(VxFax60)/(Ts.2xFk)
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.2 Koefisien Tenaga Kerja/
m3
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x M ) : Q.1'
17,14
menit
9,685
Ts.2 m3/jam
0,1033
Q.2 jam jam
0,1033
jam
0,0103
TM.02.2.b Galian…
jdih.pu.go.id
dasan jalan Exca
Keterangan
TM.02.3 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
.
9
6
0
,
4
3
Kerja Bahan 4
.
9
0,0214 465.027,37 69
9.960,43 4.
,9
76
15% x D
20
,
4
Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp) 3
7
6
4
.
9
6
4
,
7
2
5
.
-591-
TM.02.3 Pekerjaan OP Saluran Irigasi atau Sungai
2,5 m’
Bekisting
Badan Tanggul Excavator
m’ Bekisting
Badan Tanggul
4
Arah kerja Pembuatan Badan tanggul
1 m’
Saluran
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK GALIAN DAN URUGAN TANAH JENIS PEKERJAAN : Pekerjaan OP Salu
SATUAN PEMBAYARAN : m3
No Uraian Kode Koefisien Satuan
7,00
1,25
0,60
ASUMSI Jam kerja efektif per hari Faktor pengembangan material 1,00
Tahapan kerja. a. Excavator (long arm) pada saluran lebar 6m, 0,83
menggali, urug talud dan perataan oleh pekerja. 0,37
b. Kelebihan galian, dimuat ke DT dibuang ke dump 0,20
c. setiap 5m, excavator pindah lokasi maju ke 0,57
jam m3
depan, maka tiap 30 menit pindah tempat 31,6
Tk Fk Menit
berakibat hilang waktu 10 menit (tanah biasa 4
E.16.c V Menit
basah) dan 30 menit (rawa) ALAT: Excavator Long Arm (lebar < 3m) urug 0,03
Fb Menit
dekat Kapasitas Bucket 16
Fa Ts1 Menit
Faktor Bucket (Tabel 9) 0,03
T. 1 m3/jam
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu Siklus (tanah biasa) Menggali 16
I. 1. 2. T. 2 Ts.1 jam jam
kedalaman < 2 m, swing dan urug talud dekat 0,00
3. II. a. Q.1 jam m3
Swing kembali, waktu pindah tempat dan lainnya Kap. Produksi/jam = ( V x 32
b. E.16.c V menit
Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk ) 0,60
Fb menit
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1 Koefisien Tenaga kerja / m3 - Pekerja : ( Tk 0,90
Fa Ts1 menit
x P ) : Q.1' 0,83
T. 1 menit
- Mandor : (Tk x M ) : Q.1' Excavator Long Arm (lebar > 3m) urug jauh 0,42
T. 2 Ts.1 m3/jam
Kapasitas Bucket Faktor Bucket 0,22
Q.1 jam jam
Faktor Efisiensi Alat Waktu Siklus (tanah biasa) Menggali saluran lebar > 3 0,63
jam
m, swing dan urug talud jauh 25,4
Swing kembali, waktu pindah tempat dan lainnya Kap. Produksi/jam = ( V x 8
Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk ) 0,03
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1 Koefisien Tenaga kerja / m3 - Pekerja : ( Tk 93
x P ) : Q.1' - Mandor : (Tk x M ) : Q.1' 0,03
93
0,00
39
5s
TM.02.3 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
: Pekerjaan OP Saluran dan/atau Sungai
Keterangan
*** Untuk kegiatan OP lainnya, dapat dilihat pula kegiatan OP yang lain seperti Pengerukan Sungai dan Waduk/Danau
TM.03 Pengerukan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
20.168,00 637,31
25.242,86 79,77
717.08
465027.37 14698.54
14698.54
15415.62
15% x D 2312.34
17728
20.168,00 791,59
25.242,86 99,08
890.67
465027.37 18253.09
18253.09
19143.77
15% x D 2871.57
22015.3
-593-
TM.03 Pengerukan Sedimen dan Gulma Air (Informatif)
TM.03.1 Pengerukan Sedimen di Alur Sungai atau inlet Waduk Pengerukan Sedimen di Muara Su
Sebuah suction dredger beroperasi dengan data sebagai berikut:
– Panjang pipa hisap pada ladder = 6 m
– Panjang pipa seluruhnya = 600 m (termasuk pipa pada ladder) Pipa hisap
Pipa apung = 300 m
Pipa darat = 280 m
– Diameter seluruh pipa 14 “ = 0,3556 m’
– Tanah lumpur lunak 20% = 1,2 (lumpur 20%, air 80%)
– Berat lumpur = 1.400 kg/m3
TM.03.1 Pengerukan Sedimen di Sungai menggunakan kapal keruk
- Tanah lumpur lunak 20% = 1,20(lumpur 20%, air 80%) - Berat lumpur 1400 kg/m 3
Untuk menghitung kapasitas kapal keruk per jam, perlu menghitung total head loss dan diasumsikan kecepatan (V) aliran lumpur dalam pipa konstan 3 m/s
Untuk menghitung kapasitas kapal keruk per-jam atau disebut juga analisis produktivitasnya, dip
Gambar G.1 – Garis energi aliran lumpur dalam pipa
Berdasarkan gambar di atas dihitung 10 kehilangan enegi (head loss)sebagai berikut:
□□□□ = 0,4 ∙
32
A L.02
□
OJ OJ 0
1 □□Tukang Mandor □□□□ 0,0175 0,0070
= 0,02 + 0,0005 ∙ □ □□ ∙ □□ =
2 2
L.04 □ = OJ 2 + 0,000 32 ∙
24.150,1
5∙ 1 0,3556 = 0
2 0,0214 ∙ 1,20 ∙ 0, Head loss pada pipa 0,0 9,8 = □□, g: =
□□ 6 2 3556 ∙ □□□□□□□□ □□ 4
3 3. lengkun
umlah□Harga Tenaga Kerja 25.242,8
□
62 ,0214
) + 2□□ □□ 225 ) =
B Bahan □□ = □□ □□ □□ 2 + □□ □□ 225 2 2 (
□
Jumla
□
2,3107 4 (
2
3
2□□ □□ 2 □□ = 2,3107 ∙ 3 □□ 2 = 4
Peralatan Kapal Keruk
3
□□, □□□□□□ h
□ Harga Bahan
C 2 ∙ 9,8 = Head loss pada pipa
□□□□ = □□□□ ∙ □□ ∙ □□
hisap:
□□ □□ jam
□
0.00466226 1.836.083,14
4. E.23.c 1 □
(besar),dalam 10 m □□□□ 0,3556 = □
□□□□
□□ □□ ∙
4 = 0,02 + 0,0005 ∙
Harga Peralatan Jumlah
□
□
0,0214
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) □□ = 0,0214 ∙ 1,20 ∙ 20 3 2 ∙ 9,8 = □□, □□□□□□□□ □□
4
2
□□□□ = □□□□ ∙ □□ ∙ □□
□□□□ □□□□
□□ ∙
□□5 = □□ + □□
0.0018
3 ∙ 0,3556 = 0,0217
□□ ∙ (□□□□□□□□) = 0,02 +
32
0,3556 ∙
□□
2 = □□ □□
150
2 ) + 2□□ □□
150
2 ) = 2,6740
2 (
4 (
2 + 2□□ □□
□□6 = 2,6740 ∙ 3
jdih.pu.go.id
□□□□ □□□□
□□ ∙
32
0,3556 ∙
kan Sedimen di Muara Sungai menggunakan Kapal Keruk
Pipa hisap = 20 m
Jumlah
Harga
(Rp)
1.411,74
338,10
176,70
1.926,53
8560.3
8.560,30
10.486,83
1.573,02
12.059,90
8.560,30
10.486,83
1.573,02
12.059,90
epatan (V) aliran lumpur dalam pipa adalah konstan 3 m/s.
-594-
ANALISIS BIAYA OPERASI KAPAL KERUK
JENIS ALAT : KAPAL KERUK (SUCTION DRADGER)
SATUAN PEMBAYARAN : Rupiah/Jam URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
Kode
No. Perhitungan Biaya Operasi Kapal Keruk Koefisien Satuan
AHSP
A. URAIAN PERALATAN
1. Jenis Peralatan KAPAL KERUK ( SUCTION DREDGER )
450
1.400
15
HP
Tenaga 2.000
m3/jam
Kapasitas 12.500
Pw Tahun
Umur Ekonomis Jam Operasi dalam 1 Tahun Harga Alat .000.0
Cp Jam
BIAYA PASTI PER JAM KERJA Nilai Sisa Alat 00
AWBC Rupiah
= 10 % x Harga Alat Baru Faktor Angsuran Modal Biaya 1.250.
DEF Rupiah -
Pasti per Jam : a. Biaya Pengembalian Modal = (1 +(1 )+ 000.00
Rupiah
−) 1 = − b. Asuransi, dll. = 0
Rupiah
0,1314
7
2. 739.53
3. 9,99
4. 5.
6. 12.500
B. 1. ,00
2. 3.
C. 1. Biaya Pasti per Jam = G 752039.99 Rupiah
2.
3. 4.
5.
* Hanya Operator dan pembantu operator, sedangkan untuk pekerja lainnya dihitung sesuai kebutuhan pada list tenaga kerja
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
LISA HARGA SATUAN
Keterangan
200 HP K.Keruk
250 HP Pompa Tahun
2019 Suku bunga i =
10% Biaya asuransi
p = 0,2% 10,00%
0,25% 2,20% 6,40%
non-subsidi non-
subsidi
-595-
Gambar G.1 –Garis energi aliran lumpur dalam pipa
Berdasarkan gambar di atas dihitung 10 kehilangan enegi (head loss)sebagai berikut:
Gambar G.1 – Garis energi aliran lumpur dalam pipa
Gambar G.1 – Garis energi aliran lumpur dalam pipa
Berdasarkan gambar di atas dihitung 10 kehilangan enegi (head loss)sebagai berikut:
□□□□ = 0,4∙
32
2∙9,8 = □□,□□□□□□□□ □□
□□
□□□□ = 0,4 ∙
32
2 ∙ 9,8 = □□, □□□□□□□□ □□
□□
□□□□ = 0,4 ∙
32
2 ∙ 9,8 = □□, □□□□□□□□ □□
2. Head loss pipa pada ladder: □□□□ = □□□□ ∙□□ ∙ □□
□□□□
□□3 = □□ □□2 □□
□□
2(
4(
2 + 2□□ □□
2 + 2□□ □□4
4
2(
4(
2 + 2□□ □□
2
2∙9,8 = □□,□□□□□□□□ □□
2
2(
4(
2 + 2□□ □□
4
2(
4(
2 + 2□□ □□
□□
□□□□
□□6 = □□ □□2 □□
2
2(
4(
2∙9,8 = □□,□□□□□□□□ □□
□□6 = 2,6740 ∙ 3
□□□□ □□□□
□□7 = 0,0217 ∙ 1,20 ∙ 10
□□□□ □□□□
□□7 = 0,0217 ∙ 1,20 ∙ 10
□□ ∙
□□ ∙
32
2 ∙ 9,8 = □□, □□□□□□□□ □□
32
2 ∙ 9,8 = □□, □□□□□□□□ □□
0,3556 ∙
0,3556 ∙
7. Head loss pada pipa darat: □□□□ = □□□□ ∙□□ ∙ □□
□□□□ □□□□
□□7 = 0,0217 ∙1,20∙ 10
□□□□ =
32
2 ∙ 9,8 = □□, □□□□□□□□ □□
□□
□□□□ =
32
2 ∙ 9,8 = □□, □□□□□□□□ □□
□□ ∙
a) Total head
□□ = 0,1837 + 0,1989 + 1,0610 + 0,6633 + 9,7517 + 1,2279 + 0,3363 + 1,2279 + 9,4154 + 0,4592
32
2∙9,8 = □□,□□□□□□□□ □□
a) Total head
□□ = 0,1837 + 0,1989 + 1,0610 + 0,6633 + 9,7517 + 1,2279 + 0,3363 + 1,2279 + 9,4154 + 0,4592
0,3556 ∙
3. Head loss akhir pipa: □□□□□□ = □□
10.
10
□□
□□□□ =
32
2 ∙9,8 = □□,□□□□□□□□ □□
10
□□=0
□□=0
= □□□□, □□□□□□□□ □□
□□ = □□ ∙ □□
□□ = 1
= □□□□, □□□□□□□□ □□
□□ = □□ ∙ □□
□□ = 1
Perhitungan…
Perhitungan Produktivitas Kapal Keruk
a) Total head
2 ∙ □□
4 ∙ □□ ∙
jdih.pu.go.id
2 ∙ □□
4 ∙ □□ ∙
□□ = 0,1837 + 0,1989 + 1,0610 + 0,6633 + 9,7517 + 1,2279 + 0,3363 + 1,2279 + 9,4154 + 0,4592
□□ = 1
□□ = 1
2 ∙3
4 ∙ 3,14 ∙ 0.3556
2 ∙3
10
4 ∙ 3,14 ∙ 0.3556
□□ = □□, □□□□□□□□ m3/s
Tenaga pompa:
Tenaga pompa:
□□=0
= □□□□,□□□□□□□□ □□
□□ □□□□
□□
□□ = □□ ∙ □□ ∙ □□
□□ □□
□□ ∙
32
2 ∙ 9,8 = □□,□□□□□□□□ □□
0,3556 ∙
-596-
3. Head loss akhir pipa: □□ □□□□ = □□
10.
□□
□□□□ =
32
2 ∙ 9,8 = □□,□□□□□□□□ □□
a) Total head
□□ = 0,1837 + 0,1989 + 1,0610 + 0,6633 + 9,7517 + 1,2279 + 0,3363 + 1,2279 + 9,4154 + 0,4592
10
□□=0
= □□□□,□□□□□□□□ □□
□□ = □□ ∙ □□
□□ = 1
2 ∙ □□
4 ∙ □□ ∙
□□ = 1
2 ∙3
4 ∙ 3,14 ∙ 0.3556
□□ = □□,□□□□□□□□ m /s 3
Tenaga pompa:
□□ = 1000 ∙ ∙ □□ ∙ □□
75 ∙ □□
Dari hasil perhitungan tersebut, produktivitas kapal keruk adalah 214,448 m3/jam, sehingga koefisien
Sungai yang baik adalah sungai yang mempunyai bagian-bagiannya yang selalu dalam kondisi stabil, a
Analisis…
jdih.pu.go.id
/jam, sehingga koefisiennya = 1/produktivitas= 1/214,448 m3/jam = 0,00466226. Selanjutnya dalam penge
u dalam kondisi stabil, atau dengan kata lain mempunyai kondisi morfologi yang selalu stabil. Di dalam mempert
Selanjutnya dalam pengerukan diperlukan tenaga kerja yang diperbantukan yaitu untuk menjaga pipa suction di
stabil. Di dalam mempertahankan kondisi morfologi alur sungainya yang terkait dengan kesetabilan dasar sungai
menjaga pipa suction di sungai, pipa discharge di sungai dan pipa discharge di darat, yang dijelaskan pada Anali
kesetabilan dasar sungai dan tebingnya, berbagai upaya dalam pengendalian morfologi alur sungai ini dapat d
ang dijelaskan pada Analisis Kinerja Kapal Keruk pada Tabel berikut.
alur sungai ini dapat dijelaskan pada Lampiran D: Pengamanan Sungai yang secara keseluruhan m
secara keseluruhan mencakup: Pengerukan, Penangkapan Sedimen, Kantong Lahar, Check Dam, Gr
ahar, Check Dam, Groundsill dan Dam Konsolidasi. Sedangkan untuk perlindungan tebing sungai yang m
an tebing sungai yang meliputi: Krib (Tiang pancang, Bronjong dan Sirip), Pelindung tebing (Tanggul, Krib batu ko
ng (Tanggul, Krib batu kosong, Seeding), dan Rivetmen (pas. batu, Bronjong, Blok beton, Geocell), dan perkuatan
Geocell), dan perkuatan tebing berupa: TPT, Turap dan Paku Tebing.
-597-
ANALISIS KINERJA KAPAL KERUK JENIS PEKERJAAN : : Pengerukan Sungai pakai Kapal Keruk
m3
7,00 20%
450
1.400
ASUMSI Jam kerja efektif per hari Koefisien kandungan lumpur dari suspensi lumpur
0,83
Tahapan kerja. a. Penyedia harus meyerahkan rencana kerja untuk
3,00
mendapat persetujuan direksi. b. Operator senantiasa mengadakan konsultasi intensif
80
dengan direksi utk mengatasi permasalahan waktu
pelaksanaan pengerukan c. Dimensi ruang waduk yang dikeruk harus efisien, dg gambar kerja
20 14
pengerukan. Kecepatan rata-rata
0,2979 jam HP
aliran lumpur dalam pipa diambil 3,0 m/s. d. Volume pengerukan yang diterima sebagai prestasi
m3/jam m/s
kerja dihitung berdasarkan gambar kerja rencana
Tk Fk E.23.k 1.072,440 % % inchi
storage yang terkeruk (Peta Bathimetri). Pelaksanaan pengerukan harus ditambah setebal 0,5m
Pw m3/s
e. Pipa-pipa untuk menyalurkan lumpur harus ditata
I. 1. 2. V Fa 214,488 m3/jam
dan dijaga agar tidak mengganggu aktivitas sekitar
3. II. a. v va vl D Q 0,004662 m3/jam jam
lokasi pekerjaan. ALAT Kapal Keruk (Besar), kedalaman mak. 10 m' Tenaga
b. III. 20% x Q DH 26 m HP HP
Kapasitas Produksi Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Pp Q.1 Q.1' P T 24,5253 (ok) m3/jam
Kecepatan Kandungan air Kandungan lumpur Alat Bantu Pipa apung dan darat dia 12" Volume Galian ( Q ) :
M m3/hari
v x 0,25 x P x D2 (Suspensi) Volume suspensi lumpur+air
194,83 (lumpur) OJ
Volume Lumpur WC=40% Koefisien Kapal Keruk = 1/Q Kebutuhan Pompa Dredging Head Loss Pipa
250 OJ OJ
sepanjang 600 m Daya Pompa Kebutuhan Tenaga Kerja Produktivitas Kapal Keruk Produksi / hari = Tk x
214,49
Q.1
Kebutuhan tenaga Kerja Penjaga Pipa Suction
1.501,42
(Pompa sedot- K.Keruk) < 30 m' 1 T + 2 P
Penjaga Pipa Discharge (K.Keruk - Tepi sungai) 600 m' 1 T + 4 P (Tepi sungai-
0,07000
Dumpsite) > 1.200 m' 2 T + 8 P
0,01750
0,00700
UAN
TM.03.2 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
Keterangan
arga Jumlah
atuan Harga
p) (Rp)
6 7
20.168,00 2.823,52
24.150,14 676,20
25.242,86 353,40
3853.12
arga Bahan
1.899,14
10.965,18
.317,68 1.106,22
12071.33
15924.52
2388.68
18313.2
(
L
A
-598- )
TM.03.2 Pekerjaan Pengerukan Sedimen +di Situ/Bendungan/Danau TM.03.2.a Penggalian Pulau K
Menggunakan Excavator di ponton-1, hasil P galian diangkut dengan ponton-2
o
(2) Tanah Galian di Waduk/Situ
n
(1) Excavator 1 t
di atas Ponton 1 o
(3) Ponton 2 mengangkut hasil galian ke darat n
Jarak angkut ponton 2 ke daratan 1 km -
Stock pile hasil galian diratakan oleh Buldozer
1
B
u
l
u TM.03.2.a Penggalian Pulau Kecil di situ/waduk
ngan ponton-2
(Rp) Jumlah
Harga Harga
Satuan (Rp)
6
7
19.910,
86 1.595,26
24.985, 200,19
71 1.995,44
n kondisi di lapangannya, dalam contoh ini disajikan untuk jarak angkut 1 km, 3 km, dan 5 km seperti berikut i
km seperti berikut ini :
-599-
Analisis…
jdih.pu.go.id
-600-
ANALISIS PRODUKTIVITAS PENGGALIAN TANAH DI SITU/WADUK
SATUAN PEMBAYARAN : m3
d. Excavator-2 menurunkan hasil galian ke Ponton-2 ke darat sbg timbunan sementara e. Bulldozer menghampar, meratakan dan merapihkan
II. ALAT
Kapasitas Bucket V 0,60 m3 Daya 158 HP, Berat Operasi 15 ton Faktor Bucket (Tabel 9) Fb
-Gali dalam 2 - < 4 m, swing+muat ke ponton 2 T. 1 0,37 menit Tabel 6.3 sedang + swing 7s + muat 5s -Swing kembali dan Lain - lain T. 2
b. Ponton-2 E.50.h
Kapasits V 10,00 m3
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi Sangat Baik Kecepatan rata-rata bermuatan v.1
Waktu Siklus : Ts.2 menit -Waktu tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60 T.1 12,00 menit -Wakt
Q.2 11,26 m3/jam Kap. Produksi/jam terkoreksi * Q.2' 11,26 m 3/jam Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.2
Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Kondisi Operasi sedang, Tanah biasa Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa
Waktu Siklus Ts3 menit -Mengeruk tanah dari Ponton 2, swing dan buang ke dumpsite
T. 1 0,35 menit (Tabel 6.3) mudah+swing+simpan 8s ke SP -Swing kembali dan Lain - lain T. 2 0,17 menit (Tabel 6.4) swing 90 o + lain-lain
9) Fb 1,00 Kondisi Operasi sedang, Tanah biasa Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi Sanga
dan Lain - lain T. 2 0,18 menit Tabel 6.4 swing 90o + lain-lain 5s
T.1 12,00 menit -Waktu tempuh kosong = ( L : v.2 ) x 60 T.2 8,57 menit -Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.3 13,8
buang ke dumpsite
Faktor blade Fb 1,00 Penggusuran sedang Faktor Efisiensi Alat (Tabel 5) Fa 0,83
F 56,67 m/menit * Kecepatan sesuai spesifikasi alat Kecepatan mundur ( 0,85 x 8,2 km/jam * = 6.97 km/jam)
Kap. Per siklus = Tb2 x Lb x Fb q 4,52 m3 Waktu siklus = D/F + D/R + Z Ts.4 1,46 Menit
Produksi perataan tanah =(qx60xFaxFk1)/2Ts Q4 76,879 m3 (diperlukan 2 kali pp.) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q4
Koefisien Tenaga Kerja/ m3 Menurunkan tanah dibantu manual 10% - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1'
Buldozer di daratan
al 10% - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,0568 jam Bantu menurunkan tanah: 8 - 12 m3/OH - Mandor : ( Tk x M ) : Q.1' 0
1
on-2 (jarak 1 km)
6
Harga Satuan (Rp)
Jumlah Harga (Rp) .
5
7
6 9
3
,
4
4
16593.44
1
2.489,02
6
19.082,50
.
n-2 (jarak 3 km) 5
Harga Satuan (Rp)
Jumlah Harga (Rp) 9
3
7
6 ,
4
4
41492.97
41492.97
41492.97
6.223,94
47.716,90
) : Q.1' 0,0057 jam diambil 12 m3/OH
-602-
Contoh TM.03.2.a.4) Angkutan 1 m3 hasil galian dengan ponton-2 (jarak 5 km)
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 Tenaga
3 4 5 6
A Kerja
J
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan u
m
ah Harga Bahan
Peralatan Ponton -2 jam l
C 1 E.48. 0.3315 187.073,79
c Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
-
62.014,96
62.014,96
62.014,96
9.302,24
71.317,20
, dan untuk pengerukan sedimen dasar waduk atau danau ini setelah dihitung dengan bagian suction yang 6 m’
ian suction yang 6 m’ diganti menjadi 60 m’ yang didapat total head loss sebesar 74,5253 m’, maka analisis produ
3 m’, maka analisis produktivitasnya seperti berikut ini.
-603-
TM.03.3.a Pengerukan Sedimen Dasar Waduk Kedalaman 10 m’
Kapal Keruk Kedalaman 10 m'
AN JENIS PEKERJAAN : Pengerukan Sedimen di Waduk/Danau dengan Kapal Keruk, Kedalaman 10 m' SATUAN PEM
ANALISIS PRODUKTIVITAS KAPAL KERUK
No Uraian Kode Koefisien Satuan Keterangan
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari Tk 7,00 jam
2. Tahapan kerja.
a. Penyedia harus meyerahkan rencana kerja untuk mendapat-
kan persetujuan direksi.
b. Operator senantiasa mengadakan konsultasi intensif dengan direksi dalam mengatasi kendala waktu pengerukan
c. Lebar pengerukan harus efisien, sesuai dengan spektek Kapal ker Kedalaman pengerukan harus 0,5 - 2 kali diameter pipa pemotong ( c
d. Volume pengerukan yang diterima untuk dihitung berdasarkan gambar alur pada peta bathimetri Waduk/Danau. Untuk pelak- e. Untuk
e. Pipa-pipa untuk menyalurkan lumpur harus ditata dan dijaga agar tidak mengganggu aktivitas sekitar lokasi pekerjaan.
II. ALAT
a. Kapal Keruk; Suction Dredger Pompa sentrifugal; H-mak. 10m' E.23.d
Tenaga Pw 400,00 HP Tenaga kapal 160 HP Kapasitas Produksi
Kandungan air va 80,00 %
Alat Bantu
Pipa apung dan darat dia 14" D 14 inchi
(Suspensi) Volume suspensi lumpur+air 1.072,44 m3/jam < 0,83*1350= 1120 m3/jam Volume Lump
Koefisien Kapal Keruk = 1/Q 0,0046623 jam
b. Alat Bantu: Speed Boat 1@50 HP…….. 4 Buah Koef. 0,0186491 jam 2 bh siaga + 2 penyelam, pada pipa sedot
Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 1.501,42 m3/hari sdh termasuk biaya OP K_keruk Kebutuhan tenag
(Pompa sedot- K.Keruk) < 10 + 20 m' 1 T + 5 P Siaga Pipa sedot dan Tekan: Penjaga Pipa Disch
Contoh…
jdih.pu.go.id
, Kedalaman 10 m' SATUAN PEMBAYARAN : m3
Keterangan
kali diameter pipa pemotong ( cutter). Kecepatan aliran lumpur dlm pipa 3 m/s.
uk/Danau. Untuk pelak- e. Untuk pelaksanaan pengerukan harus ditambah 0,5 m agar hasil pengerukan lebih rapi.
okasi pekerjaan.
160 HP Kapasitas Produksi V 1350,00 m3/jam Total=160+240 = 400HP Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
m < 0,83*1350= 1120 m3/jam Volume Lumpur WC=40% 20% x Q 214,488 m3/jam Volume Lumpur
masuk biaya OP K_keruk Kebutuhan tenaga Kerja (lumpur) Perlu tambah 3 orang penyelam. Penjaga Pipa S
ipa sedot dan Tekan: Penjaga Pipa Discharge P 0,0373 OJ Sedot di dalam air: 300 m3/OH/100m' (K.Keruk - Te
P Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Kecepatan
Tekan muka air: 300 m3/OH/500m' (Tepi sungai-Dumpsite) > 300 m' 2 T + 4 P M 0,0037 OJ Tekan di darat: 500 m3/OH/500m'
OJ Tekan di darat: 500 m3/OH/500m'
-604-
Contoh TM.03.3.a Kapal Keruk (Sangat Besar) maksimum Kedalaman 10m'
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A
OJ 0,037300 19.910,86
1 Tenaga Kerja Pekerja L.01
OJ 0,009325 23.893,00
2 Tukang Mandor L.02
OJ 0,003730 24.985,71
3 L.04 J J
u
mlahuHarga Tenaga Kerja
B Bahan m
l
Peralatan Kapal Keruk aHarga Bahan
E.23. jam h
C 1 (sangat besar),kedalaman 0,004662 1.446.525,14
d
2 10m 0,018649 59.317,68
Speedboat 4@50 HP E.04. jam
a Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya Umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Catatan: AHSP untuk kedalaman 10 m’ ini dimaksudkan untuk mengeruk alur sungai dalam rangka peningkata
Terkait dengan pengendalian morfologi sungai, pada 10 tahun terakhir ini dirasakan semakin banyak d
Berbagai upaya untuk mengendalikan kondisi morfologi sungai ataupun pendangkalan waduk yang ber
Sehubungan dengan hal tersebut, disampaikan pula pengendalian dengan cara pengerukan yang
a) Metode sederhana atau konvensional, yaitu melakukan pengerukan yang kemudian pengurangan ka
b) Metode pengerukan yang pengurangan kadar airnya atau pengeringan lumpur menggunakan dr
c) Metode pengerukan yang pengurangan kadar airnya atau pengeringan lumpurnya dengan Flokulasi d
Di dalam AHSP ini disajikan metode a) pengerukan untuk pengurangan kadar air secara sederhana ata
P.08.d 1 m… 2
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
(Rp)
7
742,67
222,80
93,20 1.058,67
6.837,33
4.362,92
11.200,25
12.258,92
1.838,84
14097.8
ggunakan geotube.
dengan izin lingkungan sehubungan di dalam prosesnya ada by product berupa lumpur yang mengandung baha
ingkatnya sedimentasi di ruas-ruas sungai dan/atau bahkan sampai masuknya sedimen ke waduk/situ. Selanju
ekayasa sungai pelindung tebing sungainya. Upaya-upaya tersebut dijelaskan pada Lampiran D: AHSP-SDA Penga
yang mengandung bahan kimia yang mungkin termasuk B3. Sehubungan dengan hal tersebut, contoh HP
n ke waduk/situ. Selanjutnya yang dikhawatirkan akan memperpendek usia produktifnya waduk sehingga berku
piran D: AHSP-SDA Pengaman Sungai.
hal tersebut, contoh HPS pengerukan waduk untuk kedalaman Situ/waduk/Danau disajikan pada Lampira
a waduk sehingga berkurangnya fungsi secara keseluruhan.
2
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien ,
Satuan
1
(Rp)
1 5 0
3
2 4
L.01 6
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja OH OH 0,050 m
L.02 L.04
3 Tukang tembok Mandor OH 0,010 l
Jum 0,005 a
lah h
Bahan Karung goni 2-
B 1 M.136. m 2
H
lapis J
b a
u
r
C Peralatan
Jumlah Harga g
Peralatan a
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
B
15% x
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) a
D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
2
h
P.08.d.2) 1 m Pasangan lapisan impermeable 2-lapis karung goni dilabur aspala
2
n
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 a
2 3 5
4
Tenaga Kerja Pekerja L.01 0,080 h 6
A 1 OHJ OH H
Tukangtembok/gali L.02 L.04 0,016
2 3 OH u a
Mandor 0,008
m
Harga Tenaga r
l
Kerja 2,10 g
a a
B 1 Bahan Karung goni 2- M.136. 0,80
m kg h
2
P
2 lapis Aspal b umlah Harga
M.123 J
Bahan lah e
Harga Peralatan r
C Peralatan
Jumlah (A+B+C) a
ralatan Harga
Peralatan l
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
a
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
t
F Pekerjaan per - m (D+E)
2
a
P.09 Pasangan…
n
jdih.pu.go.id
) Pasangan Filter 2-lapis Karung Goni (permeable)
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
15% x
D
ur aspal
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
,
7
5
0
-606- 0
P.09 Pasangan bar screen bangunan intake, pengukur, dan pengatur P.09.a , 1 m2 pasan
Saringan kasar terbuat dari besi beton ø12 mm berjarak as ke as 3,5 cm. 2
5 Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien 0 Satuan
(Rp)
lah
L.01 0
OH Har
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 ,
OH OH ga
2 3 tembok Kepala tukang Tukang L.03 0
OH Ten
4 5 Las Mandor L.02 2
OH J aga
L.04 5
u J Kerj
m u a
0
Bahan Besi beton ø 12 mm 0
B 1 M.60.d m ,30
Baja profil L.40.40.4 Kawat las m m kg ,
2 3 M.59.d l 1
listrik 1
M.74 a 5 4
5
h 0
0
C 1 Peralatan Alat las listrik 250 A Hari rga Bahan
E.25.d
2 Bor listrik duduk 1KW H 0
Hari
5,4
To.05.c 0
Jumlah Harga
,
a
Peralatan ,0 0,
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum1
7 2
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan 5
5
F Pekerjaan per – m2 (D+E) 0 5
P.09.b 1 buah ambang ukur pada bangunan pengukur dan/atau pengatur Bangunan 0 pengukur
0,
No Uraian Kode Satuan Koefisien 1
1
L.01 0
OH
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang las L.02 0,
OH OH
2 3 listrik Tukang batu Kepala tukang L.02 J 1
OH
4 5 batu Mandor L.03 2
OHu
L.04 m 5
0,
l
0
h Harga Tenaga Kerja
B 1 Bahan Dynabol/ramset ∅8mm Baja M.65.a buah am 1
4 0,020
2 3 profil L.40.40.4 Kawat las listrik M.59.b kg 0,
3
M.74 0
0,
Jumlah Ha
5
0
C 1 Peralatan Alat las listrik 250 A Bor E.25.d Hari
0
2
2 listrik duduk1KW To.05.d Hari
0,
5
Jumlah Harga Peralatan
0
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan 5
E Keuntungan (Maksimum 15%) 0
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
*) Koefisien disesuikan dengan spektek atau kebutuhan di lapangan
P.09.c 1 m'…
jdih.pu.go.id
P.09.a 1 m2 pasangan bar screen (saringan kasar)
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
rga Bahan
0,
2
5
r Bangunan0 pengukur dapat terbuat dari beton atau pasangan batu belah yang diplester atau dengan batu muka yg dileng
0, Harga Jumlah
sien 1 Satuan Harga
1 (Rp) (Rp)
0
0,
1
2
5
0,
0
a Tenaga Kerja 20
4 1
0,020
0,
3
Jumlah Ha0
0,
5
0 rga Bahan
0
2
0,
5
ah Harga Peralatan
0
5
0 15% x D
u dengan batu muka yg dilengkapi ambang ukur. Ada ambang tipe: Rechbox, Cipolleti dan V-note. Ambang ukur dibuat da
te. Ambang ukur dibuat dari profil L.40.40.4 dan pemasangannya pakai dynabol/raamset setiap 20 cm. Masing-
20 cm. Masing- masing tipe sesuai dengan bentuk bangunannya, maka AHSP ambang ukur dapat dihitung berikut.
dihitung berikut.
-607-
P.09.c 1 m' Peilskaal/Mistar duga muka air (mengacu AHSP Hidrologi)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 5
2 4
L.01 0,250 6
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Mandor OH OH
L.04 L.08 0,025
3 Akhli madya(sipil/hidrologi) OH
0,025
J
umlah Harga Tenaga Kerja
Bahan Mistar Ukur
M.76.a m'
B 1 2 Allumunium,lebar 8 – 15cm Pas.
P.02.c.2) 1 m3 0,09
* 3 * bata merah 1pc: 4ps Batang
M.59.d kg 5,50
4 skoor L.40.40.4 Pelat
M.58.f kg 0,50
5 setrip / 3x30x300mm
M.65.a Buah 4,00
Dynabol/raamset ∅ 8mm-5cm J
u
lah Harga
m
Bahan 1,00
C 1 Peralatan Alat bantu - LS
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya Umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - m' (D+E)
1 3 5
2 4
L.01 0,03278
A 1. Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 L.04 0,01639
2. 2. Mandor OH OH J J
u 0,00328
u ah Harga
m
m Tenaga Kerja
Bahan Sika Multiseal, tebal 5mm l
B 1. M.128 kg l 890,4
a
h 0,1
Peralatan Grouting pump 0,5-1,5 14
C 1. Hari
m3/jam; 25 Bar. G.19.b H 7
2. Hari
Genset 2 – 5 KW E.16.b a 0,1
14 Peralatan
Jumlah Harga
7
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.10.b 1 m … 3
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
ah Harga
Tenaga Kerja
890,4
rga Bahan
ah Harga Peralatan
15% x D
-608-
P.10.b 1 m3 Construction Joint Sementasi (Slash grouting) /rigid
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien h Satuan
(Rp)
Har
1 ga
3 5
2 4
A 1. L.01 0,2294Ten 6
Tenaga Kerja Pekerja OH OH aga
2. 2. L.02 J 0,1147
Tukang Mandor OH u
L.04 0,0229 Kerj
m a
l
B 1.
Bahan Semen Portland M.23 kg a 1.05
0
1
3 4 5
2
A 1 L.01 OH 0,0080
Tenaga Kerja Pekerja Mandor
2 L.04 OH 0,0008
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
aga Kerja
1,0
umlah Harga
Bahan
0,003
0,003
Harga Peralatan
dan Keuntungan
pohon bakau (D+E)
-609-
P.12 Pembuatan 1 m2 Plaatform Bangunan Pengaman Pantai (BPP) P.12.a Pembuatan 1 m2 Raki
1
3 5
2 Tenaga Kerja 4 OH
L.01 0,120
A 1 Pekerja Tukang OH
J
L.02 0,060
2 3 Kayu Mandor OHu
L.04 0,012
m
l
a Harga Tenaga Kerja
B 1 Bahan Bambu ø 8-10cm, pjg 4-6m M.40.b
h m' 11,5
Batang 3,2
2 Tali pengikat/Tali Bambu M.150.a umlah Harga Bahan
J 0,020 lah Harga
Peralatan Ponton kap. < 5 Ton Peralatan
C 1 Hari
(manual) E.48.b
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan Keuntungan
E
(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E) 2
Tenaga Kerja
3,2
mlah Harga Bahan
020 lah Harga
atan
Harga Peralatan
n Keuntungan
m (D+E)
2
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
B, Quadripod, tetrapod, dolos, tribar dan lainnya. Untuk membuat dan pemasangan berbagai armor:
enghitung jenis armor lainnya seperti Quadripod, dolos, tribar dan lainnya dengan mengacu pada Tabel .
, dapat pula dibuat sendiri dengan pengawasan ketat dari tim Direksi Teknis dan atau Konsultan Pengawas yang
berbagai armor:
u pada Tabel .
nsultan Pengawas yang mengacu pada AHSP P.13 berikut ini.
Ha
0
rga
,
Te
0
na
0
ga
-610- 2
Ker
P.13.a Pembuatan 1 buah kubus beton ukuran 30 cm 4
jaHarga
No Uraian Kode Satuan Koefisien 0 Satuan
0,0
, (Rp)
0
L.01 OH 27
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang J 0
,5
L.02 OH OH
2 3 batu/tembok Mandor u 0
0
L.04
m 1
0
l 2
3
B.02.b. 2,7
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25 MPa a 9
9) m kg3
54
2 Tulangan praktis 100 kg/m 3
0
B.06.a. 0
,3
1)
,0
Peralatan Molen kapasitas 0,3 m3 Hari 0
C 1 E.29.d 5
Ju
Cetakan armor Kubus 0,3m’ Hari 0
2 3 To.06.a 7
ml
Vibrator beton φ45mm;10HP Hari 2
To.42.a Jumlah Harga5 ah
Peralatan 5
Ha
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan rga
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan0 Ba
F per - buah (D+E) ,ha
P.13.b Pembuatan 1 buah kubus beton ukuran 40 cm 0
n
0 Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien 3 Satuan
0,0
9 (Rp)
1 03
3 5 9
2 4
L.01 J 0,0056 0 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OHu OH
L.02 0,0028 ,
2 3 batu/tembok Mandor OH m 0
L.04 0,0006
Harga Tenaga
l 0
Kerja
a 9
B.02.b. 0,065
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25 MPa h 3
9) m kg3
6,528
2 Tulangan praktis 100 kg/m 3
B.06.a. umlah Harga
1) J
Bahan
E.29. 3
0,0093
Peralatan Molen kapasitas 0,5 m3 d Hari ,
C 1
Cetakan armor kubus 0,4 m’ Vibrator To.06. Hari Hari 5
2 3
beton φ45mm;10HP b 8
To.42. Jumlah Harga 1
b Peralatan 3
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - buah (D+E)
0
P.13.c Pembuatan… ,
jdih.pu.go.id 0
0
9
3
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
-611-
P.13.c Pembuatan 1 buah kubus beton ukuran 60 cm Masif
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 4 5
2 J
L.01 OH 0,0190 0 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang
L.02 OH u 0,0095 ,
2 3 batu/tembok Mandor
L.04 OH m 0,0019 0
Harga
l Tenaga
3
Kerja
a 0,2203
B.02. 1
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25 h 22,032
b.9) m kg
3
5
2 MPa Tulangan praktis 100 kg/m 3
umlah Harga
B.06.
Bahan J
a.1) 3
E.32. 0,0315
,
Peralatan Molen kapasitas 0,5 m3 a Hari
C 1 6
Cetakan armor kubus 0,6m’ To.06. Hari
2 3 0
Vibrator beton φ45mm;10HP b Hari
Jumlah 4
To.42.
Harga 7
b
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
Peralatan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan 0
F Pekerjaan per - buah (D+E) ,
P.13.d Pembuatan 1 buah kubus beton ukuran 60 cm Berongga 0
3 Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien 1 Satuan
5 (Rp)
1 3 4 5
2 J
L.01 OH 0,0122 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang u 0,0061 0
L.02 OH
2 3 batu/tembok Mandor m 0,0012 ,
L.04 OH
Harga
l Tenaga 0
Kerja
a 2
0,1406
B.02.
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25 h 14,060 0
b.9) m kg
3
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
-612-
P.13.e Pembuatan 1 buah Armor-3B: Berkait, Berongga dan Bertangga
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 5
2 4
L.01 J 0,0056 0 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH ,
L.02 u 0,0028
2 3 batu/tembok Mandor OH OH m 0
L.04 0,0006
Harga Tenaga
l 0
Kerja
a 9
B.02. 0,065
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25 h 3
b.9) m kg
3
6,528
2 MPa Tulangan praktis 100 kg/m 3
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
-613-
P.13.g Pembuatan blok beton 0,4 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar
1
3 4 5
2 0
L.01 OH J 0,0147
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang ,
L.02 OH u 0,0073 Harga
2 3 batu/tembok Mandor 0
L.04 OH m 0,0015 Tenaga
2
l Kerja
4
B.02. a 0,1700
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25 3
b.9) m kg
3
h 17,000
2 MPa Tulangan praktis 100 kg/m 3
B.06. umlah
J
a.1) Harga
E.32. 3
Bahan
Peralatan Molen kapasitas 0,5 m3 b Hari ,
C 1 0,0243
Cetakan armor 0,4 ton Vibrator To.06. Hari 5
2 3
beton φ45mm;10HP f Hari 9
To.42. Jumlah 7Harga
b 1
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per
F - buah (D+E)
0
P.13.h Pembuatan 1 buah blok beton berat 0,5 ton quadripod, tetrapod, dolos, , tribar dan lainn
No Uraian Kode Satuan Koefisien 0
Jumlah Harga (Rp) 2
1 2 3 4 5 6 4 7 A Tenaga K
1 Pekerja L.01 OH 0,0184 3
2 Tukang batu/tembok L.02 OH 0,0092
3 Mandor L.04 OH 0,0018
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Campuran beton fc’ >25 MPa B.02.b.9) m 3
0,2125
2 Tulangan praktis 100 kg/m 3
B.06.a.1) Kg 21,25
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Molen kapasitas 0,5 m3 E.32.b Hari 0,0304
2 Cetakan armor 0,5 ton To.06.g Hari 3,6035
3 Vibrator betonφ45mm;10HP To.42.b Hari 0,0304
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Harga Satuan (Rp)
P.13.i Pembuatan…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
Harga
Tenaga
Kerja
0,1700
17,000
umlah
Harga
Bahan
0,0243
Jumlah Harga
Peralatan
a umum dan
tuan Pekerjaan per
6 7 A Tenaga Kerja
xD
-614-
P.13.i Pembuatan 1 buah blok beton 0,75 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar dan lainnya
1
3 4 5
2
L.01 OH J 0,0275
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang 0
L.02 OH u 0,0137
2 3 batu/tembok Mandor ,
L.04 OH m 0,0027
0
l
Harga Tenaga 4Kerja
B.02.b. a 5
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25 0,318 31,80
9) m Kg h
3
4
2 MPa Tulangan praktis 100 kg/m 3
umlah Harga Bahan
B.06.a.
0,0454 J
1) 3
,
Peralatan Molen kapasitas 0,5 m3 Hari
C 1 E.32.b 6
Cetakan armor 0,75 ton Vibrator Hari
2 3 To.06.h 1
beton φ45mm;10HP Hari
To.42.b 9
Jumlah Harga
5
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 0
15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F buah (D+E) ,
0
4
5
P.13.j Pembuatan 1 buah blok beton berat 1,0 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar dan lainnya
4
No Uraian Kode Satuan Koefisien
1
3 4 5
2
L.01 OH J 0,0367
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang 0
L.02 OH u 0,0184
2 3 batu/tembok Mandor ,
L.04 OH m 0,0037
0
l 4
B.02.b. a Harga Tenaga 0Kerja
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25
9) m Kg h0,4250
3
542,50
2 MPa Tulangan praktis 100 kg/m 3
B.06.a. 0,0405
Jumlah
Harga Bahan
1) 3
,
Peralatan Molen kapasitas 0,75 E.32.c Hari
C 1 6
m3 Cetakan armor 1,0 ton (Kubus) To.06.i Hari
2 3 3
Vibrator beton φ45mm;10HP To.42.b Hari
5
Jumlah Harga
7
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 015% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E) ,
P.13.k Pembuatan… 0
jdih.pu.go.id 4
0
5
os, tribar dan lainnya
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
Tenaga Kerja
31,80
h Harga Bahan
4
umlah Harga
ralatan
mum dan
n Pekerjaan per -
Tenaga Kerja
0 42,50
0405
umlah Harga
ralatan
15% x D
-615-
P.13.k Pembuatan 1 buah blok beton 1,5 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar dan lainnya
Harg
No Uraian Kode Satuan Koefisien
a
1 Tena
3 5 ga
2 4
L.01 0,0551 Kerja
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OHJ
L.02 u 0,0275
2 3 batu/tembok Mandor OH OH
L.04 m 0,0055 0,63
l 7
B.02.b. a
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25 MPa
9) m Kg h
3
63,7
2 Tulangan praktis 100 kg/m
3
B.06.a. 0
0,0
J
1) 60
umla
7
Peralatan Molen kapasitas 0,75 m3 E.32.c Hari h
C 1 3,6
Cetakan armor 1,5 ton Vibrator To.06.j Hari Harg
2* 3 67
beton φ45mm;10HP To.42.b Hari a
8
Jumlah HargaBaha
0,0
Peralatan n
60
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan70,06
per
F - buah (D+E) 07
P.13.l Pembuatan 1 buah blok beton 2,0 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar dan lainnya
Harg
No Uraian Kode Satuan Koefisien
a
1 Tena
3 5 ga
2 4
L.01 0,0735 Kerja
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OHJ
L.02 u 0,0367
2 3 batu/tembok Mandor OH OH
L.04 m 0,0073 0,85
l 0
B.02.b. a
B 1 Bahan Campuran beton fc’ >25 MPa
9) m Kg h
3
85,0
2 Tulangan praktis 100 kg/m
3
B.06.a. 0
0,0
J
1) 81
E.32.c umla
0
Peralatan Molen kapasitas 0,75 m3 Hari h
C 1 To.06.k 3,7
Cetakan armor 2,0 ton Vibrator Hari Harg
2* 3 To.42.b 00
beton φ45mm;10HP Hari a
0
Jumlah HargaBaha
0,01
Peralatan n 5
81
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 0,08
0 %
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E) 10 x
P.13.m Pembuatan… D
jdih.pu.go.id
ar dan lainnya
Harga Jumlah
Harg
Satuan Harga
a
(Rp) (Rp)
Tena 7
ga
Kerja 6
0,63
7
63,7
0
umla
h
Harg
a
HargaBaha
n n
an
erjaan0,06
per
07
bar dan lainnya
Harga Jumlah
Harg
Satuan Harga
a
(Rp) (Rp)
Tena 7
ga
Kerja 6
0,85
0
85,0
0
umla
h
Harg
a
HargaBaha
1
n n 5
0,08
%
10 x
D
-616-
P.13.m Pembuatan 1 buah blok beton 2,5 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar dan lainnya
1
3 5
2 4
L.01 0,0918
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 L.04 0,0459
2 3 batu/tembok Mandor OH OH
0,0092
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
12
3 5
4 ah
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 *Pekerja 6
OH OH Harga
2 Tukang batu/tembok L.02 *Tukang
OH J Tenag
3 Mandor L.04 u *Mandor
a
m J Kerja
M.121.x l
B 1 Buah u *)
Bahan Armor Pasir Pasang
2 m3 m
M.05.b.
l
3
a **)rga Bahan
C Peralatan
Jumlah
h Harga
Peralatan
H
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
a
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per
F – m3 (D+E)
*) Jumlah armor per m3
**) Jika tidak menggunakan pasir = 0
Jumlah…
jdih.pu.go.id
bar dan lainnya
Harga Jumlah
isien Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
5
0,0918 6
0,0459
0,0092
naga Kerja
1,062 Kg
0,1
01
ah Harga Bahan
1
3,7
32
1
h Harga Peralatan
0,1
01
1 15% x D
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
rga Bahan
-617-
Jumlah per-m3 dan Void pasangan armor per m3
Kode Jumlah Void
No. Tipe Armor
AHSP (per m3) (%)
1 Kubus beton 30 cm P.14.a 34.421 7.6
2 Kubus beton 40 cm P.14.b 14.589 7.1
3 Kubus beton 60 cm masif P.14.c 4.384 5.6
4 Kubus beton 60 cm berongga P.14.d
4.384 35.4
5 Blok Beton
a. 3B(Berkait,Berrongga+Bertangga) Blok P.14.e 8,000 15,6
b. Beton Bergigi P.14.f 4,400 12,4
c. Berat 0,4 ton P.14.g 5.035 14.2
d. Berat 0,5 ton P.14.h 4.1 12.2
e. Berat 0,75 ton P.14.i 2.845 7.8
f. Berat 1,0 ton P.14.j 2.222 3.5
g. Berat 1,5 ton P.14.k 1.511 1.5
h. P.14.l 1,141 0,8
Berat 2,0 ton Berat 2,5 ton
i. P.14.m 0,916 0,4
1) Berat isi (b) armor 2,2 – 2,4 t/m , dengan void x%, jika diketahui berat armor (B)
3
dan berbentuk irreguler maka volume 1 buah armor Va = B/b. Maka jumlah armor: □□ = 1 □□
□□
, sebagai contoh berat armor 0,5 ton dan diambil b = 2,3 t/m maka Va = B/b = 0,5/2,3 = 0,22 m serta
3 3
0,550 ; 1,100
0,350 ; 0,700
0,400 ; 0,800
0,427 ; 0,854
0,480 ; 0,960
0,520 ; 1,040
0,640 ; 1,280
0,760 ; 1,520
0,860 ; 1,720
r: □□ = □□
1
,5/2,3 = 0,22 m serta asumsi void 2% , maka jumlah armor N =4,46 buah.
3
Contoh lain yaitu kubus uk. 0,5 x
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
arga Bahan
ain yaitu kubus uk. 0,5 x 0,5 x 0,5 m’ maka Va = B/b = 0,125 m karena
3
-618-
P.14.b Contoh Pasangan 1m3 armor kubus beton 40 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
2 Tenaga (Rp)
1
Kerja 3 5
4 OH
Pekerja L.01 1,2000
A 1 OH 6
Tukang L.02 0,6000
2 3 OH J
batu/tembok L.04 0,1200
Mandor u J Tenaga
lah Harga
m
M.121.b Kerja u 14,589
B 1 Bahan Armor Kubus 40 cm
Buah m3 m
0,0710
2 Pasir Pasang
M.05.b. l
3 a
arga Bahan
C Peralatan *) h
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) BiayaHumum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.14.c Contoh Pasangan 1 m3 armor kubus beton 60 cm Masif
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
2 Tenaga (Rp)
1 3 5
Kerja 4 OH
Pekerja L.01 1,400
A 1 OH 6
Tukang L.02 0,700
2 3 OH
batu/tembok L.04 J 0,140
Mandor u
m lah Harga
J Tenaga
Bahan Armor Kubus Beton M.121.c Kerja u 4,384
B 1
60 cm Berongga Pasir Buah m3 0,056
m
2
Pasang M.05.b. l
3
a
arga Bahan
C Peralatan h
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) BiayaHumum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.14.d Contoh…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
arga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
arga Bahan
-619-
P.14.d Contoh Pasangan 1 m3 armor kubus beton 60 cm Berongga
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
2 Tenaga (Rp)
1
Kerja 3 5
4 OH
Pekerja L.01 0,460
A 1 OH 6
Tukang L.02 0,230
2 3 OH J
batu/tembok L.04 0,046
Mandor u
m lah Harga
J Tenaga
Bahan Armor Kubus Beton M.121.c Kerja u 4,384
B 1
60 cm Berongga Pasir Buah m3 0,0056
m
2
Pasang M.05.b. l
3 a
arga Bahan
C Peralatan h
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) BiayaHumum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.14.e Contoh Pasangan 1 m3 armor Armor 3B
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
2 Tenaga (Rp)
1
Kerja 3 5
4 OH
Pekerja L.01 1,1040
A 1 OH 6
Tukang L.02 0,5500
2 3 OH J
batu/tembok L.04 0,1104
Mandor u J Tenaga
lah Harga
m
M.121.d Kerja u 8,000
B 1 Bahan Armor Blok Beton
Buah m3 m
0,156
2 3B Pasir Pasang
M.05.b. l
3 a
arga Bahan
C Peralatan h
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) BiayaHumum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.14.f Contoh…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
arga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
arga Bahan
-620-
P.14.f Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton Bergigi
6
h Harga
Tenaga Kerja
4,400
0,124
Jumlah
Harga Bahan
mlah
JumlahHarga
Harga
Peralatan
Peralatan
umum dan
(A+B+C)
uan Pekerjaan per –
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
h Harga
Tenaga Kerja
5,0350
0,1420
Jumlah
Harga Bahan
mlah
JumlahHarga
Harga
Peralatan
Peralatan
umum dan
(A+B+C)
uan Pekerjaan per –
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
h Harga
Tenaga Kerja
4,0998
0,1420
Jumlah
Harga Bahan
mlah
Harga
Peralatan
(A+B+C)
Jumlah Harga
Peralatan
umum dan
uan Pekerjaan per –
-621-
P.14.i Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton 0,75 Ton
6
h Harga
Tenaga Kerja
2,8447
0,1420
Jumlah
Harga Bahan
mlah
JumlahHarga
Harga
Peralatan
Peralatan
umum dan
(A+B+C)
uan Pekerjaan per –
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
h Harga
Tenaga Kerja
2,2222
0,1420
Jumlah
Harga Bahan
mlah
JumlahHarga
Harga
Peralatan
Peralatan
umum dan
(A+B+C)
uan Pekerjaan per –
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
h Harga
Tenaga Kerja
1,5106
0,1420
Jumlah
Harga Bahan
mlah
Harga
Peralatan
(A+B+C)
Jumlah Harga
Peralatan
umum dan
uan Pekerjaan per –
-622-
P.14.l Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton 2,0 Ton
6
h Harga
Tenaga Kerja
1,1408
0,1420
Jumlah
Harga Bahan
mlah
JumlahHarga
Harga
Peralatan
Peralatan
umum dan
(A+B+C)
uan Pekerjaan per –
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
h Harga
Tenaga Kerja
0,9163
0,1420
Jumlah
Harga Bahan
mlah
JumlahHarga
Harga
Peralatan
Peralatan
umum dan
(A+B+C)
uan Pekerjaan per –
-623-
P.15 Pasangan Batu Lapisan Antara, Secara Semi-mekanis
P.15.a 1 m3 Pasangan batu 1 kg - < 3 kg, void maksimum 17,5%
HaHarga
No Uraian Kode Satuan Koefisien rgaSatuan
5 Te(Rp)
1 0,2857
na
2 Tenaga Kerja 3
4 OH ga
Pekerja Tukang L.01 J
A 1 OH 0,1429
Ker 6
batu/tembok L.02
2 3 OHu ja
Mandor L.04 m 0,0286
l 1,1
a 00
Bahan Batu utuh/belah/bulat/oval
B 1 m3 h
1 – 3 kg M.27.a
J
jdih.pu.go.id 0,0
78
6
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
a
g
a
K
e
-624- r
P.15.c 1 m3 Pasangan batu 5 kg - < 10 kg, void maksimum 20% j
Harga
a
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
5 (Rp)
1 2 Tenaga 0,34
Kerja Pekerja 3 L.01 4 OH 29 1
A 1 Tukang L.02 OHJ 0,17 , 6
2 3 batu/tembok L.04 OHu 14 2
Mandor 0,03 0
m 0
l 43
Bahan Batu
a
B 1 utuh/belah/bulat/oval 5 – < 10 M.27.a m3
h
kg
J
Peralatan Stamper-250 kg; pelat
C 1 E.31.d Hari
0,89x0,67 m2; 20 HP
Jumlah Harga Peralatanu
m
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan l
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaana
F per – m3 (D+E) hh
P.15.d 1 m3 Pasangan batu 10 kg - < 30 kg, void maksimum 22,5% HaH
Harga
a
rga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
Ter
1 2 Tenaga na(Rp)
g
3 5 gaa
Kerja Pekerja 4 OH
L.01 0,3714Ker B
A 1 Tukang OH J 6
L.02 0,1857ja a
2 3 batu/tembok OH
L.04 u 0,0371 h
Mandor m a
1,2
l 50n
Bahan Batu
a
B 1 utuh/belah/bulat/oval 10 – < 30 m3
M.27.d
kg
0
Ju,
Peralatan Stamper-350 kg; pelat
C 1 Hari ml0
1,0x0,85 m2; 35 HP E.31.e
Jumlah Harga Peralatanah8
Ha5
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan rga 7
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan Ba
F per – m3 (D+E) ha
CATATAN: untuk φ> 23,5 cm atau berat > 30 kg, pemasangan secara mekanis menggunakann alat bera
AHSP cara mekanis selengkapnya pada TM.07.1.b).(1) s.d. TM.07.1.b).(13)
P.16 Struktur… 0,0
jdih.pu.go.id 92
9
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
ah Harga
Tenaga
Kerja
371
698
1047
215
rga Bahan
arga Peralatan
an Keuntungan
h (D+E)
15% x D
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
rga Bahan
-627-
P.17.c Pembuatan 1 m’ Karung Geotekstil NW untuk Scour Apron ∅ 50 cm *)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
2 3 4 5 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,120
J
2 Mandor L.04 OH 0,012
u
m ah Harga
M.132 l J Tenaga Kerja
B 1 Bahan Geotekstil Non-Woven
.q m2 Rol u 1,800
2 Geotekstil benang besar
M.132 m 0,042
.aa la
rga Bahan
Peralatan Mesin Jahit Hari h
C 1 M.132 0.06
Geotekstil H
.ad Jumlah Harga
a
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F buah (D+E)
*) Dihitung harga per-m’ karena φ50 cm, terlalu kecil untuk per-m2.
Score Apron ∅ 50 cm @ 20 m' 20,00 m’ 186.085,20 3.721.704,06 Pemotongan bahan Karun
P.17.d Pembuatan 1m2 Karung Geotekstil, berdasarkan luas bahan Geotekstil
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
2 3 4 5 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH
J 0,3920
2 Mandor L.04 OH
u 0,0392
m ah Harga
M.132 l J Tenaga Kerja
B 1 Bahan Geotekstil Non-Woven
.q m2 Rol u 1,050
2 Geotekstil benang besar
M.132 m 0,210
.aa la
rga Bahan
Peralatan Mesin Jahit Hari h
C 1 M.132 0.098
Geotekstil H
.ad Jumlah Harga
a
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F buah (D+E)
Geotube berbahan geotekstil φ 1,5 m’ dg Panjang 20m’ 97,782 m2 174.596,42 17.072.399,38 Pemotongan bahan karung geo
B.03 Beton…
jdih.pu.go.id
Jumlah
Harga
(Rp)
7
emotongan bahan Karung geotextile 43,14 m’ 4.822,45 208.048,09 Berbagai terminal inlet, outlet dan lub
Jumlah
Harga
(Rp)
7
motongan bahan karung geotextile 39,113 m’ 4.822,45 188.527,42 Berbagai terminal inlet, outlet dan lub
inal inlet, outlet dan lubang pengisi media 1 LS 1.000.000,00 Harga per- 20 m’
erminal inlet, outlet dan lubang pengisi media 1 LS 5.500.000,00 Harga per- 20 m’
4.929.752,15 Harga per-m’
1.138.050,95
-628-
B.03 Beton Ready Mixed dan bahan aditif/Admixture
B.03.b 1 m³ beton menggunakan bahan admixture
Semua tingkat mutu beton dapat menggunakan bahan admixture, kebutuhan waktu serta pela
- Meningkatkan kelecakan (kematangan) adukan beton tanpa menambah air;
- Mengurangi penggunaan air dalam campuran beton tanpa mengurangi
kelecakan;
- Mempercepat pengikatan hidrasi semen atau pengerasan beton;
- Memperlambat pengikatan hidrasi semen atau pengerasan beton;
- Meningkatkan kinerja kemudahan pemompaan beton;
- Mengurangi kecepatan terjadinya slump loss;
- Mengurangi susut atau memberikan sedikit pengembangan volume beton;
- Mengurangi terjadinya bleeding;
- Mengurangi terjadinya segregasi.
A.3.4 Pembuatan dan penyediaan bekisting beton
B.10 Menggunakan bekisting sewaan dan atau di pabrik
Saat ini banyak perusahaan yang menyewakan (Vendor) bekisting yang pada umumnya terbua
Ada penyewaan bekisting baik di lokasi pekerjaan (in situ) ataupun di pabrik sebagai berikut:
a. 1 m bekisting/cetakan sewaan di lokasi pekerjaan: − dipasang/bongkar oleh perusahaan
2
pada umumnya terbuat dari besi/baja atau logam lainnya. Pelaksanaannya dilakukan oleh vendor baik
brik sebagai berikut:
ngkar oleh perusahaan penyewaan
antara ketebalan bekisting, jarak antar rusuk pengaku (JAP) dan jarak antar tiang (JAT) perancahnya. U
an admixture sesuai ketentuan pabrik pembuatnya. Prosedur pencampurannya dilakukan pada proses
ukan oleh vendor baik pemasangan dan pembongkarannya kembali. Untuk ini umumnya dilakuka
g (JAT) perancahnya. Untuk memberikan kemungkinan pilihan maka dipisah antara bekisting tanpa pe
dilakukan pada proses pencampuran bahan, sebagai contoh untuk bahan admixture pengerasan ad
ni umumnya dilakukan untuk biaya sewanya yang dipengaruhi oleh: jenis, bentuk, luas, posisi ketinggi
ara bekisting tanpa perancah (TP) dan perancahnya sehubungan di bidang SDA sering terjadi ketinggian
dmixture pengerasan adalah 1,2 Liter/m³ campuran beton. Berbagai jenis bahan admixture
k, luas, posisi ketinggian dari permukaan datum, fungsi strukturnya, lama waktu penyewaan dan jarak
sering terjadi ketinggian perancah yang berbeda-beda. Beberapa butir AHSP yang disajikan sudah dise
admixture sebagai bahan kimia tambahan untuk berbagai keperluan diantaranya:
u penyewaan dan jarak ke lokasi pekerjaan, sehingga model ini mungkin sulit dianalisis, maka teknisny
disajikan sudah disesuaikan dengan kemungkinan untuk melakukan kombinasi lantai bekisting da
analisis, maka teknisnya biaya bekisting dibuat lump sum (LS) namun ada harga sewanya dari vendor at
nasi lantai bekisting dan perancahnya diantara pilihan-pilihan tersebut. Pada kenyataan di lapangan, b
sewanya dari vendor atau dibuat oleh penyedia.
nyataan di lapangan, bahan bekisting dapat digunakan berulang kali bahkan sampai 3 kali atau 4 kali s
mpai 3 kali atau 4 kali sesuai dengan kebutuhan nyatanya. Pada pedoman AHSP bekisting ini dirancang
bekisting ini dirancang berdasarkan kebutuhan bahan, tenaga kerja ataupun peralatan pendukung jika
alatan pendukung jika diperlukan, maka untuk kegiatan yang volume pekerjaannya banyak, dapat di
nya banyak, dapat dikalikan faktor pemanfaatan ulang bahannya (lihat Tabel A.1).
-629-
Hal ini akan memberikan penurunan harga satuan yang cukup signifikan, maka dalam perhitu
Pada pekerjaan Beton B.21 s.d B.34, pemakaian bekisting dan perancah telah tertulis koefisien
Bekisting untuk lantai yaitu pekerjaan B.21 s.d. B.23 dan untuk perancah B.24 dan B.25 yang
1,00 Sedang, normal, biasa atau umum
1,50 Sulit (menggunakan mal atau dengan bantuan waterpas/theodolith) 2,00 Sangat sulit (pe
Sehubungan adanya kemungkinan ketinggian lantai beton berbeda-beda maka perhitungan pe
B.11.a 1 m²…
jdih.pu.go.id
n, maka dalam perhitungannya untuk volume pekerjaan yang dimungkinkan baik dari segi jadwal, loka
telah tertulis koefisien sampai dengan yang ke-4 kalinya, namun jika dibutuhkan yang lainnya, koefisie
ah B.24 dan B.25 yang mempunyai ketinggian berbeda-beda pelaksanaan pekerjaan pada kenyataannya
un dalam kenyataannya di SDA ada yang berbeda maka dapat dihitung secara proporsional terhadap k
uk digunakan berulang agar efisiensi harga satuan pekerjaan dapat tercapai.
Tabel 6.A.1 untuk pemakaian bahan/material yang berikutnya.
pembakuan perhitungan dibuatkan koefisien untuk kondisi normal sehingga dalam perhitungan akhirn
roporsional terhadap ketinggian pemasangan bekistingnya, contoh untuk tinggi 2m, maka HSP (2m) = 2/
m perhitungan akhirnya jika diperlukan untuk koefisien tenaga kerja dikalikan koefisien sesuai ko
B.11.b 1 m²…
jdih.pu.go.id
Jumlah
Harga
(Rp)
7
koefisien menjadi 0,128 (multiflex) dan 0,006 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (multiflex) dan 0
di 0,091 (multiflex) dan 0,004 (Kaso)
-631-
B.11.b 1 m² bekisting lantai beton biasa dengan multiflex 12 atau 18 mm (TP)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 5
3
2 4
L.01 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja OH 0,200
L.02
2 3 Tukang kayu Kepala OH OH 0,100
L.03 J
4 tukang Mandor OH 0,010
L.04 u 0,020
m h Harga Tenaga Kerja
l 0,128
B 1 Bahan Multiflex a 0,005
2 Lembar 0,22
12/18mm Kaso 5/7 M.39.cd
3 m3 0,2 Jumlah Harga
cm * M.37.b
4 Kg Bahan
Paku 5 cm + 7 cm M.72.bc
Liter mlah Harga Peralatan
Minyak bekisting M.141
Peralatan Peralatan (A+B+C) 15%
x
C Jumlah Harga
D Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
15% x
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
2
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (multiflex) dan 0,014 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (multiflex) dan 0,008 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (multiflex) dan 0,005 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (multiflex) dan 0,003 (Kaso)
B.11.c 1 m²…
jdih.pu.go.id
mm (TP)
Jumlah
Harga
(Rp)
7
-632-
B.11.c 1 m² bekisting lantai beton biasa gunakan papan 3/20 cm (TP)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,036 (papan) dan 0,008 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (papan) dan 0,004 (Kaso) yang ke-3, koefisien menjadi 0,014
B.11.d 1 m perancah bekisting lantai menggunakan kaso 5/7 cm, tinggi 4 m, JAT
2
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisie n Satuan
(Rp)
1 3 5
2 4
L.01 0,300
Tenaga Kerja Pekerja OH 6
A 1 2 L.02 0,150
Tukang kayu Kepala OH OH J h Harga Tenaga
3 4 L.03 0,015
tukang Mandor OH u Kerja
L.04 0,030
m 0,020
l 0,25
a Jumlah Harga
Bahan Kaso 5/7 cm * M.37.b
B 1 2 Bahan
Paku 5 cm dan 7 cm M.72.b c m3 kg
mlah Harga
Peralatan
C Peralatan Peralatan
Jumlah Harga
(A+B+C) m
Peralatan15% x
15%)
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D D Harga
F Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
2
CATATAN: * Bahan kaso untuk yang ke-1 yaitu 0,063 (kaso); ke-2, menjadi 0,035; ke-3 me
B.11.e 1 m …
2
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
Tenaga Kerja
14 0,003
0,2
arga Bahan
h Harga Peralatan
aya umum dan
kerjaan per - m2
, koefisien menjadi 0,014 (papan) dan 0,003 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (papan) dan 0,00
6
menjadi 0,035; ke-3 menjadi 0,020 dan ke-4 menjadi 0,013.
i 0,011 (papan) dan 0,002 (Kaso)
-633-
B.11.e 1 m perancah bekisting lantai menggunakan dolken ø 8-10 cm, tinggi 4 m, JAT
2
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
4
2 L.01 0,340
A 1 OH 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 0,170
2 3 OH OH
kayu Kepala tukang Mandor L.03 0,017
4 OH
L.04 0,034
J
umlah Harga Tenaga Kerja
Bahan Dolken(III) ø 8–10 cm, batang 1,463
B 1 M.29.d
pj- 4m
2 M.72.b
Paku 5 cm dan 7 cm kg 0,3
J
mlah
u Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
15% x
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
D)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
2
CATATAN:
* Bahan Bambu yang ke-1 yaitu 4,5 batang; ke-2 menjadi 2,475; ke- menjadi 1,463
dan ke-4 menjadi 0,959 batang
B.11.f 1 m perancah bekisting lantai menggunakan bambu ø 8-10 cm,
2
CATATAN: * Bahan Bambu yang ke-1 yaitu 4,5 batang; ke-2 menjadi 2,70; ke-3
menjadi 1,80 dan ke-4 menjadi 1,35 batang
B.12 Floordeck…
jdih.pu.go.id
tinggi 4 m, JAT < 80 cm
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
-634-
B.12 Floordeck
Floordeck merupakan bekisting untuk lantai yang tidak perlu dibongkar lagi dan secara strukt
a. Floordeck sebaiknya dipasang rusuk-rusuknya ke arah bentang pendek;
b. Balok tumpuan Floordeck dipasang ke arah bentang panjang;
c. Pengaku balok tumpuan (balok gordeng 8/12 dan/atau Kaso 5/7) dipasang
searah rusuk ke arah bentang pendek dengan jarak antar pengaku (JAP) maksimum 1,5 m';
Jika diperlukan, dapat dipasang 4 buah stoot di tengah-tengah bentang/bidang dari
B.12.a 1 m Bekisting lantai Floordeck tipe pelat (JAP < 0,6 m)
2
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisie n Satuan
(Rp)
1 3 4 5
2
L.01 OH 0,1000
A 1 Tenaga Kerja Pekerja 6
L.02 OH 0,0500
2 3 Tukang kayu Kepala
L.03 OH 0,0050
4 tukang Mandor J
L.04 OH 0,0100
u
M.3 m
B
7.a
Bahan Kaso 5/7 cm m3 lah Harga Tenaga Kerja
1 2 M.3
Balok 8/12 cm Paku m3 0,0030
3 3.b
7 cm - 12 cm kg 0,0068 0,27 1,08
4 M.7
Floordeck Peralatan m2
2.c
M.6
C 3.a Jumlah Harga
Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
F
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,0092 (Kaso) dan 0,0218 (Balok)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,0051 (Kaso) dan 0,0118 (Balok) yang ke-3, koefisien menjadi 0,0
B.12.b 1 m …2
jdih.pu.go.id
lagi dan secara struktur penampang floordeck dapat dihitung sebagai penulangan pelatnya, sehing
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3, koefisien menjadi 0,0030 (Kaso) dan 0,0068 (Balok) yang ke-4, koefisien menjadi 0,0020 (Kaso) dan 0,0
ngan pelatnya, sehingga penulangannya dapat lebih ekonomis. Penggunaan Floordeck sesuai dengan sp
Harga
No . Uraian Kode Satuan Koefisie n Satuan
(Rp)
1 3 5
2 4
L.01 0,0800
A 1 Tenaga Kerja Pekerja OH 6
L.02 0,0400
2 3 Tukang kayu Kepala OH OH
L.03 0,0040
4 tukang Mandor OH
L.04 0,0080
M.37
Jumlah Harga Tenaga Kerja
.a
Bahan Kaso 5/7 cm m3 0,0014
B 1 M.33
Balok 8/12 cm Paku m3 0,0089 kg
2 3 .b
7 cm - 12 cm 0,23 m2
4 M.72
Floordeck 1,08 Ju
.c
M.63 mla
arga Bahan
C Peralatan .a h H Harga
Jumlah
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,0043 (Kaso) dan 0,0286 (Balok)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,0024 (Kaso) dan 0,0154 (Balok) yang ke-3, koefisien menjadi 0,0
B.12.c 1 m …
2
jdih.pu.go.id
Jumlah
Harga
(Rp)
7
-3, koefisien menjadi 0,0014 (Kaso) dan 0,0089 (Balok) yang ke-4, koefisien menjadi 0,0009 (Kaso) dan 0
adi 0,0009 (Kaso) dan 0,0056 (Balok)
-636-
B.12.c 1 m bekisting lantai Floordeck tipe balok T (JAP < 1,2 m)
2
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 4 5
2
L.01 OH 0,0540
A 1 Tenaga Kerja Pekerja 6
L.02 OH 0,0270
2 3 Tukang kayu Kepala
L.03 OH 0,0027
4 tukang Mandor J 0,0054
L.04 OH
u Harga Tenaga Kerja
lah
m0,0014 0,0078
B 1 M.37.a 0,21 1,08
Bahan Kaso 5/7 cm
2 3 M.33.b m 3
Jumlah Harga Bahan
Balok 8/12 cm Paku
4 M.72.c m kg 3
umlah Harga Peralatan
7 cm - 12 cm Jumlah(A+B+C)
Harga
M.63.a m 2
an Peralatan
Floordeck Peralatan
mum Peralatan
15%) Jumlah
15% x D +E)
C Harga Tenaga Kerja,
Bahan dan Peralatan
D (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan
F (Maksimum 15%)
15% x D Harga
CATATAN: Satuan Pekerjaan per
* Bahan digunakan berulang kali: - m (D+E)
2
jdih.pu.go.id
Jumlah
Harga
(Rp)
7
koefisien menjadi 0,0014 (Kaso) dan 0,0078 (Balok) yang ke-4, koefisien menjadi 0,0009 (Kaso) dan 0,00
i 0,0009 (Kaso) dan 0,0049 (Balok)
-637-
B.12.d 1 m bekisting lantai dengan Floordeck tipe balok T (JAP < 2,0 m)
2
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 4 5
2
L.01 OH 0,0420
A 1 Tenaga Kerja Pekerja 6
L.02 OH 0,0210
2 3 Tukang kayu Kepala
L.03 OH 0,0021
4 tukang Mandor J
L.04 OH 0,0042
u
lah
m Harga Tenaga Kerja
0,0010
B 1 Bahan Kaso 5/7 cm M.37.a 0,0078 0,20
2 3 Balok 8/12 cm M.33.b m m3
1,083
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,0031 (Kaso) dan 0,0252 (Balok)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,0017 (Kaso) dan 0,0136 (Balok) yang ke-3, koefisien menjadi 0,0
B.13 Bekisting…
jdih.pu.go.id
Jumlah
Harga
(Rp)
7
koefisien menjadi 0,0010 (Kaso) dan 0,0078 (Balok) yang ke-4, koefisien menjadi 0,0007 (Kaso) dan 0,00
0,0007 (Kaso) dan 0,0049 (Balok)
-638-
B.13 Bekisting balok
B.13.a 1m Bekisting balok beton expose gunakan multiflex 18 mm, JAT <
2
1,0m
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 4 5
2
L.01 OH 0,360 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja
L.02 OH J 0,360
2 3 Tukang kayu Kepala
L.03 OH u 0,036
4 tukang Mandor
L.04 OH m 0,036
l Harga Tenaga Kerja
a 0,128 0,011
B 1 Bahan * Multiflex 18 mm M.39.d Lembarh
2 Kaso 5/7 cm M.37.a m3 0,25
3 Paku 5 cm dan 7 cm M.72.b kg 0,2 umlah Harga
4 Minyak bekisting M.141 Liter Bahan lah
Harga Peralatan
J n
Peralatan (A+B+C) um
C Peralatan 15%) 15% Harga
Jumlah x D) )
D Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D) Harga Satuan Pekerjaan
F per - m (D+E)
2
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (multiflex) dan 0,041 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (multiflex) dan 0,023 (Kaso) yang ke-3, koefisien menjadi 0,
B.13.b 1 m … 2
jdih.pu.go.id
Jumlah
Harga
(Rp)
7
-3, koefisien menjadi 0,128 (multiflex) dan 0,013 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (multiflex) da
njadi 0,091 (multiflex) dan 0,009 (Kaso)
-639-
B.13.b 1 m Bekisting balok beton biasa gunakan multiflex 18 mm, JAT < 1,0m
2
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 4 5
2
L.01 OH 0,360 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja
L.02 OH 0,360
2 3 Tukang kayu Kepala
L.03 OH 0,036
4 tukang Mandor
L.04 OH J 0,036
u
mlah Harga Tenaga Kerja
Bahan * Multiflex 12- M.39.d
B 1 Lembar 0,128 0,011
18mm Kaso 5/7 cm M.37.a
2 4 m3 0,25 J 0,2
Paku 5 cm+ 7 cm M.72.b u
5 kg Liter
Minyak bekisting M.141 m
l
Harga Bahan
C Peralatan a Harga
Jumlah
h
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - m (D+E)
2
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,033 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,018 (Kaso) yang ke-3, koefisien menjadi 0,1
B.13.c 1m …
2
jdih.pu.go.id
JAT < 1,0m
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3, koefisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,011 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan
di 0,091 (Multiflex) dan 0,007 (Kaso)
-640-
B.13.c 1m Bekisting balok beton biasa menggunakan kayu papan 3/20 cm
2
F (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,036 (papan) dan 0,024 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (papan) dan 0,013 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,014 (papan) dan 0,008 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (papan) dan 0,005 (Kaso)
B.13.d 1 m perancah bekisting balok menggunakan kaso 5/7, tinggi 4 m dan JAT
2
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2
L.01 4 0,360
Tenaga Kerja Pekerja 6
A 1 2 L.02 OH OH 0,180
Tukang kayu Kepala
3 4 L.03 OH OH
J 0,018
tukang Mandor
L.04 u 0,036
m
ah Harga Tenaga
l
Kerja
B 1 2 Bahan* Kaso 5/7 cm * M.37.a m3
0,011 0,24
Paku 5 cm dan 7 cm M.72.b kg
Ju
ml
ah arga Bahan
C Peralatan
H Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
2
CATATAN: * Bahan kaso yang ke-1 sebanyak 0,035 m3; ke-2 menjadi 0,019; ke-3 menjadi 0,011 dan k
B.13.e 1 m …
2
jdih.pu.go.id
3/20 cm
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
arga Bahan
h Harga Peralatan
aya umum dan
ekerjaan per - m 2
arga Bahan
15% x D
1 3 5
4
2 L.01 0,400
A 1 OH
Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 0,200
2 3 OH OH
kayu Kepala tukang Mandor L.03 0,020
4 OH
L.04 0,040
CATATAN: * Bahan dolken yang ke-1 sebanyak 2,70 batang; ke-2 menjadi 1,375; ke- 3 menjadi 0,813 d
B.13.f 1 m Perancah bekisting balok beton menggunakan bambu ø 8-10 cm, tinggi 4 m*
2
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2 L.01 4 0,380
A 1 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 OH OH 0,180
2 3
kayu Kepala tukang Mandor L.03OH OH 0,019
4 J
L.04 0,036
u lah Harga Tenaga
B 1 Bahan Bambu ø 8 -10cm, pjg-4m mKerja J
M.28.b Batang u
* 1,0
M.72.b kg m
2 Paku 5 cm dan 7 cm 0,28
M.150.f m
3 Tambang ijuk atau plastik 3,5 l
a
arga Bahan
C Peralatan h
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya H
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)2
CATATAN: * Bahan Dolken yang ke-1 sebanyak 2,7 batang; ke-2 menjadi 1,5; ke-3 menjadi 1,0 dan ke
B.14 Bekisting…
jdih.pu.go.id
m, tinggi 4 m**, JAT < 1,2 m
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
aga Kerja
0,813
Harga Bahan
arga Peralatan
umum dan
jaan per - m (D+E)
2
arga Bahan
15% x D
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2
L.01 4 0,220
Tenaga Kerja Pekerja 6
A 1 2 L.02 OH OH 0,110
Tukang kayu Kepala tukang
3 4 L.03 OH OHJ 0,011
Mandor
L.04 u 0,022
M.39 mah Harga Tenaga
.c l Kerja J
Bahan Multiflex 18 mm M.37
B 1 2 Lembar 0,128 u
Kaso 5/7 cm Paku 5 cm .a
3 4 m3 kg 0,007 m 0,25
dan 7 cm Minyak bekisting M.72 l
Liter 0,2
.b a
M.14 h rga Bahan
C Peralatan 1 Jumlah Harga
D Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) BiayaHumum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) a
15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - m (D+E) 2
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,021 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,012 (Kaso) yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Mul
B.14.b 1 m Bekisting kolom beton biasa dengan multiflex 12 atau 18 mm,
2
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,017 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,009 (Kaso) yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Mul
B.14.c 1 m …2
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
rga Bahan
fisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,007 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,004 (Kaso)
18 mm, (TP)
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
Tenaga Kerja
128 0,007
rga Bahan
h Harga Peralatan
um dan Keuntungan
m (D+E)
2
fisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,006 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,004 (Kaso)
Multiflex) dan 0,004 (Kaso)
Multiflex) dan 0,004 (Kaso)
-643-
B.14.c 1 m Bekisting kolom beton biasa dengan papan 3/20 cm (TP)
2
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2 4
L.01 0,340
A 1 Tenaga Kerja Pekerja OH 6
L.02 0,170
2 3 Tukang kayu Kepala OH OH
L.03 0,017
4 tukang Mandor OH J
L.04 u 0,034
m ah Harga Tenaga
l Kerja
B 1 Bahan Papan 3/20cm M.35.b
m3 m3 0,014J
2 kayuII Kaso 5/7 cm M.37.a
kg 0,006u
3 Paku 5 cm dan 7 cm M.72.b
Liter 0,3 m
4 Minyak bekisting M.141
0,2 l
a
arga Bahan
C Peralatan h
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) HBiaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - m (D+E)
2
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,036 (Papan) dan 0,017 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (Papan) dan 0,009 (Kaso) yang ke-3, koefisien menjadi 0,014 (Papan
B.14.d 1 m Perancah bekisting kolom beton menggunakan kayu 5/7 cm, tinggi 4 m, JAT
2
F (D+E)
CATATAN: * Bahan Kaso yang ke-1 sebanyak 0,033 m3; ke-2 menjadi 0,018; ke-3 menjadi
B.14.e 1 m …
2
jdih.pu.go.id
Harga
Jumlah Harga
Satuan
(Rp)
(Rp)
7
arga Bahan
isien menjadi 0,014 (Papan) dan 0,006 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (Papan) dan 0,004 (Kaso)
5/7 cm, tinggi 4 m, JAT < 1,0m
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
a Tenaga Kerja
0,011 0,24
rga Bahan
h Harga Peralatan
Biaya umum dan
ekerjaan per - m 2
jadi 0,018; ke-3 menjadi 0,011 dan ke-4 menjadi 0,007 m3 (Kaso)
) dan 0,004 (Kaso)
-644-
B.14.e 1 m Perancah bekisting kolom beton dengan dolken ø 8 -10 cm,
2
tinggi 4 m,
1 5
2 3 4
0,380
Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH
A 1 2 0,190
Tukang kayu Kepala tukang L.02 L.03 OH OH
3 4 J 0,019
Mandor L.04 OH
u 0,038
m
Bahan Dolken ø 8–10cm, l ah Harga Tenaga Kerja
M.29.d Batang 0,748
B 1 2 pjg 4m
M.72.b kg 0,24 Ju
Paku 5 cm dan 7 cm
mla
h
C Peralatan
Ha
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m 2
F (D+E)
CATATAN: * Bahan Dolken yang ke-1 sebanyak 2,30 batang; ke-2 menjadi 1,265; ke-3 menjadi 0,748
B.14.f 1 m perancah bekisting kolom beton dengan bambu ø 7-10 cm,
2
tinggi 4 m, JAT <
Harga
Koefisi
No. Uraian Kode Satua n Satuan
en
(Rp)
1 3 5
4
2 L.01 0,360
A 1 OH 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 0,180
2 3 OH OH
kayu Kepala tukang Mandor L.03 0,019
4 OH J
L.04 u 0,038
m
l ah Harga Tenaga
Bahan Bambu ø 7-10 cm, pjg-
Kerja
4m M.28.d
B 1 Batang 0,92
Paku 5 cm dan 7 cm Tambang M.72.b
2 3 kg m 0,24 3,5
ijuk atau M.150. f
plastik
Jum
lah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per
F - m (D+E)
2
CATATAN: * Bahan Bambu yang ke-1 sebanyak 2,3 batang; ke-2 menjadi 1,38; ke-3 menjadi 0,92 dan
B.15 Bekisting…
jdih.pu.go.id
0 cm, tinggi 4 m, JAT < 1,2 m
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
ga Tenaga Kerja
0,748
rga Bahan
h Harga Peralatan
umum dan
ekerjaan per - m 2
1,265; ke-3 menjadi 0,748 dan ke-4 menjadi 0,490 batang dolken
cm, tinggi 4 m, JAT < 1,0 m
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
Harga Bahan
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisi en
(Rp)
1 3 5
2 L.01 4 0,240
A 1 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 OH OH
0,120
2 3
kayu Kepala tukang Mandor L.03 OH OH
0,012
4
L.04 J 0,024
mlah Harga
u
Tenaga Kerja
M.39.d
B 1 Bahan Multiflex 18 mm Kaso 0,128
M.37.a lbr m3 kg
2 3 5/7 cm Paku 5 cm dan 7 cm 0,005
M.72.b Liter
4 Minyak bekisting 0,24 J
M.141 u
0,2
m
Jumlah ah Harga Bahan
C Peralatan l
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
Peralatan
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - m (D+E) 2
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,020 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,011 (Kaso) yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Mul
B.15.b 1 m Bekisting dinding beton biasa dengan multiflex 12 atau 18 mm
2
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,016 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,009 (Kaso) yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Mul
B.15.c 1 m … 2
jdih.pu.go.id
Jumlah
Harga Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
7
ah Harga Bahan
koefisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,007 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,004 (Kas
tau 18 mm (TP)
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
ga Tenaga Kerja
28 0,007
0,2
Harga Bahan
mlah Harga Peralatan
umum dan Keuntungan
er - m (D+E)
2
koefisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,005 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,003 (Kas
Multiflex) dan 0,004 (Kaso)
Multiflex) dan 0,003 (Kaso)
-646-
B.15.c 1 m Bekisting dinding beton biasa dengan papan 3/20 cm
2
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,036 (Papan) dan 0,016 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (Papan) dan 0,009 (Kaso) yang ke-3, koefisien menjadi 0,014 (Papan
B.15.d 1 m Perancah/penyokong bekisting dinding beton menggunakan kayu kaso 5/7,
2
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2
L.01 4 0,360
A 1 Tenaga Kerja Pekerja 6
L.02 OH OH 0,180
2 3 Tukang kayu Kepala tukang
L.03 OH OH 0,018
4 Mandor
L.04 0,036
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Bahan Kaso 5/7 cm *
B 1 M.37.a m3 0,010 Paku 5 cm dan 7 cm
2 M.72.b kg 0,24
Jumlah Harga Bahan Peralatan
Jumlah Harga Peralatan Jumlah Harga Tenaga Kerja,
C
Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum
D 15%) 15% x D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - m (D+E)
2
CATATAN: * Bahan Kaso yang ke-1 sebanyak 0,030 m3; ke-2 menjadi 0,017; ke-3 menjadi 0,010 dan k
B.15.e 1 m … 2
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
arga Bahan
h Harga Peralatan
mum dan Keuntungan
- m (D+E)
2
fisien menjadi 0,014 (Papan) dan 0,005 (Kaso) yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (Papan) dan 0,003 (Kaso)
unakan kayu kaso 5/7, tinggi maksimum 2,5 m
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2
L.01 4 0,400
Tenaga Kerja Pekerja 6
A 1 2 L.02 OH OH 0,200
Tukang kayu Kepala
3 4 L.03 OH OH 0,020
tukang Mandor
L.04 J 0,040
mlah
u Harga Tenaga
Bahan Balok Kayu Kerja J
M.33.b
B 1 2 8/12cm* Paku 7 cm - 12 m3 kg 0,02 u
M.72.c
cm 0,24 m
l
Harga Bahan
C Peralatan Jumlah
a
Harga
h
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga
F Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
2
CATATAN: * Bahan Kaso yang ke-1 sebanyak 0,066 m3; ke-2 menjadi 0,036; ke-3 menjadi 0,020 dan k
B.16 Bekisting fondasi dan sloof
B.16.a 1 m Bekisting fondasi dan sloof
2
beton biasa menggunakan
multiflex 12 mm atau 18 mm (TP)
No Uraian Kode Satuan Koefisien
1 5
2 3 4
0,200
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH
0,100
2 3 Tukang kayu Kepala L.02 L.03 OH OH
0,010
4 tukang Mandor L.04 OH
J 0,020
u
mlah Harga Tenaga Kerja
B 1 Bahan Multiflex12 atau M.52.d 0,128 0,009
lbr m3
2 18mm Kaso 5/7 cm M.50.a
kg
3 Paku 5 cm dan 7 cm M.77.b 0,25
Liter
4 Minyak bekisting M.141.b 0,2
Jumla
h
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan Keuntungan
E
(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
2
CATATAN: * Bahan digunakan berulang kali: yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,029 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,016 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,009 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,006 (Kaso)
B.16.b 1 m …
2
jdih.pu.go.id
gunakan Balok 8/12, tinggi maksimum 4,5 m
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
Harga Bahan
gunakan
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
Harga Bahan
CATATAN: * Bahan digunakan berulang kali: yang ke-1, koefisien 0,036 (Papan) dan 0,029 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (Papan) dan 0,016 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,014 (Papan) dan 0,009 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (Papan) dan 0,006 (Kaso)
B.16.c 1m Perancah bekisting sloof dan fondasi beton dengan Kaso 5/7 tinggi maksimum
2
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2 4
L.01 0,200
Tenaga Kerja Pekerja OH 6
A 1 2 L.02 0,100
Tukang kayu Kepala OH OH
3 4 L.03 0,010
tukang Mandor OH
L.04 Jumlah Harga 0,020
Tenaga Kerja
m3
0,014 kg
B 1 2 Jumlah Harga
Bahan Kaso 5/7 cm * 0,25
M.50.a
Paku 5 cm dan 7 cm Peralatan
Jumlah Harga BahanJumlah
M.77.b
Peralatan Harga Tenaga
Jumlah Harga
C Kerja, Bahan dan
Peralatan han dan Peralatan
(A+B+C) Peralatan (A+B+C)
D Biaya umum dan
E Keuntungan
F (Maksimum 15%)
15% x D
CATATAN: Harga Satuan
Pekerjaan0,014
*Bahan Kaso yang ke-1 sebanyak 0,035 m3; ke-2 menjadi 0,019; ke-3menjadi per - m 2
dan ke-4 menjadi 0
(D+E)
** Untuk ketinggian lain dapat dihitung secara proporsional terhadap ketinggian pemasangan bek
B.17.a 1 m …
2
jdih.pu.go.id
3/20cm
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
ga Tenaga Kerja
0,014
0,3
arga Bahan
ah Harga Peralatan
um dan Keuntungan
- m (D+E)
2
(Rp) Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
2 Tenaga
1 Kerja
3 5
Pekerja 4 OH
L.01 0,300
A 1 Tukang OH
L.02 0,150 6
2 3 kayu OH OH
L.03 0,015
4 Kepala
L.04 0,030
tukang J
mlah Harga Tenaga
Mandor u
Kerja J
B 1 Bahan Kaso 5/7 cm Paku M.37.a m3 u 0,500
0,0117
2 5 cm dan 7 cm M.72.b kg m
l
a Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah
h Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya Umum dan
E Keuntungan(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - m2 (D+E)
B.17.b.1 1 m2 Anak tangga (lebar 0,6 -1 m') pakai papan 3/20 cm (TP)
1 2 Tenaga Kerja 3 5
Pekerja Tukang L.01 4 OH 0,240
A 1
kayu Kepala L.02 OH OH 0,120
2 3
tukang Mandor L.03 OH 0,012
4 J
L.04 0,024
u
m lah Harga Tenaga Kerja
M.48.c
B 1 Bahan Papan 3/20 cm (II) Kaso 0,032
M.50.a m3 m3 kg
2 3 5/7 cm Paku 5 cm dan 7 cm 0,008 0,3
M.77.b
Juml
ah H
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya Umum dan
E Keuntungan(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m2
F (D+E)
B.17.b.2 1 m … 2
jdih.pu.go.id
ng akhir pakai kaso 5/7 cm tinggi dan JAT 0,8 - 1,0 m'
(Rp) Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
7
Harga Bahan
(Rp) Jumlah
Harga Harga
Satuan (Rp)
7
arga Bahan
h Harga Peralatan
mum dan
ekerjaan per - m2
-650-
B.17.b.2 1 m Perancah anak tangga dg kaso 5/7 cm tinggi 4 m**, JAT maksimum 60 cm
2
(Rp)
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Harga
2 Tenaga Satuan
1 Kerja
3 5
Pekerja 4 OH
L.01 0,200
A 1 Tukang OH
L.02 0,100 6
2 3 kayu OH OH
L.03 0,010
4 Kepala
L.04 J 0,020
tukang mlah Harga
Mandor u J
Tenaga Kerja
B 1 Bahan Kaso 5/7 cm Paku M.50.a m3 u 0,040
2 5 cm dan 7 cm M.77.b kg m
0,25
l
a Harga Bahan
C Peralatan Jumlah
h
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
Biaya Umum
E dan Keuntungan(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN: Untuk ketinggian lain dapat dihitung secara proporsional terhadap ketinggian pema
(Rp) Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
2 Tenaga Satuan
1 Kerja
3 5
Pekerja 4 OH
L.01 0,300
A 1 Tukang OH
L.02 0,150 6
2 3 kayu OH OH
L.03 0,015
4 Kepala
L.04 J 0,030
tukang
Mandor umlah Harga
Tenaga Kerja
J
Bahan Papan 3/20 cm (II) M.48.c
B 1 m3 m3 kg
Kaso 5/7 cm Paku 5 cm M.50.a u 0,036
2 3 0,040 m
dan 7 cm M.77.b
0,30 l
a Harga Bahan
C Peralatan Jumlah
h
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
Biaya Umum
E dan Keuntungan(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - m2 (D+E)
B.17.c.2 1 m … 2
jdih.pu.go.id
**, JAT maksimum 60 cm
(Rp) Jumlah
Harga Harga (Rp)
Satuan
7
Harga Bahan
nal terhadap ketinggian pemasangan bekisting, contoh untuk tinggi 2m, maka HSP (2m) = 2/4 x HSP (4m) atau
Harga Bahan
2/4 x HSP (4m) atau juga utk HSP (6m) = 6/4 x HSP (4m)
-651-
B.17.c.2 1 m2 Perancah bordes tangga dengan kaso 5/7 cm tinggi 4 m**, JAT maksimum
1 2 Tenaga
3 5
Kerja Pekerja
L.01 4 OH 0,240
Tukang kayu
A 1 2 L.02 OH OH 0,120
Kepala
3 4 L.03 OH 0,012
tukang J
L.04 0,024
Mandor u J
m lah Harga
u
Tenaga Kerja
Bahan Kaso 5/7 cm Paku 5 M.50.a 0,063
B 1 2 m3 kg m
cm dan 7 cm M.77.b 0,250
l
a
C Peralatan h
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya Umum
H dan
E Keuntungan(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F m2 (D+E)
B.18 Bongkar Bekisting
Bongkar bekisting tiap m² diambil untuk kondisi biasa 10%-15% dari upah kerja pemasangan,
B.18.a Bongkar 1 m² bekisting secara biasa (termasuk membersihkan dan membereskan pui
J Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
u (Rp)
1 m 5
2 3 4
6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH l 0,040
a
2 Mandor L.04 OH a 0,004
Tenaga
h J
Kerja h
u
B Bahan Harga
H m
Bahan
a l
C Peralatan
r Jumlah
a Harga
g Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F m (D+E)
2
B.18.b Bongkar…
jdih.pu.go.id
4 m**, JAT maksimum 60 cm
(Rp) Jumlah
Harga Harga
Satuan (Rp)
7
arga Bahan
mlah Harga
latan
Umum dan
Pekerjaan per -
pah kerja pemasangan, untuk pembongkaran material pakai ulang yang dilakukan secara hati-hati ma
n dan membereskan puing-puing)
Harga Satuan Jumlah Harga
Rp) (Rp)
7
6
a
Tenaga
Kerja h
Harga
Bahan
ecara hati-hati maka biaya bongkar 20-25% dari upah pemasangan. Jika tidak ditentukan lain da
dak ditentukan lain dapat menggunakan acuan sebagai berikut:
-652-
B.18.b Bongkar 1 m² bekisting secara hati-hati (termasuk membersihkan dan memberesk
(Rp)
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga
Satuan
1 2 Tenaga
3 4 5
Kerja
A 1 L.01 OH 0,060 6
Pekerja
2 L.04 OH 0,006
Mandor J
u
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan m
l
Harga Bahan
C Peralatan a
Jumlah Harga
h
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F m (D+E)
2
B.23 Pembuatan dan Pemasangan Modul Saluran Irigasi Beton Pracetak Modular Konfigu
Jika diperlukan pemasangan cerucuk secukupnya
sebagai perbaikan kekuatan tanah dasar
Gambar 1. Konfigurasi Beton Pracetak Modular
Gambar 2. Modul…
jdih.pu.go.id
kan dan membereskan puing-puing) *)
Jumlah
Harga
(Rp)
7
*) Jika diperlukan terutama untuk struktur saluran berukuran besar, mulai dari konfigurasi 1-4 s.d. k
Pada kolom 5 agar diisi panjang yang diperlukan sebagai koefisien dan juga kolom 7 agar dapat dihitun
**) Jika tanah dasarnya kurang baik, maka diperlukan pasir pasang atau pasir urug minimum setebal
B.23.b Pemasangan…
jdih.pu.go.id
Jumlah
Harga
(Rp)
7
i konfigurasi 1-4 s.d. konfigurasi 3-6, jika tanah lunak diperlukan 1 tiang cerucuk dolken yang panjangnya 1,5-
m 7 agar dapat dihitung biayanya.
urug minimum setebal 5 cm dan dipadatkan
olken yang panjangnya 1,5- 2,5 m' sesuai kebutuhan.
-655-
B.23.b Pemasangan 1 bh Modul: Capping penutup atas
1 5
3
2 4 0,0560
A 1 L.01
Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH OH 0,0280
2 3 L.02 L.03
batu Kepala tukang Mandor J
OH OH 0,0028
4 L.04
u 0,0056
m
l h Harga Tenaga Kerja
Bahan Cerucuk dolken ∅ 8-10 a 1,5 1
M.41.b 0,030 Jumlah
B 1 cm Modul capping penutup m' buah
M.140.b Harga Bahan
2 3 bagian atas saluran Pasir pasang m3
M.05.d.3 mlah Harga
Peralatan n (A+B+C)
15% x D
C Peralatan
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
15%
E Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - Buah (D+E)
1
3 5
4
2 L.01 0,0560
OH
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang batu L.02
OH OH
0,0280
3 4 Kepala tukang Mandor L.03 0,0028
OH J
L.04 0,0056
u
m
l h Harga Tenaga Kerja
Bahan Cerucuk dolken ∅ 8-10 cm M.41.b a 1,5 1 0,0144
B 1 1 m' buah
Modul Pondasi saluran Pasir M.140.d Jumlah Harga Bahan
2 m3
urug/pasir pasang* M.05.d.3 mlah Harga
Peralatan (A+B+C) 15% x D
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya Umum dan Keuntungan
E
(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - Buah (D+E)
F
B.23.d Pemasangan…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
Tenaga Kerja
1,5 1
Jumlah
han
mlah Harga
n (A+B+C)
Harga
n
15%
xD
Harga Jumlah
fisien Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
5
0,0560
6
0,0280
0,0028
0,0056
ga Tenaga Kerja
1,5 1 0,0144
mlah Harga Bahan
mlah Harga
atan (A+B+C) 15% x D
1 5
3 4
2 0,0840
L.01 OH
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang 0,0420
L.02 L.03 OH OH
3 4 batu Kepala tukang Mandor J 0,0042
L.04 OH
u 0,0084
m
ah Harga Tenaga
B l
Bahan Modul Siku saluran M.140.c buah Kerja
1 2**) Pasir pasang M.05.d.3 m3 1
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
**) Jika tanah dasarnya kurang baik, maka diperlukan pasir atau pasir urug
minimum setebal 10 cm dan dipadatkan
B.24 Beton Ferosemen
B.24.a 1 m3 beton mutu, fc’ = 26,4 MPa (K-300)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
2
3 4 5
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 1,650
6
2 (mengayak,mencuci,menga
L.02 OH 0,275
3 duk) Tukang batu
L.03 OH 0,028
4 Kepala tukang J
L.04 OH 0,165
Mandor u
m
l h Harga Tenaga
M.23 Kg a Kerja
B 1 Bahan PC / Portland Cement
M.16.a Kg 413 881
2 3* PB / Pasir Beton Bahan
M.04.c Liter 1,2
4 Aditif/Admixture Air
M.02 Liter 215 Jumlah
Harga Bahan
C Peralatan Molen kapasitas 80 liter
1 E.29.a Hari 0.6
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
Catatan : * Penggunaannya sesuai kebutuhan jika diperlukan, dan Koefisien agar disesuaikan sesu
a) perancah gunakan seperti pada beton normal (B.26.c)
b) curring karung goni selama10 hari (2,5 x pada beton normal B.29.c)
B.24.b 1m …
2
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
ah Harga Tenaga
Kerja
1
Jumlah Harga Bahan
15% x D
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
15% x D
1 3 5
2 L.01 4 0,360
A 1
Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 OH OH 0,120
2 3
besi Kepala tukang Mandor L.03 OH OHJ 0,012
4
L.04 u 0,036
m
l ah Harga Tenaga
Bahan Tulangan Utama f 6mm
Kerja
B 1 Tulangan Bagi f 4mm Kawat M.56.c Kg Kg
135 60
2 3 Kasa/Kawat- Kotak/Wiremess M.55.d m2
102
4 M6 M.56.c kg
0,5
Kawat tali beton/bendrat M.68
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan Keuntungan
E
(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
F
A.3.1.b Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
au 18 mm (tanpa perancah)
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
ement
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
ah Harga Tenaga
Kerja
135 60
102
0,5
m dan Keuntungan
(D+E)
-658-
A.3.1.b Pekerjaan Beton secara mekanis
(Informatif)
Pelaksanaan pekerjaan beton secara keseluruhan meliputi dari pembuatan bekisting, pem
Ada dua kemungkinan pembuatan campuran beton yaitu dilakukan di pabrik yang kemudian
TM.04 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
buatan bekisting, pemasangan besi beton, pembuatan campuran beton, pengecoran, dan
abrik yang kemudian hasil campuran beton dibawa oleh mobil mixer atau jika jaraknya memung
an, dan curring. Disamping hal tersebut, lokasi Concrete Batching Plant berada di sekitar lokasi pekerja
ika jaraknya memungkinkan dapat juga menggunakan pompa beton. Selain itu dapat juga dicampur d
i sekitar lokasi pekerjaan atau berada di luar lokasi pekerjaan ?. Sehubungan dengan tersebut, jika d
dapat juga dicampur di lokasi pekerjaan menggunakan Batching Plant yang kemudian diangkut atau dip
ngan tersebut, jika diperhatikan yang dapat dilakukan secara mekanis hanyalah pembuatan camp
udian diangkut atau dipompakan. Jadi secara keseluruhan prosesnya terbagi dalam 3 (tiga) tahapan ya
yalah pembuatan campuran beton dan pengecorannya saja.
am 3 (tiga) tahapan yaitu: pembuatan campuran beton, pengangkutan dan pengecoran. AHSP dari taha
coran. AHSP dari tahapan proses tersebut adalah sebagai berikut.
-659-
TM.04 Pekerjaan Beton (Informatif)
TM.04.1 Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-660-
TM.04.1 Pembuatan Campuran Beton Menggunakan Batching Plant
ANALISIS PRODUKTIVITAS PEMBUATAN CAMPURAN BETON DAN PEMOMPAAN BETON JENIS PEKERJAAN : Concrete Batching Plant
SATUAN PEMBAYARAN : m3
No Uraian Kode Koefisien Satuan
7,00
ASUMSI Jam kerja efektif per hari 1,62
Tahapan kerja. a. Excavator memuat Semen, Pasir dan Agregat 1,00
ke conveyor silo dari Batching Plant beton b. Batching Plant 0,83
mencampur dan mengaduk 0,40 -
Tk E.27.b
dan menuangkan ke kolektor pompa beton (PB). 0,02 jam m3
V Fb Fa
c. Campuran beton dari kolektor PB dipompakan 4,51 - menit menit
I. 1. Ts1 T.0 T.1
ke lokasi pengecoran ALAT Wheel Loader 170 HP; feeder untuk 0,02 menit menit
2. II. ri SPT.2 T.3
BP Kapasitas Bucket Factor Bucket Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) 0,26 menit menit
a. T.4 T.5 T.6
Waktu Siklus: - Waktu tetap - Material: Bahan baku campuran 0,16 menit menit
Ts1
beton - Mengisi material: Bahan baku campuran beton da - Operasi 1,33 m3/jam jam
Q.1
Konstan - Variable:maju isi penuh = 1 x 25 m/ 3.5 km/jam 4,86
mundur kosong = 1 x 25 m/ 5.5 km/jam maju 16,60
kosong= 25 m/ 4.5 km/jam Kap. Produksi/jam = (V x Fb x Fa x 0
60)/(Ts.1) Koefisien Alat/Buah = 1 / Q.1' 0,060
2
5,00
E.03.c V Fa m3 menit
0,83 12,47
Ts T1 menit menit
5,00
T2 T3 T4 menit
3,33 1,00
Batching Plant (Mini) 15 m3/jam; 50 HP Kapasitas Produksi Alat
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4) -
Memuat bahan baku
b. - Mengaduk - Menuang - Tunggu, dll. Kap. Produksi/jam =
( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 ) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q1 Koefisien
Tenaga Kerja / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q1'
- Mandor : ( Tk x M ): Q1' 21,80
menit m3/jam
11,42 0,08755
Ts1 Q1 jam jam
0,1751
jam
0,0175
7,00
E.03.e V Fa m3 menit
0,83 4,22
Ts T1 menit menit
2,10
T2 T3 T4 menit
1,40 0,70
Batching Plant (Midi) 60 m3/jam; 100 HP Kapasitas Produksi
Alat Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 +
T4) - Memuat bahan baku
c. - Mengaduk - Menuang - Tunggu, dll. Kap. Produksi/jam =
( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 ) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q2 Koefisien
Tenaga Kerja / m3 - Pekerja : ( T k x P ) : Q1'
- Mandor : ( T k x M ): Q1' 8,42
menit m3/jam
41,42 0,02414
Ts1 Q2 jam jam
0,0724
jam
0,0072
10,00
E.03.f m3 menit
0,83 4,16
V Fa Ts T1 menit menit
1,00
T2 T3 T4 menit
0,60 0,40
Batching Plant (Besar) 120 m3/jam; 200 HP
Kapasitas Produksi Alat Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu
Siklus (T1 + T2 + T3 + T4) - Memuat bahan baku
d. - Mengaduk - Menuang - Tunggu, dll. Kap. Produksi/jam =
( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 ) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q3 Koefisien
Tenaga Kerja / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q1'
- Mandor : ( Tk x M ): Q1'
Batching Plant (Besar) 120 m3/jam; 200 HP
Kapasitas Produksi Alat Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu
Siklus (T1 + T2 + T3 + T4) - Memuat bahan baku
d. - Mengaduk - Menuang - Tunggu, dll. Kap. Produksi/jam =
( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 ) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q3 Koefisien
Tenaga Kerja / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q1'
- Mandor : ( Tk x M ): Q1' 6,16
menit m3/jam
80,90 0,01236
Ts1 Q3 jam jam
0,0494
jam
0,0049
TM.04.1.a Pembuatan…
jdih.pu.go.id
hing Plant
Concrete Batching Plant
Keterangan
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh komposisi bahan yang telah dibuat Job Mixed-nya
TM.04.1.b Pembuatan 1 m3 Campuran Beton fc' = 14,5 MPa (K-175) pakai Batching Plant Medium
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
1 2 3 4 5
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0724 J
3 Mandor L.04 OJ 0,0072 Jumlah u
Harga m
Tenaga l
B1 Bahan *) PC: Portland Cement M.23 kg 326 Kerja a
2 PB: Pasir Beton M.05.a.2 kg 760 h
3 Kr: Kerikil / agregat M.04.d.2 kg 1029
4 Air M.02.a.1) Liter 215 H
a
r
g
C1 Peralatan Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP E.27.b a
Jam 0,0602 Jum
2 Batching Plant (Midi) 60 m3/jam; 100 HP E.03.e
Jam Jam 0,0241 0,0201
lah
3 Pompa beton diesel ø 2,5", 90 KW, 130 bar, T=50 m'/H:1 50Em' .45.q B
Har
a
ga
h
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Pera
a
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) lata
n
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) n
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh bahan yang telah dibuat Job Mixed-nya
TM.04.1.c Pembuatan 1 m3 Campuran Beton fc' = 14,5 MPa (K-175) pakai Batching Plant Besar
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
1 2 3 4 5
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0494 J
3 Mandor L.04 OJ 0,0050 Jumlah u
Harga m
Tenaga l
B1 Bahan *) PC: Portland Cement M.23 kg 326 Kerja a
2 PB: Pasir Beton M.05.a.2 kg 760 h
3 Kr: Kerikil / agregat M.04.d.2 kg 1029
4 Air M.02.a.1) Liter 215 H
a
r
g
C1 Peralatan Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP E.27.b 0,06024 a
Jam Jum
2 Batching Plant (Besar) 120 m3/jam; 200 HP E.03.g 0,01236
Jam Jam lah
3 Pompa beton diesel ø 2,5", 90 KW, 130 bar, T=50 m'/H:1 50 .45.q Em' 0,02008 B
Har
a
ga
h
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Pera
a
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) lata
n
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) n
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2 Pembuantan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp)
6 7
19.910,86
J 3.486,38
Jumlah 24.985,71
u 439,75
Harga m
3926.13
Tenaga l
Kerja a1.400,00 456.400,00
h 114,19 86.787,24
117,97 121.396,21
H 26,31 5.657,15
a
r 670240.6
g
35.000,00 2.108,43
Jum a 328.279,59 28.740,77
lah 361.947,21 7.268,02
Har B
ga a 36008.78
Pera h 710175.51
lata a 15% x D 106526.33
n n
816701.84
J 19.910,86 1.442,23
Jumlah u 24.985,71 180,98
Harga m
1623.21
Tenaga l
Kerja a 1.400,00 456.400,00
h 114,19 86.787,24
117,97 121.396,21
H 26,31 5.657,15
a
r 670240.6
g
a 110.282,92 6.643,55
Jum 563.485,75 13.605,23
lah
B 361.947,21 7.268,02
Har
a
ga 20873.25
h
Pera 692737.07
a
lata 15% x D 103910.56
n
n 796647.63
J 19.910,86 984,43
Jumlah u 24.985,71 124,93
Harga m
1109.36
Tenaga l
Kerja a 1.400,00 456.400,00
h 114,19 86.787,24
117,97 121.396,21
H 26,31 5.657,15
a
r 670240.6
g
a 214.793,67 12.939,38
Jum 809.440,74 10.005,06
lah
B 361.947,21 7.268,02
Har
a
ga 17273.08
h
Pera 688623.04
a
lata 15% x D 103293.46
n
n 791916.5
-662-
TM.04.2 Pembuantan 1 m3 Campuran beton sampai dengan pengecoran
ANALISIS PRODUKTIVITAS PEMBUATAN CAMPURAN BETON DAN PEMOMPAAN BETON
JENIS PEKERJAAN : Loader, Concrete Batching Plant, Pompa Beton, Truck Mixer Beton, Vibrator SATUAN PEMBAYARAN : m3
No Uraian Kode Koefisien Satuan
7,00
1,62
1,00
0,83
0,40 -
0,02
4,51 -
0,02
0,26
0,16
1,33
4,86
16,60
Tk E.27.b 0
V Fb Fa 0,060
jam m3
ASUMSI Jam kerja efektif per hari Ts1 T.0 2
menit menit
Tahapan kerja. a. Excavator memuat bahan: Semen, Pasir dan T.1 T.2 T.3 8,00
menit menit
Agregat ke conveyor silo Mini BP beton b. Batching Plant T.4
menit
mencampur+mengaduk beton T.5 T.6 0,83
menit menit
c. Campuran beton disedot dari BP dan dipom- Ts1
menit
pakan ke lokasi pembetonan ALAT Wheel Loader 170 HP; feeder untuk Q.1 13,30
m3/jam jam
Batching Plant Kapasitas Bucket Factor Bucket Faktor Efisiensi Alat E.03.e V
m3 menit
(Tabel 4) Fa Ts T1 4,00
menit menit
Waktu Siklus: - Waktu tetap - Material: Bahan baku campuran beton - T2 T3 T4
menit menit
Mengisi material: Bahan baku campuran beton dari SP - Operasi Konstan - Ts1 Q2 2,67
m3/jam jam
Variable:maju isi penuh = 1 x 25 m/ 3.5 km/jam rjaan
jam
mundur kosong = 1 x 25 m/ 5.5 km/jam maju E.13.b L V 0,70
jam Km m3*
kosong = 25 m/ 4.5 km/jam Kap. Produksi/jam = (V x Fb x Fa Fa
menit
x 60)/(Ts.1) Koefisien Alat/Buah = 1 / Q.1' Batching Plant Beton; v.1 20,66
menit
Kap. 25 - 75 m3/jam Kapasitas Produksi Alat Faktor Efisiensi Alat (Tabel v.2 Ts.2
menit
4) Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4) - Memuat Bahan Baku - Mengaduk T.1 19,28
menit
- Menuang - Tunggu, dll. Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / T.2
menit
( Ts1 ) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q2 Koefisien Tenaga Kerja / m3 T.3 0,051
menit
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q2' T.4 87
I. 1. T.5 0,207
- Mandor : ( Tk x M ): Q2' Truck Mixer Beton dari BP
2. II. a. 5
mengangkut ke Lokasi Peke Jarak dari lokasi pekerjaan ke Dumpsite
b. c. d.
Kapasitas Bak
e. f. 0,020
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8) 7 1,0
Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8) Waktu Siklus : 7,00
Antri 0,83
Muat = ( V : Q.1 ) x 60 20,00
Waktu tempuh isi = ( L1 : v.1 ) x 60 30,00
Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60 10,00
Doking menuangkan ke pompa beton Kap.Produksi/jam = (V x 14,52
Fa x 60)/(Ts.2) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.2 Pompa beton diesel 3,00
ø 2,5", 90 KW, 130 bar, T=50 m'/ Kapasitas Produksi (secara menerus) 2,00
Faktor Efisiensi Alat 8,00
Kapasitas Produksi/jam efektif
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3' Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
Kapasitas Produksi Alat (menerus tanpa henti) Faktor Efisiensi Alat (Tabel
4)
Kap. Produksi/jam = Qo x Fa Koefisien Alat/m3 =1/
Q.4 Koefisien Tenaga Kerja / m3 - Pekerja : ( Tk x P ) :
Q.3' - Tukang batu : ( Tk x T ) : Q.3'
- Mandor : ( Tk x M ): Q.3'
37,52
9,29
0,1076 60
menit
0,83
m3/jam jam
Ts.2 49,8
m3/jam
Q.2 H:150 m' 0,02008
m3/jam
E.45.h Cp Fa 10
jam m3/jam
Q3 Qo Fa 0,83
m3/jam jam
Q4 8,30
jam jam
0,1205
jam
0,1606
0,0803
0,0161
TM.04.2.a Pembuatan…
jdih.pu.go.id
an pengecoran
PEMBAYARAN : m3
Keterangan
TM.04.2.a.1) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 7,4 s.d. 9,4 MPa (K-100 s.d. K-125))
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.a.2) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 9,8 MPa (K-125))
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b Pekerjaan Beton sebagai Komponen Struktur Utama dan Penunjang TM.04.2.b.1) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 12,2 MPa (K-150))
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.2) Pembuatan…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
(Rp)
7
3.198,53
1.919,12
200,69
402,27
5720.61
317.800,00
99.787,90
117.895,71
5.628,87
541112.49
21.920,88
17.027,28
34.434,96
4.403,32
948,95
56814.51
603647.6
90547.14
694194.74
Jumlah Harga
(Rp)
7
3.198,53
1.919,12
200,69
402,27
5720.61
386.400,00
95.079,84
119.310,46
5.628,87
606419.17
7.413,87
17.027,28
34.434,96
4.403,32
948,95
56814.51
668954.29
100343.14
769297.43
3.198,53
1.919,12
200,69
402,27
5720.61
418.600,00
91.749,75
119.899,94
5.628,87
635878.56
4.058,11
17.027,28
34.434,96
4.403,32
948,95
56814.51
698413.68
104762.05
803175.73
-664-
TM.04.2.b.2) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 14,5 MPa (K-175)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.3) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 16,9 MPa (K-200))
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.4) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 19,3 MPa (K-225))
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.5) Pembuatan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp)
6 7
19.910,86 3.198,53
23.893,00 1.919,12
24.985,71 402,27
24.985,71 402,27
5922.19
1.400,00 456.400,00
114,83 87.271,35
117,90 121.314,69
26,18 5.628,87
670614.91
114.266,85 6.883,55
328.279,59 17.027,28
319.910,29 34.434,96
219.285,14 4.403,32
7.876,31 948,95
56814.51
733351.61
15% x D 110002.74
843354.35
19.910,86 3.198,53
23.893,00 1.919,12
24.985,71 200,69
24.985,71 402,27
5720.61
1.400,00 492.800,00
114,83 83.941,26
117,90 121.550,48
26,18 5.628,87
703920.61
188.402,86 11.349,57
328.279,59 17.027,28
319.910,29 34.434,96
219.285,14 4.403,32
7.876,31 948,95
56814.51
766455.73
15% x D 114968.36
881424.09
19.910,86 3.198,53
23.893,00 1.919,12
24.985,71 200,69
24.985,71 402,27
5720.61
1.400,00 519.400,00
114,83 80.151,85
117,90 123.436,81
26,18 5.628,87
728617.53
541.064,28 32.594,23
328.279,59 17.027,28
319.910,29 34.434,96
219.285,14 4.403,32
7.876,31 948,95
56814.51
791152.65
15% x D 118672.9
909825.54
-665-
TM.04.2.b.5) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 21,7 MPa (K-250)
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.6) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 24,0 MPa (K-275)
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.7) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 26,4 MPa (K-300), Kedap Air Normal
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.8) Pembuatan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 3.198,53
23.893,00 1.919,12
24.985,71 200,69
24.985,71 402,27
5720.61
1.400,00 537.600,00
114,83 79.462,87
117,90 122.493,65
26,18 5.628,87
745185.38
568,67 34,26
328.279,59 17.027,28
319.910,29 34.434,96
219.285,14 4.403,32
7.876,31 948,95
56814.51
807720.5
15% x D 121158.07
928878.57
19.910,86 3.198,53
23.893,00 1.919,12
24.985,71 200,69
24.985,71 402,27
5720.61
1.400,00 568.400,00
114,83 78.544,22
117,90 120.961,00
26,18 5.628,87
773534.09
26.373,71 1.588,78
328.279,59 17.027,28
319.910,29 34.434,96
219.285,14 4.403,32
7.876,31 948,95
56814.51
836069.2
15% x D 125410.38
961479.59
6 7
19.910,86 3.198,53
23.893,00 1.919,12
24.985,71 200,69
24.985,71 402,27
5720.61
1.400,00 568.400,00
114,83 78.544,22
117,90 120.961,00
26,18 5.628,87
773534.09
629,57 37,93
328.279,59 17.027,28
319.910,29 34.434,96
219.285,14 4.403,32
7.876,31 948,95
56814.51
836069.2
15% x D 125410.38
961479.59
-666-
TM.04.2.b.8) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 28,8 MPa (K-325), Kedap Air Normal
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.9) Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 31,2 MPa (K-350), Kedap Air Agresiv
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.3 Feeder…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp)
6 7
19.910,86 3.198,53
23.893,00 1.919,12
24.985,71 200,69
24.985,71 402,27
5720.61
1.400,00 614.600,00
114,83 76.936,59
117,90 118.603,09
26,18 5.628,87
815768.55
1.188,00 71,57
328.279,59 17.027,28
319.910,29 34.434,96
219.285,14 4.403,32
7.876,31 948,95
56814.51
878303.66
15% x D 131745.55
1010049.21
19.910,86 3.198,53
23.893,00 1.919,12
24.985,71 200,69
24.985,71 402,27
5720.61
1.400,00 627.200,00
114,83 76.592,10
117,90 117.895,71
26,18 5.628,87
827316.68
66.611,35 4.012,73
328.279,59 17.027,28
319.910,29 34.434,96
219.285,14 4.403,32
7.876,31 948,95
56814.51
889851.79
15% x D 133477.77
1023329.56
-667-
TM.04.3 Feeder Batching Plant dan Pengecoran dengan Pompa Beton
ANALISIS PRODUKTIVITAS PEMBUATAN CAMPURAN BETON DAN PEMOMPAAN BETON
JENIS PEKERJAAN : Concrete Batching Plant, Pompa Beton dan Shotcrete SATUAN PEMBAYARAN : m3
No Uraian Kode Koefisien Satuan
7,00
0,60
1,00
0,83
2,30
0,18
2,48
12,03
0,083
11
1,62
1,00
0,83
0,40 -
0,02
4,51 -
0,02
ASUMSI Jam kerja efektif per hari 0,26
Tahapan kerja. a. Excavator memuat bahan: Semen, Pasir dan Tk 0,16
Agregat ke conveyor silo Mini BP beton b. Batching Plant E.16.e V 1,33
mencampur+mengaduk beton Fb 4,86
c. Campuran beton disedot dari BP dan dipom- Fa Ts1 16,60
pakan ke lokasi pembetonan ALAT Excavator Long Arm di BP + jam m menit
3
T.1 0
Conveyor Kapasitas Bucket menit menit
T.2 Ts.1 0,060
Faktor Bucket (Lihat Tabel 9) m3/jam jam
Q.1 2
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Waktu Siklus Mengangkat m3 menit
Q.1'
semen/pasir/agregat ke conveyor menit menit
E.27.b 8,00
Swing kembali dan lain - lain Kap. Produksi/jam = (V x Fb x Fa menit menit
V Fb Fa
x 60)/(Ts.1) menit menit
Ts1 T.0 0,83
Kap. Produksi/jam terkoreksi Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1 menit
T.1 T.2
Wheel Loader 170 HP; feeder untuk Batching Plant m3/jam jam
T.3 T.4 13,30
Kapasitas Bucket Factor Bucket Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) m3 menit
T.5 T.6
Waktu Siklus: - Waktu tetap - Material: Bahan baku campuran menit menit
Ts1 4,00
beton - Mengisi material: Bahan baku campuran beton dari SP - menit menit
Q.1
Operasi Konstan - Variable:maju isi penuh= 1 x 15 m/ 3.5 km/jam m3/jam jam
E.03.e V 2,67
mundur kosong = 1 x 15 m/ 5.5 km/jam jam
I. 1. Fa Ts T1
maju koso=n g100 m/ 4.5 km/jam Kap. Produksi/jam = (V jam m3/jam
2. II. T2 T3 T4 0,70
x Fb x Fa x 60)/(Ts.1) Koefisien Alat/Buah = 1 / Q.1' Batching m3/jam
a. b. c. Ts1 Q2
Plant Beton; Kapasitas 25 - 75 m3/jam Kapasitas Produksi Alat jam jam
d. e. H:1E5.4 20,66
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4) - jam m3/jam
05m' .h
Memuat Bahan Baku - Mengaduk - Menuang - Tunggu, dll. menit menit
Cp Fa Q3 19,28
Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 ) Koefisien Alat/m3 menit menit
E.52.b V
= 1 / Q2 Koefisien Tenaga Kerja / m3 - Pekerja Fa 0,051
: ( Tk x P ) : Q2' Ts T1 T2 87
- Mandor : ( Tk x M ): Q2' Pompa beton diesel ø T3 T4
2,5", 90 KW, 130 bar, T=50 m'/ Kapasitas Produksi (secara 0,103
menerus) Faktor Efisiensi Alat Kapasitas Produksi/jam efektif 7
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3' Koefisien Tenaga kerja / m3 - Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.3' 0,010
- Mandor : ( Tk x M ): Q.3' Shotcrete Machine 5-15 4 60
m3/jam Kapasitas Produksi Alat (menerus tanpa henti) Faktor 0,83
Efisiensi Alat (Tabel 4) 49,8
Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4) - Setup posisi mesin shotcrete 0,020
- Persiapan menyemprot - Menyemprot - Tunggu, dll. Kap. 08
Produksi/jam = ( V x Fa ) * T3 / Ts2 Koefisien Alat/m3 =
1 / Q.4 Koefisien Tenaga Kerja / m3 - Pekerja : ( Tk 0,020
x P ) : Q.4' - Tukang batu : ( Tk x T ) : Q.4' - Mandor 1
: ( Tk x M ): Q.4' 0,002
0
15
0,83
3,00
1,00
10,00
1,00
15,00
8,30
menit
0,1205
Ts2 Q4 m3/jam jam
0,2410
jam jam jam
0,1205
0,0241
TM.04.3.a Pengecoran…
jdih.pu.go.id
Pompa Beton
Keterangan
Dibantu 1 P Volume kolektor = 15 m3; Daya pompa Beton 20 HP Pemeliharaan mesin sangat baik Kapasitas spek. 5 -
15 m3/jam
Jika diperlukan bekisting dan penulangan dapat ditambahkan AHSP secara
terpisah
atau juga digabung Dibantu 1 T + 2 P Bantu setup mesin, persiapan semprot dan Tukang merapihkan
TM.04.3.a.1) Pengecoran sampai pada ketinggian 50 m' pakai Pompa Beton 60 m3/jam
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
* Jika pompa beton C.2 sdh termasuk sumber daya listriknya, maka HSD C.3 = 0
TM.04.3.a.2) Pengecoran 1m3 beton pada jarak 150 m' pakai Pompa Beton 60 m3/jam
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0298 19.910,86
2 Tukang batu L.02 OJ 0,0149 23.893,00
5 Mandor L.04 OJ 0,0030 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1* Bahan Bahan Admixture/Additif sesuai kebutuhan M.20.a Liter 1.2 35000
Jumlah
Harga
Bahan
Peralatan Vibrator beton (portable), 45 mm; 5 HP To.42.a 0,0744 5.150,00
C1 Jam Jam
Pompa Beton kap. 60 m3/jam, pengecoran 185 m' hor Generator izonEtal .48.e 0,0149 361.947,21
2 3 ** Jam
Diesel 100 KW E.16.g 0,0149 170.802,90
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
** Jika pompa beton sdh termasuk sumber daya listriknya yg biasanya sebagai "Pompa Beton Diesel",
Alat ini dipakai untuk pekerjaan pasangan batu belah yaitu dengan menyusun batu belah dengan void minimum yang kemudian disemprot
Alat ini dipakai untuk pekerjaan pasangan batu belah yaitu dengan menyusun batu belah dengan void minimum yang kemudian disemprot
A.4 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 698,63
23.893,00 419,18
24.985,71 87,67
1205.47
35000 42000
42000
462,53
5.272,86 211.326,24
3.707,48
205.416,41
3.603,80
7773.81
50979.28
15% x D 7646.89
58626.17
19.910,86 4.797,80
23.893,00 2.878,67
24.985,71 602,07
8278.54
843913 860791.3
860791.3
80827.17 9738.21
9738.21
878808.05
15% x D 131821.21
1010629.26
19.910,86 4.797,80
23.893,00 2.878,67
24.985,71 24.985,71
32662.19
169565 172956.52
172956.52
80827.17 9738.21
9738.21
215356.92
15% x D 32303.54
247660.46
-669-
A.4 Pekerjaan Pemancangan
A.4.1 Pekerjaan Pemancangan Secara Manual
(Normatif)
a) Pemancangan pada umumnya dilakukan pada tanah lembek yaitu fc’ < 2
MPa, maka untuk menghantarkan beban struktur ke fondasi mencapai tanah sesuai dengan k
b) AHSP F.01 s.d. F.11 ini dengan cara Manual yang bersifat normatif.
c Berbagai jenis pekerjaan pemancangan dapat berupa “tiang pancang” untuk
menahan gaya normal dan ada pula “turap (sheet pile)” untuk menahan gaya geser. Secara um
e AHSP F.01 s.d. F.18 hanya merupakan biaya pemancangan tiang atau turap yang terpen
1). Pengadaan tiang pancang yang perlu disediakan
2). Biaya per-m’ pemancangan sesuai dengan harga satuan pekerjaannya
yang termasuk biaya pengadaan aksesories seperti sepatu tiang pancang dan/atau juga alat sa
F.01.c Per m’ Penetrasi Cerucuk Bambu ø 8 – 10 cm
No Uraian Kode Satuan Koefisien
1
3 4 5
2 L.01 OH 0,120
A 1
Tenaga Kerja Pekerja Tukang Mandor L.02 OH 0,040
2 3
L.04 OH 0,012
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m’ 0,25
B 1 Bahan *) Alat sambung bambu ø 8 -10 cm M.56.g
buah 0,25 Jumlah Harga
2 Sepatu pancang bambu ø 8-10cm M.91.g
Bahan Hari
0,040
Peralatan (manual) Tripod tinggi 5m, To.40
C 1 0,040
B_max 1 ton (T)Bandulpancang .l Hari
2 0,040
0,5ton(manual) To.40 Hari
.a Jumlah Harga
Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E
dan Keuntungan (Maksimum 15%) Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F
Catatan :
*) Hitung biaya B.1 dan B.2 jika diperlukan
F.01.c Per…
jdih.pu.go.id
tu fc’ < 2
apai tanah sesuai dengan kebutuhan daya dukungnya (amannya s.d. tanah keras). Maka asumsi AHS
ang” untuk
han gaya geser. Secara umum bahan yang digunakan berupa kayu, baja dan beton; namun jika dilihat
ng atau turap yang terpenetrasi saja, sebagai contoh pengadaan panjangnya tiang pancang adakala
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
Tenaga Kerja
m’ 0,25
0,25 Jumlah Harga
Hari
Jumlah Harga
Peralatan
15% xD
ras). Maka asumsi AHSP Pemancangan ini adalah pada tanah yang lembek, jika dikarenakan perti
eton; namun jika dilihat dari alat pemancangnya ( pile driver) yaitu baik secara manual dan/atau juga m
iang pancang adakalanya berbeda dengan jumlah panjang penetrasi pemancangannya, unt
jika dikarenakan pertimbangan khusus strukturnya pelaksanaan pemancangan perlu dilakukan pada t
manual dan/atau juga mekanis. Adapun alat pancang yang tanpa mesin umumnya cukup menggunakan
pemancangannya, untuk ini sebaiknya AHSP Tiang Pancang perlu merinci sub-kegiatan pekerjaan seba
perlu dilakukan pada tanah yang berkonsistensi stiff (fc’ = 2 - 5 MPa) maka koefisien tenaga kerja dan p
aga Kerja
0,25
han
0,050 Hari
Harga Peralatan
15% xD
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
rga Bahan
Peralatan
15%xD
-671-
F.02.b Per-m’ penetrasi tiang pancang pipa baja ø20 cm atau kotak 20 cm
1 5
3 4
A 12 0,0889
L.01 OH
2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang 0,0444
L.02 L.02 OH OH J 0,0444
3 4 Tukang las listrik Mandor
L.04 OH u 0,0089
m
l
h Harga Tenaga Kerja
B 1 Bahan * Sepatu pancang beton M.91.n a
0,25
Buah kg
2 ø20 cm Kawat las listrik M.74 0,6517 Ju
ml
ah
Peralatan (manual) Tripod tinggi
C 1 0,0444 Ha
7 m, max 5 ton To.40.v Hari
2 0,0444
(Alat)pancang+Hammer 1ton To.40.b Hari
3 0,0444
Las listrik 500 A diesel E.25.b Hari
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) Harga Satuan Pekerjaan per - m'
F (D+E)
F.02.c Per-m’ penetrasi tiang pancang pipa baja ø25 cm atau kotak 25cm
1 3 5
4
A 12 L.01 0,1500
OH
2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 0,0500
OH OH J 0,0500
3 4 Tukang las listrik Mandor L.02
OH u 0,0150
L.04
m
hl Harga Tenaga Kerja
B * a
Bahan Sepatu pancang beton ø25 M.91.o 0,25
1 2 Buah kg
cm Kawat las listrik M.74 0,8147
Ju
ml
To.40 ah
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7
C 1 .v 0,0500 Ha
m, max 5 ton (Alat) Hari
2 To.40 0,0500
pancang+Hammer 1ton Las listrik Hari
3 .b 0,0500
500 A diesel Hari
E.25. Jumlah Harga
b Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) Harga Satuan Pekerjaan per - m'
(D+E)
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
dan Keuntungan (Maksimum 15%) Harga Satuan Pekerjaan per - m'
F (D+E)
rga Bahan
Jumlah Harga
Peralatan
15%xD
otak 25cm
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
rga Bahan
Jumlah Harga
Peralatan
15%xD
15%xD
-672-
F.02.d Per-m’ penetrasi tiang pancang pipa baja ø30cm atau kotak 30cm
1 3 5
A 12 L.01 4 0,1713
2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 OH OH 0,0571
3 4 Tukang las listrik Mandor L.02 OH OH J 0,0571
L.04 u 0,0171
m
l h Harga Tenaga Kerja
B * Bahan Sepatu pancang beton ø30
M.91.p Buah a 0,25
1 cm
M.74 kg 0,9776
2 Kawat las listrik
Jumla
Peralatan (manual) Tripod tinggi h Ha
C 1 To.40.v Hari
7 m, max 5 ton (Alat) 0,0571
2 To.40.b Hari
pancang+Hammer 1ton Las listrik 0,0571 0,0571
3 E.25.b Hari
500 A diesel
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E
Keuntungan (Maksimum 15%) Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F
a Tenaga Kerja
0,25
rga Bahan
15%xD
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
rga Bahan
-673-
F.03.b Per-m’ penetrasi tiang pancang beton persegi 20 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3
2 4 5
L.01 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OHJ 0,150
L.02 L.04
2 3 Mandor OH uOH 0,050 0,015
m
Harga Tenaga
l
Bahan *) Alat Sambung Pancang Kerja
a
Beton
B 1 Buah h
20 cm Sepatu Tiang Pancang Beton M.56.n 0,25 0,25
2 Buah
M.91.n
20 cm J
umlah Harga
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7 Bahan
C 1 To.40.v Hari
m, max 5 ton Alat pancang + 0,050
2 Hari
Hammer 2 ton 0,050
E.01.c Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15%xD(maks.) Harga Satuan Pekerjaan per
F - m' (D+E)
1
5
3 4
A 12 0,2284
L.01 OH
2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang Mandor 0,0571
L.02 L.04 OH OH
3 Ju 0,0228
ml Harga Tenaga Kerja
ah
Bahan * Alat Sambung Pancang Beton
B 1 M.56.o Buah
25 cm Sepatu Tiang Pancang Beton 0,25 0,25
2 M.91.o Buah
25 cm
J
umlah Harga Bahan
C 1 Peralatan Tripod tinggi 7 m, B_max. 5 ton Hari 0,0571
To.40.v
2 (T) Bandul pancang 2,0 ton (manual) Hari 0,0571
To.40.c
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E
Keuntungan (Maksimum 15%) Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F
F.03.d Per-m'…
jdih.pu.go.id
Harga
Jumlah Harga
Satuan
(Rp)
(Rp)
7
6
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
a Tenaga Kerja
h Harga Bahan
0,0571
1
Harga Peralatan
15%xD
-674-
F.03.d Per-m' penetrasi tiang pancang beton kotak 30 x 30 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2 4
L.01 0,2668 6
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 0,0667
3 Mandor OH OH J
L.04 u 0,0267
mah HargaJ Tenaga
u
Bahan * Alat sambung beton ø l Kerja
Buah m
B 1 2 30 cm Sepatu pancang beton M.56.p 0,25
Buah l
ø30cm M.91.p 0,25
a
h
Peralatan (manual) Tripod
C 1 2
tinggi 7m, B_max. 5ton To.40.v Hari 0,0667H rga Bahan
(T)Bandulpancang To.40.c Hari 0,0667 a
2ton(manual)
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15%xD Harga Satuan
F Pekerjaan per - m' (D+E)
F.03.e Per-m' penetrasi tiang pancang beton ø 40 atau kotak 40 x 40cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2 4
L.01 0,300 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 0,050
2 3 Mandor OH OHJ
L.04 u 0,030
m J
ah
u Harga Tenaga
l
B 1 M.56.p Buah Kerja
m
Bahan * Alat sambung beton ø 40 cm
2 M.91.p Buah l 0,25 0,25
Sepatu pancang beton ø40cm
a
h
C 1 Peralatan (manual) Tripod tinggi To.40. rga Bahan
v Hari
0,050 0,050
2 7m,B_max. 5ton (T)Bandulpancang To.40.
H
Hari
2ton(manual) c a Harga
Jumlah
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15%xD Harga Satuan Pekerjaan
F per - m' (D+E)
F.03.f Per-m'…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
rga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
rga Bahan
-675-
F.03.f Per-m' penetrasi tiang pancang (hollow) beton ø 40 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 5
2 4
L.01 0,3335 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 J 0,0667
2 3 Mandor OH OH
L.04 u 0,0334
m
ah Harga Tenaga Kerja
l
B 1 M.56.r Buah 0,25
Bahan Alat sambung beton ø 40 cm
2 M.91.r Buah 0,25
Sepatu pancang beton ø40cm Juml
ah
Ha
C 1 Peralatan Tripod tinggi 7m,B_max. 0,0667 rga Bahan
To.40.v Hari
2 5ton (T)Bandulpancang 2ton(manual) 0,0667
To.40.c Hari
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15%xD Harga Satuan Pekerjaan per -
F m' (D+E)
1
3 5
2 4
L.01 1,067
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH J
L.02 0,356
3 Mandor OH OH
u
L.04 0,107
m
l
Bahan Alat sambung dolken ø 6-8cm M.56.f Buah a h Harga Tenaga Kerja
B 1 2
Sepatu pancang dolken ø6-8cm M.91.f Buah 2,750 2,750
Jumlah Harga Bahan
0,356
Peralatan (manual) Tripod tinggi 5 To.40.v Hari 0,356
C 1 2
m Alat pancang +Hammer 0,5T To.40.a Hari
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.b Per-m'…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
rga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
a Tenaga Kerja
2,750 2,750
h Harga Bahan
0,356
ah Harga
atan
15%xD
-676-
F.04.b Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (10 buah) papan (2-3)/10 cm
1
3 5
2 4
L.01 0,9999
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 0,3333
2 3 Mandor OH OH
L.04 0,1000
1 3 5
4
2 L.01 0,5217
A 1 OHJ
Tenaga Kerja Pekerja Tukang Mandor L.02 u 0,1739
2 3 OH OH
L.04 m 0,0522
l
a Harga Tenaga Kerja
Bahan Alat sambung turap papan kayu (2- h 1,250 1,250
B 1 M.56.c Buah
3)/20 cm Sepatu pancang papan kayu (2- umlah Harga Bahan
2 M.91.c Buah
3)/20 cm 0,1739
0,1739
J
F.04.d Per-m'…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
aga Kerja
m’ 2,50
h Harga Bahan
ah Harga
tan
15%xD
Harga Jumlah
Koefisien Satuan Harga (Rp)
(Rp)
5 7
0,5217 6
0,1739
0,0522
0,1739
,1739
15%xD
-677-
F.04.d Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (4 batang) papan(2-3)/25 cm
1
3 5
2 4
L.01 J 0,4362
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang Mandor OH
L.02 0,1454
3 OH OH u
L.04 m 0,0436
Harga Tenaga
l
Kerja
a
Bahan Alat sambung turap papan kayu h
(2- 3)/25 cm Sepatu pancang papan kayu M.56.d
B 1 2 m3 buah 4,0 4,0
(2- M.91.d
3)/25 cm
umlahJHarga
Bahan
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7 m,
Hari 0,1454
C 1 2 B_max. 5 ton (T) Bandul pancang 0,5 ton
Hari 0,1454
(manual)
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.e Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (3,33 buah) papan (2-3)/30 cm
1 3 5
2 4
A 1 L.01 0,255
Tenaga Kerja Pekerja Tukang Mandor OH J
2 3 L.02 L.04 0,085
OH OHu
0,026
m h Harga Tenaga
l Kerja
Bahan *) Alat sambung turap papan kayu a
B 1 (2- 3)/30 cm Sepatu pancang papan kayu M.56.e Buah
0,833 0,833
2 (2- M.91.e Buah
3)/30 cm
Jumlah Harga
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7 m, Bahan
C 1 Hari
max 5 ton (T) Bandul pancang 0,5 ton To.40.v 0,1333
2 Hari
(manual) To.40.a 0,1333
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.f Per-m'…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
Tenaga
Harga
ah Harga
atan
15%xD
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
a Tenaga
h Harga
333
a Peralatan
15%xD
-678-
F.04.f Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (14 buah) kaso 5/7 tebal 5 cm
1
3 5
4
A 1 2 L.01 0,7500
OH
2 3 Tenaga Kerja Pekerja Tukang Mandor L.02 0,2500
OH OH
L.04 Ju 0,0750
ml
ah
B 1 Bahan *) Alat sambung kaso 5/7 Sepatu M.56.i Harga Tenaga Kerja
Buah Buah
2 pancang kaso 5/7 M.91.i 3,575 3,575
umlah
J Harga Bahan
0,3687
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7 m,
C 1 To.40.v Hari 0,3687
B_max. 5 ton (T) Bandul pancang 0,5 ton
2 To.40.a Hari
(manual)
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.g Per-m' penetrasi 1 m' lebar turap (20 buah) kaso 5/7 tebal 7 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 5
2 4
A 1 L.01 1,5486 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH J
2 3 L.02 0,5162
Mandor OH OHu
L.04 0,1549
m
Harga Tenaga
l
Kerja
a
B 1 Bahan Alat sambung kaso 5/7 Sepatu M.56.i 5,000 5,000
Buah Buah
h
2* pancang kaso 5/7 M.91.i umlah Harga
Bahan J
0,5162
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7 m,
C 1 To.40.v Hari 0,5162
B_max. 5 ton (T) Bandul pancang 0,5 ton
2 To.40.a Hari 0,5162
(manual)
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.h Per-m'…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
a Tenaga Kerja
3,575 3,575
h Harga Bahan
0,3687
7
h Harga Peralatan
15%xD
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
15%xD
-679-
F.04.h Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (8 buah) balok 8/12 tebal 8 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 5
2 4
A 1 L.01 1,1100 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang Mandor OH J
2 3 L.02 0,3700
OH OHu
L.04 0,1110
m
Harga Tenaga
l
Kerja
a
B 1 Bahan Alat sambung balok 8/12 Sepatu M.56.j 2,083 2,083
Buah Buah
h
2 pancang balok 8/12 M.91.j umlah Harga
Bahan J
0,3700
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7 m,
C 1 To.40.v Hari 0,3700
B_max. 5 ton (T) Bandul pancang 0,5 ton
2 To.40.a Hari 0,3700
(manual)
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.i Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar (12,5 buah) turap balok 8/12 tebal 12 cm
Jumlah
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
1
3 5
2 4
L.01 1,6650
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 0,5550
3 Mandor OH OH
J
L.04 0,1665
u
m
Harga Tenaga Kerja
la
Bahan Alat sambung balok 8/12 M.56.j 3,125 3,125 umlah
B 1 2 Buah Buah
h
Sepatu pancang balok 8/12 M.91.j Harga Bahan
0,5550
J
15%xD
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
a Tenaga Kerja
3,125 3,125 umlah
Bahan
h Harga Peralatan
15%xD
-680-
F.05 Turap Baja Profil
F.05.a Per-m2 penetrasi turap baja profil Larsen 400x100x10,5 mm; 48 kg/m';
1
5
3 4
2 0,4410
L.01 OH
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang 0,1470
L.02 L.02 OH OH
3 4 Tukang las listrik * Mandor J 0,1470
L.04 OH
u 0,0441
m
l h Harga Tenaga Kerja
B 1 Bahan Kawat Las Listrik M.74 Kg a 0,1969
Jum
lah
Ha
To.40.v
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7 m, Hari
C 1 2 0,1470
B_max. 5 ton (T) Bandul pancang 1,0 ton Hari
3* To.40.b 0,1470 0,1470
(manual) Las listrik 500 A diesel Hari
E.25.b
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
* Jika tidak diperlukan pengelasan, isikan HSD bahan dan tukang listrik = 0
F.06 Turap Pancang Beton dan Pre-cast
F.06.a Per-m' penetrasi turap beton tulang pre-cast W-400; lebar 1,0 m; pjg - 4
m'; berat 350 kg/m'
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 5
2 4
A 1 L.01 0,750 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH J
2 L.02 0,125
Mandor OH OH
u
3 L.04 0,075
m h Harga Tenaga
l Kerja
Bahan Alat sambung pre-cast W-400; a
B 1 pjg - 0,5 m' Sepatu pancang turap beton M.56.u Buah
0,25 0,25
2 W- M.91.u Buah
400
Jumlah Harga
Bahan
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7 To.40.v
C 1 Hari
m, max 5 ton (T) Bandul pancang Ju0,125 0,125 Peralatan
2 Hari
2,0 ton (manual) To.40.c mla
h
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
Har
umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) Harga Satuan Pekerjaan ga
per - m' (D+E)
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) Harga Satuan Pekerjaan
15% x D
F per - m' (D+E)
F.06.b Per-m'…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
a Tenaga Kerja
0,1969
rga Bahan
mlah Harga
alatan
15%xD
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
Peralatan
15% x D
-681-
F.06.b Per-m' penetrasi 1 buah turap beton pre-cast 12 x 30 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisie n Satua n
(Rp)
1
3 5
4
A 12 L.01 0,300 6
OH
2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang Mandor L.02 0,050
OH OH
3 L.04 0,030
umlah
J Harga Tenaga
Kerja
B 1 Bahan Alat sambung beton pre-cast 12x30cm M.56.y
2 Sepatu pancang beton pre-cast 12x30cm M.91.y Buah J
0,25 Buah
0,25 ulah Harga
mBahan
C 1 0,1000
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7 m, max 5 To.40.v Hari
2 0,1000 ralatan
ton (T) Bandul pancang 2,0 ton (manual) To.40.c Hari
Jumlah Harga Pe
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
1 3 5
2 4
L.01 0,5000
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 J 0,0834
3 Mandor OH OH
L.04 u 0,0500
ah
m Harga Tenaga Kerja
l J
Bahan Alat sambung beton pre-cast 15 x
40 cm Sepatu pancang beton pre-cast 15 M.56.z Buah u
B 1 2 0,25 0,25
x M.91.z Buah m
40 cm l
a
h
Peralatan (manual) Tripod tinggi 7
Hari
C 1 2 m, max 5 ton (T) Bandul pancang To.40.v 0,1667H 0,1667
Hari
2,0 ton (manual) To.40.c a
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) Harga Satuan
F Pekerjaan per - m' (D+E)
ralatan
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
Tenaga Kerja
rga Bahan
h Harga
tan
15% x D
-682-
F.06.d Per-m' penetrasi 1 buah turap beton pre-cast 22 x 50 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 5
2 3 4
0,900 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.01 OH
0,150
2 3 Mandor L.02 L.04 OH OH
0,090
Ju h Harga Tenaga
mla Kerja
Bahan Alat sambung beton pre-cast 22
B 1 M.56.aa
x 50 cm Sepatu pancang beton pre-cast m’ Buah 0,25 0,25
2 M.91.aa
22 x 50 cm
6
Jumlah Harga
Peralatan (manual) Tripod tinggi Bahan
C 1 To.40.e Hari
7m, max 5 ton Alat 0,3056
2 E.01.c Hari
pancang+Hammer 2 ton 0,3056
Jumlah Harga
Peralatan 1
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan 3
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - 9
F m' (D+E) .
3
7
Catatan : satuan ukuran turap seluruhnya semua /m2 6
,
F.07 Pemotongan Tiang atau Turap Pancang 0
F.07.a Per-1 x potong Tiang pancang beton φ 40 cm atau Kotak 40 x 40 cm2 0
Har
ga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Satu
an
1 2 Tenaga Kerja 1
(Rp)
Pekerja 6
3 5
4 OH 7
A 1 L.01 0,4000
Tukang OH .
2 L.02 0,2000
OH 2
3 L.04 0,0400
Mandor 5
Jumlah Harga Tenaga 1
Kerja J h ,
B Bahan u Harga 0
m Baha 0
l n
Peralatan Slepan atau gerinda To.34 a 176.3
Hari 0,2000 50,79
C 1 2 asah logam Slepan atau gerinda To.37 1
Hari 0,2000
potong logam
153.4 7
84,59 4
Jumlah Ha .
rga Peralatan
D 9
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x0D
0
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
,
0
0
CATATAN: untuk ukuran tiang pancang yang lainnya dihitung dengan perbandingan luas bidang poton
F.07.b Per-1…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
0 cm2
Jumlah Harga
(Rp)
7
55.750,40
33.450,20
6.996,00
96.196,60
35.270,16
30.696,92
65.967,08
162.163,68
rga Peralatan 24.324,55
186.488,23
15% x D
an luas bidang potongannya Contoh biaya pemotongan tiang pancang pipa beton φ25 cm = (25/40)^2 x Rp 186
m= (25/40)^2 x Rp 186.488,23 = Rp 72.846,96
-683-
F.07.b Per-1 x potong Tiang pancang pipa baja φ 40 cm atau Kotak 40 x 40 cm2
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
2 5
3 4 6
Tenaga Kerja Pekerja
L.01 OH 139.376,00
A 1 Tukang 0,1600
L.02 OH 167.251,00
2 3 Mandor 0,0800
L.04 OH 174.900,00
0,0160
J
u Harga Tenaga Kerja
mlah
B Bahan
Ju
ml
Peralatan Slepan atau gerinda ah Harga Bahan
To.34 176.350,79
C 1 asah logam Slepan atau 0,0800
Hari 153.484,59
2 gerinda 0,0800
To.37 Hari
potong logam
Jumla
h Har
ga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) 15% x D
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
CATATAN: untuk ukuran tiang pancang yang lainnya dihitung dengan perbandingan luas bidang poto
A.4.2 Pekerjaan pemancangan secara mekanis (Informatif)
Ada beberapa jenis mesin pile driver yaitu diantaranya: mesin tenaga diesel, uap dan juga kompresor u
1) Pemancangan untuk fondasi secara permanen yaitu s.d. daya dukung beban axial tertentu sehingga
2) Pemancangan untuk kedalaman tertentu misalnya untuk perkuatan dinding galian yang bersifat sem
Sehubungan dengan perhitungan HSP ini, perlu dihitung biaya O&P serta produktivitasnya
Tabel A.2 Waktu…
jdih.pu.go.id
40 cm2
Jumlah
Harga
(Rp)
7
22.300,16
13.380,08
2.798,40
38.478,64
14.108,06
12.278,77
26.386,83
64.865,47
9729.82
74595.29
n luas bidang potongannya, Contoh biaya pemotongan tiang pancang pipa baja φ25 cm = (0,93*4*25/1,27*4*40
n juga kompresor udara yang tentu pemanfaatannya disesuaikan dengan tujuan pemancangannya. Pelaksa
tertentu sehingga pemancangannya disesuaikan dengan kebutuhan daya dukung tiang pancangnya,
n yang bersifat sementara yang setelah selesai dibongkar kembali.
a produktivitasnya dari alat-alat tersebut. Perhitungan biaya O&P dari 2-tujuan pemancangan tersebut ad
m = (0,93*4*25/1,27*4*40=93/203,2) x Rp 74.595,29 = Rp 34.140,56
pemancangannya. Pelaksanaan pekerjaan pemancangan terdiri atas dua jenis pemancangan yaitu:
ng pancangnya,
pemancangan tersebut adalah sama saja, namun produktivitasnya akan berbeda karena perbedaan kedala
emancangan yaitu:
arena perbedaan kedalaman pemancangannya. Untuk mempermudah analisisnya diberikan Tabel Waktu Siklu
berikan Tabel Waktu Siklus produktivitas pemancangan berikut ini.
2
TBj40–
-684- 50 3 TBj 60
1 TBj TBt30- – 100
Tabel A.2 Waktu Siklus Pemancangan Pakai Diesel Hammer;
< 40
Vibratory Driver dan Excavator
40 TBt 45 –
No. TBt < 6/10- 60
kg/m' 30 8/12 10/10-
4/6- φ 8 – 12 18/20
Uraian (cm)
φ 12 – 15
(cm) 5/7
Berat Ukuran: Kayu kotak Kayu φ φ10 – φ > 15 Bj
(cm) φ6–8
dan persegi 15 > 40-50
(cm) φ < 10
Bambu Baja Beton Bj 30- Bt > 30 –
(cm) Bj < 25
Bt < 20 40 40
(cm)
Bs < Bt 20- Bs > 40 –
35 Bt 30 60
Pemancangan pakai Diesel Hammer Δ< 35 Bs 35- Bt Δ >35-
Tempatkan posisi Crane 1) Geser Crane ke titik 40 50
A. a. b. BtΔ25-
pancang baru 35
d.
2) Pasang Tiang atau Turap
1) Naikan hammer; 2) Setting posisi ujung bwh tiang pada
Pemancangan Pemancangan pakai Vibratory Diesel Ladder
10 3 10 3
bawah Tempatkan posisi Crane 1) Geser Leader 1 1
10 3
1,5
ke ttk pancang 1 1 =d/V*60 1 1 =d/V*60
1,5 1,5 =d/V*60
2) Klem/kait pancang ke driver/hoist 1) Angkat 10 5 10 5
B. a. b. 1 1 1 1 2 1,5 10 5
c. d. Hammer+Menegakan Tiang -Turap 2 3 2
0,5
=d/V*60 1
=d/V*60
baja+Turap beton(TBjt) -selain TBjt
1,5
=d/V*60
7 7
7
2) Setting ujung bwh tiang pada ladder 3 2 3 2
3 2
Pemancangan sedalam d m' 1 1 =d/V*60 2 1 =d/V*60
3 2 =d/V*60
Pemancangan Tiang dg Excavator Tempatkan
posisi Excavator
1)Geser Excavator ke lokasi grup pancang 2)Setting
C. a.
b. c. d.
posisi pancang+Leader, sambil
Hammer 1) Arm turun, tiang
terus menegakan 2) Setting posisi ujung tiang pada ladder ikat
dg kabel slink Pemancangan (bawah)
A.4.2.1 Menggunakan…
jdih.pu.go.id
iver dan Excavator
4
TBj > 100
TBt > 60 > 18-
20
φ > 15 Bj > 50
Bt > 40
Bs > 60 Bt Δ >
50
10 3
2
2 2 =d/V*60
10 5
4 5 3
=d/V*6
0
7
3 2
4 2
=d/V*6
0
-685-
A.4.2.1 Menggunakan Mesin Diesel Hammer
TM.06.1 Pemancangan dengan Mesin Diesel Hammer
TM.06.1.1 Pemancangan Tiang Pancang Cerucuk, Kayu dan Bambu TM.06.1.1.a Tiang Pancang Kayu dan Bambu
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu (jika diper- lukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari Tk 7,00 jam 3. Tinggi bebas Crane, hoist dan Diesel Hammer sudah cukup
/turap pancang
Uraian Keterangan
dg pile berikutnya dengan las atau alat penyambung 5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
1) TM.06.1.1.a.1) Per-m' penetrasi Tiang pancang Kayu 5/7cm (II) (A.1) Crane Truck 5T + Diesel Hammer 0,5 Ton E.01.a
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru + pasang tiang pancang; T2 4,00 menit 2) Na
2) TM.06.1.1.a.2) Tiang pancang Dolken ø 6 - 8 cm E.11.o (A.1) Crane Truck 5T + Diesel Hammer 0,5 Ton E.01.a
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru + pasang tiang pancang; T2 4,00 menit 2) Na
.11.o (A.1)
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2 4,00 menit 2) Na
b. Kap. Produksi/jam = V x Fa x T4/ Ts Q1 9,02 m/jam Dolken ø 8 - 10 cm atau Kayu 10x10-8/12 Koefisien Alat E
TM.06.1.1.a.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
Ton E.01.a
pancang; T2 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Set-posisi ujung tiang pada ladder (bwh) T3 2,00 menit 3) Pemancangan T4
0,0088 jam
n E.01.a
pancang; T2 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Set-posisi ujung tiang pada ladder (bwh) T3 2,00 menit 3) Pemancangan T4 1
0,0089 jam
ng pancang; T2 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
0,0110 jam
T4 1,55 menit
TM.06.1.1.a.4) Per-m' penetrasi Tiang Kayu 8/12 cm atau Kayu 12 x 12 cm (Kelas II)
Harga Jumlah (Rp) (Rp)
1 3 4 5 6 7
A
1 L.01 OJ 0,0583 19.910,86 1.160,80 2
Jumlah Harga Tenaga Kerja 2.699,43
B
1 M.56.j Buah 0,25 93.750,00 23.437,50 2
Jumlah Harga Bahan 30.000,00
C
1 E.10.b Jam 0,0580 184.195,12 10.683,32 2
Jumlah Harga Peralatan 16.671,34 D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
* ) Dihitung jika diperlukan
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Mandor
Bahan *)
Alat sambung balok 8/12 Sepatu pancang balok 8/12
Peralatan
Crane Truck 5 ton Diesel Hammer 0,5 ton
TM.06.1.1.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 1.752,16
23.893,00 2.102,58
24.985,71 219,87
4074.61
37.500,00 9.375,00
25.125,00 6.281,25
15656.25
184.195,12 16.209,17
103.241,83 9.085,28
25294.45
45025.31
15% x D 6753.8
51779.1
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 2.206,12
23.893,00 2.647,34
24.985,71 276,84
Jumlah Harga Tenaga
5130.31
Kerja
60.000,00 15.000,00
26.250,00 6.562,50
Jumlah Harga
21562.5
Bahan
184.195,12 20.408,82
103.241,83 11.439,19
Jumlah Harga
31848.01
Peralatan
58540.82
15% x D 8781.12
67321.9
10,86 1.160,80 2 L.02 OJ 0,0583 23.893,00 1.392,96 3
5 26.250,00 6.562,50
103.241,83 5.988,03
15% x D 7.405,62 F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
0,0058 24.985,71 145,67
56.776,40
C
1 E.10.b Jam 0,1108 184.195,12 20.408,82 2
Jumlah Harga Peralatan 31.848,01 D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
* ) Dihitung jika diperlukan
Peralatan
Crane Truck 5 ton
Diesel Hammer 0,5 ton
-687-
TM.06.1.1.a.4) Per-m' penetrasi Tiang Kayu 8/12 cm atau Kayu 12 x 12 cm (Kelas II)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.1.1.a.5) Per-m' penetrasi Tiang pancang kayu gelondongan ∅ 18 - 20 cm atau Kayu persegi 20 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
Tenaga Kerja
A1 L.01 OJ 0,0626 19.910,86
Pekerja
2 L.02 OJ 0,0626 23.893,00
Tukang
3 L.04 OJ 0,0063 24.985,71
Mandor Jumlah
Harga
Tenaga
Bahan *) Alat sambung kayu gelondongan ø 18 - 20 Kerja
B1 M.56.b Buah 0,25 30.000,00
Jum
cm
2 M.91.a Buah 0,25 22.500,00
lah
Sepatu pancang kayu gelondongan ø 18 - 20 cm
Harg
a
C1 Peralatan Crane Truck 5 ton E.10.b Jam 0,0626 Bah
184.195,12
2 Diesel Hammer 1 ton E.01.b Jam 0,0626 Jumla
an
126.204,55
h
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Perala
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15%tanx D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
* ) Dihitung jika diperlukan
TM.06.1.1.b Turap
jdih.pu.go.id
5,12 20.408,82 2 E.01.a Jam 0,1108 103.241,83 11.439,19
58.540,82 E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Jumlah
(Rp)
7
1.160,80
1.392,96
145,67
2699.43
23.437,50
6.562,50
30000
10.683,32
5.988,03
16671.34
49370.77
7405.62
56776.4
ayu persegi 20 cm
Jumlah
(Rp)
7
1.246,42
1.495,70
156,41
2898.53
7.500,00
5.625,00
13125
11.530,61
7.900,40
19431.02
35454.55
5318.18
40772.7
3.241,83 11.439,19
15% x D 8.781,12 F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
67.321,90
-688-
TM.06.1.1.b. Turap Kayu dan Bambu
JENIS PEKERJAAN : Pemancangan Turap Kayu SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No Uraian Kode Koefisien Satuan
TM.06.1.1.b.2) Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal 5 cm selebar 1 m (20 Buah)
TM.06.1.1.b.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
Keterangan
A.1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a.Tempatkan Posisi Crane T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2 80
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' 0,0105 jam F.01.b, koef. 0,025; maka P=40 m/OH
TM.06.1.1.b.4) Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 8 cm selebar 1 m' (8,33 Buah) A.2
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a.Tempatkan Posisi Crane T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2 87
TM.06.1.1.b.5) Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 12 cm selebar 1 m' (12,5 Buah)A.2
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a.Tempatkan Posisi Crane T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2 33
TM.06.1.1.b Pemancang…
jdih.pu.go.id
itik pemancangan *
sang tiang pancang; T2 80,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah) T3 40,00 menit 3) Pemancangan
itik pemancangan *
sang tiang pancang; T2 87,50 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah) T3 25,00 menit 3) Pemancangan
0,0147 jam
itik pemancangan *
sang tiang pancang; T2 33,33 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah) T3 16,67 menit 3) Pemancangan
0,0123 jam
emancangan T4 27,69 menit
TM.06.1.1.b.1) Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 5 cm untuk lebar 1 m' turap (14,3 Buah)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.1.1.b.2) Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 7 cm untuk lebar 1 m' turap (20 Buah)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
Tenaga Kerja
A1 L.01 OJ 0,1024 19.910,86
Pekerja
2 L.02 OJ 0,0512 23.893,00
Tukang
3 L.04 OJ 0,0102 24.985,71
Mandor Jumlah
Harga Tenaga
Kerja
B1 M.91.i Buah 0,25 25.125,00
Bahan Sepatu pancang kaso 5/7 Alat sambung kaso 5/7
2 M.56.i Buah 0,25 33.750,00
Jumlah Harga
Bahan
C1 E.10.b Jam 0,0528 184.195,12
Peralatan Crane Truck 5 ton Diesel Hammer 1 ton
2 E.01.b Jam 0,0528 126.204,55
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.1.b.3) Per-m' penetrasi Turap Kayu Dolken ø 6 - 8 cm selebar 1 m' turap (12,5-16,7 buah)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
19.910,86 2.094,62
23.893,00 1.256,77
24.985,71 262,85
3614.24
25.125,00 6.281,25
86.538,46 21.634,62
27915.87
184.195,12 9.688,66
126.204,55 6.638,36
16327.02
47857.13
15% x D 7178.57
55035.7
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 2.038,87
23.893,00 1.223,32
24.985,71 255,85
3518.05
25.125,00 6.281,25
33.750,00 8.437,50
14718.75
184.195,12 9.720,93
126.204,55 6.660,47
16381.41
34618.2
15% x D 5192.73
39810.9
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 2.098,60
23.893,00 2.518,32
24.985,71 263,35
4880.28
26.250,00 6.562,50
60.000,00 15.000,00
21562.5
184.195,12 9.720,93
126.204,55 6.660,47
16381.41
42824.18
15% x D 6423.63
49247.8
-691-
TM.06.1.1.b.4) Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 8 cm untuk lebar 1 m' turap (8,33 Buah)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.1.1.b.5) Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 12 cm untuk lebar 1 m' turap (12,5 Buah)
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga (Rp)
1 2 3 4 5 6
19.910,86 2.931,99
23.893,00 1.759,19
24.985,71 367,93
5059.11
67.500,00 16.875,00
37.500,00 9.375,00
26250
184.195,12 13.561,89
126.204,55 9.292,17
22854.06
54163.16
15% x D 8124.47
62287.6
6 7
19.910,86 2.452,21
23.893,00 1.471,32
24.985,71 307,72
4231.25
67.500,00 16.875,00
37.500,00 9.375,00
26250
184.195,12 11.342,67
126.204,55 7.771,63
19114.3
49595.56
15% x D 7439.33
57034.9
-692-
TM.06.1.2.a Tiang Pancang Beton
I. ASUMSI
3. Tinggi Crane termasuk daya hoist atau Diesel Hammer sudah cukup
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai ta- nah keras atau beban rencana tiang/turap
2. Pasang tiang/turap pancang pada Diesel Hammer 3. Setting posisi ujung pancang sesuai LADER 4. Jika diperlukan, lakukan penyambungan dg pile
berikutnya dengan las atau alat penyambung 5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai ta-
nah keras atau beban rencana tiang/turap 6. kembali ke no.2 s.d. Selesai
TM.06.1.2.a.1) Per-m' penetrasi Tiang beton segi tiga 28 cmE.11.p Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 1 Ton E.01.b Kapasitas pe
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan 0,1671 jam bantu pancang: 80 - 120 m'/OH
Uraian Keterangan
TM.06.1.2.a.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
Kode Koefisien Satuan
an penyambungan dg pile
cang baru dan pasang tiang pancang; T2 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bwh) T3 2,00 menit 3) Pemancang
cang baru dan pasang tiang pancang; T2 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bwh) T3 2,00 menit 3) Pemancang
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-tit
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan p
Ts1 18,61 menit b. Kap.Produksi/jam== V x Fa x T4/Ts1 Q1 10,70 m/jam
Koefisien Alat E.01.a 0,0934 jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan 0,0934 jam Dibantu manual 15% < T2/Ts1
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' 0,0093 jam F.04.a, koef. 0,070; maka P=14 m/OH
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-tit
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan p
Ts1 19,08 menit b. Kap.Produksi/jam== V x Fa x T4/Ts1 Q1 6,79 m/jam
Koefisien Alat E.01.b 0,1473 jam c. Kebutuhan Tenaga Kerja / m'
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan 0,1473 jam - Tukang : ( Tk x T ) : Q.1'
TM.06.1.2.a.5) Per-m' penetrasi Tiang beton ø 25 cm atau Kotak 25 x 25 cm
E.11.p A.2
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-tit
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan p
Ts1 19,53 menit b. Kap.Produksi/jam== V x Fa x T4/Ts1 Q1 5,78 m/jam
Koefisien Alat E.01.b 0,1730 jam
c. Kebutuhan Tenaga Kerja/m'
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan 0,1730 jam bantu pancang: 80 - 120 m'/OH
T4 3,08 menit
T4 3,53 menit
-694-
TM.06.1.2.a.6) Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm
E.11.p A.2
E.01.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
TM.06.1.2.a.7) Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 35 cm atau kotak 35 x 35 cm A.3 Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 2 Ton
E.01.c
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
.01.c A.3
E.11.p
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
ncang baru dan pasang tiang pancang; T2 7,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bwh) T3 2,00 menit 3) Pemancang
ncang baru dan pasang tiang pancang; T2 4,50 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bwh) T3 3,00 menit 3) Pemancang
ncang baru dan pasang tiang pancang; T2 4,50 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bwh) T3 3,00 menit 3) Pemancang
19.910,86 2.847,25
23.893,00 3.416,70
24.985,71 357,30
6621.25
37.500,00 9.375,00
28.125,00 7.031,25
16406.25
276.725,46 39.571,74
126.204,55 18.047,25
57618.99
80646.49
15% x D 12096.97
92743.5
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 3.327,10
23.893,00 3.992,52
24.985,71 417,51
7737.14
57.142,86 14.285,71
45.000,00 11.250,00
25535.71
276.725,46 46.240,82
126.204,55 21.088,78
67329.6
100602.45
15% x D 15090.37
115692.8
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 1.859,67
23.893,00 2.231,61
24.985,71 233,37
4324.65
47.727,27 11.931,82
39.750,00 9.937,50
21869.32
276.725,46 25.846,16
126.204,55 11.787,50
37633.66
63827.63
15% x D 9574.14
73401.8
-696-
TM.06.1.2.a.4) Per-m' penetrasi Tiang Beton ø 20 cm atau Kotak 20 x 20 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
19.910,86 2.932,87
23.893,00 3.519,44
24.985,71 368,04
6820.35
58.695,65 14.673,91
50.250,00 12.562,50
27236.41
276.725,46 40.761,66
126.204,55 18.589,93
59351.59
93408.35
15% x D 14011.25
107419.6
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 3.444,58
23.893,00 4.133,49
24.985,71 432,25
8010.32
68.750,00 17.187,50
63.000,00 15.750,00
32937.5
276.725,46 47.873,50
126.204,55 21.833,39
69706.89
110654.71
15% x D 16598.21
127252.9
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 2.341,52
23.893,00 2.809,82
24.985,71 292,33
5443.67
71.250,00 17.812,50
78.000,00 19.500,00
37312.5
276.725,46 32.542,91
126.204,55 14.841,65
47384.57
90140.74
15% x D 13521.11
103661.8
-697-
TM.06.1.2.a.7) Per-m' penetrasi Tiang Beton ø 35cm atau kotak 35 x 35 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
C1 Peralatan Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m' E.11.b Jam 0,0769 276.725,46
2 Diesel Hammer 1 ton E.01.b Jam 0,0769 126.204,55
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.2.b Turap…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 2.755,66
23.893,00 3.306,79
24.985,71 345,80
6408.26
55.250,00 13.812,50
86.538,46 21.634,62
35447.12
276.725,46 38.298,80
126.204,55 17.466,71
55765.51
97620.88
15% x D 14643.13
112264
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 3.064,28
23.893,00 1.837,37
24.985,71 382,28
5283.93
95.250,00 23.812,50
86.538,46 21.634,62
45447.12
276.725,46 21.280,19
126.204,55 9.705,13
30985.32
81716.37
15% x D 12257.46
93973.8
-698-
TM.06.1.2.b Turap Beton
JENIS PEKERJAAN : Pemancangan Turap Beton SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No Uraian Kode Koefisien Satuan
TM.06.1.2.b.2) Per-m' penetrasi turap beton pre-cast W-600; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 375
TM.06.1.2.b Turap…
jdih.pu.go.id
Keterangan
TM.06.1.2.b.1) Per-m' penetrasi Turap Beton tulang pre-cast W-400; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 350 kg/m'
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.1.2.b.2) Per-m' penetrasi Turap Beton tulang pre-cast W-600; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 375 kg/m'
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga (Rp)
1 2 3 4 5 6
6.021,04
3.612,62
755,57
10389.23
41.860,75
19.091,18
60951.93
71341.16
10701.17
82042.3
Jumlah
(Rp)
7
6.259,97
3.755,98
785,55
10801.5
43.527,77
19.851,45
63379.22
74180.72
11127.11
85307.8
-700-
TM.06.1.3.a Tiang Pipa Baja
JENIS PEKERJAAN : Pemancangan Pipa Baja SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No Uraian Kode Koefisien Satuan
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancang
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit Asumsi
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah) T2 2,00 menit Asumsi
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancang
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit Asumsi
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah) T2 2,00 menit Asumsi
jam A.1
- Tukang Batu/Las
0,0072 jam
80,00
0,83 m/jam menit
E.11.o V1 Fa menit menit
4,00
T1 ) T2 menit
2,00
T3 T4
3,00
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 2 Ton Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu) 8,16
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-titik pemancangan * 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan
pasang tiang pancang; 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder
(bawah 3) Pemancangan 4) Penyambungan dengan las Kap.Produksi/jam = V x Fa x
T2/Ts1 Koefisien Alat / Buah Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja : ( Tk
x P ) : Q.1' bantu pemancangan 17,16
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x M) : Q.1' 11,61 menit
Ts1 0,0861 m/jam jam
Q1 E.01.b 0,0861 jam
0,0861 jam jam
0,0086
75,00
0,83 m/jam menit
E.11.p V1 Fa menit menit
4,00
T1 ) T2 menit
2,00
T3 T4
3,20
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 2 Ton Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu) 8,16
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-titik pemancangan * 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan
pasang tiang pancang; 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder
(bawah 3) Pemancangan 4) Penyambungan dengan las Kap.Produksi/jam = V x Fa x
T2/Ts1 Koefisien Alat / Buah Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja : ( Tk
x P ) : Q.1' bantu pemancangan 17,36
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x M) : Q.1' 11,47 menit
Ts1 0,0871 m/jam jam
Q1 E.01.b 0,0871 jam
0,0871 jam jam
0,0087
70,00
0,83 m/jam menit
E.11.p V1 Fa menit menit
4,00
T1 ) T2 menit
2,00
T3 T4
3,43
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 2 Ton Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu) 8,16
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-titik pemancangan * 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan
pasang tiang pancang; 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder
(bawah 3) Pemancangan 4) Penyambungan dengan las Kap.Produksi/jam = V x Fa x
T2/Ts1 Koefisien Alat / Buah Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja : ( Tk
x P ) : Q.1' bantu pemancangan 17,59
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x M) : Q.1' 11,33 menit
Ts1 0,0882 m/jam jam
Q1 E.01.b 0,0882 jam
0,0882 jam jam
0,0088
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit Asumsi
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah) T2 2,00 menit Asumsi
TM.06.1.3.a.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
A.1 Data lapangan Kondisi operasi baik
sekali Asumsi Asumsi Asumsi Dibantu 1 T
+1P
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0844 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0844 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0084 24.985,71
Jumlah
Harga Tenaga
Kerja Juml
B1 Bahan Kawat las listrik M.74 kg 0.5067
ah 24750
Harg
a
C1 E.11.p Jam 0,0844 Baha184.195,12
Peralatan Las listrik Diesel 500 A Crane Truck 5 ton n 176.597,71
2 E.01.c Jam 0,0844
Diesel Hammer 2 ton
3 E.25.f Jam 0,0844 60.608,18
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
19.910,86 1.439,55
23.893,00 1.727,46
24.985,71 180,65
3347.67
24750 7051.7
7051.7
184.195,12 13.317,31
176.597,71 12.768,01
60.608,18 4.381,97
30467.29
40866.66
15% x D 6130
46996.7
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
TM.06.1.3.b Turap…
jdih.pu.go.id
(Rp) Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
6 7
19.910,86 1.734,24
23.893,00 2.081,08
24.985,71 217,63
4032.94
24750 29681.22
29681.22
184.195,12 16.043,39
176.597,71 15.381,66
60.608,18 5.278,97
36704.03
70418.19
15% x D 10562.73
80980.9
6 7
19.910,86 1.756,14
23.893,00 2.107,36
24.985,71 220,37
4083.87
24750 39494.76
39494.76
184.195,12 16.246,01
176.597,71 15.575,92
60.608,18 5.345,64
37167.57
80746.21
15% x D 12111.93
92858.1
6 7
19.910,86 1.784,01
23.893,00 2.140,81
24.985,71 223,87
4148.7
24750 60166.33
60166.33
184.195,12 16.503,88
176.597,71 15.823,15
60.608,18 5.430,49
37757.53
102072.56
15% x D 15310.88
117383.4
-704-
TM.06.1.3.b Turap Baja
JENIS PEKERJAAN : Pemancangan Tiang Pancang untuk rata-rata kedalaman 6,0 m' SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi pemancanga
No Uraian Kode Koefisien Satuan
TM.06.1.3.b.2) Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x170x15,5 mm; 76,1 kg/
62,00
0,83
10,00
E.11.b V1 m/jam
Fa T1 menit
11,25
T2 menit
Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m' + Diesel Hammer 1 Ton Kapasitas ) T3 menit
per-jam (teoritis kontinyu) Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) 7,50
T4 menit
Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Posisi Crane T5 menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; 7,26
a. b. 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah
c. 3) Pemancangan 6,12
4) Penyambungan dengan las Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Koefisien Alat / Buah
Koefisien Tenaga Kerja/m' - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu 36,01
pemancangan 10,37
m/jam jam
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x M) : Q.1' Ts1 0,0278
jam
Q1 E.11.p 0,05540
jam jam
0,02770
0,00550
jdih.pu.go.id
N : m' kedalaman penetrasi pemancangan untuk setiap Tiang Pancang
Keterangan
TM.06.1.3.b.2) Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x170x15,5 mm; 76,1 kg/m'
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
TM.06.2 Pemancangan…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 3.767,13
23.893,00 2.260,28
23.893,00 2.260,28
24.985,71 472,73
8760.42
24750 32130.3
32130.3
319.343,45 30.239,43
126.204,55 11.950,62
60.608,18 5.739,14
47929.19
88819.91
15% x D 13322.99
102142.9
6 7
19.910,86 1.103,06
23.893,00 661,84
24.985,71 138,42
1903.32
24750 84019.63
84019.63
319.343,45 8.868,66
126.204,55 3.504,90
60.608,18 1.683,18
14056.75
99979.69
15% x D 14996.95
114976.6
-706-
TM.06.2 Pemancangan dengan Excavator + Vibratory Pile Driver
TM.06.2.1 Pemancangan Tiang Pancang Cerucuk, Kayu dan Bambu TM.06.2.1.a Tiang Pancang Kayu dan Bambu
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG JENIS PEKERJAAN : Pemancangan dengan Vibratory Diesel Hammer (VPD)
No
1.Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (sebelum pemancangan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2.Jam kerja efektif per-hari Tk 7,00 jam 3.Panjang arm Excavator 300 HP sudah disesuaikan dg VPD
untuk seluruh titik-titik tiang/turap pancangnya 5.Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
Keterangan
2.Pasang tiang pancang yang diklemkan pada VPD 3.Setting posisi ujung tiang pancang sesuai "ladder" (bawah) 4.Jika diperlukan, lakukan penyambungan dengan
pengelasan atau alat penyambung antar pile 5.Pemancangan menggunakan daya tekan hidraulik dari VDP,
dan akan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap. Kembali ke no.2 s.d. Selesai
Per-m' penetrasi Tiang pancang Kayu (Kelas II) 5/7 cm E.15.e A.1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Excavator pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke ttk pancang baru + klem tiang pancang pd VPD; T2
b. Kap.Produksi/jam
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0868 jam Pasang Tiang + setting posisi - Mandor: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.1.a.2)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke ttk pancang baru + klem tiang pancang pd VPD; T2
b. Kap.Produksi/jam
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0880 jam Pasang Tiang + setting posisi - Mandor: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.1.a.3) Tiang…
jdih.pu.go.id
sudah disesuaikan dg VPD
er-titik pemancangan *
ru + klem tiang pancang pd VPD; T2 4,00 menit 2) Naikan VPD dan Set-posisi ujung tiang pada "ladder" (bwh) T3 2,00 menit 3) Pemancangan
per-titik pemancangan *
ru + klem tiang pancang pd VPD; T2 4,00 menit 2) Naikan VPD dan Set-posisi ujung tiang pada "ladder" (bwh) T3 2,00 menit 3) Pemancangan
menit 3) Pemancangan T4 1,55 menit F.01.b, koef. 0,075; maka P=13,33 m/OH
-707-
TM.06.2.1.a.3)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2
b. Kap. Produksi/jam
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0947 jam Pasang Tiang + setting posisi - Mandor: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.1.a.4)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
b. Kap.Produksi/jam=
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0582 jam Pasang Tiang + setting posisi - Mandor: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.1.a.5)
.15.e A.3
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
b. Kap.Produksi/jam
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0583 jam Pasang Tiang + setting posisi - Mandor: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.1.a.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
titik pemancangan *
aru dan pasang tiang pancang; T2 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
titik pemancangan *
aru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
titik pemancangan *
aru dan pasang tiang pancang; T1 4,50 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
1
8
2
0
c
m
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 1.158,81
23.893,00 1.390,57
24.985,71 145,42
2694.8
93.750,00 23.437,50
26.250,00 6.562,50
30000
319.343,45 15.168,81
103.241,83 4.903,99
20072.8
52767.6
15% x D 7915.14
60682.7
20 x 20 cm
Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp)
6 7
19.910,86 1.160,80
23.893,00 1.392,96
24.985,71 145,67
2699.43
30.000,00 7.500,00
22.500,00 5.625,00
13125
319.343,45 16.829,40
136.922,57 7.215,82
24045.22
39869.65
15% x D 5980.45
45850.1
-710-
TM.06.2.1.b Pemancangan Turap Kayu
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG JENIS PEKERJAAN : Pemancangan Turap Kayu
185,00
E.37.b V1 m/jam
0,83
Fa T1 menit
10,00
T2 menit
57,14
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP Kapasitas per-jam awah) T3 28,57
menit
(teoritis kontinyu) Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) T4 menit
13,90
Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Posisi Crane
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (b 3)
Pemancangan Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Koefisien Alat Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja : ( Tk 109,61
x P ) : Q.1' bantu pemancangan - Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 19,47
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' menit m/jam
Ts1 Q1 0,0513
jam jam jam
E.11.p 0,1026
jam
0,0513
0,0102
TM.06.2.1.b.2)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal 5 cm selebar 1 m (20 Buah)
m/jam
E.37.b V1 185,00 menit
Fa T1 0,83 10,00 menit
T2 80,00 menit
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP Kapasitas per-jam awah) T3 40,00 menit
(teoritis kontinyu) Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) T4 19,46
a. b. Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Posisi Crane
c. 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (b 3)
Pemancangan Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Koefisien Alat Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja : ( Tk 149,46
x P ) : Q.1' - Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 19,99
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' menit m/jam
Ts1 Q1 0,0500
jam jam jam
E.11.p 0,1000
jam
0,0500
0,0100
TM.06.2.1.b.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
Keterangan
155,00
E.37.b V1 m/jam
0,83
Fa T1 menit
10,00
; T2 menit
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP Kapasitas per-jam awah) T3 80,00
menit
(teoritis kontinyu) Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) 40,00
T4 menit
Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Posisi Crane 23,23
a. b.
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang
c.
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (b 3)
Pemancangan Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Koefisien Alat / Buah Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja 153,23
: ( Tk x P ) : Q.1' - Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 19,50
menit m/jam
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' Ts1 Q1 0,0513
jam jam jam
E.11.p 0,1024
jam
0,0512
0,0102
TM.06.2.1.b.4)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 8 cm selebar 1 m' (8,33 Buah)
105,00
E.37.b V1 m/jam
0,83
Fa T1 menit
10,00
T2 menit
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP Kapasitas per-jam awah) T3 87,50
menit
(teoritis kontinyu) Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) 25,00
T4 menit
Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Posisi Crane 21,43
a. b.
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
c. d.
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (b 3)
Pemancangan Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Koefisien Alat / Buah Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja 133,93
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan - Tukang : ( Tk x 13,94
menit m/jam
Ts1 Q1 0,0717
T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x M) : Q.1' jam jam jam
E.11.p 0,1434
jam
0,0717
0,0143
TM.06.2.1.b.5)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 12 cm selebar 1 m' (12,5 Buah)
105,00
E.37.b V1 m/jam
0,83
Fa T1 menit
10,00
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP Kapasitas per-jam T2 33,33
menit
(teoritis kontinyu) Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) awah) T3 menit
16,67
Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Posisi Crane T4 menit
14,29
a. b. 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
c. 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (b 3)
Pemancangan Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Koefisien Alat / Buah Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja 74,29
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan - Tukang : ( Tk x 16,76
T ) : Q.1' menit m/jam
Ts1 Q1 0,0597
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' jam jam jam
E.11.p 0,1192
jam
0,0596
0,0119
TM.06.2.1.b Pemancangan…
jdih.pu.go.id
A.1 Data lapangan Kondisi operasi sangat baik
Turap pancang Kayu 5/7 cm Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.2.1.b.1) Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 5 cm untuk lebar 1 m' turap (14,3 Buah)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
Tenaga Kerja
A1 L.01 OJ 0,1026 19.910,86
Pekerja
2 L.02 OJ 0,0513 23.893,00
Tukang
3 L.04 OJ 0,0105 24.985,71
Mandor
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Sepatu pancang kaso 5/7 Alat penyambung pancang beton 40 M.91.i Buah 0,25 25.125,00
2 cm M.56.q Buah 0,25 86.538,46
Jumlah Harga
Bahan
C1 Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP Peralatan E.15.e Jam 0,0513 319.343,45
2 Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric) E.37.b Jam 0,0513 Jumlah 126.204,55
Harga
Peralata
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) n
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.1.b.2) Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 7 cm untuk lebar 1 m' turap (20 Buah)
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga (Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.2.1.b.3) Per-m' penetrasi turap kayu dolken ø 6 - 8 cm selebar 1 m' turap (12,5-16,7 buah)
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga (Rp)
1 2 3 4 5 6
Tenaga Kerja
A1 L.01 OJ 0,1024 19.910,86
Pekerja
2 L.02 OJ 0,0512 23.893,00
Tukang
3 L.04 OJ 0,0102 24.985,71
Mandor
Jumlah Harga Tenaga
Kerja
B1 Bahan Sepatu pancang kaso 5/7 M.91.i Buah 0,25 25.125,00
2 Alat sambung kaso 5/7 M.56.i Buah 0,25 33.750,00
Jumlah Harga
Bahan
C1 Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP Peralatan E.15.e Jam 0,0513 319.343,45
2 Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric) E.37.b Jam 0,0513 126.204,55
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.1.b.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 2.042,85
23.893,00 1.225,71
24.985,71 262,85
3531.41
25.125,00 6.281,25
86.538,46 21.634,62
27915.87
319.343,45 16.382,32
126.204,55 6.474,29
22856.61
54303.89
15% x D 8145.58
62449.5
6 7
19.910,86 1.991,09
23.893,00 1.194,65
24.985,71 249,86
3435.59
25.125,00 6.281,25
33.750,00 8.437,50
14718.75
319.343,45 15.967,17
126.204,55 6.310,23
22277.4
40431.74
15% x D 6064.76
46496.5
6 7
19.910,86 2.038,87
23.893,00 1.223,32
24.985,71 255,85
3518.05
25.125,00 6.281,25
33.750,00 8.437,50
14718.75
319.343,45 16.376,06
126.204,55 6.471,82
22847.88
41084.67
15% x D 6162.7
47247.4
-713-
TM.06.2.1.b.4) Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 8 cm untuk lebar 1 m' turap (8,33 Buah)
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga (Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.2.1.b.5) Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 12 cm untuk lebar 1 m' turap (12,5 Buah)
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga (Rp)
1 2 3 4 5 6
2.855,22
1.713,13
358,30
4926.64
16.875,00
9.375,00
26250
22.901,85
9.050,81
31952.67
63129.31
9469.4
72598.7
2.373,37
1.424,02
297,83
4095.23
16.875,00
9.375,00
26250
19.054,34
7.530,28
26584.62
56929.85
8539.48
65469.3
-714-
TM.06.2.2 Pemancangan Beton TM.06.2.2.a Pemancangan Tiang Beton
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (jika diper- lukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari Tk 7,00 jam 3. Panjang arm Excavator 300 HP sudah disesuaikan dg PVD
dengan seluruh titik-titik tiang/turap pancangnya 5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
2. Pasang tiang pancang yang diklemkan pada PVD 3. Setting posisi ujung tiang pancang sesuai LADER (bawah) 4. Jika diperlukan, lakukan penyambungan dengan cara
pengelasan atau alat penyambung antar pile 5. Pemancangan menggunakan daya tekan hidraulik arm
bucket s.d. dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap.
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit 2) Na
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit 2) Na
.11.o A.1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit 2) Na
TM.06.2.2.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
ambungan dengan cara
ng pancang; T1 4,00 menit 2) Naikan hammer+Setting posisi ujung tiang pad ladder (bwh) T2 2,00 menit 3) Pemancangan T3
0,0093 jam
ng pancang; T1 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
0,0095 jam
ng pancang; T1 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
E.01.a 0,0915 jam
0,0091 jam
T3 2,67 menit
-715-
E.11.o A.1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit Asumsi
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
E.11.o A.2
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
.11.o A.2
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
0,0094 jam
baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
19,08 menit
0,0095 jam
baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
19,20 menit
0,0096 jam
-716-
TM.06.2.2.a.7) Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 35 cm atau kotak 35 x 35 cm A.3
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1 4,50 menit 2) Nai
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1 4,50 menit 2) Nai
TM.06.2.2.a Pemancangan Tiang Beton TM.06.2.2.a.1) Per-m' penetrasi Tiang beton Segi tiga 28 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0937 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0937 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0094 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Alat sambung balok Δ 28 cm M.56.k Buah 0,25 37.500,00
2 Sepatu pancang beton Δ 28 cm M.91.k Buah 0,25 28.125,00
Jumlah
Harga
Bahan
C1 Peralatan Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP Pile Vibratory E.15.e Jam 0,0937 276.725,46
2 Driver - 80 HP (Electric) E.37.b Jam 0,0937 66.060,99
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.2.a.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
pemancangan *
ang tiang pancang; T1 4,50 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
0,0104 jam
pemancangan *
ang tiang pancang; T1 4,50 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
0,0106 jam
4338.54
37.500,00 9.375,00
28.125,00 7.031,25
16406.25
276.725,46 25.929,18
66.060,99 6.189,91
32119.09
52863.88
15% x D 7929.58
60793.5
19.910,86 1.897,50
23.893,00 2.277,00
24.985,71 238,11
4412.62
37.500,00 9.375,00
28.125,00 7.031,25
16406.25
276.725,46 26.371,94
66.060,99 6.295,61
32667.55
53486.42
15% x D 8022.96
61509.4
-717-
TM.06.2.2.a.3) Per-m' penetrasi Tiang beton φ 15 cm atau Kotak 15 x 15 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0915 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0915 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0092 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Alat sambung beton ø 15 atau kotak 15x15 cm M.56.m m' 0,25 47.727,27
2 Sepatu pancang beton ø 15 cm/Kotak 15 x 15 cm M.91.m Buah 0,25 39.750,00
Jumlah
Harga
Bahan
C1 Peralatan Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP E.15.e Jam 0,0915 276.725,46
2 Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric) E.37.b Jam 0,0915 66.060,99
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Jumlah Harga
(Rp)
7
1.871,62
2.245,94
234,87
4352.43
14.673,91
12.562,50
27236.41
26.012,19
7.502,46
33514.65
65103.5
9765.52
74869
Jumlah Harga
(Rp)
7
1.905,47
2.286,56
239,11
4431.14
17.187,50
12.562,50
29750
26.482,63
7.638,14
34120.77
68301.91
10245.29
78547.2
-718-
TM.06.2.2.a.6) Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0963 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0963 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0096 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Alat sambung beton ø 30 atau kotak 30x30 cm M.56.p m' 0,25 78.000,00
2 Sepatu pancang beton ø 30 cm/Kotak 30 x 30 cm M.91.p Buah 0,25 Jumla 71.250,00
h
Harga
C1 Peralatan Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP E.15.e Jam 0,0963 Bahan276.725,46
2 Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric) E.37.b Jam 0,0963 Jumlah 79.813,42
Harga
Peralata
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) n
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.2.b Turap…
jdih.pu.go.id
Keterangan
TM.06.2.2.b.1) Per-m' penetrasi turap beton tulang pre-cast W-400; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 350 kg/m'
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,2980 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,1491 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0298 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
Jumla
B Bahan
h
Harga
C1 Peralatan Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP E.15.e Jam 0,1491 Bahan 276.725
2 Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric) E.37.b Jam 0,1491 Jumlah 93.022
Harga
Peralata
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) n
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.2.b.2) Per-m' penetrasi turap beton tulang pre-cast W-600; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 375 kg/m'
Harga Jumlah Harga (R
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,3078 19.910,86 6.128,56
2 Tukang L.02 OJ 0,1539 23.893,00 3.677,13
3 Mandor L.04 OJ 0,0308 24.985,71 769,06
B Bahan
C Peralatan
1 Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP E.15.e Jam 0,1539 276.725 42.601,64 2
Jumlah Harga Peralatan 56.922,32 D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) 67.497
276.725 41.254,56
93.022 13.867,85
55122.41
65362.42
15% x D 9804.36
75166.8
TM.06.2.3.a.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
Keterangan
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator T1 10,00 menit 1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi baik sekali Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
baru dan pasang tiang pancang; T2 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
0,0133 jam
per-titik pemancangan *
baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
0,0138 jam
per-titik pemancangan *
baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
0,0141 jam
per-titik pemancangan *
baru dan pasang tiang pancang; T1 4,00 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
0,0144 jam
-723-
TM.06.2.3.a.1) Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,1219 19.910,86
2 Tukang Batu dan Tukang Las Listrik L.02 OJ 0,2438 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0122 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Kawat las listrik M.74 kg 0.0475
Jumla 24750
h
Harga
C1 Peralatan Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP E.15.e Jam 0,1219 Bahan319.343,45
2 Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric) E.37.b Jam 0,1219 126.204,55
3 Las listrik Diesel 500 A E.25.f Jam 0,1219 Jumlah 60.608,18
Harga
Peralata
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) n
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
JENIS PEKERJAAN : Pemancangan Turap Beton untuk rata-rata kedalaman 6,0 m' SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi pemancangan untuk setiap Tiang
No Uraian Kode Koefisien Satuan
E.11.p V1 78,00
m/jam menit
Fa T1 0,83 10,00
menit
T2 11,25
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP Kapasitas per-jam (teoritis menit
T3 7,50
kontinyu) menit
T4 5,77
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) menit
T5 5,25
Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Posisi Crane
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
3) Pemancangan
4) Penyambungan dengan las Kap.Produksi/jam = V x Fa x T5 / Ts Koefisien
Alat / Buah
Koefisien Tenaga Kerja/m' - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu 34,52
pemancangan - Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk 10,82 menit
x M) : Q.1' Ts1 0,0924 m/jam
Q1 E.11.p 0,18480 jam jam
0,09240 jam jam
0,01840
TM.06.2.3.b.2) Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x170x15,5 mm; 76,1 kg/m'
E.11.p V1 72,00
m/jam menit
Fa T1 0,83 10,00
menit
T2 11,25
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP Kapasitas per-jam (teoritis menit
T3 7,50
kontinyu) menit
T4 6,25
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) menit
T5 6,12
Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Posisi Crane
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
a. b. c. 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
3) Pemancangan
4) Penyambungan dengan las Kap.Produksi/jam = V x Fa x T5 / Ts
Koefisien Alat / Buah
Koefisien Tenaga Kerja/m' - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu 35,00
pemancangan - Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk 10,67
x M) : Q.1' Ts1 0,0286 m/jam jam
Q1 E.11.p 0,05700 jam jam jam
0,02850
0,00570
TM.06.2.3.b.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
: m' kedalaman penetrasi pemancangan untuk setiap Tiang Pancang
Keterangan
spesifikasi pabrik
A.3
Pemeliharaan mesin baik Dibantu manual 10% < T5/Ts1
Pasang Tiang + setting posisi F.01.b, koef. 0,025; maka P=40
m/OH
-726-
TM.06.2.3.b.1) Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x100x10,5 mm; 48 kg/m'
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien (Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.2.3.b.2) Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x170x15,5 mm; 76,1 kg/m'
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.3 Pemancangan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 3.679,53
23.893,00 2.207,71
23.893,00 2.207,71
24.985,71 461,74
8556.69
24750 5355.05
5355.05
319.343,45 29.514,03
126.204,55 11.663,95
60.608,18 5.601,47
46779.44
60691.18
15% x D 9103.68
69794.9
6 7
19.910,86 1.134,92
23.893,00 680,95
23.893,00 680,95
24.985,71 142,42
2639.24
24750 14003.27
14003.27
319.343,45 9.124,10
126.204,55 3.605,84
60.608,18 1.731,66
14461.61
31104.12
15% x D 4665.62
35769.7
-727-
TM.06.3 Pemancangan Menggunakan Excavator TM.06.3.1 Pemancangan Cerucuk Kayu
TM.06.3.1.a Pemancangan Tiang Kayu dan Bambu
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG JENIS PEKERJAAN : Pemancangan Tiang Pancang pakai Excavator
Kapasitas Bucket setara produktivitas pemancangan V 80,00 m'/jam Daya hidraulik axial 1,2 ton Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
a.Tempatkan posisi Excavator T1 7,00 menit 1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0602 jam Pasang Tiang + setting posisi - Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.3.1.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
Pemancangan Cerucuk Kayu dan Bambu
Keterangan
7,00 jam
3,50 m' C.1 125,00 m'/jam
Daya hidraulik axial 1,2 ton
0,83 Kondisi operasi baik
7,00 menit
40,00 menit
16,00 menit
13,44 menit 76,44
menit
18,24 m/jam 0,0548 jam
0,0548 jam Dibantu 1 T + 1 P
0,0548 jam Pasang Tiang +
setting posisi
0,0054 jam
ton Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0,83 Kondisi operasi baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
tik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink T2 40,00 menit 2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah); T3 16,00 menit 3) Pem
Excavator Standard PC-200; 125 HP E.15.d Daya tekan hidraulik utk Kapasitas Bucket setara Daya dorong hidraulik utk beban 1,2 t
a.Tempatkan posisi Excavator T1 7,00 menit 1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
85,40 menit
b.Kap.Produksi/jam= V x Fa x T4 / Ts Koefisien Alat / Buah c.Koefisien Tenaga Kerja / m'
Ts1 16,33 m/jam 0,0612 jam 0,0612 jam Dibantu 1 T + 1 P
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan - Tukang : ( Tk x T ) : Q.1'
Q1 E.15.d 0,0612 jam Pasang Tiang + setting posisi
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
0,0061 jam
==========================
TM.06.3.1.a.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
etara Daya dorong hidraulik utk beban 1,2 ton V 75,00 m'/jam beban 1,2 ton+b.s tiang Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0,83
l ikat Tiang Pancang pakai kabel slink T2 40,00 menit 2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah); T3 16,00 menit 3) Pemancangan
Jumlah Harga
(Rp)
7
1.091,11
1.309,34
136,92
2537.37
9.375,00
6.281,25
15656.25
19482.32
19482.32
37675.95
5651.39
43327.3
Jumlah Harga
(Rp)
7
1.126,95
1.352,34
141,42
2620.72
9.375,00
6.562,50
15937.5
20134.79
20134.79
38693.01
5803.95
44497
Fa 0,83 Kondisi operasi baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
TM.06.3.1.a.4) Per-m' penetrasi Tiang Kayu 8/12 cm atau Kayu 12 x 12 cm (Kelas II)
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0612 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0612 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0061 Jumlah 24.985,71
Harga
Tenaga Ju
B1 Bahan Alat sambung balok 8/12 M.56.j Buah 0,25 Kerja ml 93.750,00
2 Sepatu pancang balok 8/12 M.91.j Buah 0,25 ah 26.250,00
Ha
rga
C1 Peralatan Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP E.15.d Jam Juml
0.0612 Ba 355391.83
ahha
Harga
n
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peral
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) atan 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
TM.06.3.1.a.5) Per-m' penetrasi Tiang Kayu dolken atau kayu Kelas II f 12-15 cm
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0593 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0593 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0059 Jumlah 24.985,71
Harga
Tenaga Ju
B1 Bahan Alat sambung balok 8/12 M.56.j Buah 0,25 Kerja ml 93.750,00
2 Sepatu pancang balok 8/12 M.91.j Buah 0,25 ah 26.250,00
Ha
rga
C1 Peralatan Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP E.15.d Jam Juml
0.0594 Ba 636645.21
ahha
Harga
n
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peral
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) atan 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
TM.06.3.1.b Pemancangan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 1.198,63
23.893,00 1.438,36
24.985,71 150,41
2787.41
60.000,00 15.000,00
26.250,00 6.562,50
21562.5
355391.83 21765.97
21765.97
46115.87
15% x D 6917.38
53033.3
TM.06.3.1.b.1) Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal 7 cm selebar 1 m (14,3 Buah)
A.1
125,00
E.37.b V1 m/jam
0,83
Fa T1 menit
10,00
Exavator Standar 125 HP Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu) T2 menit
57,14
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) ah)T3 menit
28,57
Waktu siklus per-titik pemancangan * a. Tempatkan Posisi Crane T4 20,57
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (baw Data lapangan Kondisi operasi sangat
baik Tiang pancang Kayu 5/7 cm Dibantu
3) Pemancangan b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts Koefisien 1 T + 2 P Pasang Tiang + setting posisi
Alat 116,29
c. Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' menit
18,35
bantu pemancangan - Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' m/jam
Ts1 0,0544
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' jam jam
Q1 E.11.p 0,1088
jam
0,0544
jam
0,0108
TM.06.3.1.b.2) Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal 5 cm selebar 1 m (20 Buah)
A.1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pem
a. Tempatkan Posisi Crane T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pas
Ts1 158,80 menit b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts Q1 18,82 m/jam Turap pancang Kayu 5/7 cm
A.1
TM.06.3.1.b.4) Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 8 cm selebar 1 m' (8,33 Buah)
A.2
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
c. Koefisien Alat / Buah E.11.p 0,0763 jam d. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0763 jam Pasang Tiang + setting posisi - Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.3.1.b.5) Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 12 cm selebar 1 m' (12,5 Buah)
A.2
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane T1 10,00 menit 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
Koefisien Alat / Buah E.11.p 0,0643 jam c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' 0,0642 jam Pasang Tiang + setting posisi - Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.3.1.b Pemancangan…
jdih.pu.go.id
Data lapangan Kondisi operasi sangat baik
Turap pancang Kayu 5/7 cm Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
ne ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2 87,50 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)T3 25,00 menit 3) P
ne ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2 33,33 menit 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)T3 16,67 menit 3) P
TM.06.3.1.b.1) Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 5 cm untuk lebar 1 m' turap (14,3 Buah)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,1088 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0544 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0109 24.985,71
Jumlah
Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Sepatu pancang kaso 5/7 M.91.i Buah 0,25 25.125,00
2 Alat penyambung pancang beton 40 cm M.56.q Buah 0,25 86.538,46
Jumlah Harga
Bahan
C1 Peralatan Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP E.15.d Jam 0.0544
Jumlah 355391.83
Harga
Peralata
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
n
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
TM.06.3.1.b.2) Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 7 cm untuk lebar 1 m' turap (20 Buah)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,1062 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0531 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0106 24.985,71
Jumlah
Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Sepatu pancang kaso 5/7 M.91.i Buah 0,25 25.125,00
2 Alat sambung kaso 5/7 M.56.i Buah 0,25 33.750,00
Jumlah Harga
Bahan
C1 Peralatan Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP E.15.d Jam 0.0531
Jumlah 355391.83
Harga
Peralata
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
n
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
TM.06.3.1.b.3) Per-m' penetrasi turap kayu dolken ø 6 - 8 cm selebar 1 m' turap (12,5-16,7 buah)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,1098 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0549 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0110 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B1 Bahan Sepatu pancang kaso 5/7 M.91.i Buah 0,25 25.125,00
2 Alat sambung kaso 5/7 M.56.i Buah 0,25 33.750,00
Jumlah Harga
Bahan
C1 Peralatan Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP E.15.d Jam 0.055
Jumlah 355391.83
Harga
Peralata
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
n
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
TM.06.3.1.b.4 Per-m’…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
6 7
19.910,86 2.166,30
23.893,00 1.299,78
24.985,71 271,84
3737.93
25.125,00 6.281,25
86.538,46 21.634,62
27915.87
355391.83 19333.32
19333.32
50987.11
15% x D 7648.07
58635.2
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
6 7
19.910,86 2.114,53
23.893,00 1.268,72
24.985,71 265,35
3648.6
25.125,00 6.281,25
33.750,00 8.437,50
14718.75
355391.83 18871.31
18871.31
37238.66
15% x D 5585.8
42824.5
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
6 7
19.910,86 2.186,21
23.893,00 1.311,73
24.985,71 274,34
3772.28
25.125,00 6.281,25
33.750,00 8.437,50
14718.75
355391.83 19540.09
19540.09
38031.12
15% x D 5704.67
43735.8
-734-
TM.06.3.1.b.4) Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 8 cm untuk lebar 1 m' turap (8,33 Buah)
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.3.1.b.5) Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 12 cm untuk lebar 1 m' turap (12,5 Buah)
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.3.2.a Tiang…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah
(Rp) Harga (Rp)
6 7
19.910,86 3.038,40
23.893,00 1.823,04
24.985,71 381,28
5242.71
67.500,00 16.875,00
37.500,00 9.375,00
26250
355391.83 27118.25
27118.25
58610.97
15% x D 8791.65
67402.6
6 7
19.910,86 2.556,55
23.893,00 1.533,93
24.985,71 320,82
4411.3
67.500,00 16.875,00
37.500,00 9.375,00
26250
355391.83 22836.42
22836.42
53497.72
15% x D 8024.66
61522.4
-735-
TM.06.3.2.a Tiang Pancang Beton
JENIS PEKERJAAN : Tiang Pancang Beton SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No Uraian Kode Koefisien Satuan
37,69 menit
8,59 m/jam
Ts1
0,1164 jam jam
Q1 E.01.b
0,1164 jam
0,1164 jam
0,0116
60,00
0,83
E.15.e V1 10,00 m/jam
Fa T1 menit
T2 12,00 menit
TM.06.3.2.a.2) Per-m' penetrasi Tiang beton segi tiga 32 cm Excavator T3 menit
Standard PC-300; 300 HP Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu) Faktor Efisiensi Alat T4 6,00 menit
(Tabel 4)
Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Excavator dan setup lader (bawah) 10,50
a.
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
b.
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah);
c.
3) Pemancangan Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/Ts Koefisien Alat Kebutuhan
Tenaga Kerja / m' - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan - 38,50 menit
Tukang : ( Tk x T ) : Q.1'
7,76 m/jam
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' Ts1
0,1288 jam jam
Q1 E.01.b
0,1288 jam
0,1288 jam
0,0128
TM.06.3.2.a Pemancangan…
jdih.pu.go.id
Keterangan
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.06.3.2.b Tiang…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
6 7
19.910,86 2.317,62
23.893,00 2.781,15
24.985,71 290,83
5389.6
37.500,00 9.375,00
28.125,00 7.031,25
16406.25
636645.21 74105.5
74105.5
95901.36
15% x D 14385.2
110286.6
19.910,86 2.564,52
23.893,00 3.077,42
24.985,71 321,82
5963.75
37.500,00 9.375,00
28.125,00 7.031,25
16406.25
636645.21 81999.9
81999.9
104369.91
15% x D 15655.49
120025.4
19.910,86 1.489,33
23.893,00 1.787,20
24.985,71 186,89
3463.42
47.727,27 11.931,82
39.750,00 9.937,50
21869.32
636645.21 43864.86
43864.86
69197.59
15% x D 10379.64
79577.2
-737-
TM.06.3.2.b Tiang Pancang Pipa Baja
JENIS PEKERJAAN : Pemancangan Pipa Baja SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No Uraian Kode Koefisien Satuan
E.15.e V1 85,00
Fa T1 0,83 7,00
T2 15,00
Excavator Standard PC-300; 300 HP Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu) Faktor h); T3 6,00
Efisiensi Alat (Tabel 4) T4 7,41
Waktu siklus per-titik pemancangan * Tempatkan Excavator dan setup lader (bawah) T5 6,30
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawa
3) Pemancangan
4) Penyambungan dengan las Kap.Produksi/jam = V x Fa x T2/Ts1 Koefisien Alat
Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan 34,71
menit
- Tukang Batu/Las: ( Tk x T ) : Q.1' 15,06
m/jam
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' Ts1 0,0663
jam jam
Q1 E.01.b 0,0663
jam
0,0663
jam
0,0066
75,00
m/jam
E.15.e V1 0,83
menit menit
Fa T1 T2 T3 4,00 2,00
menit menit
T4 3,20
Excavator Standard PC-300; 300 HP Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu) Faktor 7,30
Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-titik pemancangan * 1) Geser Crane ke titik pancang baru dan
pasang tiang pancang; 2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder
(bawah) 3) Pemancangan 4) Penyambungan dengan las Kap.Produksi/jam = V x Fa x
T2/Ts1 Koefisien Alat / Buah Koefisien Tenaga Kerja / m' - Pekerja : ( Tk x 16,50
P ) : Q.1' bantu pemancangan - Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' menit
12,07
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' m/jam
Ts1 0,0828
jam jam
Q1 E.01.b 0,0828
jam
0,0828
jam
0,0082
TM.06.3.2.b.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
Keterangan
F.08.a Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 1.320,09
23.893,00 3.168,21
24.985,71 165,66
4653.96
24750 7051.7
7051.7
60.608,18 4.018,32
636.645,21 42.209,58
42209.58
46863.53
15% x D 7029.53
53893.1
19.910,86 1.648,62
23.893,00 3.956,68
24.985,71 206,88
5812.18
24750 12541.34
12541.34
60.608,18 5.018,36
636.645,21 52.714,22
52714.22
58526.4
15% x D 8778.96
67305.4
19.910,86 1.748,17
23.893,00 2.097,81
24.985,71 219,37
4065.35
24750 20164.71
20164.71
60.608,18 5.321,40
636.645,21 55.897,45
61218.85
85448.91
15% x D 12817.34
98266.2
-739-
F.08.a Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 20 cm pada tanah biasa
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
F.08.b Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 20 cm pada Tanah keras/Cadas/Batu Lunak *)
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
14.829,61
4.448,88
1.853,94
21132.42
1.269,62
1.907,04
3176.66
24309.08
3646.36
27955.45
Jumlah Harga
(Rp)
7
99.068,46
29.720,50
12.417,90
141206.86
8.481,67
12.739,86
21221.53
162428.39
24364.26
186792.65
Jumlah Harga
(Rp)
7
148.630,57
44.589,12
18.644,34
211864.02
12.724,89
19.113,38
31838.26
243702.29
36555.34
280257.63
-740-
F.08.d Penulangan dan pengecoran 1m' panjang Lubang Bored Pile φ 20 cm
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Tulangan = berat besi beton/m3*volume beton; contoh untuk 100 kg/m3, maka koefisien 3,1415 = 0,25*PI()*0,2^2*100 **) Dapat pakai mutu beton lainnya ses
**) Produktivitas untuk tipe Molen (0,2; 0,3; 0,5) m3 adalah (2,67; 4,0; 6,67) m3/hari
F.09 Bored Pile φ 30 cm
F.09.a Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 30 cm pada tanah biasa
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
F.09.c Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
(Rp)
7
5.731,84
3.439,10
717,09
9888.03
31.708,59
30.513,84
62222.43
566,85
2.321,60
2321.6
74432.06
11164.81
85596.87
Dapat pakai mutu beton lainnya sesuai kebutuhan, misal 20; 25; 30 MPa.
Jumlah Harga
(Rp)
7
33.450,24
10.035,06
4.197,60
47682.9
2.863,82
5.871,98
8735.79
56418.69
8462.8
64881.5
Jumlah Harga
(Rp)
7
223.001,60
66.900,40
27.984,00
317886
19.092,10
39.146,52
58238.62
376124.62
56418.69
432543.31
-741-
F.09.c Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 30 cm pada tanah berbatu *)
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
F.09.d Penulangan dan pengecoran beton 1m' Lubang Bored Pile φ 30 cm
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Tulangan = berat besi beton/m3*volume beton; contoh untuk 150 kg/m3, maka koefisien 7,0685 = 0,25*PI()*0,3^2*100 **) Dapat pakai mutu beton lainnya ses
**) Produktivitas untuk tipe Molen (0,2; 0,3; 0,5) m3 adalah (2,67; 4,0; 6,67) m3/hari
F.10 Pondasi…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
(Rp)
7
334.502,40
100.350,60
41.976,00
476829
28.638,16
58.719,77
87357.93
564186.93
84628.04
648814.97
Jumlah Harga
(Rp)
7
12.718,06
3.815,41
1.591,59
18125.06
71.343,54
67.705,49
139049.03
1.257,75
7.063,31
7063.31
164237.41
24635.61
188873.02
apat pakai mutu beton lainnya sesuai kebutuhan, misal 20; 25; 30 MPa.
-742-
F.10 Pondasi Tiang Pancang φ40 cm
F.10.a Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 40 cm pada tanah biasa
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
F.10.b Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 40 cm pada tanah keras/Cadas/Batu Lunak *)
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
F.10.c Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 40 cm pada tanah berbatu *)
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
59.485,68
17.845,68
7.450,74
84782.1
5.092,82
13.748,13
18840.95
103623.05
15543.46
119166.5
Jumlah Harga
(Rp)
7
265.478,10
79.643,33
33.313,20
378434.63
22.728,70
61.356,40
84085.1
462519.73
69377.96
531897.69
Jumlah Harga
(Rp)
7
398.217,14
119.465,00
49.968,93
567651.07
34.093,04
92.034,60
126127.64
693778.72
104066.81
797845.52
-743-
F.10.d Penulangan dan pengecoran 1m' Lubang Bored Pile φ 40 cm
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Tulangan = berat besi beton/m3*volume beton; contoh untuk 100 kg/m3, maka koefisien 12,5663 = 0,25*PI()*0,4^2*100 **) Dapat pakai mutu beton lainnya se
**) Produktivitas untuk tipe Molen (0,2; 0,3; 0,5) m3 adalah (2,67; 4,0; 6,67) m3/hari
F.11 Bored Pile φ 50 cm
F.11.a Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 50 cm pada tanah biasa *)
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
F.11.b Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 50 cm pada tanah keras/Cadas/Batu Lunak *)
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
F.11.c Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
(Rp)
7
22.411,66
6.723,49
2.798,40
31933.55
218.990,00
119.458,45
338448.46
211,97
1.778,13
1778.13
372160.14
55824.02
427984.16
Dapat pakai mutu beton lainnya sesuai kebutuhan, misal 20; 25; 30 MPa.
Jumlah Harga
(Rp)
7
92.880,17
27.864,02
11.648,34
132392.52
7.951,86
25.069,77
33021.63
165414.15
24812.12
190226.28
Jumlah Harga
(Rp)
7
619.442,69
185.832,59
77.725,56
883000.84
53.033,09
167.196,99
220230.09
1103230.93
165484.64
1268715.57
-744-
F.11.c Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 50 cm pada tanah berbatu *)
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
F.11.d Penulangan dan pengecoran 1m' Lubang Bored Pile φ 50 cm
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
B1 Bahan Tulangan Bored Pile 100 kg/m3 beton*) B.06 kg 19,6349 17.426,77
2 Campuran beton fc' =14,5 MPa **) B.08 m3 0,2002 927.472,46Jumla
h
Harga
C1 Peralatan Vibrator beton; 45 mm; 10 HP To.42.a Hari 0,0626 5.272,86Bahan
2 Molen (Concrete Mixer 0,3 m3 ***) E.32.a Hari 0,0626 44.232,08
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*) Tulangan = berat besi beton/m3*volume beton; contoh untuk 100 kg/m3, maka koefisien 19,6349 = 100*(0,25*PI()*0,5^2) **) Dapat pakai mutu beton lainnya s
**) Produktivitas untuk tipe Molen (0,2; 0,3; 0,5) m3 adalah (2,67; 4,0; 6,67) m3/hari
TM.05 Pondasi…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
(Rp)
7
929.136,17
278.740,52
116.588,34
1324465.02
79.547,25
250.787,97
330335.22
1654800.24
248220.04
1903020.28
Jumlah Harga
(Rp)
7
34.878,84
10.463,64
4.372,50
49714.98
342.172,86
185.679,99
527852.85
329,88
2.767,27
2767.27
580335.1
87050.27
667385.37
Dapat pakai mutu beton lainnya sesuai kebutuhan, misal 20; 25; 30 MPa.
-745-
TM.05 Pondasi Tiang Bor
TM.05.a Pondasi Tiang Bor φ 60 cm TM.05.a.1) Pengeboran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 60 cm
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 J 6
u
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0875 m 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0175 l 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0088 a 24.985,71
Jumla
h
h
Harga
H
B Bahan Tenaga
a
KerjaJu
ml r
ah g
C1 Peralatan Bored Pile Machine ø 60 cm E.06.a Jam 0.0407 Ha a 214793.67
rg
a B
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Pe a
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) ral h 15% x D
at a
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) n
an
TM.05.a.2) Penulangan dan Pengecoran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 60 cm
Harga Satuan
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
B Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan 18.068,34 D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
TM.05.b.2) Penulangan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 1.742,20
23.893,00 418,13
24.985,71 219,87
2380.2
214793.67 8750.85
8750.85
11131.06
15% x D 1669.66
12800.71
19.910,86 10.763,06
23.893,00 2.152,61
24.985,71 1.351,73
14267.4
11.247,10 318.003,75
1.127.358,04 325.017,32
643021.07
7.876,31 709,61
32.258,43 2.906,28
3615.89
660904.36
15% x D 99135.65
760040.02
19.910,86 1.742,20
23.893,00 418,13
24.985,71 219,87
B Bahan
1 Baja tulangan Pondasi Tiang Bor 100 kg/m3 beton*) B.06.a.1) kg 78,5398 11.968,75 940.023,15 2 Campuran beton fc' =1
C Peralatan
1 Vibrator beton; 45 mm; 10 HP To.42.b Jam 0,2503 7.876,31 1.971,78 2 Molen (Concrete Mixer
Jumlah Harga Peralatan 10.047,48 D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
TM.05.d Pondasi…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 19.140,56
23.893,00 3.828,11
24.985,71 2.403,63
25372.29
11.247,10 565.339,75
1.127.358,04 577.996,47
1143336.22
7.876,31 1.261,93
32.258,43 5.168,41
6430.34
1175138.84
15% x D 176270.83
1351409.67
19.910,86 1.742,20
23.893,00 418,13
24.985,71 219,87
2380.2
313198.6 24039.37
24039.37
26419.57
15% x D 3962.94
30382.5
19.910,86 29.907,35
23.893,00 5.981,46
24.985,71 3.755,35
940.023,15 2 Campuran beton fc' =14,5 MPa **) B.02.a.4) m3 0,8011 1.127.358,04 903.126,52
1.971,78 2 Molen (Concrete Mixer 0.3 m3 ***) E.29.c Jam 0,2503 32.258,43 8.075,70
Contoh Pondasi Tiang Bor diameter 1,2 m' memerlukan volume beton 1,1535 m3 dan produktivitas batching plant adalah 32,0143 m3/jam, maka
koefisien = 1/(produktivitas batching plant/beton yang diperlukan) = 1/(32,0143/1,1535) = 0,0360. ** Dapat pula pakai Ready Mix sesuai kebutuhan volume beton dan harganya.
TM.05.d.3) Penulangan dan Pengecoran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 120 cm, mekanis Pompa Beton
No. Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
J
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,2444 u 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0407 m 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0245 Jumla l 24.985,71
h a
Harga h
Tenaga
B1 Bahan Baja tulangan Pondasi Tiang Bor 100 kg/m3 beton*) B.06.a.1) kg 113.1
Kerja 11968.75
2 Campuran beton fc' =14,5 MPa **) B.02.a.4) m3 1,1535 H
1.127.358,04 a
Ju r
ml g
C1 Peralatan Vibrator beton; 45 mm; 10 HP To.42.b Hari 0,0407 ah a 7.876,31
2 Pompa beton diesel ø 1,5", 5 KW, 8 bar, T = 5 m' E.45.b jam 0,0407 Ha 32.424,04
rg B
a a
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Pe
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) h 15% x D
ral a
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E) at n
an
* Untuk Pondasi Tiang Bor /0,6; 0,8 dan 1,0 m' maka koefisien = 1/(produktivitas batching plant/beton yang diperlukan)
Contoh Pondasi Tiang Bor diameter 1,2 m' memerlukan volume beton 1,1535 m3 dan produktivitas batching plant adalah 32,0143 m3/jam,
maka koefisien = 1/(produktivitas batching plant/beton yang diperlukan) = 1/(32,0143/1,1535) = 0,0360. ** Dapat pula pakai Ready Mix sesuai kebutuhan volume beton dan harganya.
A.5 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 1.742,20
23.893,00 418,13
24.985,71 219,87
2380.2
369041.85 52850.44
52850.44
55230.64
15% x D 8284.6
63515.24
19.910,86 4.867,10
23.893,00 973,42
24.985,71 608,40
6448.92
11968.75 1.353.633,20
1.300.407,49
2654040.69
7.876,31 320,89
283.384,28 11.545,29
11866.17
2672355.78
15% x D 400853.37
3073209.15
1 3 5
2 4
L.01 0,075
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH OH
J
2 3 L.02 L.04 0,025
jahit Mandor OH u0,008
m
h Harga Tenaga
Kerja l
a
1,300 2,000
Bahan Karung plastik/bagor/ M.136.a
B 1** 0,030
goni/terpal Tali/benang M.126.b m m m 2 3
2 3 Jumlah Harga
pengikat Sewa pasir * M.05.a.2
Bahan
mlah Harga
Peralatan
C Peralatan (A+B+C)Harga
Jumlah 15% x D
Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
D
E Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Catatan: *) Koefisien dihitung 50%, jika penggunaan kistdam selesai, pasir dimanfaatkan kembali, gunaka
**) Kode bahan dan harga agar disesuaikan dengan yang digunakan
D.01.c 1 Buah…
jdih.pu.go.id
ring meliputi pembuatan dan pemasangan kistdam dan/atau perkuatan dinding serta pemompaan air
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
15
%
x
D
ai, pasir dimanfaatkan kembali,
a Tenaga
0 2,000
,030
h Harga
ah Harga
an
C)Harga
15% x D
an
15% x D
D.04 Pompa…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
a Tenaga Kerja
7,500
0,420
h Harga Bahan
0,060
arga Peralatan
)
Harga Peralatan
an Keuntungan
buah (D+E)
Diasumsikan karung plastik/bagor setelah diisi menjadi berukuran 16 x 27 x 49 cm3 atau untuk 47 b
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
cm3 atau untuk 47 buah karung setiap m . AHSP ini dihitung berdasarkan tinggi tumpukan kistdam 3
3
i tumpukan kistdam 3 m dengan pemancangan kayu kaso sedalam 1 m ke dalam tanah.
tanah.
-750-
D.04 Pompa Dewatering
1) Pengoperasian pompa disesuaikan dengan kebutuhan dengan satuan per-jam
namun kesiagaan pompa disiapkan dapat beroperasi 24 jam.
2) Tersedia 20% pompa cadangan (misalkan untuk 5 buah pompa dioperasikan
dan 1 cadangan).
Adapun biaya operasi per 1-buah pompa per-jam dihitung dengan AHSP berikut:
D.04.a Pengoperasian per-jam pompa air diesel daya 7,5 KW dengan suction head
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
J (Rp)
1 2 3 4 5u 6
A Tenaga Kerja m
Harga
l Tenaga Kerja
B Bahan a umlah Harga
J
Bahan
h
Peralatan Pompa air diesel 7,5 jam
C 1 E.39. 1.2
KW; Q = 50 L/s
b eralatan
Jumlah
D Harga
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya P
umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F jam (D+E)
A.6 Pekerjaan
jdih.pu.go.id
uction head maks. 3 m dan discharge head maks. 10 m (kapasitas 50 L/s pada suction head
Jumlah
Harga
(Rp)
7
uction head 1 m dan discharge head 10 m).
-751-
A.6 Pekerjaan pintu air dan peralatan hidromekanik
(Normatif)
Pintu air pada umumnya sudah tersedia di pasaran sebagai produk pabrikan. Biaya pekerjaan
Keterangan: B=lebar pintu, H = tinggi pintu, H1= tinggi tembok/dudukan, dan TR=tinggi rangka pintu
Tabel 6.A.4 Koefisien AHSP pemasangan pintu sorong kayu roda gigi (stang drat tunggal)
No. B H H1 TR Pekerja Tukang Kepala
Tukang Mandor
Keterangan: B=lebar pintu, H = tinggi pintu, H1= tinggi tembok/dudukan, dan TR=tinggi rangka pintu
ng drat tunggal)
Besi Kawat Camp. Pas. Tackle Mesin
Mandor
Pengaku Las Beton Bata /Tripod Las
(OH) (kg) (kg) (m3) (m3) Hari Hari
(d). (e). (f). (g). (h). (i). (j).
0,70 21,00 4,67 0,14 0,28 1,05 1,05
0,76 22,80 5,07 0,15 0,30 1,14 1,14
0,82 24,60 5,47 0,16 0,33 1,23 1,23
0,90 27,00 6,00 0,18 0,36 1,35 1,35
1,26 37,80 8,40 0,25 0,50 1,89 1,89
R=tinggi rangka pintu
(stang drat ganda)
Man Besi Pe Kawat Camp. Pas. Tackle Mesin
dor ngaku Las Beton Bata /Tripod Las
(OH) (kg) (kg) (m3) (m3) Hari Hari
(d). (e). (f). (g). (h). (i). (j).
1,54 1,86 10,27 0,31 0,62 2,31 2,31
1,56 1,86 10,40 0,31 0,62 2,34 2,34
1,64 2,04 10,93 0,33 0,66 2,46 2,46
1,82 2,22 12,13 0,36 0,73 2,73 2,73
2,00 2,25 13,33 0,40 0,80 3,00 3,00
2,20 2,40 14,67 0,44 0,88 3,30 3,30
Keterangan: B=lebar pintu, H = tinggi pintu, H1= tinggi tembok/dudukan, dan TR=tinggi rangka pintu
Tabel 6.A.7 Koefisien AHSP pemasangan pintu sorong baja roda gigi (stang tunggal
Kepala Besi Kawat
B H H1 TR Pekerja Tukang Mandor
Tukang Pengaku Las
No.
(mm) (mm) (mm) (mm) (OH) (OH) (OH) (OH) (kg) (kg)
(a). (b). (c). (d). (e). (f).
20 900 600 1200 2000 6,60 3,30 0,33 0,66 19,80 4,40
21 900 700 1200 2000 6,70 3,35 0,34 0,67 20,10 4,47
22 900 800 1300 2100 6,84 3,42 0,34 0,68 20,52 4,56
23 900 900 1400 2200 7,20 3,60 0,36 0,72 21,60 4,80
Keterangan: B=lebar pintu, H = tinggi pintu, H1= tinggi tembok/dudukan, dan TR=tinggi rangka pintu
Berdasarkan Bagian 2 Lampiran A Tabel 6.A.3 s.d 6.A.7, dapat disusun AHSP untuk pemasang
Tabel 6.A.8 Koefisien…
jdih.pu.go.id
(stang double)
Kawat Camp. Pas. Tackle Mesin
Las Beton Bata /Tripod Las
(kg) (m3) (m3) Hari Hari
(f). (g). (h). (i). (j).
1,53 0,069 0,138 0,345 0,345
1,61 0,073 0,145 0,363 0,363
1,67 0,075 0,15 0,375 0,375
1,61 0,073 0,145 0,363 0,363
1,68 0,076 0,151 0,378 0,378
1,72 0,077 0,155 0,387 0,387
gi rangka pintu
(stang tunggal)
Kawat Camp. Pas. Tackle Mesin
Las Beton Bata /Tripod Las
(kg) (m3) (m3) Hari Hari
(f). (g). (h). (i). (j).
0,176 0,441
1,96 0,088 0,441
0,156 0,390
1,73 0,078 0,390
0,148 0,369
1,64 0,074 0,369
0,156 0,390
1,73 0,078 0,390
0,158 0,396
1,76 0,079 0,396
0,154 0,384
1,71 0,077 0,384
0,156 0,390
1,73 0,078 0,390
0,161 0,402
1,79 0,080 0,402
0,188 0,471
2,09 1,75 0,094 0,079 0,471 0,393
0,157 0,393
1,79 0,080 0,402
0,161 0,402
1,85 0,083 0,417
0,167 0,417
1,91 0,086 0,429
0,172 0,429
1,84 0,083 0,414
0,166 0,414
1,88 0,085 0,423
0,169 0,423
1,97 0,089 0,444
0,178 0,444
2,08 0,094 0,468
0,187 0,468
2,16 0,097 0,486
0,194 0,486
4,27 0,192 0,960
0,384 0,960
SP untuk pemasangan pintu air dengan menggunakan formulir berikut ini. Secara umum pengisian for
ara umum pengisian formulir ini untuk berbagai ukuran dan jenis pintu air yang ada di pasaran yaitu h
ada di pasaran yaitu hanya memasukan nilai-nilai koefisien yang ada pada Bagian 2 Lampiran A Tabel
an 2 Lampiran A Tabel 6.A.3 s.d. 6.A.7. Contoh AHSP tersebut dapat dilihat seperti pada Tabel 6.A.8 ber
ti pada Tabel 6.A.8 berikut ini.
-753-
Tabel 6.A.8 Koefisien AHSP pemasangan pintu air
1
3
2 L.01 4 5
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02 OH OH (a) (b) (c)
4 5 las Kepala tukang Mandor L.03 OH OH (d)
L.04
A.6.1 Biaya pemasangan (jika harga pintu air belum termasuk harga pemasangan) H.01 Pintu angkat
Lebar B=200 mm; H=250 mm; H1=500 mm dan TR=1050 mm; dari Tabel 6.A.3
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 5
3 4
2 0,620 6
A 1 L.01 L.02 OH
Tenaga Kerja Pekerja Tukang las 0,310
2 3 L.03 L.04 OH OH
Kepala tukang Mandor 0,031
4 OH
Ju 0,062
h Harga Tenaga
ml
Kerja
a
B 1 Bahan Besi pengaku Kawat las 1,860
M.59.g M.74 kg kg m 3
Jumlah Harga
Peralatan Pintu air **) M.69.x buah Bahan
C 1
Tackle/Tripod tinggi 4-5m Mesin To.40.l Hari 1,00
2 3
las listrik 250A E.25.d Hari 0,093 0,093
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - buah (D+E)
Catatan : **) Harga disesuaikan dengan jenis atau tipe pintu air
H.02 Pintu…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
aga Kerja
Harga Bahan
,0
h Harga Peralatan
15% x D
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
-754-
H.02 Pintu sorong kayu roda gigi stang draat ganda
Lebar B= 1500 mm; H= 1500 mm; H1= 3000 mm dan TR= 3800 mm; dari Tabel 6.A.5
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
L.01
A 1 OH 15,400
Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.02
2 3 OH OH 7,700 0,770
las Kepala tukang Mandor L.03
4 OH J1,540
L.04
ulah Harga Tenaga
mKerja
B 1 Bahan Besi pengaku dari profil L M.59.g 1,860 J
kg kg m 3
L.01
A 1 OH
Tenaga Kerja Pekerja Tukang las L.02 2,940 1,470
2 3 OHJ OH
Kepala tukang Mandor L.03 0,147 0,294
4 OHu
L.04
m
l
M.54.g a
B 1 Bahan Besi pengaku Kawat las listrik h Harga Tenaga Kerja
M.70 kg kg m 3
A.6.2 Biaya…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
Harga Bahan
Harga Jumlah
fisien Satuan Harga
(Rp) (Rp)
40 1,470
0,294
ga Tenaga Kerja
8,820
0,088
Jumlah Harga
n 1,00
0,44 0,44 mlah
a Peralatan
ah Harga Peralatan
15% x D
-755-
A.6.2 Biaya OP untuk pelumasan pintu air
H.04 AHSP pelumasan pintu air (pelaksanaan pelumasan dilakukan setiap 2
minggu sekali atau 26 kali/tahun) H.04.a Pintu angkat
No Uraian Kode Satuan Koefisien
1
3 5
2 4
A 1 L.01 L.04 0,10
Tenaga Kerja Pekerja Mandor OH OH
2 0,01
J
u
mlah Harga Tenaga Kerja
B 1 M.144.a
Bahan Oli SAE 40 Solar non Liter Liter 0,02 0,06
3 4 M.125.d M.149
Subsidi Stempet Kuas 2”- 4” kg Buah 0,01 0,006
5 To.18
Jumlah
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan Keuntungan
E
(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
F
H.04.b Pintu sorong kayu dengan roda gigi H.04.b.1) Stang tunggal < 1 m
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan (Rp)
1
2 3 5
4 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 L.04 0,20
OH OH
2 Mandor 0,02
J
umlah Harga Tenaga
Kerja
M.144.c
B 1 Bahan Oli SAE 90 Oli SAE Liter Liter 0,03 0,01
M.144.b
2 3 20 Solar non Subsidi Liter kg Buah 0,06
M.125.d M.149
4 5 Stempet Kuas 2”- 4” 0,01
To.18 J
0,008 lah
u
Harga
m
C Peralatan Bahan
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F buah (D+E)
H.04.b.2) Stang…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
7
6
ga Tenaga Kerja
02 0,06
0,006
Harga Bahan
ga Peralatan
dan Keuntungan
h (D+E)
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
7
6
-756-
H.04.b.2) Stang Double < 1 m
1
2 3 4 5
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,30
2 Mandor L.04 OH J 0,03
u
m
lah Harga Tenaga Kerja
M.144.c
B 1 Bahan Oli SAE 90 Oli SAE Liter Liter 0,05 0,02
M.144.b
2 3 20 Solar non Subsidi Liter kg 0,09 0,02
M.125.d
4 5 Stempet Kuas 2”- 4” Buah 0,014
M.149 To.18
Jumla
hH
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - buah
F (D+E)
H.04.b.3) Stang tunggal 1 - 2 m
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
2 3 4 5
6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,30
2 Mandor L.04 OH 0,03
J
u mlah Harga Tenaga
Kerja
Bahan Oli SAE 90 Oli M.144.c
B 1 Liter Liter 0,04 0,01
SAE 20 Solar non M.144.b J
2 3 Liter kg 0,09
Subsidi Stempet Kuas M.125.d
4 5 Buah 0,02 u 0,012
2”- 4” M.149 To.18 m
l
a Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah
h Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.b.4) Stang…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
ga Tenaga Kerja
0,05 0,02
0,09 0,02
,014
arga Bahan
Harga Peralatan
umum dan
kerjaan per - buah
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
Harga Bahan
-757-
H.04.b.4) Stang Double 1 - 2 m
No Uraian Kode Satuan Koefisien
1
2 3 4 5
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH OH 0,50
2 Mandor L.04 0,05
J
u
mlah Harga Tenaga Kerja
B 1 M.144.c
Bahan Oli SAE 90 Oli SAE Liter Liter 0,06 0,02
2 3 M.144.b
20 Solar non Subsidi Liter kg 0,14 0,03
4 5 M.125.d
Stempet Kuas 2”- 4” Buah 0,019
M.149 To.18
Juml
ah
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - buah
F (D+E)
H.04.b.5) Stang tunggal > 2 m
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1
2 3 4 5
6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH OH 0,50
2 Mandor L.04 0,05
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
M.144.c
B 1 Bahan Oli SAE 90 Oli 0,04
M.144.b Liter
2 3 SAE 20 Solar non 0,02
M.125.d Liter Liter
4 5 Subsidi Stempet Kuas 0,12 J 0,03
M.149 To.18 kg Buah
2”- 4” 0,016
u
m
l h Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah
a Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.b.6) Stang…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
7
6
Harga Bahan
ah Harga Peralatan
a umum dan
Pekerjaan per - buah
Jumlah Harga
Harga Satuan (Rp)
(Rp)
7
6
h Harga Bahan
-758-
H.04.b.6) Stang Double > 2 m
1
2 3 4 5
Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,80
A 1 2
Mandor L.04 OH J 0,08
u
m
lah Harga Tenaga Kerja
M.144.c
Bahan Oli SAE 90 Oli SAE Liter Liter 0,06 0,03
B 1 2 M.144.b
20 Solar non Subsidi Liter kg 0,18 0,05
3 4 5 M.125.d
Stempet Kuas 2”- 4” Buah 0,025
M.149 To.18
Ju
mla
C Peralatan hH
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - buah
F (D+E)
H.04.c Pintu sorong baja dengan roda gigi H.04.c.1) Stang tunggal < 1 m
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
2 3 4 5
6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,30
2 Mandor L.04 OH 0,03
J
umlah Harga Tenaga
Kerja
Bahan Oli SAE 90 Oli M.144.c
B 1 Liter Liter 0,05 0,01
SAE 20 Solar non M.144.b J
2 3 Liter kg Buah 0,10
Subsidi Stempet Kuas M.125.d u
4 5 0,02 0,014
2”- 4” M.149 To.18 m
l
a Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah
h Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - buah (D+E)
H.04.c.2) Stang…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
ga Tenaga Kerja
0,06 0,03
0,18 0,05
025
arga Bahan
mlah Harga Peralatan
umum dan
Pekerjaan per - buah
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
Harga Bahan
-759-
H.04.c.2) Stang Double < 1 m
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
2 3 5
4 6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 0,50
OH OH
2 Mandor L.04 J 0,05
u
m lah Harga Tenaga
Kerja
Bahan Oli SAE 90 Oli M.144.c
B 1 Liter Liter 0,08J
SAE 20 Solar non M.144.b
2 3 Liter kg 0,02 u 0,15
Subsidi Stempet Kuas M.125.d
4 5 Buah m 0,03
2”- 4” M.149 To.18
0,021
l
a
arga Bahan
C Peralatan h
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
H umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.c.3) Stang tunggal 1 - 2 m
1
2 4 5
3
Tenaga Kerja Pekerja OH 0,50
A 1 2 L.01 L.04
Mandor OH 0,05
J
u
mlah Harga Tenaga Kerja
Bahan Oli SAE 90
M.144.c Liter 0,06 0,02
B 1 2 Oli SAE 20 Solar non
M.144.b M.125.d Liter Liter 0,15 J 0,03
3 4 5 Subsidi Stempet u
M.149 To.18 kg Buah 0,019
Kuas 2”- 4” m
l
a
C Peralatan
h
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F buah (D+E)
H.04.c.4) Stang…
jdih.pu.go.id
Harga
Jumlah
Satuan
Harga (Rp)
(Rp)
7
6
arga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
ga Tenaga Kerja
0,06 0,02
0,03
Harga Bahan
mlah Harga Peralatan
ya umum dan
n Pekerjaan per -
-760-
H.04.c.4) Stang Double 1 - 2 m
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan (Rp)
1
2 3 4 5
6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,80
2 Mandor L.04 OH 0,08
J umlah Harga
Tenaga Kerja
M.144.c
0,09
B 1 Bahan Oli SAE 90 Oli M.144.b Liter
0,03
2 3 4 SAE 20 Solar non Subsidi M.125.d Liter Liter
0,23 J
5 Stempet Kuas 2”- 4” M.149 kg Buah u
0,05
To.18
0,030 m
l
Harga Bahan
C Peralatan a
Jumlah Harga
h
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya
E umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga
F Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Harga Bahan
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
7
6
Harga Bahan
-761-
H.04.c.6) Stang Double > 2 m
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan (Rp)
1
2 3 4 5
6
Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 1,30
A 1 2
Mandor L.04 OH 0,13
J
umlah Harga Tenaga
M.144.c Kerja
Bahan Oli SAE 90 Oli
M.144.b Liter Liter 0,110 0,050
B 1 2 SAE 20 Solar non
M.125.d Liter kg 0,300
J
3 4 5 Subsidi Stempet
M.149 Buah 0,080 u 0,042
Kuas 2”- 4”
To.18 m
l
Harga Bahan
C Peralatan a
Jumlah Harga
h
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - buah (D+E)
TM.07: Pekerjaan Pantai Secara Mekanis (Informatif)
A.7 Pekerjaan Pantai Secara Mekanis
TM.07.1 Pasangan Batu Lapisan Pengisi atau Lapisan Antara TM.07.1.a Pemilahan Batu Seragam untuk rentang
(Jika di alam terdapat campuran batu dari berat 1 kg - 800 kg per buah)
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
1 2 3 4 5
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,1200
3 Mandor L.04 OJ 0,0120
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B * 1 * Bahan/Material Batu Utuh/Batu gunung/batu kali > 25 kg M.03.c.3
m3 m3 0,4500 0,8000
2 Kerakal/Cobble > 6 - 25 cm M.04.a.3
Jumlah Harga Bahan
TM.07.1.a).(2) Pemilahan…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
7
6
Harga Bahan
Pemilahan Batu Seragam untuk rentang berat 1 kg - 800 kg per buah. TM.07.1.a).(1) Pemilahan Batu Seragam untuk rentang berat 1 kg - 800 k
27.647,44 1.105,90
314.143,83 12.565,75
70.439,08 2.817,56
73.449,72 2.937,99
1,33 m3 batu dg batu per buah (B) = 1 - 3 kg; 1,26 m3 batu dg B = 3 - 5 kg; 1,18 m3 batu dg B = 5 - 10 kg; 1,11 m3 batu dg B = 10 - 30 kg;
TM.07.1.a).(3) Pemilahan Batu Seragam untuk rentang berat 100 kg - 400 kg per-buah. (Jika di alam terdapat campuran batu dari
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0555 19.910,86
3 Mandor L.04 OJ 0,0055 23.893,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
Bahan/Material Batu Utuh/Batu gunung/batu kali > 100
B*1 gM.03.c.3 m3 0.4 137856
- 400 k
Jumlah Harga
Bahan
Peralatan Timbangan maksimum 1 Ton, ketelitian 0,1
C1 To.36.b Jam 0,0277 27.647,44
kg
2 E.15.d Jam 0,0277 314.143,83
Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
3 E.10.b Jam 0,0277 70.439,08
Conveyor L=50cm; P=50m; 10 KW; 5 m3/jam 73.449,72
4 G.02.b Jam 0,0277
Saringan Vertikal φ 7,5 - 65 cm (13 bh)
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F HSP Bahan Batu seragam (D+E)
* Bahan baku 3,46 m3 batu seberat 100 kg - 400 kg per buah; setelah melalui proses pemilahan menjadi 3 fraksi (sesuai kebutuhan) yaitu: 0,92 m3 batu dg berat batu per buah (B) = 100 - 200 kg; 0,88 m3 batu dg B = 200 - 300 kg; 0,85 m3 batu dg B
TM.07.1.a).(4) Pemilahan…
jdih.pu.go.id
h. (Jika di alam terdapat campuran batu dari berat 1 kg - 100 kg per buah)
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 1.061,91
23.893,00 127,43
lah Harga Tenaga Kerja 1189.34
137.856,00 27.571,20
133.648,43 133.648,43
umlah Harga Bahan 133648.43
27.647,44 737,27
314.143,83 8.377,17
70.439,08 1.878,38
73.449,72 1.958,66
a di alam terdapat campuran batu dari berat 100 kg - 400 kg per buah)
Harga Jumlah
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 1.104,39
23.893,00 132,53
1236.92
137856 55142.4
55142.4
27.647,44 766,76
314.143,83 8.712,26
70.439,08 1.953,51
73.449,72 2.037,01
13469.53
69848.84
15% x D 10477.33
80326.17
= 100 - 200 kg; 0,88 m3 batu dg B = 200 - 300 kg; 0,85 m3 batu dg B = 300 - 400 kg.
-763-
TM.07.1.a).(4) Pemilahan Batu Seragam untuk rentang berat 400 kg - 800 kg per-buah. (Jika di alam terdapat campuran batu dari
Harga
No. Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
C1 Peralatan Timbangan mak. Ton, ketelitian 0,1 kg To.36.b Jam 0,0293 27.647,44
2 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP E.15.d Jam 0,0293 314.143,83
3 Conveyor L=50cm; P=50m; 10 KW; 5 m3/jam E.10.b Jam 0,0293 70.439,08
4 Saringan Vertikal φ 7,5 -65 cm (13 bh) G.02.b Jam 0,0293 73.449,72
1.752,16
210,26
1962.41
48249.6
48249.6
810,99
9.214,89
2.066,21
2.154,53
12092.09
62304.1
9345.62
71649.72
u dg batu per buah (B) = 100 - 200 kg; 0,71 m3 batu dg B = 200 - 300 kg; 0,67 m3 batu dg B = 300 - 400 kg.
-764-
TM.07.1.b).(I) Pengangkutan Material dari SP ke lokasi Pekerjaan
JENIS PEKERJAAN : Pengangkutan Material dari SP ke lokasi Pekerjaan menggunakan Wheel Loader SATUAN PEMBAYARAN : m3
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari (secara Tk 5,00 jam Dipengaruhi pasang-surut, 2. Jarak angkut L
a. Wheel Loader memuat material batu kali bulat/oval di SP ke dalam bucketnya dan diangkut sejarak 100 m' terus ditempatkan pada lokasi sesuai peranc
b. Selanjutnya kembali lagi ke Stock Pile (SP), lakukan butir "a" sampai selesai.
II. ALAT
E.27.b Daya 170 HP, Berat Operasi 18 ton Kapasitas Bucket V 1,62 m3 Kondisi lepas
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu Siklus: T
- Mengisi material Batu Kali < φ 15 cm atau < 5 Kg dari Stock Pile (SP)
T.2 0,50 menit - Penempatan sesuai gambar kerja T.2 0,50 menit - Operasi Konstan T
maju kosong = 100 m/ 3.5 km/jam T.6 1,71 menit kembali ke posisi awal
Tenaga kerja/m3
E.27.b Daya 170 HP, Berat Operasi 18 ton Kapasitas Bucket V 1,62 m3 Kondisi lepas
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu Siklus: T
T.2 1,00 menit - Penempatan sesuai gambar kerja T.2 1,00 menit - Operasi Konstan T
mundur kosong= 1 x 15 m/ 5.5 km/jam T.5 0,16 menit maju kosong = 100 m/ 3.5 km/jam T.6 1,71 menit ke
Tenaga kerja/m3
E.27.b Daya 170 HP, Berat Operasi 18 ton Kapasitas Bucket V 1,62 m3 Kondisi lepas
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Waktu Siklus: T
- Waktu tetap T.0 0,4 menit
T.2 1,50 menit - Penempatan sesuai gambar kerja T.2 1,50 menit - Operasi Konstan T
mundur kosong= 15 m/ 5.5 km/jam T.5 0,16 menit maju kosong = 100 m/ 3.5 km/jam T.6 1,71 menit k
Tenaga kerja/m3
L 0,10 Km adakalanya hanya 4,5 jam saja 3. Tahapan kerja. dapat mengerjakan
m3 Kondisi lepas
Ts1
T.3 -0,02 menit - Variable:maju isi penuh = 1 x 100 m/ 3.5 km/jam T.4 1,71 menit ambil di SP jarak mak. 100 m'
' 0,0767 OJ
m3 Kondisi lepas
Ts1
T.3 -0,02 menit - Variable:maju isi penuh = 1 x 100 m/ 3.5 km/jam T.4 1,71 menit ambil di SP jarak mak. 100 m'
' 0,0922 OJ
m3 Kondisi lepas
Ts1
T.3 -0,02 menit - Variable:maju isi penuh = 100 m/ 3.5 km/jam T.4 1,71 menit ambil di SP jarak mak. 100 m'
' 0,1077 OJ
dapat mengerjakan proyek
JENIS PEKERJAAN :
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
No Uraian Kode Koefisien Satuan Keterangan
di SP ke dalam bucketnya dan swing 180o,menem- patkan batu pada lokasi sesuai gambar kerja.
b. Swing (kosong) 180o kembali lagi ke Stock Pile (SP), lakukan butir "a" sampai SELESAI.
II. ALAT
1) Excavator 125 HP E.15.d Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton Kapasitas Bucket
Factor Bucket (Tabel 9) Fb 0,85 Mengeruk dari SP Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa
T.2 0,63 menit dibantu T + P di lokasi pemasangan - Swing kosong kembali dan lain-lain T.3 0,18 menit
129,252 m3/hari
Koefisien Alat/Buah
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : (Tk x P)
Kecepatan maju / mundur V 2,00 Km/Jam * Kecepatan sesuai spesifikasi alat Tebal hamparan yg dipadatkan
Efisiensi kerja (Tabel 4) Eff. 0,83 Baik sesuai hasil uji pemadatan
Produksi/jam : =Q(We x V x H x 1000 x Eff.)/N Q.5 124,5 m3/jam overlap 10% x lebar Koefisien Alat/m3
1) Excavator 125 HP; penempatan batu lapisan antara E.15.d Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
T.2 0,88 menit dibantu T + P di lokasi pemasangan - Swing kosong kembali dan lain-lain T.3 0,18 menit
93,547 m3/hari
Koefisien Alat/Buah
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : (Tk x P)
Kecepatan maju / mundur V 2,00 Km/Jam * Kecepatan sesuai spesifikasi alat Tebal hamparan yg dipadatkan
Efisiensi kerja (Tabel 4) Eff. 0,83 Baik sesuai hasil uji pemadatan
Produksi/jam : =Q(We x V x H x 1000 x Eff.)/N Q.5 166 m3/jam overlap 10% x lebar Koefisien Alat/m3
yg dipadatkan H 0,30 m
Fb 0,85 Mengeruk dari SP Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0,83 Kondisi operasi baik Waktu Siklus:
yg dipadatkan H 0,30 m
Kondisi operasi baik Waktu Siklus: Ts1
-766-
c. Pasangan Batu utuh φ > 40 cm atau > 100 - 250 Kg
1) Excavator 125 HP; penempatan batu lapisan antara E.15.d Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
- Mengisi material Batu utuh φ > 40 cm atau > 100 - 250T Kg ke bucket dari SP
T.2 1,13 menit dibantu T + P di lokasi pemasangan - Swing kosong kembali dan lain-lain T.3 0,18 menit
73,299 m3/hari
Koefisien Alat/Buah
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : (Tk x P)
Kecepatan maju / mundur V 2,50 Km/Jam * Kecepatan sesuai spesifikasi alat Tebal hamparan yg dipadatkan
Efisiensi kerja (Tabel 4) Eff. 0,83 Baik sesuai hasil uji pemadatan
Produksi/jam : =Q(We x V x H x 1000 x Eff.)/N Q.5 207,5 m3/jam overlap 10% x lebar Koefisien Alat/m3
d. Pasangan Batu utuh φ > 50 cm atau > 250-500 Kg Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton 1) Excavator 125 HP; penempatan batu lapisan antara
- Mengisi material Batu utuh φ > 50 cm atau > 250-500 TKg ke bucket dari SP
T.2 1,38 menit dibantu T + P di lokasi pemasangan - Swing kosong kembali dan lain-lain T.3 0,18 menit
7,632 m3/hari
Koefisien Alat/Buah
Tenaga kerja/m3
Q.1' 0,0166 OJ
Kecepatan maju / mundur V 2,50 Km/Jam * Kecepatan sesuai spesifikasi alat Tebal hamparan yg dipadatkan
Efisiensi kerja (Tabel 4) Eff. 0,83 Baik sesuai hasil uji pemadatan
Produksi/jam : =Q(We x V x H x 1000 x Eff.)/N Q.5 311,25 m3/jam overlap 10% x lebar Koefisien Alat/m3
- Mengisi material Batu utuh φ>50 cm atau > 500 - 1000T kg ke bucket dari SP
T.2 1,80 menit dibantu T + P di lokasi pemasangan - Swing kosong kembali dan lain-lain T.3 0,18 menit
Tenaga kerja/m3
Q.1' 0,0216 OJ
2) Roller…
jdih.pu.go.id
Fb 0,85 Mengeruk dari SP Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0,83 Kondisi operasi baik Waktu Siklus:
yg dipadatkan H 0,30 m
Fb 0,85 Mengeruk dari SP Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0,83 Kondisi operasi baik Waktu Siklus:
yg dipadatkan H 0,30 m
HP; penempatan batu lapisan antara
Fb 0,85 Mengeruk dari SP Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0,83 Kondisi operasi baik Waktu Siklus:
Kondisi operasi baik Waktu Siklus: Ts1
Efisiensi kerja (Tabel 4) Eff. 0,83 Baik sesuai hasil uji pemadatan
Produksi/jam : =Q(We x V x H x 1000 x Eff.)/N Q.5 207,5 m3/jam overlap 10% x lebar Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.5 0,00482 jam
f. Pasangan Batu utuh φ>50 cm atau > 1 - 2 Ton E.15.d Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton 1) Excavator 125 HP; penempatan ba
Kapasitas Bucket V 0,80 m3 Kondisi lepas Factor Bucket (Tabel 9)
- Mengisi material Batu utuh φ>50 cm atau > 1 - 2 Ton ke bucket dari SP
T.2 2,00 menit dibantu 1 Pekerja di SP
Efisiensi kerja (Tabel 4) Eff. 0,83 Baik sesuai hasil uji pemadatan
Produksi/jam : =Q(We x V x H x 1000 x Eff.)/N Q.5 155,625 m3/jam overlap 10% x lebar Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.5 0,00643 jam
TM.07.1.b) Pasangan Batu Lapisan Pengisi atau Lapisan Antara TM.07.1.b).(1) 1 m3 Pasangan batu 1 kg - 3 kg, void m
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,2100 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OJ 0,1434 167.251,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0210 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Batu kali/bulat/oval 1 kg - 3 kg M.27.a m3 1.1 162900
Jumlah
Harga
J Bahan
C1 Peralatan Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP E.27.b Jam 0,07670 363.886,56
u
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam 0,03868 314.141,83
m
3 Roller, Vibro - 15 HP; 2 - 5 Ton E.50.j Jam 0,00803 74.392,42
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
TM.07.1.b).(2) 1m … 3
jdih.pu.go.id
at Tebal hamparan yg dipadatkan H 0,30 m
en Alat/m3
kang : ( Tk x :T)
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
6 7
139.376,00 29.273,00
167.251,00 23.977,49
174.900,00 3.673,41
56923.9
156900 180435
180435
363.886,56 27.908,52
314.141,83 12.152,31
84.743,02 680,67
27908.52
arga Peralatan
265267.43
15% x D 39790.11
305057.54
24302.65
arga Peralatan
273861.56
15% x D 41079.23
314940.79
jdih.pu.go.id
(Rp) Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
6 7
139.376,00 35.149,20
167.251,00 13.380,08
174.900,00 4.410,80
52940.08
142200 182016
182016
316.871,22 29.212,28
314.141,83 16.790,60
99.582,43 599,89
29212.28
arga Peralatan
264168.35
15% x D 39625.25
303793.61
29212.28
arga Peralatan
290082.73
15% x D 43512.41
333595.14
-770-
TM.07.1.b).(8) 1 m Pasangan batu 200 kg - 300 kg, void maksimum 31%
3
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,3077 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,2077 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,0308 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Batu kali/bulat/oval 200 kg - 300 kg M.27.h m3 1.35
Jumla 131750
h
Harga
C1 Peralatan Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP E.28.c Jam 0,10768 Bahan316.871,22
J
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam 0,06821 314.141,83
u
3 Roller, Vibro - 40 HP; 8 - 12 Ton E.50.m Jam 0,00482 158.770,72
m
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
TM.07.1.b).(9) 1 m Pasangan batu 200 kg - 500 kg, void maksimum 31%
3
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,3077 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,2077 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,0308 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Batu kali/bulat/oval 200 kg - 500 kg M.27.i m3 1.36
Jumla 128750
h
Harga
J
C1 Peralatan Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP E.28.c Jam 0,10768 Bahan316.871,22
u
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam 0,06821 314.141,83
m
3 Roller, Vibro - 40 HP; 8 - 12 Ton E.50.m Jam 0,00482 158.770,72
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
TM.07.1.b).(10) 1 m3 Pasangan batu 300 kg - 400 kg, void maksimum 32%
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,3077 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,2077 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,0308 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Batu kali/bulat/oval 300 kg - 400 kg M.27.j m3 1.38
Jumla 127300
h
Harga
C1 Peralatan Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP E.28.c Jam 0,10768 Bahan316.871,22
J
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam 0,06821 314.141,83
u
3 Roller, Vibro - 65 HP; 12 - 16 Ton E.50.n Jam 0,00321 219.316,35
m
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
TM.07.1.b).(11) 1m … 3
jdih.pu.go.id
(Rp) Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
6 7
139.376,00 42.883,74
167.251,00 34.735,33
174.900,00 5.381,39
83000.46
131750 177862.5
177862.5
316.871,22 34.121,90
314.141,83 21.428,88
158.770,72 765,16
34121.9
arga Peralatan
294984.86
15% x D 44247.73
339232.59
34121.9
arga Peralatan
292796.36
15% x D 43919.45
336715.82
-771-
TM.07.1.b).(11) 1 m Pasangan batu 400 kg - 500 kg, void maksimum 33,5%
3
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,3077 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,2077 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,0308 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Batu kali/bulat/oval 400 kg - 500 kg M.27.k m3 1.4
Jumla 125800
h
Harga
C1 Peralatan Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP E.28.c Jam 0,10768 Bahan316.871,22
J
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam 0,06821 314.141,83
u
3 Roller, Vibro - 65 HP; 12 - 16 Ton E.50.n Jam 0,00321 219.316,35
m
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
TM.07.1.b).(12) 1 m Pasangan batu 500 kg - 650 kg, void maksimum 35%
3
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,3077 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,2077 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,0308 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Batu kali/bulat/oval 500 kg - 650 kg M.27.l m3 1.42
Jumla 124300
h
Harga
J
C1 Peralatan Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP E.28.c Jam 0,10768 Bahan316.871,22
u
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam 0,10778 314.141,83
m
3 Roller, Vibro - 100 HP; 16 - 20 Ton E.50.o Jam 0,00482 316.389,95
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
TM.07.1.b).(13) 1 m Pasangan batu 650 kg - 800 kg, void maksimum 38%
3
(Rp) Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,3077 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,2077 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,0308 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Batu kali/bulat/oval 650 kg - 800 kg M.27.m m3 1.45
Jumla 123100
h
Harga
J
C1 Peralatan Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP E.28.c Jam 0,10768 Bahan316.871,22
u
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam 0,12727 314.141,83
m
3 Roller, Vibro - 100 HP; 16 - 20 Ton E.50.o Jam 0,00643 316.389,95
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
TM.07.2 Pasangan…
jdih.pu.go.id
(Rp) Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
6 7
139.376,00 42.883,74
167.251,00 34.735,33
174.900,00 5.381,39
83000.46
125800 176120
176120
316.871,22 34.121,90
314.141,83 21.428,88
219.316,35 704,63
34121.9
arga Peralatan
293242.36
15% x D 43986.35
337228.72
JENIS PEKERJAAN : Pemasangan Armor Blok Beton di lokasi Pekerjaan menggunakan Excavator
SATUAN PEMBAYARAN : m3
No Uraian Kode Koefisien Satuan Keterangan
Dipengaruhi pasang-surut,
b. Excavator memuat material Block Beton dari SP ke dalam bucketnya dan dan swing 180o adakalanya hanya 4,5 jam saja dapat mengerjakan
kemudian diturunkan pada posisi sesuai perancangan c. Pemasangan dilakukan secara manual proyek Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton Kond.
lepas, Kapasitas 0,8 x 1100 kg
oleh Tu- kang yang dibantu oleh 2 atau 3 Pekerja. d. Selanjutnya kembali lagi ke Stock Pile (SP), Mengeruk dari SP Kondisi operasi sangat baik Ba =
lakukan butir "b" sampai selesai. II. ALAT a. Excavator 125 HP; penempatan batu sejarak 5 m' 2200*(1-7,6/100)/34,421
E.27.b Kapasitas Bucket V 0,80 m3 =880/Ba per-rate
=J1874*J1875*60/J1883*INT(J1877)
Factor Bucket Fb 1,00 Faktor Efisiensi Alat 34,421=1/(1+7,6/100)/0,3^3 dibantu 1 Pekerja di
(Tabel 4) Fa 0,83 Berat Armor Kubus 30 cm/buah SP dibantu T + 2P di lokasi pemasangan
Ba 62,1 kg/buah
Pengambilan untuk 1-rate angkat armor Ja 14,17 Buah Waktu Siklus: -
Pengambilan Armor T.1 2,33 menit - Swing penuh dan
penempatan di posisi sesuai perancangan T.2 3,63 menit
- Swing kosong kembali dan pergeseran posisi ExcavatorT.3 3,43 menit Ts1 9,40
menit
*J1876/2200
Koefisien Alat/Buah
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : (Tk x P)
Q.1' 0,1392 OJ
b. Excavator 125 HP; penempatan batu sejarak 5 m' E.27.b Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
Kapasitas Bucket V 0,80 m3 Kond. lepas, Kapasitas 0,8 x 1100 kg Factor Bucket
Berat Armor Kubus 40 cm/buah Ba 147,2 kg =2200*(1-7,6/100)/34,421 Pengambilan untuk 1-rate angkat armor Ja
Waktu Siklus:
- Pengambilan Armor T.1 1,25 menit dibantu 1 Pekerja di SP - Swing penuh dan penempatan di posisi sesuai perancangan
T.2 2,01 menit dibantu T+2P di lokasi pemasangan - Swing kosong kembali dan lain-lain T.3 3,43 menit
Tenaga kerja/m3
- Tukang : ( Tk x T) : Q.1' 0,3921 OJ Bantu isi bucket dan pemasangan - Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
c. Excavator 300 HP; penempatan batu sejarak 5 m' E.27.b Daya 300 HP, Berat Operasi 15 ton Kapasitas Bucket
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Berat Armor Kubus 60 cm/buah
Waktu Siklus:
- Pengambilan Armor T.1 2,00 menit dibantu 1 Pekerja di SP - Swing penuh dan penempatan di posisi sesuai perancangan
T.2 3,13 menit dibantu T + 2P di lokasi pemasangan - Swing kosong kembali dan lain-lain T.3 3,43 menit
Tenaga kerja/m3
- Tukang : ( Tk x T) : Q.1' 0,1508 OJ Bantu isi bucket dan pemasangan - Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
d. Excavator…
jdih.pu.go.id
0,4641 OJ Bantu mengisi bucket + pasangan
M) : Q.1' 0,1176 OJ
et V 2,10 m3 Kond. lepas, Kapasitas 0,8 x 1100 kg
cm/buah Ba 496,8 kg =2200*(1-7,6/100)/34,421 Pengambilan untuk 1-rate angkat armor Ja 5,072 Buah =880/per-buah Armo
M) : Q.1' 0,0452 OJ
5,072 Buah =880/per-buah Armor
-773-
d. Excavator 300 HP; penempatan batu sejarak 5 m' E.27.b Daya 300 HP, Berat Operasi 15 ton Kapasitas Bucket
Factor Bucket Fb 1,00 Mengeruk dari SP
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Berat Armor Kubus 0,4 Ton/buah
Waktu Siklus:
- Pengambilan Armor T.1 2,00 menit dibantu 1 Pekerja di SP - Swing penuh dan penempatan di pos
T.2 3,13 menit dibantu T + 2P di lokasi pemasangan - Swing kosong kembali dan lain-lain T.3 3,43 menit
Ts1 8,57 menit Kap. Produksi/jam = ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / ( Ts.1 )
Q.2 34,879Buah/jam 6,927 m3/jam void 14,2%
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik Berat Armor Kubus 1 Ton/buah
Waktu Siklus:
- Pengambilan Armor T.1 1,33 menit dibantu 1 Pekerja di SP - Swing penuh dan penempatan di pos
T.2 2,13 menit dibantu T + 2P di lokasi pemasangan - Swing kosong kembali dan lain-lain T.3 3,43 menit
Ts1 6,90 menit Kap. Produksi/jam = ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / ( Ts.1 )
Q.2 14,435Buah/jam 6,496 m3/jam void 3,5%
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 1,3922 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,4641 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,1392 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B Bahan J Jumlah
u Harga
m Bahan
C2 Peralatan Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam 0.4641 314141.83
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 30 cm Rp 6.850,08
TM.07.2.b) 1m … 3
jdih.pu.go.id
erasi 15 ton Kapasitas Bucket V 2,10 m3 Kond. lepas, Kapasitas 0,8 x 1100 kg
aik Berat Armor Kubus 0,4 Ton/buah Ba 400,0 kg =2200*(1-7,6/100)/34,421 Pengambilan untuk 1-rate angkat armor
aik Berat Armor Kubus 1 Ton/buah Ba 1000,0 kg =2200*(1-7,6/100)/34,421 Pengambilan untuk 1-rate angkat armor
Jumlah Harga
(Rp)
7
194.045,55
77.618,13
24.350,37
296014.05
145787.47
145787.47
441801.52
66270.23
508071.75
1-rate angkat armor Ja 6,300 Buah =880/per-buah Armor
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 1,1762 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,3921 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,1176 174.900,00
Jumlah Harga
Juml
Tenaga Kerja
ah
B Bahan J
Harg
u
a
m
C2 Peralatan Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam Baha
0.3921 314141.83
l
n
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 40 cm Rp 11.535,36
TM.07.2.c).(1) 1 m Pemasangan Armor kubus 60 cm menggunakan PC-200
3
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 1,2060 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,4020 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,1206 174.900,00
Jumlah Harga
Juml
Tenaga Kerja
ah
B Bahan J
Harg
u
a
m
C2 Peralatan Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP E.15.d Jam Baha
0.402 314141.83
l
n
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 60 cm Rp 40.357,72
TM.07.2.c).(2) 1 m Pemasangan Armor kubus 60 cm menggunakan PC-300
3
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,4524 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,1508 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,0452 174.900,00
Jumlah Harga
TenagaJumla
Kerja
B Bahan J
h
u
Harga
m
C2 Peralatan Excavator PC-300; 2,1 m3; 306 HP E.15.e Jam Bahan
0.1508 550739.22
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 60 cm Rp 5.910,19
TM.07.2.d) 1m … 3
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
139.376,00 163.936,16
167.251,00 65.574,39
174.900,00 20.572,00
250082.55
314141.83 123166.12
123166.12
arga Peralatan
373248.67
15% x D 55987.3
429235.97
314141.83 126285.02
126285.02
arga Peralatan
382700.31
15% x D 57405.05
440105.36
550739.22 83069.36
83069.36
arga Peralatan
179255.42
15% x D 26888.31
206143.74
-775-
TM.07.2.d) 1 m Pemasangan Armor kubus 0,4 Ton
3
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,4329 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,1443 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,0433 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
Jumla
B Bahan J
h
u
Harga
m
C2 Peralatan Excavator PC-300; 2,1 m3; 306 HP E.15.e Jam Bahan
0.1443 550739.22
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 0,4 Ton Rp 5.654,93
TM.07.2.e) 1 m Pemasangan Armor kubus 1 Ton
3
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,4617 139.376,00
2 Tukang batu L.02 OH 0,1539 167.251,00
3 Mandor L.04 OH 0,0462 174.900,00
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
Jumla
B Bahan J
h
u
Harga
m
C2 Peralatan Excavator PC-300; 2,1 m3; 306 HP E.15.e Jam Bahan
0.1539 550739.2
l
a
arga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) h
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E) H
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 1 Ton Rp 14.573,29 CATATAN: Untuk berbagaui jenis armor lainnya dapat dihitung berdasarkan data lapangan terbaru
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT PEMASANGAN PELINDUNG KAKI JENIS PEKERJAAN : Pasangan Pelindung Kaki menggunakan Excavator
SATUAN PEMBAYARAN : m3
No Kode Koefisien Satuan U r a i a n
Keterangan
I. ASUMSI 1. Jam kerja efektif per hari Tk 5,00 jam 2. Jarak angkut L
km Jarak rata - rata dari tepi pantai ke
3. Urutan kerja : lokasi pekerjaan a. Ada 3 buah Ponton-2 yang dimuati bronjong PK oleh
2 di Tepi pantai b. Kemudian Ponton-2 membawa bronjong PK ke lokasi pekerjaan menghampiri Excavator-1 yg
berada di Ponton-1. c. Excavator-1 mengangkat bronjong PK dari Pon-
ton-2 dan meletakannya di lokasi rencana d. Setelah Ponton-2.1 selesai dilanjutkan Pon-
ton-2.2 dan Ponton 2.3. e. Seterusnya kembali ke butir a) s.d. SELESAI II. ALAT
Excavator memasang Bronjong
a. Excavator-1, PC-300 di Ponton-1 E.16.b Kap. arm Excavator PC-300 yaitu 2,5 ton;
Kapasitas Bucket V 1,00 Unit Angkat 1,0 m3 x 950 kg/m3 = 0,950 ton Faktor Bucket (Tabel 9)
- Swing kembali dan Lain - lain T. 2 0,35 menit (Tabel 6.4) swing 90 o + lain-lain 15s
550739.22 79471.67
79471.67
arga Peralatan
171513.28
15% x D 25726.99
197240.27
550739.2 84758.77
84758.77
arga Peralatan
182923.73
15% x D 27438.56
210362.29
t dihitung berdasarkan data lapangan terbaru
L 0,50
ktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Sudah berupa Bronjong dan diberi slink Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa
Faktor Bucket (Tabel 9) Fb 1,00 Bronjong volume 1,5 m3 Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu Siklus
- Angkat 1 unit PK dari stock pile ke Ponton-2 T. 1 0,80 menit (Tabel 6.3) sulit+swing 180 o+simpan 15s - Swing kembali dan Lain - lain
Ts.3 1,03 menit Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / Ts.1 Q.3 48,19 Unit/jam
Kap. Produksi/jam terkoreksi * Q.2' 39,84 Unit/jam Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3
III. Tenaga Kerja
Excavator-1 di Ponton-1 menempatkan
PK di lokasi yang direncanakan
Produksi yang menentukan: Q1 Q.1 39,84 m3/jam Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 0,0753 jam Bantu penempatan: 45 - 60 m3/OH - Tukang : ( Tk x
- Mandor : ( Tk x M ) : Q.1' 0,0075 jam
TM.07.3.a Pasangan 1 Unit Bronjong 1 m3 PK pakai Excavator PC-300 di atas Ponton
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0753 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,0251 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0076 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga
Kerja
Bahan
B1 * ) Unit 1 1154834.64
Bronjong Batu Kali P.06.1.e).(1 Jumlah
Harga
Bahan
C1 Peralatan Excavator-1, PC-300 E.15.d Jam 0,0251 550.739,22
2 Ponton-1, 10 - 15 Ton E.48.c Jam 0,0251 170.449,00
3 Ponton-2, 15 - 20 Ton E.48.e Jam 0,0251 255.764,29
4 Excavator-2, PC-300 E.15.d Jam 0,0251 550.739,22
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - Unit Bronjong (D+E)
* Jika ingin termasuk bahan yang sudah berupa 1 m3 bronjong
TM.07.3.b Menggunakan…
jdih.pu.go.id
antai dimuati Exca.-2 Kapasitas V 10,00 Unit terus angkut ke lokasi sejauh 500m
1km dari Waktu tempuh kosong T.2 3,75 menit gudang darat
aktor Efisiensi Alat (Tabel 11) Fa 0,83 Kondisi operasi sangat baik
mpan 15s - Swing kembali dan Lain - lain T. 2 0,23 menit (Tabel 6.4) swing 90 o + lain-lain
1154834.64
13.823,78
4.278,34
6.419,79
13.823,78
38345.68
1195469.21
179320.38
1374789.59
-777-
TM.07.3.b Menggunakan Tower Crane
ANALISIS PRODUKTIVITAS TOWER CRANE UNTUK PEMASANGAN BRONJONG PELINDUNG KAKI
JENIS PEKERJAAN : Mengangkat Bronjong PK dari Tepi Pantai dipasang ke Lokasi Pekerjaan pakai Tower Crane SATUAN PEMBA
No
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari Tk 5,00 jam
2. Jarak angkut L 2,10 km Jarak rata - rata dari tepi pantai ke 3. Tahapan kerja.
a. Di Tepi pantai terdapat 500 unit Bronjong PK yang sudah dipasang slink
b. CT (arm 64; Beban max. 10 ton) mengangkat
1 unit Bronjong PK
c. CT swing 90 dan menurunkan serta memasang
o
Bronjong PK sesuai posisi yang direncanakan d. CT swing 90 balik dan selanjutnya jika o
e. SELESAI
II. ALAT
Pemasangan Bronjong Pelindung Kaki
Crane (Tower), T=20-40m, Arm 60m, B_max. 10 ton E.11.z
Kapasitas angkat Hoist pada ujung Boom P 1,00 unit Berat Bronjong PK adalah 980 kg/unit Faktor Efisiensi Alat
Waktu Siklus Ts1 menit
-Arm TC swing 90 dan Hoist turun ke stock pile PK
o
T. 1 2,50 menit Swing kosong (30")+hoist turun 15 m (90")+ 30" -Pasang gancu Hoist ke Kabel
- Arm kembali ke posisi awal dan lain-lain. T.5 2,00 menit
Ts.1 14,33 menit Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 ) Q.1 3,47 unit/jam
Kap. Produksi/jam terkoreksi Q.1' 3,47 unit/jam Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' : Pengikatan Bronjong PK pakai Slink+muat
Uraian Kode Koefisien Satuan Keterangan
0,3860 jam Pengikatan+Bantu muat
- Tukang : ( Tk x P ) : Q.1' : Koordinasi Pekerja 0,1930 jam Brjg PK harus dipasang 24 m' slink
TM.07.3.c Menggunakan…
jdih.pu.go.id
kai Tower Crane SATUAN PEMBAYARAN : per unit Pemasangan Bronjong PK
")+ 30" -Pasang gancu Hoist ke Kabel Slink pengikat PK T. 2 2,83 menit Hoist turun 3m (20") + gaitkan dg Bronjong (120") +30" -Naikan Hoist ke ujung arm, swin
Jumlah Harga
(Rp)
7
7.686,52
2.305,95
966,95
10959.42
1020073.3
1020073.3
371830.39
371830.39
1402863.1
210429.47
1613292.57
+30" -Naikan Hoist ke ujung arm, swing ke penempatan PKT. 3 4,50 menit Hoist naik full beban (180"), swing 90 0 (60") + 30" -Hoist turun menempatkan PK di lokasi
turun menempatkan PK di lokasi rencana T.4 2,50 menit Hoist turun full beban (120") + 30"
-778-
TM.07.3.c Menggunakan Kapal
: Pemasangan Pelindung Kaki atau Armor 2,5 Ton pakai Kapal JARAK ANGKUT
JENIS PEKERJAAN
: 1,5 Km
No. Uraian Kode Koefisien Satuan
140,25
Ts.2 Q.3 21,30
Q.3' 21,30
0,0469 menit
Unit/jam
Unit/jam
Ponton - 2, kapasitas 40 - 50 ton (mesin 2@100 HP+1@ 50 HP)
jam Unit
menit
V Fa 6,00 menit
Ts3 0,83 menit
Excavator PC-200 (Standar) 20 ton Kapasitas Ponton Faktor menit
T.1 6,00
Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu Siklus menit
T.2 2,40
Menurunkan PK dari Kapal ke Ponton-2
T.3 1,60
Waktu tempuh isi
T.4 33,00
Waktu tempuh kosong
Penempatan PK/Armor di lokasi sesuai rencana Kap.
Produksi/jam
Koefisien Alat/m3 43,00 menit
Ts.2 Q.2 6,95 Unit/jam
0,1439 jam
Tenaga Kerja Excavator-2 di Ponton-2, memasang PK/Armor
6,95
di lokasi sesuai perencanaan, jarak rata-rata 200m'
0,4317 Unit/jam jam
III. Produksi / hari = Tk x Q.1 Koefisien Tenaga Kerja/ m3 -
0,1439 jam jam
Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1'
0,0432
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x M ) : Q.1'
TM.0.3.c. Pasangan…
jdih.pu.go.id
Keterangan
Pasangan 1-unit 2,5 Ton Bronjong Pelindung Kaki Tambang Nylon pakai Kapal
Peralatan Alat Pemuat Tripod tinggi 7 m, B_max. 3 ton To.40.s 0,1777 5.802,95
C a) 1 Excavator PC-200 (Standar) 20 ton E.15.d Jam 0,1777 314.143,83
2 Ponton besi, kapasitas 10 - 15 Ton (mesin 1@ 50 HP Alat ) E.48.c Jam 0,1777 105.045,58
3 b) 4 Pengangkut Kapal Kayu, Angkutan Material, Daya 100 Ton E.22.d Jam Jam 0,0469 1.385.314,30
c) 5 6 Alat Penempatan/pemasangan Ponton besi, kapasitas 40 - P)E.48.e Jam Jam 0,1439 170.449,00
50 Ton (mesin 2@ 100 H Excavator PC-200 (Standar) 20 ton E.15.d 0,1439 314.143,83
TM.07.3.c.2)
Peralatan Alat Pemuat Tripod tinggi 7 m, B_max. 3 ton To.40.s 0,1777 5.802,95
C a) 1 Excavator PC-200 (Standar) 20 ton E.15.d Jam 0,1777 314.143,83
2 Ponton besi, kapasitas 10 - 15 Ton (mesin 1@ 50 HP Alat ) E.48.c Jam 0,1777 105.045,58
3 b) 4 Pengangkut Kapal Kayu, Angkutan Material, Daya 100 Ton E.22.d Jam Jam 0,0469 1.385.314
c) 5 6 Alat Penempatan/pemasangan Ponton besi, kapasitas 40 - P)E.48.e Jam Jam 0,1439 170.449,00
50 Ton (mesin 2@ 100 H Excavator PC-200 (Standar) 20 ton E.15.d 0,1439 314.143,83
8.596,05
3.438,42
1.079,38
13113.85
1020073.3
1020073.3
1.031,18
55.823,36
18.666,60
65.023,54
24.529,14
45.208,11
140544.68
1173731.83
176059.77
1349791.61
Jumlah Harga
(Rp)
7
8.596,05
3.438,42
1.079,38
13113.85
451425
451425
1.031,18
55.823,36
18.666,60
65.023,54
24.527,61
45.205,30
140544.68
605083.53
90762.53
695846.06
-780-
Pemasangan 2,5 Ton Armor Kubus/Tetrapod/Komponen Bangunan Pantai pakai Kapal (Water Based)
TM.07.3.c.3)
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,4317 19.910,86
2 Tukang L.02 OJ 0,1439 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0432 24.985,71
Jumlah Harga
Juml
Tenaga Kerja
B Bahan ah
Harga
Baha
n
Peralatan Alat Pemuat Tripod tinggi 7 m, B_max. 3 ton
To.40.s 0,1777 5.802,95
Excavator PC-200 (Standar) 20 ton
C a) 1 E.15.d Jam 0,1777 314.143,83
Ponton besi, kapasitas 10 - 15 Ton (mesin 1@ 50 HP
2 ) E.48.c Jam 0,1777 105.045,58
Alat Pengangkut Kapal Kayu, Angkutan Material, Daya
3 b) 4 E.22.d Jam Jam 0,0469 1.385.314
100 Ton Alat Penempatan/pemasangan Ponton besi,
c) 5 6 P)E.48.e Jam Jam 0,1439 170.449,00
kapasitas 40 - 50 Ton (mesin 2@ 100 H Excavator PC-
E.15.d 0,1439 314.143,83
200 (Standar) 20 ton
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Keterangan:
Pasangan Armor ini, dimaknai sebagai komponen infrastruktur yang telah terpasang yaitu terdiri atas: Bahan atau material; Pemuatan, angku
TM.07.3.c.4)
Memuat/menurunkan/Pemasangan 1 Ton barang/material ke/dari Sarana Angkutan Land Based
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A2 Tenaga Kerja Tukang L.02 OJ 0,1300 23.893,00
3 Mandor L.04 OJ 0,0130 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga
Kerja
B1 Bahan Barang/material seberat 1 Ton - Unit 1 -
Jumlah
Harga Bahan
Peralatan Tripod tinggi 5 m, B_max. 3 ton To.40.r 0,0052 4.472,34
C1 Jam
Ponton Kayu 10 Ton; 1@ 100 HP Trailler, DumpTruck, To.27.f 0,0052 160.170,78
23* Jam Jam
Truck (Berbagai sarana angkut an)E.xx.x 0,0469 380.001,00
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Ada beberapa AHSP yang perlu diacu yaitu:
a. Tiang Patok Pelurus Konstruksi PEGAR (Semi-Mekanis) 1) F.01.a
Per-m' panjang penetrasi pemancangan tiang kayu gelondongan ∅ 15 - 18 cm (Opsi-1: Manual)
Per-m' panjang penetrasi pemancangan tiang Bambu ∅ 12 - 16 cm (Opsi-2: Manual) b. Perkuatan Tanah Dasar dan Lantai Kerja Geotube
1) F.01.c 1 m' panjang penetrasi cerucuk bambu ø 8 – 10 cm (manual)
2) P.12.a Pasangan 1 m2 Rakit Bambu sebagai Plaatform*
3) P.12.b Pasangan 1 m2 Matras Geotekstil Non-woven di atas Plaatform*
2) F.02.a
A.7 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
Harga
Jumlah Harga (Rp)
Satuan (Rp)
6 7
19.910,86 8.596,05
23.893,00 3.438,42
24.985,71 1.078,70
13113.17
5.802,95 1.031,18
314.143,83 55.823,36
105.045,58 18.666,60
1.385.314 65.023,54
170.449,00 24.527,61
314.143,83 45.205,30
140544.68
141623.38
15% x D 21243.51
162866.89
as: Bahan atau material; Pemuatan, angkutan dan penurunan serta penempatannya
ndisi tanah atau batuan yang dilaluinya, maka untuk perhitungan biaya pengeboran disajikan 3 jenis ta
s deep well. Pekerjaan ini sekarang termasuk juga pekerjaan Sumber Daya Air (SDA) yaitu pembuatan
r tanah dalam harus dihitung seperti pada TM.09 yaitu Analisis Biaya Operasi Alat Berat Pembuatan S
ran disajikan 3 jenis tanah/batuan yang mungkin harus di bor dengan berbagai diameternya yaitu:
SDA) yaitu pembuatan sumur bor air tanah dangkal > 20 m sampai dengan sumur bor air tanah dalam.
lat Berat Pembuatan Sumur Bor Airtanah Dalam” dan “Analisis Produktivitas Alat Berat Pembuatan Sum
diameternya yaitu:
r bor air tanah dalam.
t Berat Pembuatan Sumur Bor Airtanah Dalam pada Bagian 2 Lampiran I.
-782-
A.7.1.b Cara Mekanis
TM.08.1 Pembuatan Sumur Dangkal Cara Mekanis
Ø 1" - 1,25"
ANALISIS KINERJA PERALATAN PENGEBORAN SUMUR DANGKAL JENIS PEKERJAAN : Pengeboran lubang bor dan Cassing
0,83 Pemeliharaan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m' G.13.b Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
mesin baik 1,50 menit GF =
Fa Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' * a). Handle rig berada di posisi
Ground Floor Lepas batang bor yang lama
GF, lepas batang bor T1 lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
dan
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit T2 handle Rig, dan ujung bawahnya
0,80 menit jepitkan batang bor
disambung dg a).
yang baru
c). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah biasa" sampai kedalaman 6 m' d). Lain-lain
(termasuk mengatur dan menggeser serta menunggu). Selanjutnya kembali ke lang- kah a)
s.d. selesai sesuai rencana kedalaman Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6) Koefisien Alat
/ Buah Kebutuhan Tenaga Kerja Produksi yang menentukan : Pile Driver
kec: 1 cm/s bantu bor: 125 -170 m'/OH diambil 150 m'/OH
Produksi / hari = Tk x Q.1 13,30 menit 22,47 m'/jam
Koefisien Tenaga Kerja/ m3 - Pe: kerja ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran Ts1 Q1 Q.1 0,0445 jam 22,47 m'/jam
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' Juru Bor Q.1' 157,26 m'/hari 0,0467 jam
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' 0,0467 jam 0,0046 jam
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor T1 1,50 menit Lepas batang yang lama dan
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara. jepitkan yang baru b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit T2 0,80 menit
c). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah keras" T3 64,00 menit kec: 0,05 m/s sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser T4 1,00 menit serta menunggu). Selanjutnya kembali ke lang-
Produksi yang menentukan : Pile Driver Q.1 4,44 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 31,08 m'/hari Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pe: kerja
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Keterangan
kec: 1 cm/s bantu bor: 125 -170 m'/OH diambil 150 m'/OH
T3 T4
T3 T4
TM.08.1.a Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Pemeliharaan mesin baik Lepas batang yang
lama dan jepitkan yang baru bantu
pengeboran: 15 - 20 m'/OH diambil 17,5
m'/OH
1 2 3 4 5 6
J
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,2252 u 19.910,86
2 Juru Bor L.14 OJ 0,2252 m 22.857,14
3 Mandor L.04 OJ 0,0225Jumlahl 24.985,71
a
Harga h
Tenaga H
B Bahan Kerja a
r
Peralatan Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 g
C1 G.13.b Jam 0,2252 Ja 286.400,97
m' 16.071,72
2 G.04.b Jam 0,2252 uB
Batang bor + mata bor Ø 1,25"
ma
l hhHarga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) aa
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) n
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.08.1.a.3) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 1"- 1,25" di tanah berbatu/batu lunak/breksi
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
J
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,4000 u 19.910,86
2 Juru Bor L.14 OJ 0,4000 m 22.857,14
3 Mandor L.04 OJ 0,0400Jumlahl 24.985,71
a
Harga h
Tenaga H
B Bahan Kerja a
r
Peralatan Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 g
C1 G.13.b Jam 0,3608 Ja 286.400,97
m' 16.071,72
2 G.04.b Jam 0,3608 uB
Batang bor + mata bor Ø 1,25"
ma
l hhHarga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) aa
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) n
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.08.1.a.4) Pengeboran…
jdih.pu.go.id
engeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 1"- 1,25" pada tanah biasa
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 929,04
22.857,14 1.066,51
24.985,71 116,58
2112.14
286.400,97 12.748,10
16.071,72 715,37
12748.1
14860.24
15% x D 2229.04
17089.28
Jumlah Harga
Harga Satuan (Rp)
(Rp)
6 7
19.910,86 4.484,52
22.857,14 5.148,11
24.985,71 562,75
10195.39
286.400,97 64.507,31
16.071,72 3.619,90
68127.22
h Harga Peralatan
78322.61
15% x D 11748.39
90071
tu/batu lunak/breksi
Jumlah Harga
Harga Satuan (Rp)
(Rp)
6 7
19.910,86 7.964,34
22.857,14 9.142,86
24.985,71 999,43
18106.63
286.400,97 103.326,72
16.071,72 5.798,30
109125.02
h Harga Peralatan
127231.65
15% x D 19084.75
146316.4
-785-
TM.08.1.a.4) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 1"- 1,25" pada batu keras/andesit
1 2 3 4 5 6
TM.08.1.a.5) Pemasangan 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal GIP ∅ 1"- 1,25"
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien (Rp)
1 2 3 4 5 6
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Pipa GI Medium ø 2" M.112.g m' 1,0 102.750,00
2 Pipa GI Medium ø 2"-Peloksok M.114.g Buah 0,1667 61.650,00
Jumlah
Harga
Bahan
J
C1* Peralatan Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m' G.13.b Jam 0.022 u
286400.97
m
l
h Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) a
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*) Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8, jika tidak rig diganti agar memenuhi
Analisis…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga (Rp)
17.978,31
20.638,63
2.256,06
40873
258.604,36
14.511,88
273116.24
313989.24
47098.39
361087.62
Jumlah Harga
(Rp)
7
929,04
1.066,51
116,58
2112.14
102.750,00
10.275,00
113025
6278.2
6278.2
121415.34
18212.3
139627.64
-786-
Ø 2"
ANALISIS KINERJA PERALATAN PENGEBORAN SUMUR DANGKAL JENIS PEKERJAAN : Pengeboran pipa perlengkapan pompa dan Cassing
TM.08.1.b.2)
Pengeboran sumur dangkal Ø 2", pada Tanah Keras/Cadas Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m' G.13.b
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor T1 1,60 menit GF = Ground Floor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara. Lepas batang bor yang lama dan b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
Produksi yang menentukan : Pile Driver Q.1 2,77 m'/jam Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 19,37 m'/hari Koefis
- Pe: kerja
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Pengeboran pipa perlengkapan pompa dan Cassing
Keterangan
0 m' G.13.b
ma dan b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit T2 0,90 menit jepitkan batang bor yang baru
Q.1 Q.1' 19,37 m'/hari Koefisien Tenaga Kerja/ m3
-787-
TM.08.1.b.3)
Pengeboran sumur dangkal Ø 2", pada Tanah berbatu atau batu lunak/breksi
T3 T4
T3 T4
c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu andesit" sampai
kedalaman 6 m' d). Lain-lain (termasuk mengatur dan
menggeser serta menunggu). Selanjutnya kembali ke lang-
kah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman Kap.
Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6) Koefisien Alat / Buah
Kebutuhan Tenaga Kerja Produksi yang menentukan : menit
432,00
Pile Driver m'/jam
0,69 1,4458
Produksi / hari = Tk x Q.1 Ts1 Q1 jam
0,69
Koefisien Tenaga Kerja/ m3 - Pe: kerja ( Tk x P ) : Q.1' Q.1 m'/jam
4,84 1,4458
bantu pengeboran Q.1' m'/hari
1,4458
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' jam jam
0,1445
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1' jam
TM.08.1.b Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Pemeliharaan mesin baik Lepas batang yg
lama dan jepitkan yang baru bantu
pengeboran: 10 - 15 m'/OH diambil 12
m'/OH
1 2 3 4 5 6
J
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0723 u 19.910,86
2 Juru Bor L.14 OJ 0,0723 m 22.857,14
3 Mandor L.04 OJ 0,0072 l 24.985,71
Jumlah
a
Harga h
Tenaga H
B Bahan
Kerja a
r
Peralatan Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 Jug
C1 G.13.b Jam 0,0723 mla 286.400,97
m' 711,13
2 G.04.f Jam 0,0723 ahB
Batang bor + mata bor Ø 2" widia
Haa
rga
h
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Per
a
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) ala
n 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E) tan
TM.08.1.b.2) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 2" pada tanah keras/Cadas
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien (Rp)
1 2 3 4 5 6
J
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,3614 u 19.910,86
2 Juru Bor L.14 OJ 0,3614 m 22.857,14
3 Mandor L.04 OJ 0,0361 l 24.985,71
Jumlah
a
Harga h
Tenaga H
B Bahan
Kerja a
r
Peralatan Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 g
C1 G.13.b Jam 0,3614 Ja 286.400,97
m' 711,13
2 G.04.f Jam 0,3614 uB
Batang bor + mata bor Ø 2" widia
ma
l hhHarga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) aa
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) n 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.08.1.b.3) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 2" pada tanah berbatu/batu lunak/breksi
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien (Rp)
1 2 3 4 5 6
J
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,5833 u 19.910,86
2 Juru Bor L.14 OJ 0,5833 m 22.857,14
3 Mandor L.04 OJ 0,0583 l 24.985,71
Jumlah
a
Harga h
Tenaga H
B Bahan
Kerja a
r
Peralatan *) Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 g
C1 G.13.b Jam 0,5783 Ja 286.400,97
HP, 100 m' 711,13
2 G.04.f Jam 0,5783 uB
Batang bor + mata bor Ø 2" widia
ma
l hhHarga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) aa
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) n 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.08.1.b.4) Pengeboran…
jdih.pu.go.id
ran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 2" pada tanah biasa
Jumlah Harga
Harga Satuan
(Rp)
(Rp)
6 7
19.910,86 1.439,16
22.857,14 1.652,11
24.985,71 180,60
3271.87
286.400,97 20.703,68
711,13 51,41
20755.09
24026.96
15% x D 3604.04
27631
19.910,86 7.196,58
22.857,14 8.261,49
24.985,71 903,08
16361.15
286.400,97 103.518,42
711,13 257,03
103775.46
h Harga Peralatan
120136.61
15% x D 18020.49
138157.1
batu lunak/breksi
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 11.614,60
22.857,14 13.333,26
24.985,71 1.457,49
26405.35
286.400,97 165.629,48
711,13 411,26
166040.73
h Harga Peralatan
192446.08
15% x D 28866.91
221312.99
-789-
TM.08.1.b.4) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 2" pada batu keras/andesit
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien (Rp)
1 2 3 4 5 6
TM.08.1.b.5) Pemasangan 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal GIP ∅ 2"
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien (Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8, jika tidak rig diganti agar memenuhi
TM.08.1.b.6) Pemasangan 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal PVC ∅ 2"
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien (Rp)
1 2 3 4 5 6
*) Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8, jika tidak rig diganti agar memenuhi
Analisis…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
19.910,86 28.786,72
22.857,14 33.046,40
24.985,71 3.612,38
65445.5
286.400,97 414.073,69
711,13 1.028,14
415101.83
h Harga Peralatan
480547.34
15% x D 72082.1
552629.44
19.910,86 929,04
22.857,14 1.066,51
24.985,71 116,58
2112.14
102.750,00 102.750,00
61.650,00 10.275,00
113025
286400.97 12843.95
12843.95
h Harga Peralatan
127981.09
15% x D 19197.16
147178.25
19.910,86 929,04
22.857,14 1.066,51
24.985,71 116,58
2112.14
45.925,00 45.925,00
25.000,00 4.166,67
50091.67
286400.97 12843.95
12843.95
h Harga Peralatan
65047.76
15% x D 9757.16
74804.92
-790-
Ø 4"
JENIS PEKERJAAN : Pengeboran pipa perlengkapan pompa dan Cassing SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman pengeboran
T3 T4
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
YARAN : m' kedalaman pengeboran
Keterangan
TM.08.1 T3 T4
a). b). c).
d). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah keras"
sampai kedalaman 6 m' Lain-lain (termasuk
mengatur dan menggeser
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke lang-
kah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6) Koefisien Ts1 Q1 menit
Alat / Buah Kebutuhan Tenaga Kerja Produksi Q.1 216,30 m'/jam
yang menentukan : Pile Driver Produksi / hari = Q.1' 1,38 jam
Tk x Q.1 Koefisien Tenaga Kerja/ m3 0,7239 1,38 m'/jam
9,67 0,7239 m'/hari
0,7239 0,0723 jam
jam jam
TM.08.1
T3 T4
a). b). c).
d). Pelaksanaan pengeboran pada "batu lunak"
sampai kedalaman 6 m' Lain-lain (termasuk
mengatur dan menggeser serta menunggu).
Selanjutnya kembali ke lang- kah a) s.d. selesai
sesuai rencana kedalaman Kap. Produksi / jam
=(60/Ts1*Fa*6) Koefisien Alat / Buah Ts1 Q1 menit
Kebutuhan Tenaga Kerja Produksi yang Q.1 345,90 m'/jam
menentukan : Pile Driver Produksi / hari = Tk x Q.1' 0,86 jam
Q.1 Koefisien Tenaga Kerja/ m3 1,1576 0,86 m'/jam
6,05 1,1576 m'/hari
1,1576 0,1157 jam
jam jam
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' - Mandor :
( Tk x M) : Q.1'
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Pemeliharaan mesin baik Lepas
batang yg lama dan jepitkan yang
baru bantu pengeboran: 25 - 35
m'/OH
diambil 32,5 m'/OH
TM.08.1.c.5)
-
41.694,92
138,03
41832.95
48422.86
7263.43
55686.29
-793-
TM.08.1.c.2) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 4" pada tanah keras/Cadas
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
19.910,86 14.413,27
22.857,14 16.546,06
24.985,71 1.808,69
32768.02
-
286.400,97 207.324,40
948,15 686,36
208010.76
Harga Peralatan
240778.78
15% x D 36116.82
276895.59
u lunak/breksi
Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp)
6 7
19.910,86 23.049,41
22.857,14 26.460,11
24.985,71 2.892,42
52401.94
-
286.400,97 331.546,51
948,15 1.097,61
332644.11
Harga Peralatan
385046.05
15% x D 57756.91
442802.96
130936.73
-
286.400,97 828.434,94
948,15 2.742,59
831177.53
Harga Peralatan
962114.26
15% x D 144317.14
1106431.39
-794-
TM.08.1.c.5) Pemasangan 1 m' Casing Sumur Bor Air Tanah Dangkal GIP ∅ 4"
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,1130 19.910,86
2 Juru Bor L.14 OJ 0,1130 22.857,14
3 Mandor L.04 OJ 0,0113 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Pipa GI Medium ø 4" M.112.j m' 1,0 Juml 244.250,00
2 Pipa GI Medium ø 4"-Peloksok M.114.j Buah 0,1667 ah 146.550,00
Harg
J a
C1* Peralatan Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m' G.13.b Jam u Baha
0.113 286400.97
mn
l
Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) a
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) h 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*) Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8; jika tidak rig diganti agar memenuhi
TM.08.1.c.6) Pemasangan 1 m' Casing Sumur Bor Air Tanah Dangkal PVC ∅ 4"
No U raian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,1130 19.910,86
2 Juru Bor L.14 OJ 0,1130 22.857,14
3 Mandor L.04 OJ 0,0113 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B1 Bahan Pipa PVC ø 110 mm S.12,5 M.117.i Buah 0,1130 Juml 95.000,00
2 Shock PVC ø 110 mm S.12.5 M.117.i1 Buah 0,1130 ah 50.000,00
Harg
J a
C1* Peralatan Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m' G.13.b Jam u Baha
0.113 286400.97
mn
l
Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) a
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) h 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*) Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8, jika tidak rig diganti agar memenuhi
Analisis…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp)
6 7
19.910,86 2.248,93
22.857,14 2.581,71
24.985,71 282,21
5112.86
244.250,00 244.250,00
146.550,00 24.425,00
268675
286400.97 32349.51
32349.51
Harga Peralatan
306137.37
15% x D 45920.6
352057.97
ok
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
PEKERJAAN : Pengeboran pipa perlengkapan pompa dan Cassing
Keterangan
0 jam
biasa
fisiensi Alat (Tabel 4) Fa
g bor pjg- 6 m' * Handle rig berada di posisi
g lama dan jepitkan lama dan pegang dg
menit
T3 T4
menit
a).
Pelaksanaan pengeboran pada "tanah keras"
b).
sampai kedalaman 6 m' Lain-lain (termasuk
c).
mengatur dan menggeser serta menunggu).
d).
Selanjutnya kembali ke lang- kah a) s.d.
selesai sesuai rencana kedalaman Kap.
Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6) Koefisien menit
Alat / Buah Kebutuhan Tenaga Kerja 324,70
m'/jam
Produksi yang menentukan : Pile Driver Ts1 0,92
jam
Produksi / hari = Tk x Q.1 Q1 1,0867 0,92
m'/jam
Koefisien Tenaga Kerja/ m3 - Pekerja : ( Tk Q.1 6,44 1,0867
m'/hari
x P ) : Q.1' bantu pengeboran Q.1' 1,0867
jam
- T:ukang(Tkx T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x 0,1086
jam jam
M) : Q.1'
.d.3) Pengeboran Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada tanah berbatu atau batu lunak/breksi
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m' G.13.b Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Fa
0,83 Pemeliharaan mesin baik Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' * Handle rig berada di posisi GF,
lepas batang bor T1 2,00 menit Lepas batang yg lama dan jepitkan lama dan pegang dg kunci pipa
utk sementara. yang baru
Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit T2 1,20 menit handle Rig, dan ujung bawahnya
disambung dg a). Pelaksanaan pengeboran pada "batu lunak" T3 514,90 menit sampai kedalaman 6
TM.08.1
m' Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser T4 1,00 menit serta menunggu). Selanjutnya
a). b). c).
kembali ke lang- kah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman Ts1 519,10 menit Kap. Produksi / jam
d).
=(60/Ts1*Fa*6) Q1 0,58 m'/jam Koefisien Alat / Buah
1,7373 jam Kebutuhan Tenaga Kerja Produksi yang menentukan : Pile Driver Q.1 0,58 m'/jam
Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 4,03 m'/hari
Koefisien Tenaga Kerja/ m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran 1,7373 jam bantu
pengeboran: 6 - 8 m'/OH
- T:ukang(Tkx T ) : Q.1' 1,7373 jam diambil 7 m'/OH - Mandor : ( Tk x M) :
Q.1' 0,1737 jam
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Pemeliharaan mesin baik menit
Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
menit
T3 T4
TM.08.1
a). b). c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu andesit"
d). sampai kedalaman 6 m' Lain-lain (termasuk
mengatur dan menggeser serta menunggu).
Selanjutnya kembali ke lang- kah a) s.d. selesai
sesuai rencana kedalaman Kap. Produksi / jam
=(60/Ts1*Fa*6) Koefisien Alat / Buah menit
Kebutuhan Tenaga Kerja Produksi yang 1.296,70 m'/jam
menentukan : Pile Driver Ts1 Q1 0,23 jam
Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1 4,3397 0,23 m'/jam
Koefisien Tenaga Kerja/ m3 - Pekerja : ( Tk x P Q.1' 1,61 4,3397 m'/hari
) : Q.1' bantu pengeboran 4,3397 0,4339 jam
- T:ukang(Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x jam jam
M) : Q.1'
0,83
menit
2,00
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m' G.13.b Fa menit
1,20
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu siklus T1 T2 T3 menit
65,50
per-batang bor pjg- 6 m' * Pipa diangkat T4 menit
1,00
manual oleh 2 org pekerja Ujung atas pipa
dijepit handle Rig+diangkat,
ujung bawah disambung dg btg bor sebelumnya
Turunkan pipa sumur bor
TM.08.1 Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
a). b). c). serta menunggu). Selanjutnya kembali ke lang-
d). kah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6) Koefisien
Alat / Buah Kebutuhan Tenaga Kerja Produksi
yang menentukan : Pile Driver
menit
Produksi / hari = Tk x Q.1
67,70 m'/jam
Koefisien Tenaga Kerja/ m3 - Pekerja : ( Tk x P
Ts1 Q1 4,41 jam
) : Q.1' bantu pemasangan
Q.1 0,2266 4,41 m'/jam
- T:ukang(Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x
Q.1' 30,90 0,2266 m'/hari
M) : Q.1'
0,2266 0,0226 jam
jam jam
TM.08.1.d.1) Pengeboran…
jdih.pu.go.id
Pemeliharaan mesin baik Lepas
batang yg lama dan jepitkan yang
baru bantu pengeboran: 3 - 5 m'/OH
diambil 4 m'/OH
1 2 3 4 5 6
19.910,86 4.364,66
22.857,14 5.010,51
24.985,71 547,71
9922.89
286.400,97 62.782,01
1.185,17 259,80
63041.81
72964.69
15% x D 10944.7
83909.4
Jumlah
Harga Satuan
Harga (Rp)
6 7
19.910,86 21.636,73
22.857,14 24.838,40
24.985,71 2.715,15
49190.28
286.400,97 311.226,22
1.185,17 1.287,90
312514.12
Harga Peralatan
361704.4
15% x D 54255.66
415960.06
u lunak/breksi
Jumlah
Harga Satuan
Harga (Rp)
6 7
19.910,86 34.590,73
22.857,14 39.709,26
24.985,71 4.340,72
78640.71
286.400,97 497.559,39
1.185,17 2.058,98
499618.36
Harga Peralatan
578259.07
15% x D 86738.86
664997.93
-799-
TM.08.1.d.4)Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada batu keras/andesit
No U raian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan
1 2 3 4 5 6
19.910,86 86.406,95
22.857,14 99.192,91
24.985,71 10.843,03
196442.89
-
286.400,97 1.242.892,03
1.185,17 5.143,27
1248035.31
Harga Peralatan
1444478.19
15% x D 216671.73
1661149.92
19.910,86 86.406,95
22.857,14 99.192,91
24.985,71 10.843,03
196442.89
324.250,00 324.250,00
194.550,00 32.425,00
356675
286400.97 1242892.03
1242892.03
Harga Peralatan
1796009.92
15% x D 269401.49
2065411.41
anti agar memenuhi
139.376,00 31.359,60
160.000,00 12.000,00
174.900,00 3.935,25
47294.85
61.650,00 123.300,00
125.000,00 125.000,00
160.000,00 160.000,00
283300
178937.67 13420.33
13420.33
Harga Peralatan
344015.18
15% x D 51602.28
395617.45
-800-
TM.08.1.e.2) Pengadaan dan Pemasangan 1-set Pompa dan Perpipaan *)
No U raian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 7,500 19.910,86
2 Juru Bor/Tukang pompa L.14 OJ 2,500 22.857,14
3 Mandor L.04 OJ 0,750 24.985,71
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
Bahan Pipa GI Medium ø 1" Asesories (30% x harga 7,0 46.250,00
B1*2 M.117.r - Batang LS
pipa) 1,0 97.125,00
3 E.40.d Hari
Pompa: Jet Pump 500 Watt 1,0 4.400.000,00
Jumlah
J Harga
C1 Peralatan Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m' G.13.b Jam 2.5 u Bahan
286400.97
m
l
Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) a
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) h
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per-Set (D+E)
* ) Paket pemasangan 1-set pompa dan perpipaan diasumsikan jumlah pipa 7@GIP Ø 1", jika berbeda koefisien disesuaikan
Contoh Sumur Bor kedalaman 44 m' pakai Pompa Jet 500 Watt I. Persiapan
a. Pengeboran ø 4" sepanjang 32 m'; 28 m' tanah biasa m' 28 55.686,29 1.559.216,15
b. Pengeboran ø 4" sepanjang 32 m'; 4m' tanah keras m' 4 276.895,59 1.107.582,38 c. Pengeboran ø 2" sepanjang 12 m'; 10 m' tanah b
f. Pengadaan dan pemasangan PVC ø 4" m' 20 95.000,00 1.900.000,00 g. Pengadaan dan pemasangan reducer ø 6" - 4" dan
Jumlah 16.030.227,41
A.7.2 Sumur…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga (Rp)
7
149.331,43
57.142,86
18.739,29
225213.57
323.750,00
97.125,00
4.400.000,00
4820875
716002.43
716002.43
5762091
864313.65
6626404.65
Pengeboran ø 2" sepanjang 12 m'; 10 m' tanah biasa m' 10 27.631,00 276.310,03 d. Pengeboran ø 2" sepanjang 12 m'; 2 m' tanah berbatu
engadaan dan pemasangan reducer ø 6" - 4" dan ø 4" - 2" LS 1 747.400,00 747.400,00 h. Pengadaan dan pemasangan Pompa Air 500 watt s
anjang 12 m'; 2 m' tanah berbatu m' 2 138.157,10 276.314,20 e. Pengadaan dan pemasangan PVC ø 2" m' 40
1 3 5
2 4
L.01 2,50
A 1 2 Tenaga Kerja *) Pekerja OH
L.04 0,25
3 Mandor Ahli madya geologist OH OH
L.08 0,10
J
umlah Harga Tenaga Kerja
Bahan Kawat kasa sampel M.67
B 1 2 m2 m’ 0,25 1,05
Kotak sampel batu Kantong To.16
3 paket 0,05Ju
plastik (tebal) To.12
ml
ah
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m 1
F (D+E)
Catatan :
*) Jika tenaga kerja telah dihitung dalam kegiatan pengeboran, maka Harga Satuan (kolom 6) = 0
Catatan :
*) Produktivitas alat sangat tergantung kepada: kondisi peralatan yang digunakan dan konsitensi
tanah yang dibor
TM.08.2.c 1 m'…
jdih.pu.go.id
emukan air permukaan yang memadai baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya. Maka sumur bor a
Harga
Jumlah Harga
Satuan
(Rp)
(Rp)
7
6
Harga Bahan
mlah Harga Peralatan
ya umum dan
an Pekerjaan per - m 1
kolom 6) = 0
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
7
6
h Harga Bahan
. Maka sumur bor air tanah dalam masih sering digunakan sebagai pilihan terakhir. Disini diberikan co
hir. Disini diberikan contoh pekerjaan pembuatan sumur bor air tanah sedalam 800 m, Adapun langka
800 m, Adapun langkah dan tahapan dari pelaksanaan pekerjaan ini adalah sebagai berikut:
gai berikut:
-802-
TM.08.2.c 1 m' reaming ø 8 3/4" - 12"
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
5
2 3 4
A 1 0,141 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.01 OH OH
2 0,036
Bor Mandor L.02 L.04 OH J J 0,014
3
u u
lah Harga Tenaga
m m
B Bahan Kerja
l
a
C 1 Peralatan Reaming dia 8 3/4" TM.09.3 Harga Bahan
m h 0.25
- 12"
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per -
F m (D+E) 1
1 5
2 3 4
A 1 0,162
Tenaga Kerja Pekerja Tukang Bor L.01 OH OH
2 0,041
Mandor L.02 L.04 OH
3 0,016
Ju
ah Harga Tenaga Kerja
ml
B Bahan
Jumlah H
C 1 Peralatan Reaming Ø 8 3/4" - 14 TM.09.4
m 0.2857
3/4"
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan Keuntungan
E (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E) 1
TM.08.2.f Bongkar
jdih.pu.go.id
Harga
Jumlah Harga
Satuan
(Rp)
(Rp)
7
6
Harga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
a Tenaga Kerja
arga Bahan
a Peralatan
n Keuntungan
E)
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
arga Bahan
arga Bahan
-803-
TM.08.2.f Bongkar pasang temporary cassing (ID) 17"
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 5
2 3 4
A 1 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang L.01 OH OH 0,3280
2
bor Mandor L.02 L.04 OH J 0,0820
3
u 0,0328
ah Harga
m Tenaga Kerja
B Bahan
l Jumlah
H
Peralatan Temporary cassing TM.09.6 arga Bahan
C 1 m 0.5714
(ID) 17"
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - m (D+E)
1
TM.08.2.g 1 m' pengadaan dan pemasangan cassing pipa black steel 6"
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 3 5
2 4
A 1 L.01 0,049 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH OH
2 L.02 0,012
bor Mandor OH J
3 L.04 0,005
u J
lah Harga Tenaga
m
Kerja u
B 1 Bahan Pipa black steel 6" M.104.i -
m Ls m
1,05
2 Centralizer
0,10 l
a
C 1 Peralatan Drilling rig + h arga Bahan
0.083
perlengkapan G.13.d m
Jumlah Harga
H
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - m (D+E)
1
TM.08.2.h 1 m'…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
arga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
arga Bahan
-804-
TM.08.2.h 1 m' pengadaan dan pemasangan LC screen 6"
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 5
2 4
A 1 L.01 0,049 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH OH
2 3 L.02 0,012
bor Mandor OH J
L.04 0,005
J
u
u Tenaga
lah Harga
m
B 1 Kerja m
Bahan LC Screen 6" M.118.b m
1,050 l
a
arga Bahan
C 1 Peralatan Drilling rig + h
m 0.083
perlengkapan G.13.d
Jumlah Harga
H
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - m (D+E)1
TM.08.2.i 1 m' pengadaan dan pemasangan cassing pipa black steel 8"
1
3 5
2 4
L.01 0,055
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 0,014
3 bor Mandor OH OHJ
L.04 u 0,006
m
ah Harga Tenaga Kerja
l
Bahan Pipa black steel 8" 1,05
B 1 2 M.104.j - m Ls
Centralizer 0,10
Jum
lah
Peralatan Drilling rig + Ha
C 1 jam 0.1
perlengkapan G.13.d
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m 1
F (D+E)
TM.08.2.j 1 m'…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
arga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
ga Tenaga Kerja
1,05
rga Bahan
1
3 5
2 4
L.01 0,015
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH J
L.02 L.04 0,004
3 bor Mandor OH OHu
0,001
m
h Harga Tenaga Kerja
l
Bahan *) Pipa sounding GIP 1" + a
B 1 M.107.b 1.25
Asesoris
TM.08.2.l 1 m … 3
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
Harga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
a Tenaga Kerja
h Harga Bahan
0,025
h Harga Peralatan
m dan Keuntungan
- m (D+E)
1
-806-
TM.08.2.l 1 m pengadaan dan pemasangan gravel pack
3
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 5
2 4
L.01 0,7619 6
A 1 2 Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
L.02 0,1905
3 bor Mandor J OH OH
L.04 0,0762
u
lah Harga JTenaga
m u
Kerja
M.12
B 1 2 Bahan gravel pack Koral PC m Kg 0,85 m3
85
M.15
l
a
Peralatan Drilling rig + h arga Bahan
C 1 jam 1.333
perlengkapan G.13.d Jumlah
Harga
H
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) BiayaPeralatan
umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan
F Pekerjaan per - m (D+E) 3
1 3 5
2 4
L.01 0,572
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang bor OH OH
L.02 0,143
2 3 Mandor OH J
L.04 u 0,057
m
B Bahan l h Harga Tenaga Kerja
a Jumlah Harga
C 1 Bahan
Peralatan Drilling rig + perlengkapan jam
G.13.d
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan Keuntungan
E
(Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E) 3
F
Catatan : *) Pencucian sumur dapat dilakukan dengan metode Air Lifting, Air Jetting dan Blow up
TM.08.2.n 1 jam…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga (Rp)
(Rp)
7
6
arga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
ga Tenaga Kerja
Jumlah Harga
n
h Harga Peralatan
m dan Keuntungan
- m (D+E)
3
-807-
TM.08.2.n 1 jam uji pemompaan* )
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
3 5
2 4
A 1 L.01 0,572 6
Tenaga Kerja Pekerja Tukang OH
2 L.02 0,143
J
bor Mandor OH OHJ
3 L.04 0,057
u
u lah Harga Tenaga
m
m Kerja
B Bahan l
a
Peralatan Drilling rig + h arga Bahan
C 1 G.13.d jam 1
perlengkapan
Jumlah Harga
H
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per - m (D+E)3
Catatan : *) Uji pemompaan sumur dapat dilakukan dengan metode V-Notch atau Orifice
arga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
arga Bahan
mlah Harga Peralatan
umum dan
Pekerjaan per -
-808-
TM.08.2.p Sampling 1 sampel analisa kualitas air *)
No Uraian Kode Satuan Koefisien
arga Bahan
mlah Harga
ralatan
um dan
n Pekerjaan per -
n vendor sebagai laboratorium Kualitas Air yang terakreditasi, dan ** sesuai kebutuhan laboratorium.
Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air, Kelas I untuk baku air minum dan kelas II, III dan IV untuk berbagai
. 32 Tahun 2017 Tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan.
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
1 3 4 5
2
L.01 OH 1,0000
A 1 Tenaga Kerja Pekerja Tukang J 0,5000
L.02 OH
2 3 Mandor u 0,1000
L.04 OH
m
l
M.17 h Harga
a Tenaga Kerja
B 1 Bahan Grouting PC Bentonit Kg Kg
M.07 M.04.a 32,40 8,10
2 3 Bahan Aditif Pengerasan Liter
1,20 Jumlah Harga
Bahan
G.13. 2,00 2,00 mlah
C 1 Peralatan Drilling Rig + Hari Harga Peralatan
d
2 perlengkapan Grouting machine Hari
G.18.
Jumlah Harga
b
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan per
F - sampel (D+E)
A.8 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
Jumlah Harga
Peralatan
a umum dan
atuan Pekerjaan per
-810-
A.8 Pekerjaan lain-lain (Informatif)
- AHSP LA.01 - LA.08 bersifat informatif yang hanya merupakan contoh analisis
saja, berbagai uraian dan koefisien dapat disesuaikan dengan kondisi lapangan.
- AHSP LA.01 - LA.08 hanya untuk dijadikan contoh aspek-aspek apa saja yang perlu dirinci
- Pekerjaan mobilisasi/Demobilisasi tidak boleh ditambah Biaya Umum dan Keuntungan, sehi
Berbagai jenis pekerjaan yang dikelompokkan sebagai pekerjaan lain-lain meliputi: Pembe
La.04.d Transportasi Peralatan
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1 2 3 4 5 6
J
A. Tenaga Kerja
u
lah Harga Tenaga Kerja
m
B. Bahan Perkuatan jalan yg
1 dilalui - - - - LS LS
r
2 Perkuatan jembatan yg dilalui J g
3 Biaya pengaturan lalu lintas - - LS u a
4 Biaya transportasi peralatan - - LS m
la B
B
C h a
Lain – Lain *) Papan Nama ###u
H h
a Jumlah Harga
a a
h Peralatan
n
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
*) Dapat dimasukan pekerjaan lain-lain seperti Papan Nama atau lainnya, tetapi rambu-rambu terkai
jdih.pu.go.id
apangan.
yang perlu dirinci yang disesuaikan dengan spesifikasi teknis terkait dengan besaran nilai kontra
Keuntungan, sehingga formulir AHSP-nya hanya silahkan isi untuk bagian A, B, C dan D saja.
n meliputi: Pembersihan lapangan, Pemagaran daerah kerja, Pembuatan direksi keet, los kerja dan g
Jumlah
Harga
(Rp)
7
ya sebagai berikut:
-811-
La.06 1 m Pemanenan gulma dan/atau pengangkatan sampah apung
2
CATATAN: a) AHSP ini digunakan untuk ketebalan gulma dan/atau sampah t < 10 cm. b) Cara
3 x 3 m2. kemudian diambil semua gulmanya yang diukur pakai kotak 1 m x 1 m, misalkan tebal totalnya adalah
c) Jika t = T/225 < 10 cm, maka gunakan AHSP La.10 ini, tetapi jika t = T/225 > 10 cm gunakan A
1
3 5
2 4
A 1 L.01 0,0040
Tenaga Kerja Pekerja Operator, driver OHJ
2 3 L.05 0,0006
speedboat Mandor OH u
OH
L.04 0,0004
m
h Harga Tenaga Kerja
l
B 1 0,03 Jumlah
Bahan Solar non subsidi M.136b Litera
Harga Bahan
La.07 1 m … 3
jdih.pu.go.id
m. b) Cara mengukur ketebalan t harus mengambil gulma dan/atau sampah seluas
kan tebal totalnya adalah setebal "T cm"
T/225 > 10 cm gunakan AHSP La.11.
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
rga Bahan
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
a Tenaga Kerja
0,03 Jumlah
Bahan
Peralatan
15% x D
-812-
La.07 1 m Pengangkatan gulma padat dan/atau sampah padat, tebal 25 cm CATATAN: 1) AHSP ini d
3
2) AHSP ini dihitung sebagai acuan untuk ketebalan 25 cm, sehingga nilai HSP
yang digunakan adalah = t/25 x AHSP La.11.
La.07.a Secara manual
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
2 3 4 5
6
A 1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 0,300
J J
2 Mandor L.04 OH 0,030
u u
ah Harga Tenaga
m m
Kerja
B Bahan l l
a
arga Bahan
C Peralatan Jumlah
h
Harga
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
H
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m (D+E)
3
1
5
3 4
A 12 0,060
L.01 OH OH
2 Tenaga Kerja Pekerja 0,006
L.04
Mandor Bahan
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B
Jumlah Harga Bahan
E.11.b Jumlah Harga Peralatan
C 1 Peralatan Excavator Hari Hari 0,0250
E.37.a Jumlah Harga Tenaga
2 Ponton 0,0250
Kerja, Bahan dan
Peralatan (A+B+C)
D Biaya umum dan
E Keuntungan (Maksimum
F 15%)
La.08 Pekerjaan… 15% x D Harga Satuan
jdih.pu.go.id Pekerjaan per – m (D+E)
3
m CATATAN: 1) AHSP ini digunakan jika t = T/225 > 10 cm
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
arga Bahan
15% x D
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
Tenaga Kerja
ah Harga Bahan
mlah Harga Peralatan
0,0250
mlah Harga Tenaga
50
ja, Bahan dan
alatan (A+B+C)
ya umum dan
untungan (Maksimum
%)
% x D Harga Satuan
kerjaan per – m (D+E)
3
-813-
La.08 Pekerjaan Kayu
La.08.a.1) 1 m Pekerjaan serutan papan atau balok kayu (Manual)
2
1
5
A 3 4
2 0,05
L.01 OH
Tenaga Kerja Pekerja Tukang kayu 0,15
L.03 L.03 OH OH
Kepala tukang Mandor 0,015
L.04 OH
0,005
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Bahan
Ampelas halus + sedang M.03.a m' 0.3
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya Umum
E dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per-m (D+E)
2
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
5
A 4
0,58
OH 6
2 3 1,74
OH OH
Tenaga Kerja Pekerja L.01 0,174
OH
Tukang kayu Kepala L.03 L.03 0,029
tukang Mandor L.04 Jumlah Harga Tenaga Kerja
BAHAN Ampelas halus M.03.a m'
B
Paku 1 – 2,5 cm Lem M.72.a 0,10 kg
Kayu M.137.a 0,15 kg
Jumlah Harga
Peralatan 0,25
Peralatan Jumlah
Jumlah Harga
Harga Tenaga
Bahan
C Kerja, Bahan dan
Peralatan (A+B+C)
D Biaya Umum dan
E Keuntungan
F (Maksimum 15%)
La.08.a.3) 1 m'… 15% x D
jdih.pu.go.id Harga Satuan
Pekerjaan per-m 2
(D+E)
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
naga Kerja
Harga Bahan
Harga Peralatan
15% x D
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
-814-
La.08.a.3) 1 m' Pembuatan Profil pada sudut kayu dengan alat serutan profil, takikan/sambungan
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1
5
A 2 3 4
0,02
Tenaga Kerja Pekerja L.01 OH 6
0,02
Tukang kayu Kepala L.03 L.03 OH OH
0,002
tukang Mandor L.04 OH
0,001
Jumlah Harga
M
B Tenaga Kerja
.0
Bahan Ampelas halus m' 0,03
3.
Peralatan Jumlah Harga
Jumlah Peralatan
Harga
a
C Jumlah Harga Tenaga
Bahan
Kerja, Bahan dan
D Peralatan (A+B+C) Biaya
E Umum dan Keuntungan
F (Maksimum 15%)
15%baku
La.08.a.3) 1 m Membuat pasangan/konstruksi kayu dari bahan
3 x D balok
Hargakayu
Satuan
kelas I
Pekerjaan per-m (D+E) 2
1 5
A 2 3 3,3
4
Tenaga Kerja Pekerja L.01 3,3
OH OH
Tukang kayu Kepala tukang L.03 L.03 0,33
OH OH
Mandor L.04 0,165
F (D+E)
* Coret yang tidak diperlukan atau masukan HSD = 0
La.08.a.4) 1 m … 3
jdih.pu.go.id
il, takikan/sambungan dengan pahat dan lain-lain.
Jumlah Harga
arga Satuan (Rp)
(Rp)
7
kayu kelas I
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
Tenaga Kerja
h Harga Bahan
Harga Peralatan
m dan
erjaan per-m 2
-815-
La.08.a.4) 1 m Membuat pasangan/konstruksi kayu dari bahan baku balok kayu Kelas II dan/ata
3
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
5
A 4
2,8
3 OH 6
8,4
L.01 OH OH
2 0,84
L.03 L.03 OH
Tenaga Kerja Pekerja 0,14
L.04
Tukang kayu Kepala tukang
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Mandor
B M.72.b kg
BAHAN * Paku 3 – 6 cm
M.72.c 0,85 kg
Paku 7 – 12 cm Lem Kayu
M.137.a 1,2 kg 1
Peralatan *
Jumlah Harga Bahan
C
Jumlah Harga
Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Biaya Umum dan
E Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D Harga Satuan Pekerjaan
F per-m (D+E)
2
1 5
A 0,03
3 4
0,06
L.01 OH OH
2 0,006
L.03 L.03 OH OH
Tenaga Kerja Pekerja Tukang 0,0015
L.04
kayu Kepala tukang Mandor
BAHAN Ampelas halus + Jumlah Harga Tenaga Kerja
B sedang 0,3
Peralatan Ketam listrik + Jumlah Harga
m'
aksesoris pisau M.03.b Bahan
C
Hari
To.14 0.07
F
La.08.b.2) 1 m… 3
jdih.pu.go.id
ok kayu Kelas II dan/atau III
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
Tenaga Kerja
0,3
Jumlah Harga
Bahan
a Peralatan
mum dan
kerjaan per-m (D+E)
2
-816-
La.08.b.2) 1 m Membuat pasangan/konstruksi kayu dari bahan baku papan atau balok kayu
3
Harga
No Uraian Kode Satuan Koefisien
Satuan (Rp)
1
5
A 2 3
4 2,2
Tenaga Kerja Pekerja L.01 6
OH OH 2,2
Tukang kayu Kepala L.03 L.03
OH OH 0,22
tukang Mandor L.04
0,11
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B
BAHAN * Paku 3 – 6
cm Paku 7 – 12 cm M.72.b kg 0,85
Baut ø 12mm- M.72.e kg bh 1,2 1
panjang 20cm M.57.h
Lem Kayu M.137.a kg 0.25
Jumlah Harga
Jumlah Harga
C To.05 Bahan
Peralatan * Bor Listrik Hari Peralatan Jumlah
To.09.c 0,2 0,2
Gergaji Listrik Hari Harga Tenaga Kerja,
Bahan dan Peralatan
(A+B+C) Biaya
D
Umum dan
E
Keuntungan
F
(Maksimum 15%)
* Coret yg tidak perlu dan tambahkan bahan/peralatan yang diperlukan seperti: BAHAN: Kayu (m ); Baut ( ø dan panjang cm); Pelat str
15% x D Harga
3
Satuan Pekerjaan
LA.09.c Pembuatan 1 m pintu besi baja tebal 2mm rangkap, rangka
2
per-m baja
(D+E)
2 siku
1
2 Tenaga Kerja
A 3 L.01 5 2,40
Pekerja Tukang 4 OH
L.03 1,20
Las Biasa OH OH
L.03 0,12
Kepala tukang OH
L.04 0,24
Mandor
M.54.g
plat baja tebal 2mm Engsel 4 buah
M.53.a
tanam di las 2
M.59.b
F
Catatan: Jika dilakukan dengan pengelasan ditambahkan LA.12.d, maka HSP menjadi a. Pintu besi pelat baja tebal 2 mm ran
b. Pengelasan 240 cm dengan las listrik
Lampiran…
jdih.pu.go.id
an atau balok kayu (semi mekanis)
Harga Jumlah
Satuan (Rp) Harga (Rp)
7
Baut ( ø dan panjang cm); Pelat strip (panjang-lebar-tebal mm) PERALATAN: Alat bantu manual , semi mekanis dan mekanis (Hari; jam
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
enaga Kerja
32,5 m 2
buah
h Harga Bahan
0,5 0,5
0,5 0,5
arga Peralatan
m dan Keuntungan
m (D+E)
2
besi pelat baja tebal 2 mm rangkap dengan rangka baja siku, dan
nis (Hari; jam
-818-
Lampiran B (informatif) Bendung
B.1 Bendung tetap
Pembangunan bendung tetap yang meliputi bendung dengan pelimpah tetap biasa dan Tyrol.
Berbagai jenis pekerjaan untuk komponen dari masing-masing infratruktur akan meliputi: p
Maka untuk pekerjaan pada masing-masing komponen infrastruktur utama dan pendukung da
Tabel…
jdih.pu.go.id
etap biasa dan Tyrol. Pada umumnya bendung tetap ini meliputi berbagai kelengkapan bangunan
tur akan meliputi: pekerjaan persiapan, komponen infrastruktur utama dan pendukung serta pek
ma dan pendukung dari bendung tetap adalah seperti pada Tabel II.B.1 dan untuk bendung Tyrol pada
kelengkapan bangunan di antaranya tubuh bendung, peredam energi, intake, pembilas, tembok sayap h
n pendukung serta pekerjaan lain-lain. Pekerjaan persiapan yang pada umumnya meliputi: mobilisasi, p
uk bendung Tyrol pada Tabel II.B.2 berikut ini.
mbilas, tembok sayap hilir, lantai udik, dan kantong sedimen.
meliputi: mobilisasi, pembersihan lapangan, pemagaran daerah kerja, papan nama kegiatan, direksi ke
ma kegiatan, direksi keet, dan lain-lain; sedangkan untuk pekerjaan lain-lain yang meliputi: foto dokum
g meliputi: foto dokumentasi, pengujian laboratorium, as built drawing, perlengkapan transportasi, pa
kapan transportasi, pagar pengaman, gebalan rumput, landscaping, jalan penghubung dan tambaha
ghubung dan tambahan khusus untuk berbagai jenis infrastruktur, dan lain-lain .
-819-
Tabel II.B.1 Jenis pekerjaan pada komponen bendung tetap
JEN JAAN
IS PEKER
NO KOMPONEN
Tanah Pasangan Beton Pancang PA+HM
1.
1.1 TUBUH BENDUNG Ambang bendung
1.2 Mercu bendung
Lapisan tahan aus
1.3
Tembok pangkal (kn&ki)
1.4 Fondasi *
1.5 *
2. UDIK BENDUNG
2.1 Tembok sayap udik (kn&ki) 2.2 Tembok pengarah arus
3. HILIR BENDUNG
3.1 Tembok sayap hilir (kn&ki) * 3.2 Peredam energi
4. PERLENGKAPAN BENDUNG
4.1 Dinding tirai * 4.2 Tanggul banjir/penutup
4.4 Rumah jaga 4.5 Penduga muka air
5. BANGUNAN INTAKE 5.1 Pintu-pintu
5.2 Pilar pintu
5.3 Dinding banjir
5.4 Jembatan pelayanan
5.5 Tembok pangkal
5.6 Tembok sayap hilir
5.7 Lantai dan skimming wall
5.8 Saringan sampah
5.9 Rumah pintu
6. BANGUNAN PEMBILAS
4.1 Pintu-pintu
4.2 Pilar pintu
4.3 Lantai v
4.4 Lapisan tahan aus
4.5 Plat undersluice
4.6 Saringan batu bongkah/sampah
4.7 Jembatan pelayanan
4.8 Tangga operasi
4.9 Rumah pintu
7. LAIN-LAIN (Khusus)
7.1 Suling-suling
7.2
Joint filler, joint sealent, dowel bar,
dan lain-lain.
Catatan : *) termasuk pekerjaan grouting
Tabel…
jdih.pu.go.id
JAAN
Lain-
Dewatering
lain
3.4 Rip-rap
si
-820-
Tabel II.B.2 Jenis pekerjaan pada komponen bendung
J tyrol
E JAAN
NIS PEKER
NO KOMPONEN**)
Tanah Pasangan Beton Pancang PA+HM
1.
TUBUH BENDUNG
1.1 penyalur Gorong-gorong
1.2
Bar screen Fondasi
1.3
Lapisan tahan aus
Ambang bendung
1.4
Catatan : **) Selanjutnya untuk butir 2 s.d. 7 adalah sama dengan Tabel II.B.1
B.3 Bangunan…
jdih.pu.go.id
JAAN
Dewatering Lain- lain
nstruksi pelimpahnya saja, umumnya berupa pintu-pintu air atau ambang yang dapat dinaikan atau d
fondasi dari konstruksi pintu-pintu sebagai pelimpah yang harus mampu menahan tekanan hidrostatis
yang tidak terbatas lebar dan tinggi pintunya karena dioperasikan secara elektromekanik. Berbagai jeni
ksanaan pembangunan bendung gerak seperti pada Tabel II.B.3 berikut ini.
O KOMPONEN*) JENIS PEKERJAAN
n maksimum 15 ton.
erupa pintu kayu rangka baja dengan lebar maksimum 2,5 m’ dan variasi lebar lainnya yaitu 1,5 m; 1,2
pun ditentukan oleh pabrik yang didalamnya termasuk biaya pasang serta biaya garansinya.
innya yaitu 1,5 m; 1,2 m; dan 0,8 m sesuai dengan SNI 03-2925. Pintu air pengatur dan pengukur untu
garansinya.
tur dan pengukur untuk irigasi yang harga satuannya ditentukan oleh pabrik (yang di dalamnya term
ng di dalamnya termasuk biaya pasang serta biaya garansinya) dapat menggunakan AHSP t
menggunakan AHSP terkait dengan pintu air pabrikasi seperti pada Tabel II.A.03 s.d. Tabel II.A.7.
I.A.03 s.d. Tabel II.A.7.
-821-
B.3 Bangunan penangkap sedimen
Bangunan ini merupakan kelengkapan untuk menangkap sedimen yang komponen pekerj
Tabel II.B.4 Jenis pekerjaan pada komponen bangunan penangkap sedimen
JENIS PEKER JAAN
NO KOMPONEN Beton
Tanah Pancang
1.
1.1
1.2
1.3
Pasanga
1.4 n
1.5 BANGUNAN PENGENDAP
Dinding (kn&ki) Lantai
2.
(kantong lumpur) Pengarah Pintu
2.1 arus Saluran pengantar &Hm
2.2 Lapisan tahan aus
2.3 BANGUNAN PEMBILAS
2.4 Tembok pangkal (kn&ki)
2.5 Tembok pangkal (kn&ki)
2.6 Pintu bilas Pilar bilas Lantai
2.7 udik Sand ejector Fondasi
Jembatan pelayan Rumah
2.8
pintu Penduga muka air
2.9 Tangga operasi BANGUNAN
2.10 INTAKE Pintu-pintu intake
2.11 Pilar pintu
3. Dinding banjir
3.1 Jembatan pelayan
3.2 Tembok pangkal
3.3 Tembok sayap hilir
Lantai Peil skal
3.4
Rumah pintu
3.5 BANGUNAN PENGUKUR
3.6
3.7
3.8
3.9
4.
B.4 Contoh…
jdih.pu.go.id
men yang komponen pekerjaan pada infrastrukturnya seperti pada Tabel II.B.4 berikut ini.
ap sedimen
AAN
Lain-lain
Dewater
ing
-822-
B.4 Contoh penyusunan HPS bendung tetap
Gambar II.B.1 Tampak atas bendung
Gambar II.B.2 Potongan melintang bendung
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
Contoh…
jdih.pu.go.id
g Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari Lam
unakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan Kota
n dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP yang
menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan Send
Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Bendung Tetap” berikut ini.
7
.
8
0
0 1
-823- 6
Contoh HPS Bendung Tetap 5
.
(Manual dan Mekanis) 3
3 (Rp) 1
Kuanti
No Uraian Pekerjaan Kode . Satuan LS Harga 3
LA.04 tas 2 Satuan
0 m2
I 1 T.04.a 0 m'
2 T.04.b.
3 PEKERJAAN PERSIAPAN Mobilisasi 1) 1 LS
4 dan Demobilisasi LA.09 .
Stake out Posisi Bendung T.01 5 m²
Profil melintang galian tanah T.02.b 0
T.03.b 0 m²
Biaya SMKK PEKERJAAN TANAH
II 1. Pembersihan Lapangan - Pembersihan T.06.a. poho
dan striping 1) n
- Tebas tebang tanaman perdu T.06.a. m³ 3
1
2. - Cabut tunggul tanaman keras Galian 2)
9
tanah biasa -Manual: D = 0 s.d. 1 m T.06.a. 4 m³
D >1m s.d. 2 m 3) . .
TM.01. 7 m³ 1
D > 2m s.d. 3 m 2
1.a 0
-Mekanis: D = 0 s.d. < 2 m TM.01. m³ 5
0
3. D = 2 s.d. 4 m 1.b ,
4. D > 4 m Galian Batu (Manual) TM.01. m³ 0
Angkut, Timbunan dan Pemadatan - 1.c 1 0
Angkut bahan timbunan 1 km T.08.a. . m³
-Angkut bahan timbunan 3 km 2) 0 m³
-Angkut bahan timbunan 5 km(BA) - 5
Timbunan tanah TM.01. 0 m³
3.c.1)
-Pemadatan tanah PEKERJAAN TM.01. m³
2
PASANGAN Pasangan batu kosong 3.c.2) .
III 1 Pasangan batu belah-mortar tipe N TM.01. 7 m³
2 Plesteran tebal 1 cm, mortar tipe N 3.c.3) 0 m³
3 Pas. Bronjong L=2 x B=1x T=1m T.14.a 0
4 PEKERJAAN BETON Beton kedap air T.14.b m³ 6
P.05 7
fc'= 21,7 MPa Beton fc' = 17,5 MPa
P.01.c.2 m³ 4
IV 1 Beton fc' = 15,0 MPa ) m³ .
2
2 Pemadatan dengan vibrator P.04.d m2 5
6
3 Pembesian beton biasa (lepas) P.06.a. . Buah 4
4 Bekisting beton biasa 1.a 0 m³ 4
5 Bekisting beton expose B.08.b 0 m³ ,
6 Perancah bekisting tinggi 4m B.07.b 0 m³ 0
Perancah bekisting tinggi 1m Beton cor B.06.b m³ 0
7
di lokasi berjarak 25 m B.15.a kg
8
B.17.a
9 10 Water stop PVC - 200 mm B.21.a m²
1
11 Bongkar bekisting biasa B.21.b m²
8
12 Bongkar bekisting secara hati-hati B.23.d . m 2
4
3
4
.
5
Jumlah 2
Harga 5
(Rp) .
9
8
6
,
0
0
5
6
.
0
6
5
.
8
4
1
,
3
3
4
.
1
8
1
.
2
6
5
,
3
0
2 Saluran tersier
3 Saluran pembuang Bangunan
4 pengukur
5 Bangunan pengatur
6 Bangunan pelengkap
a. Bangunan terjun
b. Got miring
c. Talang dan syphon Bangunan
7 intake
8 Bangunan pembilas
Untuk ini diberikan contoh perhitungan pembuatan saluran secara manual sebagai berikut :
C.1 Contoh HPS Jaringan Irigasi
C.1.a Secara Manual
C.1.a.1 Contoh HPS Saluran Irigasi
Pekerjaan pembuatan saluran sepanjang 10 km yang harus diselesaikan dalam waktu 3 bulan
a. Pekerjaan galian sebanyak 50.000 m dengan kedalaman 2 m dan hasil
3
ERJAAN
Lain-lain
Dewatering
manual sebagai berikut :
erupakan
ung Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari L
ur, bangunan pelengkap (bangunan terjun, got miring, talang dan syphon), intake, dan pembilas. Berb
unakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan Kota
e, dan pembilas. Berbagai jenis pekerjaan untuk masing-masing komponen bangunan di jaringan ir
dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP yang
bangunan di jaringan irigasi seperti terlihat pada Tabel II.C.1.
menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan Send
arga Perhitungan Sendiri (HPS) “Pembuatan Saluran” berikut ini.
3
2 .
PEKERJAAN 5
PERSIAPAN 0
Mobilisasi dan 1
3 ,
Demobilisasi 5. 5
-825- Stake out 0 6
Contoh HPS saluran irigasi (Manual)
Posisi Saluran 0
Irigasi 0 (Rp)
Kuan 1
No. Uraian Pekerjaan
Pasang profil Kode titas 5.
Satuan Harga
melintang 6
Satuan
0 12.500.0
1 galian 3 0
5 LS 00,00
I. 1 Biaya SMKK LA.04 4 10
2 PEKERJAAN T.04.a 1.500
m2
5.428,00
SALURAN T.04.b. 4202
3 0. m'
1) 1 29.440,0 5
4 Galian tanah, LA.09 0 LS
0 2
D = 0 s.d. 0 35.275.0 .
1m' Galian 0 00,00 3
T.06.a.
5 5
II. tanah, D > 1 1)
0.
m³
3
1. 2. s.d. 2m' T.06.a. m³
0 ,
2)
Angkutan 0
m³
7
3. a Tanah Angkut 0 5
T.15.a.7) m³
2
b 5. tanah 100m’ 0.
m³
6. dari BA T.15.a.8) m³
0
T.14.a
7. Buang tanah T.14.b
0
unit
sejauh 200 m’ 0
m3
2
Timbunan D.01.a
0.
jam
tanah D.03
0 1
D.04
Pemadatan 0 6
tanah 0 5
.
Dewatering: -
3
Kistdam 2 1
- Rangka Baja 2 2
Terbilang : Dua Belas Milyar Lima Ratus Delapan Juta0 Tujuh Ratus Sembilan Belas
L.50.50.5 , Ribu Rupiah
C.1.a.2 Contoh HPS Saluran
- Irigasi pra-cetak modular 5
0
Pada pekerjaan pembangunan saluran irigasi sepanjang
Pengoprasian 7 2 km yang terbuat dari beton pra-ceta
m, volume galian 20.000pompa
m3 air J u
mlah
b. Pembuatan saluran menggunakan
Pajak: PPN komponen saluran irigasi modular seperti
1
konfigurasi 1-2 berikut ini.
10% 5
Contoh… Total Biaya 0
Dibulatkan
jdih.pu.go.id
1
4
.
8
6
9
,
5
0
3
5
3
.
8
4
8
,
6
8
.
1
2
5
,8
0
.
0
1
4
2
Jumlah
.
Harga 0
(Rp) 0
7 0
,
1
0
.0
0
4
7
.
0
7
5
.
0
0
0
,
0
0
1
2
.
3
6
11371562755.73 4
1137156275.57 .
12508719031.3 8
3
0
12508719000 .0
mbilan Belas Ribu Rupiah 3,
0
0
6
0
erbuat dari beton pra-cetak. modular. Selanjutnya ada beberapa ketentuan sebagai berikut: a.
2
5
0
ular seperti .
0
0
0
,
0
0
3
5
.
2
7
5
.
0
0
0
,
0
0
3
.
2
7
1
.
2
9
0
,
0
0
i berikut: a. Pekerjaan galian dengan kedalaman 2 m dan hasil galian dibuang sejauh 150
jauh 150
Mobilisasi dan
Demobilisasi
Stake out
Posisi Saluran 6
Irigasi 12.500.0
00,00
-826- Pasang profil
melintang 5.428,00
Contoh HPS saluran irigasi
galian
pracetak modular (Manual)
(Rp)
Biaya SMKK Kuan 29.440,0
No. Uraian Pekerjaan Kode Satuan Harga
0
PEKERJAAN titas
Satuan
35.275.0
1 SALURAN 00,00
3
Pekerjaan LA.04
I. 1 Tanah Galian 50.177,3
2 tanah, d = 0 8
T.04.a
3 s.d. 1m' T.04.b. 5 LS
4 1 60.159,3
4 Galian tanah, 1 1.500 8
LA.09 m2
d > 1 s.d. 2m' 420
m’
Angkut tanah 1 54.898,1
T.06.a. LS
35.000 3
Angkut tanah 1) m³
II. 15.000
m³
dari BA T.06.a. 63.501,5
a. 1. 2)
sejauh120m 20.000 6
m³
Buang tanah 50.000
m³
2. T.15.a. 20.000 52.353,7
sejauh 150 m' 7) m³
3. a. 20.000 5
Timbunan T.15.a. 4.000
m³
tanah 8) buah
165.312,
b. T.14.a buah
Pemadatan 20.000
buah
50
4. T.14.b 8.000
tanah buah
5. 1.000 268.713,
Pasangan B.33.a 8.000
buah
03
b. a Buah
Pracetak B.33.b 220
B c B.33.c m3
Modular 7 268.713,
d B.33.d 150 03
Modul B.33.e jam
e 6. 211.213,
dinding/lantai 03
Tipe T D.01.a
Modul D.03 441.213,
D.04 03
dinding/lantai
Tipe S Modul 212.492,
penutup atas 98
Capping 14.869,5
Modul pondasi 0
Terbilang : Dua Puluh Tiga Milyar Delapan Ratus Enam Belas Juta Enam 353.848,
68
Ratus Sembilan Puluh Ri
C.1.b Contoh HPS saluran Modul siku (cara mekanis)
irigasi 83.789,0
Dewatering: - 0
Pekerjaan pembuatan saluran sepanjang 10 km yang harus diselesaikan dalam waktu 3 bulan
Kistdam -
a. Pekerjaan galian tanah dengan
Rangka Bajakedalaman 3 m’ sebanyak 150.000 m dan
3
Jumlah
Harga 1
.
(Rp)
7 0
4
7
.
0
7
5
.
0
0
0
,
0
0
3
.
3
0
6
.
2
5
0
.
21651536380.73 0
2.165.153.638,07 0
23.816.690.018,80 0
23.816.690.000,00 ,
0
m Ratus Sembilan Puluh Ribu 0 Rupiah
ersyaratan teknis dapat digunakan kembali untuk badan tanggul, dan kekurangannya diambil dari
erupakan hamparan rumput.
luran dan tanggul seperti 1terlihat pada Gambar II.C.1 - Contoh perspektif kondisi permukaan lok
.
0
7
4
.
8
5
2
.
1
0
0
,
0
0
5
.
nnya diambil dari borrow area dengan jarak angkut 3 km, yang total volume tanggul seluruhnya 70.00
2.
- Berat 1.510 kg/ m dry; 1.600 kg/m wet - Static
3 3
10 % volume
1.660 kg/m (loose)
3
kerjaan Sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan ini ada beberapa jenis peralatan yang dapat digun
eknis peralatan, kondisi peralatan dan harga perolehan yang diperlukan untuk melakukan analisi
anik
Pengalaman
8.000 jam
4.000 jam
3.500 jam
2.500 jam
2.500 jam
2.500 jam
2.500 jam
2.500 jam
yang dapat digunakan untuk melaksanakan pekerjaan ini antara lain:
melakukan analisis produktivitas peralatan tersebut yang disesuaikan dengan kondisi medan/lapangan
ndisi medan/lapangan yang akan dihadapinya.
-828-
4) Topografi dan keadaan permukaan lokasi pembuatan saluran dan tanggul
Gambar II.C.1 Contoh perspektif kondisi permukaan lokasi pembuatan saluran dan tanggul
Penampang…
jdih.pu.go.id
tanggul
luran dan tanggul
-829-
Penampang B-B Penampang A-A
Gambar II.C.2 Penampang potongan lokasi pembuatan saluran dan tanggul
Tabel…
jdih.pu.go.id
ang A-A
-830-
Tabel II.C.2 Spesifikasi teknis jenis peralatan yang dapat digunakan untuk melak
No. Spesifikasi Teknis Satuan Bulldozer Excavator
Merek
Model
Merek Hp
1 Tenaga (N) x Rp.1000
2 Harga Pokok (HP) Telah Beroperasi (HO) x 1000
3 4 Berat Operasi (BO) jam Komatsu Komatsu
5 Draw Bar Pull (p) Panjang Blade (p) Kapasitas x 1000 kg D50A-16 PC-200
6 7 (Blade,bucket,bowel)(q) Tingkat kecepatan (V): x 1000 kg 110 105
8 9 - Maju F-1 ; F-2 mm m³ 900.000 3 1.200.000 4
F-3 ; F-4 - Mundur R-1 ; R-2 R-3 ; R-4 km/jam 10 18,5
Max Digging Depth (MDD) Max Digging Rich km/jam 12,3 3.720 0,7 3,6
10 (MDR) km/jam 1,85 2,6 ;
11 Max Digging Angle (MDA) Max Digging Height km/jam 2,7 7,725
12 (MDR) Bucket Digging Force (BDF) Kecepatan m m 5,4 ; 9,1 10,705
13 Swing (m) Derajat m 3,5 ; 5,5 7,9 12,5 8
14 Dimensi - Panjang (Track) x 100 kg 0,372 3,920
15 - Lebar (Track,drum) - Tinggi (body) Rp.m 55 2,780 2,865
16 Cycle Time : (CT) Swing angle (45-90)0
m 0,20-0,26
(90-180)
0
m m 0,26-0,31
17 V-Shape Loading V-Corras Loading menit 1.1 1,3
Conversionfactorforcycletime(r)=Dig ing depth menit 1,5
18 (Max) = 40 % = 40 – 75 % menit 1,1-0,9; 0,9-0,7 1-1,1 ; 0,9-1
= > 75 % Buck, Blade fill menit g 0,7-0,6; 0,6-0,4 0,8-9,0;0,40,5
19 factor; (Bf) 6,365
20 Easy ; Average Rather Difficult; Difficult
21 Dumping height (Dh) m 35
22 Dumping reach (Dr) m 5,0 10.000 5,0 10.000
23 Frequency (Fr) Dinamic Power (DP) Hz x 1000
24 Kemampuan Tanjak (KT) kgt
Umur Ekonomis Derajat
Tahun
jam
der
Power
Compactor Keterangan
Shovel
Priestman
Barata MGD- 120 MK II Tahun
100 108 2010
11 850.000 3,5
920.000 3,5 13,98
0,98 0,7 1,62
0,5 6,45 Utk
Dump
0,5 6,02 9 truck
3,3 Dan M.S
2,03 0,18- adalah
Ukuran
0,75 0,23 0,23-0,27 Bok
Utk
material
Priestman
Barata MGD- 120 MK II Tahun
100 108 2010
11 850.000 3,5
920.000 3,5 13,98
0,98 0,7 1,62
0,5 6,45 Utk
Dump
0,5 6,02 9 truck
3,3 Dan M.S
2,03 0,18- adalah
Ukuran
0,75 0,23 0,23-0,27 Bok
Utk
material
Tanah
asli
54 4 20
3,0 6.000 38
5,0 10.000
Whell Komatsu
W-40 72 564.000
6,5 6,83
1.2
7,2 ; 14 34,5
7,2;14,1
35
0.7
0.65
1-1,1 ; 0,85-0,25
5
10000
jdih.pu.go.id
L
o
kan untuk melaksanakanKomatsu
pekerjaan
D- a
44.S T
Dump truck 90
r
542.000a
5,5
c
10,94k
1,2
3,2 ; 5,3
8,2
3.8 ; 6,4
9,9
Isuzu TXD-
40
125
240.000 4
11,4 5,7 11-
20;18,7-35
35-68; 68-
120
5,0 10.000
0,75
0,75
1-1,1 ; 0,95-1,0
0,9-0,95;0,85-0,9
2,6
0,94
5,0
10.000
-831-
5) Data lain-lain
1. Sumber air : Air dapat diperoleh + 50 m dari Base Camp dengan
menggunakan pompa untuk keperluan air minum, mandi dan cuci dan untuk pekerjaan pema
2. Bahan bakar: Lokasi/ site cukup terpencil + 250 km dari kota (sumber bahan baker) jadi p
3. Suku cadang: Suku cadang fast moving part dapat disediakan melalui agen tunggal di kota
Tabel II.C.4 Kualifikasi SDM
Materi Sasaran
No. Evaluasi Jenis Alat
Evaluasi
Berdasarkan : 1. Kriteria
Dump truck
klasifikasi operator dan
Bulldozer
mekanik
1. Operator dan Mekanik Excavator
Loader
2. Data/Curriculum
Compactor
Vitae operator dan mekanik Water tanker
Shovel
Berdasarkan 1. Kriteria
klasifikasi manajemen 2. Data
atau CV Manajer: Faktor
2. Manajemen
manajemen
dengan kualifikasi
baik
CATATAN : Cuaca berdasarkan ramalan cuaca antara Juni sampai Agustus 1995, cuaca terang dan panas dengan temperatur
Kualifikasi
Cukup
Terampil
Baik
Cukup
Baik
Sedang
Baik
Faktor
Manajemen FM =
0,90
E Total
EM
0,587
0,90 0,90
0,700
0,90
0,660
0,90
0,587
0,90
0,587
0,90
0,567
0,90
0,660
0,90
0,663
gul dengan menggunakan water tanker.
untuk stok maupun untuk distribusi ke site peralatan operasi.
-832-
6) Menentukan metode pelaksanaan
Dasar pertimbangan
1. Tepat waktu : Pola pengoperasian peralatan sedemikian rupa sehingga
produktivitas alat maksimum per satu satuan waktu tanpa over load dengan waktu non
2. Tepat mutu : Pemilihan peralatan yang tepat untuk tiap jenis pekerjaan maupun medan la
3. Tepat biaya : Mengupayakan management peralatan yang mudah melalui:
- Jumlah tiap jenis peralatan dan kombinasinya yang
sesuai
- Mengurangi merk yang beragam.
- Mengutamatakan penggunaan peralatan berfungsi ganda (multi purpose).
Dengan pertimbangan di atas maka pekerjaan dilakukan dengan metoda sebagai berikut :
a) Stripping top soil pada bakal saluran
Stripping top soil atau pengupasan di rencana lokasi saluran dilakukan secara memanjang den
Dengan demikian pengupasan dilakukan secara continous loading untuk menghindarkan wakt
Gambar II.C.3 Contoh sketsa gerakan bulldozer pada proses pengupasan
b) Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
ad dengan waktu non produktif sekecil mungkin.
an maupun medan lapangan.
ah melalui:
sebagai berikut :
secara memanjang dengan merubah posisi blade bulldozer dari melintang menjadi serong (
menghindarkan waktu non produktif bulldozer pada masa gerakan mundur apabila pengupasan dilak
upasan
i serong (angle) sebesar 55º sesuai spesifikasi alat.
bila pengupasan dilakukan melintang selanjutnya dalam hal ini pembuangan hasil pengupasan me
n hasil pengupasan menjadi beban Excavator pada waktu proses penggalian dimana Excavator
ana Excavator sekaligus berfungsi sebagai Loader terhadap Dump truck.
-833-
b) Pekerjaan galian saluran
Permukaan hasil pengupasan tidak boleh rusak dan mengingat lebar atas permukaan saluran
Dapat dipastikan bahwa untuk pekerjaan ini dengan waktu yang terbatas diperlukan beberapa
ahan timbunan dilakukan setelah selesai pengupasan rencana lokasi bakal saluran dengan memindahka
heel Loader kurang efektif. Karena itu, sebagai pemuat ke Dump Truck digunakan Excavator
Jadi untuk memudahkan pengoperasian, maka pekerjaan dilakukan dalam beberapa grup yang beke
or 10,7 m; maka penggalian dapat dilakukan dari 1 (satu) sisi saluran dengan sudut swing
a penggalian dilakukan dalam beberapa grup yang sesuai dan bekerja secara simultan (paralel) pekerja
an dengan memindahkan Bulldozer ke borrow area dari daerah saluran. Setelah selesai, kemudian
or Scrapper dan atau Belt Conveyor tidak dianjurkan karena resikonya besar.
an penghamparan.
-834-
Gambar II.C.5 Contoh sketsa pengambilan bahan timbunan
d) Pekerjaan pembuatan tanggul
Memperhatikan ukuran desain badan tanggul dengan lebar atas 5 m dan lebar dasar 11 m dan
Setalah ukuran tinggi badan tanggul dengan kepadatan yang dipersyaratkan dicapai,
an, kesiapan sumber daya manusia, bahan, peralatan dan metode kerja yang akan digunakan, maka da
dalam hal ini yaitu alat-alat berat di bidang SDA, maka diambil metode analisis seperti yang tercantum
Bulldozer sebagai penghampar memerlukan ruang gerak ber- manuver, serta sifat fisik tanah akan
mbentukan penampang tanggul dan saluran sesuai desain.
an digunakan, maka dapat disusun BoQ seperti halnya merupakan hasil kegiatan desain, selanjutnya
seperti yang tercantum pada Tabel II.1, yaitu metode subpasal 5.2.2 yang disajikan sebagai berikut:
fat fisik tanah akan melar pada waktu proses pemadatan, maka material bahan tanggul dihampa
n desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaanny
n sebagai berikut:
bahan tanggul dihamparkan dan dipadatkan dengan lebar 11 m lapis demi lapis. Mempertimbangkan ke
ng-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenag
Mempertimbangkan keadaan medan lapangan dan arah aliran/distribusi bahan tanggul maka
ga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Beberapa
han tanggul maka untuk memudahkan pengoperasian, terlebih dahulu dibangun badan tanggul A
8) Contoh…
jdih.pu.go.id
-836-
8) Contoh analisis produktivitas peralatan TM.01.6 Pekerjaan Infrastruktur Irigasi
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT DI BORROW AREA
JENIS PEKERJAAN : Galian Tanah untuk Saluran Irigasi di Lokasi Pekerjaan SATUAN PEMBAYARAN : m3
7,00
1,20
1,00
100,0
0
3,415
1,15
0,80
56,67
116,1
7 0,15
0,75
3,61
2,78
jam m m m
ASUMSI Jam kerja efektif per hari Faktor pengembangan tanah 58,57
m/menit
Faktor tanah lepas 9
m/menit
Tahapan kerja. a. Striping top soil oleh Buldozer b. Excavator menggali tanah untuk 0,017
menit m3
badan saluran, kemudian dimuat kedalam dump truck. c. Dump truck Angkut Tk Fk 07
menit
material tanah ke lokasi badan tanggul. ALAT Fk1 0,008
m3/jam
Striping/kupas top soil Bulldozer Jarak gusur Lebar blade Tinggi blade Faktor E.07.b D 99
jam
blade Kecepatan maju (0,75 x 4,5 km/jam* = 3,4 km/jam) Lb Tb Fb 0,004
jam
Kecepatan mundur (0,85 x 8,2 km/jam* = 6,97 km/jam) Waktu ganti F 96
jam m3
persneling Faktor Efisiensi Alat (Tabel 5) Kap. Per siklus = Tb 2 x Lb x Fb Waktu RZEq 0,80
menit
siklus = D/F + D/R + Z Produksi mengupas tanah = ( q x 60 x E x Fk1 )/Ts Koefisien Ts.3 Q.2 1,00
menit
Alat/m3 = 1/Q.3 kupas-100 m E.15.b V 0,75
menit
kupas-50 m Fb 0,48
menit
kupas-25 m Galian Tanah dan muat ke DT Excavator Standar Fa Ts1 T. 0,22
m3/jam
Kapasitas Bucket Faktor Bucket (Tabel 9) 1 0,70
jam m3
I. 1. 2. Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu Siklus Menggali kedalaman 0 - 2 m, swing T. 2 Ts.1 42,86
menit
3. dan memuat ke DT Q.1 0,023
menit
4. . II. Swing kembali dan Lain - lain Kap. Produksi/jam = (V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 E.15.g V 33
menit
1) 2) a. x Fk ) Koefisien Alat/m3 = 1/Q.1 Excavator Long Arm Kapasitas Bucket Fb 0,60
menit
b. 3) Faktor Bucket (Tabel 9) Fa Ts1 T. 1,00
m3/jam
III. Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) Waktu Siklus Menggali kedalaman 2 - 4 m, swing 1 0,75
jam m3 km
dan memuat ke DT T. 2 Ts.1 0,53
km/jam
Swing kembali dan Lain - lain Kap. Produksi/jam = (V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 Q.1 0,25
km/jam
x Fk ) Koefisien Alat/m3 = 1/Q.1 Angkutan hasil galian tanah organik E.11.b V 0,78
menit
dibuang ke dumpsite Dump Truck Kapasits Bak Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7) Fa L v.1 29,97
menit
Jarak angkut Kecepatan rata-rata bermuatan (Lihat Tabel 8) Kecepatan rata-rata v.2 Ts.2 0,033
menit
kosong (Lihat Tabel 8) Waktu Siklus T.1 36
menit
Waktu tempuh isi = ( L : v.1 ) x 60 T.2 4,00
menit
Waktu tempuh kosong = ( L : v.2 ) x 60 T.3 0,80
menit
Muat = ( V : Q.1 ) x 60 T.4 Ts.2 3,00
m3/jam
Lain-lain Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.2 x Fk ) Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.2 Q.1 20,00
jam
Q.2 Tenaga Kerja Produksi yang menentukan : Buldozer Produksi / hari = Tk x Q.1 Q.1' 30,00
m3/jam
Koefisien Tenaga Kerja/ m3 - Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' 9,00
m3/hari
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x M ) : 6,00
jam
Q.1' 5,60
jam jam
1,00
21,60
7,41
0,135
00
58,58
410,0
5
0,280
0
0,093
3
0,028
0
Analisis…
jdih.pu.go.id
Pekerjaan Infrastruktur Irigasi
Keterangan
SATUAN PEMBAYARAN : m3
No Uraian Kode Koefisien Satuan
Analisis
jdih.pu.go.id
embuatan Badan Tanggul di Lokasi Pekerjaan
Keterangan
SATUAN PEMBAYARAN : m2
7,00 1,20
jam m3
1,00 0,80
menit
1,00
menit
0,75 0,80
menit
0,25
E.15.b V Fb
Fa Ts1 T. 1
T. 2
Keterangan
9.285,71 475,55
14.285,71 243,87
17.857,14 91,45
810.87
-
418251.57 7139.96
7139.96
7950.83
15% x D 1192.62
9143.46
-839-
TM.01.6.b Galian tanah 0 s.d. 2 m' pakai Excavator Standar + muat ke DT dan angkut
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0700 9.285,71
2 Tukang L.02 OJ 0,0233 14.285,71
3 Mandor L.04 OJ 0,0070 17.857,14
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
Jumla
B Bahan
h
Harga
C1 Peralatan Excavator Standar E.15.c Jam Bahan
0.02333 293120.1
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
TM.01.6.c Galian tanah 2 s.d. 4 m' pakai Excavator Long Arm + muat ke DT dan angkut
No Uraian Kode Satuan Koefisien Harga Satuan (Rp)
1 2 3 4 5 6
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,1001 9.285,71
2 Tukang L.02 OJ 0,0334 14.285,71
3 Mandor L.04 OJ 0,0100 17.857,14
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
Jumla
B Bahan
h
Harga
C2 Peralatan Excavator Long Arm E.15.g Jam Bahan
0.03336 420932.94
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
TM.01.6.d Pembuangan tanah organik dimuatkan Excavator Standar ke DT dan angkut ke dumpsite
Harga Satuan Jumlah Harg
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6 7
A1 Tenaga Kerja Pekerja L.01 OJ 0,0700 9.285,71 650,0
2 Tukang L.02 OJ 0,0233 14.285,71 333,3
3 Mandor L.04 OJ 0,0070 17.857,14 125,0
Jumlah Harga Peralatan 32.195,14 D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
TM.01.6.e Penambahan…
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
Harga Satuan (Rp)
(Rp)
6 7
9.285,71 650,00
14.285,71 333,33
17.857,14 125,00
1108.33
-
293120.1 6839.47
6839.47
7947.8
15% x D 1192.17
9139.97
Jumlah Harga
Harga Satuan (Rp)
(Rp)
6 7
9.285,71 929,43
14.285,71 476,63
17.857,14 178,74
1584.8
-
420932.94 14044.09
14044.09
15628.89
15% x D 2344.33
17973.22
gkut ke dumpsite
Harga Satuan Jumlah Harga (Rp)
(Rp)
6 7
9.285,71 650,00
14.285,71 333,33
17.857,14 125,00
293.120,10 6.839,47
187.819,75 25.355,67
alatan (A+B+C) 33.303,47 E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
) 15% x D 4.995,52 F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
38.298,99
-840-
TM.01.6.e Penambahan tanah bahan tanggul dari BA angkut ke DT
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
1 2 3 4 5 6
Jumlah Harga
Tenaga Kerja
B Bahan Jumlah
Harga
Bahan
C1 Peralatan Bulldozer (hampar) E.07.b Jam 0,01799 418.251,57
2 Water Tanker Truck E.60 Jam 0,00778 205.720,81
3 Vibro Roller E.50.h Jam 0,00667 369.902,77
Jumlah
Harga
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) Peralatan
A Tenaga Kerja
L.01 OJ 0,1273 9.285,71 1.625,00
1 Pekerja
L.02 OJ 0,0636 14.285,71 1.000,00
2 Tukang
L.04 OJ 0,01273 17.857,14 312,5
3 Mandor
Jumlah Harga Tenaga
Kerja 2.937,50
B Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan 10.686,67 D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C) 13.624,17 E Biaya Um
Selanjutnya…
jdih.pu.go.id
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp) (Rp)
6 7
9.285,71 650,00
14.285,71 333,33
17.857,14 125,00
1108.33
15000 21000
21000
418.251,57 3.760,08
293.120,10 6.839,47
187.819,75 25.355,67
35955.22
58063.55
15% x D 8709.53
66773.08
6 7
9.285,71 2.166,73
14.285,71 666,69
17.857,14 416,68
3250.09
418.251,57 7.525,83
205.720,81 1.600,05
369.902,77 2.466,02
11591.9
14841.99
15% x D 2226.3
17068.29
9.285,71 1.625,00
14.285,71 1.000,00
17.857,14 312,5
13.624,17 E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D 2.043,63 F Harga Satuan Pekerjaan p
2.043,63 F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E) 15.667,80
-841-
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama da
Contoh HPS Pembuatan Saluran Irigasi (Mekanis)
Kuan 1
No. Uraian Pekerjaan Kode
titas
PEKERJAAN PERSIAPAN Mobilisasi 1
I. 1. dan . Satuan
2. Demobilisasi La.04 Stake out Posisi 5 LS m² LS
3. Saluran Irigasi di Lokasi Pekerjaan 0
T.04.a Biaya SMKK La.09 0
PEMBUATAN SALURAN
Harga Satuan
1
Galian tanah untuk Saluran primer 10 km (Rp)
387.500.000,00
a) Kupas top soil b)
5.428,00
Kedalaman 0 s.d.2 m'
147.500.000,00
c) Kedalaman 2 s.d.3 m'
TM.01.6 9.143,46
Pembuangan tanah or-
II. 1. ganik ke dumpsite(3km) TM.01.6.b 9.139,97
2. Penambahan tanah TM.01.6.c 200.000 17.973,22
3. 4. untuk bahan tanggul dari TM.01.6.d 120.000 38.298,99
TM.01.6.e 30.000 m2 m³ 66.773,08
5. BA (3km) Timbunan
TM.01.6.f m³ m³ 17.068,29
Tanah 100.000
TM.01.6. g m³ m³ 15.667,80
untuk Badan Tanggul 20.000
m2
Terbilang : Dua Belas Milyar Tujuh Juta Sembilan Ratus Tujuh Puluh
Empat Ribu Rupiah
Lampiran…
jdih.pu.go.id
) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ” Saluran Irigasi” berikut ini.
s)
Jumlah Harga (Rp)
387.500.000,00
8.142.000,00
147.500.000,00
1.828.691.545,95
1.096.796.708,89
539.196.678,09
3.829.898.867,80
1.335.461.651,20
1.194.780.412,53
548.372.849,10
1.091.634.071,36
10.916.340.713,56
12.007.974.784,92
12.007.974.000,00
berikut ini.
-842-
Lampiran D (informatif)
AHSP-SDA Pengaman Sungai
D Pengaman sungai
Berbagai ragam pemanfaatan fungsi dan potensi sungai yang bertujuan untuk menjaga kelest
Apabila kondisi alur sungai sudah sedemikian rupa sehingga jauh dari kondisi yang diing
Di dalam perencanaan pengelolaan sungai seperti perlindungan atau penstabilan alur sun
D.1 Pengendalian Dasar Sungai
Upaya ini dimaksudkan untuk menahan dan/atau mengatur volume sedimen yang mengalir ke
Terkait dengan pengendalian sedimen, pada hakekatnya air hujan yang mengalir di dalam
D.2. Konstruksi…
jdih.pu.go.id
untuk menjaga kelestarian sungai yang sering berdampak diperlukan adanya kegiatan pengamanan su
dari kondisi yang diinginkan, maka diperlukan suatu perbaikan/koreksi sehingga alur sungai mungkin
u penstabilan alur sungai perlu mempertimbangkan berbagai dampak yang mungkin terjadi terhadap: m
imen yang mengalir ke hilir, sehingga proses pengendapan/agradasi di hilir dapat dikendalikan. Untu
yang mengalir di dalam alur di lereng pegunungan akan menggerus dasar alur sungai. Seandainya dib
giatan pengamanan sungai dari hal-hal yang sifatnya mengganggu atau merusak kelestarian sungainya
a alur sungai mungkin harus dilakukan perombakan total (contoh: pembuatan shortcut). Namun, apabi
gkin terjadi terhadap: morfologi sungai (hulu dan hilir), infrastruktur sungai dan kelestarian lingkungan
t dikendalikan. Untuk lebih memantapkan serta mencegah terjadinya degradasi alur sungai di d
ungai. Seandainya dibiarkan seperti itu, maka alur-alur sungai akan semakin dalam dan hasil
kelestarian sungainya. Kegiatan tersebut antara lain penataan alur sungai yang berupa dari perbaikan
hortcut). Namun, apabila kondisi alur sungai masih cukup baik, tetapi cenderung akan menjadi rusak
kelestarian lingkungan sungai secara keseluruhannya. Berbagai upaya pengamanan sungai secara umu
gradasi alur sungai di daerah hilir maka diperlukan adanya bangunan ambang dasar. Bangunan terse
n dalam dan hasil erosi yang terangkut akan menyebabkan sedimentasi di hilir. Untuk mence
berupa dari perbaikan alur sungai dan/atau penstabilan alur sungai.
akan menjadi rusak, maka yang diperlukan adalah upaya penstabilan alur sungai yang ada.
nan sungai secara umum terbagi dalam: Pengendalian dasar sungai dan Perlindungan tebing dan talud s
asar. Bangunan tersebut dibangun menyilang sungai untuk menstabilkan dasar sungai agar tidak t
i di hilir. Untuk mencegah gejala alam tersebut, maka sebelum alur tersebut menjadi parah, maka perlu
sungai yang ada.
ngan tebing dan talud sungai.
sar sungai agar tidak turun berlebihan. Berbagai upaya pengendalian dasar sungai pada umumny
jadi parah, maka perlu dibangun sederetan bangunan pengatur yang berfungsi mengendalikan dan me
ungai pada umumnya meliputi upaya-upaya diantaranya: Pengerukan, Penangkapan Sedimen, K
mengendalikan dan menahan sedimen. Bangunan tersebut dapat dibuat dari konstruksi beton, pasanga
angkapan Sedimen, Kantong Lahar, Check Dam, Groundsill dan Dam Konsolidasi. Tabel II.D.1 nomor
struksi beton, pasangan batu atau struktur lainnya. Tabel II.D.1 nomor 1.b) memperlihatkan jenis p
asi. Tabel II.D.1 nomor 1 memperlihatkan jenis pekerjaan pada komponen konstruksi bangunan pen
memperlihatkan jenis pekerjaan pada komponen konstruksi bangunan pengendali sedimen.
struksi bangunan pengendali dasar sungai.
ali sedimen.
-843-
D.2 Konstruksi Pelindung Tebing
Penstabilan alur sungai ini berfungsi untuk melindungi tebing sungai yang tererosi oleh arus a
D.2.1 Pengarah Arus
Beberapa struktur untuk mengarahkan arus diantaranya: Krib yang berupa Krib Tiang, Bronjo
D.2.2 Pelindung Tebing dan Talud
Upaya perlindungan tebing dan talud ini berfungsi sebagai perkuatan lereng yaitu sebagai ban
Bentuk struktur dari pelindung tebing sangat beragam diantaranya: Tanggul, Krib batu kosong
Dari berbagai konstruksi tersebut, yang paling sering digunakan adalah Tanggul yaitu suatu b
D.2.3 Perkuatan Tebing
Struktur perkuatan tebing yang paling sering ditemukan seperti: Tembok penahan tanah (TPT
Berbagai infrastruktur pengamanan sungai yang dapat terkait dengan pedoman ini adalah
Tabel…
jdih.pu.go.id
ng tererosi oleh arus aliran sungai yang pada umumnya terjadi pada sisi luar belokan sungai. Erosi dan
upa Krib Tiang, Bronjong, dan Sirip. Secara fungsi Krib adalah bangunan yang dibuat melintang terha
eng yaitu sebagai bangunan yang ditempatkan pada permukaan suatu lereng untuk melindungi tebin
ggul, Krib batu kosong, Seeding, dan Rivetmen (pas. batu, Bronjong, Blok beton, Geocell). Tabel II.D.1
Tanggul yaitu suatu bangunan pengendali sungai yang fungsi utamanya untuk membatasi penyebaran
k penahan tanah (TPT), dan Turap, dan berikutnya seperti Paku tebing ( Soilnailing).
an pedoman ini adalah sebagai berikut :
okan sungai. Erosi dan longsoran tebing ini perlu ditangani secara baik terutama jika mengancam infra
ibuat melintang terhadap arus aliran sungai untuk melindungi tebing sungai yang tererosi dengan
ntuk melindungi tebing sungai terhadap terjangan arus yang dapat mengakibatkan terjadinya gerus
Geocell). Tabel II.D.1 nomor 2.b memperlihatkan jenis pekerjaan pada komponen konstruksi pelind
membatasi penyebaran aliran air, mengarahkan aliran dan juga dapat dimanfaatkan untuk keperluan la
lnailing).
jika mengancam infrastruktur lainnya di sekitar sungai seperti jalan dan permukiman. Konstruksi peli
i yang tererosi dengan cara mengarahkan atau membelokkan aliran sungai (yang biasanya menyusur
batkan terjadinya gerusan pada tebing sungai. Biasanya bagian yang dilindungi adalah tebing alur sung
ponen konstruksi pelindung tebing dan talud sungai.
kan untuk keperluan lainnya.
kiman. Konstruksi pelindung tebing atau talud secara umum terbagi dalam 3 (tiga) kelompok seperti yan
g biasanya menyusur pada sisi luar belokan sungai) agar menjauhi tebing sungai dan mengurangi
dalah tebing alur sungai bagian bawah ( low water channel), namun bisa juga untuk melindungi tebing
a) kelompok seperti yang secara fungsinya mengarahkan arus, yang bentuknya sebagai pelindung langs
ungai dan mengurangi kecepatan arus sungai. Tabel II.D.1 nomor 2.a memperlihatkan jenis pekerjaan
tuk melindungi tebing pada high water channel, seperti halnya tanggul banjir atau berupa parapet.
ebagai pelindung langsung tebing ( rivetment) dan ada yang berupa struktur perkuatan tebingnya saja. A
atkan jenis pekerjaan yang merupakan jenis dan komponen pekerjaan pada konstruksi krib sungai.
u berupa parapet.
uatan tebingnya saja. Adapun kelompok-kelompok tersebut sebagai berikut.
D.3 Contoh…
jdih.pu.go.id
Lain-lain
-845-
D.3 Contoh HPS krib tiang pancang beton
HSP krib tiang pancang beton bertulang ukuran 40 cm x 40 cm untuk daya dukung tiang panc
5 – 10 m
25 – 40m
Gambar II.D.1 Layout pekerjaan krib tiang pancang beton 40 x 40 cm
Tiang pancang beton
Tebing sungai
a
a = 1,0 – 1,5 m a
Gambar II.D.2 Potongan melintang pekerjaan krib tiang pancang beton 40 x 40 cm
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
Contoh…
jdih.pu.go.id
aya dukung tiang pancang 2,5 ton beban normal dengan jarak antar tiang 1,0-1,5 m dalam satu group t
40 x 40 cm
g Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari Lam
m dalam satu group tiang pancang dan jarak antara krib 25 - 40 m. Untuk perhitungan ini , lihat Peke
gunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan Kot
hitungan ini , lihat Pekerjaan Pemancangan
an dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP yan
at menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan Sen
Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Krib Tiang Pancang Beton” berikut ini.
-846-
Contoh HPS krib tiang pancang beton (Manual)
Harga Satuan
No. Uraian Pekerjaan Kode Kuantitas Satuan
(Rp)
PEKERJAAN PERSIAPAN Mobilisasi dan
La.04 1 10.000.000,00
I 1 2 Demobilisasi Stake out Posisi Krib Sungai di LS m²
T.04.a 1.500 5.428,00
4 Lokasi Pek. L.S
La.09 1 22.250.000,00
Biaya SMKK
PEKERJAAN TANAH
Pembersihan lapangan a. Pembersihan 100 5.347,50
lapangan dan striping T.01 78 m2
6.766,60
b. Tebas tebang tanaman perdu T.02.b 32 m2
21.275,00
II c. Cabut tunggul tanaman keras Galian T.03.b T.06.a.1) 65 pohon m 3
50.177,38
12 tanah biasa (kedalaman < 1 m) T.09.b.1) 14 m3
55.832,50
3 Galian tanah cadas/keras T.08.b.2) T.14.a 6 mm
3 3
161.575,00
4 Galian batu > 1 m s.d. 2 m' T.14.b 15 m3
52.353,75
5 Timbunan pemadatan a. Timbunan tanah T.15.a.1) 15 m3
165.312,50
b. Pemadatan tanah T.15.a.5) 10 m3
20.320,50
c. Angkut bahan tanah timbunan 10 m T.15.a.6) 3 m3
29.169,75
d. Angkut bahan tanah timbunan 50 m 2 34.577,63
e. Angkut bahan tanah timbunan 100 m
10.000.000,00
8.142.000,00
22.250.000,00
534.750,00
527.794,80
680.800,00
3.261.529,38
781.655,00
969.450,00
785.306,25
2.479.687,50
203.205,00
87.509,25
69.155,25
7.978.125,00
5.677.780,00
2.202.273,00
32.596.419,38
173.250.000,00
35.000.000,00
47.437.500,00
18.405.885,08
7.394.960,00
47.411.280,00
10.301.700,00
4.470.625,00
376.050,00
178.250,00
5.353.020,00
7.992.500,00
84.923.682,00
541722891.88
54172289.19
595895181.07
595895000
lan Puluh Lima Ribu Rupiah
-847-
Lampiran E (informatif)
AHSP-SDA Bendungan
E.1 Konstruksi bendungan urugan
Bendungan urugan merupakan bendungan tipe gravity yang terdiri dari 2 tipe yaitu bendunga
Bendungan urugan dibandingkan dengan tipe bendungan yang lain, bagian atas mercu pada b
a) Tubuh bendungan, pada jenis urugan berupa timbunan tanah atau batu yang terdiri dari zo
b) Waduk, merupakan tempat penampungan air.
c) Pintu outlet, pintu pengeluaran air bendungan.
d) Pelimpah, berfungsi untuk melimpahkan air yang berlebihan, melebihi
kapasitas waduk.
e) Intake, bangunan yang berfungsi untuk mengalirkan air menuju sawah
yang akan diairi dari bendungan.
Komponen pekerjaan yang termasuk dalam konstruksi bendungan urugan
dapat dilihat pada Tabel II.E.1 nomor 1 dan nomor 2.
E.2 Konstruksi bendungan beton
Bendungan beton adalah suatu bendungan yang seluruh bagiannya terbuat dari beton. Beton
E.3 Konstruksi…
jdih.pu.go.id
2 tipe yaitu bendungan urugan tanah dan bendungan urugan batu. Bendungan urugan tanah dibangu
ian atas mercu pada bendungan urugan tidak boleh dilalui oleh air. Selain itu bendungan urugan me
atu yang terdiri dari zona kedap dan lolos air.
uat dari beton. Beton dibuat dengan cara memasang tulangan lalu ditambah campuran semen, pasir, k
urugan tanah dibangun dari timbunan tanah yang memenuhi persyaratan bendungan yang diambil dar
endungan urugan memiliki bagian-bagian yang serupa dengan tipe bendungan yang lain, yaitu:
mpuran semen, pasir, kerikil sampai berbentuk struktur yang padat. Pada jenis ini ada juga berupa
ungan yang diambil dari borrow area sekitar lokasi bendungan. Tanah untuk urugan bendungan ini d
an yang lain, yaitu:
ni ada juga berupa Reinforced Compacted Concrete (RCC) yaitu beton yang pengecorannya sambil dipa
ugan bendungan ini dipadatkan per lapis hingga memenuhi kepadatan yang diijinkan (biasanya 92%
corannya sambil dipadatkan dengan alat berat. Komponen pekerjaan yang termasuk dalam konstruk
diijinkan (biasanya 92%–97%). d maksimum. Bendungan urugan batu merupakan bendungan yang
masuk dalam konstruksi bendungan beton dapat dilihat pada Tabel II.E.1 Nomor 3.
kan bendungan yang tersusun dari bongkahan- bongkahan batu yang saling mengunci dengan inti ya
engunci dengan inti yang kedap air. Inti dari bendungan ini dapat berupa tanah kedap air yang me
h kedap air yang memiliki koefisien rembesan (k) yang kecil.
-848-
E.3 Konstruksi bendungan CFRD
Bendungan concrete faced rockfill dam atau dikenal dengan Bendungan CFRD merupakan jenis
Tabel II.E.1 Jenis pekerjaan pada komponenkonstruksi bendungan urugan
JEN IS PEKERJAAN
NO KOMPONEN
Tanah Pasangan Beton Pancang PA+PHM
batu berkualitas baik. Pada bagian mukanya terdapat lapisan atau membran yang terbuat dari beton. M
ng terbuat dari beton. Membran beton ini bertumpu pada dudukan beton atau plint. Komponen pekerjaa
nt. Komponen pekerjaan yang termasuk dalam konstruksi Bendungan CFRD dapat dilihat pada Tabel
at dilihat pada Tabel II.E.1 nomor 4.
-849-
E.4 Konstruksi bangunan pelengkap, peralatan hidromekanik dan instrumentasi
Konstruksi bangunan pelengkap, peralatan hidromekanika dan instrumentasi me
Untuk peralatan hidromekanika dan instrumentasi, dipasang di bagian tertentu dari tangg
Tabel…
jdih.pu.go.id
dan instrumentasi
dan instrumentasi merupakan bagian dari bendungan yang dibutuhkan sebagai pendukung utama aga
ian tertentu dari tanggul bendungan. Peralatan ini berfungsi sebagai komponen untuk dapat memantau
pendukung utama agar bendungan dapat berfungsi secara baik. Bangunan pelengkap dapat dibuat dar
untuk dapat memantau kehandalan dari bendungan. Peralatan ini dipasang dengan maksud agar data m
gkap dapat dibuat dari pasangan batu, tanah urugan, pasangan bata, pekerjaan beton atau kombinasi
an maksud agar data mengenai kondisi bendungan terutama tubuh bendungan dapat menghasilkan da
beton atau kombinasi diantara komponen tersebut.
dapat menghasilkan data hal-hal apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kehandalan bendung
kehandalan bendungan ini. Komponen pekerjaan yang termasuk dalam konstruksi bangunan pele
struksi bangunan pelengkap, peralatan hidromekanik dan instrumentasi dapat dilihat pada Tabel II.E.
ilihat pada Tabel II.E.2.
-850-
Tabel II.E.2 Jenis pekerjaan pada komponen konstruksi bangunanJ pelengkap, peralatan hidrom
E RJAAN
NIS PEKE
NO KOMPONEN
Tanah Pasangan Beton Pancang PA+HM
1.
PEKERJAAN PELIMPAH (SPILLWAY) Pondasi
1.1
bangunan pelimpah (Galian tanah, Tiang Pancang,
Siklop, Dewatering)
1.2 Tubuh bangunan pelimpah
1.3
Peredam energi
1.4
Saluran pembuang
1.5 Pelengkap pelimpah a. Pintu air dan alat
hidromekanik
b. Pelimpah darurat
c. Pembuangan sampah
4. BANGUNAN PENGELUARAN
4.1 Pondasi bangunan pengeluaran
4.2 Tubuh bangunan pengeluaran
4.3 Pelengkap bangunan pengeluaran
a. Pintu air dan alat hidromekanik
b. Pembuangan sampah
5.
BANGUNAN PEMBILAS Pondasi bangunan pembilas
5.1
5.2
Tubuh bangunan pembilas a. Pintu air dan alat
hidromekanik b. Pipa baja
Peredam energi
5.3
6.
6.1
6.2 BANGUNAN PENGELAK Pondasi bangunan pengelak
Tubuh bangunan pengelak a. Pintu air dan alat
*
hidromekanik b. Tanggul Peredam energi
6.3 BANGUNAN TEROWONGAN Perkuatan dinding
terowongan (Baja, beton, pasangan dan grouting)
BANGUNAN PENGELAK Pondasi bangunan pengelak
Tubuh bangunan pengelak a. Pintu air dan alat
*
hidromekanik b. Tanggul Peredam energi
BANGUNAN TEROWONGAN Perkuatan dinding
7. terowongan (Baja, beton, pasangan dan grouting)
7.1
7.2
7.3 Grouting Pelengkapan bangunan terowongan a.
*
Peralatan
b. Drainase/dewatering c. Lining dan perlindungan
8. PEKERJAAN JEMBATAN
E.5 Konstruksi…
-851-
E.5 Konstruksi embung
Embung merupakan waduk berukuran mikro yang umumnya dibangun di lahan pertanian unt
Embung ini dibuat dengan menggunakan atau memanfaatkan lahan cekungan yang dapat
Tabel II.E.3 Jenis pekerjaan pada komponen konstruksi embung
JENIS PEKE RJAAN
No KOMPONEN
Tanah
Pasangan
1. PEKERJAAN POKOK BANGUNAN EMBUNG Beton PA+H
Pancang
M
Pondasi bangunan embung (Galian tanah,
1.1
tiang pancang, siklop, dewatering)
E.6 Contoh…
jdih.pu.go.id
di lahan pertanian untuk menampung kelebihan air hujan di musim hujan. Luasan embung ini tidak s
n cekungan yang dapat menampung air. Adakalanya embung dibuat dengan membuat tanggul/bendun
RJAAN
Lain-lain
Dewateri
ng
an embung ini tidak sebesar bendungan atau waduk yang memiliki tampungan yang sangat besar. Ad
buat tanggul/bendungan yang terbuat dari urugan tanah. Inti tubuh embung ini dibuat dari material
yang sangat besar. Ada kalanya pada saat musim kering tampungan di embung malah tidak ber
i dibuat dari material tanah tertentu yang dipersyaratkan. Komponen pekerjaan yang termasuk dala
bung malah tidak berisi air, sedangkan pada musim penghujan tampungan di embung dapat terisi
aan yang termasuk dalam konstruksi embung dapat dilihat pada Tabel II.E.3
di embung dapat terisi secara maksimal.
-852-
E.6 Contoh Penyusunan HPS
E.6.1 Contoh HPS bendungan urugan tanah
Gambar II.E.1 Layout bendungan urugan tanah
Gambar II.E.2 Potongan melintang tubuh bendungan urugan tanah
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
-853-
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
PEKERJAAN TANAH Clearing and grubbing Tebas T.01 T.02.b 198.000 5.347,50
II 1 2 tebang tanaman perdu T.03.b 4.840 m2 m2 6.766,60
3 Cabut tunggul tanaman keras (ø ≥ 15 cm) T.06.a.1) 320 pohon 31.912,50
4 Galian tanah biasa T.09.a.1) 610.000 m3 8.375,40
5 Galian cadas/tanah keras T.08.b.1) 3.000 m3 9.298,88
6 Galian batu TM.01.4.a 1.488 m3 367.640,63
7 Timbunan tanah utk Bendungan (Zona-1) TM.05.2.b.3) 376.000 m3 10.901,50
8 Timbunan lapisan kedap pd core Bendungan TM.05.2.a.1) 192.000 m3 20.817,90
9 10 Timbunan utk Bendungan (Zona-3) Timbunan TM.05.2.a.1) 472.000 m3 m3 53.654,26
11 pasir lantai kerja (agregate ≤ 5cm) .(c) 4.600 m3 136.912,57
Timbunan kembali+pemadatan tanah sisi TM.01.4.a 72.000 10.901,50
Jumlah Harga
(Rp)
550.000.000,00
17.586.720,00
323.155.950,00
383.117.643,21
1.058.805.000,00
32.750.344,00
10.212.000,00
5.108.994.000,00
27.896.639,97
547.049.250,00
4.098.964.000,00
3.997.036.800,00
25.324.812.550,87
629.797.819,22
784.908.000,00
382.950.000,00
27.656.304.000,00
2.554.518.000,00
40.865.716.440,00
9.557.177.830,69
7.043.333.718,25
3.197.598.000,00
1.167.526.000,00
737.408.750,00
455.198.750,00
50.795.787,50
17.843.400,00
58.652.300,00
169.962.812,50
4.545.375,29
136814617881.49
13681461788.15
150496079669.64
150496079000
nam Juta Tujuh Puluh Sembilan Ribu Rupiah”
aduk diantaranya ada kegiatan yang berupa pengerukan sedimen dan gulma air (seperti Eceng gondok
nggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan Ko
(seperti Eceng gondok) atau juga lainnya. Adapun kegiatan-kegiatan tersebut dibahas sebagai berikut:
ahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP y
499,71
312,32
15428.68
12.992,57
-
24.176,60
2.272,09
26448.69
41877.37
6281.6
48159
ng berubah menjadi kawasan pertanian tanaman agrikultur bahkan sayuran. Sehingga meningkatkan
k menjangkau kedalaman posisi sedimennya. Disini dicontohkan untuk alur anak-anak sungai untuk k
hingga meningkatkan tingkat erosi sehingga sudah dirasakan perlu untuk dipikirkan upaya konservasin
k-anak sungai untuk kedalaman 10 m’ sedangkan untuk kerukan dead storage diberikan contoh untuk
rkan upaya konservasinya, namun upaya konservasi ini diperlukan waktu yang sangat lama sehingga u
diberikan contoh untuk kedalaman 50 m seperti berikut ini.
angat lama sehingga upaya yang cepat yaitu dengan mengeruk inlet-inlet waduk yang biasanya berupa
yang biasanya berupa anak-anak sungai atau bahkan dead storage walaupun jika dilihat dari biayanya
ka dilihat dari biayanya cukup besar. Tapi tidak ada salahnya dalam pedoman ini disajikan pula contoh
disajikan pula contoh pengerukan anak-anak sungai sebagai inlet waduk dan juga dead storage
juga dead storage seperti yang telah dijelaskan di pasal-pasal terdahulu yang menggunakan model
g menggunakan model konvensional yaitu dengan cara lumpur sedimen disedot menggunakan kapal ker
menggunakan kapal keruk yang kemudian difilter dulu airnya baru lumpur sedimennya diangkut oleh tr
ennya diangkut oleh truk atau dump truck ke lokasi dump site.
-855-
TM.04.2.b Kapal Keruk (Besar) sampai Kedalaman 10m'
No Uraian Kode Satuan Koefisien
1 2 3 4 5
Untuk mempercepat drainase air lumpur, ada alternatif penggunaan Media Drain Block beriku
TM.04.2.c 1 m2 Teknologi Drain Block
Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Koefisien
(Rp)
1 2 3 4 5 6
Jumlah Harga
Bahan
C1 Peralatan Pompa drainase E.38.a Buah 0,005 2.100.000,00
9.285,71 103,92
14.285,71 31,98
17.857,14 19,99
umlah Harga Tenaga
155.88
erja
Jumlah Harga
-
Bahan
1.019.969,34 11.415,18
58.384,50 2.613,64
Jumlah Harga
14028.82
Peralatan
14184.71
15% x D 2127.71
16312.4
9.285,71 1.485,71
14.285,71 571,43
17.857,14 285,71
2342.86
200.000,00 50.000,00
650,00 65.000,00
120.000,00 96.000,00
25.000,00 100.000,00
149.000,00 11.920,00
1.400,00 14.000,00
23.750,00 23.750,00
4.863,75 972,75
361642.75
2.100.000,00 10.500,00
235.565,27 4.711,31
15211.31
379196.91
15% x D 56879.54
436076.4
-856-
Contoh HPP atau HPS Pengerukan Sedimen Dasar Waduk/Danau pada Kedalaman 50 m’
(Mekanis)
Kode Harga Satuan
No. URAIAN PEKERJAAN Kuantitas Satuan
AHSP (Rp)
TM.01.1.a 16.220
1 2 IV kedalaman 0-2 m di TPS m3
8.375,40
TM.01.6.f 50.560
1 * 2 Galian tanah biasa Mekanis kedalaman 0-2 m di DS m3
17.068,29
TM.01.6.f 16.200
V1 Pembuatan Pematang (tanggul urugan tanah) di TPS m3
17.068,29
TM.04.2.c 6.480
2 Pembuatan Pematang (tanggul urugan tanah) di DS m² 436.076,40
TM.01.4.b 228.100
Sistem drainase TPS, Media drain block m² m m m²
3 3
22.834,60
TM.04.2.a 1.850.000
Pemadatan permukaan Tanah DS+TPS PENYEDOTAN LUMPUR m² 48.159,00
TM.01.3.c.1) - 1.620.000
DAN DUMPING Penyedotan & pemompaan Lumpur sampai di TPS 15.671,30
- 25.600
Pengangkutan Lumpur dari TPS ke Dumpsite (DS) LAIN-LAIN 24.250,00
202.500
Rehabilitas Lahan Tempat Pembuangan (TPS) 12.500,00
Rehabilitasi Dumping Site (DS)
Jumlah
Pajak Pertambahan Nilai ( 10 %)
Jumlah
Pembulatan
Terbilang: Seratus Empat Puluh Satu Milyar Enam Puluh Tujuh Juta Sebelas Ribu Rupiah
E.6.2.b Pemanenan Gulma Air
Permasalahan lain di perairan waduk itu adalah gulma air yang terus meningkat seiring
Analisis…
jdih.pu.go.id
pada Kedalaman 50 m’
Jumlah Harga
(Rp)
357.445.989,42
18.400.000,00
104.404.230,00
60.300.000,00
6.831.000,00
79.200.000,00
53.327.820,54
26.617.647,00
113.367.000,00
29.773.040,00
26.061.875,00
423.627.732,00
135.848.988,00
862.972.823,68
276.506.324,04
2.825.775.072,00
5.208.572.260,00
89.094.150.000,00
25.387.506.000,00
620.800.000,00
2.531.250.000,00
128.242.737.801,68
12.824.273.780,17
141.067.011.581,84
141.067.011.000,00
terus meningkat seiring bertambahnya tingkat pencemaran air baik anak-anak sungai atau sungainy
sungai atau sungainya dan juga waduknya. Ada beberapa cara untuk mengatasi hal ini diantaran
ngatasi hal ini diantaranya menggunakan ikan pemakan akar-akaran tanaman air, ada juga dengan cara
r, ada juga dengan cara menjaring agar tidak tumbuh dan yang terakhir ini sering disebut juga adalah d
g disebut juga adalah dengan cara pemanenan gulma air menggunakan semacam ponton atau kapal ker
ponton atau kapal keruk di waduk-waduk ataupun danau yang lebih kelihatan efektifitasnya. Untuk
n efektifitasnya. Untuk contoh perhitungan pemanenan gulma air adalah seperti contoh berikut ini.
ti contoh berikut ini.
-857-
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK PEMANENAN GULMA AIR JENIS PEKERJAAN : Pemanenan Gulma Air (PGA), contoh sepe
JARAK ANGKUT : 1 Km
SATUAN PEMBAYARAN : m3
I. ASUMSI
b. Rencanakan lokasi dermaga, metode kerja: PGA-AWH langsung bolak-balik atau dibantu oleh Ponton. Bagaimana proses selanjutnya: dipilah-pilih-ambil se
1). Setup posisi blade disesuaikan dengan ketebalan gulma 2). Lakukan pengerukan sesuai perencanaan pengerukan
II. ALAT
Waktu Siklus Ts1 menit - Blade menangkap gulma dan diangkat ke storage oleh conveyor T.1
Kap. Produksi/jam terkoreksi Q.1' 12,500 m3/jam dikoreksi karena hrs bolak-balik Koefisien Alat/Buah = 1 / Q.1
Tenaga Kerja
b. Pemanen Gulma Air_Besar, 100 KW, kap. > 5.000 m2/jam E.34.d Dermaga di darat Di Waduk/Badan Air:
Waktu Siklus Ts1 menit - Blade menangkap gulma dan diangkat ke storage oleh conveyor T.1
Kap. Produksi/jam terkoreksi Q.1' 24,545 m3/jam dikoreksi karena hrs bolak-balik Koefisien Alat/Buah = 1 / Q.1
Tenaga Kerja
jdih.pu.go.id
anenan Gulma Air (PGA), contoh seperti Eceng Gondok
oses selanjutnya: dipilah-pilih-ambil secara khusus atau langsung semua diolah menjadi pupuk kompos. c. Ada hasil dari laporan berupa rekomendasi pengerukan.
kat ke storage oleh conveyor T.1 0,58 menit - Turun kembali dan langsung menangkap gulma lagi T.3 0,22 menit
kat ke storage oleh conveyor T.1 0,42 menit - Turun kembali dan langsung menangkap gulma lagi T.3 0,13 menit
9.285,71 6.500,000
17.857,14 1.250,000
7750
-
215899.34 17271.95
17271.95
Harga Peralatan
25021.95
15% x D 3753.29
28775.2
-
356399.76 14519.99
14519.99
Harga Peralatan
22269.99
3340.5
25610.5
-859-
Lampiran F (informatif)
AHSP-SDA Pengaman pantai
F. Pengaman pantai
Pengamanan pantai dapat dibedakan menjadi pengamanan secara rigid (hard structures
Bangunan pengaman pantai untuk pengamanan secara struktural (hard protection)
F.1 Krib laut
Krib laut adalah bangunan yang dibuat tegak lurus atau kira-kira tegak lurus pantai, berfungs
F.2 Revetmen
Revetmen adalah struktur di pantai yang dibangun searah pantai dengan tujuan untuk melind
F.3 Tanggul laut
Tanggul laut adalah struktur pengaman pantai yang dibangun di pantai dalam arah sejajar pan
F.5 Tembok laut
Tembok laut adalah struktur pengaman pantai yang dibangun di pantai dalam arah sejajar pan
F.6 Pemecah gelombang (break water)
Pemecah gelombang adalah sebuah struktur pengaman pantai yang dibangun sejajar pantai, p
Tabel…
jdih.pu.go.id
hard structures) atau biasa disebut juga dengan pengamanan secara struktural (hard protection
protection) dapat berupa tembok laut, tanggul laut, krib laut, revetmen, pemecah gelombang lepas pan
lurus pantai, berfungsi mengendalikan erosi yang disebabkan oleh terganggunya keseimbangan angkut
dalam arah sejajar pantai dengan tujuan untuk melindungi dataran pantai rendah dari genangan yang
dalam arah sejajar pantai dengan tujuan untuk mencegah atau mengurangi limpasan dan genangan ar
ngun sejajar pantai, panjang atau pendek yang dibangun dengan tujuan mereduksi gelombang di panta
hard protection) dan pengamanan secara non struktur yang disebut juga dengan pengamanan lunak (
h gelombang lepas pantai dan lain sebagainya, sedangkan untuk bangunan pengaman pantai untuk pen
ah dari genangan yang disebabkan oleh air pasang, gelombang dan badai.
ksi gelombang di pantai dengan cara memaksa gelombang tersebut pecah di atas struktur.
pengamanan lunak (soft protection) atau tanpa struktur.
aman pantai untuk pengamanan secara lunak ( soft protection) berupa pengamanan dengan menggunak
struktur.
nan dengan menggunakan vegetasi.
-860-
Tabel II.F.1 Jenis pekerjaan pada komponen konstruksi pengaman pantai
JENIS PEK ERJAAN
No KOMPONEN Tanah
1.
1.1 KONSTRUKSI KRIB LAUT Kepala/mercu bangunan Beton Pancang Dewatering
Pasangan
Pondasi bangunan (Galian tanah, Tiang pancang,
1.2 Siklop, Dewatering)
1.3
2.3
a.
b. Tubuh bangunan Revetmen plat beton
Revetmen plat beton bergigi
c.
Revetmen kayu
d.
Revetmen tumpukan bronjong
e.
Revetmen blok beton bergigi
f.
Revetmen susunan batu kosong
g. Revetmen buis beton Kaki bangunan KONSTRUKSI
2.4 TANGGUL LAUT Kepala/mercu bangunan Pondasi
3. bangunan (Galian tanah, tiang pancang,
3.1 siklop,
Dewatering)
3.2
3.3
a.
b.
c. Tubuh bangunan Tanggul laut dari pasangan batu
Tanggul laut susunan blok beton Tanggul laut
3.4
susunan batu belah Pelindung kaki Filter
3.5
Sulingan
3.6 Saluran drainase KONSTRUKSI TEMBOK LAUT
3.7
Kepala/mercu bangunan Pondasi bangunan (Galian
4. tanah, tiang pancang, siklop, dewatering,
4.1 geotekstile)
4.2
4.3
a.
b. Tubuh bangunan Tembok laut beton Tembok laut
c. pasangan batu
d. Tembok laut armor beton
e. Tembok laut armor dari blok beton
4.4 Armor dari tetrapod Kaki bangunan KONSTRUKSI
PEMECAH GELOMBANG Kepala/mercu bangunan
5.
Pondasi bangunan (Galian tanah, tiang
5.1
pancang, siklop, dewatering, Geotekstile)
5.2
5.3
a.
Tubuh bangunan SSB blok beton beton& tetrapod
b.
SSB geotube& geobag
5.4 Kaki bangunan KOMPONEN
JENIS PEK ERJAAN
Beton
No Tanah Pasangan Pancang Dewatering
jdih.pu.go.id
RJAAN
Lain-lain
PA+HM
√
RJAAN
PA+HM Lain-lain
-861-
JENIS PEK
No KOMPONEN Tanah
6
Pasangan Beton Pancang
6.1 KONSTRUKSI JETI Kepala/mercu bangunan Pondasi bangunan
(Galian tanah, pancang, siklop,dewatering)
6.2
6.3
a. Tubuh bangunan Jeti rubble mound dari armor batu Jeti rubble mound
b. armor blok beton
c. Jeti dari susunan pipa bulat Kaki bangunan
6.4
F.7 Contoh HPS Pengaman Pantai
Gambar II.F.1 Sketsa potongan melintang struktur krib laut tipe rubble mound
2a. Armor dari tetrapod
Lain-lain
Dewatering
PA+HM
r batu pelindung
-862-
2c. Armor dari batu belah
Gambar II.F.2 Struktur krib laut tipe rubble mound
Gambar II.F.3 Gambar situasi krib laut tipe susunan buis beton
Gambar II.F.3a Potongan memanjang krib laut tipe susunan buis beton (Potongan A-A)
Gambar II.F.3b Potongan melintang krib laut susunan buis beton (Potongan B-B)
Gambar…
jdih.pu.go.id
(Potongan A-A)
ngan B-B)
-863-
Gambar II.F.3c Potongan melintang krib laut susunan buis beton
Gambar II.F.4 Konstruksi krib laut dari turap baja kantilever
sis
a
Kabel baj
Papan Pancang
Baja
Wales P asir
Gambar II.F.5 Penampang melintang konstruksi krib laut dari turap baja berongga
Gambar…
jdih.pu.go.id
a berongga
-864-
lapisan penutup dari beton
ri beton bertulang
isia
da
n
pasir
sis
Caisso
Sus
Gambar II.F.6 Penampang melintang konstruksi krib laut dari kaison beton
F.7.1 Contoh HPS krib laut pasangan buis beton diisi campuran beton
Konstruksi krib laut yang terbuat dari buis beton diameter 1 m' panjang 0,5 m' yang diisi beton
a. Panjang krib laut = 50 m’, sebanyak 45 buah buis beton
b. Lebar krib laut = 10 m’, sebanyak 9 buah buis beton
secara keseluruhan jumlah buis beton yang digali < 2 m’, yaitu pada rata-rata kedalaman 1,6 m
Untuk ini dihitung buis beton yang digali untuk kedalaman galian pasir < 1 m’, pemasangan bu
a). 1 m³ galian pasir pada buis beton sedalam lebih kecil sama dengan 1 m dan membuang ha
b). Pengangkutan digelundung tanpa hambatan < 30 m, dan pemasangan 1 buah buis beton se
c). Pengecoran 1 buah buis beton diameter 1 m’ dengan 1 m³ beton tipe D fc’=7,4 MPa (K-100) u
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
sisi laut
Tie Struts
Tie Struts
atu kosong
Susunan b
ng 0,5 m' yang diisi beton tipe D fc’=7,4 MPa (K-100). Data teknis konstruksi krib laut yaitu :
ata-rata kedalaman 1,6 m adalah sebanyak 52 buah, dan yang digali < 1 m’, yaitu pada rata-rata kedal
ir < 1 m’, pemasangan buis beton, pengecoran beton tipe D, dan perataan pasir yang dirinci sebagai ber
n 1 m dan membuang hasil galian ke tempat pembuangan dengan jarak angkut lebih kecil atau sama de
gan 1 buah buis beton sedalam lebih kecil sama dengan 2 m termasuk perataan dan perapihan.
e D fc’=7,4 MPa (K-100) untuk pengisi krib buis beton.
laut yaitu :
-865- 1
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
Contoh HPS krib laut konstruksi buis beton (Manual)
Harga
La.04 Kuan
No. Uraian Pekerjaan Kode Satuan Satuan
T.04.a titas
(Rp)
1 2 LS
PERSIAPAN Mobilisasi dan La.09 8 m²
1.1
Demobilisasi 5 LS 15.191.756,87
1.2 4.462,00
1.3 Stake out Posisi Krib Laut T.11.a m3
Biaya SMKK KRIB LAUT .2) 13.012.480,94
2
Galian pasir Buis beton ø 1m'- M.11. 4 Bua 71.300,00
2.1 65.000,00
0,5m' g 5 h
2.2 29.325,00
Angkut+pasang buis beton P.15.a 7 Bua 1.253.960,00
2.3
Pemasangan angkur h 953.091,25
2.4
Pengecoran buis beton La.14. kg 299.278,88
2.5
Pelindung kaki a 4 m3
2.6
B.01.c 5 m3
Jumlah 7
Pajak: PPN 10% P.14.c
Jumlah Total
Dibulatkan 3
5
Terbilang : Satu Milyar Sebelas Juta Seratus Ribu Rupiah
0
b Revetmen
3
Penampang melintang dan gambar lay out revetmen
6
Gambar II.F.7 Revetmen dari plat beton
0
Gambar…
jdih.pu.go.id
1
2
5
3
2
0
.
5
0
0
ung Harga Satuan Pekerjaan
, (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari L
0
0
Jumlah Harga
(Rp)
2
9
.
7
0
5
.
0
919.181.972,18 0
91.918.197,22 0
,
1.011.100.169,40 0
1.011.100.000,00 0
1
3
.
4
0
1
.
5
2
5
,
0
0
4
3
8
.
8
8
6
.
0
0
0
,
0
0
nggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan K
ahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP y
pat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan S
ri Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Krib Laut Konstruksi Buis Beton” berikut ini.
-866-
Gambar II.F.8 Revetmen dari plat beton bergigi
Gambar II.F.9 Revetmen dari kayu
Gambar…
jdih.pu.go.id
-867-
Gambar II.F.10 Revetmen yang terbuat dari tumpukan bronjong
Gambar II.F.11 Revetmen dari blok beton bergigi
Gambar…
jdih.pu.go.id
-868-
Gambar II.F.12 Revetmen dari susunan batu kosong
Gambar II.F.13 Revetmen dari buis beton
F.7.2 Contoh HPS Revetmen pasangan batu
Konstruksi revetmen yang terbuat dari pasangan batu dengan mortar tipe S (fc’=12,5 MPa). Dat
a. Panjang Revetmen = 50 m’,
b. Lebar Revetmen = 10 m’,
c. Tebal Revetmen = 0,3 m’
a) 1 m³ galian pasir pada buis beton sedalam ≤ 1 m dan membuang hasil galian ke tempat pem
b) 1 m³ pasangan batu pakai mortar tipe O (fc’=2,4 MPa setara 1PC:5PP) c) Siaran dengan mor
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
e S (fc’=12,5 MPa). Data teknis konstruksi revetmen yaitu:
galian ke tempat pembuangan dengan jarak angkut ≤ 3 m termasuk perataan dan perapihan.
c) Siaran dengan mortar tipe S (fc’=12,5 MPa setara 1 PC:3 PP)
an perapihan.
1
-869- 1
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain,. selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
5
Contoh HPS Revetmen (Manual)
0
0 (Rp)
Uraian Kuan-
No. Kode Satuan Harga
Pekerjaan titas 11.591.
Satuan
756,87
PERSIAPAN La.04
1 1.1 1
Mobilisasi dan T.04.a 4.462,0
1.2 Demobilisasi LS 0
1.3 Stake out Posisi La.09 m² 10.012.
Rivetmen LS 480,00
Biaya SMKK T.11.b. m3
2 REVETMEN Galian 1) m3 39.952,
2.1 pasir Pasangan batu P.13.g m3 15
2.2 2
armor Pelindung 1.252.3
2.3 8
kaki P.14.c 14,69
5
Jumlah
299.27
Pajak: PPN 10% 8,88
Jumlah Total 1
Dibulatkan 5
0
Terbilang : Dua Ratus Sembilan Puluh Tiga Juta Dua Puluh Delapan Ribu Rupiah
C. Tanggul….
jdih.pu.go.id 1
2
5
0
hitung Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari
Jumlah
Harga 1
(Rp) 1
.
3
8
6
.
3
6
2
,
7
5
26.638.966,18
293.028.627,98
293.028.000,00
pan Ribu Rupiah 1
8
7
.
8
4
7
.
2
0
2
,
8
1
3
7
.
4
0
9
.
8
5
9
,
3
8
2
6
6
nggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan K
ahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP y
apat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan S
ri Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pengaman Pantai- Revetmen” berikut ini.
-870-
c Tanggul laut
Jalan inspeksi, Lebar > 10 m
Lapisan pelindung
Toe protection
Saluran drainasi
Inti kedap air
Geotextil
e
Jalan inspeksi, Lebar > 10 m
Lapisan pelindung
Toe protection
Saluran drainasi
Inti kedap air
Geotextil
e
Penampang melintang dan gambar lay out tanggul laut
Gambar II.F.14 Tipikal tanggul laut
Gambar…
jdih.pu.go.id
-871-
Gambar II.F.15 Tampak melintang tanggul laut
Saluran drainase
Tanggul laut
Rip-rap
Gambar II.F.16 Tanggul laut dengan pelindung rip-rap
F.7.3 Contoh…
jdih.pu.go.id
-872-
F.7.3 Contoh HPS tanggul laut pasangan batu
Konstruksi tanggul laut yang terbuat dari pasangan batu dengan mortar tipe S (fc’=12,5 MPa).
a. Panjang tanggul laut = 50 m
b. Lebar pondasi tanggul laut = 1,5 m
c. Tinggi tanggul laut = 2,5 m, maka tinggi tanggul dan fondasi diambil 3,5
m
a) 1 m³ galian pasir untuk pondasi tanggul laut sedalam lebih kecil sama
dengan 1 m dan membuang hasil galian ke tempat pembuangan dengan jarak angkut lebi
b) 1 m³ timbunan pasir untuk mengisi bagian dalam tanggul laut.
c) 1 m³ pasangan batu dengan mortar tipe O (fc’=2,4 MPa setara
campuran 1 PC:5 PP)
d) Siaran dengan mortar tipe S (12,5 MPa setara campuran 1 PC:3 PP)
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
Contoh…
jdih.pu.go.id
tipe S (fc’=12,5 MPa). Data teknis konstruksi tanggul laut yaitu :
ngan jarak angkut lebih kecil atau sama dengan 3 m termasuk perataan dan perapihan.
g Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari Lam
apihan.
gunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan Kot
an dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP yan
at menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan
Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Tanggul Laut” berikut ini.
5
2
.
3
1
-873- 4
Contoh HPS Tanggul laut (Manual) ,
(Rp) 6
Kuan 9
No. Uraian Pekerjaan Kode Satuan Harga
titas
Satuan
8
TANGGUL LAUT 5
1
5 m3
T.11.a.1) 2
2 2.1 Galian pasir 0 m3
P.13.i 9
2.2 2.3 Pas. batu armor Pelindung 1 m3
P.15.e 9
2.5 2.4 kaki Siaran 1 PC:3PP Isian 2 m2
P.03.a .
pasir dalam tanggul 5 m3
T.14.c 2
4
7
5
8
7
Jumlah ,
3
8
1
Pajak: PPN 10% 8
0
Jumlah Total
Dibulatkan
4
7
.
3
8
4
,
6
0
Terbilang : Empat Ratus Tiga Belas Juta Seratus Lima Puluh Satu Ribu Rupiah
d Tembok laut
Penampang melintang dan gambar layout tembok laut
El = DWL + Ru + F Laporan pengisi (W/10)
2
Concrete cap
2
8
.
8
5
0
F
Ru
DWL Geotekstil
Toe protection
W
Material pengisi
W/2
Gambar II.F.17 Tipikal tembok laut
Gambar…
jdih.pu.go.id
Jumlah
Harga
(Rp)
21.591.756,87
1.736.960,00
31.012.480,94
3.395.932,75
187.847.202,8 1 3
37.409.859,38 7
21.654.762,20 5
70.943.500,00 .
5
9
2
.
4
37559245.49
5
413.151.700,4 4
3 ,
413.151.000,0 9
0
4
Rupiah
-874-
Gambar II.F.18 Potongan melintang tembok laut
Gambar II.F.19a Potongan melintang tembok laut dari susunan blok beton teratur
Gambar II.F.19 b Potongan melintang tembok laut dari susunan blok beton tidak teratur
Gambar…
jdih.pu.go.id
n teratur
on tidak teratur
-875-
Gambar II.F.20 Potongan melintang tembok laut dari pasangan batu
Gambar II.F.21 Potongan melintang tembok laut dari susunan batu belah bulat kasar
Lahan
Tembok Reklamasi
laut
oe protection
T
Perbaikan tanah dasar
Matras Bambu Tiang Bambu
Gambar II.F.22 Tembok laut dengan pondasi matras dan tiang pancang bambu
F.7.4 Contoh…
jdih.pu.go.id
elah bulat kasar
g bambu
.
9
5
2
,
-876- 1
5
F.7.4 Contoh HPS tembok laut
Konstruksi tembok laut yang terbuat dari pasangan batu dengan mortar tipe N.
Data teknis konstruksi tembok laut yaitu :
a. Panjang tembok laut = 50 m 7
9
b. Lebar pondasi tembok laut = 0,5 m 1
c. Tinggi tembok laut = 1,0 m, maka tinggi tembok dan pondasi menjadi 1,5 m Berdasarkan
. BoQ dari h
Contoh HPS tembok laut (Manual) 5
(Rp) 7
Kuan 3
No . Uraian Pekerjaan Kode titas
Satuan
Harga
Satuan ,
7
1 1.1 PERSIAPAN Mobilisasi dan 5
1 LS 2E+07
Demobilisasi LA.04
Stake out Posisi Tembok Laut 2
1.2 T.04.a 400
1 m' 5750
1.3 Biaya SMKK LA.09 1 LS 10124800.94 2
T.11.b. 3
2 1) 0 2
2.1 TEMBOK LAUT Galian pasir P.02.a. 8
2.2 1) m3 .
Pas.batu + mortar Tipe M 5
T.14.c m3
2.3 Isian pasir dalam tanggul 0 8
m3
2.4 Plesteran 1PC:4PP
m2 5
2.5 Pelindung kaki P.04.j 5 0
m3
Jumlah 0 ,
P.14.c
0
1
0
Pajak: PPN 10% 2
5
Jumlah Total
Dibulatkan
4
8
.
Terbilang : Seratus Dua Puluh Juta Delapan Ratus Sembilan Puluh Dua Ribu Rupiah
e. Pemecah… 9
3
jdih.pu.go.id 9
,
4
0
2
9
9
.
2
7
8
,
8
8
1,5 m Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerjaan (HSP) un
Jumlah
Harga
(Rp)
###
2300000
10124800.94
838.995,15
23.747.212,50
11.442.500,00
2.446.970,00
37.409.859,38
109.902.094,8
3
10990209.48
120.892.304,3
1
120.892.000,0
0
ua Ribu Rupiah
uan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Har
Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun
dung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai kompo
kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pengaman Pantai-Tembok Laut” berik
ntai-Tembok Laut” berikut ini.
-877-
e Pemecah gelombang
Penampang melintang dan gambar layout pemecah gelombang
Gambar II.F.23 Denah dan tampang melintang konstruksi pemecah gelombang
Gambar II.F.24 Contoh pemecah gelombang Geotube
Gambar…
jdih.pu.go.id
-878-
Gambar II.F.25 Pemecah gelombang urugan multi-lapis konvensional
Gambar II.F.26 Contoh pemecah gelombang urugan dengan struktur atas
Gambar II.F.27 Terumbu buatan (reef breakwater)
Gambar…
jdih.pu.go.id
-879-
Batas runup gelombang
Lapisan armor utama: Ma
desain air tinggi
Lapis armor sekunder: Ma/10
desain air rendah
Ma/2
Ma/2
Inti
(quarry run)
filter tumit
lapisan dasar
Filter: Ma/200
Gambar II.F.28 Struktur pemecah gelombang di perairan dalam
batas runup gelombang Lapis armor utama: M a
Lapis armor sekunder: Ma/10
desain air tinggi
desain air rendah
Inti
(quarry run)
filter tumit
lapisan dasar
Gambar II.F.29 Struktur pemecah gelombang di perairan dangkal
F.7.5 Contoh…
jdih.pu.go.id
-880-
F.7.5 Contoh HPS pemecah gelombang
Konstruksi pemecah gelombang perairan dangkal (lihat Gambar II.F.29) yang terbuat dari armo
Data teknis konstruksi pemecah gelombang tenggelam yaitu:
a. Panjang pemecah gelombang tenggelam = 150 m
b. Lebar pemecah gelombang tenggelam = 20 m
c. Tinggi pemecah gelombang tenggelam = 5m
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
1
3
Contoh HPS Pemecah Gelombang (Manual) 2
4 Harga
Kuan
No. Uraian Pekerjaan Kode titas
Satuan Satuan
(Rp)
1
La.0
5.
1 1.1 PERSIAPAN Mobilisasi dan 4
2 11.591.756,865
1.2 Demobilisasi Stake out Posisi T.04. 5.750,000
0
1.3 a 21.012.480,940
Pemecah 0
La.0 LS m2
Gelombang Biaya SMKK 1.
9 LS
0
PEMECAH GELOMBANG Pasangan P.14. m3
0
2 2.1 armor utama (batu 400-500 kg) j
0
m3
2.2 Pasangan armor sekunder P.15.
3.
m3 364.078,500
2.3 (batu 30-50kg) Bagian inti e m3 334.374,000
2
2.4 Pelindung kaki, 5 - 10 kg P.14. m3 260.245,000
0 310.189,500
2.2 Lapisan dasar timbunan pasir a
0 228.850,000
P.14.
Jumlah
c
Pajak: PPN 10% 6
T.14.
Jumlah Total 0
c
Dibulatkan 0
7
5
0
Terbilang : Tiga Milyar Enam Ratus Enam Puluh Delapan Juta Delapan Ratus Tujuh Puluh Sembi
F.7.6 Contoh…
jdih.pu.go.id
29) yang terbuat dari armor utama batu dengan berat 400-500 kg/buah.
ung Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari L
Jumlah
Harga
(Rp)
11.591.756,87
1.863.000,00
21.012.480,94
1.893.208.200,00
334.374.000,00
832.784.000,00
186.113.700,00
171.637.500,00
3.335.345.012,81
333.534.501,28
3.668.879.514,09
3.668.879.000,00
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
Terbilang : Empat Ratus Delapan Puluh Enam Juta Enam Ratus Enam Puluh Lima Ribu Rupiah
Lampiran…
jdih.pu.go.id
GAR (lihat Gambar II.F.24) yang terbuat dari geotube.
ghitung Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD da
10.795.8
78,43
Jumlah Harga
(Rp)
1.941.14
2,50
1.970.36
4,00
26.131.6
66,67
81.395.7
63,75
22.952.7
92,50
37.689.0
55,80
75.000.0
00,00
442.429.112,05150.000.
44.242.357,71 000,00
486.665.934,78
486.665.000,0024.391.5
00,00
1.4
c. Jeti dari susunan pipa bulat
Kaki bangunan PENGERUKAN
2.
G.3 Contoh…
jdih.pu.go.id
mulut sungai (muara); direncanakan untuk mencegah pendangkalan alur mulut sungai akibat adanya an
rtutup maka perlu dilakukan pengerukan. Kedalaman pengerukan pada alur pelayaran antara dua
dali muara sungai
JAAN
Dewater ing Lain-
lain
gai akibat adanya angkutan pasir sejajar pantai dan mengarahkan arus aliran sungai atau arus pasang
elayaran antara dua jeti disesuaikan dengan draft (sarat) perahu yang akan keluar masuk TPI (Tempat P
ungai atau arus pasang surut. Pada mulut muara sungai untuk keperluan lalu lintas nelayan, jeti dibuat
1
.
1
9
8
.
3
8
7
.
2
7
5
,
3
1
nggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan K
nggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan K
ahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP y
ahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP y
apat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan S
apat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan S
ari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Jeti Pasangan Buis Beton” berikut ini.
ari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pengerukan Muara Sungai” berikut ini.
-884-
Contoh HPS pengerukan muara sungai (Mekanis)
No Uraian Pekerjaan Kode Kuant itas Satuan
1
La.0 1
1.1 PERSIAPAN Mobilisasi dan Demobilisasi LS m2
4 280
Stake out Posisi Pengerukan Sungai
1.3 T.04
.a
1.4 Biaya SMKK La.09 1 LS
2 PENGERUKAN MUARA SUNGAI
2.1 Penggalian tanah dengan Excavator TM.01.1.a
54250 m3
b. Contoh…
jdih.pu.go.id
7 7
5 5
. .
0 0
0 0
0 0
. .
0 0
0 0
Harga 0 0
Jumlah Harga
Satuan , ,
(Rp)
0 0
(Rp)
0 0
21541169.51 21541169.51
8375.4 454365450
15671.3 5 850168025
. 1
7 .
17087.6 5
2780836024 6
0 1
4.283.520.668,51
, 0
428.352.066,85
0 .
4.711.872.735,36
0 0
4711872000 0
0
Tujuh Puluh Dua Ribu Rupiah ,
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp) (Rp)
7
6
1083.33
9.285,71
333.33
14.285,71
208.33
17.857,14 a
1624.99
Tenaga Kerja h
Harga Bahan
1.640.781,06
13233.8
13233.8
14858.79
15%x D 2228.82
17087.6
-885-
b. Contoh perhitungan produktivitas kapal keruk
Sebuah suction dredger beroperasi dengan data-data sebagai berikut:
- Panjang pipa hisap pada ladder = 6 m
- Panjang pipa seluruhnya = 600 m (minus pipa pada ladder)
Pipa hisap = 20 m Pipa apung = 300 m
Pipa darat = 280 m
- Diameter seluruh pipa 14’’ = 0,3556 m
- Tanah lumpur lunak 20% = 1,20 (lumpur 20%, air 80%)
- Berat lumpur = 1400 kg/m 3
Untuk menghitung kapasitas kapal keruk per jam, perlu menghitung total head loss
bagai berikut :
,25 m/s.
-886-
3. Head loss pada pipa lengkung :
4. Head loss pada pipa hisap :
5. Head loss pada pipa buang :
6. Head loss pada pipa lengkung :
7. Head loss pada pipa darat :
H7…
jdih.pu.go.id
-887-
8. Head loss akibat lengkung :
9. Head loss pada pipa darat :
10. Head loss akhir pipa :
Perhitungan produktivitas kapal keruk
a) Total head
Tenaga pompa:
diambil pompa 240 HP
b) Kapasitas pengerukan/jam :
.
Analisis…
jdih.pu.go.id
-888-
ANALISIS PRODUKTIVITAS KAPAL KERUK
JENIS PEKERJAAN : Pengerukan Sedimen di Waduk/Danau dengan Kapal Keruk, Kedalaman 10 m' SATUAN PEMBAYARAN : m3
7,00
200,
00
600,
00
0,75
1,25
ASUMSI Jam kerja efektif per hari Tahapan kerja. a. Penyedia harus 80,0
meyerahkan rencana kerja untuk mendapatkan persetujuan direksi. b. 0
Operator senantiasa mengadakan konsultasi intensif dengan 20,0
direksi dalam mengatasi kendala waktu pengerukan c. Lebar 0 14
pengerukan harus efisien, sesuai dengan spektek Kapal
ker Kedalaman pengerukan harus 0,5 - 2 kali diameter pipa 0,12
jam HP
pemotong (cutter). Kecepatan aliran lumpur dlm pipa 1,25 m/s. d. 410
m3/jam
Volume pengerukan yang diakui dihitung berdasarkan gambar Tk %%
alur. Untuk pelaksanaan pengerukan harus ditambah 0,5 m agar 446,
E.23.c inchi
hasil kerukan lebih rapi. e. Pipa-pipa untuk menyalurkan lumpur Pw 76
m3/s
I. 1. harus ditata dan dijaga V m3/jam
2. II. agar tidak mengganggu aktivitas sekitar lokasi pekerjaan. ALAT Kapal 89,3
Fa m3/jam
a. b. Keruk; Suction Dredger Pompa sentrifugal; H-mak. 10m' Tenaga 52
v va vl D jam m
III. Kapasitas Produksi Q 20% x 0,01
HP HP
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4) 119
Kecepatan Kandungan air Kandungan lumpur Alat Bantu Pipa apung
Q DH Pp
2
(ok)
Q.1 Q.1' m3/jam
dan darat dia 14" Volume Galian ( Q ) : v x 0,25 x P x D2 24,5
m3/hari
(Suspensi) (Suspensi) Volume suspensi lumpur+air 253
OJ OJ
Volume Lumpur WC=40% Koefisien Kapal Keruk = 1/Q Kebutuhan
Pompa Dredging Head Loss Pipa Sepanjang 600 m Daya Pompa 81,1
Kebutuhan Tenaga Kerja Produksi yang menentukan : Kapal Keruk 6
Produksi / hari = Tk x Q.1 Kebutuhan tenaga Koefisien Tenaga Kerja/ 100
m3 89,3
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' - Mandor : ( Tk x M ) : Q.1' 5
625,
46
0,14
00
0,01
40
Analisis…
jdih.pu.go.id
SATUAN PEMBAYARAN : m3
Keterangan
Tenaga HP
340
Kapasitas Umur Ekonomis Jam Operasi dalam 1 m3/jam
850
Tahun Harga Alat BIAYA PASTI PER JAM KERJA Pw Tahun
10 2.000
Nilai Sisa Alat = 10 % x Harga Alat Baru = (1 Cp A W Jam
10.000.000.000
+) BCD Rupiah
(1 + ) −1 = − = Faktor Angsuran Modal Biaya 1.000.000.000
EF Rupiah -
0,16275 732.354,28
Pasti per Jam : a. Biaya Pengembalian Modal b. Rupiah
10.000,00
Asuransi, dll. Rupiah
2.
3. 4.
5. 6.
B. 1.
2. 3. Biaya Pasti per Jam = G 742354.28 Rupiah
C. 1.
2. 3.
4.
5.
Lampiran…
jdih.pu.go.id
ALISA HARGA SATUAN
Keterangan
200 HP K.Keruk
240 HP Pompa
Tahun 2017 Suku
bunga
i = 10% Biaya
asuransi
p = 0,2% 10,00%
0,25% 2,20%
6,40%
non-subsidi non-
subsidi
-890-
Lampiran H (Informatif) Rawa
H.1 Rawa
Lahan rawa adalah lahan yang hampir sepanjang tahun selalu jenuh air (saturated
Rawa dengan karakteristik khasnya, infrastruktur rawa yang pada umumnya berupa saluran b
Tabel II.H.1 Jenis pekerjaan pada komponen infrastruktur rawa
AAN
No. KOMPONEN
Tanah
1. JENIS PEKERJ
1.1 Beton
1.2 Pancang
1.3
Pasang
1.4 SALURAN Primer PA+HM
an
1.5 Sekunder
Sub-sekunder/kolektor
Tersier Kuarter TANGGUL
2. PINTU Sekat / tabat / stop
log Pintu klep
3.
3.1
3.2
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
Contoh…
jdih.pu.go.id
uh air (saturated) atau tergenang (waterlogged) oleh air permukaan dan/atau air tanah dangkal. Air um
umumnya berupa saluran beserta infrastrukturnya seperti intake, pintu-pintu pengatur dan lain-lain.
AAN
Lain-lain
Dewate
ring
hitung Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dar
ir tanah dangkal. Air umumnya tidak bergerak atau tidak mengalir dengan bagian dasar tanah berupa
u pengatur dan lain-lain. Berbagai jenis pekerjaan yang umumnya termasuk pada pelaksanaan pek
g menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Perala
an dasar tanah berupa lumpur. Dalam kondisi alami, rawa ditumbuhi oleh berbagai vegetasi
pada pelaksanaan pekerjaan rawa antara lain seperti pada Tabel II.H.1.
ja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung
gai vegetasi dari jenis semak-semak sampai pohon-pohonan, dan di daerah tropis biasanya berupa huta
nya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitun
biasanya berupa hutan rawa dan/atau hutan gambut.
ma dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pengerukan Muara Sungai” berikut ini.
-891-
Contoh HPS rehabilitasi saluran sekunder jaringan reklamasi rawa (Manual dan Mekanis)
Harga Satuan
No. Uraian Pekerjaan Kode Kuantitas Satuan
(Rp)
30.000.000,00
PEKERJAAN PERSIAPAN Mobilisasi dan Demobilisasi La.04 T.04.a 7.000.000,00
Stake out Posisi Rehabilitasi Sal. Sekunder Rawa La.09 22.345.000,00
Biaya SMKK T.01 5.347,50
1 LS LS
Pembersihan lapangan REHAB SALURAN SEKUNDER TM.01.2.b.1) 26.155,10
Galian Tanah Mekanis (Excavator) di daerah rawa 1 LS
M.38 210.000,00
Gambangan (pohon kelapa ∅ 20 cm, panjang 4m) 1 m2 m 3
TM.01.2.a.2) 23.106,32
Pemindahan Gambangan utk lintasan Excavator 14.268 batang
TM.01.3.c.1) 15.671,30
Jarak angkut 1 km 60.240 m'
I 1 2 Timbunan tanah di rawa pakai Buldozer TM.01.6.d 10.901,50
60 m3
T.14.a 52.353,75
3 b. Timbunan Tanah 18.320 m³
T.14.c 228.850,00
4 c. Urugan Pasir (tebal 10cm) Pekerjaan Kayu Cerucuk 18.320 1,09 m³ m
TM.06.3.1.c 14.763,80
5 Kayu Galam ∅ 10 cm Pekerjaan Pondasi dan Lantai 63,76 m³ m³
7 III Kerja a. Lantai Kerja (tebal 5 cm) mutu beton fc'= 2,5 B.01.a 852.334,00
0,83 42 0,41 m³
1 2 3 MPa b. Pondasi Koker (tinggi 60 cm), fc' = 20 MPa B.07.a 1.150.367,82
2,41 m³ m³
4 5 IV c. Lantai Arus (tebal 20 cm), fc'= 20 MPa B.07.a 1.150.367,82
1,65 m³
1 d. Pek. Sheet Pile 5/20; fc'= 25 MPa Pekerjaan Beton a. B.10.a 1.208.993,48
2 Pek. Dinding (tebal 20 cm), fc'= 20 MPa b. Dinding Sayap 1,09 6,68 5,77 m³
B.07.a a 1.150.367,82
3 Samping (tebal 20 cm), fc'= 20 MP 1,37 m³
B.07.a 1.150.367,82
c. Pek. Lantai atas, fc'= 20 MPa 0,28 m³
d. Pek. Crab, fc'= 20 MPa
B.07.a 1.150.367,82
33,71 120 240 Buah
e. Pek. Plesteran Pekerjaan Dewatering a. Sand Bag 0,45 B.07.a 1.150.367,82
1,728 Jam m³
x 1,2 m b. Pompa 10 KW P.04.c 39.155,89
392,5 kg
PEMBUATAN DAN PEMASANGAN SKOT BALOK Kayu D.01.b 28.347,50
Kelas II 8/12 - 3,0 m 20 Buah
D.05 M.33.a 106.346,25
Baja L.50.50.5 untuk spooneng, 100 m La.14.a 6.250.000,00
Baja strip 4 x 50 x 2500 mm
La.14.a 34.465,50
34.465,50
Jumlah
Pajak: PPN 10 %
Jumlah Total
Dibulatkan
Terbilang: Tiga Milyar Dua Belas Juta Lima Ratus Sembilan Puluh Dua Ribu Rupiah
Lampiran…
jdih.pu.go.id
awa (Manual dan Mekanis)
Jumlah Harga
(Rp)
30.000.000,00
7.000.000,00
22.345.000,00
76.298.130,00
1.575.583.224,00
12.600.000,00
27.727.583,18
287.098.216,00
199.715.480,00
418.329.872,00
54.693,34
3.338.075,10
189.945,50
620.079,60
349.456,94
2.772.386,44
1.898.106,90
1.317.802,89
7.684.457,02
6.637.622,31
1.576.003,91
322.102,99
1.319.945,05
3.401.700,00
25.523.100,00
10.800.000,00
13.527.708,75
689.310,00
2738720001.92
273872000.19
3012592002.11
3012592000
ua Ribu Rupiah
-892-
Lampiran I (Informatif)
Air tanah dan air baku
I.1 Air tanah
Air tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah atau batuan di bawah permukaan tan
Tabel I.1 Jenis pekerjaan pada komponen infrastruktur J air tanah dan air baku
E JAAN
NIS PEKER
No. KOMPONEN
Tanah Pasangan Beton Pancang PA+HM
1. PENGEBORAN (Geoteknik)
2.
2.1
2.2 PEMASANGAN CASING Pipa-
2.3 pipa
Saringan
3. Asesoris BRONCAPTERING
RUMAH POMPA PIPA
4. DISTRIBUSI
5.
Air tanah secara umum dikelompokkan sebagai berikut : a. Air tanah dangkal
Berdasarkan surat izin pengambilan air (SIPA), air tanah dangkal yaitu sumur gali
b. Air tanah dalam
Sumur bor dalam dimaksudkan adalah sumur bor yang secara umum
kedalamannya > 30 m sesuai dengan kebutuhan dan perizinan yang berlaku. Untuk pekerjaan
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
di bawah permukaan tanah. Pelaksanaan pemanfaatan air tanah pada umumnya mengambil air da
h dan air baku
JAAN
Dewatering Lain- lain
h dangkal
u sumur gali yang umumnya hanya sampai kedalaman 10 - 15 m saja, sedangkan untuk sumur bor d
berlaku. Untuk pekerjaan air tanah dalam pedoman ini diambil contoh pelaksanaan pekerjaan pengebor
mengambil air dari akuifer (lapisan batuan jenuh air tanah yang dapat menyimpan dan meneruskan ai
ntuk sumur bor dangkal dengan pipa diameter 1 ¼ ”– 1 ½ ” dan dimungkinkan juga sumur bor
kan juga sumur bor deep well dengan casing 4”- 6” sampai kedalaman < 30 m.
aku di antaranya berasal dari air hujan, air permukaan, air tanah, air laut dan air payau. Berbagai jeni
ir payau. Berbagai jenis pekerjaan pada komponen infrastruktur air tanah dan air baku disajikan pada T
r baku disajikan pada Tabel I.1 berikut ini.
1
1
-893- 0
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga . Satuan Pekerj
0
Contoh HPS pembuatan sumur air tanah dalam 0
Harga
2 PEKERJAAN Kuan 3
No Uraian Pekerjaan Kode Satuan Satuan
6
PERSIAPAN titas ,
(Rp)15.000.0
1 Mobilisasi dan 2
I 3 5 00,00 0
Demobilisasi 4 1
1. La.04 LS 27.000.0
Biaya SMKK 1
2.
La.09 LS 00,00
Pembuatan - 1
LS
3. kolam
2.500.00 7
II PEKERJAAN PEMBUATANsirkulasi+salura
SUMUR AIRTANAH 0,00
n m' .
1 800 ###
Pengeboran lobang ∅ 8 3/4" TM.09.2 6
2
Reaming/pelebaran lubang bor : 48 5
a.
Reaming lubang ∅ 8 3/4" ke 12" Reaming TM.09.3 75 205.414,19 8
b. m'
lubang ∅ 8 3/4"ke14 3/4" TM.09.4 2 234.784,35 .
m' m'
3 Sampling contoh+diskripsi litologi batuan
TM.09.1
80 335.095,05 0
5
0 9
Pemasangan dan pembongkaran 6
4 TM.09.5
48 m' m' 274677.54 4
Temporary Casing ∅ 17" 0
,
2
5 Electric logging/penampangan geofisik TM.09.18 TM.09.
6 lokasi
m' 2961417.33 7
9 4
1
6 Pengadaan dan pemasangan pipa konst. Sumur TM.09. : 0
a. 10 3 m'
Pipa Black Steel ∅ 8" TM.09. 3 m3
b.
c. Screen low carbon ∅ 8" 11 6
Pipa Sounding GWI BSA ∅ 1" TM.09. 2
7 12
Pengadaan+Pemasangan Gravel Pack 7,
8 jam 4
Pembersihan sumur/Development : 3
a. TM.09. 0
Water Flushing 13 6
b. jam 6
Water Jetting TM.09.
c. .
Air Jetting 13 3
d. jam 4
Air Lifting Pekerjaan Pengujian : Pasang TM.09. 2
9 14
8
dan bongkar peralatan uji 3
a. TM.09. 4 jam 4
2
b. 14 7 ,
Step Draw Down Test 6 jam 406.484,86
c. TM.09.14 TM.09. 2 8
Long Period Test/uji debit konstan TM.09.14 4 jam 406.484,86
d. 15 1 lokas 406.484,86 6
Pengukuran Recovery/uji kambuh TM.09.14 1 jam
10 TM.09.16 2
0 contoh i
Sampling dan analisa kualitas air 1.000.000,00
TM.09.18 2
4 titik
11 Sementasi dan pengecoran lantai sumur 2.961.417,33
1
12 Tutup Sumur 5 LS 4
- 1 1.200.000,00 0
III PEKERJAAN LAIN-LAIN Patok tanda
T.05.c 1 191.944,59 6
lokasi pekerjaan Buah
Jumlah .
Pajak PPN : 10 % 4
Jumlah Total 8
Dibulatkan 4
,
8
6
4
0
6
.
4
8
4
,
Terbilang: Dua Milyar Empat Ratus Dua Belas Juta Lima Ratus Tujuh Puluh Delapan
8
Ribu Rupiah
Analisis… 6
4
0
jdih.pu.go.id
tung Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari L
Jumlah Harga
(Rp)
7
15.000.000,00
27.000.000,00
2.500.000,00
177738843.65
9.859.881,21
176.557.832,21
268.076.040,00
13184521.89
17768503.95
138.509.465,39
951.554.659,45
36.961.073,61
209.525.471,24
13.007.515,54
13.007.515,54
26.015.031,07
42.274.425,49
742.900,00
1.625.939,44
29.266.909,96
4.877.818,33
2.000.000,00
14.807.086,63
1.200.000,00
191.944,59
2.193.253.379,17
219.325.337,92
2.412.578.717,09
2.412.578.000,00
JENIS ALAT : Mesin Bor, Mud Pump, Air Compressor, Pumping Test unit, Water Jetting
Mesin Bor (Drilling Rig) Mud Pump RRC/ Air Compressor Atlas Truck Cargo Mitsubishi Pick up Izuzu Welding set Kubota 225
Tone, Koken Double Stroke Copco 350/Rotary Colt Diesel /Toyota Ah
D. BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P) S Rp/jam 290128.1 201379.23 415715.27 195149.94 171690.53 100244.46
LAIN - LAIN Bahan Bakar Premium (non subsidi) Bahan 10.500,00 10.500,00 10.500,00 10.500,00 10.500,00
E. 1. 2. Mb Ms Liter Liter 10.500,00 10.500,00
Bakar Solar (non subsidi) 10.500,00 10.500,00 10.500,00 10.500,00 10.500,00
3. Mp Liter 30.250,00
Minyak Pelumas 30.250,00 30.250,00 30.250,00 30.250,00 30.250,00
100%
1. Prosentase pemanfaatan *) M % 419.564,02
2. Biaya operasi alat S = (G + P) S Rp./jam 91.390,00
3. Bahan pakai habis - Drilling Fluid/mud K Rp./jam Rp./jam 68.890,00
4. - Bit Biaya operasi alat+material S+K Rp./jam Rp./jam 22.500,00 510.954,02
Biaya operasi total M x (S+K) Rp/jam
5. 830.784,62
6. Pengeboran…
jdih.pu.go.id
MUR BOR AIR TANAH DALAM
24 - 42 -
120 -
5 1.500 10
10 1.500
140.000.000,00 1.500 160.000.000,00
220.000.000,00 22.000.000
14.000.000 0,26380 16.000.000 0,16275
0,16275 21.482,39 293,33
22.158,99 186,67 15.623,56 213,33
21.775,73
22.345,66 15.836,89
44.100,00
25.200,00 1.815,00 3.176,25 126.000,00
2.053,33 5.973,33 2.346,67 9.075,00 3.226,67
25.000,00 6.826,67 9.386,67 25.000,00
17.857,14 25.000,00 17.857,14
77.898,81 17.857,14 190.545,48
99.306,73
Air Pumping
Mud Pump Truck Cargo Pick up Welding set
Compressor Test
100% 0% 15% 20% 5% 0%
289.025,66 656.824,20 80.308,87 66.774,46 108.074,23 139.165,46
- - - - - -
- - - - - -
- - - - - -
289.025,66 656.824,20 80.308,87 66.774,46 108.074,23 139.165,46
Water
Jetting
0%
304.704,30
-
-
- 304.704,30
-895-
Produktivitas
Pengeboran (Pilot hole dan **)
6. Koefisien Alat
Reaming)
(Q) m/jam (1/Q) 0,5405
a. Borehole ø 8 3/4" 1,85 m/jam 0,5000
b. Reaming ø 8 3/4" - 12" 2,00 m/jam 0,5051
c. Reaming ø 8 3/4" - 14 3/4" 1,98 m/jam 0,5263
d. Reaming ø 8 3/4" - 17" 1,90
% 75%
1. Prosentase pemanfaatan M Rp./jam 419.564,02
2. Biaya operasi Alat S = (G + P) S Rp./jam 10.000,00
3. Bahan pakai habis - Wire RB & Ciron K Rp./jam 6.500,00
4. - Acetelyn & CO Biaya operasi Alat+Material
2 S+K Rp./jam 3.500,00
Biaya operasi total M x (S+K) Rp./jam 429.564,02
5. Rp/jam 470.948,72
Produktivit
Temporary Cassing as
6. Koefisien Alat
Diameter
(Q) m/jam (1/Q) 0,5714
a. (ID) 17" 1,75 m/jam 0,5714
b. (ID) 12" 1,75
3. Pemasangan Konstruksi Sumur (Pipa Black Steel dan Screen Low Carbon)
No. Uraian Kode Satuan Drilling Rig
%
Persentase pemanfaatan
1. M Rp./jam 100%
Biaya operasi Alat S = (G + P)
2. S Rp./jam 419.564,02
Bahan pakai habis - Wire RB & Ciron
3. K Rp./jam - -
- Acetelyn & CO2 Biaya operasi
4. S+K Rp./jam - 419.564,02
Alat+Material
Rp./jam
ang), sedangkan untuk tanah lembek kapasitas dikali 2 - 3 dan untuk tanah keras kapasitas dikali 30 - 50%
Air
Pumping Water
Mud Pump Compress Truck Cargo Pick up Welding set
Test Jetting
or
30% 0% 10% 0% 50% 0% 0%
289.025,66 656.824,20 80.308,87 66.774,46 108.074,23 139.165,46 304.704,30
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
289.025,66 656.824,20 80.308,87 66.774,46 108.074,23 139.165,46 304.704,30
0%
0% 10% 10% 100% 0% 100%
656.824,20
289.025,66 80.308,87 66.774,46 108.074,23 139.165,46 304.704,30
12.500,00 -
- - - - - - - - - - - -
12.500,00
- 289.025,66 - 80.308,87 - 66.774,46 - 108.074,23 - 139.165,46 - 304.704,30
669.324,20
Water
Jetting
100%
304.704,30
- -
- 304.704,30
-896-
4. Pencucian Sumur (Well Development)
No. Uraian Kode Satuan Drilling Rig Mud Pump
Persentase pemanfaatan
1. M % 20% 0%
Biaya operasi alat S = (G + P)
2. S Rp./jam 419.564,02 289.025,66
Bahan pakai habis
3. K S+K Rp./jam Rp./jam - - - -
- Battery, cable lamp, dan lain- Biaya
4. M x (S+K) Rp./jam 419.564,02 289.025,66
operasi alat+material
Rp/jam 248.174,87
Biaya operasi total lain.
5.
6. Pumping Test Air Lift Methods: Koefisien Alat (1/Q) Koefisien Tena
Produktivitas (Q) 1,00 jam
1,0000 (Tukang Bor) 0
a. Method "V" Notch 1,00 jam
1,0000 0,5714 0
b. Method Orifice
I.2 Air…
jdih.pu.go.id
Air Pumping
Mud Pump Truck Cargo Pick up Welding set
Compressor Test
100%
0% 10% 15% 5% 0%
656.824,20
289.025,66 80.308,87 66.774,46 108.074,23 139.165,46
12.500,00
- - - - - - - - - -
12.500,00
289.025,66 80.308,87 66.774,46 108.074,23 139.165,46
669.324,20
(OH)
Koefisien Tenaga Kerja (Pekerja) (Mandor)
(Tukang Bor) 0,5714 0,1429
0,5714 0,1429 0,0571
0,5714 0,1429 0,0571
0,0571
Air Pumping
Mud Pump Truck Cargo Pick up Welding set
Compressor Test
0% 0% 5% 10% 5% 100%
289.025,66 656.824,20 80.308,87 66.774,46 108.074,23 139.165,46
- - - - - - - - - - 9.000,00 9.000,00
289.025,66 656.824,20 80.308,87 66.774,46 108.074,23 148.165,46
(OH)
Koefisien Tenaga Kerja (Pekerja)
(Mandor)
(Tukang Bor) 0,5714 0,1429
0,5714 0,1429 0,0571
0,0571
Pumping Water
Test Jetting
0% 0%
139.165,46 304.704,30
- - - -
139.165,46 304.704,30
Pumping Water
Test Jetting
100% 0%
139.165,46 304.704,30
9.000,00 9.000,00 - -
148.165,46 304.704,30
0
8
3
.
8
1
-897- 0
I.2 Air baku ,
Penyediaan air baku umumnya dilaksanakan oleh Cipta Karya, namun untuk tertentu 2
kondisi
2 PEKERJAAN 0
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerj
PERSIAPAN
Mobilisasi dan
Contoh HPS infrastruktur penyediaan
Demobilisasi
air baku (Manual)
Harga
Pembersihan Kuan 6
No Uraian Pekerjaan Kode Satuan Satuan
titas
Lapangan 4 (Rp)76.500.0 6
1 Stake Out Trase 3 00,00
1 5 8
I Pipa LA.04
1.2 LS .
1. PenyediaanAirBak T.01 5.347,50
00 m2 6
2. u T.04.a
LS 7
3. Biaya SMKK 5.428,00
120 LS 8
4. PEMBUATAN LA.09
II BRONCAPTERIN 1 ,
1.541.16
G Pekerjaan 18 0
1 9,51
Tanah Galian 9 0
a.
b. Tanah Urugan T.06a.1) 1 m m 3 3
50.177,38
Tanah Kembali T.14a 8 1
c. m 3
52.353,75 2
Urugan Pasir T.14c
2 1 228.850,00 .
a. Pekerjaan 760.092,50
Pasangan P.01b.1) 2,
2, m m 3 3 5
b. 4 319.125,00 3
Pasangan Batu + P.05 4
3 5 73.718,91 9
mortar tipe S 2
Pasangan Batu P.04a 3
5 m 2 ,
4 Pekerjaan Beton B.05 6, 6
Kosong
a. a 8
6 0
Beton fc' = 15 MPa Pekerjaan m 3
b. B.21. 5
2,
Bekisting Kayu Plesteran m 2
c. a 2
5
d. Besi Beton, fy'=240 MPa Plesteran Mortar B.17
Kg
Tipe M + Acian 2 m
5 Rabat Beton, fc' = 2,5 MPa Pekerjaan Pipa
3
B.01. 4 8
Pipa GIP 4" SaringanDN a
a. 1 m 5
4"CI+Packing+Mur Baut - - 2.800.000,0 2
b. 0, Buah
c. 8 0 .
Gate Valve 4" Buah
d. 2 5 450.000,00 3
Bend 4" x 90° - Buah
e. 2 2.700.000,0 3
Valve Flange DN 4" Tangga Besi DN 1” - Buah
f. 4 22 0 4
galvanized - - Buah
g. 2 4 1.800.000,0 ,
Pipa Ventilasi GIP DN 2" - Buah
h. Manhole 100x100cm,t=3 mm,besi L 2 18
2 0 0
- - Buah
475.000,00 0
i. Pengecatan Pipa, Manhole +Dinding m 2
500.000,00
32.000,00
2
5
9
.
9
9
4
,
3
0
2
.
0
0
6. Bangunan… 6 Bangunan Penangkap 0
.
a. Bronjong P.06a.1.b 36 m 3
1.287.619,64 46.354.306,95 0
0
jdih.pu.go.id 0
,
0
0
n untuk kondisi tertentu kadang-kadang juga dilaksanakan oleh SDA. Terkait dengan pekerjaan penyed
ung Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari La
Jumlah Harga
(Rp)
7
76.500.000,00
6.417.000,00
651.360,00
1.541.169,51
903.192,75
471.183,75
4.119.300,00
1.839.423,85
1.595.625,00
4.607.431,88
13.493.436,97
2.530.784,30
28.101.243,60
724.483,90
6.239.863,20
4.000.000,00
5.600.000,00
900.000,00
10.800.000,00
3.600.000,00
950.000,00
1.000.000,00
576.000,00
ngan pekerjaan penyediaan air baku pada umumnya terdiri atas: Broncaptering termasuk perlindungan
nggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan K
ermasuk perlindungan mata air dan juga perpipaan baik untuk sistem transmisi juga untuk sistem dist
ahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung HSP y
juga untuk sistem distribusinya. Seperti dijelaskan di atas, AHSP pekerjaan ini mengacu pada AHSP Bi
apat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitunga
mengacu pada AHSP Bidang Cipta Karya, dan pada pedoman ini diambil contoh pekerjaan sebagai beriku
dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Infrastruktur Penyediaan Air Baku” berikut ini.
ekerjaan sebagai berikut:
kut ini.
1
.
0
8
3
.
-898- 5
8
Harga
Kuan 2
1
No Uraian Pekerjaan Kode Satuan Satuan
titas .0
(Rp)
b. 3
,
Geotextile PEMBUATAN BAK
P.09c 36 m 2
195356.25 52
III PENAMPUNG
3
0
1 ,
Galian Tanah Pekerjaan Tanah 9 50177.38 7
a. T.06a.1)
4, m 3
T.14 5
b. 2 6
Urugan Tanah Kembali a m 3
c. 8,
0, 8
Urugan Pasir Pekerjaan Pasangan T.14 m 3
2 4
3 .
Pasangan Batu + mortar tipe S Pasangan c
a. P.01b.1) 5 m m 3
760.092,50
3 6
Batu Kosong 2 2
7
b. P.05 6 319.125,00
2, 2
8
3 4
Pekerjaan Beton Beton fc' = 15 MPa 5 8
,
a. B.05a .0
b. Bekisting Kayu 4 m m 3 2
B.21.a 8
c. Besi Beton fy'=240 MPa 1 kg 0
B.17 5
5
Rabat Beton, fc' = 2,5 MPa 5 m 3
d. B.01.a 0
2
2
4 Pekerjaan Plesteran Plesteran Mortar Tipe 1 .,1
M + Acian ### 4, 42824.16 0
3
2
P.04a m 2
0
5 Pekerjaan Pipa 2 5
.
a. Pipa GIP 4" - 12 2 m 259994.3 3
5
b. SaringanDN4"CI+Packing+MurBaut - 2 5 Buah 2000000 ,3
c. Pipa V=ventilasi GIP DN 2" - 2 Buah 475000 7 9
5
d. 2800000 ,
Manhole 100x100cm,t=3 mm,besi L 2 Buah 6
e. - 2.000.000,00
Pengecatan Pipa, Manhole +Dinding Bend 1 8 LS Buah 2
0
f. - - 1. Buah 450.000,00
4" x 90° 4 2
g. 2
Kran Air + aksesoris PENGADAAN DAN 100000 8
IV ESORIS 4
PEMASANGAN PIPA Pekerjaan Tanah & AKS 6 .5
1. 5
(manual) Galian Tanah Biasa T.06a.1)
2 m 8
2
a. 3
50.177,38 5
Galian Tanah Keras/Cadas 2, m .
b. T.09a.1) 1. 3
111.406,25 0
T.14 5 3
c. 1 ,3
a 4 m 3
jdih.pu.go.id
Jumlah Harga
(Rp)
7032825
442564.45
219.885,75
68.655,00
4.560.555,00
1.276.500,00
9.158.196,18
1.548.002,12
19.072.731,60
3.601.111,15
1627318.08
3.119.931,60
4.000.000,00
950.000,00
5.600.000,00
2.000.000,00
3.600.000,00
400.000,00
62.470.831,88
127.560.156,25
32.590.209,38
19.223.400,00
15.000.000,00
472.285.729,58
47.228.572,96
519.514.302,54
519.514.000,00
as Ribu Rupiah