“TEKNOLOGI DIGITAL”
Oleh : ASFIADIN
Puji dan syukur kehadirat ALLAH SWT.Atas Rahmat dan hidayah-Nya,sehingga penulis
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul TEKNOLOGI DIGITAL dengan tepat
waktu.Shalawat serta salam kepada baginda Rasulullah SAW semoga kita mendapatkan syafaat
beliau di akhirat kelak.
Makalah disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Fisika.Selain itu,makalah ini
bertujuan menambah wawasan tentang pentingya Teknologi Digital bagi para pembaca dan juga
bagi penulis.Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Hasnawati S.Pd selaku guru mata
pelajaran Fisika.Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak yang telah
membantu diselesaikannya makalah ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna.Oleh sebab itu,saran dan kritik yang
membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah :
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan teknologi digital?
2. Jelaskan apa itu proses transmisi data?
3. Jelaskan apa yang dimaksud proses penyimpanan data?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu teknologi digital.
2. Untuk mengetahui apa itu proses transmisi data.
3. Untuk mengetahui pengertian proses penyimpanan data.
BAB II
PEMBAHASAN
Transmisi menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah pengiriman (penerusan) pesan
dan sebagainya dari seorang kepada seorang (benda) lain. Adapun data yaitu keterangan atau
informsasi dlam berbagai bentuk seperti tulisan, suara, gambar diam, gamar bergerak, tulisan dan
sebagainya. Jadi transmisi data adalah proses pengiriman data dari pengirim ke penerima.
Contoh transmisi data yang paling sederhana yaitu ketika ada seorang yang sedang mengajak
bercakap-cakap orang lain.
Transmisi data secara digital yaitu proses transmisi data yang dilakukan secara digital.
Transmisi yang dilakukan melalui peralatan yang menggunakan sistem pengkodean data secara
digital biner. Berikut adalah peralatan yang melakukan transmisi data secara digital :
a. Telepon Seluler
Telepon seluler atau biasa disebut ponsel adalah sebuah alat yang mempunyai
kemampuan untuk melakukan komunikasi secarah dua arah. Ponsel hampir mirip dengan telepon
konvensional yang memakai kabel. Perbedaan antara keduanya adalah dalam hal bentuk dan
kepraktisan. Ponsel tidak memerlukan kabel dan dapat dibawah dengan mudah (portable).
Adapun telepon kabel sulit dipindahkan pada jarak yang jauh karena terhubung dengan kabel
jaringan telepon.
Semua data modulasi sistem pemancar ISDB-T dapat dialur untuk QPSK dan 16 QAM.
Perubahan mode ini bisa diatur melalui Kontrol Konfigurasi Transmisi dan Mutipleks (TMCC).
Hasil dari seitem penyiaran televisi digital dapat diterima menggunakan antenna yang
disebut televisi terrestrial digital (DTT), kabel (televisi kabel digital) serta piringan satelit. Alat
berupa telepon selulr digunakan terutama untuk menerima frekuensi televisi digiotal berformat
DMB dan DVB-H. siaran televisi digital juga dapat diterima menggunakan internet berkecepatan
tinggi yang dikenal sebagai televisi protocol internet (IPTV).Adapun manfaat televisi digital
adalah :
Siaran televisi digital dapat digunakan untuk acar yang bersifat interaktif. Teknologi
siaran digital menawarkan integrasi dengan layanan interaktif dimana televisi digital
memiliki layanan komunikasi dua arah seperti internet.
Sistem televisi digital teristrial dapat diterima oleh sistem penerimaan televisi tidak
bergerak maupun sistem penerimaan televisi bergerak. Kebutuhan daya pancar televisi
digital yang lebih kecil mengakibatkan siaran dapat diterima dengan baik walaupun alat
penerima siaran bergerak dalam kecepatan tinggi seperti di dalam mobi dan kereta.
Sistem penyiaran televisi digital memungkinkan penyiaran saluran dan layanan lebih
banyak daripada televisi analog. Penyelenggaraan siaran dapat menyiarkan program
mereka secara digital dan memberi kesempatan terhadap peluang bisnis pertelevisian
dengan konten yang lebih kreatif, menarik, dan bervariasi.
c. Komputer yang terhubung ke Jaringan
Komputer adalah sekumpulan alat elektronok yang saling bekerja sama, dapat menerima
data (input), mengelolah data (proses), memberikan informasi (outpu), serta berkoordinasi di
bawah control program yang terimpan di memorinya. Di dalam sebuah computer, memori adalah
urutan byte yang dinomori (sel). Tiap-tiap sel berisi sepotong kecil informasi yang menjadi
perintah bagi computer.
Memori computer menyimpan berbagai bentuk informasi sebagai angka biner. Informasi
yang belum berbentuk biner akan dipecahkan (encoden) dengan sejumlah intruksi yang
mengubahnya menjadi sebuah angka atau urutan angka-angka. Sebagai contoh : huruf F
disimpan sebgai angka decimal 70 ( atau angka biner) menggunakan salah satu metode
pemecahan. Intruksi yang lebih kompleks bisa digunakan untuk menyimpan gambar, suara,
video, dan berbagai macam informasi. Informasi yang bisa disimpan dalam satu sel
dinamakan byte. Jika computer terhubung ke jaringan baik lokal maupun interlokal, proses
transmisi datanya pun dilakukan secara digital.
Penyimpan data dalam dunia digital adalah sebuah benda elektronik yang mampu
menyimpan data-data elektronik dengan tujuan agar dapat dibuka kebali dana tau digunakan
kembali. Data-data yang disimpan dapat berupa gambar diam, gambar bergerak, suara, tulisan
dan sebagainya.
Alat penyimpanan data atau dalam istilah komputer dikenal sebagai computer data
storage merujuk pada media penyimpanan massal. Bentuknya bisa berupa cakram optis,
beberapa bentuk media penyimpanan magnetis (seperti halnya harddisk), dan tipe- tipe media
penyimpanan lainnya yang lebih lambat daripada RAM, tetapi memiliki sifat lebih permanen,
seperti flash memory.
Beberapa jenis alat penyimpanan data yang cukup populer dalam dunia komputasi
(komputer) sebagai berikut :
a..Harddisk (Cakram Keras)
Harddisk atau cakram keras atau hard disk drive (HDD) atau hard drive (HD) adalah
sebuah benda yang mampu menyimpan data digital. Data yang tersimpan dalam HDD dapat
ddiolah kembali oleh pengguna komputer. Pengolahan data dapat berupa penggandaan,
penghapusan, penambahan, pengeditan dan sebagainya. Sebuah harddisk berbentuk piringan
magnetis. Reynold Johnson merupakan orang yang pertama kali membuat cakram keras. Hard
disk pertama berukuran sangat besar, sekitar 0,6 meter. Cakram keras pertama tersebut terdiri
dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0,6 meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai 1.200 rpm
(rotation per minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB. Cakram keras jaman sekarang
sudah ada yang hanya selebar 0,6 cm dengan kapasitas 750 GB. Kapasitas terbesar cakram keras
saat ini mencapai 3 TB dengan ukuran stadar 3,5 inci.
Komponen-komponen yang menyusun sebuah hard disk adalah sebagai berikut :
Spindle
Hard disk terdriri dari spindle yang enjadi pusat putaran dari keping-keping cakram
magnetik penyimpan data. Spindle ini berputar dengan cepat, oleh karena itu harus
mengunakan high quality bearing. Dahulu hard disk menggunakan ball bearing tetapi kini
hard disk sudah menggunakan fluid bearing. Dengan fluid bearing, gaya friksi dan tingkat
kebisingan dapat diminimalisasi. Spindle ini yang menentukan putaran hard disk.
Semakin cepat putaran rpm hard disk, semakin cepat transfer datanya.
Cakram Magnetik (Magnetic Disk)
Pada cakram magnetik inilah dilakukan penyimpanan data pada hard disk. Cakrma
magnetik berbentuk pelt tipis dengan bentuk seperti CD-R. Dalam hard disk terdapat
beberapa cakram magnetik. Hard disk yang pertama kali dibuat terdiri dari 50 piringan
cakram magnetik dengan ukuran 0,6 meter dan berputar dengan kecepatan 1.200 rpm.
Saat ini kecepatan putaran hard disk sudah mencapai 10.000 rpm dengan transfer data
mencapai 3,0 Gbps.
Read-write hand
Read-wite hand adalah pengambilan data dari cakram magnetik. Head ini melayang
dengan jarak yang tipis dengan cakram magnetik. Dahulu head bersentuhan langsung
dengan cakram magnetik sehingga mengakibatkan keausan pada permukaan karena
gesekan. Saat ini, antara head dan cakram magnetik sudah diberi jarak sehingga umur
hard disk lebih lama.Read-write head terbuat bahan yang terus mengalami
perkembangan, mulai dari Ferrite head, MIG (Metal-In-Gap) head, TF (Thin Film) head,
(Anisotropic) Magnetoresistive (MR/AMR) heads, GMR (Giant Magnetoresistive) heads,
dan sekarang yang digunakan adalah CMR (Colossal Magnetoresistive) heads.
Enclosure
Enclosure adalah lapisan luar pembungkus hard disk. Enclosure berfungsi melindungi
semua bagian dalam hard disk agar tidak terkena debu, kelembaban, dan hal lain yang
dapat mengakibatkan kerusakan data. Dalam enclosure terdapat breath filter yang
membuat hard disk tidak kedap udara. Hal ini bertujuan untuk membuang panas yang ada
di dalam hard disk karena proses putaran spindle dan pembacaan read-write head.
Interfacing Module
Interfacing modul berupa seperangkat rangkaian elektronik yang mengendalikan kerja
bagian dlam hard disk, meproses data dari head, dan menghasilkan data yang siap di baca
oleh proses selanjutnya. Interfacing module yang dahulu banyak dipakai adalah sistem
IDE (Integrated Drive Electronics) dengan sistem ATA yang mempunyai koneksi 40 pin.
Teknologi terbaru dari interfacing module adalah teknologi Serial ATA (SATA). Sistem
SATA memungkinkan satu hard disk ditangani oleh satu bus terdendiri di dalam chipset
sehingga penanganannya menjadi lebih cepat dan efisien. Hard disk SATA sekarang
perlahan sudah menggantikan hard disk ATA yang mulai hilang dari pasaran.
Tracks dan Sector
Tracks adalah bagian dari sepanjang keliling lingkaran dari luar sampai ke dalam.
Adapun sector adalah bagian dari tracks. Sector memiliki jumlah bytes yang sudah diatur.
Ada ribuan sector dalam HD.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan makalah diatas dapat kami simpulkan bahwa :
1. Teknologi merupakan keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang
diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Dalam pengertiannya
yang lain teknologi merupakan penerapan dari ilmu pengetahuan yang dimiliki manusia.
2. Transmisi menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah pengiriman (penerusan) pesan
dan sebagainya dari seorang kepada seorang (benda) lain. Adapun data yaitu keterangan
atau informsasi dlam berbagai bentuk seperti tulisan, suara, gambar diam, gamar
bergerak, tulisan dan sebagainya.
3. Penyimpan data dalam dunia digital adalah sebuah benda elektronik yang mampu
menyimpan data-data elektronik dengan tujuan agar dapat dibuka kebali dana tau
digunakan kembali. Data-data yang disimpan dapat berupa gambar diam, gambar
bergerak, suara, tulisan dan sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
Pujianto dkk, 2016 Fisika kelas XII untuk SMA/MA. Klaten. Intan Pariwara.
https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/teknologi-digital-dan-ebt-jadi-
pendorong-terkuat-transisi-energi.
https://id.wikipedia.org/wiki/Transmisi_data.