Anda di halaman 1dari 47

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia

Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

APA YANG ANDA


HARAPKAN DARI SESI
INI ?
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

1. 2AMPU MEMAHAMI EMPAT KONSENSUS DASAR


a. Pancasila
b. UUD 1945
c. Bhinneka Tunggal Ika
d. Negara Kesatuan Republik Indonesia

Hasil Belajar
NILAI’S KEBANGSAAN YG BERSUMBER DARI
4 KONSENSUS DASAR BANGSA
1. Nilai Religius
2. Nilai Kekeluargaan
PANCASILA 3. Nilai Keselarasan
4. Nilai Kerakyatan
5. Nilai Keadilan (Individual)
UUD NRI 1. Nilai Demokrasi (Kebebasan)
THN 1945 2. Nilai Kesederajatan
3. Nilai Ketaatan Hukum

BHINNEKA 1. Nilai Toleransi/Kepedulian


TUNGGAL 2. Nilai Keadilan
IKA 3. Nilai Gotong Royong
1. Nilai Kesatuan Wilayah
NKRI 2. Nilai Persatuan
3. Nilai Kemandirian
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
EMPAT KONSENSUS DASAR
NEGARA REPUBLIK INDONESIA
PANCASILA MENJAWAB
Sumber : DISAMPAIKAN PADA PERNYATAAN
Ir.Soekarno • SIDANG BPUPK • APA DASAR
Dibawah Bendera Revolusi PADA 1 JUNI 1945 INDONESIA
MERDEKA

6
7
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

APA YG DIMAKSUD Dengan FILOSOFI

PHILEIN + SOPHOS PHILOS + SOPHIA

PHILOSOPHY

INFORMAL FORMAL SPEKULATIF LOGOSENTRIS AKTUAL


Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

FILSAFAT: The rational explanation of anything;


ada sistem ttt, & scr metodis dpt dipertanggung- jawabkan

FILSAFAT

Objek Objek Formal


Material

Segala sst Hakikat

Perennial Problems
Justice; power, organization; order, law
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

BAGAIMANA WUJUD FILOSOFI DALAM KEHIDUPAN BANGSA INDONESIA

FILOSOFISCHE
WELTANSCHAUUNG
GRONDSLAG

LEADING
PRINCIPLE
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

WELTANSCHAUUNG; mengacu pada pandangan hdp


suatu komunitas

World-view: PANDANGAN DUNIA


Weltanshauung ; Ajaran ttg nilai, makna, dan tujuan hidup
manusia yg terpatri yg menyebar dlm berbagai pemikiran dan
kebudayaan bgs Indonesia.

A complete philosophy includes a world-view or a reasoned


conception of the whole cosmos, and a life-view or doctrine of
the values, meanings, and purposes of human life” (The Liang
Gie, 1977: 8).
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

Filosofische Grondslag

Sidang BPUPK, 1 Juni 1945, Soekarno


memberi judul pidatonya dengan nama
Filosofische Grondslag dari Indonesia Merdeka

Dasar filsafat hidup kenegaraan

Nilai-nilai filosofis yg terkandung dalam sila-


sila pancasila mendasari seluruh peraturan
hukum yg berlaku di Indonesia.
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

PANCASILA SBG LEADING


PRINCIPLE

PRINSIP PENUNTUN YG EKSIS


DLM KHDPN MASYARAKAT
(Budaya, tradisi, hukum adat)

DIAKUI & DITERIMA (bahkan


dijalankan) OLEH
MASYARAKAT
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

• Philosofische grondslag itulah fundamen, filsafat, pikiran yang


sedalam-dalamnya, jiwa, hasrat yang sedalam-dalamnya untuk
di atasnya didirikan gedung Indonesia Merdeka yang kekal dan
Dasar Negara abadi.

• Indonesia Merdeka adalah Political Independence


Arti • Kemerdekaan adalah Jembatan Emas
Kemerdekaan

Sumber : Risalah BPUPK, Setneg RI, 1998


14
15
PANCASILA

“Pancasila adalah satu alat mempersatu yang


saya yakin seyakin-yakinnya Bangsa
Indonesia dari Sabang sampai ke Merauke
hanyalah dapat bersatupadu di atas dasar
Pancasila itu”
(Soekarno, 1958)
TIGA NILAI PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA

Nilai Dasar Nilai Instrumental

•Asas-asas yang berasal dari nilai •Nilai berlaku untuk kurun waktu dan
budaya bangsa Indonesia yang kondisi tertentu, lebih bersifat
bersifat abstrak dan umum, relatif kontekstual wujudnya berupa
tidak berubah namun maknanya kebijakan/peraturan, strategi,
selalu dapat disesuaikan dengan program, organisasi, sistem, rencana.
perkembangan zaman Seperti UUD 1945, Tap MPR, UU

Nilai Praksis
Nilai yang dilaksanakan à kenyataan hidup
sehari-hari yang menandakan apakah nilai dasar
atau instrumental masih hidup di tengah
masyarakat, berbangsa dan bernegara. 17
KEDUDUKAN PANCASILA BAGI BANGSA INDONESIA

WAY OF LIFE
(cara kehidupan / pandangan hidup bangsa)

WAY OF THINKING
(patokan pikir)

SYSTEM OF VALUE
(standar normatif)

18
• Sebelum Pancasila ditetapkan, nilai-nilai Pancasila sudah
ada pada diri bangsa Indonesia yang dijadikan pedoman
hidup.
Contoh:
beragama, suka tolong-menolong, rukun dengan nilai
adat istiadat, musyawarah, gotong-royong.

• Jadi Pancasila merupakan kristalisasi nilai-nilai yang


WAY OF LIFE
diyakini kebenarannya oleh bangsa Indonesia
(cara hidup)
• Gagasan-gagasan/ide pemikiran bangsa
Indonesia dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara harus berpatokan pada
Pancasila
WAY OF THINKING
(patokan pikir)
• Pancasila memiliki bagian-bagian yang disebut
sila. Untuk penerapan dalam kehidupan
sehari-hari, 5 (lima) sila tersebut dilaksanakan
secara keseluruhan dan merupakan suatu
sistem yang sistematis. Konsekuensinya
implementasi masing-masing sila tidak
dapatberdiri sendiri. Antara sila yangsatu
SYSTEM OF VALUE
dengn sila yang lain saling berkaitan
(standar normatif)
• Kesadaran moral, rasionalitas moral
3 KOMPONEN Pemahaman/ • Why do i have to take this decision ( Segi Kognitif)
KARAKTER YANG Pengertian
Moral
BAIK
• Kesadaran akan nilai baik dan tidak baik
• Conciensce, Loving the good, emphaty, self control (segi
Perasaan Afektif)
Moral

• Kemampuan untuk melakukan keputusan dan perasaan


Tindakan moral dalam perilaku nyata
moral
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
PEMBUMIAN PANCASILA

PANCASILA SEBAGAI GOV


PENGETAHUAN

PERAN
INTERNALISASI CITIZEN SEMUA
PANCASILA SEBAGAI HABITUASI LAPISAN
KEYAKINAN BANGSA

BUSINESS

PANCASILA SEBAGAI
SIKAP PERILAKU
IDEOLOGI
KOLEKTIF
National
and WARGA
KONSTITUSI
Character BANGSA

Building
SISTEMATIS HALUAN
NEGARA

TUJUAN NEGARA
Karakter ? adalah
perilaku yang dilandasi oleh
nilai-nilai berdasarkan norma
agama, kebudayaan,
hukum/konstitusi, adat
istiadat, dan estetika.
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
TUHAN
YME
Nilai- Nilai-
Nilai Nilai

Moral
Knowing
DIRI
SENDIRI SESAMA
KARAKTER
Nilai-
Nilai-
Nilai Moral Moral Nilai
Action Feeling

KEBANGSAAN LINGKUNGAN
Nilai-
Nilai

LANDASAN PENDIDIKAN NILAI-NILAI LUHUR


(Kemdiknas, 2010)
Pendidikan Karakter adalah
suatu sistem penumbuh-kembangan nilai-nilai
luhur kepada warga lembaga pendidikan yang
meliputi aspek pengetahuan, kesadaran atau
kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan
nilai-nilai tersebut
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

PIKIRAN (COGNITIF) KOGNITIF

Citra Diri

DIREKAM
+++
AKSI - TINDAKAN MEMORI
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

KARAKTER DAN KEPRIBADIAN


ORANG TUA, KELUARGA, AGAMA,
SEKOLAH, BUDAYA, PENGALAMAN, DLL
PENGARUH LINGKUNGAN

PEMIKIRAN
K
A
KEPRIBADIAN
R
FITRAH SEBAGAI
JATI DIRI A
MANUSIA SIKAP TAMPILAN
K
T
E
R

PERILAKU
ORANG TUA, KELUARGA, AGAMA,
SEKOLAH, BUDAYA, PENGALAMAN, DLL
PENGARUH LINGKUNGAN
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

Proses Aktualisasi Nilai


menjadi Karakter
Nilai yang
PERBUATAN NILAI
DIYAKINI

MELAKUKANNYA LAGI

Perilaku yang dilakukan terus-


KEBIASAAN menerus membentuk kebiasaan
(habit)

Kebiasaan yang sangat


Sifat yang sangat S I F A T menonjol, diulangi pada
menonjol, melekat berbagai kondisi dan situasi.
pada diri (pola pikir,
pola rasa, pola laku)
KARAKTER
CITA-CITA NKRI
Pembukaan UUD NRI 1945 Alenia Kedua

MERDEKA BERSATU BERDAULATT ADIL MAKMUR

Melindungi Segenap Bangsa


Idonesia dan Tumpah Darah
Indonesia

TUJUAN NKRI Memajukan Kesejahteraan


Umum
(Pembukaan UUD NRI 1945
Alenia Keempat)
Mencerdaskan Kehidupan
Bangsa

Ikut melaksanakan ketertiban


dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi
dan keadilan sosial
BHINNEKA TUNGGAL IKA DAN PEMBAURAN
Pluralisme

Secara harfiah pluralisme berarti jamak, beberapa, berbagai hal, keberbagaian


atau banyak. Oleh karenanya, sesuatu dikatakan plural pasti terdiri dari banyak
hal jenis, pelbagai sudut pandang serta latar belakang (Syafa’atun Elmirzanah,
2002).

Lambang Bhineka Tunggal Ika:

Semboyan Bhineka Tunggal Ika


Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

NASIONALISME DALAM
BERBANGSA DAN BERNEGARA
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
sinis ada komentar di sebuah jurnal asing mengulas kondisi korupsi di kita
mengatakan bahwa “corruption is way of life in Indonesia”
Elwi Danil ( 2012 :65 )

081218050288 @Iwank hermawan wawan,kn_12@yahoo.com wawan hermawan


Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia

Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa

Karakter Yang diharapkan (UU RPJPN 2005-2025) :


Tangguh, Kompetitif, berakhlak mulia, bermoral,
bertoleran, bergotong royong, patriot, dinamis,
berbudaya, dan berorientasi Iptek berdasarkan
Pancasila dan dijiwai oleh iman dan takwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa.

4
Thank You

Anda mungkin juga menyukai