Sistem ini memiliki peran dalam proses pertukaran oksigen dan karbon dioksida dari luar dan
mengeluarkan sisa metabolisme yang berupa karbondioksida mengeluarkan sisa metabolisme yang
berupa karbon dioksida dalam tubuh. Sistem pernapasan terdiri dari lubang hidung, faring, trakea,
bronkus dan paru-paru. Oksigen dari proses pernafasan digunakan untuk menyederhanakan
senyawa-senyawa organik dalam rangka menghasilkan energi yang diperlukan untuk aktivitas.
2. Sistem Organ Pencernaan
Sistem pencernaan berfungsi mengubah makanan dari bentuk kasar menjadi zat makanan
yang dapat diserap oleh usus. Sistem pencernaan meliputi organ mulut, kerongkongan, lambung, usus
halus, usus besar, hati, dan pankreas.
Sistem ini berfungsi mengangkut dan mendistribusikan oksigen, air, dan sari makanan berupa
molekul-molekul organik seperti glukosa. Selain itu, berfungsi juga mengangkut hasil sisa
metabolisme untuk dikeluarkan dari tubuh. Sistem ini terdiri atas organ-organ, seperti jantung, arteri
dan vena, pembuluh limfa, dan kelenjar limfa.
4. Sistem Organ Gerak (Otot)
Sistem ini memiliki peran atau fungsi untuk membentuk tubuh dan menggerakan bagian
mekanik tubuh serta menyimpan glikogen. Sistem otot terdiri dari otot rangka, otot polos dan otot
jantung
5. Sistem Organ Koordinasi (syaraf dan hormon)
Sistem ini berfungsi mengatur dan mengoordinasikan segala aktivitas tubuh. Sistem
koordinasi ada dua macam, yaitu sistem saraf dan sistem hormone. Pada sistem saraf terkait dengan
penerimaan dan respon dari rangsangan, dan biasanya reaksi terhadap rangsangan relatif cepat, dan
organ yang berperan meliputi badan sel sya raf, dendrit, akson, sumsum tulang belakang dan otak.
Sedangkan pada sistem hormon berkaitan dengan menghasilkan hormon yang dibutuhkan oleh
tubuh, biasanya reaksinya lebih lambat tetapi berurutan dalam waktu yang sama. Contohnya hormon
yang dihasilkan oleh dinding usus halus.
6. Sistem Organ Ekskresi
Sistem ini berfungsi untuk mengeluarkan zat-zat sisa hasil metabolisme yang apabila tidak
dikeluarkan akan dapat menjadi racun bagi tubuh. Organ pengeluaran utama dalam sistem ekskresi
manusia dan hewan antara lain adalah ginjal, kandung kemih, ureter, uretra, hati, kulit, dan paru-
paru.
7. Sistem Organ Kekebalan Tubuh
Sistem ini berfungsi sebagai pertahanan tubuh melawan penyakit. Sistem ini terdiri atas
sumsum tulang, kelenjar timus, kelenjar limfa, dan pembuluh limfa.