Anda di halaman 1dari 8

ANATOMI BERBAGAI SISTEM ORGAN MANUSIA

IRADATULLAH

J045 18 2005

PENDIDIKAN DOKTER GIGI SPESIALIS


BEDAH MULUT DAN MAKSILOFASIAL
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2019
DAFTAR ISI

i
BAB I

PENDAHULUAN

Anatomi berasal dari bahasa Latin, yaitu ana: yang berarti bagian atau memisahkan;

dan tomi (tomie): yang berarti iris, potong. Anatomi adalah ilmu yang mempelajari bentuk

dan susunan tubuh baik secara keseluruhan maupun bagian-bagian serta hubungan alat tubuh

yang satu dengan yang lain. Tubuh manusia terdiri dari beberapa macam organ contohnya

jantung, mata, lambung, telinga, paru-paru, hati dan kulit. Masing-masing organ tubuh

mempunyai fungsi sendiri-sendiri. Kumpulan beberapa organ membentuk sistem organ,

seperti sistem pernapasan, sistem pencernaan dan sistem peredaran darah.

Sistem organ merupakan bentuk kerja sama antarorgan untuk melakukan fungsi-

fungsi yang lebih kompleks. sistem organ disebut juga kumpulan beberapa organ yang

melakukan fungsi tertentu. Dalam melaksanakan kerja sama ini, setiap organ tidak bekerja

sendiri-sendiri, melainkan organ-organ saling bergantung dan saling memengaruhi satu sama

lainnya. (1) Beberapa organ yang berbeda akan membentuk satu kesatuan dan saling

bekerjasama untuk melaksanakan fungsi tertentu. Organisasi dari beberapa organ ini disebut

sistem organ. Makhluk hidup multiseluler tingkat tinggi memiliki beberapa sistem organ yang

saling berkaitan untuk mendukung kehidupan makhluk hidup tersebut.

Sistem organ pada manusia menjalankan fungsinya masing-masing, namun tetap

saling terkait dan saling menunjang. Sistem organ tubuh manusia dibagi berdasarkan

fungsinya. Berikut ini sistem organ pada manusia beserta fungsinya:

1. Sistem integumen

Kulit, rambut, kuku dan kelenjar keringat adalah beberapa bagian tubuh yang terkait

erat dengan sistem integumen. Sistem ini berfungsi untuk melindungi dan

2
mempertahankan cairan tubuh, menghalang penyakit, membuang racun serta

mengatur suhu tubuh.

2. Sistem kardiovaskular

Sistem kardiovaskular terdiri dari jantung dan pembuluh darah. Sistem kardiovaskular

bertanggung jawab dalam memompa dan mengedarkan darah ke seluruh tubuh

(sirkulasi darah). Darah sendiri merupakan sarana transportasi bagi oksigen, karbon

dioksida, nutrisi, hormon, serta berbagai zat lainnya, dari dan ke seluruh tubuh.

3. Sistem respirasi

Sistem pernapasan merupakan salah satu sistem organ vital pada manusia yang

berfungsi untuk menghirup oksigen yang dibutuhkan tubuh dan mengeluarkan karbon

dioksida sebagai salah satu zat buang metabolisme. Sistem pernapasan terdiri dari

hidung, tenggorokan, laring, trakea dan bronkus, diafragma dan paru-paru. Di antara

organ pernapasan tersebut, paru-paru merupakan organ terbesar yang berfungsi dalam

regulasi pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida.

4. Sistem digestif

Sistem pencernaan memungkinkan tubuh untuk menerima makanan, mengubah, dan

memproses makanan menjadi nutrisi melalui proses pemecahan kimia. Proses ini

terjadi dalam sistem organ yang meliputi mulut, diafragma, esofagus, lambung, hati,

pankreas, dan usus.

5. Sistem reproduksi

Sistem reproduksi terbagi menjadi sistem reproduksi pria dan wanita. Sistem

reproduksi pria mencakup semua organ yang digunakan selama hubungan seksual dan

menghasilkan keturunan. Terdiri dari penis, testis, epididimis, dan vas deferens.

3
Sedangkan sistem reproduksi wanita mencakup semua organ yang diperlukan untuk

berhubungan seksual, hamil, dan melahirkan anak. Organ-organ dalam sistem

reproduksi wanita antara lain adalah vagina, rahim, ovarium, dan tuba falopi.

6. Sistem saraf

Otak dan saraf tulang belakang merupakan beberapa bagian tubuh sebagai pusat

kontrol pada tubuh manusia, disebut juga Susun Saraf Pusat (SSP). Sistem saraf yang

ada pada tubuh manusia terdiri dari saraf sensorik dan motorik. Saraf sensorik

berfungsi menerima sentuhan atau rangsangan dengan mengirimnya ke otak. Otak

yang menerima rangsangan dari saraf akan bertindak dengan reaksi pada tubuh yang

disalurkan melalui saraf motorik.

7. Sistem skeletal

Sistem skeletal terdiri dari rangka termasuk ligamen dan tulang rawan. Secara umum

berfungsi untuk menggerakkan tubuh, menjaga postur dan keseimbangan,

menghasilkan panas tubuh melalui metabolisme, dan melindungi organ dalam tubuh,

produksi sel darah dalam sumsum tulang, regulasi mineral tubuh, seperti melepaskan

kalsium dan fosfor ketika diperlukan.

8. Sistem muskular

Otot adalah berkas-berkas serat yang dapat mengalami kontraksi dan relaksasi Terdiri

dari otot lurik, otot, polos, dan otot jantung.

9. Sistem endokrin

Sistem endokrin terdiri dari serangkaian kelenjar yang memproduksi dan

mengeluarkan hormon yang digunakan tubuh untuk mengendalikan berbagai fungsi

tubuh, seperti pernapasan, metabolisme, reproduksi, pergerakan, pertumbuhan,

persepsi sensorik, dan perkembangan seksual.

10. Sistem ekskresi dan urinaria

4
Sistem ekskresi terdiri dari kelenjar keringat, ginjal, kandung kemih, ureter dan uretra.

Sistem ekskresi merupakan sistem organ pada manusia yang berfungsi mengeluarkan

zat sisa metabolisme, serta zat-zat yang dianggap racun oleh tubuh.

11. Sistem imunitas

Sistem imunitas merupakan sistem kekebalan tubuh yang terdiri dari sel-sel khusus,

protein, jaringan, dan organ tubuh manusia, yang menjaga tubuh dari beragam

penyebab infeksi maupun zat lain yang kemungkinan berbahaya bagi tubuh.

5
BAB II
PEMBAHASAN

Sel adalah unit independen terkecil pada makhluk hidup. Setiap jenis sel memiliki

ciri khas dan memiliki fungsi tertentu pada tubuh. Pada organisme yang kompleks seperti

manusia, Sistem organ adalah sekelompok jaringan dan organ yang saling bekerja sama

untuk melakukan fungsi yang penting bagi tubuh. Pada organisme yang lebih kompleks, sel

dengan struktur dan fungsi serupa ditemukan bersama dan membentuk suatu jaringan.

Sejumlah jaringan yang sama membentuk suatu organ untuk melakukan fungsi tertentu.

Sistem organ terdiri dari sejumlah organ dan jaringan yang secara bersama melakukan satu

tau beberapa fungsi untuk mendukung kebutuhan tubuh. (2) Terdapat beberapa organ yang

menjadi bagian dari lebih satu sistem organ, jika organ tersebut memiliki fungsi lebih dari

satu. (3) berikut adalah sistem organ yang terdapat pada manusia.

A. Sistem Integumen

Sistem integumen mengacu pada kulit dan struktur pendukungnya, dan bertanggung

jawab terhadap penampilan luar manusia. Pada tubuh manusia, kulit membentuk sekitar 16

persen dari total berat badan dan menutupi area seluas 1.5 hingga 2 m2, dan merupakan

sistem organ terbesar pada tubuh manusia. (openstax)

6
DAFTAR PUSTAKA

1. https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_organ. Cited, 13 februari 2019

2. Waugh, A., Grant, A. Anatomy and Physiology in Health and Illness 12th

Ed.Churchill Livingstone Elsevier, Edinburgh: 2014.

3. https://biologydictionary.net/body-systems/. Cited 15 feb 2019

4. OpenStax College, Anatomy & Physiology. OpenStax College. 19 June 2013. <
http://cnx.org/content/col11496/latest/>.

https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/anatomi-tubuh-manusia/

https://en.wikipedia.org/wiki/List_of_systems_of_the_human_body

Anda mungkin juga menyukai