Halaman 1 dari

APOTEK DHARMA PENYIAPAN OBAT

No
FARMA
Tanggal Berlaku

Tanggal Terbit Ditetapkan,

STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL

Proses dimana obat disiapkan oleh petugas farmasi sesuai dengan

DEFINISI
resep yang dibuat oleh dokter.
Acuan bagi petugas farmasi dalam menyiapkan obat baik berupa
TUJUAN
Obat paten (obat jadi) maupun obat racikan.
PROSEDUR Obat Paten (Obat Jadi)

1. Asisten apoteker mengambil obat paten langsung dari

rak/kotak obat sesuai dengan resep dan ketentuan sbb:

a. Obat tablet atau kapsul yang utuh 1 (satu) strip/blister

bisa langsung disiapkan.

b. Obat tablet atau kapsul yang tidak utuh/ strip, disiapkan

dengan cara digunting dengan memperhatikan
informasi nomor batch, produk dan expired date (tidak
boleh terpotong atau hilang), bila expired date hanya
pada satu sisi strip atau blister maka obat sisa setelah
digunting yang ada tanda expired date yang disimpan
dalam rak/kotak obat, sedangkan obat untuk resep
dicatat expired datenya pada etiket obat pasien pada sisi
kanan atas.

c. Obat tablet atau capsul tanpa strip/blister disipapkan

dengan mengambil harus menggunakan sendok.

d. Obat lain seperti syrup, drop, eye drop, eye oint,cream,

salep, suppositoria, lotion, dll bisa langsung disiapkan.

2. Asisten apoteker memberikan etiket obat.

 Halaman 1 dari

APOTEK DHARMA PENYIAPAN OBAT

No
FARMA
Tanggal Berlaku

Solutio/Larutan

1. Asisten apoteker menyiapkan obat dan atau menimbang

bahan baku obat yang dibutuhkan setelah perhitungan dosis.

2. Obat atau bahan obat diletakkan diatas piring racik disertai

identitas berupa etiket obat pasien

3. Asisten apoteker s memeriksa jenis dan jumlah obat yang

akan diracik serta menyiapkan botol sesuai volume yang
diminta dalam resep.

4. Asisten apoteker melarutkan obat atau bahan obat,

masukkan kedalam botol, tutup rapat botol.

5. Asisten apoteker menyerahkan racikan obat solution/larutan

kepada Apoteker.

Cream /Salep

1. Asisten apoteker menyiapkan obat dan bahan obat

menimbang bahan baku obat yang dibutuhkan setelah
perhitungan dosis.

2. obat atau bahan obat diletakkan diatas piring racil disertai

identitas berupa etiket obat pasien.

3. Asisten apoteker memeriksa jenis dan jumlah obat yang akan

di racik. Bila udah sesuai lakukan peracikan obat sesuai
teknik kefarmasian.

4. Asisten apoteker memasukkan kedalam pot plastik, lalu

dibersihkan serta tempelkan etiket biru pada botol plastic.

5. Asisten apoteker menyerahkan racikan obat cream atau salep

kepada Apoteker.