Anda di halaman 1dari 10

REBO BONTONG

&
PENTAS SENI BUDAYA

Diajukan Oleh :

“Panitia Rabo Bontong & Pentas seni budaya 2022”


Surat Pernyataan
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Apriandi

Tempat Tanggal Lahir : Gili meno,26 April 1997

NIK : 5208052604970001

Nama Kegiatan : Rabu bontong & pentas seni budaya 2022

Jabatan dalam kelompok : Ketua panitia

Pekerjaan : Dive Master

Alamat : Gili Meno, Desa Gili indah

Kecamatan : Pemenang

Kab/kota : Lombok Utara

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama panitia kegiatan, menyatakan
bahwa saya bersedia mengelola dan bertanggung jawab untuk menjalankan dan
mensukseskan Rebo bontong & pentas seni budaya 2022 sebagaimana mestinya.

Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya untuk di


pergunanakan sebagaimana mestinya.

Gili Meno, 29 Agustus 2022

Mengetahui Ketua Panitia


Staff Unsur Kewilayahan

Masrun ST Apriandi
A. Latar Belakang Kegiatan.
Tradisi Rebo Bontong merupakan suatu tradisi dalam bentuk upacara
rutinitas yang tumbuh kembang di dalam masyarakat suku Sasak khususnya
di masyarakat Dusun Gili Meno Desa Gii Indah. Keberadaan tradisi Rebo
Bontong telah ada sejak zaman dahulu kala dan merupakan warisan yang
masih dilestarikan yang dijadikan sebagai kegiatan rutinitas setiap tahunan
oleh masyarakat Dusun Gili Meno. Tradisi Rebo Bontong merupakan
perpaduan tradisi dan unsur agama. Masyarakat suku Sasak umumnya,
meyakini bahwa sejak malam Rabu sampai dengan hari Rabu pada minggu
terakhir bulan Safar, Allah SWT menurunkan banyak bala’ kedunia. Istilah
Rebo Bontong, menurut bahasa Sasak, Rebo artinya hari Rabu, sedangkan
Bontong berarti (ujung/ terakhir), sehingga Rebo Bontong berarti Rabu akhir
pada bulan Safar. Rebo Bontong diartikan sebagai upacara tolak bala (menolak
bahaya).Tradisi Rebo Bontong biasanya dilakukan di Pantai Gili Meno Desa
Gili Indah.
Sedangkan Pentas seni budaya adalah kegiatan yang yang perlu di tumbuh
kembangkan di karenakan untuk mengangkat generasi yang berbudaya. Mulai
dari pelajar, remaja, dan bahkan sampai para tetua juga banyak yang
menyukai olahraga Sepak Bola. Sepak Bola memiliki daya tarik karena gaya
dan permainan yang di seleksi untuk pemain terbaik dalam club, namun
hanya memerlukan 11 orang dalam satu tim dan memiliki pemain cadangan
maksimal 10 orang kadang lebih. Waktunya pun tidak panjang, sehingga
cukup memudahkan bagi para pemain. Maka dari itu, melihat antusias yang
begitu membludak kegiatan Rebo Bontong kami rangkaikan dengan Pentas
Seni Budaya dan perlombaan.
B. Nama Kegiatan
“ REBO BONTONG & PENTAS SENI BUDAYA 2022”
C. Tema Kegiatan
Mengembangkan tradisi budaya Gili Meno dengan mementaskan seni
budaya dengan bakat baru yang masih muda dan meningkatkan kecintaan
masyarakat kepada tradisi seni budaya yang ada di Gili Meno dan Lombok
pada umumnya.
D. Bentuk Kegiatan
1. Rebo Bontong
a. Iring – iringan sandro, di ikuti Gendang Beleq
iring iringan ini di mulai dari kantor dusun menuju ke tempat acara di
selenggarakan , para warga memakai pakaian adat, ibu-ibu membawa
sandro yg akan di sajikan pada saat selakaran dan diiringi oleh gendang
beleq di belakangnya.

Gambar a. Iring – iringan sandro


b. Selakaran/tasaykuran tolak bala dan doa – doa.
Acara do’a bersama akan di mulai setelah acara iring-iringan.

Gambar b. Doa Bersama


c. Hiburan Masyarakat.
Tujuan hiburan masyarakat ini untuk meningkatkan tali persaudaraan
sesama masyarakat, pengunjung ataupun wisatawan asing. Hiburan
yang diadakan, Pementasan gendang beleq, live music, perlombaan.

Gambar c. Hiburan masyarakat


d.Acara inti
setelah acara do’a dan tasyakuran di lanjutkan dengan ritual melangeh,
melangeh adalah salah satu tradisi yg wajib di dilakukan Sebelum para
warga turun ke pantai, dan yang menjadi puncak acara dan momen yang
paling di tunggu-tunggu masyarakat yaitu mandi di laut, warga dan para
tamu yang hadir harus rela di ceburkan atau menceburkan diri ke laut.

Gambar d. Mandi Tolak Bala


2. Pentas Seni Budaya
Pada malam hari sebelum acara rebo bontong, diadakan pementasan yang
terdiri dari :
a. Pertunjukan Theater Tradisional
Pementasan thater ini akan di kisahkan mengenai cerita Gumi Sasak,
yaitu kisah Cupak Gurantang. yang akan membuat para penonton
pentas ter kesima dan bisa menyerap dari kisah nya.

Gambar e. Theater Kumara githa


b. Pertunjukan Perkusi tran modern
Perkusi merupakan alat musik menggunakan bahan bekas sehingga
menghasilkan suara yang begitu indah dan akan di kolaborasikan
dengan tran modern seperti organ dan gamlan sehingga hasil musiknya
begitu enak di dengar oleh penikmat musik perkusi.

Gambar f. Pentas perkusi kolaborasi gamelan


c. Rudat Sasak
Rudat sasak adalah salah satu tradisi yang di gunakan penyebaran
islam di Lombok oleh para pendakwah sebekumnya dimana rudat sasak
ini termasuk dalam beberapa regu yang terdiri dari 12 orang dan
meragakan pencak silat di iringi musik yang di namakan musik rudat
yang terbuat dari bahan tradisional.

Gambar g. Rudat Sasak


E. Tujuan
Tujuan diadakan Kegiatan Rabu Bontong dan Pentas Seni Budaya 2022
antara lain :
1. Meningkatkan tradisi budaya masyarakat agar paham makna budaya
2. Mengembangkan budaya rabo bontong atau mandi sapar untuk
menjadi ritual khusus di Gili Meno
3. Menekankan rasa solidaritas Remaja dalam mempertahankan tradisi
budaya di Gili Meno.
4. Menjalin dan membina bakat baru Indonesia yang masih muda
5. Menjalin sillaturahmi antara masyarakat, pelaku wisata dan
perusahaan.
6. Meningkatkan komunikasi dan kerukunan antar masyarakat, pelaku
wisata dan pengusaha.
F. Peserta
Kegiatan ini akan diikuti oleh Mayarakat yang terdiri dari
a. Rabu Bontong di ikuti oleh seluruh Warga atau Masyarakat maupun
pelaku wisata yang ada di Gili Meno.
b. Pentas Seni Budaya 2022 akan di isi oleh Remaja Masjid Gili Meno
dan seniman Lombok, anggota sanggar seni budaya yang
mengkolborasi dengan tran modern.
c. Seluruh perwakilan di luar poin di atas yang hoby dengan tradisi
budaya.

G. Susunan Panitia
o Penanggung jawab : Masrun S.T.,
o Ketua Panitia : Apriandi
o Sekertaris : Rafli
o Bendahara : Sri Wahyuni

Seksi-Seksi
o Perlengkapan : Mutazali
o Humas : Samsuddin
o Acara : Khalik
o PubDekDok : Rifal

H. Pelaksanaan
Teknik pelaksanaan Kegiatan dapat di uraikan sebagai berikut:
Rabu Bontong/Mandi sapar
1. Rabu Bontong akan di umumkan melalui pengeras suara Masjid dan
akan berkumpul di satu titik pantai untuk melaksanakan Ritual
Rabo Bontong.
2. Semua peserta mandi di pantai setelah tasaykuran dan acara makan
– makan bersama.
Pentas Seni Budaya 2022
1. Pembukaan dengan di isi sambutan – sambutan.
2. Pentas Seni di laksanakan malam hari bulan sapar untuk
menyambut Rabu Bontong yang merupakan kegiatan utama.
3. Pentas seni akan di tampilkan beberapa seni budaya Gili Meno
dengan di padukan dengan seni budaya pendatang yang dari
Lombok.
4. Semua Remaja akan di libatkan dalam kegiatan ini sehingga
memotivasi regenerasi untuk mengembangkan budaya Gili Meno.

I. Anggaran Pelaksanaan
Sesuai dengan kegiatan dan kebutuhan yang dibutuhkan
dengan susunan Rencana Anggaran Belanja dengan Total Rp.
54.720.000.00,.- rincian terlampir

J. Sumber Anggaran
1. Patungan Remaja Gili Meno : Rp. 1.000.000
2. Sumbangan Masyarakat : Rp. 400.000
3. Sponsor Utama ……………………………. : Rp. …………………………….
K. PENUTUP
Demikian proposal ini disusun, besar harapan kami kegiatan berjalan
lancar dan di ridhoi Allah SWT sehingga bisa membuka pintu hati bapak/ibu
sekalian bisa membantu demi terlaksananya kegiatan ini dan kami haturkan
terima kasih.

Semoga kegiatan yang akan kami selenggarakan ini dapat memperoleh


manfaat yang positif dan berguna bagi kita semua dalam mencapai tujuan dan
harapan kita bersama. Aamiin.

Panitia
Rabu Bontong dan Pentas Seni Budaya
Sekertaris Ketua

Rafli Apriandi
Mengetahui
Kepala Dsun Gili Meno

Masrun ST.,

Anda mungkin juga menyukai