(14−1)0,412 +(14−1)0,392
=√
14+14−2
= √0,1601
= 0,40012
𝑥̅ 1−𝑥̅ 2
Thit = 1 1
𝑆90𝑏√ +
𝑛1 𝑛2
2,83−2,26
= 1 1
0,40012√ +
14 14
= 3,775
ttab = 0,05;26 = 1,706
karena berada diwilayah kritis, maka H 0 ditolak dan H1 diterima
dengan taraf 5%
jadi nilai grup 1 lebih besar dibandingkan dengan grup 2, diterima
9.
OP NOP
Mean 17,66666667 12,8
Variance 8,666666667 8,2
Observations 6 5
Pooled Variance 8,459259259
Hypothesized Mean
Difference 0
Df 9
t Stat 2,763310697
P(T<=t) one-tail 0,01099638
t Critical one-tail 2,821437925
P(T<=t) two-tail 0,021992759
t Critical two-tail 3,249835542
Hipotesis = Siswa yang diberikan gambaran kekeluargaan lebih besar nilainya dibandingkan
dengan siswa yang tidak diberikan gambaran kekeluargaan
H0 = µ1 ≤ µ2 (nilai siswa yang diberikan gambaran kekeluargaan lebih besar dibandingkan tidak)
H1 = µ1 > µ2
α = 0,01 = 1%
keputusan uji karena Pvalue (0,0109) > α maka H0 diterima
Kesimpulan “Nilai siswa yang diberikan gambaran kekeluargaan nilainya
lebih besar dibanding yang tidak ditolak”
10.
Junior kelas 2
Mean 49,6 47,11429
Variance 149,877551 107,3395
Observations 50 35
Pooled Variance 132,4523236
Hypothesized
Mean Difference 0
Df 83
t Stat 0,980011065
P(T<=t) one-tail 0,164964311
t Critical one-tail 2,372118621
P(T<=t) two-tail 0,329928622
t Critical two-tail 2,636368757
Hipotesis = Nilai Matematika juniar lebih besar dibandingkan dengan nilai matematika kelas
2
H0 = µ1 ≤ µ2 (nilai matematika junior lebih besar dibandingkan nilai kelas 2)
H1 = µ1 > µ2
α = 0,01 = 1%
keputusan uji karena Pvalue (0,164) > α maka H0 diterima
Kesimpulan “Nilai matematika junior lebih besar dibandingkan dengan
nilai matematika kelas 2 ditolak”
12.
With Notes Without Notes
Mean 84,93333333 76,86667
Variance 215,352381 470,8381
Observations 15 15
Pooled Variance 343,0952381
Hypothesized Mean Difference 0
Df 28
t Stat 1,192662043
P(T<=t) one-tail 0,121505556
t Critical one-tail 1,701130934
P(T<=t) two-tail 0,243011112
t Critical two-tail 2,048407142
Hipotesis = Nilai ujian yang menggunakan catatan memiliki skore nilai lebih besar
dibandingkan dengan nilai ujian tanpa menggunakan catatan
H0 = µ1 ≤ µ2 (nilai ujian dengan menggunakan catatan lebih besar dibandingkan tidak)
H1 = µ1 > µ2
α = 0,05 = 5%
keputusan uji karena Pvalue (0,12) < α maka H0 ditolak
Kesimpulan “Nilai ujian yang menggunakan catatan memiliki skore nilai
lebih besar dibandingkan dengan nilai ujian tanpa menggunakan catatan
diterima”
15.
BS AS
Mean 3,375 2
Variance 2,267857143 1,142857
Observations 8 8
Pooled Variance 1,705357143
Hypothesized Mean
Difference 0
df 14
t Stat 2,105838307
P(T<=t) one-tail 0,026874604
t Critical one-tail 1,761310136
P(T<=t) two-tail 0,053749208
t Critical two-tail 2,144786688
Hipotesis = Jumlah absen karena sakit sebelum suntik flue lebih banyak dibandingkan setelah
suntik flue
H0 = µ1 ≤ µ2 (jumlah absen sebelum disuntik lebih besar dibandingkan setelah disuntik)
H1 = µ1 > µ2
α = 5%
keputusan uji karena Pvalue (0,026) < α maka H0 ditolak
Kesimpulan “jumlah absen sakit sebelum disuntik flue lebih besar
dibandingkan jumlah absen setelah disuntik flue”