Anda di halaman 1dari 15

PETUNJUK

TEKNIS
Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif

Ma’arif NU Kab. Batang


di Kec.Blado

LP Ma’arif NU
Kabupaten Batang
.................................................
DAFTAR ISI
A. PENDAHULUAN........................................................................................................................ 3
B. NAMA KEGIATAN .................................................................................................................... 3
C. TEMA KEGIATAN ..................................................................................................................... 3
D. MAKSUD, TUJUAN DAN TARGET .........................................................................................
E. WAKTU DAN TEMPAT .............................................................................................................
F. JENIS LOMBA............................................................................................................................
G. KETENTUAN UMUM..................................................................................................................
H. PERSYARATAN ADMINISTRASI ...........................................................................................
I. TEKNIS PELAKSANAAN LOMBA OLAHRAGA .....................................................................
1. Catur.....................................................................................................................................
2. Lari Jauh..............................................................................................................................
3. Lari Sprint...........................................................................................................................
4. Tenis Meja Beregu ...........................................................................................................
5. Bulutangkis ........................................................................................................................
6. Bola Volly .............................................................................................................................
7. Sepak Takraw.....................................................................................................................
8. Senam Nahdlatul Ulama’ (SNU)....................................................................................
J. TEKNIS PELAKSANAAN LOMBA SENI ..................................................................................
1. Pencak Silat NU Pagar Nusa Seni WIRALOKA (Kategori Tunggal) ....................
2. Kaligrafi...............................................................................................................................
3. Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) .............................................................................
4. Puisi Religi (Cipta dan Baca) ........................................................................................
5. Lomba Karaoke Lagu Qosidah Modern ...................................................................... 12
6. Pidato Bahasa Indonesia ............................................................................................... 13
.

7. Pidato Bahasa Jawa ........................................................................................................ 14

K. PENUTUP ..................................................................................................................................... 15

Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif MI


PETUNJUK TEKNIS
PEKAN OLAHRAGA & SENI MA’ARIF (PORSEMA) XII
LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF NU KABUPATEN BATANG

A. PENDAHULUAN

Lembaga Pendidikan Ma'arif NU merupakan departemensi Nahdlatul Ulama (NU) yang


berfungsi sebagai pelaksana kebijakan-kebijakan pendidikan Nahdlatul Ulama’
berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
Sesuai data Sistem Informasi Ma’arif NU (SIMNU), terdapat 3.749 akun lembaga, 3.079
satuan pendidikan, 36.094 tenaga pendidik, dan 298.054 peserta didik. Data tersebut
menunjukan bahwa jumlah satuan pendidikan LP Ma’arif NU Jawa Tengah sangatlah
besar, didukung dengan kepercayaan masyarakat terhadap pendidikan NU semakin
tinggi. Kepercayaan masyarakat tersebut merupakan amanat yang harus dijaga dengan
baik, sehingga pendidikan NU semakin mengalami kemajuan.
Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan madrasah/sekolah, Lembaga Pendidikan
Ma’arif NU menyelenggarakan berbagai kegiatan yang salah satunya bisa mendukung
prestasi peserta didik secara langsung. Dengan demikian madrasah/sekolah dan peserta
didik dapat beradaptasi dengan masyarakat luas yang memiliki berbagai karakter dan
kemampuan.
Berangkat dari pertimbangan tersebut di atas. Maka kegiatan Pekan Olahraga dan Seni
Ma’arif (PORSEMA) XII LP Ma’arif NU Kabupaten Batang Tahun 2022 penting untuk
dilaksanakan, dan agar pelaksanaan PORSEMA XII bisa berjalan dengan lancar perlu
disusun petunjuk teknis pelaksanaan.

B. NAMA KEGIATAN
Pekan Olah Raga & Seni Ma’arif (PORSEMA) XII Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kab.
Batang Tahun 2022.

C. TEMA KEGIATAN
Porsema XII menyongsong satu abad NU menuju generasi sehat, sportif, kreatif dan
berkarakter.

Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif MI


D. MAKSUD, TUJUAN DAN TARGET

a. Maksud
Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (PORSEMA) XII ini dimaksudkan sebagai wahana
penyalur bakat, minat, pengetahuan, dan keterampilan dalam rangkaian kegiatan
yang menyenangkan, mandiri, silaturrahmi, sportif, dan bermanfaat serta
membentuk karakter.
b. Tujuan
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
2. Memantapkan semangat persatuan, kesatuan dan nasionalisme, serta loyalitas
terhadap Jamiyah Nahdlatul Ulama’.
3. Penguatan Aqidah Ahlussunnah Wal Jama’ah An Nandliyah.
4. Penguatan motivasi terhadap kegiatan yang telah dipelajari di masing-masing
satuan pendidikan dan daerahnya masing-masing.
5. Menjaring potensi pelajar madrasah/sekolah LP Ma’arif NU di bidang olahraga
dan seni.
6. Mendorong terbentuknya generasi muda penerus bangsa yang sehat jasmani
dan rohani sebagai perwujudan pembangunan Indonesia seutuhnya
c. TARGET
1. Meningkatnya kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
2. Terbentuknya karakter nasionalis dan loyalis terhadap jamiyyah Nahdlatul
Ulama’.
3. Terwujudnya Aqidah Ahlussunnah Wal Jama’ah An Nandliyah yang kuat pada
peserta didik
4. Termotivasi terhadap kegiatan yang telah dipelajari di masing-masing satuan dan
daerahnya masing-masing.
5. Terjaringnya pelajar madrasah/sekolah LP Ma’arif NU yang berpotensi di bidang
olahraga dan seni.
6. Terbentuknya generasi muda penerus bangsa yang sehat jasmani dan rohani
sebagai perwujudan pembangunan nasional.

Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif MI


E. WAKTU DAN TEMPAT
Tanggal : 21 Desember 2022
Tempat : MI Cokro Kec. Blado
Rencana jadwal kegiatan sebagai berikut:

HARI TANGGAL WAKTU KEGIATAN

Rabu, 21 Desember 2022 07.00-08.00 Upaacara Pembukaan


08.00-08.30 Peersiapan Lomba
Ceking kehadiran peserta dan Juri
Ceking Tempat/Ruang/Sarana
Briffing Jjuri
08.30-14.30 Lomba Semua Cabang
14.30-15.00 Rekapitulasi Kejuaraan
15.00-15.30 Upacara Penutupan

Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif MI


F. JENIS LOMBA

Jumlah
MI/SD TOTAL
NO JENIS LOMBA JML Peserta/
PESERTA
PA PI Lomba
OLAH RAGA

1 Catur 1 1 2 1 2
2 Lari Jauh 1 1 2 1 2
3 Lari Sprint 1 1 2 1 2
4 Tenis Meja Beregu 1 1 2 2 4
5 Bulutangkis 1 1 2 1 2
6 Bola Volly 1 1 9 9
8 Takraw 1 1 4 4
Senam Nahdlatul Ulama'
9 1 1 6 6
(SNU)
SENI

10 Pencaksilat Wiraloka 1 1 2 2 4

11 Kaligrafi 1 1 1 1

12 MTQ 1 1 2 1 2
13 Puisi Religi 1 1 2 1 2
14 Karaoke Qosidah 1 1 2 1 2
15 Pidato Bahasa Indonesia 1 1 1 1

16 Pidato Bahasa Jawa 1 1 1 1

G. KETENTUAN UMUM
1. Peserta PORSEMA adalah peserta didik yang masih aktif belajar pada Madrasah
di bawah naungan LP Ma’arif NU Kab. Batang tahun pelajaran 2022/2023, dan
terdaftar di Sistem Informasi Ma’arif NU (SIMNU).

Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif MI


2. Peserta/Kontingen yang berhak mengikuti kegiatan adalah peserta/kontingen
yang telah mendaftar diri melalui aplikasi yang ditetapkan oleh panitia.
(mekanisme pendaftaran porsema akan disampaikan dikemudian hari).
3. Peserta/kontingen wajib mentaati peraturan dan tata tertib lomba.
4. Peserta/kontingen wajib menjunjung tinggi Ukhuwah Islamiyah dan sportivitas.
5. Peserta wajib datang di lokasi perlombaan 15 menit sebelum acara dimulai.
6. Peserta lomba cabang seni memakai seragam batik ma’arif, kecuali cabang lomba
Pencak silat pagarnusa dan karaoke qosidah modern.
7. Peserta yang dipanggil sampai tiga kali tidak hadir, dianggap mengundurkan diri
(WO) dengan interval 3 menit.
8. Peserta tidak boleh mengikuti lebih dari satu cabang lomba,
9. Setiap cabang lomba akan diambil juara I, II, dan III.
10. Para juara berhak mendapatkan tropy dan piagam penghargaan.
11. Juara umum ditentukan berdasarkan perolehan kejuaraan terbanyak, dengan
ketentuan:
a. Juara I : Emas
b. Juara II : Perak
c. Juara III : Perunggu
12. Juara umum berhak mendapatkan trophy.
13. Apabila terdapat kesamaan jumlah emas, maka untuk penentuan juara umum
ditentukan perolehan perak terbanyak, kemudian perunggu terbanyak.
14. Semua keputusan dewan juri dan wasit tidak dapat diganggu gugat.
15. Hal-hal yang belum diatur dalam Juknis ini, akan ditentukan oleh panitia.
16. Informasi terkait porsema bisa menghubungi pengurus Ma’arif cabang/Penaggung
Jawab PORSEMA ditingkat cabang masing-masing.

H. PERSYARATAN ADMINISTRASI
1. Berkas yang diupload melalui aplikasi Porsema XII
a. Surat Rekomendasi dari Ketua Ma’arif NU Kecamatan
b. Identitas Diri pada halaman depan rapot
c. Rapot semester terakhir
d. Akta Kelahiran
e. Foto berwarna 3x4 sebanyak 2 lembar

Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif MI


2. Berkas dibawa saat pelaksanaan
a. Raport asli peserta.
b. Surat keterangan sehat dari dokter/Puskesmas yang masih berlaku pada saat
perlombaan.

I. TEKNIS PELAKSANAAN LOMBA OLAHRAGA


1. Catur
a. Peserta jenjang MI .
b. Pertandingan mengunakan peraturan FIDE terkini disesuaikan dengan peraturan
PERCASI
c. Pertandingan mengunakan sistem Swis, 7 babak (kondisonal, menyesuaikan
jumlah peserta) dengan waktu 60 menit
d. Kontingen mengirimkan 2 pemain ( putra dan putri).
e. Pemain wajib membawa papan catur sendiri dengan standar PERCASI.
f. Pertandingan dilakukan di dalam ruangan, yang berhak masuk hanya peserta
dan official.
g. Selama bertanding peserta tidak diperbolehkan menerima bantuan dari orang
lain termasuk official.
h. Peserta yang tidak hadir pada papan/meja yang telah ditentukan oleh panitia
dinyatakan KALAH WO pada babak yang bersangkutan.
i. Pemain dilarang membawa HP dan alat komunikasi lainnya di tempat
pertandingan.
j. Pemain yang dipanggil 3 kali dengan interval 3 menit dinyatakan diskualifikasi.

2. Lari Jauh
a. Peserta jenjang MI
b. Perlombaan mengunakan peraturan PASI.
c. Kontingen mengirimkan 2 pemain ( putra dan putri).

d. Kategori MI Putra/Putri berjarak 3 km.


e. Peserta akan mendapatkan nomor punggung dari panitia sesuai dengan
kelompoknya dan akan diberikan pada saat daftar ulang paling lambat 30 menit
sebelum pelaksanaan lomba.
3. Lari Sprint
a. Peserta jenjang MI
b. Perlombaan mengunakan peraturan PASI.
c. Kontingen mengirimkan 2 pemain putra dan putri.

d. Kategori MI Putra/Putri berjarak 60 meter.


e. Peserta akan mendapatkan nomor punggung dari panitia sesuai dengan
kelompoknya dan akan diberikan pada saat daftar ulang paling lambat 30 menit
sebelum pelaksanaan lomba.
4. Tenis Meja Beregu
a. Peserta jenjang MI .
b. Perlombaan mengunakan peraturan PTMSI.
c. Kontingen mengirimkan 2 regu putra dan putri, tiap regu terdiri dari dua peserta.
d. Kategori yang dipertandingkan adalah menggunakan nomor beregu dengan dua
single (tunggal) dan satu ganda, dengan sistem gugur.
e. Peserta diwajibkan membawa bed sendiri.

5. Bulutangkis
a. Peserta jenjang MI.
b. Perlombaan mengunakan peraturan PBSI.
c. Tiap kontingen mengirimkan 2 pemain putra dan putri.
d. Peserta/kontingen wajib membawa raket sendiri.
e. Panitia hanya menyediakan setiap game satu shuttlecock.
f. Sistem pertandingan menggunakan sistem gugur.
Bola Volly
a. Peserta jenjang MI putra.
b. Perlombaan mengunakan peraturan PBVSI.
c. Kontingan mengirimkan 1 regu putra.
d. Setiap regu minimal 6 orang dan maksimal 9 orang dengan ketentuan 6 orang
pemain inti, 3 orang pemain pengganti/cadangan.
e. Setiap regu diwajibkan menggunakan seragam kontingen yang bernomor dada
dan punggung.
f. Tiap regu diwajibkan membawa bola volly sendiri dengan standar PBVSI.
g. Pertandingan menggunakan sistem gugur.
h. Pertandingan mengunakan sistem dua kemenangan (two winning set) dengan
sistem reli poin sampai skor 25 dan mencari selisih 2 (dua) bila terjadi duece
(24-24), dan game ketiga skor 15 poin.

7. Sepak Takraw
a. Peserta jenjang MI satu regu.
b. Peraturan permainan mengunakan peraturan PSTI
c. Tiap regu terdiri dari 3 orang pemain inti dan 1 orang pemain cadangan
d. Pertandingan mengunakan sistem gugur.
e. Memakai kaos seragam bernomor dada dan punggung
f. Masing – masing regu membawa bola sendiri untuk pemanasan
8. Senam Nahdlatul Ulama’ (SNU)
a. Peserta jenjang MI .
b. Kontingan mengirimkan 1 regu.
c. Tiap regu terdiri dari 6 peserta (putra semua, putri semua, atau campuran).
d. Musik pengiring senam disediakan panitia.
d. Peserta memakai seragam olahraga yang rapi dan sopan, serta diperkenankan
menggunakan atribut tambahan.
e. Formasi barisan bebas.

f. Gerakan yang digunakan adalah Standar Senam Nahdlatul Ulama’ (SNU)

g. Kategori penilaian:

1) Kostum (estetika dan etika)


2) Kekompakan dalam gerakan
3) Kreasi, koreo dan formasi dalam barisan/Gerakan
4) Penjiwaan, tegap dan tegas.

J. TEKNIS PELAKSANAAN LOMBA SENI


1. Pencak Silat NU Pagar Nusa Seni WIRALOKA (Kategori Tunggal)
a. Peserta jenjang MI .
b. Tiap kontingen mengirimkan 4 pemain ( 2 putra dan 2 putri).
c. Peserta menampikan jurus Baku Pagar Nusa terdiri atas Salam Pagar Nusa
dilanjutkan jurus 1 sd 9 untuk jurus baku (MI) dan ditutup dengan salam Pagar
Nusa.
d. Jurus baku harus diperagakan menurut urutan jurus, urutan gerak, kebenaran
rincian teknik jurus, irama gerak, kemantapan dan penjiwaan yang ditetapkan
untuk jurus tersebut, tanpa ada variasi senjata
e. Penampilan jurus baku Pagar Nusa adalah berpasangan peserta yang satu
melaksanakan jurus baku A dan peserta lainnya melakukan jurus baku B dan saling
berhadapan.
f. Pakaian peserta sakral Pagar Nusa dan memakai asesoris (Seperti ikat kepala dan
variasi selempang pinggang)
g. Waktu untuk peragaan jurus Baku Pagar Nusa adalah maksimal 3 menit.
h. Bila peragaan melebihi batas waktu yang ditentukan peserta wajib menyelesaikan
penampilannya dan juri tetap menilai sisa peragaan.
i. Contoh Gerakan MI/SD (https://youtu.be/99v_letjJHI),

2. Kaligrafi
a. Peserta adalah pelajar MI
b. Tiap kontingan mengirimkan 1 peserta (Pa/Pi)
c. Tiap peserta mengerjakan 1 bentuk tulisan (Satu Surat) yang telah ditentukan
sesuai jenjang satuan pendidikan dengan menggunakan Khat Naskhi,
“Hubbul wathon minal iman”
d. Tulisan dibuat pada saat lomba yang berlangsung selama tiga jam
e. Tidak diperbolehkan membawa pola dari rumah
f. Ukuran kertas A3 dan disediakan oleh panitia, sedangan alat tulis/media
disediakan sendiri oleh masing-masing peserta yaitu :
= spidol, pensil warna, crayon, tinta cina
g. Kriteria penilaian:
1) Kesesuaian dengan bentuk Khat Naskhi
2) Kebenaran tulisan ayat
3) Keindahan dan kerapian

3. Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ)


a. Peserta adalah pelajar MI
b. Kontingen mengirimkan 2 peserta (putra dan putri)
c. Ayat yang dibaca bebas dengan waktu maksimal 7 menit
d. Ketentuan Bel sebagai berikut: Bel I: tanda mulai, Bel II: peringatan waktu
kurang satu menit, dan Bel III: waktu habis (atau dengan tanda yang lain)
e. Kriteria Penilaian:
1) tajwid/fashahah,
2) lagu
3) adab
4. Puisi Religi (Cipta dan Baca)
a. Peserta adalah pelajar MI, masing-masing 1 peserta putra dan 1 peserta putri

b. Lomba puisi religi dibagi dalam 2 kategori penilaian cipta dan baca, dengan
peserta yang sama.
c. Tiap peserta membuat/menciptakan karya sendiri 2 puisi, wajib dan bebas, puisi
wajib dengan tema:
1) Aku cinta Indonesia
2) Aku cinta NU
*Pilih salah satu
d. Puisi asli karya sendiri tidak plagiasi, belum pernah dipublis dan belum pernah
diikutkan lomba.
e. Puisi diketik dengan format Font Times New Roman ukuran 12 spasi 1,5 ukuran
kertas A4. Format file word
f. Karya dikirim melalui email media.maarifjateng@gmail.com paling lambat H-5
dari tanggal pelaksanaan.
g. Karya akan dibukukan dan tiap peserta mendapatkan 1 exemplar.
h. Pada saat perlombaan, semua peserta membacakan salah satu puisi yang sudah
dikirim. (pilih salah satu dari puisi wajib atau bebas)
i. Kriteria penilaian cipta (nilai 40%):
1) Isi
2) Diksi
3) Orisinalitas
4) Kesesuaian dengan tema
j. Kriteria penilaian baca (nilai 60%):
1) Vocal
2) Penjiwaan
3) penampilan
k. Juara lomba adalah peserta yang mendapatkan nilai tertinggi dari akumulasi
nilai cipta dan baca.

5. Lomba Karaoke Lagu Qosidah Modern


a. Peserta adalah pelajar MI
b. Kontingen mengirimkan 2 peserta (putra dan putri)
c. Tiap Peserta menampilkan lagu wajib dan lagu bebas. Panitia hanya
menyediakan lagu wajib, sedangkan lagu bebas peserta membawa CD/Flash
disk sendiri.
d. lagu wajib : “Sholawat Jibril” (Veve Zulfikar)
g. Lagu bebas ditentukan sendiri
h. Satu Peserta membawakan 1 lagu wajib dan 1 lagu bebas dengan durasi 10 - 15
menit.
i. Kriteria Penilaian
1) Vokal
2) Aransemen musik
3) Penampilan
6. Pidato Bahasa Indonesia
a. Kontingen mengirimkan 1 peserta putra atau putri.
b. Tema yang disajikan panitia, adalah :
1) Aswaja
2) Cinta NKRI
3) Globalisasi
4) Moderasi Beragama
c. Peserta menyerahkan teks pidato dalam bentuk print out kepada dewan juri
(rangkap 3).
d. Peserta tidak diperkenankan membawa dan atau membaca teks pidato saat
tampil.
e. Durasi waktu pidato maksimal 7 menit.
f. Ketentuan Bel sebagai berikut: Bel I: tanda mulai, Bel II: peringatan waktu
kurang satu menit, dan Bel III: waktu habis (atau dengan tanda yang lain)
g. Peserta dilarang meninggalkan arena perlombaan kecuali telah mendapatkan ijin
dari panitia.
h. Aspek yang dinilai meliputi

1) Pronunciation (pelafalan atau pengucapan)


2) Material (isi pidato)
3) Performance (Penampilan)
4) Fluency (kelancaran)

7. Pidato Bahasa Jawa


a. Kontingen mengirimkan 1 peserta putra atau putri.
b. Tema yang disajikan panitia, adalah :
1) Aswaja
2) Cinta NKRI
3) Globalisasi
4) Moderasi Beragama
c. Peserta menyerahkan teks pidato dalam bentuk print out kepada dewan juri
(rangkap 3).
d. Peserta tidak diperkenankan membawa dan atau membaca teks pidato saat
tampil.
e. Durasi waktu pidato maksimal 7 menit.
f. Ketentuan Bel sebagai berikut: Bel I: tanda mulai, Bel II: peringatan waktu
kurang satu menit, dan Bel III: waktu habis (atau dengan tanda yang lain)

g. Peserta dilarang meninggalkan arena perlombaan kecuali telah mendapatkan ijin


dari panitia.
h. Aspek yang dinilai meliputi
1) Pronunciation (pelafalan atau pengucapan)
2) Material (isi pidato)
3) Performance (Penampilan)
4) Fluency (kelancaran)

K. PENUTUP
Juknis ini disusun agar pelaksanaan PORSEMA dapat berjalan sesuai dengan apa yang
diharapkan dan terukur. Perbaikan terhadap pelaksanaan lomba selalu dilakukan
berdasarkan hasil evaluasi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan
lomba sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai dan tepat sasaran.
Hal-hal yang belum tertuang dalam juknis ini akan disampaikan oleh panitia.

Batang, 2 Nopember 2022

PANITIA PORSEMA MI XII KAB. BATANG

Ketua Sekretaris

ttd. ttd.

Moh. Makhbub Masduki, S.Pd.I Faizin, S.Pd.I

Mengetahui,
Ketua LP Ma’arif NU Kab. Batang

H. Ali Sodikin, M.Pd.I

Anda mungkin juga menyukai