(Sambungan ke-5)
Nomor Reg. Perkara: 155/Pid.B/2021/Pn.Ckr
PENAHANAN
● TERSANGKA ditahan oleh Penyidik Kepolisian Resor Metro
Bekasi pada tanggal 27 Juli 2021 sampai dengan 2 Agustus
2021 berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor:
SP.Han/32/III/2020/Reskrim
● Perpanjangan penahanan oleh Penyidik Kepolisian Resor Metro
Bekasi pada tanggal 3 Agustus 2021 sampai tanggal 9 Agustus
2021 berdasarkan Surat Perpanjangan Penahanan Nomor:
SP.Han/46/III/2021/Reskrim
● Penahanan oleh Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Kabupaten
Bekasi sejak tanggal 10 Agustus 2021 sampai tanggal 14
Agustus 2021 berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor:
SP.Han/58/III/2021/Reskrim
SUSUNAN PERSIDANGAN
Regina Cecilia, S.H., M.H.-------------------HAKIM KETUA MAJELIS
Rizkya Kinanti Nastiti, S.H. M.H.------------------HAKIM ANGGOTA
Daniel Keynes, S.H., M.H.--------------------------HAKIM ANGGOTA
Sarah Satria Jamilla, S.H.--------------------PANITERA PENGGANTI
Annisa Salsabila, S.H., M.H.-----------------------PENUNTUT UMUM
Annisya Putri Praja, S.H., M.H.--------------------PENUNTUT UMUM
Khairunnisa Alkhawarijmi, S.H., M.H----------------PENUNTUT UMUM
Sarah Nurul Azizah, S.H., M.H. --------------------PENUNTUT UMUM
Yasmine Dwihanjani, S.H., M.H. --------------------PENUNTUT UMUM
Zahwa Namora Siregar, S.H., M.H. ------------------PENUNTUT UMUM
Shimaa, S.H., M.H.-------------------------------PENASIHAT HUKUM
Akila Adjani, S.H., M.H.-------------------------PENASIHAT HUKUM
Adinda Zahara Ichsan, S.H., M.H.-----------------PENASIHAT HUKUM
Olivia Rachel A.S., S.H.,M.H.--------------------PENASIHAT HUKUM
1. SAKSI ASEP;
2. SAKSI MAYA;
3. SAKSI SHINTA;
4. SAKSI MAMAT;
5. SAKSI BEJO;
ASEP
Lahir di Cilacap, tanggal lahir 13 April 1980, jenis kelamin
laki-laki, kebangsaan Indonesia, alamat Jl. Jatiluwuh No. 10,
Desa Belah Ketupat, Kecamatan Jatawarni, Kabupaten Bekasi, Jawa
Barat, Indonesia, Agama Islam, Pekerjaan Tukang
Ojek---------------------------------------
Kemudian Hakim menanyakan kondisi kesehatan saksi dan
kesiapan saksi untuk mengikuti persidangan. Saksi menyatakan
bahwa dirinya dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti
persidangan.—-----------------------------------------------
Kemudian Hakim menanyakan identitas saksi, dan saksi
menjawab dirinya bernama Asep, Lahir di Cilacap, tanggal lahir 13
April 1980, jenis kelamin laki-laki, kebangsaan Indonesia, alamat
Jl. Jatiluwuh No. 10, Desa Belah Ketupat, Kecamatan Jatawarni,
Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Indonesia, Agama Islam, Pekerjaan
Tukang Ojek.--------------
Majelis Hakim menanyakan kepada Saksi apakah memiliki
hubungan sedarah semenda atau hubungan pekerjaan dengan TERDAKWA,
dan atas pertanyaan tersebut Saksi menjawab tidak ada hubungan
semenda atau sedarah maupun hubungan pekerjaan dengan
TERDAKWA.--------------------------------------------
Majelis Hakim mengingatkan kepada Saksi untuk memberikan
keterangan sebebas-bebasnya tanpa berada di bawah tekanan
manapun. Saksi memahaminya. Lalu Saksi disumpah secara agamanya
dibantu oleh juru sumpah dengan mengikuti kata-kata Majelis Hakim
bahwa saksi akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain
daripada yang sebenarnya.--------------
MAYA ESTIANTI
Baik, terima kasih Yang Mulia. Terima kasih juga kepada Saudara
Maya karena telah hadir di persidangan hari ini. Pertama-tama
saya mewakili tim penasihat hukum Terdakwa ingin mengucapkan
turut berduka cita atas kepergian keluarga Saudara, semoga
almarhum dan almarhumah dapat beristirahat dengan tenang. Izinkan
saya untuk memberikan pertanyaan pertama, dapatkah Saudara Saksi
menceritakan mengenai hubungan Terdakwa Herni dengan Broto
beserta keluarga Saudara Saksi sebelum terjadi peristiwa ini?
Betul.
SHINTA JOJO
Lahir di Jakarta, pada tanggal 9 Desember 1980, Warga Negara
Indonesia, Agama Islam, Pekerjaan Karyawan Swasta, Alamat Jl.
Pemuda No. 80, Desa Belah Ketupat, Kecamatan Jatawarni, Kabupaten
Bekasi, Jawa Barat, agama Islam, pekerjaan Karyawan
Swasta.---------------------------------------------------------
Kemudian Hakim menanyakan kondisi kesehatan Saksi dan
kesiapan saksi untuk mengikuti persidangan. Saksi menyatakan
bahwa dirinya dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti
persidangan.—---------------------------------------------------
Kemudian Hakim menanyakan identitas saksi, dan saksi
menjawab dirinya bernama Shinta Jojo, Lahir di Jakarta, pada
tanggal 9 Desember 1980, Warga Negara Indonesia, Agama Islam,
Pekerjaan Karyawan Swasta, Alamat Jl. Pemuda No. 80, Desa Belah
Ketupat, Kecamatan Jatawarni, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, agama
Islam, pekerjaan Karyawan Swasta.-------------------------
Majelis Hakim menanyakan kepada Saksi apakah memiliki
hubungan sedarah semenda atau hubungan pekerjaan dengan TERDAKWA,
dan atas pertanyaan tersebut Saksi menjawab tidak ada hubungan
semenda atau sedarah maupun hubungan pekerjaan dengan
TERDAKWA.-------------------------------------------------------
Majelis Hakim mengingatkan kepada Saksi untuk memberikan
keterangan sebebas-bebasnya tanpa berada di bawah tekanan
manapun. Saksi memahaminya. Lalu Saksi disumpah secara agamanya
dibantu oleh juru sumpah dengan mengikuti kata-kata Majelis Hakim
bahwa saksi akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain
daripada yang sebenarnya.----------------------------
MAMAT KOMENG
Lahir di Bekasi, pada tanggal 1 Juli 1990, Warga Negara
Indonesia, Agama Islam, Pekerjaan Karyawan Bengkel, Alamat Jl.
Rawa Bening Nomor 5, Desa Belah Ketupat, Kecamatan Jatawarni,
Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Indonesia, agama Islam, pekerjaan
Petugas Pemadam Kebakaran.--------------------------------------
Kemudian Hakim menanyakan kondisi kesehatan saksi dan
kesiapan Ahli untuk mengikuti persidangan. Saksi menyatakan bahwa
dirinya dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti persidangan.
—---------------------------------------------------
Kemudian Hakim menanyakan identitas saksi, dan saksi
menjawab dirinya bernama Mamang Komeng, Lahir di Bekasi, pada
tanggal 1 Juli 1990, Warga Negara Indonesia, Agama Islam,
Pekerjaan Karyawan Bengkel, Alamat Jl. Rawa Bening Nomor 5, Desa
Belah Ketupat, Kecamatan Jatawarni, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat,
Indonesia, agama Islam, pekerjaan Petugas Pemadam
Kebakaran.------------------------------------------------------
Majelis Hakim menanyakan kepada Saksi apakah memiliki
hubungan sedarah semenda atau hubungan pekerjaan dengan TERDAKWA,
dan atas pertanyaan tersebut Saksi menjawab tidak ada hubungan
semenda atau sedarah maupun hubungan pekerjaan dengan
TERDAKWA.-------------------------------------------------------
Majelis Hakim mengingatkan kepada Saksi untuk memberikan
keterangan sebebas-bebasnya tanpa berada di bawah tekanan
manapun. Saksi memahaminya. Lalu Saksi disumpah secara agamanya
dibantu oleh juru sumpah dengan mengikuti kata-kata Majelis Hakim
bahwa saksi akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain
daripada yang sebenarnya.----------------------------
Kemudian Majelis Hakim mengajukan pertanyaan-pertanyaan
kepada Saksi yang dijawab sebagai berikut.----------------------
Iya betul
Tidak.
BEJO
Lahir di Jakarta, pada tanggal 1 Februari 1989, Warga Negara
Indonesia, Agama Islam, Pekerjaan Petugas Pemadam Kebakaran,
Alamat Jl. Baru No.56, Tapos, Depok, Jawa Barat, agama Islam,
pekerjaan Petugas Pemadam Kebakaran.---------------
Saksi menyatakan bahwa dirinya dalam keadaan sehat dan siap
untuk mengikuti persidangan.—-----------------------------------
Kemudian Hakim menanyakan identitas saksi, dan saksi
menjawab dirinya bernama Bejoahir di Jakarta, pada tanggal 1
Februari 1989, Warga Negara Indonesia, Agama Islam, Pekerjaan
Petugas Pemadam Kebakaran, Alamat Jl. Baru No.56, Tapos, Depok,
Jawa Barat, agama Islam, pekerjaan Petugas Pemadam
Kebakaran.------------------------------------------------------
Majelis Hakim menanyakan kepada Saksi apakah memiliki
hubungan sedarah semenda atau hubungan pekerjaan dengan TERDAKWA,
dan atas pertanyaan tersebut Saksi menjawab tidak ada hubungan
semenda atau sedarah maupun hubungan pekerjaan dengan
TERDAKWA.-------------------------------------------------------
Majelis Hakim mengingatkan kepada Saksi untuk memberikan
keterangan sebebas-bebasnya tanpa berada di bawah tekanan
manapun. Saksi memahaminya. Lalu Saksi disumpah secara agamanya
dibantu oleh juru sumpah dengan mengikuti kata-kata Majelis Hakim
bahwa saksi akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain
daripada yang sebenarnya.----------------------------
Selamat pagi, pak bejo. Apakah benar saudara merupakan salah satu
tim pemadam kebakaran pada saat kejadian?------------------
Pagi Bu, betul saya merupakan salah
satu petugas dan tim Pemadam Kebakaran
Cikarang yang membantu memadamkan api
saat terbakarnya bengkel keluarga
korban.
Saudara tahu dari siapa mengenai adanya kejadian kebakaran ini?
Jadi… ada tetangganya Korban itu
namanya mba Shinta ngelapor ke kantor
saya katanya ada kebakaran bengkel di
daerah Jatawarni. Nah saya diperintahkan
atasan saya untuk saya dan tim bergegas
ke alamat yang disampaikan mba shinta.
Kondisi seperti apa yang dilihat saudara pada saat saudara dan
tim pemadam kebakaran tiba di lokasi?
Kondisinya memang sudah dalam keadaan
api yang membesar maka dari itu saya dan
tim langsung padamin api dan setelah
berhasil itu saya lihat di rumahnya
balkon lantai 2 itu kayak masih ada
orang gerak gerak sambil minta tolong
pas saya cek itu benar ada orang dan
saya langsung masuk ke rumah dan
nyelamatin orang itu.
Kira-kira laki-laki atau perempuan dan namanya siapa kalau boleh
saya tau?
Mba-mba gitu terus pas saya tanya
namanya Mba Maya.
Terus setelah menyelamatkan Mba Maya saudara melakukan apa lagi?
Saya masuk ke rumahnya lagi untuk
memastikan kondisi rumah saat itu
melihat bagian tengah rumah sudah
tertutup dengan api, kemudian pas udah
berhasil melewati bagian tengah rumah,
saya melihat ada 3 orang udah terkapar
dan tidak bernyawa lagi, setelah itu
saya dan tim petugas pemadam langsung
eksekusi dengan angkat jasad dari
Korban HARDI, Korban LINA, dan Korban
BROTO keluar dari rumah.
Pertanyaan cukup, Yang Mulia.
Setelah Saksi didengar keterangannya, Majelis Hakim bertanya
kepada Penasihat Hukum apakah akan mengajukan pertanyaan lain.
Penasihat Hukum kemudian menyatakan bahwa mereka tidak akan
mengajukan pertanyaan kepada
saksi-----------------------------------------------------------
Apakah saudara ahli dapat menjelaskan lebih lanjut dan rinci mengenai proses kebakaran
ini dari awal percikan hingga api yang membesar?
—-------------------------------------------------------
Ketika terdakwa melempar botol kaca bensin ke arah
asbak yang berisi puntung rokok menyebar secara tidak
merata sehingga hal tersebut membuat api cepat merambat
sehingga proses smoldering mengalami transisi menuju ke
flaming yang mana suhu dari sebuah ruangan yang
terbakar nantinya akan mencapai 1000 (seribu) derajat
celsius. Jadi, karena suhu yang sangat tinggi menyebabkan
pecahnya kaca sehingga terjadi hukum perpindahan kalor
terjadi konduksi, konveksi, dan radiasi yang dapat
membakar objek sekitarnya. Kemudian juga kebakaran ini
didukung dengan barang-barang yang mudah terbakar
menurut 4 kriteria NFPA yakni Kelas A berupa roda-roda
kendaraan dan dinding bengkel milik Keluarga Broto
terbuat dari kayu, Kelas B seperti tabung gas oksigen yang
digunakan untuk las, kumpulan botol-botol yang berisi
spiritus, thinner, oli, dan dua botol lainnya yang berisi
bensin, Kelas C yakni alat elektronik seperti televisi, radio,
dan peralatan rumah tangga lainnya baik pada bengkel
maupun rumah milik Keluarga Broto, dan Kelas D berupa
velg mobil dan motor berbahan dasar aluminium.
Anda lihat video ini? —------------------------------------------
Melihat Bu
Baik di video itu pada pukul 16:38:58 telah terekam kebakaran yang besar ya.. Kira-kira
saudari bisa jelaskan mengenai estimasi waktu penyebaran
api?--------------------------------------------
Mengenai estimasi waktu penyebaran api yakni
diantaranya:
a. Pada detik ke 30 (16:34:05), api akan mulai menyebar
dengan cepat dan akan bertambah semakin besar;
b. Sekitar satu menit (16:34:35), api akan bertambah lebih
besar dan ruangan akan dipenuhi dengan asap beracun
yang mengandung karbon dioksida;
c. 1:30 menit (16:35:05) Memasuki menit ini, suhu ruangan
akan mulai naik secara signifikan dan produksi asap dari
pembakaran akan terus berlanjut;
d. 2:00 menit (16:35:35) Di menit ini, orang-orang hanya
memiliki waktu sekitar dua menit untuk menemukan jalan
keluar. Pada tahap inilah biasanya orang akan mulai
merasa panik;
e. 3:00 menit (16:36:35) Pada menit ketiga, api dan asap
tebal mulai menyebar ke ruangan lainnya;
f. 3:20 menit (16:36:55) Kemudian pada saat ini, seluruh
lantai bengkel dan rumah akan segera dipenuhi dengan
asap tebal yang beracun;
g. 3:40 menit (16:37:35) Di menit ini, biasanya suhu ruangan
akan meningkat mencapai 750 derajat celcius. Dalam suhu
tersebut, semua yang ada di dalam ruangan akan mulai
menyala;
h. 4:30 menit (16:39:05) tiba saat memasuki menit terakhir,
api akan mulai melalap bagian luar rumah. Siapa pun
yang berada di dalam rumah akan terancam jiwanya.
Jadi berdasarkan pernyataan saksi sebelumnya bahwa terdapat korban jiwa pada
kebakaran ini.. Yang saya ingin tanyakan kepada saudara apakah korban saat itu benar-
benar tidak ada perluang untuk menyelamatkan diri atau adakah menit-menit tertentu
untuk para korban ini terdapat peluang untuk menyelamatkan diri?------
Perkiraannya pada pukul 16:33:35, para korban belum
menyadari adanya percikan api dan barulah kemungkinan
selang menit ke 16:36:35 menyadari ketika tiba-tiba asap
sudah menutupi ruangan baru yang mana korban berusaha
untuk menyelamatkan diri. Akan tetapi, ketika menit inilah
sudah terlambat untuk menyelamatkan diri sehingga
apabila para korban sadar di menit sebelum pukul
16:33:35 para korban berpotensi besar untuk selamat.
Baik selanjutnya saya akan menampilkan gambar. Apakah terlihat
saudara?------------------------------------------------------
PANITERA PENGGANTI