Motto
Serahkanlah segala kekuatiranmu kepadanya sebab ia yang memelihara kamu.
-1 Petrus 5 : 7-
Janganlah takut sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini
Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan
memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.
-Yesaya 41 : 10-
Go confidently in the direction of your dreams. Live the life you have imagined
-Henry David Thoreau-
Persembahan
Dengan penuh ucapan syukur, skripsi ini saya persembahkan kepada:
Tuhan Yesus Kristus
Papa dan Mama
Adikku
Almamater Jurusan Fisika, FMIPA, UNIMA
i
PENGARUH PENERAPAN LEARNING MANAGEMENT SYSTEM
BERBASIS EDMODO TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA
SMA N 1 TOULUAAN PADA MATERI FLUIDA STATIS
Gisa D Mokobimbing
17 505 037
Prof. Dr. Marianus, M.Si
Dr. Anneke Tinneke Rondonuwu, M.Pd
2ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan media
learning management system berbasis edmodo terhadap hasil belajar kemadirian
siswa kelas XI Sma N 1 Touluaan pada materi fluida statis. Penelitian ini
menggunakan metode Posttest Only Control Group Design. Kelas eksperimen
menerapkan media pembelajaran Edmodo dan kelas control tanpa menggunakan
media pembelajaran Edmodo . setelah dilakukan proses pembelajaran, selanjutnya
data penelitian diambil berdasarkan posttest dan dinyatakan bahwa nilai rata-rata
posttest kelas eksperimen yaitu 82 sedangkan nilai rata-rata posttest kelas control
yaitu 62. Maka hasil belajar siswa atau posttest siswa kelas eksperimen lebih
tinggi dibandingkan hasil posttest kelas control. Dari data tersebut dilakukan uji
homogenitas data dan hasil uji normalitas menunjukkan data berdistribusi normal,
demikian halnya uji homogenitas menyatakan bahwa kedua kelas homogen,
selanjutnya dilakukan uji-t. adapun menurut perhitungan uji-t diperoleh hasil yaitu
thitung sebesar 2,16614 dan ttabel sebesar 1,68595 dimana thitung >ttabel sehingga Ho
ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan media
pembelajaran Edmodo lebih efektif karena rata-rata hasil belajar siswa kelas
eksperimen yang menggunakan media Edmodo lebih tinggi dari nilai rata-rata
hasil belajar siswa kelas kontrol tanpa menggunakan media Edmodo.
ii
iii
KATA PENGANTAR
Segala hormat, pujian dan syukur hanyalah bagi Tuhan Yang Maha Esa
yang oleh karena kasihNya telah memberikan kesempatan, hikmat dan
kemampuan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan judul : “Pengaruh Penerapan Learning Management System berbasis
Edmodo Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas XI Pada Materi Fluida
Statis”.
Penulis menyadari bahwa selesainya penulisan karya ilmiah ini tidak lepas
dari bimbingan, arahan dan bantuan dari banyak pihak. Untuk itu pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada :
1. Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Manado.
2. Dr. Anetha Lyta F, Tilaar, M.Si selaku Dekan Fakultas Matematika dan
ilmu Pengetahuan Alam UNIMA.
3. Patricia Silangen, S.Pd, M.Si selaku Ketua Jurusan Fisika dan Dra. Jeane
Verra Tumangkeng, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Fisika.
4. Prof. Dr. Marianus, M.Si selaku Pembimbing I dan Dr. Anneke Tinneke
Rondonuwu M.Pd selaku Pembimbing II yang telah membimbing,
membantu serta mengarahkan dalam menyusun skripsi.
5. Dr. Djeli A. Tulandi, M.Si selaku Pembahas I dan Drs. Jimmy Lolowang
M.Si selaku Pembahas II yang telah memberikan kritikan maupun
masukan kepada penulis dalam penyusunan skripsi.
6. Seluruh dosen dan Staf Administrasi di Jurusan Fisika FMIPA UNIMA
yang sudah mendidik dan membantu penulis selama studi dijurusan Fisika
FMIPA UNIMA.
7. Seluruh Staf Pegawai FMIPA UNIMA yang sudah banyak membantu
penulis dalam pengurusan berkas.
8. Guru – Guru dan Siswa kelas XI IPA Semester II di SMA N 1
TOULUAAN yang telah membantu penelitian ini.
iv
9. Papa tercinta Can Mokobimbing dan Mama tersayang Altje Amelia Legi,
yang selalu mendoakan, memberi dukungan, waktu, tenaga, perhatian,
dan membiayai penulis selama proses perkuliahan.
10. Adikku tercinta Zeidy E. Mokobimbing yang selalu memberi semangat
dan motivasi.
11. Seluruh keluarga besar yang selalu menopang lewat doa, mendukung,
membiayai dan memotivasi penulis selama proses perkuliahan dan
penyusunan tugas akhir sehingga penulis dapat menyelesaikannya.
12. Feyka Sinta Sigar, Gella Amalia Lompad, Cintya Kauwo, yang selalu
menjadi sahabat dalam suka maupun duka selama masa perkuliahan, juga
setia membantu, mendukung dan memberikan semangat dalam
penyelesaian studi.
13. Eunike D. Tumigolung, Jeklin N. Legi, Chelsi Kindangen, Arturo
Rumokoy, Michael Dayoh, yang selalu menjadi teman yang setia
membantu, mendukung, dan memberikan semangat dalam penyelesaian
studi
14. Education of Physics 2017 (Feyka Sigar, Gella Lompad, Swita Langi,
Cintya Kauwo, Christin Mamengko, Feliks Robo, Vijen Koroh, Natifa
Lampeang, Leni Mayampoh, Ayuni Lobbu, Herlina Lanto, Egha Dali,
Putri Sirait, Rinni Pangke, Yissia Buka, I Gusti Md Wirati, Uranti A.
Lembang, Arsel Bungkuran, Egly Mewengkang, Agustinus Elath, Pindi
Bawiling, Christanto Surupati, Tirhana Aseng).
15. Teman-teman Fisika Angkatan 2017 (Pendidikan Fisika Kelas B dan Prodi
Fisika)
16. Teman-teman KKN di Kelurahan Tonsaru yang menjadi bagian dalam
cerita penulis selama masa KKN.
17. Teman-teman PPL 2 di SMP Negeri 6 Tondano yang menjadi bagian
cerita penulis selama masa PPL 2.
18. William Gilbert Tumbol yang selalu membantu, menemani, memberikan
semangat serta memotivasi kepada penulis.
v
19. Teman – teman dan Ibu J-Kost, Kezia, Cantika, Keren, Natalia, Veren,
April, Rey, Stevano, Axel, Valen, Arvi, Putra, Ginaro, Marcellino yang
selalu membantu dan memberi motivasi kepada penulis.
20. Almamaterku Universitas Negeri Manado tempat penulis berjuang untuk
meraih gelar S1.
21. Pihak-pihak yang namanya tidak dapat penulis sebut satu per satu, yang
telah membantu, memberikan dukungan, motivasi dan doa bagi penulis.
Terimakasih atas semuanya.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih banyak
kekurangan, maka saran dan kritik apapun sangat diperlukan untuk membantu
penulisan skripsi ini menjadi lebih baik. Harapan penulis, semoga skripsi ini dapat
memberikan manfaat kepada para pembaca.
Gisa D Mokobimbing
NIM.17 505 037
vi
3DAFTAR ISI
vii
KESIMPULAN DAN SARAN...........................................................................42
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................43
LAMPIRAN..........................................................................................................46
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Fitur Edmodo Menu Assignment.....................................................17
Gambar 2.2 Fitur Edmodo Menu File dan Link...................................................18
Gambar 2.3 Fitur Edmodo Menu Quiz.................................................................18
Gambar 2.4 Fitur Edmodo Menu Polling.............................................................18
Gambar 2.5 Fitur Edmodo Menu Library..............................................................19
Gambar 2.6 Kerangka berpikir.............................................................................21
ix
4DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Desain Penelitian..................................................................................23
Tabel 3.2 Prosedur Perlakuan Penelitian .............................................................24
Tabel 3.3 Ringkasan Data Hasil Posttest Kelas EKsperimen dan Kelas Kontrol 25
Tabel 3.4 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Fisika Kelas Eksperimen..............26
Tabel 3.5 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Fisika Kelas Kontrol.....................26
Tabel 3.6 Hasil Analisis Uji Normalitas data Hasil Belajar Fisika Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol.............................................................................27
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Data hasil posttest kelas Eksperimen...................................41
Lampiran 2. Data Hasil Posttest Kelas Kontrol.......................................42
Lampiran 3. Uji Normalitas Data ............................................................43
Lampiran 4. Uji Homogenitas..................................................................44
Lampiran 5. Uji Hipotesis........................................................................45
Lampiran 6. Nilai Tabel Liliefors.............................................................46
Lampiran 7. Titik Presentase Dsitribusi T...............................................49
Lampiran 8. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).........................51
Lampiran 10. Soal- Soal Fluida Statis......................................................63
Lampiran 11. Kunci Jawaban Materi Fluida Statis..................................74
Lampiran 12 Dokumentasi……………………………………………….76
xi
5BAB I
6PENDAHULUAN
1
menjelaskan materi, dari permasalahan itulah penulis meyakini bahwa hasil
belajar juga mempengaruhi proses belajar dari peserta didik.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan ini penulis mencoba
menuangkan ide dengan menerapkan pembelajaran fisika berbasis Edmodo,
agar peserta didik dapat memusatkan perhatian saat guru memberikan
pembelajaran. Dengan diterapkannya penggunaan LMS berbasis Edmodo ini
yang memiliki fitur-fitur dengan manfaatnya masing-masing, diharapkan bisa
menciptakan suasana pembelajaran jarak jauh yang menarik, mudah dan
menyenangkan serta dapat membantu meningkatkan hasil belajar siswa.
LMS (Learning Management System) merupakan suatu system yang
didesain sebagai penunjang dalam kegiatan pembelajaran secara online,
sehingga membuat interaksi pendidik dan peserta didik dapat dilakuka secara
virtual (Suchaina, 2018). LMS memungkinkan untuk dapat membantu
mengatru regitrasi peserta didik, penyimpanan hasil dari tes pembelajaran
peserta didik, hingga bisa membantu interaksi pendidik dan peserta didik.
Edmodo merupakan platform pembelajaran gratis dan aman yang
dirancang oleh Jeff O’Hara dan Nick Borg pada 2008 untuk guru, siswa,
orang tua, sekolah atau distrik, dan tersedia di www.edmodo.com
(Kongcham, 2013). Platform ini didalamnya menerapkan system pembelajran
yang sangat sederhana,efektif,efisien,dan juga menyenangkan. Edmodo
menyediakan cara yang aman mudah untuk berkomunikasi dan berkolaborasi
antara guru dan siswa, berbagai konten berupa teks, gambar, links, video,
maupun audio.
Berdasarkan latar belakang tersebut, hasil pembelajaran yang
diinginkan dapat tercapai apabila media disusun sebaik mungkin sehingga
mampu menyampaikan informasi secara efektif dan efisien dalam proses
pembelajaran. Dengan demikian, penulis tertarik untuk melakukan penelitian
dengan judul: “ Pengaruh Penerapan Learning Management System
Berbasis Edmodo Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa SMA Pada
Materi Fluida Statis”.
2
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, masalah yang muncul
dapat diidentifikasi sebagai berikut:
1. Media pembelajaran yang kurang memadai.
2. Pada sekolah yang hendak diteliti belum diterapkan penggunaan lms
berbasis Edmodo.
3. Siswa belum optimal dalam memanfaatkan fasilitas internet untuk
mengakses materi-materi pelajaran.
4. Keadaan dimasa pandemic Covid-19 mengharuskan siswa melakukan
pembelajaran secara daring.
C. Pembatasan Masalah
Batasan Masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Penerapan LMS berbasis Edmodo
2. Berfokus pada hasil belajar siswa
3. Dibatasi pada materi Fluida Statis Siswa SMA kelas XI semester ganjil
D. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
Bagaimana penerapan LMS berbasis Edmodo terhadap hasil belajar fisika
siswa sma pada materi fluida statis?
E. Tujuan penelitian
Tujuan dalam penelitian ini adalah :
Untuk mengetahui penerapan LMS berbasis Edmodo terhadap hasil belajar
fisika siswa Sma N 1 touluaan kelas XI IPA semester ganjil pada materi
Fluida Statis.
3
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi bagi:
a. Bagi Siswa:
1. Adanya penerapan model pembelajaran dengan pemanfaatan LMS
yaitu Edmodo diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar sisa
dan menambah kemandirian siswa dalam kegiatan belajar.
2. Siswa memiliki sumber belajar yang luas karena mendapat
pengalaman belajar yang berbeda, menarik, mudah dan
menyenangkan.
b. Bagi Guru:
1. Menambah media pembelajaran untuk kegiatan belajar mengajar,
dan menjadi acuan untuk digaunakan dalam kegiatan belajar
mengajar yang lebih interaktif.
2. Guru dapat memfasilitasi pengembangan potensi, gaya belajar,
serta kebutuhan belajar siswa yang beragam
c. Bagi Peneliti:
Menambah wawasan dan pengetahuan untuk menigkatakan hasil
belajar siswa yang dapat diterapkan sebagai bekal mengajar setelah
selesai Pendidikan formal, serta dapat mengetahui pengujian terhadap
hasil belajar siswa.
4
7BAB II
8TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
1. Pembelajaran Fisika
Fisika adalah suatu ilmu yang membahas tentang struktur materi
dan interaksi antara unsur0unsur dasar alam semesta yang dapat
diamati. Dalam pengertian yang paling luas, fisika adalah ilmu yang
berkaitan dengan semua aspek alam baik pada tingakt makroskopik
maupun submikroskopis. Sedangkan menurut Kamus Umum Bahasa
Indonesia, fisika adalah ilmu alam, ilmu tentang zat dan energi, seperti
panas, cahaya, dan bunyi; ilmu yang membahas materi, energi dan
interaksinya.
Young & Freedman (2003:xiv), fisika ialah salah satu cara untuk
melihat semesta ini, memahami bagaimana semesta ini bekerja, dan
bagaimana berbagai bagian didalamnya berkaitan satu sama lain.
Peserta didik hanya akan mengerti dengan sungguh-sungguh dan
mempunyai kompetisi dalam bidang fisika yang digeluti bila peserta
didik sendiri aktif belajar, mengolah, mencerna, dan merumuskannya
dipikirannya sendiri (Paul Suparno, 2013: 1).
Karena itu disimpulkan bahwa pembelajaran fisika merupakan
proses membangun pengetahuan dalam mengkaji berbagai fenomena
fisika yang terjadi di alam semesta.
2. Hasil Belajar
Hasil belajar merupakan penilaian yang dicapai seseorang siswa
untuk mengetahui pemahaman tentang bahan pelajaran atau materi yang
diajarkan sehingga dapat dipahami siswa. Untuk dapat menentukan
tercapai tidaknya tujuan pembelajaran, dilakukan usaha menilai hasil
belajar, penilaian ini bertujuan untuk melihat kemajuan peserta didik
dalam menguasai materi yang telah dipelajari dan ditetapkan.
5
Jenkins dan Unwin (2011 : 17) mengatakan bahwa hasil belajar
adalah pernyataan yang menunjukan tentang apa yang mungkin
dikerjskan siswa sebagai hasil dari kegiatan belajarnya. Sementara
menurut Dick dan Reiser (dalam sumarno 2011), mengemukakan
bahwa hasil belajar merupakan kemampuan-kemampuan yang dimiliki
siswa sebagai hasil kegiatan pembelajaran, yang mencakup
Pengetahuan, keterampilan intelektual, keterampilan motoric, dan sikap.
Berdasarkan pengertian diatas, maka dapat dikatakan bahwa hasil
belajar merupakan kemampuan yang meliputi pengetahuan,
keterampilan dan sikap serta penguasaan yang telah dicapai siswa
dalam mengikuti proses belajar mengajar yang sesuai dengan tujuan
yang ditetapkan.
6
melakukan pembelajaran dengan menggunakan berbagai media online,
sehingga mempermudah peserta didik untuk mengaskses konten atau
materi pembelajaran dari mana saja dan kapan saja.
3. Kelas Maya. Fitur ini menjadi wadah bagi guru dan siswa dalam
proses belajar dan megajar seperti layaknya pembelajaran ofline
7
dikelas. Bedanya, pada kelas maya ini, KBM dilakukan secara online
(daring).
8
Jadi dapat diketahui bahwa manfaat lms adalah mempermudah
pembelajaran antara tenaga pendidik dan peserta didik sebagai metode
dalam mengajar.
Kesimpulan
C. FLUIDA STATIS
Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan memberikan sedikit
hambatan terhadap perubahan bentuk ketika ditekan. Jadi, yang termasuk ke
dalam fluida adalah zat cair dan gas.
1. Massa Jenis
Setiap benda memiliki kerapatan massa yang berbeda-beda serta
merupakan sifat alami dari benda tersebut. Dalam fisika ukuran
kepadatan (densitas) benda homogen disebut massa jenis, yaitu massa
persatuan volume. Secara matematis, massa jenis dituliskan sebagai
berikut.
m
ρ=
V
dengan :
m = massa (kg atau g)
V = volume (m3 atau cm3), dan
ρ = massa jenis (kg/m3 ata g/cm3)
2. Tekanan
9
Tekanan didefinisikan sebagai gaya yang bekerja tegak lurus pada
suatu bidang dibagi dengan luas bidang itu. Dan secara matematis
dituluskan sebagai berikut:
F
P=
A
Keterangan :
P = tekanan (Pascal = N/m2)
F = Gaya (N)
A = Luas permukaan (m2)
3. Tekanan Hidrostatis
Makin tinggi zat cair dalam wadah, maka makin berat zat cair itu,
sehingga makin bersar tekanan yang dikerjakan zat cair pada dasar
wadah. Dengan kata lain pada posisi yang semakin dalam dari
permukaan, maka tekanan hidrostatis yang dirasakan semakin besar.
Tekanan hidrostatis dirumuskan sebagai berikut :
P h= ρ f . g . h
Keterangan :
Ph = tekanan hidrostatis (Pa)
ρ f = massa jenis fluida (kg/m3)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
4. Hukum Hidrostatika
“semua titik yang terletak pada kedalaman yang sama maka
tekanan hidrostatikanya sama “
10
Jadi semua titik yang terletak pada bidang datar didalam suatu jenis
zat cair memiliki tekanan yang sama, dikenal dengan tekanan
hidrostatis.
Phidristatis di titik A = Phidrostatis di titik B
F1 F 2
=
A1 A2
Keterangan :
P1 = tekanan pada penampang 1 (Pa)
P2 = tekanan pada penampang 2 (Pa)
F1 = gaya pada penampang 1 (N)
F2 = gayapada penampang 2 (N)
A1 = luas penampang 1 (m2)
A2 = luas penampang 2 (m2)
11
Penerapan dalam kehidupan sehari -hari, yang menggunakan
prinsip hukum Pascal antara lain dongkrak hidrolik ban sepeda, mesin
hidrolik pengangkat mobil, mesin pengepres hidrolik, dan rim piringan
hidrolik.
6. Hukum Archimedes
Hukum Archimedes berbunyi, “Sebuah benda yang tercelup
sebagian atau seluruhnya ke dalam fluida akan mengalami gaya ke atas
atau gaya apung yang bersarnya sama dengan berat fluida yang
dipindahkannya”.
Gaya apung ini merupakan selisih dari gaya berat benda di udara
dengan gaya berat benda di dalam fluida.
F A=W u−W t
keterangan :
FA = gaya ke atas = gaya apung (N)
Wu = gaya berat benda di udara (N)
Wf = gaya berat benda di fluida (N)
Secara matematis :
F A= ρf . vbf . g
Keterangan :
FA = gaya ke atas = gaya apung (N)
ρ f = massa jenis fluida (kg/m3)
Vbf = volume benda yang tercelup dalam fluida (m3)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
12
Mengapung
V bf
ρb= ρf
Vb
keterangan :
ρb = massa jenis benda (kgm-3)
Vbf = volume benda yang tercelup (m3)
Vb = volume benda (m3)
ρf = massa jenis fluida (kgm-3)
Melayang
13
Tenggelam
7. Tegangan Permukaan
Tegangan permukaan zat cair adalah, kecenderungan zat cair
untuk menegeang sehingga permukaannya seperti ditutupi sautu lapisan
elastis. Tinjau partikel di dalam zat cair (A), maka resultan gaya yang
bekerja pada partikel tersebut sama dengan nol, karena partikel ditarik
oleh gaya yang sama besatr kesegela arah. Dan partikel yang berada
tepat dibawah permukaan zat cair (B), maka resultan gaya yang arahnya
kebawah, sehingga lapisan atas seakan-akan tertutup oleh lapisan
selaput elastis yang ketat.
Gaya Tegang Permukaan
14
tegangan permukaan (F) dan panjang permukaan (d) dimana gaya itu
bekerja. Sehingga secar amatematis dirumuskansebagia berikut :
F
γ= =F /2 L
d
Keterangan :
F = gaya tegangan permukaan (N)
d = panjang permukaan (m)
L = panjang kawat (m)
γ = tegangan permukaan (kgs-2)
8. Kapilaritas
Kapilaritas adalah peristiwa naik atau turunnya permukaan zat
cair melalui perantara seperti, kain, dinding, pipa kapiler, dan lain
sebagianya. Namun tidak semua zat cair mengalami gejala kapilaritas
yang sama, misalnya air dan raksa.
Permukaan zat cair dapat membasahi dinding, sedangkan pada zat
cair berupa raksa, tidka dapat membasahi dinding, raksa malah akan
turun. Air membasahi dinding karena gaya kohesi antar partikel air
lebih kecil dari gaya adhesi anatar partikel air dan partikel dinding.
Gaya tarik-menarik antar partikel sejenis disebut gaya kohesi.
Sedangkan gaya tarik-menarik antar partikel berbeda jenis disebut gaya
adhesi.
Sudut Kontak
15
permukaan zat cair dengan arah vertikal wadah, sudut ini disebut
dengan sudut kontak. Kenaikan / penurunan fluida dalam pipa kapiler
dirumuskan :
2 γ . cosθ
h=
ρ . g .r
Keterangan :
h = kenaikan/ penurnan zat cair dalam pipa kapiler (m)
γ = tegangan permukaan (Nm-1)
θ = sudut kontak (0)
ρ = massa jenis zat cair (kg.m-3)
g = percepatan gravitasi (ms-2)
r = jari-jari pipa kapiler (m)
9. Viskositas
Tingkat kekentalan (Viscositas) suat fluida dinyatakan oleh
koefisien kekentalan fluida tersebut. Jika sebuah bola dijatuhkan
kedalam fluida, maka akan mengalami gaya gesek antara permukaan
benda dengan fluida. Gaya gesek ini besarnya sebanding dengan
koefisien viscositas fluida.
F=6 πηrv
Keterangan :
F = gaya gesek (N)
r = jari-jari bola
v = kecepatan bola (m/s)
16
Koefisien Viscositas didefinisika sebagai hambatan pada aliran
cairan. Koefisien dapat ditentukan dengan menggunakan persamaan
Poiseuille :
2
2r
η= (ρb− ρf )
9v
Keterangan :
η = koefisien viscositas (Ns / m2)
r = jari-jari bola (m)
ρb = massa jenis bola (kg /m3)
ρ f = massa jenis fluida (kg /s3)
g = percepatan gravitasi (m /s2)
v = kecepatan terminal bola (m / s2)
D. EDMODO
1. Pengertian Edmodo
Pengertian Edmodo (www.edmodo.com) Edmodo adalah
platform microblogging pribadi yang dikembangkan untuk guru dan
siswa, dengan mengutamakan privasi siswa. Guru dan siswa dapat
berbagi catatan, tautan, dan dokumen. Guru juga memiliki kemampuan
untuk mengirimkan peringatan, cara, dan tugas untuk siswa dan dapat
memutuskan untuk mengirimkan sesuatu dalam kerangka waktu yang
dapat dilihat public.
Menurut Pitoy (2012), menyatakan bahwa Edmodo merupakan
sebuah platform social network bagi guru siswa untuk berbagi ide, file,
agenda kegiatan dan penugasan. Edmodo dirancang untuk menciptakan
interaksi guru dan siswa yang menekankan pada komunikasi yang
cepat, poling, penugasan, berbagi ide, dan banyak hal lagi. Sebagai
pendidik, Edmodo memberikan fitur untuk berbagi file, link, tugas, nilai
serta peringatan secara langsung kepada siswa. Sedangkan sebagai
17
siswa, fitur yang diberikan adalah mereka dapat berkomunikasi dengan
gurunya secara langsung, berdiskusi dengan siswa lain, mengirimkan
tugas secara langsung dan banyak lagi. Maka dapat disimpulkan bahwa
Edmodo adalah sebuah paltform web dengan menggunakan
konsep social networking berbasis Microblogging yang dikhususkan
untuk membangun lingkungan belajar online yang aman untuk berbagi
data, informasi serta konten-konten pendidikan baik berupa tulisan,
dokumen, video, audio, foto, link yang dapat dibagikan baik oleh guru
maupun siswa dan juga konten khusus berupa nilai, kuis, acara
kegiatan, penugasan, dan poling yang hanya dapat dibagikan oleh guru.
2. Fitur Edmodo
Edmodo memiliki fitur yang dikhususkan untuk mendukung
kegiatan pembelajaran. Edmodo mengklasifikasikan fiturnya berdasarkan
pengguna, yaitu guru dan siswa. Dibawah ini adalah fitur yang ada pada
Edmodo :
a. Assignment
18
telah dikerjakan siswa. Skor yang diberikan secara otomatis akan
tersimpan dalam fitur gradbook.
Pada fitur ini guru dan siswa dapat mengirimkan pesan dengan
melampirkan file dan link pada grup kelas, siswa atau guru lainnya.
File yang dilampirkan berlaku untuk semua jenis extensi seperti doc,
pdf, ppt, xls, dll.
c. Quiz
19
d. Polling
e. Gradebook
Fitur Gradebook digunakan sebagai catatan nilai siswa.
Pemberian nilai dapat dilakukan oleh guru dan dapat diisi secara
manual atau secara otomatis. Pengisian secara otomatis hanya bisa
dilakukan berdasarkan hasil skor Assignment dan Quiz. Penilain
pada Gradebook dapat di export menjadi file.csv. Dalam fitur ini,
guru mengatur penilaian hasil belajar seluruh siswa. Guru dapat
mengatur nilai maksimal pada masing-masing subjek nilai. Nilai
total adalah presentase dari nilai keseluruhan setiap siswa secara
otomatis oleh sistem. Untuk penilaian Quiz diisi secara otomatis oleh
sistem berdasarkan hasil Quiz setiap siswa. Pada siswa, fitur ini
hanya dapat dilihat berupa rekapan nilai dalam bentuk grafik dan
penilaian langsung.
f. Library
20
Gambar 2.5. Fitur Edmodo Menu Library
g. Award Badges
Fitur ini digunakan untuk memberikan suatu penghargaan baik
kepada siswa maupun kelompok. Penghargaan dapat ditentukan oleh
guru itu sendiri sehingga tidak menghambat kreatifitas guru dalam
memberikan penghargaan.
h. Parents Codes
Menurut Rismayanti (2012), Fitur ini berfungsi memberi
kesempatan kepada orang tua/wali masing-masing siswa dapat
bergabung memantau aktivitas belajar dan prestasi putra-putrinya,
guru harus mengakses kode untuk orang tua siswa dan kemudian
membagikannya pada masing-masing orangtua/wali. Akses kode
untuk orang tua siswa dapat diperoleh dengan mengklik nama kelas.
21
a. User Interface. Mengadaptasi tampilan seperti facebook, secara
sederhana edmodo relatif mudah untuk digunakan bahkan untuk
pemula sekalipun.
b. Compatibility. Edmodo mendukung preview berbagai jenis format
file seperti: pdf, pptx, html, swf, dan sebagainya.
c. Aplikasi edmodo tidak hanya dapat diakses dengan PC
(laptop/dekstop) tetapi juga bisa diakses dengan menggunakan
gadget berbasis Android OS.
22
ii. Julius Zai, Suji Ardianti, Franciska Ayuningsih Ratnawati, Suci Nujul
Hayati dalam jurnal yang berjudul “ Implementasi Learning
Management System berbantukan Edmodo untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Materi Fludia Dinamis.
iii. Dwi Wahyudy Pr Pendidikan Ekonomi 2017, dalam jurnal yang
berjudul “Pengaruh Penggunaan Edmodo Sebagai Media
Pembelajaran E-Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi
Pasar Modal Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X SMA”.
iv. Intan Firda Alifiyanti, Finda Hadiatin Afifah, Nurmutmainna
Ramadoan, dalam jurnal yang berjudul “Pemanfaatan Learning
Management System (lms) berbasis Edmodo materi Fluida Dinamis
Untuk Peningkatan Minat dan Prestasi Belajar Fisika Siwa Sekolah
Menengah”.
v. N. A. Haruna, D. G. E. Setiawan, A. H. Odja 2021, dalam jurnal yang
berjudul “Penerapan E-Learning menggunakan Media Edmodo dalam
Pembelajaran Fisika Berbasis Nilai Karakter untuk Meningkatkan
Hasil Belajar pada Konsep Usaha dan Energi”.
vi. Egha A. Putra, Ria Sudiana, Aan Subhan Pamungkas 2020, dalam
jurnal yang berjudul “ Pengembangan SmartphoneLearning
Management System (S-LMS) sebagai Media Pembelajaran
Matematika di SMA”.
vii. Nur I.S. Rakhmawati, Sjafiatul Mardliyah, Ruqoyyah Fitri, Darni,
Kisyani Laksono (107-118 : 2022), dalam jurnal yang berjudul “
Pengembangan Learning Management System (LMS) di Era Pandemi
Covid-19 pada pendidikan Anak Usia Dini”.
viii. Adisel , Ahmad G. Prananosa (2020), dalam jurnal yang berjudul
“Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Sistem
Manajemen Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19”.
23
C. KERANGKA BERPIKIR
Sebagai suatu media dalam pembelajaran, penggunaan LMS berbasis
Edmodo ini dapat menjadi salah satu media yang membantu dalam proses
pembelajaran serta meningkatkan hasil belajar siswa.
O1 Langkah Kegiatan
Mengadakan prettest untuk mengukur
Menggunakan desain
kemampuan siswa dalam materi fluida statis
penelitian One Group Pretest
sebelum diberikan perlakuan menggunakan
Posttest Design
aplikasi Edmodo
O2
Mengadakan Prettest untuk mengukur
X kemampuan siswa dalam materi fluida
Memberikan Perlakuan statis setelah diberikan perlakuan
menggunakan aplikasi Edmodo
HASIL
24
D. HIPOTESIS PENELITIAN
25
9BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
dengan metode eksperimen.
C. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI Sem I tahun ajaran
2021/2022. Pengambilan sampel ini dilakukan dengan menggunakan Teknik
purposive sampling yang menurut sugiyono (2010 : 81) ialah teknik
penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu artinya setiap subjek yang
diambil dari populasi dipilih dengan sengaja berdasarkan tujuan dan
pertimbangan tertentu.
D. Sampel
Dan sampel yang terpilih ialah siswa kelas XI IPA 1 sebagai kelas
ekperimen yang berjumlah 20 orang dan siswa kelas IPA 2 debagai kelas
control berjumlah 20 orang.
E. Desain Penelitian
Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan posttest-only
Control Design (Sugiyono). Dalam rancangan ini terdapat du akelas yaitu
kelas eksperimen dan kelas control. Kelas eksperimen adalah kelas yang
26
diberikan perlakuan dengan menggunakan e-learning berbasis Edmodo
sedangkan kelas control adalah kelas yang diberikan perlakuan tanpa
menggunakan e-learning berbasis Edmodo.
Eksperimen (E) Xe O1
Kontrol (K) Xk O2
Keterangan :
E : Kelompok eksperimen terpilih
K : Kelompok kontrol terpilih
Xe :Perlakuan yang diberikan pada kelas eksperimen dengan
menggunakan lms berbasis Edmodo
Xk :Perlakuan yang diberikan pada kelas kontrol tanpa menggunakan
lms berbasis Edmodo
O1 : Tes hasil belajar kelas eksperimen dengan menggunakan lms
berbasis Edomodo
O2 : Hasil belajar kelas kontrol tanpa menggunakan lms berbasis
Edmodo
Proses awal sebelum pembelajaran adalah pretest dan proses terakhir adalah
memberikan posttest untuk melihat perubahan terhadap peningkatan hasil
belajar siswa.
F. Variabel Penelitian
Pada penelitian ini terdapat dua variable yaitu :
27
1. Variabel Bebas
Variabel bebas merupakan variable - variabel yang menyebabkan dan
mempengaruhi. Variable bebas dalam penelitian ini adalah model
pembelajaran lms berbasis Edmodo pada bahasan materi fluida statis.
2. Variable Terikat
Variable terikat merupakan variabel yang bergantung pada hasil
variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar
siswa materi fluida statis.
G. Prosedur Penelitian
1. Tahap Persiapan
a. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
b. Membuat Bahan Ajar materi Fluida Statis pada lms berbasis
Edmodo dan bahan ajar fluida statis tanpa menggunakan lms
berbasis Edmodo
c. Membuat instrument penelitian tes untuk mengukur hasil belajar
siswa.
2. Tahap Pelaksanaan
Tahap pelaksanaan ini dilakukan pengambilan dan pengumpulan
data melalui langkah-langkah sebagai berikut :
Melakukan perlakuan/treatment pada kelas eksperimen dan kelas
kontrol. Perlakuan diberikan sebanyak empat kali pertemuan.
Berikut langkah-langkah yang dilakukan dalam memberikan
perlakuan :
28
Table 3.2 Prosedur Pelakuan Penelitian
Pembelajaran Menggunakan lms Pembelajaran Tanpa
berbasis Edmodo Menggunakan lms berbasis
Kegiatan
Edmodo (misalnya siswa
hanya menggunakan aplikasi
Whatsapp)
29
Learning Management System menggunakan LMS, hanya
menggunakan aplikasi
Whatsapp
Pertemua 1. Meminta siswa untuk mengisi 1. Meminta siswa untuk
n Kedua dafar hadir melalui media Edmodo absen di Whatsapp
2. Memeriksa tugas -tugas yang 2. Memeriksa tugas-tugas
sudah masuk yang sudah masuk
3. Membagikan materi mengenai “ 3. Membagikan materi
Hukum-hukum dalam fluida mengenai “ Hukum-
statis”. Berupa PPT, Video, hukum dalam fluida
Animasi, bahkan link yang bisa statis”
mengakses materi yang ada di 4. Meminta siswa untuk
internet. mempelajari dan
4. Meminta siswa untuk mempelajari memahami materi
dan memahami materi yang telah tersebut.
dibagikan 5. Menanyakan kesulitan
5. Menanyakan kesulitan siswa dalam siswa dalam
mempelajari / memahami materi mempelajari/memahami
6. Memberikan tugas pada siswa materi dan memberikan
untuk dikumpulkan sampai batan solusi
deadline. 6. Memberikan tugas kepada
siswa untuk dikumpulkan
sampai batas deadline
Pertemua 1. Meminta siswa mengisi daftar 1. Meminta siswa untuk
n hadir melalui Edmodo absen di Whatsapp
Ketiga 2. Memeriksa tugas-tugas yang sudah 2. Memeriksa tugas-tugas
masuk yang sudah masuk
3. Membagikan materi mengenai 3. Membagikan materi
“viskositas dan kapilaritas” dalam mengenai “ viskositas dan
apk Edmodo,misalnya, kapilaritas”, dalam
Kegiatan Pembelajaran Menggunakan Pembelajaran tanpa
30
Learning management system menggunakan LMS
berbasis Edmodo berbasis Edmodo, hanya
dengan menggunakan apk
Whatsapp
Misalnya berupa, PPT, Video, Bentuk PPT, atau link
Animasi, atau bahkan Link yang yang berhubungan dengan
bisa mengakses materi yang ada di materi di grub Whatsapp
internet. 4. Meminta siswa untuk
4. Meminta siswa untuk mempelajari mempelajari dan
dan memahami materi yang telah memahami materi
dibagikan tersebut.
5. Menanyakan kesulitan siswa dalam 5. Menanyakan kesulitan
mempelajari / memahami materi siswa dalam
6. Mengevaluasi materi yang sudah mempelajari / memahami
diberikan selama pertemuan materi dan memeberikan
solusi
6. Mengevaluasi materi yang
sudah diberikan selama
pertemuan.
31
menggunakan lms berbasis Edmodo pada kelas kontrol. Selanjutnya
diberikan soal posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol di akhir
pembelajaran untuk membandingkan rata-rata hasil belajar khusus materi
Fluida Statis.
1. Uji Prasyarat
a. Uji Normalitas Data
Uji statistik yang digunakan untuk pengujian kenormalan data
adalah uji Liliefors. Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah
sampel penelitian ini berasal dari populasi berdistribusi normal atau
tidak. Berikut adalah prosedur menggunakan uji Liliefors:
Hipotesis
Terima Ho : Sampel berasal dari populasi berdistribusi normal
Tolak HA : Sampel tidak berasal dari populasi yang
berdistribusi normal
Tingkat signifikasi : α =5 %=0.05
Kriteria kenormalan, jika Lhitung < Ltabel maka data tersebut
berdistribusi normal. Nilai n untuk taraf nyata a = 5% = 0,05.
32
Uji homogenitas varians data ini bertujuan untuk mengetahui
apakah kedua varians data homogen atau tidak homogen. Uji yang
digunakan adalah uji F, dengan rumus:
2
varians terbesar S 1
F= =
varians terkecil S 22
(Sudjana,1996)
Keterangan:
F = nilai F hitung varians kelompok data
S21 = varians besar
2
S2 = varians terkecil
Dengan :
2
S1= varians kelas eksperimen
33
2
S2= varians kelas kontrol
H O : μA ≤ μB
H A : μA> μB
Hipotesis Statistik
34
10BAB IV
11HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Data penelitian ini diambil dari siswa kelas XI IPA 1 sebagai kelas
ekperimen dan siswa kelas XI IPA 2 sebagai kelas control. Data yang dimbil
adalah data hasil posstest dari kedua kelas tersebut berupa 10 soal pilihan
ganda. Data hasil belajar tersebut dianalisis menggunakan uji t.
B. Hasil Penelitian
Tabel 4.1 Ringkasan data hasil Posttest kelas eksperimen dan kelas control.
1 Skor Minimum 70 50
2 Skor Maksimal 90 80
4 Rata-rata 82 62
35
Data hasil belajar dua kelas secara lengkap dapat dilihat pada lembar
lampiran 1 dan lampiran 2.
Dimana :
TA = posttest pada kelas XI IPA 1 yang mendapat perlakuan belajar
menggunakan media Edmodo.
TB = posttest pada kelas XI IPA 2 yang mendapat perlakuan belajar tanpa
menggunakan media edmodo.
Berdasarkan tabel hasil belajar di atas yang diperoleh dari kedua kelas
tersebut, kemudia dibuat tabel distribusi frekuensinya. Data yang telah ditata
dalam bentuk distribusi sesuai dengan frekuensinya kemudian dimasukkan ke
dalam tabel distribusi frekuensi. Bentuk tabel yang digunakan adalah
distribusi frekuensi kelompok.
Skor Frekuensi
70 5
80 6
90 9
36
Jumlah 20
Skor Frekuensi
50 6
60 6
70 6
80 2
Jumlah 20
37
dari Ltabel maka distribusi data dinyatakan normal, sedangkan apabila nilai
Lhitung lebih besar dari Ltabel maka berdistribbusi data dinyatakan tidak
normal.
Berikut adalah hasil rekapitulasi pengujian normalitas data hasil
belajar Fisika kelas eksperimen dan kelas control pada tabel 4.2.
Tabel 4.2 Hasil Analisis Uji Normalitas Data Hasil Belajar Fisika
Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol.
Hasil Perhitungan
38
Untuk menguji kesamaan (Homogenitas) varians populasi asal
varians besar
sampel penelitian, digunakan rumus : F=
varians kecil
(Sudjana, 1996)
Dik : sdX1 = 101,0526
sdX2 = 69,47368
varians besar 101,0526
jawab ; F= = =1,4545
varians kecil 69,47368
4. Uji Hipotesis
Hipotesis yang akan diuji pada penelitian ini adalah penerapan learning
management system berbasis Edmodo terhadap hasil belajar siswa di fisika
siswa SMA Negeri 1 Touluaan kelas XI. Untuk menguji hipotesis tersebut
berarti membandingkan skor hasil belajar fisika siswa kelas eksperimen yang
diberikan perlakuan dengan menggunakan lms berbasis Edmodo lebih tinggi
dari pada skor hasil belajar Fisika siswa kelas control yang tidak diberikan
perlakuan menggunakan lms berbasis Edmodo atau lebih tepatnya hanya
menggunakan media Whatsapp, maka rumus yang sesuai adalah uji t dengan
varians yang sama. Dari perhitungan pengujian hipotesis yang diperoleh
dengan menggunakan rumus :
x 1−x 2
√
2 2
( )
t= S1 ( n1−1 ) + S 2( n1−1) 1 1
+
n1 +n2 −2 n1 n 2
39
penelitian ini diperoleh thitung senilai 2,16614. Berdasarkan table
distribusi t pada a = 0,05 dengan dk = n1 + n2 – 2 = 20 + 20 – 2 = 38 maka
diperoleh ttabel = 1,68595. Sesuai dengan kriteria pengujian jika thitung > ttabel
maka Ho ditolak yang berarti Ha diterima. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa rata-rata skor hasil belajar Fisika kelas ekperimen yang
diberi perlakuan dengan menggunakan lms berbasis edmodo lebih tinggi dari
pada rata-rata hasil belajar fisika siswa kelas kontrol.
C. Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian yang diadakan di SMA Negeri 1
Touluaan tahun ajaran 2021/2022 dikelas XI IPA 1 yang diajar
menggunakan lms berbasis edmodo dengan kelas XI IPA 2 yang diajar tanpa
menggunakan lms berbasis edmodo menunjukkan bahwa terdapat perbedaan
hasil belajar yang dicapai oleh siswa tersebut setelah diberikan perlakuan
khususnya pada materi fluida statis. Hal ini terbukti pada nilai hasil posttest
yang dicapai oleh siswa yang selengkapnya bisa dilihat di lampiran 1 dan
lampiran 2. Setelah diuji dengan menggunakan uji perbedaan dua rerata atau
uji-t ternyata memiliki perbedaan yang signifikan yaitu siswa yang diajar
menggunakan lms berbasis edmodo lebih tinggi dibandingkan yang diajar
tanpa menggunakan lms berbasis edmodo.
Pembelajaran menggunakan lms berbasis edmodo ini bihsa
diterapakan dalam pembelajaran jaraj jauh atau daring dengan
memanfaatkan kemajuan tekonologi untuk meningkatkan hasil belajar siswa
khususnya termasuk pada materi fluida statis. Dan menurut para ahli
Balasubramanian & Jayakumar (2014 : 416), edmodo adalah pembelajaran
berbasis jejaring sosial yang aman dan gratis dalam memudahkan guru
untuk membuat dan menglola kelas virtual sehingga siswa dapat terhubung
40
dengan teman sekelas dan guru kapan saja dan simana saja. Dilihat pada
hasil belajar siswa kelas ekperimen memiliki nilai rata-rata 82 sementara
hasil belajar siswa kelas kontrol memiliki rata-rata sebesar 62. Berdasarkan
data yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa keduanya
memiliki pengaruh yang positif. Akan tetapi yang memiliki pengaruh yang
signifikan lebih tinggi terhadap pembelajaran yaitu dengan menggunakan
lms berbasis edmodo.
Sebelum data dalam penelitian ini diolah menggunakan uji perbedaan
dua rerata, terlebih dahulu data tersebut diuji kenormalan distribusinya
dengan menggunakan uji liliefors. Nilai liliefors hitung untuk kelas
eksperimen Lo = 0,175. Nilai tersebut selanjutnya dibandingkan dengan
harga liliefors tabel = 0,190 dan ini menunjukkan bahwa dua data tersebut
berdistrinusi normal. Langkah-langkah pengujian data dapat dilihat di
lampiran 3. Nilai liliefors hitung untuk kelas kontrol = 0,183 dan nilai
tersebut dibandingkan dengan harga liliefors tabel = 0,190 yang
menunjukkan bahwa data tersebut berdistribusi normal. Untuk uji
homogenitas nilai Ftabel dengan taraf nyata a = 0,05, n = 20 dan dk = 19
adalah 2,1682. Hasil pengujian menunjukkan bahwa Fobservasi = 1,4545
sehingga Fobservasi = 1,4545 sehingga Fobservasi lebih kecil dari Ftabel. Ini berbarti
kedua kelas adalah homogen (ekivalen). Langkah-langkah pengujian
homogenitas antara kelas ekperimen dan kelas kontrol dapat dilihat pada
lampiran 4. Pengujian homogenitas data menggunakan program Microsoft
Office 2010 yang dibutuhkan sesuai dengan statistik ujinya. Setelah
dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas, selanjutnya dihitung data
tersebut menggunakan uji perbedaan dua rerata atau uji-t. Pada pengujian
dengan dua rerata diperoleh hasil yaitu t hitung sebesar 2,16614 dan ttabel =
1,68595 dimana thitung> ttabel sehingga Ho ditolak dan Ha diterima.
41
12BAB V
13KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan data yang diperoleh dan analisis yang telah dilakukan
maka Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa
pembelajaran menggunakan Learning Management System berbasis
Edmodo lebih efektif karena rata-rata hasil belajar Fisika kelas ekperimen
yang diberi perlakuan menggunakan lms berbasis edmodo lebih tinggi dari
pada rata-rata hasil belajar fisika siswa kelas kontrol yang diberi perlakuan
tanpa menggunakan lms berbasis edmodo.
B. Saran
a. Bagi guru fisika dalam proses belajar mengajar terkebih khusus
pembelajaran jarak jauh hendaknya menggunakan media yang bisa
membuat proses belajar mengajar lebih optimal, dengan menggunakan
media pembelajaran Learning Management System (LMS) berbasis
Edmodo.
b. Menjadi bahan masukan bagi guru, siswa dan mahasiwa bahwa
pembelajaran menggunaan lms berbasis edmodo terdapat pengaruh
terhadap hasil belajar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
42
14DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, A. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Nuril Wilda Maghfiroh Kirom, Munif. Pengaruh Penerapan Media Edmodo
Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam di SMK Anwarul Maliki
Sukorejo Pasuruan
Falahudin, I. (2014). Pemanfaatan Media dalam Pembelajaran. Jurnal Lingkar
Widyaiswara, 1(4), 104-117.
Nurul Azizah. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran E-Learning berbasis
Edmodo untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematika Pada
Peserta didik SMA
Ade Kurnia Saputra (2019). Pengaruh media Edmodo terhadap hasil belajar
pendidikan agama islam kelas XI SMK N 9 Bandar Lampung
N.A. Haruna, D.G.E. Setiawan, A.H. Odja (2019). Penerapan E-Learning
Menggunakan media Edmodo dalam pembelarjaran fisika berbasis nilai
karakter untuk meningkatkan hasil belajar pada konsep Usaha dan Energi
Moch Dwi Wahyudi R (2017). Pengaruh Edmodo sebagai media pembelajaran E-
Learning terhadaphasil belajar siswa pada materi pasar modal mata
pelajaran ekonomi kelas X SMA
Indra Wijaya, Rahmatul Husna Arsyah (2017). Pengaruh Pembelajaran E-
Learning berbasis Edmodo terhadap hasil belajar simulasi digital kelas X
SMK N 9 Padang. (Studi kasus jurusan Akomodasi Perhotelan)
Ahmad Zanin Nu'man (2014) Efektivitas penerapan E-Learning model Edmodo
dalam pembelajaran pendidikan agama islam terhadap hasil belajar siswa.
(studi kasus SMK Muhamadiyah 1 Sukoharjo)
Meinda Ratih Siwi Hapsari (2018).Pengaruh penerapan media Edmodo terhadap
motivasi dan hasil belajar pesera didik pada pembelajaran sejarah kelas
XI Ips SMA N 1 Sorong
Muhajir, Rahmat Musfiakr, Hazrullah. (2019). Efektivitas penggunaan E-
Learning berbasis Edmodo terhadap minat dan hasil belajar (studi kasus
di SMK N AL Mbarkeya)
43
Lase, D. (2019). Education in the Fourth Industrial Revolustion Age. STT Banua
Niha Keriso Proestan Sundermann Nias, 1(1), 28-43.
Lumembang, G. M. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika
Berbasis Eksperimen Virtual Dengan Model Discovery Learning Materi
Momentum Dan Impuls. [Skripsi] Tondano: Universitas Negeri Manado.
Maria Winda Galla, M. &. (Oktober 2020). Efektivitas Model Pembelajaran
Discovery Learning Berbantuan Media PhET (Physics Education
Technology) Simulation Terhadap Proses Dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal
Pendidikan fisika, 1 (3), 108-112.
Defrizal Hamka, Noverta Effendi. (2019). Pengembangan media pembelajaran
Blanded Leaning berbasis Edmodo pada mata kuliah fisika dasar di
program studi pendidikan IPA
Sudjana (2009) Metoda Statistik. Bndung : tarsito
Nurkholis. (2013). Pendidikan dalam Upaya Memajukan Teknologi. Jurnal
Kependiidkan, 24-44.
Nurwahidin, N. (2017). Eksplorasi Pendayagunaan Media Pembelajaran Fisika
Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi Oleh Guru Fisika Tingkat
Menengah Atas Di Kabupaten Demak. [SKRIPSI] Universitas Negeri
Semarang.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan (pendekatan kuatitatif,
kualotatif, dan R & B). Bandung: PT ALFABETA.
NH. Anwar. (2017). Efektivitas media pembelajaran Edmodo terhadap minat
belajar siswa dan hasil belajar siswa pada materi fisika dikelas XI IPA
SMAN 1 Tanete Rilau
MF. Handayani (2019). Efektivitas model pembelajaran Problem Based Learning
berbantuan Edmodo terhadap kemandirian belajar siswa pada materi
fluida statis kelas XI
Retty Miraza, Jufrida, Haerul Pathoni. Pengembangan media E-Learning berbasis
Edmodo dengan pendekatan saintifik pada materi gelombang bunyi
jurnal.unishmuh.ac.id
44
RA. Pratama, N Ismiyati. Pembelajaran Matermatika berbasis Edmodo pada
materi kuliah teori Bilangan. journal program studi pendidikan
matematika (2019)
MA. Hertiavi. Penerapan E-Learning dengan platform Edmodo untuk
meningkatkan hasil belajar mahasiswa. journal komunikasi pendidikan,
(2020)
H. Hanifah, N Supriadi, Rany Widyastuti. (2019). Pengaruh model pembelajaran
E-Learning berbantuan media pemebelajaran Edmodo terhadap
kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik. journal
pendidikan matematika, dan journal.iaimnumetrolampung.ac.id
45
15LAMPIRAN
46
Lampiran 1
1 Aprilian Suoth 90
2 Aprilia Katupayan 80
3 Cantika Sumual 90
4 Christovel Timpal 70
5 Charly Ponomban 80
6 Debora Rusyanto 90
7 Gabriel Walintukan 70
8 Haikal Legi 90
9 Hellen Abuno 90
10 Junisa Wanga 70
11 Kezia Liow 90
12 Keren Makalow 90
13 Meita Akay 80
14 Putri Rantung 70
15 Serena Ticoh 80
16 Shelomita Tampongangoy 90
17 Shelin Assa 80
47
18 Silvia Mokodaser 70
19 Stevania Kaawoan 80
20 Syalomita Walintukan 90
Jumlah 1640
Rata-Rata 82
Nilai Maksimum 90
Nilai Minimum 70
Ragam 80,88235
48
Lampiran 2
Data hasil Posttest kelas control yang tidak menggunakan media Edmodo
1 Angel Tumigolung 60
2 Elshadai Tani 50
3 Febiana Damongilala 80
5 Gracella Lontjimi 50
6 Gracia Legi 70
7 Gratia Sauba 50
9 Lily Tangel 50
10 Meggy Tula 60
11 Putri Tampongangoy 70
12 Putri Kalangi 60
13 Rachel Sandag 60
14 Rachel Suoth 70
15 Stevanus Rantung 80
17 Tasya Mokobimbing 70
18 Tirsa Pongayow 60
49
19 Valdo Soleman Dona 70
20 Zefanya M Langoy 50
Jumlah 1240
Rata-Rata 62
Nilai Maksimum 80
Nilai Minimum 50
Ragam 101,0526
50
Lampiran 3
51
No Xi Zi F(Zi) S(Zi) [F(Zi)-S(Zi)]
1 70 -1.4397 0.074977 0.25 0.175023
2 70 -1.4397 0.074977 0.25 0.175023
3 70 -1.4397 0.074977 0.25 0.175023
4 70 -1.4397 0.074977 0.25 0.175023
5 70 -1.4397 0.074977 0.25 0.175023
6 80 -0.23995 0.405185 0.3 0.105185
7 80 -0.23995 0.405185 0.3 0.105185
8 80 -0.23995 0.405185 0.3 0.105185
9 80 -0.23995 0.405185 0.3 0.105185
10 80 -0.23995 0.405185 0.3 0.105185
11 80 -0.23995 0.405185 0.3 0.105185
12 90 0.959798 0.831422 1 0.168578
13 90 0.959798 0.831422 1 0.168578
14 90 0.959798 0.831422 1 0.168578
15 90 0.959798 0.831422 1 0.168578
16 90 0.959798 0.831422 1 0.168578
17 90 0.959798 0.831422 1 0.168578
18 90 0.959798 0.831422 1 0.168578
19 90 0.959798 0.831422 1 0.168578
20 90 0.959798 0.831422 1 0.168578
52
kritis Ltabel uji liliefors pada a = 0.05 dengan n = 20,
ditemukan Ltabel senilai 0.190. Jadi Lobservsi lebih kecil dari
Ltabel yaitu Lo = 0.175 < Lt = 0.190. berdasarkan kriteria
pengujian jika Lo < Lt maka Ho diterima. Dengan demikian
kesimpulan pengujian ini adalah sampelberasal dari
populasi berdistribusi normal.
53
3 50 -1.19373 0.116291 0.3 0.183709
4 50 -1.19373 0.116291 0.3 0.183709
5 50 -1.19373 0.116291 0.3 0.183709
6 50 -1.19373 0.116291 0.3 0.183709
7 60 -0.19896 0.421149 0.6 0.178851
8 60 -0.19896 0.421149 0.6 0.178851
9 60 -0.19896 0.421149 0.6 0.178851
10 60 -0.19896 0.421149 0.6 0.178851
11 60 -0.19896 0.421149 0.6 0.178851
12 60 -0.19896 0.421149 0.6 0.178851
13 70 0.795822 0.786932 0.9 0.113068
14 70 0.795822 0.786932 0.9 0.113068
15 70 0.795822 0.786932 0.9 0.113068
16 70 0.795822 0.786932 0.9 0.113068
17 70 0.795822 0.786932 0.9 0.113068
18 70 0.795822 0.786932 0.9 0.113068
19 80 1.7906 0.963321 1 0.036679
20 80 1.7906 0.963321 1 0.036679
54
Lampiran 4
Uji Homogenitas
Pembelajaran menggunakan e- 19
learning berbasis edmodo 1,4545 2,168
Pembelajaran tanpa 19
menggunakan e-learning
berbasis edmodo
55
Lampiran 5
UJI HIPOTESIS
HA : µA > µB : Rata-rata hasil belajar Fisika siswa kelas ekperimen yang diberi
perlakuan denga menggunakan e-learning berbasis Edmodo lebih
tinggi dari pada rata-rata hasil belajar Fisika siswa kelas control
yang diberi perlakuan tanpa mengunakan e-learning berbasis
Edmodo.
56
Kriteria pengujian :
Terima Ho jika : thitung ≤ ttabel (a 0.05 ; dk = n1 + n2 – 2)
Tolak Ho dan terima HA Jika : thitung > ttabel (a 0.05 ; dk = n1 + n2 – 2)
Langkah ketiga : memasukkan besaran statistik kedalam rumus.
sebelum dimasukkan kedalam rumus uji t, maka dihitung standar deviasi
gabungan
Diketahui : X 1 = 82 X 2 = 62
S21 = 69,47 S22 = 101,05
x 1−x 2
√
2 2
( )
t= S1 ( n1−1 ) + S 2( n1−1) 1 1
+
n1 +n2 −2 n1 n 2
82−62
t=
√69,47 ( 20−1 )+101,05 (20−1) 1 1
20+20−2
+
20 20 ( )
20 20
=
t=
√ 1319,93+1919,95 2
38 20 ( ) √85,26 (0,1)
20 20
t= =
√ 85,26 9,233
t=2,16614
57
58
Lampiran 6
59
Lampiran 7
60
Lampiran 8
Pertemuan Pertama
1. Tujuan Pembelajaran
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan
mampu :
61
Sintak Pembelajaran Kegiatan Inti (90 Menit)
Orientasi peserta didik Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk
kepada masalah melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
Kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan
terkait materi Fluida Statis
3. Penilaian (Assesmen)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru
62
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PEMBELAJARAN DARING ATAU JARAK JAUH
(Sesuai Edaran Kemendikbud No 14 Tahun 2019)
Sekolah : SMA Negeri 1 Touluaan
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas / Semester : XI / Ganjil
Materi Pokok : Fluida Statis
Tahun Pelajaran : 2020/2021
Pertemuan Kedua
4. Tujuan Pembelajaran
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan
mampu :
63
Orientasi peserta didik Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk
kepada masalah melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
Kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan
terkait materi Hukum-hukum Fluida
6. Penilaian (Assesmen)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru
64
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PEMBELAJARAN DARING ATAU JARAK JAUH
(Sesuai Edaran Kemendikbud No 14 Tahun 2019)
Sekolah : SMA Negeri 1 Touluaan
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas / Semester : XI / Ganjil
Materi Pokok : Fluida Statis
Tahun Pelajaran : 2020/2021
Pertemuan Ketiga
7. Tujuan Pembelajaran
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan
mampu :
65
Orientasi peserta didik Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk
kepada masalah melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
Kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan
terkait materi Vsikositas dan kapilaritas.
9. Penilaian (Assesmen)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru
66
Lampiran 9
Soal – soal Fluida Statis
1. Tinggi kolom air raksa dalam suatu pipa yang luasnya 2 cm2 sama dengan
700 mm.
(a) tentukan tekanan yang dihasilkan raksa, dan
(b) gaya yang dihasilkan oleh raksa. Massa jenis raksa 13.600 kg/m3.
2. Seorang menyelam pda kedalaman 12 m di bawah permukaan air sebuah
sungai. Tekanan atmosfer di permukaan air sama dengan 1 atm. Jika
masssa jenis air sama dengan 100 kg/m3, hitunglah tekanan yang dialami
oeh penyelam tersebut?
3. Tekanan atmosfer di atas permukaan sebuah kolam renang berubah dari
755 mmHg menjadi 765 mmHg. Jika luas dasar kolam sama dengan 288
m2, berapa besar bertambahnya gaya yang bekerja pada dasar kolam ?
4. Jika percepatan gravitasi adalah 9,81 m/s2 maka berat jenis raksa dalam
satuan SI adalah ?
5. Factor yang menentukan tekanan zat cair adalah ?
6. Gaya Archimedes yang bekerja pada sebuah benda di dalam zat cair
sebanding dengan?
7. Kapal terapung di atas air karena ?
8. Sebuah benda dapat melayang di dalam suatu zat cair jika?
9. Sebuah benda dapat tenggelam dalam zat cair karena ?
10. Sebuah benda memiliki berat 30 N di udara dan 21 N didalam air. Massa
jenis benda tersebut sebesar ….
11. Manometer pada gambar diatas diisi dengan raksa (rapat jenis = 13,6
g/cm3). Beda level raksa pada kedua kaki adalah h = 19 cm. Bila tekanan
67
udara luar 1 × 105 N/m2 dan percepatan gravitasi = 10 m/s 2, maka tekanan
gas di dalam tangki adalah ….?
12. Sebuah logam bergerak vertikal kebawah dengan kelajuan tetap 0,5 cm/s
di dalam suatu benda yang mempunyai massa jenis 2 g/cm3. Jari-jari bola
0,9 cm dan massa jenisnya 7 g/cm3, jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2,
maka koefisien viskositas fluida tersebut adalah ?
68
Lampiran 10
Jawaban Soal- Fluida
69
4000
∆P = ×10 5Pa
3
4000
Hingga = ∆ F = × 288
3
∆ F = 3,8 ×10 5 N
berat
4. Berat jenis =
volume
w (m)(g)
Berat jenis = = =ρ . g
V V
Berat jenis = 13.600 kg/m3
= 13,6 × 1000 kg/m3
Jadi, berat masssa jenis air raksa = 13,6 × 1000 × 9,81 N/m3
5. Massa jenis dn kedalaman zat cair
6. Gaya Archimedes yang bekerja pada sebuah benda di dalam zat cair
sebanding dengan volume benda yang tercelup pada zat cair dan massa
jenis zat cair itu sendiri.
7. Karena berat kapal lebih kecil dari pada gaya Archimedes.
8. Benda melayang jika seluruh benda tercelup di dalam zat cair tetapi
tidak menyentuh dasar zat cair, berat benda sama dengan gaya ke atas.
Wbenda = FA
Vbenda = Vfluida
ρbenda V benda =ρfluida V fluida
9. Sebuah benda dapat tenggelam dalam zat cair karena berat benda lebih
besar dari pada gaya Archimedes / gaya angkat ke atas.
10. Wudara = mbenda g
mbenda = 3 kg
FA = wudara – wair
FA = 9 N
FA = ρair g V benda
9 = 1000(10)Vbenda
Vbenda = 9.10-4m3
70
mbenda
ρbenda = =3,3.103 kg /m3
V benda
3
ρbenda =3,3 g/ cm (C)
11. P = P0 + ρgh
P = 105 + (13600)(10)(0,19)
P = 125840 Pa
P = 1,26 × 105 Pa (E)
12. Persamaan viskositas :
2 gr 2
η= (ρb− ρf )
9v
η = 2(10 m/s ¿¿ 2)¿ ¿ ¿ 7 gram / cm3 – cm3 – 2 gram / cm3)
η = 0,036 (2 gram / cm3)
η = 0,036 (5 × 103 kg / m3)
η = 180 N.s /m2
71
lampiran 11
DOKUMENTASI
72
TAMPILAN EDMODO
73
Siswa Mengerjakan Soal
74