Anda di halaman 1dari 22

RENCANA USULAN TAHUN

KEGIATAN (RUK)
PELAYANAN PEMERIKSAAN UMUM
2020

PUSKESMAS KREJENGAN
JALAN RAYA KREJENGAN NO. 82
TELP : ( 0335)842503
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Puskesmas sebagai pelayan kesehatan yang langsung menyentuh masyarakat
bawah, dalam upayanya untuk senantiasa meningkatkan kualitas pelayanan kepada
masyarakat, mengharuskan untuk mempersiapkan rencana kerja yang akan dilakukan
dalam satu tahun kegiatan yang tertuang dalam rencana usulan kegiatan Puskesmas
Krejengan.
Program-program kerja puskesmas, baik program essential maupun program
pengembangan telah dipersiapkan rencana kerjanya dalam satu tahun ke depan.
Rencana kerja ini disusun dengan mengacu pada Standar Pelayanan Minimal (SPM),
evaluasi dari program kerja tahun sebelumnya yang masih relevan, harapan dan
keinginan dari sasaran program serta arahan dan petunjuk dari Dinas Kesehatan
Kabupaten Probolinggo. Hal ini sangat membantu dalam penyusunan rencana kerja,
penentuan target serta upaya untuk melaksanakan kegiatan (yang tertuang dalam jadwal
kegiatan). Untuk mengetahui tercapai tidaknya target yang telah ditentukan perlu
dilaksanakan program evaluasi secara rutin sekaligus untuk mengukur kinerja
Puskesmas.

1.2. TUJUAN
1. TujuanUmum
Meningkatnya upaya kesehatan yang bersifat promotif dan preventif dalam
mencapai masyarakat yang sehat.

2. Tujuankhusus
1. Tersedianya alokasi anggaran untuk upaya kesehatan masyarakat baik program
essential maupun pengembangan.
2. Tersusunnya perencanaan tingkat Puskesmas untuk penyelenggaran upaya
kesehatan di wilayah kerja.
1.3. MANFAATRUK
1. Terciptanya rencana kerja yang efektif, efisien dan profesional.
2. Adanya acuan pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan yang bersifat promotif,
preventif di Puskesmas dan jejaringnya.

1.4. VISI, MISI, TUJUAN, TATA NILAI dan BUDAYA Puskesmas Krejengan
VISI :

TERWUJUDNYA KECAMATAN KREJENGAN SEHAT.

MISI :

1. Mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu, profesional dan terjangkau oleh


masyarakat.
2. Mendorong kemandirian hidup sehat dengan menggerakkan partisipasi aktif
masyarakat.
3. Mewujudkan tata kelola puskesmas yang profesional dan akuntabel.
TUJUAN :

1. Puskesmas terbaik pilihan masyarakat


2. Mewujudkan layanan kesehatan yang berorientasi pada partisipasi aktif masyarakat,
3. Menjadikan puskesmas dengan tata kelola yang profesional
TATA NILAI :

SIIPLAH (SMART, INISIATIF dan INOVATIF, INDAH, PROFESIONAL,


LOYAL, AKUNTABILITAS, HARMONIS)
BUDAYA :
3S (Senyum, Sapa, Salam)
BAB 2
ANALISIS SITUASI

2.1. DATA UMUM


2.1.1 Keadaan Geografi
Puskesmas Krejengan terletak di wilayah Kecamatan Krejengan Kabupaten
Probolinggo yang berada di sebelah tenggara Kecamatan Krejengan serta berada pada
ketinggian 10 sampai 50 meter diatas permukaan air laut.Kecamatan Krejengan berada di
wilayah timur Kabupaten Probolinggo dengan luas sebesar 34,458 km 2 dan memiliki batas
:
 Barat dengan Kecamatan Pajarakan
 Utara dengan Kecamatan Kraksaan
 Timur dengan Kecamatan Besuk
 Selatan dengan Kecamatan Gading
Seperti dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 1. Peta Wilayah Kecamatan Krejengan
2.1.2 Jumlah Penduduk dan perkembangan penduduk

Kependudukan dikaitkan dengan kepadatan (per km2 dan per RT) serta Sex Ratio di
Kecamatan Krejengan, dengan rincian sebagai berikut:

No Desa Luas Pendudu Kepadatan RumahTangga L P Sex


(km2) k Ratio
1 Opo-opo 4,49 4.568 1.018 1.321 2.265 2.303 98,3
2 Rawan 1,33 1.290 974 339 620 670 92,5
3 Seboroh 1,37 1.443 1.054 393 716 727 98,5
4 Karangren 1,86 1.904 1.023 542 910 994 91,5
5 KedungCaluk 3,44 3.274 952 850 1.605 1.669 96,2
6 Sokaan 3,04 4.389 1.443 1.091 2.187 2.202 99,3
7 Dawuhan 1,92 2.635 1.369 715 1.297 1.338 96,9
8 Gebangan 2,42 2.484 1.027 642 1.209 1.275 94,8
9 Widoro 0,91 1.153 1.267 288 569 584 97,4
10 Sbr. Katimoho 2,48 2.745 1.108 743 1.348 1.397 96,5
11 Krejengan 1,49 2.284 1.529 665 1.094 1.190 91,9
12 Kamal Kuning 1,18 1.522 1.292 453 734 788 93,1
13 Tanjung Sari 0,81 1.503 1.858 408 759 744 102,0
14 Patemon 1,64 3.167 1.935 922 1.595 1.572 101,5
15 Temenggungan 1,76 2.576 1.462 685 1.224 1.352 90,5
16 JatiUrip 3,04 2.904 956 866 1.416 1.488 95,2
17 Sentong 1,59 2.615 1.641 754 1.290 1.325 97,4
Total 34,77 42.456 1.221 11.677 20.838 21.618 96,4
SumberData : Dokumen Kecamatan Krejengan Dalam Angka Tahun 2013

Dapat disimpulkan dari table diatas desa yang paling luas wilayahnya adalah Desa
Opo-opo dengan luas 4,49 KM2 sedangkan yang paling kecil daerahnya adalah Desa
Tanjungsari dengan luas 0,81 KM2. Untuk kepadatan penduduk terdapat 1.221 jiwa
dengan kepadatan tertinggi di desa Patemon (1985 jiwa) dan terendah di desa Kedung
Caluk (952 jiwa). Sedangkan untuk jumlah penduduk 42.456 jiwa dengan jumlah
penduduk tertinggi di desa Opo-opo (4.568 jiwa) dan terendah di desa Widoro (1.153
jiwa).
2.1.3 Jumlah Penduduk dan Perkembangan Penduduk

Jumlah penduduk tiap golongan umur di Kecamatan Krejengan dapat dilihat


pada gambar berikut:

SumberData : Dokumen Kecamatan Krejengan Dalam Angka Tahun 2013

Bentuk piramida penduduk mendekati stationer, meskipun demikian masih cukup


banyak usia muda pada dasar piramida yang menyatakan bahwa penduduk di Kecamatan
Krejengan lebih banyak pada usia muda dan usia dewasa.
2.1.4 Angka Kelahiran Kasar (CBR) dan Angka Kematian Kasar (CDR)

Angka kelahiran kasar dan angka kematian kasar di Kecamatan Krejengan


dapat dilihat pada table berikut:

No Desa Penduduk( JumlahKel CBR JumlahK CDR


Juni 2014) ahiran ematian
1. Opo-opo 4.568 42 9,19 29 6,35
2. Rawan 1.290 13 10,08 13 10,08
3. Seboroh 1.443 12 8,32 12 8,32
4. Karangren 1.904 16 8,40 17 8,93
5. KedungCaluk 3.274 36 11,00 25 7,64
6. Sokaan 4.389 42 9,57 31 7,06
7. Dawuhan 2.635 25 9,49 17 6,45
8. Gebangan 2.484 30 12,08 19 7,65
9. Widoro 1.153 10 8,67 12 10,41
10. SumberKatimoho 2.745 30 10,93 20 7,29
11. Krejengan 2.284 32 14,01 18 7,88
12. Kamal Kuning 1.522 13 8,54 10 6,57
13. Tanjung Sari 1.503 15 9,98 12 7,98
14. Patemon 3.167 31 9,79 24 7,58
15. Temenggungan 2.576 28 10,87 23 8,93
16. JatiUrip 2.904 32 11,02 26 8,95
17. Sentong 2.615 28 10,71 21 8,03
KECAMATAN 42.456 435 10,25 329 7,75

Angka kelahiran kasar (Crude Birth Rate) sebesar10,25 dalam 1000 penduduk,
tertinggi di desa Krejengan 14,01 permil dan terendah di desa Seboroh 8,32 permil.
SedangkanAngka kematian kasar (Crude Death Rate) sebesar7,75 dalam 1000 penduduk
tertinggi di desa Widoro 10,41 permil dan terendah di desa Opo-opo 6,35 permil.

2.1.5 Angka Tingkat Pendidikan


Masih banyak penduduk di Kecamatan Krejengan yang belum mengenyam bangku
sekolah (3791 jiwa, 21,01%) dan yang belum menamatkan SD sebanyak 4105 jiwa
(22,75%), seperti dapat dilihat pada diagram berikut:

Tamat SD
36,03%

SMP
15,16%
Tidak Tamat SD
22,05%

SMA
Belum Tamat SD 11,48%
14,91% Akademi/PT
0,37%

2.1.6 Mata Pencaharian Penduduk Krejengan

Pertanian mendominasi mata pencaharian penduduk kecamatan krejengan,


baikbagi yang menggarap sendiri lahan miliknya maupun yang bekerja sebagai buruh
(82,17%), seperti dapat dilihat pada diagram berikut:

Pedagang
6,64%

T. Kayu / T.
Bangunan
3,24%

Jasa Angkutan
3,53%

Jasa
2,14%

Pensiunan
0,64%
Petani + Buruh
82,17%

TNI / POLRI
0,20%
PNS
1,44%

2.1.7 Tingkat Kesejahteraan Penduduk Krejengan


Angka keluarga prasejahtera masih cukup tinggi 43,31% ditambah yang mendekati
kemiskinan (near poor) Keluarga Sejahtera I (29,38%). Sehingga hampir 75% penduduk
berada di bawah garis kemiskinan, seperti dapat dilihat pada diagram berikut:

KS I
29,38%

praKS
43,31%

KS II
18,42%

KS III+ KS III
1,46% 7,43%

Sedangkan tingkat kesejahteraan masyarakat yang berada di Pra Keluarga Sejahtera


dan Keluarga Sejahtera I (dibawah garis kemiskinan) di Kecamatan Krejengan dilihat dari
jumlah masyarakat di tiap desa, dapat dilihat pada diagram batang berikut:

700

Pra KS
638

600
KS-1
500
459
459

444

400
387

300
309

311
307

298
291
286

284
243

200
233

229

228

227
212
208

190

147

145
146
145

145

100
132

129

127
127

113
108
102

82
62

0
Jati Urip
Temenggungan
Kedung Caluk

Tanjung Sari
Opo-opo

Gebangan
Sokaan

Kamal Kuning
Krejengan
Karangren

Sentong

Seboroh

Widoro
Patemon

Dawuhan

Sumber Katimoho

Rawan

Tingkat kemiskinan di Kecamatan Krejengan masih berkisar 60-70%.Pada grafik di


atas tidak dipisahkan antara KS1 yang dengan alasan ekonomi dan tidak.Pra KS paling banyak
berada di desa Opo-opo (639 jiwa) dan paling sedikit di desaWidoro (127 jiwa)
Selain itu, tingkat kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Krejengan juga dapat dilihat
dari jumlah penduduk yang menjadi peserta Jaminan Kesehatan Masyarakat atau yang lebih
dikenal Jaminan Kesehatan Nasional, seperti dapat dilihat dari table berikut:
2.1.8 Jumlah dan JenisTenaga Kesehatan di Puskesmas Krejengan

Jenis dan jumlah ketenagaan yang ada di Puskesmas Krejengan tahun


2018 dapat dilihat pada table berikut :

JUMLAH
NO
JENIS TENAGA KESEHATAN PNS NON PNS JUMLAH
.
L P L P
1 Dokter 1 1 0 0 2
2 Perawat 1 1 0 0 2
3 Dokter Gigi dan perawat gigi 0 1 0 1 2
4 Bidan 0 4 0 0 4
5 Sanitarian 0 0 0 0 0
6 Nutrisionis 0 0 0 1 1
7 Pembantu Bidan 0 0 0 0 0
8 Pelaksana Imunisasi 0 0 0 0 0
9 Pelaksana loket 1 0 0 1 2
10 Pranata Labkes 1 0 0 0 1
11 Pranata Komputer 0 0 0 0 0
12 Apoteker dan Pelaksana obat 0 2 0 0 2
13 Tata Usaha 1 1 1 1 4
14 Pramu 0 0 2 3 5
15 Perawat UGD dan Ranap 0 2 7 2 11
16 Perawat PUSTU 1 1 0 4 6
17 Bidan di Desa 0 10 0 5 15
JUMLAH : 8 16 7 20 57

2.1.9 PERAN SERTA MASYARAKAT


Peran serta masyarakat yang tampak dalam mendukung pelaksanaan program
kesehatan lingkungan antara lain :
1. Jumlah Dukun Bayi : 18 orang
2. Jumlah kader Posyandu : 252 orang
3. Jumlah Kader Poskesdes : 20 orang
4. Jumlah kader Tiwisada : 60 orang
5. Jumlah Guru UKS : 6 orang
6. Jumlah Santri Husada : 10 orang
7. Jumlah Kader Lansia : 206 orang
8. Jumlah kelompok Usia lanjut : 19 kelompok
9. Jumlah kelompok batra : 0 kelompok
10. Jumlah Posyandu : 50 Pos
11. Jumlah Polindes : 2 Pos
12. Jumlah Poskesdes : 17 Pos
13. Jumlah Poskestren : 2 Pos
14. Jumlah Pos UKK : 4 Pos
15. Jumlah Saka Bhakti Husada : 0 SBH
16. Jumlah Panti Asuhan : 0 buah
17. Jumlah Panti Wreda : 0 buah
18. Jumlah Posyandu Lansia : 54 buah
19. Jumlah UKBM lainnya : 0 Pos
20. Jumlah Kader Kes.jiwa : 4 orang

2.1.10 DATA SEKOLAH


Jumlah sekolah
1. PAUD : 21
2. TK / RA : 17 /25
3. SD / MI : 23/ 25
4. SMP / MTs : 10 /11
5. SMK / MA / SMA : 0 / 11/ 5
Jumlah Murid yang ada
1. PAUD :423
2. TK / RA : 446 / 456
3. SD / MI : 2296 / 1378
4. SMP / MTs : 885 / 1277
5. SMK / MA / SMA : 0 / 633 / 379
DATA KHUSUS
2.1.1. KUNJUNGAN RAWAT JALAN PUSKESMAS KREJENGAN
Pada tahun 2018 didapatkan hasil kunjungan pelayanan Puskesmas (Rawat Jalan)
sebagai berikut :

Grafik Kunjungan pasien rawat jalan per tahun 2018

Berdasarkan grafik diatas bisa disimpulkan bahwa angka kunjungan pasien


rawat jalan di Puskesmas Krejengan masih jauh dari target. Angka kunjungan rawat
jalan per tahun 2018 adalah 32.445 kunjungan, sedangkan target kunjungan yang
ditetapkan oleh Dinas Kesehatan adalah 61.335 kunjungan.
2.1.2 ANGKA RUJUKAN
Adapun angka rujukan pasien rawat jalan selama yahun 2018 adalah sebagai berikut:

Grafik angka rujukan tahun 2018


Berdasarkan grafik diatas didapat kan jumlah rujukan total adalah 664 rujukan.
Dimana terdapat 29 rujukan non spesialistik dan 1.183 rujukan spesialistik.
BAB III
ANALISA MASALAH

3.1 CAPAIAN INDIKATOR

Indikator yang digunakan untuk menilai capaian pelayanan kesehatan dalam hal ini
pada kunjungan rawat jalan di Puskesmas Krejengan yaitu Penilaian Kinerja Puskesmas tahun
2018. Capaian tersebut dapat dilihat sebagai berikut :
Kegiatan Indikator Proses Indikator Output Capaian 2018
Angka Kontak/
Kunjungan pasien rawat 150% jumlah 72,23% jumlah
kunjungan pengobatan
jalan penduduk penduduk
rawat jalan

Kurang dari 5% 2,4% jumlah


Rasio rujukan rawat Jumlah rujukan non
jumlah rujukan rujukan rawat
jalan non spesialistik spesialistik
rawat jalan jalan

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa untuk kunjungan rawat jalan baru sudah
memenuhi target, hal ini menunjukan kesadaran masyarakat dalam memeriksakan kondisi
kesehatannya ke Puskesmas yang merupakan fasilitas kesehatan terdekat. Namun untuk visit
rate masih kurang dari target, hal ini bisa disebabkan kurangnya kemauan pasien dalam hal ini
pasien dengan penyakit kronik/ tidak menular untuk kontrol/ periksa ulang kondisi
kesehatannya.

.
3.2 IDENTIFIKASI MASALAH
Berdasarkan hasil capaian indicator kesehatanya itu, Penilaian Kinerja Puskesmas
tahun 2018 ,dapat dilakukan identifikasi masalah di poli Tahun 2021 di wilayah Puskesmas
Krejengan, antara lain :
Indikator Capaian Masalah
Kegiatan target
Proses 2021
Angka Kontak/ Angka kunjungan masih
Kunjungan 150%
kunjungan jumlah kurang 77,77%
pasien rawat jumlah
pengobatan rawat penduduk
jalan penduduk
jalan

Kurang 2,4% Rasio rujukan rawat jalan


Rasio rujukan Jumlah dari 5% jumlah non spesialistik sudah sesuai
rawat jalan non rujukan non jumlah rujukan target
spesialistik spesialistik rujukan rawat
rawat jalan jalan

3.3 MENENTUKAN SKALA PRIORITAS (USG)


Masalah U S G TOTAL
Angka kunjungan masih
kurang 77,77%

Rasio rujukan rawat jalan


non spesialistik sudah
sesuai target
3.4 MENCARI AKAR PENYEBAB MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN DIAGRAM ISHIKAWA ATAU TULANG IKAN (FISH BONE )

Manusia
Lingkungan Sarana
Pelayanan sering terganggu
karena mati listrik dan Petugas mempunyai
Kurangnya pengetahuan
masyarakat dalam memeriksakan gangguan internet tanggung jawab lain di
kondisi kesehatannya luar pelayanan

Tidak ada informasi/promosi Petugas penanggung jawab


ttg alur perujukan/ penyakit kurang responsif

Alkes masih kurang/ perlu


Kurang lengkapnya alat
perbaikan
kesehatan
Penyusunan RUK kurang
paripurna Angka
kunjungan masih
kurang 77,77%
Kurangnya pemahaman
petugas mengenai SOP Pengusulan pembelian atau
perbaikan kurang terencana
Pasien teralu
lama menunggu
Pembuatan RUK masih
kurang maksimal

Kurangnya sosialisasi
Metode
Money penyusunan RUK
PEMECAHAN MASALAH
Untuk menyelesaikan masalah terkait pelayanan pemeriksaan umum yang ditemui di Puskesmas Krejengan maka alternatif penyelesaian masalah yang dapat
dilakukan di tahun 2020 adalah
No Prioritas masalah Penyebab permasalahan Alternatif pemecahan masalah Pemecahan permasalahan terpilih Keterangan
1 Angka kunjungan Sosialisasi SOP kurang maksimal 1. Sosialisasi SOP ulang, yang bisa Sosialisasi SOP ulang, yang bisa
masih kurang 77,77% dilakukan setiap 6 bulan sekali dilakukan setiap 6 bulan sekali
2. Dilakukan audit internal guna
mengetahui tingkat pemahaman petugas
dalam menjalankan SOP
Kurangnya sosialisasi penyusunan Pengusulan sosialisasi penyusunan Pengusulan sosialisasi penyusunan
RUK RUK dengan narasumber dari Internal RUK dengan narasumber dari
Puskesmas/ Dinas Kesehatan Internal Puskesmas/ Dinas
Kesehatan
Tidak ada informasi/promosi 1. Pengusulan pembuatan banner atau Pengusulan pembuatan banner atau
tentang alur perujukan/ penyakit brosur yang berisi informasi pelayanan, brosur yang berisi informasi
serta alur rujukan. pelayanan, serta alur rujukan.
2. Koordinasi dengan penanggung
jawab Promkes guna mengadakan
penyuluhan.
Kurangnya koordinasi dengan 1. Penyusunan ulang SOP bila terjadi Pengusulan audit guna mencari
KaSubBag TU tentang sarana masalah yang menjadi hambatan
gangguan Internet atau Listrik
penunjang seperti Internet dan pelaksanaan SOP saat terjadi
Listrik. gangguan Internet/listrik
2. Pengusulan audit guna mencari
masalah yang menjadi hambatan
pelaksanaan SOP
Tidak ada pembagian jadwal Pembuatan jadwal penanggung jawab Pembuatan jadwal penanggung
petugas di pelayananan pelayanan di pelayanan pemeriksaan jawab pelayanan di pelayanan
umum pemeriksaan umum
BAB IV
RENCANA USULAN KEGIATAN TAHUN 2020
WAKTU PELAKSANAAN
KEBUTUHAN INDIKAT
UPAYA TARGET PENANGGUNG MITRA KEBUTUHAN SUMBER
NO KEGIATAN  TUJUAN SASARAN SUMBER OR
KESEHATAN SASARAN JAWAB KERJA ANGGARAN PEMBIAYAAN
DAYA JAN FEB MAR APR MAY JUN JUL AUG SEP OCT NOV DEC KINERJA

1 Pelayanan Pengobatan Penegakan Pasien 41.492 n. avif ds Laptop, - √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ (82 rim kertas) 50% JKN
Pemeriksaa rawat jalan Diagnosa dan Rawat orang Printer, ATK, + jumlah
n Umum terapi Jalan (Bolpoint 3 pendudu
box) k
+
Baterai
flashlight
(10 buah)
+
Tinta printer
(hitam) 1 botol
+
Tisu 400gr (40
buah)
+
Handsoap (24
box/refill)
+
Pewangi
ruangan ( 24
buah)
+
Surat ket sakit
5000 lembar
+
Isi Steplus 2
box kecil
+
Blanko
permintaan
laborat 50.000
lembar
+
Blanko rujukan
internal 20.000
lembar
Pemeriksaa Laptop,
Menentukan Pasien
n Masyarak Surat 10.000 lembar
status/kondisi rawat n. avif.ds - √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ - JKN
Kesehatan/ at Keterangan surat ket sehat
kesehatan jalan
KIR Sehat

   
Pemindahan
proses
Perujukan pelayanan Pasien Pasien
pasien pasien rawat rawat rawat N avf ds Laptop √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ - Jkn
5 rim kertas
rawat jalan jalan ke faskes jalan jalan
yang lebih
tinggi

100%
Meningkatkan
Sosialisasi pemaha
pemahaman Petugas 2 orang N avif ds Laptop    - √         √           -  -
SOP ulang man
petugas
petugas

   
    Pengusulan
sosialisasi
penyusunan
RUK
Penanggu
dengan ng jawab
Penyusunan
narasumber layanan + Laptop, Narasum
RUK yang 20 orang KaSubBag TU √                  -  - -
Pemegan proyektor   ber
dari Internal paripurna
g
Puskesmas/ program
Dinas
Kesehatan/
Surveyor
Pengusulan
pembuatan Seluruh
Pemaha
Meningkatkan pendudu Banner 17
banner atau Masyarak Banner/ man
pengetahuan k PJ UKP Promkes √  buah/ brosur JKN/BOK
at brosur   masyara
brosur yang masyarakat Krejenga 500 lembar
kat
berisi n
informasi
pelayanan,
serta alur
rujukan.
Pengusulan
audit guna
mencari
masalah
yang Proses Penanggu
menjadi Laptop ,
pelayanan ng jawab KaSubBag
hambatan 2 orang Ketua Mutu kertas √  - - -
berjalan sesuai Genset & TU 
pelaksanaan penilaian 
SOP saat standart Internet
terjadi
gangguan
Internet/listr
ik
Pembuatan
jadwal
penanggung
Petugas
jawab Proses pelayana
pelayanan pelayanan n
2 orang N avif ds Laptop -  √  - - -
berjalan sesuai pemeriks
di SOP aan
pelayanan umum
pemeriksaa
n umum
BAB V

PENUTUP

Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ini disusun sebagai bahan bagi Puskesmas Krejengan
untuk menyusun rencana Usulan Kegiatan tahun 2020.Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ini
digunakan sebagai dasar dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Puskesmas
Krejengan tahun 2020 setelah ada penetapan DPA dari Dinas Kesehatan Kabupaten
Probolinggo.

Dalam penyusunan Rencana Usulan Kegiatan ini tentunya masih banyak kekurangan
dan kelemahan karena terbatasnya pengetahuan, kurangnya rujukan atau referensi yang kami
dapatkan.

Kami sangat berharap adanya kritik saran yang membangun demi sempurnanya
Rencana Usulan Kegiatan (2020) ini.

Anda mungkin juga menyukai