Anda di halaman 1dari 18

RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)

PROGRAM KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA


TAHUN 2023

UPT PUSKESMAS BANTARAN


DINAS KESEHATAN KABUPATEN PROBOLINGGO

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
Rahmat dan Karunia-Nya yang telah diberikan kepada kita semua, sehingga
Koordinator dapat menyusun Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Program
Kesehatan Kerja dan Olahraga UPT Puskesmas Bantaran tahun 2023.
Pelayanan Kesehatan adalah upaya yang diberikan oleh Puskesmas
kepada masyarakat, mencakup perencanaan, pelaksanaan, evaluasi,
pencatatan, pelaporan, dan dituangkan dalam suatu sistem. Pembangunan
kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas bertujuan untuk mewujudkan
wilayah kerja Puskesmas yang sehat, dengan masyarakat yang memiliki
perilaku sehat yang meliputi kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup
sehat, mampu menjangkau pelayanan kesehatan bermutu, hidup dalam
lingkungan sehat, dan memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu,
keluarga, kelompok, dan masyarakat.

Penulis menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari pembaca
sangat diharapkan untuk penyempurnaan laporan ini. Semoga apa yang telah
dihasilkan dari tulisan ini dapat bermanfaat bagi kebaikan sesama, secara
khusus dapat menjadi kontribusi dalam meningkatkan kualitas pelayanan di
UPT Puskesmas Bantaran Kabupaten Probolinggo.

Probolinggo, Januari 2022


Penyusun RUK
Pelaksana Program Kesehatan Kerja
dan Olahraga

Elis Susanti, A.Md,Kep


NIP. 19940912 202012 2 014

2
DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL ......................................................................................... i


KATA PENGANTAR..................................................................................... iv
DAFTAR ISI ................................................................................................. vi
BAB I PENDAHULUAN................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................... 1
1.2 Tujuan.................................................................................................. 4
1.2.1 Tujuan Umum............................................................................. 4
1.2.1 Tujuan Khusus............................................................................ 4
1.3 Manfaat ............................................................................................... 5
1.4 Visi, Misi, Tata Nilai dan Motto............................................................ 5
BAB II ANALISA SITUASI ........................................................................... 7
2.1 Gambaran Umum .............................................................................. 7
2.2 Demografi ........................................................................................... 11
2.3 Data Sumber Daya ............................................................................ 11
2.4 Data Sarana dan Prasarana .............................................................. 11
2.5 Data Peran Serta Masyarakat ........................................................... 11
2.6 Data Sekolah ...................................................................................... 11
2.7 Kinerja Program ................................................................................. 12
BAB III ANALISIS MASALAH ...................................................................... 15
3.1 Identifikasi Masalah ........................................................................... 15
3.2 Urutan Prioritas Masalah ................................................................... 21
3.3 Rumusan Masalah ............................................................................. 22
3.4 Menentukan Penyebab Masalah ....................................................... 23
3.5 Alternatif Pemecahan Masalah .......................................................... 24
BAB IV Rencana Usulan Kegiatan .............................................................. 34
BAB V PENUTUP ........................................................................................ 82

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Puskesmas adalah unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan


Kabupaten/Kota yang bertanggung jawab terhadap pembangunan kesehatan di
wilayah kerjanya. Puskesmas berperan menyelenggarakan upaya kesehatan
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap penduduk agar memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Dengan
demikian Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan
berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat serta
pusat pelayanan kesehatan strata pertama.
Dalam melaksanakan tugasnya menyelenggarakan upaya kesehatan
wajib dan upaya kesehatan pengembangan, puskesmas harus menerapkan
azas penyelenggaraan puskesmas secara terpadu yaitu azas
pertanggungjawaban wilayah, pemberdayaan masyarakat, keterpaduan dan
rujukan.
Agar upaya kesehatan terselenggara secara optimal dan Puskesmas
dapat menghasilkan luaran yang efektif dan efisien puskesmas harus
melaksanakan manajemen dengan baik. Manajemen puskesmas yang baik
terdiri dari perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian serta pengawasan dan
pertanggungjawaban seluruh kegiatan secara keterkaitan dan
berkesinambungan.
Rencana Usulan Kegiatan disusun untuk mengatasi masalah kesehatan
yang ada di wilayah kerjanya, baik upaya kesehatan wajib, upaya kesehatan
pengembangan maupun upaya kesehatan penunjang.
Dengan diberlakukannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 dan PP
No. 25 Tahun 2000, daerah mempunyai wewenang yang besar untuk
menentukan masalah kesehatan yang harus diprioritaskan dan intervensi yang
perlu dilakukan serta menentukan berapa besar anggaran yang diperlukan.
Disamping itu juga mempunyai kewenangan untuk melakukan integrasi
perencanaan dan anggaran. Melalui pelaksanaan otonomi – desentralisasi

4
diharapkan dapat terlaksana kegiatan-kegiatan yang lebih dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat.

1.2 TUJUAN
1.2.1.Tujuan Umum
Menyusun rencana kegiatan kesehatan olahraga secara sistematik
berdasarkan permasalahan yang ada, dengan harapan dapat
meningkatkan pencapaian cakupan program kesehatan kerja dan
olahraga yang berdampak meningkatnya derajat kesehatan masyarakat.
1.2.2.Tujuan Khusus

a. Menganalisis Situasi Wilayah Kerja, Perilaku Kesehatan masyarakat,


dan Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat yang ada di
wilayah kerja Puskesmas Bantaran
b. Mengidentifikasi permasalahan – permasalahan yang ada di wilayah
kerja Puskesmas Bantaran, kemudian membuat urutan prioritas
masalah program kesehatan kerja dan olahraga
c. Menganalisis hambatan, yaitu menganalisis kemungkinan hambatan
yang akan mempengaruhi pencapaian tujuan kegiatan kesehatan
kerja dan olahraga yang akan dilaksanakan meliputi hambatan
internal dan hambatan eksternal.
d. Menyusun Kegiatan Intervensi berupa program kesehatan kerja dan
olahraga untuk mengatasi permasalahan yang ada.
e. Mengetahui program-program prioritas apa saja yang akan
dilaksanakan dalam upaya kesehatan kerja dan olahraga guna
mengatasi permasalahan kesehatan di masyarakat satu atau dua
tahun kedepan.

1.3 MANFAAT
1. Terciptanya rencana kerja yang efektif, efesien dan proporsional
2. Adanya acuan pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan yang bersifat
promotif, preventif di Puskesmas dan jaringan

1.4 VISI, MISI, TATA NILAI DAN MOTTO


Puskesmas Bantaran adalah salah satu Unit Pelayanan Teknis Daerah
dibidang kesehatan dimana Puskesmas Bantaran merupakan perpanjangan

5
tangan Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo dalam upaya menjalankan
kebijakan pembangunan kesehatan di wilayah kerja.
Agar Puskesmas dapat bekerja dengan baik, searah dan sesuai dengan
kebijakan baik yang ada di Dinas Kesehatan Probolinggo maupun kebijakan
dari daerah Kabupaten Probolinggo, maka UPT Puskesmas Bantaran pada
tahun 2021 ini memiliki visi dan misi baru menyesuaikan dengan visi misi
Kabupaten Probolinggo dan Dinas Kesehatan yaitu :

1. VISI

“Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Probolinggo Berakhlak Mulia Yang


Sejahtera, Berkeadilan Dan Berdaya Saing”
2. MISI
“Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Yang Berkeadilan Melalui
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Dan Penurunan Angka
Kemiskinan”
3. TATA NILAI
Untuk itu Puskesmas Bantaran mengacu pada tata nilai Kementrian
PANRB BerAkhlak
 Berorientasi Pelayanan
Berkomitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan masyarakat
 Akuntabel
Bertanggung Jawab atas kepercayaan yang diberikan
 Kompeten
Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
 Harmonis
Saling peduli dan menghargai perbedaan
 Loyal
Berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara
 Adaptif
Terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan serta menghadapi
perubahan
 Kolaboratif
Membangun kerjasama yg sinergis
4. MOTTO

6
Motto Puskesmas Bantaran yaitu MELATI : Melayani Dengan Hati

1)

7
BAB II
ANALISA SITUASI

2.1. GAMBARAN UMUM

Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu bagian dari Propinsi Jawa


Timur yang terletak di kaki Gunung Semeru, Gunung Argopuro dan
Pegunungan Tengger dengan luas wilayah sekitar 5.321.0 Km 2 atau
1,07% dari luas daratan dan lautan propinsi Jawa Timur. Posisi
Kabupaten Probolingo terletak antara 112 0 51’ - 1130 30’ Bujur Timur dan
70 40’ - 1130 30’ Lintang Selatan. Kecamatan Bantaran terletak di wilayah
Kabupaten Probolinggo yang berada di bagian selatanKabupaten
Probolinggo dengan batas wilayah :
Utara : Kecamatan Wonoasih
Timur : Kecamatan Leces
Selatan : Kecamatan Kuripan
Barat : Kecamatan Wonomerto

WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANTARAN

8
Wilayah kerja Puskesmas Bantaran terdiri dari 10 desa yaitu :
1. Desa Bantaran
2. Desa Patokan
3. Desa Besuk
4. Desa Tempuran
5. Desa Kramat Agung
6. Desa Legundi
7. Desa Karanganyar
8. Desa Kedung Rejo
9. Desa Gunung Tugel
10. Desa Kropak

2.1.1. PEMBAGIAN WILAYAH KERJA MENURUT DESA, DUSUN, RT / RW


 Jumlah desa : 10 buah
 Jumlah dusun : 50 buah
 Jumlah RW : 55 buah
 Jumlah RT : 183 buah

2.1.2. BATAS – BATAS WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANTARAN :


 Utara : Kecamatan Wonoasih
 Timur : Kecamatan Leces
 Selatan : Kecamatan Kuripan
 Barat : Kecamatan Wonomerto

2.1.3. LUAS WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANTARAN :


 Tanah sawah : 802,916 Ha
 Tanah kering : 3408,912Ha

2.2 DEMOGRAFI
Komposisi penduduk wilayah kerja Puskesmas Bantaran dirinci
menurut kelompok umur dan jenis kelamin. Hal ini bisa dilihat pada tabel
2.2 sebagaimana berikut.

9
Tabel 2.2.1 Data penduduk tahun 2022
Jumlah Jiwa menurut Kelompok Umur
TO TAL
No. DESA 0-14 15-64 65+
L P L P L P
1. Karanganyar 353 367 1123 1195 144 171 3.353
2. Bantaran 459 427 1333 1412 179 233 4.043
3. Gunung Tugel 410 411 1369 1530 179 221 4.120
4. Keungrejo 647 611 1946 2043 258 363 5.868
5. Besuk 398 398 1140 1176 144 216 3.472
6. Patokan 356 364 993 1034 109 180 3.036
7. Legundi 508 463 1428 1500 202 253 4.354
8. Tempuran 418 452 1236 1285 149 170 3.710
9. Kropak 509 460 1455 1469 140 189 4.222
10. Kramatagung 861 779 2339 2379 245 369 6.972
JUMLAH 4919 4732 14362 15023 1749 2365 44.349
Sumber : Profil Puskesmas Bantaran Tahun 2022

2.3 DATA SUMBER DAYA


 Jumlah tenaga puskesmas : 50 Orang
 Puskesmas Induk : 1 (satu)
 Puskesmas Pembantu : 3 (Kramat Agung, Kedung Rejo dan
Gunung Tugel)
 Ponkesdes : 5 (Kropak, Tempuran, Besuk,
Legundi, dan Karanganyar)
 Polindes : 1 (Patokan)
 Pembiayaan kesehatan : APBD, BOK, JKN

2.4 DATA SARANA DAN PRASARANA

 Puskesmas Induk : 1 buah


 Puskesmas Pembantu : 3 buah
 Ponkesdes : 5 buah
 Mobil Pusling : 1 unit
 Mobil Ambulance : 1 unit
 Sepeda motor : 8 unit

10
2.5 DATA PERAN SERTA MASYARAKAT

Tabel 2.6.1 Jumlah Posyandu


Jumlah Jumlah Kader
No Desa %
Posyandu Kader Aktif
1 Bantaran 4 20 20 100%
2 Patokan 5 25 25 100%
3 Besuk 5 25 25 100%
4 Tempuran 4 18 18 100%
5 Kramatagung 7 28 28 100%
6 Legundi 6 30 30 100%
7 Karanganyar 4 19 19 100%
8 Kedung Rejo 8 40 40 100%
9 Gunung Tugel 6 26 26 100%
10 Kropak 6 30 30 100%
55 246 246 100%
Sumber : Puskesmas Bantaran

2.6 DATA SEKOLAH


 Jumlah Taman Kanak – kanak (TK/RA) : 34 Unit
 Jumlah Sekolah Dasar/MI : 42 Unit
 Jumlah Sekolah Menengah Pertama : 22 Unit
 Jumlah SMU/MA : 9 Unit

2.7 CAPAIAN KINERJA PROGRAM KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA


MASYARAKAT TAHUN 2021

KESENJA
NO INDIKATOR TARGET CAPAIAN
NGAN
Kelompok/klub olahraga yang 35 % 100% 0%
1
dibina
2 Pengukuran Kebugaran Calon 80 % 100% 0%
Jamaah Haji
3 Puskesmas menyelenggarakan 30 % 100% 0%
Pelayanan Kesehatan Internal
4 Pengukuran Kebugaran Anak 20 % 6,5 % 13,5 %
Sekolah

11
BAB III
ANALISA MASALAH

3.1 IDENTIFIKASI MASALAH


Dengan melihat uraian pada bab terdahulu nampak masih ditemukan
permasalahan program kesehatan kerja dan olahraga, hal ini dapat dilihat bila
kita bandingkan hasil cakupan kegiatan dengan indikator keberhasilan program
menghasilkan berbagai kondisi yang tidak sesuai dengan target capaian, serta
melihat dari harapan masyarakat sehingga dapat diperoleh permasalahan
program kesehatan kerja dan olahraga yaitu:
1. Kelompok/klub olahraga yang dibina 0%
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji 0%
3. Puskesmas menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Internal 0%
4. Pengukuran kebugaran anak sekolah 6,5 %

3.2. URUTAN PRIORITAS MASALAH

Kriteria
NO. MASALAH Total Ranking
U S G

1 Kelompok/klub olahraga yang


3 2 3 8 3
dibina
2 Pengukuran Kebugaran Calon
4 4 3 11 2
Jamaah Haji
3 Puskesmas menyelenggarakan
3 2 2 7 4
Pelayanan Kesehatan Internal
4 Pengukuran kebugaran anak
4 4 4 12 1
sekolah

3.3. RUMUSAN MASALAH

a. Masih rendahnya cakupan pengukuran kebugaran anak sekolah kelas


4-6 tahun yang berusia 10-12 tahun.

12
3.4. MENENTUKAN PENYEBAB MASALAH
Upaya pencarian akar penyebab masalah dengan mencoba menelusuri faktor penyebab yang berpengaruh terhadap masalah tersebut baik
secara langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan alat analisis diagram tulang ikan ( fish bone analizer). Beberapa faktor akar
penyebab masalah tersebut dikelompokan dalam berbagai kelompok faktor internal (sumberdaya) maupun faktor eksternal (lingkungan) yang
dapat dilihat sebagai berikut:
Cakupan pengukuran kebugaran anak sekolah kurang dari target

DANA MANUSIA LINGKUNGAN


Tempat
Kurangnya pengukuran
dukungan dana Kurangnya Kurangnya jumlah kebugaran tidak
untuk kepedulian petugas untuk memadai
pelaksanaan terhadap melakukan
pengukuran pentingnya pengukuran
kebugaran kesehatan kebugaran
Masih rendahnya
cakupan pengukuran
kebugaran anak
sekolah kelas 4-6
tahun yang berusia
Kurangnya
10-12 tahun
koordinasi dengan
Pengumpulan pihak sekolah
data yang tidak
lengkap

MATERIAL METODE

13
3.5 ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH

No PRIORITAS MASALAH PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN TERPILIH KETERANGAN


PEMECAHAN

1 Pengukuran kebugaran anak Tempat pengukuran 1. Melakukan koordinasi 1. Koordinasi dengan Dana BOK
sekolah kebugaran tidak memadai dengan sekolah untuk pihak sekolah.
menentukan tempat
pengukuran kebugaran. 2. Pengukuran
kebugaran dilakukan
2. Pengukuran kebugaran di halaman sekolah.
dilakukan di halaman
sekolah.
Kurangnya jumlah petugas Bekerjasama dengan lintas Bekerjasama dengan Dana BOK
untuk pengukura program dalam lintas program dalam
kebugaran melaksanakan pengukuran melakukan pengukuran
kebugaran kepada anak kebugaran.
sekolah (UKS, Promkes).

Kurangnya kepedulian Memberikan penyuluhan Melakukan sosialisai pola Dana BOK


terhadap pentingnya pentingnya menjaga hidup sehat dan senam
kesehatan. kesehatan. kebugaran pada siswa

Kurangnya dukungan Pendanaan untuk biaya Dana BOK


Mengusulkan pembiayaan
dana untuk pelaksanaan konsumsi
untuk konsumsi kegiatan
pengukuran kebugaran
pengukuran kebugaran

14
anak sekolah.
Pengumpulan data yang Melakukan pengumpulan Mengumpulkan data Dana BOK
tidak lengkap data kebugaran anak siswa yang akan
sekolah dilakukan kebugaran
terlebih dahulu sebelum
pelaksanaan.

Kurangnya koordinasi Melakukan koordinasi Melakukan koordinasi Dana BOK


dengan pihak sekolah dengan pihak sekolah dengan pihak sekolah
dalam menentukan
jadwal pengukuran
kebugaran

15
BAB IV
RENCANA USULAN KEGIATAN
N0 UPAYA URAIAN BIAYA SUMBER PENANGGUNG
KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET UNIT LOKASI
KESEHATAN KEGIATAN VOL SAT JUMLAH DANA JAWAB
COST

1 KESEHATAN Pengukuran Meningkatkan 9 sekolah 180 siswa /siswi 3 petugas 9 OH 50.000 1.350.000 BOK Sekolah PJ Kesjaor
OLAHRAGA Kebugaran Anak Kebugaran Bagi
Sekolah Siswa-siswi
Snack 9 OH 25.000 4.500.000 BOK Sekolah PJ Kesjaor
20 kotak

Pengukuran Meningkatkan Seluruh 40 Orang 5 Petugas 1 OH 50.000 250.000 BOK Lapangan PJ Kesjaor dan
Kebugaran Calon Kebugaran Calon Calon Bantaran PJ Mantra
Jamaah Haji Jamaah Haji di Jamaah Haji
Wilayah Kerja PKM
PKM Bantaran Bantaran Snack 1 OH 25.000 1.000.000 BOK Lapangan PJ Kesjaor dan
40 kotak Bantaran PJ Matra

Puskesmas Meningkatkan Seluruh 55 orang 5 Petugas 1 OH 50.000 250.000 BOK Puskesmas PJ Kesjaor
menyelenggarakan kebugaran bagi Karyawan Bantaran
pelayanan Karyawan PKM PKM
kesehatan internal Bantaran Bantaran
(pengukuran Nasi Kotak 55 OH 40.000 2.200.000 BOK Puskesmas PJ Kesjaor
kebugaran jasmani 55 orang x Bantaran
karyawan 40.000
puskesmas)

Pembinaan Agar kelompok 10 Desa 10 Desa 2 Petugas 10 OH 50.000 1.000.000 BOK Desa PJ Kesjaor

16
Kelompok / Klub olahraga dapat
Olahraga menerapkan
kegiatan olahraga
dengan baik

17
BAB V
PENUTUP

Kami menyadari Program Promosi Kesehatan Masyarakat yang ada di


Puskesmas Bantaran belum optimal baik pelaksanaan nya maupun sarana
yang ada. Tetapi hal ini tidak menjadi hambatan kami dalam melaksanakan
apa yang direncanakan sehingga apa yang menjadi target kegiatan program
kesehatan kerja dan olahraga di Puskesmas bisa tercapai
Penyajian Rencana Usulan Kegiatan ( RUK ) program kesehatan kerja dan
olahraga kurang memuaskan, namun harapan kami mampu memberikan
panduan dan pertimbangan dan langkah – langkah yang diambil di tahun 2023
Kami menyadari tanpa adanya kerja keras, kerja sama antar lintas
program, Rencana Usulan Kegiatan tidak bisa tersusun dan di laksanakan
dengan baik. Akhirnya penyusunan RUK program kesehatan kerja dan olarga
ini bisa bermanfaat meningkatkan cakupan kegiatan kesehatan kerja dan
olahraga di UPT Puskesmas Bantaran

Mengetahui Pelaksana Kesehatan Kerja dan


Kepala Puskesmas Bantaran Olahraga

Radityo Utomo, M.Kes


Elis Susanti, AMd. Kep
NIP.19880514 201101 1 007
NIP. 19940912 202012 2 014

18

Anda mungkin juga menyukai