Anda di halaman 1dari 2

Pelaksanaan Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) Kecacingan Tahun

2021

Berdasarkan Keputusan Menteri PPN / Kepala Bappenas Nomor KEP 42/M.PPN/HK/04/2020,


Kabupaten Sleman masuk sebagai fokus Intervensi Penurunan Stunting. Dalam
penanggulangan cacingan di wilayah Intervensi Stunting dilaksanakan sebagai berikut :
1. Pemberian Obat Kecacingan pada penduduk usia 1-12 tahun 2 kali dalam 1 tahun.
2. Guru / Kader memberikan informasi kepada Orangtua / wali sasaran meliputi :
- Harus sarapan terlebih dahulu, disarankan dengan lauk tinggi lemak (seperti telur,
ayam, ikan, daging) supaya obat diserap baik oleh tubuh.
- Tidak mengkonsumsi jeruk / susu sebelum minum obat cacing, karena dapat
menghambat penyerapan obat di dalam tubuh.
- Apabila dalam jangka waktu 1-3 bulan sebelumnya telah mengkonsumsi obat
cacing (merk lain), Obat Albendazole tetap diberikan.
- Bagi sasaran yang sedang demam atau sakit, pemberian obat cacing ditunda saat
peserta didik telah sembuh.
- Bagi penderita epilepsi, gizi buruk disertai gejala klinis serta gangguan fungsi hati
dan ginjal harap dikonsultasikan lebih dahulu pada dokter.
3. Tiap Tablet Kunyah mengandung Albendazole 400 mg. Dosis pemberian Albendazole
adalah sebagai berikut :
NO USIA DOSIS
1. 12 – 23 Bulan 200 mg
2. 24 – 59 Bulan 400 mg
3. 5 – 6 Tahun 400 mg
4. 7– 12 Tahun 400 mg

4. Pengisian form laporan meliputi :


- Checklist ‘dititipkan’ (obat dibawa pulang) / ‘menolak’ (Apabila wali murid menolak)
- Apabila peserta didik muntah saat diberikan obat cacing, maka dicatat dan nanti akan
diberikan kembali.
- Pada bagian status pemberian obat cacing diisi berapa kali sasaran sudah
mendapatkan obat cacing dari tahun 2016. Sesuai Program Pemerintah, pemberian
obat cacing 1 tahun 1x selama 5 tahun (tahun 2016 sampai 2020) dan 2x pada tahun
2021, sasaran telah diberikan sebanyak 7x.
5. Tentang Efek Samping Obat, meliputi :
- Efek samping obat biasanya ringan dan berlangsung sekilas, seperti rasa tidak
nyaman di lambung, mual, muntah, diare, nyeri kepala, pusing, sulit tidur, lesu, bercak
merah. Penanggulangan reaksi obat cukup di Istirahatkan dan diberi air minum
hangat. Jika terjadi diare diberikan oralit.
- Bila cacing keluar, hal tersebut tidak berbahaya tapi menguntungkan bahwa cacing
bisa keluar dari tubuh.
- Bila gejala berlanjut seperti pusing berat, bengkak diwajah, sesak nafas, segera
dirujuk ke Puskesmas.
6. Pelaksanaan kegiatan POPM dilaksanakan mengedepankan Protokol Kesehatan
berdasarkan situasi penyebaran Covid-19 di wilayah kerja Puskesmas setempat.

Anda mungkin juga menyukai