Definisi

 Operator adalah simbol yang digunakan untuk

melakukan operasi tertentu seperti operasi
aritmatika (penjumlahan, pengurangan, pembagian,
dan perkalian) serta operasi lainnya.
 Jenis Operator

 Ada 6 Jenis Operator pada Python yang wajib

diketahui :

1) Operator Aritmatika
2) Operator Logika/Bolean
3) Operator Perbandingan/Relasi
4) Operator Penugasan
5) Operator Keanggotaan
6) Operator Bitwise
 1. Operator Aritmatika

 Jenis operator pertama ini merupakan operator yang

paling sering digunakan programmer dalam
pemrogramannya. Terutama saat memecahkan
sebuah kasus yang berhubungan dengan hitung
menghitung (tambah, kurang, kali, bagi, pangkat,
dan lainnya).
 1. Operator Aritmatika
Operator Simbol Contoh Penjelasan

Penjumlahan + #penjumlahan Menjumlahkan 2 buah

a=10 Operand.
b=2
print(“a+b =”,a+b)
Pengurangan - #pengurangan Mengurangkan 2 buah
a=10 Operand.
b=2
print(“a-b =”,a-b)
Perkalian * #perkalian Mengalikan 2 buah Operand.
a=10
b=2
print(“a*b =”,a*b)
Pembagian / #pembagian Membagi 2 buah Operand.
a=10
b=2
print(“a/b =”,a/b)
 Operator Simbol Contoh Penjelasan

Sisa Bagi % #sisa bagi Menghasilkan sisa bagi dari

a=10 pembagian 2 bilangan
b=2
print(“a%b =”,a%b)
Pangkat ** #sisa bagi Memangkatkan nilai Operand
a=10
b=2
print(“a**b =”,a**b)
Pembagian // #sisa bagi Sama dengan Pembagian
Bulat a=10 hanya saja, angka dibelakang
b=2 koma akan
print(“a//b =”,a//b) dihilangkan/dibulatkan
 2. Operator Logika/Bolean

 Operator Logika digunakan untuk membandingkan

dua Operan atau dua nilai yang bertipe Boolean dan
akan menghasilkan nilai Boolean yaitu TRUE atau
FALSE
 2. Operator Logika/Bolean
Operator Simbol Contoh Penjelasan

AND and #logika AND Mengembalikan True jika dua

a=10 statement sama-sama benar
print(x>7 and x<11)

#True
OR or #logika OR Mengembalikan True jika
a=10 salah satu statement bernilai
print(x>7 or x<11) benar

#True
NOT not #logika NOT Menegasikan hasil. True
a=10 menjadi False dan sebaliknya
print(not(x>7 or x<11)

#False
 3. Operator Perbandingan/Relasi

 Operator perbandingan/relasi adalah operator yang

bertugas untuk membandingkan antar dua Operand.
Jika hasil perbandingan benar, maka akan
menghasilkan nilai True, dan sebaliknya jika salah
maka akan menghasilkan nilai False
 3. Operator Perbandingan/Relasi
Operator Simbol Contoh Penjelasan

Sama Dengan == #samadengan Jika masing-masing operan

a=10 memiliki nilai yang sama,
b=2 maka kondisi bernilai benar
print(a==b) atau TRUE

#False
Tidak Sama != #tidaksamadengan Akan mengahasilkan nilai
Dengan a=10 kebalikan dari kondisi
b=2 sebenarnya
<> print(a!=b)
print(a<>b)
#True
Lebih Besar > #lebihbesardari Jika nilai operan kiri lebih
Dari a=10 besar dari operan kanan,
b=2 maka kondisi bernilai benar
print(a>b) atau TRUE
 Operator Simbol Contoh Penjelasan

Lebih Kecil Dari < #lebihkecildari Jika nilai operan kiri lebih
a=10 kecil dari operan kanan,
b=2 maka kondisi bernilai benar
print(a<b) atau TRUE
#False
Lebih Besar >= #lebihbesarsamadengan Jika nilai operan kiri lebih
Sama dengan a=10 besar dari operan kanan, atau
b=2 sama maka kondisi bernilai
print(a>=b) benar atau TRUE
#True
Lebih Kecil <= #lebihkecilsamadengan Jika nilai operan kiri lebih
Sama dengan a=10 kecil dari operan kanan, atau
b=2 sama maka kondisi bernilai
print(a<=b) benar atau TRUE
#False
 4. Operator Penugasan

 Operator Assignment adalah operator untuk

memasukkan suatu nilai ke dalam variabel. Dalam
Bahasa Pemrograman Python, Operator Assignment
menggunakan tanda sama dengan (=). Misal nilai =
29, artinya nilai telah diberi tugas untuk menyimpan
angka 29.
 4. Operator Penugasan
Operator Simbol Contoh Penjelasan

Pengisian = #pengisian Memberikan nilai dikanan ke

a=10 dalam variabel yang ada
print(a) disebelah kiri
Penjumlahan += #penjumlahan Memberikan nilai variabel
a+=2 dengan nilai variabel itu
print(a) sendiri ditambah dengan nilai
disebelah kanan
Pengurangan -= #penjumlahan Memberikan nilai variabel
a-=3 dengan nilai variabel itu
print(a) sendiri dikurangi dengan
nilai disebelah kanan
 Operator Simbol Contoh Penjelasan

Perkalian *= #perkalian Memberikan nilai variabel

a*=2 dengan nilai variabel itu
print(a) sendiri dikalikan dengan nilai
disebelah kanan
Pembagian /= #pembagian Memberikan nilai variabel
a/=3 dengan nilai variabel itu
print(a) sendiri dibagi dengan nilai
disebelah kanan
Pangkat **= #pangkat Memberikan nilai variabel
A**=3 dengan nilai variabel itu
print(a) sendiri dipangkatkan dengan
nilai disebelah kanan
 5. Operator Keanggotaan

 Operator Keanggotaan hanya bisa digunakan pada

variable jenis sequence yang dapat menampung
banyak nilai. Fungsi dari operator ini adalah untuk
memeriksa apakah suatu nilai merupakan salah satu
anggota dari variabel berjenis sequence atau tidak.
Kemudian akan menghasilkan nilai TRUE atau
FALSE.
 5. Operator Keanggotaan
Operator Simbol Contoh Penjelasan

In in x = [1 , 5 , 9] Menghasilkan nilai TRUE jika

y=5 nilai yang ditentukan berada
print (y in x) dalam objek tertentu

#true

Not In Not in x = [1 , 5 , 9] Menghasilkan nilai TRUE jika

y=5 nilai yang ditentukan tidak
print (y not in x) ada dalam objek tertentu

#false
 6. Operator Bitwise

 Jenis operator terakhir ini hampir sama seperti

Operator Logika, akan tetapi operator ini melakukan
operasi berdasarkan bilangan bit/biner. Bilangan
biner sendiri merupakan jenis bilangan yang hanya
terdiri dari dua jenis angka, yakni 0 dan 1. Jika nilai
asal yang dipakai bukan bilangan biner, akan
dikonversi secara otomatis oleh Python menjadi
bilangan biner. Misalnya, angka 2 dalam bit ditulis
10 dalam notasi biner dan angka 7 ditulis 111.
 6. Operator Bitwise
Operator Simbol Contoh Penjelasan

AND & #contoh1 Mengembalikan bit 1 jika

a = 10 dua bit bernilai 1.
b = 12
print("Binner a adalah : ",bin(a))
print("Binner b adalah :",bin(b))

c=a&b
print("Desimal a & b adalah : ",c)
print("Binner c adalah :",bin(c))

#contoh2 untuk mengetahui nilai

a = 10 biner dari suatu angka
b = 12 desimal dapat dilakukan
print(„a = „, a , „=„, format(a, „08b‟)) dengan menggunakan
print(„b = „, b , „=„, format(a, „08b‟)) perintah format() dan
print(„a & b = ‟a & b) parameter kedua berupa
print(format(a, „08b‟), „ & ‟ , format(b, „08b‟), string '08b'.
„ = „, format(a&b, „08b‟), „\n‟)
Operator Simbol Contoh Penjelasan

OR | a = 10 Mengembalikan bit 1
b = 12 jika salah satu bit
print("Binner a adalah : ",bin(a)) bernilai 1.
print("Binner b adalah :",bin(b))

c=a|b
print("Desimal a | b adalah : ",c)
print("Binner c adalah :",bin(c))
XOR ^ a = 10 Mengembalikan bit 1
b = 12 jika hanya satu bit
print("Binner a adalah : ",bin(a)) saja yang bernilai 1.
print("Binner b adalah :",bin(b))

c=a^b
print("Desimal a | b adalah : ",c)
print("Binner c adalah :",bin(c))
Operator Simbol Contoh Penjelasan

Left Shift << a = 10 Menggeser bit ke kiri

b = 12
print(„a = „, a , „=„, format(a, „08b‟))
dengan mendorong
print(„b = „, b , „=„, format(a, „08b‟)) digit 0 dan
print(„a << b = ‟a << b) membiarkan bit
print(format(a, „08b‟), „ << ‟ , format(b,
paling kiri terlepas.
„08b‟), „ = „, format(a&b, „08b‟), „\n‟)

Right Shift >> a = 10 Menggeser bit ke

b = 12
print(„a = „, a , „=„, format(a, „08b‟))
kanan dengan
print(„b = „, b , „=„, format(a, „08b‟)) mendorong salinan
print(„a & b = ‟a & b) digit sebelah kiri dan
print(format(a, „08b‟), „ >> ‟ , format(b,
membiarkan digit
„08b‟), „ = „, format(a&b, „08b‟), „\n‟)
sebelah kanan
terlepas.