Anda di halaman 1dari 6

1.

Seorang anak usia 5 tahun bangun dipagi hari matanya sering mengeluarkan cairan
dan secret. Setelah siang diketahui mata anak tersebut menjadi memerah. Setelah
diperiksakan ke dokter ternyata anak tersebut mengalami konjungtivitis karena
bakteri. Terapi yang diberikan pada anak tersebut adalah :
a. Kloramfenikol tetes mata
b. Tetrahidrozolon tetes mata
c. Kloramfenikol oral
d. Pilokarpin tetes mata
e. Ciprofloxacin oral
2. Seorang pasien datang ke apotek dengan keluhan kedua mata merah , kelopak mata
membengkak dan hidung berair. Kemudian pasien meminta rekomendasi obat dari
apoteker. Obat apa yang dapat diberikan kepada pasien ?
a. Eritromisin salep 0,5%
b. Kloramfenikol salep 1%
c. Tetrahidrozolin tetes mata dan loratadine
d. Loratadine
e. Timolol tetes mata
3. Seorang pasien wanita berusia 80 tahun mengeluh nyeri tulang di bagian belakang.
Pasien menderita penyakit osteoporosis. Obat apa yang dikontraindikasikan?
a. Asetosal
b. Prednisone
c. Paracetamol
d. Ibuprofen
e. Asam mefenamat
4. Ny. K berusia 60 tahun diadiagnosis mengalami osteoarthritis. Pasien memiliki
riwayat penyakit artritis rheumatoid selama 1 tahun dan diberikan obat prednisone 5
mg/hari. Apa tindakan apoteker untuk mengatasi masalah ini?
a. Menghentikan pemberian prednisone
b. Dosis prednisone tetap
c. Mengganti prednisone dengan steroid lainnya
d. Menurunkan dosis prednisone
e. Menaikan dosis prednisone
5. Pasien X sudah menderita rheumatoid artritis sejak 2 bulan yang lalu, mendapatkan
terapi Metotreksat. Apa kategoi untuk ibu hamil obat tersebut?
a. X
b. D
c. C
d. B
e. A
6. Seorang wanita berusia 42 tahun didiagnosis menderita RA. Dokter meresepkan
metotreksat dan asam folat. Apa alasan dokter memberikan asam folat
a. Mencegah pembentukan kristaluria
b. Mencegah peningkatan alanine transferase
c. Menurunkan sekresi asam urat
d. Mengurangi toksisitas metotreksat
e. Meningkatkan toksisitas metotreksat
7. Seorang pasien laki-laki berumur 30 tahun menderita arttritis rheumatoid, dokter
memberikan obat yang berfungsi dalam menghambat TNF alfa. Obat RA apa yang
memiliki mekanisme kerja tersebut?
a. Methitrexate
b. Azathioprin
c. Siklosporin
d. Infliximab
e. Diklofenak
8. Pria 61 tahun didiagnosis dokter mengalami glaukoma sudut terbuka. Dokter
kemudian meresepkan pilokarpin. Apa mekanisme obat tersebut?
a. Relaksasi otot mata
b. Kontriksi otot mata
c. Meningkatkan pengeluruan cairan mata
d. Menurunkan pengeluran cairan mata
e. Menurunkan tekanan intraokule
9. Seorang pasien didiagnosa terkena glaukoma tetapi memiliki riwayat asma. Obat apa
yang diontraindikasikan?
a. Betaxolol
b. Timolol
c. Carbachol
d. Latenapost
e. Brimonidine
10. Seorang pasien berkonsultasi ke dokter mata karena gangguan penglihatan yang
dialaminya. Dokter mendiagnosa pasien terkena glaucoma sudut terbuka. Pasien
mengaku punya Riwayat hipertensi. obat glaucoma apa yang dikontraindikasikan ?
a. Asetazolamide
b. Latanorprost
c. Timolol
d. Pilokarpin
e. Gliserin
11. Pasien perempuan 65 tahun didiagnosis osteoporosis, datang ke apotek untuk
konsultasi kepada apoteker. Pasien menanyakan suplemen apa yang sesuai untuk
kondisi pasien?
a. Kalsium dan vitamin D
b. Kalsium dan vitamin B kompleks
c. Zink dan vitamin A
d. Zink dan Vitamin C
e. Zat besi dan vitamin E
12. Seorang pasien datang ke klinik mengeluhkan bagian matanya terasa kering dan
seperti berpasir. Selain itu pasien merasakan panas di bagian matanya. Oleh dokter,
pasien di diagnosis mengalami mata kering. Sebagai apoteker apa terapi yang anda
sarankan ?
a. Artificial Tears
b. Latanoprost
c. Tetes Mata Ofloxacin
d. Timolol
e. Asam Mefenamat Oral
13. Seorang pasien mengalami osteoporosis dan diresepkan obat alendronate oleh dokter
Diketahui obat ini memiliki efek samping gangguan gastrointestinal sehingga harus
disampaikan ke pasien terkait cara penggunaan yang tepat dari obat tersebut. Sebagai
apoteker apa saran anda untuk meminimalkan efek samping gangguan GI akibat obat
alendronate ?
a. Konsumsi obat alendronate sesudah makan
b. Konsumsi obat alendronate bersama makanan
c. Konsumsi obat alendronate bersama dengan air dalam jumlah banyak
d. Konsumsi obat antasida 30 menit sebelum mengkonsumsi obat alendronate
e. Konsumsi obat sebelum makan
14. Seorang ibu berusia 56 tahun mengalami kekakuan pada sendi pinggulnya setiap pagi.
Ibu tersebut datang ke dokter dan didiagnosis osteoartitis ringan. Obat apakah yang
diberikan untuk mengatasi rasa nyerinya?
a. Morfin
b. Naloxon
c. Methyl Prednisolom
d. Parasetamol
e. Ketorolak
15. Seorang anak usia 8 tahun merasakan ngilu pada kakinya, setelah di cek terjadi
pembengkakan dan kaki terlihat bengkok. Setelah dilakukan uji lab, terlihat pasien
mengalami defisiensi vitamin D. Dokter memberikan terapi vitamin D untuk
mencukupi asupan vitamin D. Berapa dosis yang tepat untuk anak tersebut?
a. 200 IU/ hari
b. 100 IU/hari
c. 400 IU/hari
d. 300 IU/hari
e. 100 IU/hari + berjemur 15 menit.
16. Seorang ibu muda datang ke rumah sakit X mengeluhkan mata merah, bengkak, dan
rasa nyeri yang hebat. Pasien didiagnosa mengalami keratitis. Apakah terapi pertama
yang diberikan kepada pasien?
a. Tetes mata kortikosteroid
b. Tetes mata antibiotik
c. Salep mata antibiotik
d. Salep mata antijamur
e. Tetes mata pilokarpin
17. Bumil didiagnosa mengalami osteoporosis, dokter menanyakan kepada apoteker
tetntang obat apa yang dikontraindikasikan untuk pasien ?
a. Raloxifene
b. Alendronate
c. Denozumab
d. Risedronat
e. Ibandronate
18. Seorang pasien dengan diagnose hipertensi mengalami glaucoma sudut terbuka,
dokter ingin meresepkam obat golongan diuretic yang dapat menurunkan tekanan
intraocular. Apakah obat golongan diuretic yg dpt diberikan ?
a. Furosemide
b. HCT
c. Asetazolamid
d. Manitol
e. Spironolakton
19. Seorang pasien 50 tahun datang di diagnosis menderita RA. apa rekomendasi obat
untuk mengurangi progrevitas penyakit pasien ?
a. Kolkisin
b. Ibuprofen
c. MTX
d. Alendronat
e. Dexamethasone
20. Seorang Wanita yang mengalami osteoporosis dengan nilai T -2,75 diberi resep
kombinasi alendronate dan vitamin D. aturan meminum obat tersebut adalah 1 kali
dalam 1 minggu. Mengapa aturan minum obat tersebut demikian?
a. Dosis obat terlalu tinggi
b. Metabolisme obat sangat lambat
c. Obat terikat kuat pada protein
d. Waktu paruh obat terlalu pendek
e. Obat terikat kuat pada permukaan lambung
Pembahasan
1. Jawaban : A Kondisi pasien menunjukkan kondisi konjungtivitis karena bakteri.
Sehingga membutuhkan terapi dengan antibiotik kerja lokal pada mata yang
bermasalah.
2. Pasien mengalami iritasi mata dan alergi terapi yang tepat adalah Tetrahidrozolin tetes
mata dan loratadine
3. Prednisone dapat menyebabkan osteoporosis
4. Kortikosteroid tidak direkomendasikan pada pasien OA karena efek samping fraktur
tulang sehingga perlu penghentian prednisone.
5. Metotreksat kategori X
6. Asam folat diberikan untuk mengurangi toksisitas metotreksat yang mungkin timbul
Sumber: Dipiro 10th
7. Alternatif terapi jika DMARD tidak berfungsi dengan baik TNF alpha inhibitor
seperti infliximab, adalimumab, etanercept
8. Kolinergik>>>Kontraksi pupil>>> Pilokarpin
9. Timolol merupakan beta-bloker non selektif yang dapat menghambat B1 dan B2.
Penghambatan B2 akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah bronkus, yang
dapat memacu asma
10. Pilokorpin
11. Nilai skor T pasien osteoporosis tentu sangat penting untuk menentukan terapi, namun
jika data tersebut tidak ada, maka terapi yang secara umum diberikan adalah kalsium
dan vitamin D
12. Pasien yang mengalami mata kering biasaya di tandai dengan munculnya gejala
seperti mata terasa kering dan seperti berpasir. Mata kering ini dapat disebabkan
karena produksi air mata yang tidak mencukupi untuk membasahi area mata sehingga
Pilihan pertama dalam pengobatan mata kering adalah menggunakan air mata buatan
atau artificial tears.
13. Konsumsi obat antasida 30 menit sebelum mengkonsumsi obat alendronate
14. First line untuk penyakit osteoartitis ringan dan sedang adalah parasetamol < 4 gram
per hari.
15. Kekurangan vitamin D (rachitis) merupakan sebuah defisiensi vitamin D. Dalam
upaya untuk mencapai dan mempertahankan konsentrasi vitamin target, AAP
merekomendasikan semua bayi, anak-anak, dan remaja harus menerima asupan harian
minimum 400IU vitamin D untuk pengobatan rakhitis dan mempertahankan
konsentrasi vitamin D pada > 20 ng/mL ( 50 nmol/L).
16. Keratitis adalah suatu infeksi parasite atau peradangan pada kornea mata yang
menyebabkan mata merah, bengkakm nyeri hebat, rasa silau, dan berbagai gejala yang
memberat dan menetap cukup lama. Tatalaksana pengobatanya adalah : 1. Tetes mata
kortikosteroid
17. Menurut FDA rraloxifen kategori X
18. C
19. C
20. Bifosfonat menghambat aktivitas osteoklastik dan menurunkan pergantian dan
resorpsi tulang. Senyawa senyawa ini terbukti memperbaiki massa tulang pada
osteoporosis yang telah terdiagnosis. Senyawa – senyawa ini tidak diabsorpsi dengan
baik dari saluran GI, dan absorpsi semakin berkurang dengan adanya makanan.
Senyawa – senyawa bifosfonat berikatan dengan tulang sehingga dosis tunggal
memberikan efek yang berlangsung lama. Hal ini merupakan dasar pemberian dosis
seminggu sekali

Anda mungkin juga menyukai