Februari 2018
kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 130,49
pada bulan Januari 2018 menjadi 131,05 pada bulan
mengalami Februari 2018. Angka inflasi ini berada di atas angka
kenaikan inflasi nasional yang tercatat sebesar 0,17 persen.
sebesar 0,43 Untuk wilayah Nusa Tenggara Barat, Kota Mataram
mengalami inflasi sebesar 0,44 persen dan Kota Bima
persen mengalami inflasi sebesar 0,37 persen.
Inflasi Nusa Tenggara Barat bulan Februari 2018 sebesar 0,43 persen terjadi karena adanya
kenaikan harga yang ditunjukkan dengan kenaikan indeks pada Kelompok Bahan Makanan
sebesar 1,12 persen; Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan bakar sebesar 0,45
persen; Kelompok Sandang sebesar 0,37 persen; Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok
& Tembakau sebesar 0,2 persen; Kelompok Pendidikan, Rekreasi & Olah raga sebesar 0,16
persen dan Kelompok Kesehatan sebesar 0,12 persen. Sedangkan penurunan indeks terjadi
pada Kelompok Transport, Komunikasi & Jasa Keuangan sebesar 0,3 persen.
Laju inflasi Nusa Tenggara Barat tahun kalender Februari 2018 sebesar 0,90 persen lebih
rendah dibandingkan inflasi tahun kalender Februari 2017 sebesar 1,73 persen. Sedangkan
laju inflasi “tahun ke tahun” Februari 2018 sebesar 2,85 persen lebih rendah dibandingkan
dengan laju inflasi “tahun ke tahun” di bulan Februari 2017 sebesar 3,22 persen.
Grafik 1
Inflasi Bulanan Nusa Tenggara Barat Tahun 2015–2017
2.00
1.50
1.00
Persen
0.50
0.00
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
-0.50
-1.00
Pada bulan Februari 2018 kelompok komoditas yang memberikan andil/sumbangan inflasi
adalah Kelompok Bahan Makanan sebesar 0,2603 persen; Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas &
Bahan bakar sebesar 0,1295 persen; Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau
sebesar 0,0366 persen; Kelompok Sandang sebesar 0,0189 persen; Kelompok Pendidikan, Rekreasi
& Olah raga sebesar 0,0103 persen dan Kelompok Kesehatan sebesar 0,0047 persen. Sedangkan
kelompok yang memberikan andil/sumbangan deflasi adalah Kelompok Transport, Komunikasi &
Jasa Keuangan sebesar 0,0310 persen.
1. Bahan Makanan
Tabel 1 Kelompok bahan makanan pada
Inflasi dan Sumbangan Kelompok Bahan Makanan bulan Februari 2018 mengalami inflasi
bulan Februari 2018 sebesar 1,12 persen dengan IHK sebesar
137,79 lebih tinggi dibandingkan bulan
Komoditas Inflasi Sumbangan
Januari 2018 yang mengalami inflasi
(1) (2) (3)
Bahan Makanan 1,12 0,2603 sebesar 1,08 persen dengan IHK sebesar
Padi–Padian, Umbi–Umbian Dan
2,25 0,1355 136,26.
Hasilnya
Daging Dan Hasil–Hasilnya –4,04 –0,1114 Dari sebelas subkelompok dalam
Ikan Segar 1,86 0,0745 kelompok ini, 6 sub kelompok
Ikan Diawetkan 5,40 0,0431
Telur, Susu Dan Hasil–Hasilnya –0,01 0,0003 mengalami inflasi dan 5 kelompok
Sayur–Sayuran 2,56 0,0473 mengalami deflasi. Inflasi tertinggi
Kacang–Kacangan 0,12 0,0017
Buah–Buahan –3,51 –0,0896 terjadi pada sub kelompok Bumbu–
Bumbu–Bumbuan 9,75 0,1692 bumbuan sebesar 9,75 persen dan inflasi
Lemak Dan Minyak –0,94 –0,0103
Bahan Makanan Lainnya –0,14 –0,0001 terendah terjadi pada sub kelompok
Kacang–kacangan sebesar 0,12 persen.
Sedangkan Deflasi terbesar terjadi pada sub kelompok Daging dan Hasil–hasilnya sebesar 4,04
persen dan deflasi terkecil terjadi pada sub kelompok Telur, Susu dan Hasil–hasilnya sebesar 0,01
persen. Secara keseluruhan pada bulan Februari 2018, kelompok ini memberikan sumbangan
inflasi sebesar 0,2603 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi antara lain
Beras, Cabai Rawit, Bawang Putih, Tomat Sayur dan Cabai Merah. Sedangkan komoditas yang
dominan memberikan sumbangan deflasi antara lain Daging Ayam Ras, Jeruk, Kelapa, Kol
Putih/Kubis dan Apel.
4. Sandang
0.43
0.44
0.37
Jika dirinci menurut kota–kota IHK di Nusa Tenggara Barat, Kota Mataram mengalami
inflasi pada bulan Februari 2018 sebesar 0,44 persen, dan inflasi tahun kalender (Februari 2018–
Desember 2017) sebesar 1,02 persen. Kota Bima mengalami inflasi pada bulan Februari 2018
sebesar 0,37 persen dan inflasi tahun kalender (Februari 2018–Desember 2017) sebesar 0,46
persen.
Tabel 8
Perbandingan Inflasi 6 Kota di Wilayah Bali dan Nusa Tenggara
Bulan Februari 2018
Inflasi
Kota IHK
Bulanan Tahun Kalender Year on Year
(1) (2) (3) (4) (5)
Singaraja 141,21 0,25 1,11 1,88
Denpasar 129,21 0,65 1,60 3,10
Mataram 130,06 0,44 1,02 2,68
Bima 135,00 0,37 0,46 3,53
Maumere 124,73 0,48 0,65 2,00
Kupang 132,77 –0,25 0,80 1,88
Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, dari 6 kota yang menghitung IHK, tercatat 5 kota
mengalami inflasi dan 1 kota mengalami deflasi. Kota–kota yang mengalami inflasi adalah Kota
Denpasar sebesar 0,65 persen; Kota Maumere sebesar 0,48 persen; Kota Mataram sebesar 0,44
persen; Kota Bima sebesar 0,37 persen dan Kota Singaraja sebesar 0,25 persen. Sedangkan kota
yang mengalami deflasi adalah Kota Kupang sebesar 0,25 persen.
INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) DAN LAJU INFLASI KOTA MATARAM, KOTA BIMA
DAN NUSA TENGGARA BARAT BULAN FEBRUARI 2018 (TAHUN 2012=100)
LAJU INFLASI “TAHUN KALENDER” KOTA MATARAM, KOTA BIMA DAN NUSA TENGGARA BARAT
(GABUNGAN) BULAN FEBRUARI 2018 (TAHUN 2012=100)
LAJU INFLASI “TAHUN KE TAHUN” KOTA MATARAM, KOTA BIMA DAN NUSA TENGGARA BARAT
(GABUNGAN) BULAN FEBRUARI 2018 (TAHUN 2012=100)
Sumbangan Sumbangan
No Jenis Barang No Jenis Barang
Inflasi (%) Deflasi (%)
[1] [2] [3] [1] [2] [3]
1 SEWA RUMAH 0,1434 1 JERUK –0,1154
2 CABAI RAWIT 0,1058 2 DAGING AYAM RAS –0,1014
3 BERAS 0,0648 3 KELAPA –0,0085
4 BAWANG PUTIH 0,0608 4 APEL –0,0076
5 TOMAT SAYUR 0,0487 5 KOL PUTIH/KUBIS –0,0074
Sumbangan Sumbangan
No Jenis Barang No Jenis Barang
Inflasi (%) Deflasi (%)
[1] [2] [3] [1] [2] [3]
1 BERAS 0,4159 1 ANGKUTAN UDARA –0,4517
2 ROKOK KRETEK FILTER 0,1089 2 DAGING AYAM RAS –0,1253
3 BANDENG/BOLU 0,0825 3 AIR KEMASAN –0,0229
4 ROKOK KRETEK 0,0556 4 MIE KERING INSTANT –0,0192
5 SELAR/TUDE 0,0466 5 CUMI–CUMI –0,0171
Sumbangan Sumbangan
No Jenis Barang No Jenis Barang
Inflasi (%) Deflasi (%)
[1] [2] [3] [1] [2] [3]
1 BERAS 0,1318 1 DAGING AYAM RAS –0,1060
2 SEWA RUMAH 0,1160 2 JERUK –0,0904
3 CABAI RAWIT 0,0864 3 ANGKUTAN UDARA –0,0862
4 BAWANG PUTIH 0,0552 4 KELAPA –0,0092
5 TOMAT SAYUR 0,0453 5 KOL PUTIH/KUBIS –0,0068