Anda di halaman 1dari 7

LABORATORIUM TEKNIK KIMIA

FAKULTAS TEKNIK
UPN “VETERAN” JAWA TIMUR

Praktikum : PEMROGRAMAN KOMPUTER Nama : MAYRA SALSABILA ZAIN


Percobaan : PENGENALAN MICROSOFT NPM/Semester : 22031010090/I
VISIO Sesi : B1
Paralel : B
Tanggal : 06 FEBRUARI 2022
Pembimbing : Dr. T. Ir. SUSILOWATI, MT LAPORAN RESMI

SOAL
1. Jelaskan apa itu Microsoft Visio dan kegunaannya terutama bagi Teknik
Kimia!
2. Jelaskan kegunaan dari flowchart dan hal – hal apa yang harus diperhatikan
dalam membuat flowchart!
3. Buatlah susunan dasar flowchart untuk perulangan For do dan While do!
4. Jika saya memiliki sebuah program dengan pemilihan kondisi berganda
didalamnya (pemilihan kondisi di dalam pemilihan kondisi), maka seperti
apa susunan flowchartnya?

37
JAWABAN
1. Pengertian Microsoft Visio dan kegunaannya dalam keteknikkimiaan
Microsoft visio merupakan aplikasi pelengkap dalam pembuatan diagram,
layout, gambar teknik, flowchart, dan lain sebagainya. Pada visio telah
menyediakan semua fungsi gambar dan ikon sehingga dapat digunakan dengan
mudah. Microsoft Visio pertama kali dikenalkan pada tahun 1992, yang mana
dibuat oleh Visio Corporation. Namun pada tahun 2000, software ini telah
diakuisisi oleh Microsoft. Setelah itu, Microsoft Visio dapat dibedakan menjadi
tiga edisi, yaitu Standart, Profesional dan Online. Tentu saja dari ketiga edisi
tersebut memiliki fitur, kapabilitas, serta harga yang berbeda-beda. Dengan
software ini dapat membantu pengguna dalam meningkatkan kinerja, mulai
dari mempersiapkan penggambaran diagram seperti DFD, ERD, UML,
Jaringan, Rancangan User Interface dan sejenisnya. Terlebih adanya sejumlah
template yang disediakan, Dapat memungkinkan pengguna untuk membuat
diagram dengan mudah, intuitif serta profesional. Dengan beragam fitur yang
disediakan Microsoft Visio, pengguna dapat membuat diagram secara cepat,
efisien, serta profesional. Terlebih didukung dengan sejumlah template
menarik untuk semua jenis diagram yang diinginkan terutama dalam
keteknikkimiaan. Dalam keteknikkimiaan Microsoft Visio sangat berguna dan
sangat memudahkan pekerjaan karena dapat digunakan pengguna untuk
mendokumentasikan alur kerja atau proses dengan mudah.

38
2. Fungsi flowchart adalah menggambarkan alur sebuah program dari setiap
prosesnya. Fungsi lainnya, yaitu memampatkan atau menyederhanakan
penjelasan dari proses yang ada. Dengan begitu, alur program akan lebih mudah
untuk dipahami oleh semua orang. Selain itu, fungsi dari flowchart juga dapat
diaplikasikan pada sistem bisnis. Sistem integrasi bisnis dapat dimulai dari
flowchart. Pembuatan flowchart juga dapat disesuaikan dengan aplikasi-aplikasi
bisnis yang sedang digunakan oleh perusahaan.
a. Langah-langkah pembuatan flowchart
1) Pilih menu File, kemudian klik New
2) Pilih kategori atau drawing type yang diinginkan Misal: Basic
flowchart.
3) Tambahkan shape ke halaman pengerjaan dengan cara drag atau tekan
kemudian geser shape tersebut ke halaman pengerjaan, kemudian
dilepaskan.
4) Untuk menghubungkan antara sebuah shape dengan shape yang lain,
dapat digunakan connector.
5) Setiap shape dapat diberikan keterangan berupa teks di dalamnya
dengan cara klik dua kali pada shape tersebut. Kemudian, ketikkan
teks.
6) Untuk menambahkan panah pada connector, dapat digunakan line,
kemudian klik arrows lalu pilih style yang dibutuhkan dan diinginkan.
b. Langkah yang harus diperhatikan saat membuat flowchart:
1) Flowchart yang digambar dari halaman atas kebawah dan dari kiri ke
kanan.
2) Aktifitas yang akan digambarkan haruslah didefinisikan terlebih
dahulu secara hati-hati dan harus dapat dimengerti oleh pembacanya.
3) Awal dan akhir dari aktifitas haruslah jelas.
4) Setiap langkah-langkah dari suatu aktifitas harus menggunakan kata
kerja.
5) Setiap langkah-langkan aktifitas harus diurutkan dengan benar.

39
6) Ruang lingkup atau range dari aktifitas yang akan digambarkan harus
ditelusuri dengan hati-hati. Bila ada percabangan-percabangan yang
memotong aktifitas tidak perlu digambarkan pada flowchart yang
sama. Simbol konektor harus digunakan dan percabangannya
diletakkan pada halaman yang terpisah atau hilangkans aja semua
bila percabangan tidak ada dalam sistem.
7) Harus menggunakan simbol-simbol flowchart yang standar.

40
3. Susunan dasar flowchart
a. For Do

Start

Data

For
To

Proses

Data

End

41
b. While Do

Start

Data

No
While

Yes

Proses

Data

End

42
4. Susunan flowchart pemilihan kondisi berganda
Start

Data

Yes Yes
Case 1 Case 2 Proses

No
Data
Yes
Case 3 Proses
No

No
Data

Data

Yes Yes
Case 4 Case 5 Proses

No

Yes
Case 6 Proses Data
No
No

Data Data

Data

End

43

Anda mungkin juga menyukai