Oleh:
Ahmad Fauzan
M. Evan Ardiansyah
M. Delpiero Arisy
Sistem keuangan syariah atau Islamic financial system semakin lama
menunjukkan sebagai satu sisyem yang makin diminati oleh Masyarakat. Dalam
praktiiknya banyak hal yang menunjukkan bahwa system ini telah berhasil
dalam membuktikan kepada Masyarakat yang ada di seluruh dunia, keadilan
dan kestabilan yang tercipta dari penerapannya. Pada akhirnya hal ini
menunjukkan perkembangan yang positif bagi keuangan Islam di dunia.
Berdasarkan laporan yang dikeluarkan oleh pihak The State of The Global
Islamic Economy Report 2018-2019, aset keuangan Islam diperkirakan akan
meningkat menjadi USD 3,8 triliun (Kholil, 2018). Selain itu juga terdapat
negara-negara yang berada pada peringkat yang baik sebagai sebagai negara
dengan lingkungan yang paling sehat di dunia berdasarkan urutan dari Global
Islamic Economy Indicator (GIEI) tahun 2015 adalah Malaysia, Arab Saudi,
Uni Emirat Arab, dan Bahrain.
Sistem keuangan syariah yang ada di Uni Emirat Arab merupakan satu
system keuangan yang mencakup berbagai produk dan layanan yang sesuai
dengan prinsip-prinsip syariah yang ada. Yang menjadi pihak pengawas dan
regulator dalam sistem keuangan syariah di Uni Emirat Arab adalah pihak
Dubai Financial Services Authority dan juga pihak Securities and Commodities
Authority. Adapun berkaitan dengan kepatuhan syariah maka pihak regulator di
sana lebih menyerahkannya kepada masing-masing Lembaga keuangan syariah
yang beroperasi di Uni Emirat Arab.
Adapun secara umum Lembaga keuangan syariah yang ada di UEA dapat
dibagi menjadi 2 kelompok besar, yaitu Lembaga perbankan dan juga Lembaga
non bank. Untuk Lembaga keuangan yang bersifat non bank secara umum juga
dibagi dua, yaitu Lembaga asuransi syariah dan juga Lembaga pembiayaan
syariah. Sementara untuk pasar keuangan syariah yang ada di Uni Emirat Arab
terdiri dari dua pasar, yaitu pasar uang syariah dan juga pasar modal syariah.
Pasar keuangan ini bertindak sebagai satu sistem pendukung yang melakukan
perdagangan instrument keuangan di antara berbagai Lembaga dan juga
perusahaan yang ada. Berbagai Lembaga ini saling terhubung dalam rangka
menciptakan sistem keuangan Islam di Uni Emirat Arab. Berikut adalah data
jumlah bank syariah di negara tersebut serta Lembaga regulatornya :
Data bank syariah di Uni Emirat Arab :
Dari data tersebut terlihat bahwa setelah beberapa tahun jumlah pertumbuhan
dari bank syariah telah melampaui pertumbuhan yang ada di bank konvensional.
Terlihat bahwa pada 2015-2018 jumlah asset bank syariah adalah 20,3% dari
total asset perbankan yang ada di UEA. Berikut juga adalah total nilai asset
perbankan syariah di Uni Emirat Arab :