Dops Managemen Nyeri
Dops Managemen Nyeri
MANAGEMEN NYERI
Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Dalam Menyelesaikan Program Profesi Ners
Stase Keperawatan Gawatdarurat dan Kritis
OLEH :
Nordiah, S. Kep
NIM: 22.300.0280
OLEH :
Nordiah, S. Kep
NIM: 22.300.0280
Mengetahui,
MANAJEMEN NYERI
No. Dokumen No. Revisi Halaman
Setiap pasien anak yang merasakan nyeri dinilai dari skala wajah Wong
Baker
0 1 2 3 4 5
PROSEDUR
1. Tahap PraInteraksi
a. Mengecek program terapi
b. Mencuci tangan
c. Menyiapkan alat
2. Tahap Orientasi
a. Memberikan salam dan sapa nama pasien
b. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
c. Menanyakan persetujuan/kesiapan pasien
3. Tahap Kerja
a. Lakukan pengkajian nyeri
b. Observasi reaksi nonverbal
c. Gunakan teknik komunikasi terapeutik untuk mengetahui pen-
galaman nyeri pasien
d. Kontrol lingkungan yang dapat mempengaruhi nyeri seperti
suhu ruangan, pencahayaan dan kebisingan
e. Ajarkan tentang teknik non farmakologi seperti:
1. Terapi perilaku. Guided imagery yakni imajinasi terbimbing
(berimajinasi membayangkan hal-hal yang menyenangkan);
teknik distraksi yakni mengalihkan perhatian ke stimulus
lain seperti distraksi visual contoh menonton televisi,
distraksi audio contoh mendengarkan musik, distraksi
sentuhan contoh massage, distraksi intelektual contoh
merangkai puzzle
2. Kompres dingin
3. Kompres hangat
4. Relaksasi seperti lingkungan yang tenang, posisi yang
nyaman dan nafas dalam.
f. Evaluasi keefektifan kontrol nyeri
4. Tahap Terminasi
a. Melakukan evaluasi tindakan
b. Berpamitan dengan pasien / keluarga
c. Membereskan alat
d. Mencuci tangan
e. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan
MANAJEMEN NYERI
1. Tahap PraInteraksi
a. Mengecek program terapi
b. Mencuci tangan
c. Menyiapkan alat
2. Tahap Orientasi
a. Memberikan salam dan sapa nama pasien
b. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
c. Menanyakan persetujuan/kesiapan pasien
3. Tahap Kerja
a. Lakukan pengkajian nyeri
b. Observasi reaksi nonverbal
c. Gunakan teknik komunikasi terapeutik untuk mengetahui pen-
galaman nyeri pasien
d. Kontrol lingkungan yang dapat mempengaruhi nyeri seperti
suhu ruangan, pencahayaan dan kebisingan
e. Ajarkan tentang teknik non farmakologi seperti:
1. Terapi perilaku. Guided imagery yakni imajinasi terbimb-
ing (berimajinasi membayangkan hal-hal yang menye-
nangkan); teknik distraksi yakni mengalihkan perhatian ke
stimulus lain seperti distraksi visual contoh menonton tele-
visi, distraksi audio contoh mendengarkan musik, distraksi
sentuhan contoh massage, distraksi intelektual contoh
merangkai puzzle
2. Kompres dingin
3. Kompres hangat
4. Relaksasi seperti lingkungan yang tenang, posisi yang nya-
man dan nafas dalam.
f. Evaluasi keefektifan kontrol nyeri
4. Tahap Terminasi
a. Melakukan evaluasi tindakan
b. Berpamitan dengan pasien / keluarga
c. Membereskan alat
d. Mencuci tangan
e. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan
TOTAL
Nilai : Penguji,
(……………………….)
Keterangan :
0 : Tidak Dilakukan.
1 : Dilakukan Tidak Sempurna.
2 : Dilakukan Dengan Sempurna.
Rumus :
Nilai :
x
N: x 100%
2y
Keterangan :
N : Total nilai
x : Total skore
y : Jumlah tindakan
A = 85 – 100
Range Nilai : B = 75 – 84