Anda di halaman 1dari 2

1.

Berikut ini catatan dari CV Makmur: CV Makmur menerima pesanan sebanyak 215 dari satu
pelanggan. Pesanan tersebut memiliki nomer pesanan P834. Berikut adalah transaksi yang
terjadi pada perusahaan.
a. Pembelian bahan secara kredit senilai Rp73.000.000,00
b. Penggunaan bahan langsung senilai Rp50.000.000,00
c. Mempekerjakan pekerja sebanyak 25 orang dengan biaya Rp7.500,00 per jam yang
membutuhkan waktu 15 hari dengan seharinya bekerja 8 jam. Tarif PPh 5%.
d. Pembebanan biaya overhead pabrik yang dibebankan sebesar Rp45.000.000,00
e. Pesanan diserahkan kepada pembeli dengan faktur penjualan senilai 180% dari total
seluruh biaya secara kredit dengan faktur 2/10, n/30.
f. Pemesan membayar dalam waktu 10 hari setelah penyerahan.

Pertanyaan:

buatlah jurnal transaksi perhitungan biaya berdasarkan pesanan/job order costing.

Jawab:

Keterangan Total Biaya


Biaya Produksi:
Biaya Bahan Baku Rp50.000.000,-
Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp22.500.000,-
Biaya Overhead Pabrik Rp45.000.000,-
Total Biaya Produksi Rp112.500.000,-
Biaya Non Produksi:
Biaya Pajak Penghasilan Rp1.125.000
Total Harga Pokok Pesanan per Bulan Rp113.625.000,-
Jumlah Pesanan 215 unit
Total Harga Pokok Pesanan Per Buah Rp528,488

a. Persediaan Bahan Baku Rp73.000.000


Utang Dagang Rp73.000.000
b. Barang Dalam Proses Rp50.000.000
Persediaan Bahan Baku Rp50.000.000
c. Barang Dalam Proses Rp23.625.000
Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp22.500.000
Biaya Pajak Penghasilan Rp1.125.000
d. Barang Dalam Proses Rp45.00.000
Biaya Overhead Pabrik Rp45.000.000
e. Persediaan Barang Jadi Rp113.625.000
Barang Dalam Proses Rp113.625.000
Piutang Usaha Rp204.525.000
Penjualan Rp204.525.000
Harga Pokok Penjualan Rp113.625.000
Persediaan Barang Jadi Rp113.625.000
f. Kas Rp204.525.000
Piutang Usaha Rp204.525.000

2. Suatu perusahaan memiliki susunan utang dan modal sebagai berikut:


Kewajiban obligasi 20% (dijual pada nominalnya) Rp425.000.000,00
Ekuitas saham prioritas 15% Rp250.000.000,00
Ekuitas saham biasa, nominal @Rp20.000,00 Rp870.000.000,00 = 43.500 lmbr

Diketahui bahwa laba sebelum bunga dan pajak penghasilan sebesar Rp200.000.000,00,
pajak penghasilan sebesar 30% dari laba bersih; hitunglah besarnya dividen saham biasa.
Jawab:
Laba Sebelum Bunga Rp200.000.000,-
Bunga obligasi (Rp425.000.000 x 20%) Rp85.000.000,-
Laba bersih setelah bunga Rp115.000.000,-
Pajak Penghasilan (Rp115.000.000 x 30%) Rp34.500.000,-
Laba Setelah bunga dan Pajak Rp80.500.000,-

Opsi Laba dibagikan seluruhnya sebagai dividen

Dividen untuk pemegang saham prioritas (Rp80.500.000 x 15%) = Rp12.075.000

Dividen yang akan dibagikan untuk saham biasa (Rp80.500.000 – Rp12.075.000) =


Rp68.425.000

Dividen per lembar saham biasa = Rp68.425.000 : 43.500 = Rp1.573 per lembar

Opsi Laba dibagikan 50% sebagai dividen

Dividen yang dibagikan berarti Rp40.250.000

Dividen untuk pemegang saham prioritas (Rp40.250.000 x 15%) = Rp6.037.500

Dividen yang akan dibagikan untuk saham biasa (Rp40.250.000 – Rp6.037.500) =


Rp34.212.500

Dividen per lembar saham biasa = Rp34.212.500 : 43.500 = Rp786 per lembar

Anda mungkin juga menyukai