Anda di halaman 1dari 7

PEMANTAUAN DAN PEMBINAAN

PHBS RUMAH TANGGA


No. Dokumen /SOP-PROMKES/
PKM-T/ /2019
No. Revisi 00
SOP
Tgl Terbit 02 Mei 2019
Halaman 1 dari 2
PUSKESMAS dr. Tri Raparti Arifin, M.Kes
TAMALATE NIP.196111121995092001

1. Pengertian Kegiatan pengenalan dan pengkajian kesehatan masyarakat


yang dilakukan oleh petugas dan kader
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pelaksanaan pembinaan PHBS di rumah
tangga
2. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 445.001/SK-ADM/I/PKM-T/I/2019
Tentang Jenis-Jenis Pelayanan yang di Sediakan oleh
Puskesmas Tamalate
3. Referensi a. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.
585/Menkes/SK/V/2007 tentang Pedoman Pelaksanaan
Promosi Kesehatan di Puskesmas
b. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.
2269/Menkes/PER/XI/2011 tentang Pedoman
Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
c. Promosi Kesehatan di daerah bermasalah kesehatan
(Panduan Bagi Petugas Kesehatan di Puskesmas),
Kementerian Kesehatan Oktober 2011
4. Langkah a. Petugas Menyiapkan kelengkapan lapangan
b. Petugas berkoordinasi dengan RW, RT dan atau kader
kesehatan tentang rencana pemantauan dan
pembinaan
c. Petugas dan kader menentukan KK yang akan di
kunjungi
d. Petugas dan Kader mengunjungi rumah tangga yg blm
ber-PHBS untuk memberikan pemahaman tentang
PHBS dan indikatornya
e. Petugas promkes mencatat dan menyimpulkan hasil
pemantauan dan pembinaan
f. Petugas menganalisah dan melaporkan hasil kegiatan
6. Bagan Alir
Koordinasi dengan RW, Penentuan rumh/KK yang
RT dan atau kader akan di kunjungi

Pelaksanaan pembinaan
dgn cara kunj. rumah

Pencatatan

7. Hal-hal yang
perlu diperhatikan
8. Unit Terkait Promkes, Lintas sektor (Kader)
9.Dokumen terkait 1.Data program
2. Tatanaskah 2017
10.Rekaman
historis perubahan No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai dilakukan
1 Format Menggunakan Januari 2019
format tata
naskah 2017
KERANGKA ACUAN KERJA
PHBS TATANAN RUMAH TANGGA

A. PENDAHULUAN
PENGERTIAN
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah semua perilaku
kesehatan yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau
keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan dapat
berperan aktif dalam kegiatan – kegiatan kesehatan dan berperan aktif dalam
kegiatan–kegiatan kesehatan di masyarakat (Depkes RI, 2007).
PHBS di Rumah Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota
rumah tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup bersih
dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. PHBS
di Rumah Tangga dilakukan untuk mencapai Rumah Tangga Sehat. Rumah
tangga sehat berarti mampu menjaga, meningkatkan, dan melindungi
kesehatan setiap anggota rumah tangga dari gangguan ancaman penyakit dan
lingkungan yang kurang kondusif untuk hidup sehat (Depkes RI, 2007).

B. LATAR BELAKANG
Puskemas Tamalate mempunyai 2 kelurahan dengan jumlah penduduk
20.138 dengan jumlah jiwa L:10.039,P: 10.099 jumlah KK 4170 jumlah rumah
3.230, jumlah KK dipantau Pertriwulan sebanyak 1.040. hasil pemantauan phbs
rumah tangga tahun 2015 menunjukkan bahwa dari 4160 KK yang dipantau
masih terdapat rumah tangga yang belum ber-phbs 1303 (31%) dan rumah
tangga yang berphbs sebanyak 2867 (69%).
Penyuluhan dilakukan kelompok dan perorangan dilakukan diposyandu dan
kunjungan rumah.

C. TUJUAN PHBS DI RUMAH TANGGA


I. Tujuan Umum
Meningkatnya pengetahuan, kemauan dan kemampuan anggota rumah
tangga untuk melaksanakan PHBS.
II. Tujuan Khusus
 Menjelaskan tentang pegertian PHBS
 Menjelaskan tentang manfaat PHBS
 Menjelaskan tentang 10 indikator PHBS tatana Rumah Tangga
 Menjelaskan manfaat masing-masing 10 indikator PHBS tatanan
Rumah Tangga

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


I. Kegiatan Pokok
Kegiatan pokok yang dilakukan sesuai dengan strategi yaitu :
1. Strategi advokasi dilakukan pengembangan kebijakan yang
mendukung pembangunan kesehatan melalui konsultasi pertemuan
– pertemuan dan kegiatan – kegiatan lain kepada para pengambil
keputusan baik kalangan pemerintah, swasta, maupun pemuka
masyarakat.
2. Strategi bina suasana dilakukan dengan :
a. Pengembangan potensi budaya masyarakat dengan
mengembangkan kerjasama lintas sektor termasuk organisasi
kemasyarakatan, keagamaan, pemuda, wanita serta kelompok
dari media massa.
b. Pengembangan penyelenggaraan penyuluhan, mengembangkan
media dan sarana, mengembangkan metode dan teknik serta
hal – hal yang mendukung penyelenggaraan penyuluhan.
3. Strategi gerakan masyarakat dilakukan dengan :
a. Pendekatan kepada kelompok sasaran
b. Kegiatan penyuluhan langsung atau media, baik kepada
perorangan, kelompok maupun masyarakat luas
c. Pengkajian masalah di daerah binaan PHBS
d. Pelatihan / orientasi bagi petugas kesehatan LS, LSM, dan Kel
Profesi.

II. Indikator PHBS Rumah Tangga


1. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan
2. Memberi bayi ASI ekslusif
3. Menimbang bayi dan balita
4. Menggunakan air bersih
5. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun
6. Menggunakan jamban sehat
7. Memberantas jentik dirumah
8. Makan buah dan sayur setiap hari
9. Melakukan aktivitas fisik setiap hari
10. Tidak merokok dalam rumah
III. Rincian Kegiatan
a. Pemaparan Program Kegiatan upaya promkes
b. Diskusi dan sinkronisasi jadwal serta proses pelaksanaan kegiatan
yang akan dilaksanakan.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


- Petugas promkes berkoordinasi dengan kader posyandu tentang rencana
kegiatan
- Kader posyandu melaksanakan pengumpulan data dengan cara
menghitung rumah tanggga ditiap wilayah posyandu
- Kader melakukan wawancara dan observasi kondisi lingkungan
- Hasil pendataan kader disetor petugas promkes
- Petugas promkes menerima hasil pendataan kader pendata
- Petugas promkes mengelola data untuk mengetahui urutan
permasalahan
F. SASARAN
Semua rumah tangga yang ada di 26 RW wilayah kerja Puskesmas
Tamalate Makassar

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan dilakukan setiap bulan sesuai jadwal yang telah ditentukan
( jadwal terlampir) di 2 kelurahan dan 26 RW diwilayah kerja Puskesmas
Tamalate.

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN PELAPORAN


a. Penanggungjawab Upaya Promkes melakukan monitoring kegiatan,
melakukan evaluasi dan tindak lanjut dari kegiatan tersebut.
b. Hasil kegiatan dilaporkan kepada Kepala Puskesmas Tamalate dan
disampaikan pada rapat bulanan Puskesmas serta rapat Lintas Sektoral.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


a. Semua hasil kegiatan didokumentasikan oleh Penanggungjawab Upaya
Promkes
b. Hasil kegiatan dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kota.
c. Hasil evaluasi kegiatan ditindaklanjuti dan disampaikan pada rapat lintas
sektoral.

Makassar, 2016
Kepala Puskesmas Tamalate

dr. Hj. Tri Raparti Arifin, M.Kes


NIP. 19611112 199509 2 009

Anda mungkin juga menyukai